Anda di halaman 1dari 20

ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN

MATA PELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI, OLAHRAGA, DAN KESEHATAN


FASE E (KELAS X)

Nama : Dedy Agung Nugroho, S.Pd., Gr.


NIP : 19911230 202012 1 003
Instansi : SMA Negeri 1 Baturetno, Kab. Wonogiri

RASIONAL

Rasional Alur Pembelajaran adalah rangkaian tujuan yang disusun secara logis menurut ururtan pembelajaran sejak awal hingga akhir suatu fase. Pembelajaran
Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan dilaksanakan dengan menggunakan berbagai pendekatan, model, strategi, metode, gaya, dan teknik sesuai
dengan karakteristik tugas gerak, peserta didik, dan lingkungan belajar. Semua itu diarahkan untuk meningkatkan pertumbuhan dan perkembangan seluruh
ranah (keterampilan, pengetahuan, dan sikap) setiap peserta didik dengan menekankan pada kualitas kebugaran jasmani dan pembendaharaan gerak. Alur
Tujuan Pembelajaran disusun berdasarkan metode pengurutan dari konten paling mudah ke konten paling sulit. Capaian elemen nilai-nilai gerak dan
pengembangan karakter dilakukan melalui pembelajaran indirect teaching. Penyusunan Alur Tujuan Pembelajaran dilakukan berdasarkan pengalaman peserta
didik pada fase D.

CAPAIAN PEMBELAJARAN

Pada akhir fase E, peserta didik dapat menunjukkan kemampuan berbagai aktivitas jasmani dan olahraga sebagai hasil evaluasi pengetahuan yang benar,
mengevaluasi dan mempraktikkan latihan pengembangan kebugaran jasmani terkait kesehatan (physicsl fittness related health) dan kebugaran jasmani terkait
keterampilan (physical fittness related skills), menunjukkan perilaku dalam memimpin kelompok kecil untuk melakukan perubahan positif, selain itu juga dapat
mengevaluasi sikap dan kebiasaan sebagai individu yang sehat dan aktif.

ELEMEN KETERAMPILAN GERAK

Pada akhir fase ini peserta didik dapat menunjukkan kemampuan dalam mempraktikkan hasil evaluasi aktivitas jasmani dan olahraga, aktivitas senam, aktivitas
gerak berirama, dan aktivitas permainan dan aktivitas olahraga air (kondisional)secara matang.
Glosarium
Kata frasa Kunci/Topik konten Profil Pelajar Prakiraan
Alur Tujuan Pembelajaran
dan Penjelasan Singkat Pancasila Jam

1. Permainan dan Olahraga Pilihan Profil Pelajar 9 – 27 JP


vii
1.1 Mempraktikkan hasil evaluasi dalam berbagai permainan invasi (*): Pancasila yang • Profil Pelajar Pancasila:
1.1.1 Mempraktikkan hasil evaluasi Pada akhir fase ini peserta didik dikembangkan Tujuan besar (atau
permainan sepak bola: dapat menunjukkan kemampuan dalam dalam Fase ini bahkan misi) yang ingin
menendang/ mengoper, dalam mempraktikkan hasil adalah Dimensi diwujudkan melalui
menghentikan, menggiring, evaluasi keterampilan Mandiri dan Gotong sistem pendidikan. Profil
menyundul, dan melempar bola ke menendang/mengoper, Royong. lulusan, dalam konteks
dalam. menghentikkan, menggiring, dan ini adalah Profil Pelajar
menyundul bola permainan sepak Pancasila, merupakan
bola dengan benar. jawaban dari pertanyaan
1.1.2 Mempraktikkan hasil evaluasi Pada akhir fase ini peserta didik penting: “Karakter serta
permainan bola basket: dapat menunjukkan kemampuan kemampuan esensial apa
melempar/ mengoper, dalam mempraktikkan hasil yang perlu dipelajari dan
menangkap, menggiring, evaluasi keterampilan melempar/ dikembangkan terus-
menembak, rebound, dan pivot mengoper, menangkap, menerus oleh setiap
menggiring, menembak, rebound, individu warga negara
dan pivot permainan bola basket Indonesia, sejak
dengan benar pendidikan anak usia dini
1.1.3 Mempraktikkan hasil evaluasi Pada akhir fase ini peserta didik hingga mereka
permainan bola tangan: dapat menunjukkan kemampuan menamatkan sekolah
melempar/mengoper, dalam mempraktikkan hasil menengah atas?”
menangkap, menggiring, evaluasi keterampilan melempar/
menembak, rebound, dan pivot. mengoper, menangkap, • Keterampilan gerak:
menggiring, menembak, rebound, Gerakan-gerakan dasar
dan pivot permainan bola tangan dalam olahraga yang
dengan benar dilakukan dengan satu
teknik, kemudian
gerakan yang dilakukan
secara efektif dan efisien
untuk dapat

viii
menghasilkan hasil yang
maksimal. Untuk menjadi
seorang olahragawan
diperlukan keterampilan
gerak yang baik agar
dapat mencapai prestasi.

• Permainan Invasi/
Serangan (Invasion
Games) adalah
Permainan tim dimana
skor diperoleh jika
pemain secara beregu
mampu memanipulasi
bola atau proyektil
sejenis untuk
dimasukkan ke gawang
lawan atau ke daerah
tertentu lebih banyak
dari lawan dan mampu
mempertahankan
daerah gawangnya atau
lapangannya dari
kemasukan oleh lawan.
1.2 Mempraktikkan hasil evaluasi dalam berbagai permainan net (*): 9 – 27 JP • Permainan Net (Net/
1.2.1 Mempraktikkan hasil evaluasi Pada akhir fase ini peserta didik Wall Games): Permainan
gerak permainan bola voli: dapat menunjukkan kemampuan tim atau indvidu dimana
passing bawah, passing atas, dalam mempraktikkan hasil skor didapat apabila
evaluasi keterampilan passing

ix
servis bawah, servis atas, smash, bawah, passing atas, servis bawah, mampu memberikan
dan block/ bendungan servis atas, smash, dan block/ bola atau proyektil
bendungan permainan bola voli sejenis jatuh pada
dengan benar. lapangan lawan agar
1.2.2 Mempraktikkan hasil evaluasi Pada akhir fase ini peserta didik tidak bisa dikembalikan
dalam permainan bulu tangkis: dapat menunjukkan kemampuan dengan jalan
memegang raket, posisi dalam mempraktikkan hasil melewatkan bola melalui
berdiri/stance, gerakan evaluasi keterampilan memegang net dengan tinggi
kaki/footwork, servis panjang, raket, posisi berdiri/stance, tertentu. Permainan ini
servis pendek, pukulan forehand, gerakan kaki/ footwork, servis mensyaratkan untuk
pukulan backhand, dan pukulan panjang, servis pendek, pukulan memanupulasi bola atau
smash. forehand, pukulan backhand, dan proyektil sejenis untuk
pukulan smash permainan bulu ditempatkan pada
tangkis dengan benar. lapangan kosong lawan
1.2.3 Mempraktikkan hasil evaluasi Pada akhir fase ini peserta didik yang menggunaka
permainan tenis meja: memegang dapat menunjukkan kemampuan kekuatan dan akurasi
bet, posisi berdiri/stance, gerakan dalam mempraktikkan hasil yang baik disamping
kaki/ footwork, servis forehand, evaluasi keterampilan memegang harus mampu menjaga
servis backhand, pukulan bet, posisi berdiri/stance, gerakan lapangannya sendiri dari
forehand, pukulan backhand, dan kaki/footwork, servis fore-hand, datangnya bola dari
smash. servis backhand, pukulan lawan.
forehand, pukulan backhand, dan
smes permainan tenis meja
dengan benar.
1.3 Mempraktikkan hasil evaluasi dalam berbagai permainan strike and fielding (*): 9 – 27 JP • Permainan Lapangan
1.3.1 Mempraktikkan hasil evaluasi Pada akhir fase ini peserta didik (Striking and fielding
dalam permainan lapangan dapat mempraktikan hasil evaluasi Games): Permainan tim
(Permainan kasti): melempar/ keterampilan yang cara mendapatkan
mengoper bola, menangkap, melempar/mengoper bola,

x
memukul bola, berlari ke tiang menangkap, memukul bola, skornya dengan cara
hinggap, dan mematikan lawan.. berlari ke tiang hinggap, dan memukul sebuah bola
mematikan lawan permainan kasti atau proyektil sejenis
dengan benar. untuk ditempatkan pada
1.3.2 Mempraktikkan hasil evaluasi Pada akhir fase ini peserta didik tempat tertentu atau
dalam permainan rounders: dapat menunjukkan kemampuan agar tidak tertangkap
melempar/ mengoper bola, dalam mempraktikkan hasil oleh pemain jaga,
menangkap, memukul bola, evaluasi keterampilan sehingga si pemukul
berlari ke tiang hinggap, dan melempar/mengoper bola, dapat berlari menuju
mematikan lawan. menangkap, memukul bola, pada daerah aman atau
berlari ke tiang hinggap, dan bahkan mampu
mematikan lawan permainan melewati keliling ke
rounders dengan benar. beberapa daerah aman
1.3.3 Mempraktikkan hasil evaluasi Pada akhir fase ini peserta didik dan kembali ke tempat
permainan bola bakar: dapat menunjukkan kemampuan semula. Permainan ini
melempar/mengoper bola, dalam mempraktikan hasil mensyaratkan
menangkap, memukul bola, evaluasi keterampilan kemampuan kecepatan
berlari ke tiang hinggap, dan melempar/mengoper bola, reaksi memukul bola
mematikan lawan. menangkap, memukul bola, yang bergerak dari
berlari ke tiang hinggap, dan pelempar untuk dipukul
mematikan lawan permainan bola dalam.
bakar dengan benar
1.3.4 Mempraktikkan hasil evaluasi Pada akhir fase ini peserta didik • Base adalah tempat
permainan softball: dapat menunjukkan kemampuan untuk hinggap pada
melempar/mengoper bola, dalam mempraktikan hasil permainan softball.
menangkap, memukul bola, evaluasi keterampilan
berlari ke base, dan mematikan melempar/mengoper bola,
lawan. menangkap, memukul bola,
berlari ke base, dan mematikan

xi
lawan permainan softball dengan
benar.
1.4 Mempraktikkan hasil evaluasi dalam berbagai olahraga beladiri (**): 9 – 12 JP
1.4.1 Mempraktikkan hasil evaluasi Pada akhir fase ini peserta didik
olahraga beladiri pencak silat: dapat menunjukkan kemampuan
kuda-kuda, pola langkah, pukulan, dalam mempraktikan hasil
tendangan, tangkisan, elakan, dan evaluasi keterampilan gerak kuda-
hindaran. kuda, pola langkah, pukulan,
tendangan, tangkisan, elakan, dan
hindaran pencak silat dengan
benar.
1.4.2 Mempraktikkan hasil evaluasi Pada akhir fase ini peserta didik
olahraga beladiri karate: kuda- dapat menunjukkan kemampuan
kuda, pukulan, tendangan, dalam mempraktikkan hasil
tangkisan, kihon, kata, dan komite. evaluasi keterampilan kuda-kuda,
pukulan, tendangan, tangkisan,
kihon, kata, dan komite karate
dengan benar.
1.4.3 Mempraktikkan hasil evaluasi Pada akhir fase ini peserta didik
olahraga beladiri taekwondo: kuda- dapat menunjukkan kemampuan
kuda, pukulan, tendangan, dalam mempraktikan hasil
tangkisan, dan sabetan. evaluasi keterampilan gerak kuda-
kuda, pukulan, tendangan,
tangkisan, dan sabetan
taekwondo dengan benar.
1.5 Mempraktikkan hasil evaluasi dalam berbagai olahraga atletik (*): 6 – 24 JP
1.5.1 Mempraktikan hasil evaluasi jalan Pada akhir fase ini peserta didik
cepat: start, gerakan jalan cepat, dapat menunjukkan kemampuan
dalam mempraktikan hasil

xii
dan memasuki garis finis olahraga evaluasi gerak keterampilan start,
atletik. gerakan jalan cepat, dan
memasuki garis finis jalan cepat
dengan benar.
1.5.2 Mempraktikkan hasil evaluasi Pada akhir fase ini peserta didik
gerak olahraga atletik (Lari Jarak dapat menunjukkan kemampuan
Pendek). dalam mempraktikkan hasil
evaluasi keterampilan start,
gerakan lari jarak pendek, dan
memasuki garis finis lari jarak
pendek dengan benar.

1.5.3 Mempraktikkan hasil evaluasi Pada akhir fase ini peserta didik
gerak olahraga atletik (Lompat dapat menunjukkan kemampuan
jauh). dalam mempraktikkan
keterampilan gerak awalan,
tolakan/tumpuan, melayang di
udara, dan mendarat lompat jauh
dengan benar.
1.5.4 Mempraktikkan hasil evaluasi Pada akhir fase ini peserta didik
gerak olahraga Tolak peluru: dapat menunjukkan kemampuan
memegang peluru, awalan, dalam mempraktikkan
menolak peluru, dan gerak keterampilan gerak memegang
lanjutan. peluru, awalan, menolak peluru,
dan gerak lanjutan tolak peluru
dengan benar.
1.6 Mempraktikkan hasil evaluasi dalam berbagai olahraga tradisional (**): 9 – 12 JP
1.6.1 Mempraktikan hasil evaluasi Pada akhir fase ini peserta didik
permainan sepak takraw: dapat menunjukkan kemampuan

xiii
menyepak/menendang, dalam mempraktikkan
mengumpan, menyundul, keterampilan gerak
melempar bola, dan smash. menyepak/menendang,
mengumpan, menyundul,
melempar bola, dan smash
permainan sepak takraw dengan
benar.
1.6.2 Mempraktikan hasil evaluasi Pada akhir fase ini peserta didik
permainan tradisional anak-anak dapat menunjukkan kemampuan
Indonesia: permainan egrang, dalam permainan egrang, balap
balap karung, mendorong ban, karung, mendorong ban, bakiak
bakiak atau sandal raksasa. atau sandal raksasa dengan benar.

1.7 Mempraktikan hasil evaluasi dalam aktivitas gerak berirama 6 – 9 JP • Lower body adalah otot
17.1 Mempraktikkan hasil evaluasi Pada akhir fase ini peserta didik bagian bawah,
variasi dan kombinasi gerakan dapat menunjukkan kemampuan contohnya: single step,
lower body dan upper body dalam mempraktikkan hasil double step, high knee
mengiktui irama (ketukan) dengan evaluasi variasi dan kombinasi up dll.
atau tanpa music sebagai gerakan lower body dan upper • Upper body adalah otot
pembentuk gerak pemanasan body mengiktui irama (ketukan) bagian atas, contohnya:
dalam aktivitas gerak berirama dengan atau tanpa music sebagai butterfly chest press,
pembentuk gerak pemanasan over head, biceps curl,
dalam aktivitas gerak berirama dll.
dengan benar.
1.8 Mempraktikan hasil evaluasi dalam aktivitas senam 6 – 9 JP
1.8.1 Mempraktikkan berbagai Pada akhir fase ini peserta didik
keterampilan gerak senam lantai dapat menunjukkan kemampuan
(headstand dan handstand), dalam mempraktikkan berbagai
senam alat (lompat jongkok dan keterampilan gerak senam lantai

xiv
lompat kangkang, lompat (headstand dan handstand),
harimau) senam alat (lompat jongkok dan
lompat kangkang, lompat
harimau) dengan benar.
1.9 Mempraktikan hasil analisis aktivitas permainan dan olahraga (***) 9 – 24 JP

1.9.1 Mempraktikkan hasil analisis Pada akhir fase ini peserta didik
keterampilan renang gaya dapat menunjukkan kemampuan
punggung menempuh jarak 25 dalam mempraktikkan
keterampilan renang gaya
punggung menempuh jarak 25 meter
dengan koordinasi yang baik.
1.9.2 Mempraktikan hasil analisis Mempraktikan hasil analisis • Reach: Metode
bentuk-bentuk keselamatan bentuk-bentuk keselamatan pertolongan meraih
penyelamatan dan keselamatan di penyelamatan dan keselamatan di atau menjangkau
air: reach dan throw. air: reach, throw dengan benar korban korban yang
tenggelam
menggunakan benda
ringan dan
panjangseperti galah,
tongkat galah dan atau
rantai.
• Throw: Melempar
benda apung kemudian
menarik korban dengan
alat tersebut.
ELEMEN PENGETAHUAN GERAK

xv
Pada akhir fase ini peserta didik dapat mengevaluasi fakta, konsep, prinsip, dan prosedur dalam melakukan evaluasi aktivitas jasmani dan olahraga, aktivitas
senam, aktivitas gerak berirama, dan aktivitas permainan dan aktivitas olahraga air (kondisional).

Kata frasa Kunci/Topik konten Profil Pelajar Prakiraan


Alur Tujuan Pembelajaran Glosarium
dan Penjelasan Singkat Pancasila Jam
2. Permainan dan Olahraga Pilihan Profil Pelajar • Pengetahuan gerak:
2.1 Mengevaluasi gerak dalam berbagai permainan invasi (*): Pancasila yang cara untuk
2.1.1 Mengevaluasi keterampilan Pada akhir fase ini peserta didik dikembangkan mengembangkan ilmu
gerak dalam permainan invasi memahami dan dapat dalam dalam Fase ini pengetahuan agar
(Permainan sepak bola). mengevaluasi fakta, konsep, dan adalah Dimensi bermanfaat bagi semua
prosedur keterampilan gerak Mandiri dan Gotong makhluk hidup. Selain
menendang/ mengoper, Royong. itu keterampilan ilmu
menghentikan, menggiring, dan 9 – 27 JP pengetahuan tersebut
menyundul bola permainan sepak berfungi untuk
bola dengan benar. menyempurnakan atau
2.1.2 Mengevaluasi keterampilan Pada akhir fase ini peserta didik memperbaiki serta
gerak dalam berbagai memahami dan dapat mengembangkan ilmu
permainan invasi (Permainan mengevaluasi fakta, konsep, dan pengetahuan yang
Bola Basket). prosedur keterampilan gerak sudah diteliti maupun
melempar/ mengoper, ditemukan
menangkap, menggiring, dan sebelumnya.
menembak bola permainan bola
basket dengan benar.
2.1.3 Mengevaluasi keterampilan Pada akhir fase ini peserta didik
gerak dalam berbagai memahami dan dapat
permainan invasi (Permainan mengevaluasi fakta, konsep, dan
Bola Tangan). prosedur keterampilan gerak
melempar/mengoper,
menangkap, menggiring,

xvi
menembak bola permainan boal
tangan dengan benar.
2.2 Mengevaluasi keterampilan gerak dalam berbagai permainan net (*): 9 – 27 JP
2.2.1 Mengevaluasi keterampilan gerak Pada akhir fase ini peserta didik
dalam berbagai permainan net memahami dan dapat
(Permainan bola voli). mengevaluasi fakta, konsep, dan
prosedur keterampilan gerak
passing bawah, passing atas,
servis bawah, servis atas, smash,
dan block/bendungan permainan
bola voli dengan benar.
2.2.2 Mengevaluasi keterampilan gerak Pada akhir fase ini peserta didik
dalam berbagai permainan net memahami dan dapat
(Permainan bulu tangkis). mengevaluasi fakta, konsep, dan
prosedur keterampilan gerak
memegang raket, posisi berdiri/
stance, gerakan kaki/footwork,
servis panjang, servis pendek,
pukulan forehand, pukulan
backhand, dan pukulan smes
permainan bulu tangkis dengan
benar.
1.2.1 Mengevaluasi keterampilan gerak Pada akhir fase ini peserta didik
dalam berbagai permainan net memahami dan dapat meng-
(Permainan tenis meja). evaluasi fakta, konsep, dan
prosedur keterampilan gerak
memegang bet, posisi berdiri/
stance, gerakan kaki/ footwork,
servis forehand, servis backhand,

xvii
pukulan forehand, pukulan
backhand, dan smash permainan
tenis meja dengan benar.
2.3 Mengevaluasi keterampilan gerak dalam berbagai permainan lapangan/strike 9 – 27 JP
and fielding (*)
1.3.1 Mengevaluasi keterampilan gerak Pada akhir fase ini peserta didik
dalam berbagai permainan memahami dan dapat meng-
lapangan (Permainan kasti). evaluasi fakta, konsep, dan
keterampilan gerak melempar/
mengoper bola, menangkap,
memukul bola, berlari ke tiang
hinggap, dan mematikan lawan
permainan kasti dengan benar.
1.3.2 Mengevaluasi keterampilan gerak Pada akhir fase ini peserta didik
dalam berbagai permainan memahami dan dapat dan
lapangan (Permainan rounders). mengevaluasi fakta, konsep, dan
prosedur keterampilan gerak
melempar/mengoper bola,
menangkap, memukul bola,
berlari ke tiang hinggap, dan
mematikan lawan permainan
rounders dengan benar.

1.3.3 Mengevaluasi keterampilan gerak Peserta didik dapat dan mampu


dalam berbagai permainan mengevaluasi fakta, konsep, dan
lapangan (Permainan bola bakar). prosedur keterampilan gerak
melempar/ mengoper bola,
menangkap, memukul bola,
berlari ke tiang hinggap, dan

xviii
mematikan lawan permainan bola
bakar dengan benar.
1.3.4 Mengevaluasi keterampilan gerak Pada akhir fase ini peserta didik
dalam berbagai permainan memahami dan dapat
lapangan (Permainan softball). mengevaluasi fakta, konsep, dan
prosedur keterampilan gerak
melempar/mengoper bola,
menangkap, memukul bola,
berlari ke base, dan mematikan
lawan permainan softball dengan
benar.
2.3 Mengevaluasi keterampilan gerak dalam berbagai olahraga beladiri (**): 9 – 12 JP

2.4.1 Mengevaluasi keterampilan gerak Pada akhir fase ini peserta didik
dalam berbagai olahraga memahami dan dapat dan
permainan (Pencak silat). mengevaluasi fakta, konsep, dan
prosedur keterampilan gerak
kuda-kuda, pola langkah, pukulan,
tendangan, tangkisan, elakan, dan
hindaran pencak silat dengan
benar.
2.4.2 Mengevaluasi keterampilan gerak Pada akhir fase ini peserta didik
dalam berbagai olahraga beladiri memahami dan dapat
(Karate). mengevaluasi fakta, konsep, dan
prosedur keterampilan gerak
kuda-kuda, pukulan, tendangan,
tangkisan, kihon, kata, dan komite
karate dengan benar.

xix
2.4.3 Mengevaluasi keterampilan gerak Pada akhir fase ini peserta didik
dalam berbagai olahraga beladiri memahami dan dapat
(Taekwondo). mengevaluasi fakta, konsep, dan
prosedur keterampilan gerak
kuda-kuda, pukulan, tendangan,
tangkisan, dan sabetan
taekwondo dengan benar.
2.5 Mengevaluasi keterampilan gerak dalam berbagai olahraga atletik (*): 6 – 24 JP

2.2.1 Mengevaluasi keterampilan Pada akhir fase ini peserta didik


gerak dalam berbagai olahraga memahami dan dapat
atletik (Jalan cepat). mengevaluasi fakta, konsep, dan
prosedur keterampilan gerak
start, gerakan jalan cepat, dan
memasuki finish jalan cepat
dengan benar.
2.2.2 Mengevaluasi keterampilan Pada akhir fase ini peserta didik
gerak dalam berbagai olahraga memahami dan dapat
atletik (Lari jarak pendek). mengevaluasi fakta, konsep, dan
prosedur keterampilan gerak
start, gerakan lari jarak pendek,
dan memasuki finish lari jarak
pendek dengan benar.
2.2.3 Mengevaluasi keterampilan Pada akhir fase ini peserta didik
gerak dalam berbagai olahraga memahami dan dapat
atletik (Lompat jauh). mengevaluasi fakta, konsep, dan
prosedur keterampilan gerak
awalan, tolakan/tumpuan,

xx
melayang di udara, dan mendarat
lompat jauh dengan benar.
2.2.4 Mengevaluasi keterampilan Pada akhir fase ini peserta didik
gerak dalam berbagai olahraga memahami dan dapat
atletik (Tolak peluru). mengevaluasi fakta, konsep, dan
prosedur keterampilan gerak
memegang peluru, awalan,
menolak peluru, dan gerak
lanjutan tolak peluru dengan
benar.
2.6 Mengevaluasi keterampilan gerak dalam berbagai olahraga tradisional (**): 9 – 12 JP
2.6.1 Mengevaluasi keterampilan gerak Pada akhir fase ini peserta didik
dalam berbagai olahraga memahami dan dapat
tradisional (Permainan sepak mengevaluasi fakta, konsep, dan
takraw). prosedur keterampilan gerak
dalam menyepak/menendang,
mengumpan, menyundul,
melempar bola, dan smash sepak
takraw dengan benar.
2.6.2 Mengevaluasi keterampilan gerak Pada akhir fase ini peserta didik
dalam berbagai olahraga memahami dan dapat
tradisional (Permainan anak-anak mengevaluasi fakta, konsep, dan
Indonesia). prosedur keterampilan gerak
permainan egrang, balap karung,
mendorong ban, bakiak atau
sandal raksasa dengan benar.
2.7 Mengevaluasi keterampilan gerak dalam aktivitas gerak berirama 6 – 9 JP

2.7.1 Mengevaluasi variasi dan kombinasi Pada akhir fase ini peserta didik

xxi
gerakan lower body dan upper body memahami dan dapat
mengiktui irama (ketukan) dengan mengevaluasi variasi dan
atau tanpa music sebagai pembentukkombinasi gerakan lower body dan
gerak pemanasan dalam aktivitas upper body mengiktui irama
gerak berirama. (ketukan) dengan atau tanpa
music sebagai pembentuk gerak
pemanasan dalam aktivitas gerak
berirama dengan benar.
2.8 Mengevaluasi keterampilan gerak dalam aktivitas senam. 6 – 9 JP

2.8.1 Mengevaluasi keterampilan gerak Pada akhir fase ini peserta didik
aktivitas senam lantai dan senam memahami dan dapat meng-
alat. evaluasi fakta, konsep, dan
prosedur berbagai keterampilan
gerak senam lantai (headstand
dan handstand), senam alat
(lompat jongko, lompat kangkang
dan lompat harimau) dengan
benar.
2.9 Aktivitas Permainan dan Olahraga Air Pada akhir fase ini peserta didik 9 – 24 JP
(Pilihan) memahami dan dapat
2.9.1 Menganalisis keterampilan renang menganalisis fakta, konsep, dan
gaya punggung menempuh jarak 25 prosedur renang gaya punggung
meter. menempuh jarak 25 meter dengan
benar.
2.9.2 Mengevaluasi bentuk-bentuk Mengevaluasi bentuk-bentuk
keselamatan penyelamatan dan keselamatan penyelamatan dan
keselamatan di air dengan koordinasi keselamatan di air: reach, throw
yang baik dengan benar.

xxii
ELEMEN PEMANFAATAN GERAK

Pada akhir fase ini peserta didik dapat mengevaluasi fakta,konsep, prinsip, dan prosedur dan mempraktikkan latihan pengembangan kebugaran jasmani terkait
kesehatan (physicsl fittness related health) dan kebugaran jasmani terkait keterampilan (physical fittness related skills), berdasarkan prinsip latihan (Frequency,
Intensity, Time, Type/FITT) untuk mendapatkan kebugaran dengan status baik. Peserta didik juga dapat menunjukkan kemampuan dalam menerapkan konsep
dan prinsip pergaulan yang sehat.

Kata frasa Kunci/Topik konten Profil Pelajar Prakiraan


Alur Tujuan Pembelajaran Glosarium
dan Penjelasan Singkat Pancasila Jam
3.1 Aktivitas jasmani dan aktivitas kebugaran untuk pemeliharaan dan peningkatan
kesehatan
Profil Pelajar
3.1.1 Mengevaluasi dan mempraktikkan Pada akhir fase ini peserta didik
Pancasila yang
aktivitas jasmani untuk pemeliharaan dapat mengevaluasi dan mampu
dikembangkan
dan peningkatan kesehatan melalaui mempraktikan aktivitas jasmani
dalam dalam Fase ini 3– 9 JP
jalan santai, jogging, bersepeda, untuk pemeliharaan dan
adalah Dimensi
senam aerobik. peningkatan kesehatan melalui
Mandiri dan Gotong
aktivitas jalan santai, jogging,
Royong.
bersepeda, senam aerobic dengan
benar.
3.1.2 Mengevaluasi dan mempraktikan Pada akhir fase ini peserta didik
pengukuran kebugaran jasmani yang dapat mengevaluasi dan
terkait dengan kesehatan dan mempraktikan pengukuran
hasilnya, serta mempromosikannya kebugaran jasmani yang terkait
melalui media yang sesuai. dengan kesehatan dan hasilnya,
serta mempromosikannya melalui
media yang sesuai.

3.2 Pola perilaku pergaulan sehat 3– 9 JP

xxiii
3.2.1 Memahami dan mampu menerapkan Pada akhir fase ini peserta didik
mampu menerapkan konsep, prinsip, dapat Memahami dan mampu
dan prosedur pola perilaku pergaulan menerapkan konsep, prinsip dan
yang sehat. prosedur pergaulan yang sehat
antar remaja dan menjaga diri dari
kehamilan pada usia sekolah
dengan benar.
ELEMEN PENGEMBANGAN KARAKTER
Pada akhir fase ini peserta didik mengembangkan tanggung jawab sosialnya dalam kelompok kecil untuk melakukan perubahan positif, menunjukkan etika
yang baik, saling menghormati, dan mengambil bagian dalam kerja kelompok pada aktivitas jasmani atau kegiatan sosial lainnya.
.
Sub Elemen Personal Responbility (Tanggung jawab personal)

Dimensi Mandiri (Pemahaman diri dan situasi yang dihadapi dan Regulasi diri)

Indikator Pemahaman diri dan situasi yang dihadapi GLOSARIUM

Mengenali kualitas dan minat diri serta tantangan yang dihadapi (Mengidentifikasi kekuatan dan tantangan-tantangan yang • Pengembangan Karakter:
akan dihadapi pada konteks pembelajaran, sosial dan pekerjaan yang akan dipilihnya unsur pokok dalam diri
di masa depan). manusia yang dengannya
Mengembangkan refleksi diri (Melakukan refleksi terhadap umpan balik dari teman, guru, dan orang dewasa lainnya, serta membentuk karakter
informasi-informasi karir yang akan dipilihnya untuk menganalisis karakteristik dan keterampilan yang dibutuhkan dalam psikologi seseorang dan
menunjang atau menghambat karirnya di masa depan). membuatnya berperilaku
Indikator Regulasi Diri sesuai dengan dirinya dan
(Regulasi Emosi) Mengendalikan dan menyesuaikan emosi yang dirasakannya secara tepat ketika menghadapi situasi yang nilai-nilai yang yang cocok
menantang dan menekan pada konteks belajar, relasi, dan pekerjaan.. dengan dirinya dalam
Menunjukkan inisiatif dan bekerja secara mandiri (Menentukan prioritas pribadi, berinisiatif mencari dan mengembangkan kondisi yang berbeda-
pengetahuan dan keterampilan yang spesifik beda.
sesuai tujuan di masa depan).

xxiv
(Mengembangkan disiplin diri) Melakukan tindakan-tindakan secara konsisten guna mencapai tujuan karir dan
pengembangan dirinya di masa depan, serta berusaha mencari dan melakukan alternatif tindakan lain yang
dapat dilakukan ketika menemui hambatan.

Sub Elemen Sosial Responsibily (Tanggung jawab social)


DIMENSI GOTONG ROYONG (Kolaborasi dan Kepedulian)
Indikator Kolaborasi
Kerja sama (Membangun tim dan mengelola kerjasama untuk mencapai tujuan bersama sesuai dengan target yang sudah
ditentukan.).
Koordinasi sosial (Menyelaraskan dan menjaga tindakan diri dan anggota kelompok agar sesuai antara satu dengan lainnya
serta menerima konsekuensi tindakannya dalam rangka mencapai tujuan bersama).
Iindikator Kepedulian
Tanggap terhadap lingkungan sosial (Tanggap terhadap lingkungan sosial sesuai dengan tuntutan peran sosialnya dan
berkontribusi sesuai dengan kebutuhan masyarakat untuk menghasilkan keadaan yang lebih baik).
Persepsi sosial (Melakukan tindakan yang tepat agar orang lain merespon sesuai dengan yang diharapkan dalam rangka
penyelesaian pekerjaan dan pencapaian tujuan).

ELEMEN NILAI-NILAI GERAK


Pada akhir fase ini peserta didik dapat mengevaluasi sikap dan kebiasaan untuk menjadi individu yang sehat, aktif, menyukai tantangan dan cara
menghadapinya secara positif dalam konteks aktivitas jasmani dengan menunjukkan perilaku menghormati diri sendiri dan orang lain. .
Indikator Elemen Nilai-Nilai Gerak GLOSARIUM
Menganalisis cara untuk menjadi individu yang sehat dan aktif dengan aktivitas fisik (Membandingkan besarnya • Nilai Gerak: keindahan
keuntungan berbagai aktivitas fisik yang dapat digunakan untuk menjaga kesehatan). yang ditampilkan seorang
Menganalisis dan mengenali ciri-ciri individu yang menyukai tantangan dan cara menghadapinya secara positif dalam konteks dalam gerak berolahraga,
aktivitas fisik. (Mengukur kemampuan diri terkait dengan kesenangan dan tantangan yang harus dihadapi). nilai estetis ini bisa dilihat
Menganalisis dan mengidentifikasi hubungan antara ekspresi diri dan aktivitas fisik, serta menunjukkan perilaku menghormati dari seseorang gerak
diri sendri dan orang lain dalam aktifitas fisik dan permainan berdasar aturan yang berlaku. (Menganalisis bentuk-bentuk yaitu: kelincahannya,
aktivitas jasmani yang dapat dijadikan sebagai media untuk ekspresi diri dan interaksi sosial. keluwesannya, dan
kelentikannya.

xxv
Keterangan:
1) Tanda bintang satu (*). Hal ini berarti sekolah dapat memilih salah satu materi atau lebih sesuai dengan kondisi sekolah.
2) Tanda bintang dua (**). Hal ini berarti sekolah dapat memilih jenis beladiri (pencak silat, karate, taekwondo, dan lain-lain) sesuai dengan kempetensi
tenaga pendidiknya.
3) Tanda bintang tiga (***). Hal ini berarti sekolah dapat melaksanakan atau tidak sesuai ketersediaan sarana dan prasananya yang dimiliki. Apabila
sekolah tidak dapat melaksanakan kegiatan tersebut, maka dapat digantikan dengan aktivitas yang lainnya seperti: penjelajahan, berkemah, atau
aktivitas yang lainnya.

Baturetno, Juni 2023


Mengetahui, Guru Pendidikan Jasmani, Olahraga dan
Kepala SMA Negeri 1 Baturetno Kesehatan

Drs. Susilo Joko Raharjo, M.Pd. Dedy Agung Nugroho, S.Pd., Gr.
NIP 19660626 199403 1 009 NIP 19911230 202012 1 003

xxvi

Anda mungkin juga menyukai