Atp Kelas X Pjok

ATP
ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN

PJOK
ROHMAN ADI SAPUTRO

FASE E/10
TAHUN PELAJARAN 2022/2023
Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) PJOK Jenjang SMA/SMK 1

PENYUSUN : ROHMAN ADI SAPUTRO
MATA PELAJARAN : PJOK
JENJANG/KELAS/FASE : SMA/10/E
TAHUN PEMBELAJARA : 2022/2023
NAMA SEKOLAH : SMA MATARAM TEMPURSARI

MATA PELAJARAN PENDIDIKAN JASMANI, OLAHRAGA, DAN KESEHATAN
FASE E (KELAS X)
RASIONAL
Rasional Alur Tujuan Pembelajaran adalah rangkaian tujuan yang disusun secara logis menurut ururtan pembelajaran sejak awal hingga akhir suatu
fase. Pembelajaran Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan dilaksanakan dengan menggunakan berbagai pendekatan, model, strategi, metode,
gaya, dan teknik sesuai dengan karakteristik tugas gerak, peserta didik, dan lingkungan belajar. Semua itu diarahkan untuk meningkatkan
pertumbuhan dan perkembangan seluruh ranah (keterampilan, pengetahuan, dan sikap) setiap peserta didik dengan menekankan pada kualitas
kebugaran jasmani dan pembendaharaan gerak. Alur Tujuan Pembelajaran disusun berdasarkan metode pengurutan dari konten paling mudah ke
konten paling sulit. Penyusunan Alur Tujuan Pembelajaran dilakukan berdasarkan pengalaman peserta didik pada fase E.

CAPAIAN PEMBELAJARAN
Pada akhir fase ini, peserta didik dapat menunjukkan kemampuan berbagai aktivitas jasmani dan olahraga sebagai hasil evaluasi pengetahuan yang
benar, mengevaluasi dan mempraktikkan latihan pengembangan kebugaran jasmani terkait kesehatan (physical fittness related health) dan kebugaran
jasmani terkait keterampilan (physical fittness related skills), menunjukkan perilaku dalam memimpin kelompok kecil untuk melakukan perubahan
positif, selain itu juga dapat mengevaluasi sikap dan kebiasaan sebagai individu yang sehat dan aktif.
ELEMEN KETERAMPILAN GERAK
Pada akhir fase ini peserta didik dapat menunjukkan kemampuan dalam mempraktikkan hasil evaluasi aktivitas jasmani dan olahraga, aktivitas
senam, aktivitas gerak berirama, dan aktivitas permainan dan aktivitas olahraga air (kondisional) secara matang.
Sub Elemen Keterampilan Gerak Permainan dan Olahraga Pilihan
Mempraktikkan hasil evaluasi permainan sebenarnya dengan menggunakan yang mengarah pada penguasaan keterampilan permainan (sederhana,
invasi, net, lapangan) dan keterampilan olahraga (beladiri, atletik, tradisional).
Kata frasa Kunci/Topik
Profil Pelajar Prakiraan
Alur Tujuan Pembelajaran konten dan Penjelasan Indikator Penilaian Glosarium
Pancasila Jam
Singkat
9 – 27
1. Mempraktikkan hasil evaluasi keterampilan gerak dalam berbagai permainan Profil Pelajar  Profil Pelajar
invasi (*): Pancasila yang JP Pancasila adalah
dikembangkan tujuan besar (atau
1.1 Permainan sepak Pada akhir fase ini peserta  Melakukan hasil dalam dalam
bola: menendang/ didik dapat menunjukkan evaluasi keterampilan bahkan misi) yang
Fase ini adalah
mengoper, kemampuan dalam gerak menendang/ ingin diwujudkan
dimensi Mandiri
menghentikan, mempraktikkan hasil evaluasi mengoper, menghenti- dan Gotong melalui sistem
menggiring, keterampilan gerak kan, menggiring, dan Royong. pendidikan. Profil
menyundul, dan menendang/mengoper, menyundul bola lulusan, dalam
melempar bola ke menghentikan, menggiring, permainan sepak bola. konteks ini adalah

dalam. dan menyundul bola  Melakukan hasil Profil Pelajar
permainan sepak bola dengan evaluasi keterampilan Pancasila,
benar. gerak permainan sepak merupakan
bola dalam bentuk jawaban dari
permainan yang pertanyaan
sederhana dengan penting: “Karakter
menggunakan serta kemampuan
peraturan yang esensial apa yang
dimodifikasikan. perlu dipelajari dan
1.2 Permainan bola Pada akhir fase ini peserta  Melakukan hasil dikembangkan
basket: melempar/ didik dapat menunjukkan evaluasi keterampilan terus-menerus oleh
mengoper, kemampuan dalam gerak melempar/ setiap individu
menangkap, mempraktikkan hasil evaluasi warga negara
mengoper, menangkap,
menggiring, keterampilan gerak Indonesia, sejak
menembak, rebound, melempar/ mengoper, menggiring, pendidikan anak
dan pivot. menangkap, menggiring, menembak, rebound, usia dini hingga
menembak, rebound, dan dan pivot permainan mereka
pivot permainan bola basket bola basket. menamatkan
dengan benar.  Melakukan hasil sekolah menengah
evaluasi keterampilan atas?”
gerak permainan bola  Keterampilan
basket dalam bentuk gerak adalah
permainan yang gerakan-gerakan
sederhana dengan dasar dalam
menggunakan olahraga yang
peraturan yang dilakukan dengan
satu teknik,
dimodifikasikan.
kemudian gerakan
1.3 Permainan bola Pada akhir fase ini peserta  Melakukan hasil

tangan: melempar/ didik dapat menunjukkan evaluasi keterampilan yang dilakukan
mengoper, kemampuan dalam gerak melempar/ secara efektif dan
menangkap, mempraktikkan hasil evaluasi mengoper, menangkap, efisien untuk dapat
menggiring, keterampilan gerak menggiring, menghasilkan hasil
menembak, rebound, melempar/ mengoper, menembak, rebound, yang maksimal.
dan pivot. menangkap, menggiring, dan pivot permainan Untuk menjadi
menembak, rebound, dan bola tangan. seorang
pivot permainan bola tangan  Melakukan hasil olahragawan
dengan benar. evaluasi keterampilan diperlukan
gerak permainan bola keterampilan gerak
tangan dalam bentuk yang baik agar
permainan yang dapat mencapai
sederhana dengan prestasi.
menggunakan
peraturan yang  Permainan Invasi/
dimodifikasikan. Serangan (Invasion
Games) adalah
permainan tim
dimana skor
diperoleh jika
pemain secara
beregu mampu
memanipulasi bola
atau proyektil
sejenis untuk
dimasukkan ke
gawang lawan atau
ke daerah tertentu
lebih banyak dari

lawan dan mampu
mempertahankan
daerah gawangnya
atau lapangannya
dari kemasukan
oleh lawan.
9 – 27 Permainan Net (Net/
2. Mempraktikkan hasil evaluasi keterampilan gerak dalam berbagai permainan net
JP Wall Games) adalah
(*):
permainan tim atau
2.1 Permainan bola voli: Pada akhir fase ini peserta  Melakukan hasil
indvidu dimana skor
passing bawah, didik dapat menunjukkan evaluasi keterampilan didapat apabila
passing atas, servis kemampuan dalam gerak passing bawah, mampu memberikan
bawah, servis atas, mempraktikkan hasil evaluasi
passing atas, servis bola atau proyektil
smash, dan block/ keterampilan gerak passing
bawah, servis atas, sejenis jatuh pada
bendungan. bawah, passing atas, servis
smash, dan block/ lapangan lawan agar
bawah, servis atas, smash,
bendungan permainan tidak bisa
dan block/bendungan
dikembalikan dengan
permainan bola voli dengan bola voli.
jalan melewatkan bola
benar.  Melakukan hasil melalui net dengan
evaluasi keterampilan tinggi tertentu.
gerak permainan bola Permainan ini
voli dalam bentuk mensyaratkan untuk
permainan yang memanupulasi bola
sederhana dengan atau proyektil sejenis
untuk ditempatkan
menggunakan pada lapangan kosong
peraturan yang lawan yang
dimodifikasikan. menggunaka kekuatan

2.2 Permainan bulu Pada akhir fase ini peserta  Melakukan hasil dan akurasi yang baik
tangkis: memegang didik dapat menunjukkan evaluasi keterampilan disamping harus
raket, posisi berdiri/ kemampuan dalam gerak memegang raket, mampu menjaga
stance, gerakan kaki/ mempraktikkan hasil evaluasi posisi berdiri/stance, lapangannya sendiri
footwork, servis keterampilan gerak gerakan kaki/ footwork, dari datangnya bola
panjang, servis memegang raket, posisi servis panjang, servis dari lawan.
pendek, pukulan berdiri/stance, gerakan kaki/ pendek, pukulan
forehand, pukulan footwork, servis panjang, forehand, pukulan
backhand, dan servis pendek, pukulan backhand, dan pukulan
pukulan smes. forehand, pukulan backhand, smes permainan bulu
dan pukulan smes permainan tangkis.
bulu tangkis dengan benar.  Melakukan hasil
evaluasi keterampilan
gerak permainan bulu
tangkis dalam bentuk
permainan yang
sederhana dengan
menggunakan
peraturan yang
dimodifikasikan.
2.3 Permainan tenis meja: Pada akhir fase ini peserta  Melakukan hasil
memegang bet, posisi didik dapat menunjukkan evaluasi keterampilan
berdiri/stance, kemampuan dalam gerak memegang bet,
gerakan kaki/foot- mempraktikkan hasil evaluasi posisi berdiri/stance,
work, servis forehand, keterampilan gerak gerakan kaki/footwork,
servis backhand, memegang bet, posisi servis forehand, servis
pukulan forehand, berdiri/stance, gerakan kaki/ backhand, pukulan
pukulan backhand, footwork, servis forehand, forehand, pukulan
dan smes. servis backhand, pukulan backhand, dan smes

forehand, pukulan backhand, permainan tenis meja.
dan smes permainan tenis  Melakukan hasil
meja dengan benar. evaluasi keterampilan
gerak permainan tenis
meja dalam bentuk
permainan yang
sederhana dengan
menggunakan
peraturan yang
dimodifikasikan.
9 – 27 Permainan lapangan
3. Mempraktikkan hasil evaluasi keterampilan gerak dalam berbagai permainan
JP (Striking/Ffielding
lapangan (*):
Games) adalah
3.1 Permainan rounders: Pada akhir fase ini peserta  Melakukan hasil permainan tim yang
melempar/mengoper didik dapat menunjukkan evaluasi keterampilan cara mendapatkan
bola, menangkap, kemampuan dalam gerak melempar/ skornya dengan cara
memukul bola, berlari mempraktikkan hasil evaluasi mengoper bola, memukul sebuah bola
ke tiang hinggap, dan keterampilan gerak menangkap, memukul atau proyektil sejenis
mematikan lawan. melempar/mengoper bola, bola, berlari ke tiang untuk ditempatkan
menangkap, memukul bola, hinggap, dan pada tempat tertentu
berlari ke tiang hinggap, dan mematikan lawan atau agar tidak
mematikan lawan permainan permainan kasti. tertangkap oleh
rounders dengan benar.  Melakukan hasil pemain jaga, sehingga
evaluasi keterampilan si pemukul dapat
gerak permainan kasti berlari menuju pada
dalam bentuk daerah aman atau
permainan yang bahkan mampu
sederhana dengan melewati keliling ke
menggunakan

peraturan yang beberapa daerah aman
dimodifikasikan. dan kembali ke tempat
3.2 Permainan bisbol: Pada akhir fase ini peserta  Melakukan hasil semula. Permainan ini
melempar/mengoper didik dapat menunjukkan evaluasi keterampilan mensyaratkan
bola, menangkap, kemampuan dalam gerak melempar/ kemampuan kecepatan
memukul bola, berlari mempraktikkan hasil evaluasi mengoper bola, reaksi memukul bola
ke tiang hinggap, dan keterampilan gerak menangkap, memukul yang bergerak dari
mematikan lawan. melempar/mengoper bola, bola, berlari ke base, pelempar untuk
menangkap, memukul bola, dan mematikan lawan dipukul dalam.
berlari ke base, dan permainan bisbol.
mematikan lawan permainan  Melakukan hasil
bisbol dengan benar. evaluasi keterampilan
gerak permainan bisbol
dalam bentuk
permainan yang
sederhana dengan
menggunakan
peraturan yang
dimodifikasikan.
3.3 Permainan sofbol: Pada akhir fase ini peserta  Melakukan hasil
melempar/mengoper didik dapat menunjukkan evaluasi keterampilan
bola, menangkap, kemampuan dalam gerak melempar/
memukul bola, berlari mempraktikkan hasil evaluasi mengoper bola,
ke base, dan keterampilan gerak menangkap, memukul
mematikan lawan. melempar/mengoper bola, bola, berlari ke base,
menangkap, memukul bola, dan mematikan lawan
berlari ke base, dan permainan sofbol.
sofbol dengan benar. evaluasi keterampilan

gerak permainan sofbol
dalam bentuk
permainan yang
sederhana dengan
menggunakan
peraturan yang
dimodifikasikan.
4. Mempraktikkan hasil evaluasi keterampilan gerak dalam berbagai olahraga 9 – 12
beladiri (**): JP
4.1 Pencak silat: kuda- Pada akhir fase ini peserta  Melakukan hasil
kuda, pola langkah, didik dapat menunjukkan evaluasi keterampilan
pukulan, tendangan, kemampuan dalam gerak kuda-kuda, pola
mempraktikkan hasil evaluasi langkah, pukulan,
tangkisan, elakan, dan
keterampilan gerak kuda- tendangan, tangkisan,
hindaran. kuda, pola langkah, pukulan, elakan, dan hindaran
tendangan, tangkisan, elakan, beladiri pencak silat.
dan hindaran pencak silat  Melakukan hasil
dengan benar. evaluasi keterampilan
gerak beladiri pencak
silat dalam bentuk
rangkaian yang
sederhana.
4.2 Karate: kuda-kuda, Pada akhir fase ini peserta  Melakukan hasil
pukulan, tendangan, didik dapat menunjukkan evaluasi keterampilan
tangkisan, kihon, kemampuan dalam gerak kuda-kuda,
kata, dan komite. mempraktikkan hasil evaluasi pukulan, tendangan,
keterampilan gerak kuda- tangkisan, kihon, kata,
kuda, pukulan, tendangan, dan komite beladiri

tangkisan, kihon, kata, dan karate.
komite karate dengan benar.  Melakukan hasil
gerak beladiri karate
dalam bentuk
rangkaian yang
sederhana.
4.3 Taekwondo: kuda- Pada akhir fase ini peserta  Melakukan hasil
kuda, pukulan, didik dapat menunjukkan evaluasi keterampilan
tendangan, tangkisan, kemampuan dalam gerak kuda-kuda,
dan sabetan. mempraktikkan hasil evaluasi pukulan, tendangan,
keterampilan gerak kuda- tangkisan, dan sabetan
kuda, pukulan, tendangan, beladiri taekwondo.
tangkisan, dan sabetan  Melakukan hasil
taekwondo dengan benar. evaluasi keterampilan
gerak beladiri
taekwondo dalam
bentuk rangkaian yang
sederhana.
5. Mempraktikkan hasil evaluasi keterampilan gerak dalam berbagai olahraga 6 – 24
atletik (*): JP
5.1 Jalan cepat: start, Pada akhir fase ini peserta  Melakukan hasil
gerakan jalan cepat, didik dapat menunjukkan evaluasi keterampilan
dan memasuki garis kemampuan dalam gerak start, gerakan
finis. mempraktikkan hasil evaluasi jalan cepat, dan
keterampilan gerak start, memasuki garis finis
gerakan jalan cepat, dan jalan cepat.
memasuki garis finis jalan  Melakukan hasil

cepat dengan benar. evaluasi keterampilan
gerak jalan cepat dalam
bentuk perlombaan
yang sederhana dengan
menggunakan
peraturan yang
dimodifikasikan.
5.2 Lari jarak pendek: Pada akhir fase ini peserta  Melakukan hasil
start, gerakan lari didik dapat menunjukkan evaluasi keterampilan
jarak pendek, dan kemampuan dalam gerak start, gerakan lari
memasuki garis finis. mempraktikkan hasil evaluasi jarak pendek, dan
keterampilan gerak start, memasuki garis finis
gerakan lari jarak pendek, dan lari jarak pendek.
memasuki garis finis lari  Melakukan hasil
jarak pendek dengan benar. evaluasi keterampilan
gerak lari jarak pendek
menempuh jarak 50
meter dalam bentuk
perlombaan yang
sederhana dengan
menggunakan
peraturan yang
dimodifikasikan.
5.3 Lompat jauh: awalan, Pada akhir fase ini peserta  Melakukan hasil
tolakan/tumpuan, didik dapat menunjukkan evaluasi keterampilan
melayang di udara, kemampuan dalam gerak awalan, tolakan/
dan mendarat. mempraktikkan hasil evaluasi tumpuan, melayang di
keterampilan gerak awalan, udara, dan mendarat
tolakan/tumpuan, melayang lompat jauh.

di udara, dan mendarat  Melakukan hasil
lompat jauh dengan benar. evaluasi keterampilan
gerak lompat jauh
dalam bentuk
perlombaan yang
sederhana dengan
menggunakan
peraturan yang
dimodifikasikan.
5.4 Tolak peluru: Pada akhir fase ini peserta  Melakukan hasil
memegang peluru, didik dapat menunjukkan evaluasi keterampilan
awalan, menolak kemampuan dalam gerak memegang
peluru, dan gerak mempraktikkan hasil evaluasi peluru, awalan,
lanjutan tolak peluru. keterampilan gerak menolak peluru, dan
memegang peluru, awalan, gerak lanjutan tolak
menolak peluru, dan gerak peluru.
lanjutan tolak peluru tolak
peluru dengan benar.  Melakukan hasil
gerak tolak peluru
dalam bentuk
perlombaan yang
sederhana dengan
menggunakan
peraturan yang
dimodifikasikan.
9 – 12
6. Mempraktikkan hasil evaluasi keterampilan gerak dalam berbagai olahraga
JP
tradisional (**):

6.1 Permainan sepak Pada akhir fase ini peserta  Melakukan hasil
takraw: menyepak/ didik dapat menunjukkan evaluasi keterampilan
menendang, kemampuan dalam gerak menyepak/
mengumpan, mempraktikkan hasil evaluasi menendang, meng-
menyundul, melempar keterampilan gerak umpan, menyundul,
bola, dan smes. menyepak/menendang, melempar bola, dan
mengumpan, menyundul, smes permainan sepak
melempar bola, dan smes takraw.
permainan sepak takraw  Melakukan hasil
gerak permainan sepak
takraw dalam bentuk
permainan yang
sederhana dengan
menggunakan
peraturan yang
dimodifikasikan.
6.2 Permainan tradisional Pada akhir fase ini peserta  Melakukan hasil
anak-anak Indonesia: didik dapat menunjukkan evaluasi keterampilan
permainan egrang, kemampuan dalam gerak permainan
balap karung, mempraktikkan hasil evaluasi egrang, balap karung,
mendorong ban, keterampilan gerak permainan mendorong ban, bakiak
bakiak atau sandal egrang, balap karung, atau sandal raksasa
raksasa, dan lain-lain. mendorong ban, bakiak atau permainan tradisional
sandal raksasa permainan anak-anak Indonesia.
tradisional anak-anak  Melakukan hasil
Indonesia dengan benar. evaluasi keterampilan
gerak permainan
tradisional anak-anak

Indonesia dalam bentuk
permainan yang
sederhana dengan
menggunakan
peraturan yang
dimodifikasikan.
Sub Elemen Keterampilan Gerak Aktivitas Gerak Berirama
Mempraktikkan hasil evaluasi keterampilan variasi dan kombinasi gerak berbentuk rangkaian langkah dan ayunan lengan mengikuti irama (ketukan)
tanpa/dengan musik sebagai pembentuk gerak pemanasan dalam aktivitas gerak berirama.
Mempraktikkan variasi dan Pada akhir fase ini peserta  Melakukan hasil Profil Pelajar 6–9
kombinasi gerak berbentuk didik dapat menunjukkan evaluasi keterampilan Pancasila yang JP 6
rangkaian langkah dan ayunan kemampuan dalam variasi dan kombinasi dikembangkan
lengan mengikuti irama gerak berbentuk dalam dalam
mempraktikkan hasil evaluasi
(ketukan) tanpa/dengan musik rangkaian langkah dan Fase ini adalah
sebagai pembentuk gerak keterampilan variasi dan ayunan lengan dimensi Mandiri
pemanasan dalam aktivitas kombinasi gerak berbentuk mengikuti irama dan Gotong
gerak berirama. rangkaian langkah dan ayunan (ketukan) tanpa/ Royong.
lengan mengikuti irama dengan musik sebagai
(ketukan) tanpa/ dengan pembentuk gerak
musik sebagai pembentuk pemanasan dalam
aktivitas gerak
gerak pemanasan dalam
berirama.
aktivitas gerak berirama  Melakukan hasil
variasi dan kombinasi
rangkaian langkah dan
ayunan lengan

mengikuti irama
(ketukan) tanpa/dengan
musik sebagai
pembentuk gerak
pemanasan dalam
aktivitas gerak
berirama dalam bentuk
rangkaian yang
sederhana.
Sub Elemen Keterampilan Gerak Aktivitas Senam
Mempraktikkan hasil evaluasi keterampilan berbagai gerak dominan senam lantai.

Mempraktikkan hasil evaluasi Pada akhir fase ini peserta  Melakukan hasil Profil Pelajar 6–9
keterampilan berbagai gerak didik dapat menunjukkan evaluasi keterampilan Pancasila yang JP
dominan senam lantai. kemampuan dalam berbagai gerak dikembangkan
dominan dalam dalam
mempraktikkan hasil evaluasi
keseimbangan, guling Fase ini adalah
keterampilan berbagai gerak depan, guling belakang, dimensi Mandiri
dominan keseimbangan, dan guling lenting dan Gotong
guling depan, guling senam lantai. Royong.
belakang, dan guling lenting  Melakukan hasil
senam lantai dengan benar. evaluasi keterampilan
rangkaian gerak
keseimbangan, guling
depan, guling belakang,
dan guling lenting
senam lantai secara
individual, atau

berkelompok dalam
sederhana.
Sub Elemen Keterampilan Gerak Aktivitas Permainan dan Olahraga Air (Pilihan)
Mempraktikkan hasil evaluasi keterampilan gerak salah satu gaya renang serta bentuk-bentuk keselamatan penyelamatan dan keselamatan di air
dengan koordinasi yang baik.
Mempraktikkan hasil evaluasi Pada akhir fase ini peserta  Melakukan hasil Profil Pelajar 6–9
keterampilan gerak gerakan didik dapat menunjukkan evaluasi keterampilan Pancasila yang JP
kaki, gerakan lengan, kemampuan dalam gerak gerakan kaki, dikembangkan
pengambilan napas, dan mempraktikkan hasil evaluasi gerakan lengan, dalam dalam
koordinasi gerakan renang gerak keterampilan renang pengambilan napas, Fase ini adalah
gaya dada serta bentuk-bentuk gaya dada menempuh jarak 25 dan koordinasi gerakan dimensi Mandiri
keselamatan penyelamatan dan meter, serta bentuk-bentuk renang gaya dada. dan Gotong
keselamatan di air dengan keselamatan penyelamatan  Melakukan hasil Royong.
koordinasi yang baik. dan keselamatan di air dengan evaluasi keterampilan
koordinasi yang baik. gerak renang gaya dada
dalam bentuk
perlombaan yang
sederhana menempuh
jarak 25 meter.
 Melakukan hasil
keselamatan
penyelamatan dan
keselamatan di air
dengan koordinasi yang
baik yang dilakukan
secara berpasangan dan

berkelompok.
ELEMEN PENGETAHUAN GERAK
Pada akhir fase ini peserta didik dapat mengevaluasi fakta, konsep, prinsip, dan prosedur dalam melakukan evaluasi aktivitas jasmani dan olahraga,
aktivitas senam, aktivitas gerak berirama, dan aktivitas permainan dan aktivitas olahraga air (kondisional).
Sub Elemen Pengetahuan Gerak Permainan dan Olahraga Pilihan
Mengevaluasi permainan sebenarnya dengan menggunakan yang mengarah pada penguasaan keterampilan permainan (sederhana, invasi, net,
lapangan) dan keterampilan olahraga (beladiri, atletik, tradisional).
Pancasila Jam
Singkat
1. Mengevaluasi keterampilan gerak dalam berbagai permainan invasi (*): Profil Pelajar 9 – 27 Pengetahuan gerak:
Pancasila yang JP cara untuk
1.1 Permainan sepak Pada akhir fase ini peserta  Mengidentifikasi hasil dikembangkan mengembangkan ilmu
bola: menendang/ didik dapat mengevaluasi evaluasi keterampilan dalam dalam pengetahuan agar
mengoper, keterampilan gerak gerak menendang/ Fase ini adalah
bermanfaat bagi
menghentikan, menendang/mengoper, mengoper, menghenti- dimensi Mandiri semua makhluk hidup.
menggiring, menghentikan, menggiring, kan, menggiring, dan Gotong
Royong. Selain itu
menyundul, dan menyundul, dan melempar menyundul, dan keterampilan ilmu
melempar bola ke bola ke dalam permainan melempar bola ke pengetahuan tersebut
dalam. sepak bola dengan benar. dalam permainan sepak berfungi untuk
bola. menyempurnakan atau
 Menjelaskan hasil memperbaiki serta
evaluasi keterampilan mengembangkan ilmu
gerak menendang/ pengtahuan yang
mengoper, menghenti- sudah diteliti maupun
kan, menggiring, ditemukan
menyundul, dan

melempar bola ke sebelumnya.
dalam permainan sepak
bola.
 Menjelaskan cara
melakukan hasil
gerak menendang/
mengoper, menghenti-
kan, menggiring,
menyundul, dan
melempar bola ke
bola.
1.2 Permainan bola Pada akhir fase ini peserta  Mengidentifikasi hasil
basket: melempar/ didik dapat mengevaluasi evaluasi keterampilan
mengoper, keterampilan gerak gerak melempar/
menangkap, melempar/mengoper, mengoper, menangkap,
menggiring, menangkap, menggiring, menggiring,
menembak, rebound, menembak, rebound, dan menembak, rebound,
dan pivot. pivot permainan bola basket dan pivot permainan
dengan benar. bola basket.
 Menjelaskan hasil
gerak melempar/
menggiring,
menembak, rebound,
dan pivot permainan
bola basket.

melakukan hasil
gerak melempar/
menggiring,
menembak, rebound,
dan pivot permainan
bola basket.
tangan: melempar/ didik dapat mengevaluasi evaluasi keterampilan
mengoper, keterampilan gerak gerak melempar/
menangkap, meng- melempar/ mengoper, mengoper, menangkap,
giring, menembak, menangkap, menggiring, menggiring,
rebound, dan pivot. menembak, rebound, dan menembak, rebound,
pivot permainan bola tangan dan pivot permainan
gerak melempar/
menggiring,
menembak, rebound,
dan pivot permainan
bola basket.
melakukan hasil
gerak melempar/

menggiring,
menembak, rebound,
dan pivot permainan
bola basket.
9 – 27
2. Mengevaluasi keterampilan gerak dalam berbagai permainan net (*):
JP
2.1 Permainan bola voli: Pada akhir fase ini peserta  Mengidentifikasi hasil
passing bawah, passing didik mengevaluasi evaluasi keterampilan
atas, servis bawah, keterampilan gerak passing gerak passing bawah,
servis atas, smash, dan bawah, passing atas, servis passing atas, servis
block/ bendungan. bawah, servis atas, smash, bawah, servis atas,
dan block/bendungan smash, dan block/
permainan bola voli dengan bendungan permainan
benar. bola basket.
gerak passing bawah,
passing atas, servis
bawah, servis atas,
smash, dan block/
bendungan permainan
bola basket.
melakukan hasil
bawah, servis atas,

smash, dan block/
bendungan permainan
bola basket.
2.2 Permainan bulu Pada akhir fase ini peserta  Mengidentifikasi hasil
tangkis: memegang didik dapat mengevaluasi evaluasi keterampilan
raket, posisi berdiri/ keterampilan gerak gerak memegang raket,
stance, gerakan kaki/ memegang raket, posisi posisi berdiri/stance,
footwork, servis berdiri/stance, gerakan kaki/ gerakan kaki/footwork,
panjang, servis pendek, footwork, servis panjang, servis panjang, servis
pukulan forehand, servis pendek, pukulan pendek, pukulan
pukulan backhand, dan forehand, pukulan backhand, forehand, pukulan
pukulan smes. dan pukulan smes permainan backhand, dan pukulan
bulu tangkis dengan benar. smes permainan bulu
tangkis.
gerak memegang raket,
posisi berdiri/stance,
gerakan kaki/ootwork,
servis panjang, servis
pendek, pukulan
forehand, pukulan
backhand, dan pukulan
smes permainan bulu
tangkis.
melakukan hasil

gerakan kaki/footwork,
pendek, pukulan
forehand, pukulan
smes permainan bulu
tangkis.
2.3 Permainan tenis meja: Pada akhir fase ini peserta  Mengidentifikasi hasil
memegang bet, posisi didik dapat menunjukkan evaluasi keterampilan
berdiri/stance, gerakan kemampuan dalam gerak memegang bet,
kaki/footwork, servis mengevaluasi keterampilan
forehand, servis back- gerak memegang bet, posisi
hand, pukulan fore- berdiri/ stance, gerakan gerakan kaki/footwork,
hand, pukulan back- kaki/foot-work, servis servis forehand, servis
hand, dan smes. forehand, servis backhand, backhand, pukulan
pukulan forehand, pukulan forehand, pukulan
backhand, dan smes backhand, dan smes
permainan tenis meja dengan permainan tenis meja.
benar.
gerak memegang bet,
servis forehand, servis
backhand, pukulan
forehand, pukulan
backhand, dan smes
permainan tenis meja.

melakukan hasil
gerak memegang bet,
backhand, pukulan
forehand, pukulan
backhand, dan smes
9 – 27
3. Mengevaluasi keterampilan gerak dalam berbagai permainan lapangan (*):
JP
3.1 Permainan rounders: Pada akhir fase ini peserta  Mengidentifikasi hasil
memukul bola, berlari mengevaluasi keterampilan mengoper bola,
ke tiang hinggap, dan gerak melempar/mengoper menangkap, memukul
mematikan lawan. bola, menangkap, memukul bola, berlari ke tiang
bola, berlari ke tiang hinggap, hinggap, dan
dan mematikan lawan mematikan lawan
permainan rounders dengan permainan rounders.
benar.  Menjelaskan hasil
gerak melempar/meng-
oper bola, menangkap,
memukul bola, berlari
ke tiang hinggap, dan
mematikan lawan

permainan rounders.
melakukan hasil
gerak melempar/
mengoper bola,
menangkap, memukul
bola, berlari ke tiang
hinggap, dan
mematikan lawan
permainan rounders.
3.3 Permainan bisbol: Pada akhir fase ini peserta  Mengidentifikasi hasil
ke base, dan gerak melempar/mengoper menangkap, memukul
mematikan lawan. bola, menangkap, memukul bola, berlari ke base,
bola, berlari ke base, dan dan mematikan lawan
mematikan lawan permainan permainan bisbol.
bisbol dengan benar.  Menjelaskan hasil
gerak melempar/
mengoper bola,
menangkap, memukul
bola, berlari ke base,
dan mematikan lawan
permainan bisbol.
melakukan hasil

gerak melempar/
mengoper bola,
menangkap, memukul
dan mematikan lawan
permainan bisbol.
3.3 Permainan sofbol: Pada akhir fase ini peserta  Mengidentifikasi hasil
mematikan lawan permainan permainan sofbol.
sofbol dengan benar.  Menjelaskan hasil
gerak melempar/
mengoper bola,
menangkap, memukul
dan mematikan lawan
permainan sofbol.
melakukan hasil
gerak melempar/
mengoper bola,
menangkap, memukul

dan mematikan lawan
permainan sofbol.
4. Mengevaluasi keterampilan gerak dalam berbagai olahraga beladiri (**): 9 – 12
JP
4.1 Pencak silat: kuda- Pada akhir fase ini peserta  Mengidentifikasi hasil
kuda, pola langkah, didik dapat menunjukkan evaluasi keterampilan
tangkisan, elakan, dan mengevaluasi keterampilan langkah, pukulan,
hindaran. gerak kuda-kuda, pola tendangan, tangkisan,
langkah, pukulan, tendangan, elakan, dan hindaran
tangkisan, elakan, dan beladiri pencak silat.
hindaran beladiri pencak silat  Menjelaskan hasil
gerak kuda-kuda, pola
langkah, pukulan,
tendangan, tangkisan,
elakan, dan hindaran
beladiri pencak silat.
melakukan hasil
langkah, pukulan,
4.2 Karate: kuda-kuda, Pada akhir fase ini peserta  Mengidentifikasi hasil
pukulan, tendangan, didik dapat menunjukkan evaluasi keterampilan

kata, dan komite. mengevaluasi keterampilan pukulan, tendangan,
gerak kuda-kuda, pukulan, tangkisan, kihon, kata,
tendangan, tangkisan, kihon, dan komite beladiri
kata, dan komite beladiri karate.
karate dengan benar.  Menjelaskan hasil
gerak kuda-kuda,
pukulan, tendangan,
tangkisan, kihon, kata,
dan komite beladiri
karate.
melakukan hasil
gerak kuda-kuda,
pukulan, tendangan,
dan komite beladiri
karate.
4.3 Taekwondo: kuda- Pada akhir fase ini peserta  Mengidentifikasi hasil
kuda, pukulan, didik dapat menunjukkan evaluasi keterampilan
dan sabetan. mengevaluasi keterampilan pukulan, tendangan,
gerak kuda-kuda, pukulan, tangkisan, dan sabetan
tendangan, tangkisan, dan beladiri taekwondo.
sabetan beladiri taekwondo  Menjelaskan hasil
gerak kuda-kuda,

pukulan, tendangan,
tangkisan, dan sabetan
beladiri taekwondo.
melakukan hasil
gerak kuda-kuda,
pukulan, tendangan,
beladiri taekwondo.
5. Mengevaluasi keterampilan gerak dalam berbagai olahraga atletik (*): 6 – 24
JP
5.1 Jalan cepat: start, Pada akhir fase ini peserta  Mengidentifikasi hasil
gerakan jalan cepat, didik dapat menunjukkan evaluasi keterampilan
finis. mengevaluasi keterampilan
jalan cepat, dan
gerak start, gerakan jalan
cepat, dan memasuki garis memasuki garis finis
finis jalan cepat dengan jalan cepat.
gerak start, gerakan
jalan cepat, dan
memasuki garis finis
jalan cepat.
melakukan hasil

jalan cepat, dan
jalan cepat.
5.2 Lari jarak pendek: Pada akhir fase ini peserta  Mengidentifikasi hasil
start, gerakan lari didik dapat menunjukkan evaluasi keterampilan
jarak pendek, dan kemampuan dalam gerak start, gerakan lari
memasuki garis finis. mengevaluasi keterampilan jarak pendek, dan
gerak start, gerakan lari jarak memasuki garis finis
pendek, dan memasuki garis lari jarak pendek.
finis lari jarak pendek dengan  Menjelaskan hasil
benar. evaluasi keterampilan
gerak start, gerakan lari
jarak pendek, dan
lari jarak pendek.
melakukan hasil
jarak pendek, dan
lari jarak pendek.
5.3 Lompat jauh: awalan, Pada akhir fase ini peserta  Mengidentifikasi hasil
tolakan/tumpuan, didik dapat menunjukkan evaluasi keterampilan
melayang di udara, kemampuan dalam gerak awalan, tolakan/
dan mendarat. mengevaluasi keterampilan tumpuan, melayang di
gerak awalan, tolakan/ udara, dan mendarat
tumpuan, melayang di udara, lompat jauh.
dan mendarat lompat jauh  Menjelaskan hasil

gerak awalan, tolakan/
tumpuan, melayang di
udara, dan mendarat
lompat jauh.
melakukan hasil
udara, dan mendarat
lompat jauh.
5.4 Tolak peluru: Pada akhir fase ini peserta  Mengidentifikasi hasil
memegang peluru, didik dapat menunjukkan evaluasi keterampilan
awalan, menolak kemampuan dalam gerak memegang
peluru, dan gerak mengevaluasi keterampilan peluru, awalan,
lanjutan tolak peluru. gerak memegang peluru, menolak peluru, dan
awalan, menolak peluru, dan gerak lanjutan tolak
gerak lanjutan tolak peluru peluru tolak peluru.
tolak peluru dengan benar.  Menjelaskan hasil
gerak memegang
peluru, awalan,
menolak peluru, dan
gerak lanjutan tolak
peluru tolak peluru.
melakukan hasil

gerak memegang
peluru, awalan,
menolak peluru, dan
gerak lanjutan tolak
peluru tolak peluru.
9 – 12
6. Mengevaluasi keterampilan gerak dalam berbagai olahraga tradisional (**):
JP
6.1 Permainan sepak Pada akhir fase ini peserta  Mengidentifikasi hasil
takraw: menyepak/ didik dapat menunjukkan evaluasi keterampilan
mengevaluasi keterampilan menendang, meng-
mengumpan,
gerak menyepak/menendang, umpan, menyundul,
menyundul, melempar mengumpan, menyundul, melempar bola, dan
bola, dan smes. melempar bola, dan smes smes permainan sepak
permainan sepak takraw takraw.
dengan benar.
gerak menyepak/
menendang,
mengumpan,
menyundul, melempar
bola, dan smes
permainan sepak
takraw.
melakukan hasil
gerak menyepak/

menendang,
mengumpan,
menyundul, melempar
bola, dan smes
permainan sepak
takraw.
6.2 Permainan tradisional Pada akhir fase ini peserta  Mengidentifikasi hasil
anak-anak Indonesia: didik dapat menunjukkan evaluasi keterampilan
permainan egrang, kemampuan dalam gerak permainan
mengevaluasi keterampilan egrang, balap karung,
balap karung,
gerak permainan egrang, mendorong ban, bakiak
mendorong ban, balap karung, mendorong atau sandal raksasa
bakiak atau sandal ban, bakiak atau sandal permainan tradisional
raksasa, dan lain-lain. raksasa permainan tradisional anak-anak Indonesia.
anak-anak Indonesia dengan  Menjelaskan hasil
benar. evaluasi keterampilan
gerak permainan
egrang, balap karung,
mendorong ban, bakiak
atau sandal raksasa
permainan tradisional
anak-anak Indonesia.
melakukan hasil
gerak permainan
egrang, balap karung,
mendorong ban, bakiak
atau sandal raksasa

Sub Elemen Pengetahuan Gerak Aktivitas Gerak Berirama
Pada akhir fase ini peserta didik dapat mengevaluasi variasi dan kombinasi gerak berbentuk rangkaian langkah dan ayunan lengan mengikuti irama
(ketukan) tanpa/dengan musik sebagai pembentuk gerak pemanasan dalam aktivitas gerak berirama.
Mengevaluasi variasi dan Pada akhir fase ini peserta  Mengidentifikasi hasil Profil Pelajar 9 – 12
kombinasi gerak berbentuk didik dapat menunjukkan evaluasi variasi dan Pancasila yang JP
rangkaian langkah dan ayunan kemampuan dalam kombinasi gerak dikembangkan
lengan mengikuti irama mengevaluasi variasi dan berbentuk rangkaian dalam dalam
(ketukan) tanpa/dengan musik kombinasi gerak berbentuk langkah dan ayunan Fase ini adalah
dimensi Mandiri
sebagai pembentuk gerak rangkaian langkah dan ayunan lengan mengikuti irama dan Gotong
pemanasan dalam aktivitas lengan mengikuti irama (ketukan) tanpa/ Royong.
gerak berirama. (ketukan) tanpa/ dengan dengan musik sebagai
musik sebagai pembentuk pembentuk gerak
gerak pemanasan dalam pemanasan dalam
aktivitas gerak berirama aktivitas gerak
dengan benar. berirama.
evaluasi variasi dan
kombinasi gerak
berbentuk rangkaian
langkah dan ayunan
lengan mengikuti irama
(ketukan) tanpa/
dengan musik sebagai
pembentuk gerak
pemanasan dalam

aktivitas gerak
berirama.
melakukan hasil
evaluasi variasi dan
kombinasi gerak
berbentuk rangkaian
langkah dan ayunan
(ketukan) tanpa/
pembentuk gerak
pemanasan dalam
aktivitas gerak
berirama.
Sub Elemen Pengetahuan Gerak Senam
Pada akhir fase ini peserta didik dapat mengevaluasi berbagai keterampilan gerak dominan senam lantai.
Mengevaluasi berbagai Pada akhir fase ini peserta  Mengidentifikasi hasil Profil Pelajar 9 – 12
keterampilan gerak dominan didik dapat menunjukkan evaluasi berbagai Pancasila yang JP
senam lantai. kemampuan dalam keterampilan gerak dikembangkan
mengevaluasi berbagai keseimbangan, guling dalam dalam
keterampilan gerak depan, guling belakang, Fase ini adalah
dimensi Mandiri
keseimbangan, guling depan, dan guling lenting dan Gotong
guling belakang, dan guling senam lantai. Royong.
lenting senam lantai dengan  Menjelaskan hasil
benar. evaluasi berbagai
keterampilan gerak

dan guling lenting
senam lantai.
melakukan hasil
evaluasi berbagai
keterampilan gerak
dan guling lenting
senam lantai.
Sub Elemen Pengetahuan Gerak Aktivitas Permainan dan Olahraga Air (Pilihan)
Pada akhir fase ini peserta didik dapat mengevaluasi keterampilan gerak salah satu gaya renang serta bentuk-bentuk keselamatan penyelamatan dan
keselamatan di air dengan koordinasi yang baik.
Mengevaluasi keterampilan Pada akhir fase ini peserta  Mengidentifikasi hasil Profil Pelajar 9 – 24
hasil evaluasi keterampilan didik dapat menunjukkan evaluasi keterampilan Pancasila yang JP
gerak gerakan kaki, gerakan kemampuan dalam gerak gerakan kaki, dikembangkan
lengan, pengambilan napas, mengevaluasi keterampilan gerakan lengan, dalam dalam
Fase ini adalah
dan koordinasi gerakan renang gerak gerakan kaki, gerakan pengambilan napas,
dimensi Mandiri
gaya dada serta bentuk-bentuk lengan, pengambilan napas, dan koordinasi gerakan dan Gotong
keselamatan penyelamatan dan dan koordinasi gerakan renang gaya dada serta Royong.
keselamatan di air dengan renang gaya dada serta bentuk-bentuk
koordinasi yang baik. bentuk-bentuk keselamatan keselamatan
penyelamatan dan penyelamatan dan

keselamatan di air dengan keselamatan di air
koordinasi yang baik. dengan koordinasi yang
baik.
gerak gerakan kaki,
gerakan lengan,
pengambilan napas,
dan koordinasi gerakan
renang gaya dada serta
bentuk-bentuk
keselamatan
penyelamatan dan
keselamatan di air
baik.
melakukan hasil
gerak gerakan kaki,
gerakan lengan,
pengambilan napas,
renang gaya dada serta
bentuk-bentuk
keselamatan
penyelamatan dan
keselamatan di air

baik.
ELEMEN PEMANFAATAN GERAK
Pada akhir fase ini peserta didik dapat mengevaluasi konsep, prinsip, dan prosedur dan mempraktikkan latihan pengembangan kebugaran jasmani
terkait kesehatan (physical fittness related health) dan kebugaran jasmani terkait keterampilan (physical fittness related skills), serta pengukuran
secara sederhana, untuk mendapatkan kebugaran dengan status baik. Peserta didik juga dapat menunjukkan kemampuan dalam menerapkan pola
perilaku hidup sehat.
Sub Elemen Aktivitas Jasmani dan Aktivitas Kebugaran untuk Pemeliharaan dan Peningkatan Kesehatan
Pada akhir fase ini peserta didik dapat mempraktikkan aktivitas jasmani sesuai dengan pedoman kebutuhan gerak dalam latihan peningkatan derajat
kebugaran jasmani yang terkait dengan kesehatan (daya tahan, kekuatan, komposisi tubuh, dan kelenturan) serta pengukuran hasilnya, serta
mempromosikannya melalui media yang sesuai.

Pancasila Jam
Singkat
Mengevaluasi konsep serta Pada akhir fase ini peserta  Mengidentifikasi hasil Profil Pelajar 3–6 Pemanfaatan gerak
mampu mempraktikkan didik dapat mengevaluasi dan evaluasi aktivitas Pancasila yang JP adalah hasil yang
aktivitas jasmani sesuai dengan mempraktikkan aktivitas latihan peningkatan dikembangkan diperoleh dari
pedoman kebutuhan gerak latihan peningkatan derajat derajat kebugaran dalam dalam aktivitas fisik dan
dalam latihan peningkatan kebugaran jasmani yang jasmani yang terkait fase ini adalah aktivitas kebugaran
derajat kebugaran jasmani terkait dengan kesehatan dengan kesehatan (daya dimensi secara menyeluruh
yang terkait dengan kesehatan (daya tahan, kekuatan, tahan, kekuatan, Mandiri dan (total fitness) yang
dan pengukuran hasilnya, serta komposisi tubuh, dan komposisi tubuh, dan Gotong memungkinkan
mempromosikannya melalui kelenturan) dan pengukuran kelenturan) dan Royong. seseorang mampu
media yang sesuai. hasilnya, serta mempromosi- pengukuran hasilnya. untuk menjalankan
kannya melalui media yang  Menjelaskan hasil kehidupan yang
sesuai. evaluasi aktivitas produktif dan dapat

latihan peningkatan menyesuaikan diri
derajat kebugaran pada tiap pembebanan
jasmani yang terkait fisik yang wajar.
dengan kesehatan (daya
tahan, kekuatan,
komposisi tubuh, dan
kelenturan) dan
pengukuran hasilnya.
melakukan hasil
evaluasi aktivitas
latihan peningkatan
derajat kebugaran
jasmani yang terkait
tahan, kekuatan,
kelenturan) dan
 Mempraktikkan hasil
evaluasi aktivitas
latihan peningkatan
derajat kebugaran
tahan, kekuatan,
kelenturan) dan
pengukuran hasilnya,

serta
mempromosikannya
melalui media yang
sesuai.
Sub Elemen Pengembangan Pola Perilaku Hidup Sehat
Pada akhir fase ini peserta didik memahami dan mampu menerapkan pergaulan yang sehat antar remaja dan menjaga diri dari kehamilan pada usia
sekolah dan memahami peraturan perundangan serta konsekuensi hukum bagi para pengguna dan pengedar narkotika, zat-zat aditif (NAPZA) dan
obat berbahaya lainnya sesuai dengan pola perilaku hidup sehat.
Memahami dan mampu Pada akhir fase ini peserta  Mengidentifikasi Profil Pelajar 3–6
menerapkan konsep, prinsip, didik dapat memahami dan konsep pergaulan sehat, Pancasila yang JP
dan prosedur pola perilaku mampu menerapkan prinsip pergaulan sehat, dikembangkan
hidup sehat. pergaulan yang sehat antar pergaulan tidak sehat, dalam dalam
remaja dan menjaga diri dari dan dampak pergaulan fase ini adalah
kehamilan pada usia sekolah tidak sehat sesuai dimensi
sesuai dengan pola perilaku dengan pola perilaku Mandiri dan
hidup sehat. hidup sehat. Gotong
 Menjelaskan konsep Royong.
pergaulan sehat, prinsip
pergaulan sehat,
pergaulan tidak sehat,
dan dampak pergaulan
tidak sehat sesuai
dengan pola perilaku
hidup sehat.
menerapkan konsep
pergaulan sehat, prinsip

pergaulan sehat,
pergaulan tidak sehat,
dan dampak pergaulan
tidak sehat sesuai
hidup sehat.
Pada akhir fase ini peserta  Mengidentifikasi
didik dapat memahami peraturan perundangan
peraturan perundangan serta serta konsekuensi
konsekuensi hukum bagi para hukum bagi para
pengguna dan pengedar pengguna dan pengedar
narkotika, zat-zat aditif narkotika, psikotropika,
(NAPZA) dan obat berbahaya zat-zat aditif (NAPZA)
lainnya sesuai dengan pola sesuai dengan pola
perilaku hidup sehat. perilaku hidup sehat.
 Menjelaskan peraturan
perundangan serta
konsekuensi hukum
bagi para pengguna dan
pengedar narkotika,
psikotropika, zat-zat
aditif (NAPZA) sesuai
hidup sehat.
menerapkan peraturan
perundangan serta
konsekuensi hukum
bagi para pengguna dan

pengedar narkotika,
psikotropika, zat-zat
aditif (NAPZA) sesuai
hidup sehat.
ELEMEN PENGEMBANGAN KARAKTER
Pada akhir fase ini peserta didik dapat menggunakan kemampuan untuk memonitor diri sendiri dalam peningkatan derajat kebugaran jasmani dan
kemampuan aktivitas jasmani lainnya, serta menunjukkan keterampilan bekerja sama dengan merujuk peraturan dan pedoman untuk menyelesaikan
perbedaan dan konflik antar individu.
Sub Elemen Tanggung Jawab Personal (Mandiri)
Indikator Alur Perkembangan Fase E di Akhir Fase E (Jenjang SMA/SMK, Usia 16-18 tahun), Sub Elemen Tanggung Jawab Personal (Kemandirian)
Pelajar.
Pancasila Jam
Singkat
Menunjukkan perilaku sebagai Mengenali kualitas dan Membuat penilaian yang Profil Pelajar Tidak diperlu- Pengembangan
individu yang memiliki minat diri serta tantangan realistis terhadap Pancasila kan jam karakter
pemahaman diri dan situasi yang dihadapi. kemampuan dan minat, dicapai melalui pembelajaran merupakan unsur
yang dihadapi. internalisasi khusus karena pokok dalam diri
serta prioritas
elemen pengembangan manusia yang
pengembangan diri pengembangan karakter dengannya
berdasarkan pengalaman karakter dilakukan membentuk
belajar dan aktivitas lain (tanggung melalui dan karakter psikologi
yang dilakukannya. jawab personal selama proses seseorang dan
Mengembangkan refleksi Merefleksi diri terhadap dan sosial) pembelajaran membuatnya
diri umpan balik dari teman, pada elemen berperilaku sesuai
guru, dan orang dewasa keterampilan dengan dirinya dan

lainnya, serta informasi- dan pengetahu- nilai-nilai yang
informasi lainnya dalam an gerak yang cocok dengan
menunjang atau meng- dirinya dalam
hambat karir di masa kondisi yang
depan. berbeda-beda.
Menunjukkan perilaku sebagai Regulasi emosi Mengendalikan dan
individu yang dapat meregulasi menyesuaikan emosi yang
diri dirasakan secara tepat pada
konteks belajar, relasi, dan
pekerjaan.
Penetapan tujuan dan Merancang strategi yang
rencana strategis sesuai untuk menunjang
pengembangan diri pencapaian tujuan belajar
dan pengembangan diri
pada situasi yang dihadapi.
Menunjukkan inisiatif dan Menentukan prioritas
bekerja secara mandiri pribadi, berinisiatif
mencari dan
mengembangkan
pengetahuan dan
keterampilan yang spesifik
sesuai tujuan di masa
depan.
Mengembangkan disiplin Berkomitmen dan menjaga
diri konsistensi pencapaian
tujuan yang telah
direncanakannya untuk
mencapai tujuan belajar

yang diharapkannya.
Percaya diri, resilien, dan Membuat rencana baru
adaptif dengan mengadaptasi, dan
memodifikasi strategi yang
sudah dibuat ketika upaya
sebelumnya tidak berhasil,
serta menjalankan kembali
tugasnya dengan
keyakinan baru.
Sub Elemen Tanggung Jawab Sosial (Gotong Royong)
Indikator Alur Perkembangan Fase E di Akhir Fase E (Jenjang SMA/SMK, Usia 16-18 Tahun), Sub Elemen Tanggung Jawab Sosial (Gotong
Royong) Pelajar.
Pancasila Jam
Singkat
Menunjukkan perilaku sebagai Kerja sama Membangun tim dan Profil Pelajar Tidak diperlu-
individu yang mampu mengelola kerja sama Pancasila kan jam
berkolaborasi untuk mencapai tujuan dicapai melalui pembelajaran
bersama sesuai dengan internalisasi khusus karena
target yang sudah elemen pengembangan
ditentukan. pengembangan karakter
Komunikasi untuk mencapai Memahami dan karakter dilakukan
tujuan bersama menganalisis informasi, (tanggung melalui dan
gagasan, emosi, jawab personal selama proses

keterampilan dan dan sosial) pembelajaran
keprihatinan yang pada elemen
disampaikan oleh orang keterampilan
lain dan kelompok dan pengetahu-
menggunakan berbagai an gerak.
simbol dan media secara
efektif, serta menggunakan
berbagai strategi
komunikasi untuk
menyelesaikan masalah
guna mencapai berbagai
tujuan bersama.
Saling ketergantungan Menyelaraskan kapasitas

positif kelompok agar para
anggota kelompok dapat
saling membantu satu
sama lain memenuhi
kebutuhan mereka baik
secara individual maupun
kolektif.
Koordinasi sosial Menyelaraskan dan
menjaga tindakan diri dan
anggota kelompok agar
sesuai antara satu dengan
lainnya serta menerima
konsekuensi tindakannya
dalam rangka mencapai
tujuan bersama.

Menunjukkan perilaku sebagai Tanggap terhadap Tanggap terhadap
individu yang peduli lingkungan sosial lingkungan sosial sesuai
dengan tuntutan peran
sosialnya dan
berkontribusi sesuai
dengan kebutuhan
masyarakat untuk
menghasilkan keadaan
yang lebih baik.
Persepsi sosial Melakukan tindakan yang
tepat agar orang lain
merespon sesuai dengan
yang diharapkan dalam
rangka penyelesaian
pekerjaan dan pencapaian
tujuan.
Menunjukkan perilaku sebagai Berperilaku sebagai Mengupayakan memberi
individu yang berbagi. individu yang berbagi hal yang dianggap penting
dan berharga kepada
orang-orang yang
membutuhkan di
masyarakat yang lebih luas
(negara, dunia).
ELEMEN NILAI-NILAI GERAK
Pada akhir fase ini peserta didik dapat mengevaluasi hubungan antara aktivitas jasmani dan kesehatan, untuk dapat memilih aktivitas yang
menguntungkan sebagai media menumbuhkembangkan unsur kesenangan, tantangan, percaya diri, serta dapat mengekspresikan diri dalam
berinteraksi di lingkungan sosial.

Sub Elemen Nilai-Nilai Aktivitas Jasmani untuk Kesehatan
Indikator Alur Perkembangan Fase E di Akhir Fase E (Jenjang SMA/SMK, Usia 16-18 tahun), Sub Elemen Nilai-Nilai Aktivitas Jasmani untuk
Kesehatan, Pelajar:
Pancasila Jam
Singkat
Menjelaskan pentingnya Memahami pentingnya  Mengenali pentingnya Profil Pelajar Tidak diperlu- Nilai-nilai gerak
aktivitas fisik untuk menjaga aktivitas fisik aktivitas fisik dalam Pancasila kan jam merupakan nilai-nilai
kesehatan pengembangan aktivitas pengembangan dicapai melalui pembelajaran yang terkandung dari
keterampilan permainan dan keterampilan gerak internalisasi khusus karena aktivitas jasmani.
olahraga, aktivitas gerak elemen nilai- pengembangan Nilai-nilai ini
untuk menjaga
mengiringi
berirama, aktivitas senam, kesehatan. nilai gerak nilai-nilai
pelaksanakan
dan aktivitas permainan dan  Mengenali pentingnya dilakukan diselenggarakannya
olahraga air. aktivitas gerak berirama melalui dan aktivitas jasmani
untuk menjaga selama proses dalam pembelajaran
kesehatan. pembelajaran PJOK.
 Mengenali pentingnya pada elemen
aktivitas senam untuk keterampilan
menjaga kesehatan. dan pengetahu-
 Mengenali pentingnya an gerak
aktivitas air untuk
menjaga kesehatan.
Sub Elemen Nilai-Nilai Aktivitas Jasmani untuk Kesenangan dan Tantangan
Kesenangan dan Tandangan, Pelajar:
Alur Tujuan Pembelajaran Kata frasa Kunci/Topik Indikator Penilaian Profil Pelajar Prakiraan Glosarium

konten dan Penjelasan Pancasila Jam
Singkat
Menjelaskan pentingnya Menerapkan pentingnya Menerapkan adanya unsur Profil Pelajar Tidak diper-
aktivitas jasmani untuk aktivitas jasmani untuk keriangan pada setiap Pancasila lukan jam
kesenangan dan tantangan kesenangan dan tantangan aktivitas fisik dicapai melalui pembelajaran
memahami adanya internalisasi khusus karena
tantangan pada setiap elemen nilai- pengembangan
aktivitas fisik. nilai gerak nilai-nilai
dilakukan
melalui dan
selama proses
pembelajaran
pada elemen
keterampilan
dan pengetahu-
an gerak.
Sub Elemen Nilai-Nilai Aktivitas Jasmani untuk Ekspresi Diri dan Interaksi Sosial
ekspresi Diri dan Interaksi Sosial, Pelajar:
Pancasila Jam
Singkat
Menerapkan pentingnya Menerapkan pentingnya Menerapkan aktivitas fisik Profil Pelajar Tidak diperlu-
aktivitas jasmani untuk aktivitas jasmani untuk dan bermain yang dapat Pancasila kan jam
ekspresi diri dan interaksi ekspresi diri dan interaksi dinikmati dan untuk dicapai melalui pembelajaran
sosial. sosial. berinteraksi dengan teman. internalisasi khusus karena
elemen nilai- pengembangan
nilai gerak nilai-nilai

dilakukan
melalui dan
selama proses
pembelajaran
pada elemen
keterampilan
dan pengetahu-
an gerak.

FASE F (KELAS XI)
RASIONAL
konten paling sulit. Penyusunan Alur Tujuan Pembelajaran dilakukan berdasarkan pengalaman peserta didik pada fase F.

Pada akhir fase ini, peserta didik dapat menunjukkan kemampuan berbagai aktivitas jasmani dan olahraga sebagai hasil rancangan pengetahuan yang
benar, merancang dan mempraktikkan latihan pengembangan kebugaran jasmani terkait kesehatan (physical fittness related health) dan kebugaran
positif, selain itu juga dapat merancang sikap dan kebiasaan sebagai individu yang sehat dan aktif.
Pada akhir fase ini peserta didik dapat menunjukkan kemampuan dalam mempraktikkan hasil rancangan aktivitas jasmani dan olahraga, aktivitas
senam, aktivitas gerak berirama, dan aktivitas permainan dan aktivitas olahraga air (kondisional), dengan berbagai bentuk taktik dan strategi.
Mempraktikkan hasil rancangan permainan sebenarnya dengan menggunakan yang mengarah pada penguasaan keterampilan permainan (sederhana,
Pancasila Jam
Singkat
9 – 27
1. Mempraktikkan hasil rancangan keterampilan gerak dalam berbagai permainan Profil Pelajar  Profil Pelajar
invasi (*): Pancasila yang JP Pancasila adalah
bola: menendang/ didik dapat menunjukkan rancangan keterampilan bahkan misi) yang
Fase ini adalah
mengoper, kemampuan dalam gerak menendang/ ingin diwujudkan
dimensi Mandiri
menghentikan, mempraktikkan hasil mengoper, menghenti- dan Gotong melalui sistem
menggiring, rancangan keterampilan gerak kan, menggiring, dan Royong. pendidikan. Profil
menyundul, dan menendang/mengoper, menyundul bola lulusan, dalam
melempar bola ke menghentikan, menggiring, permainan sepak bola. konteks ini adalah
dalam. dan menyundul bola  Melakukan hasil
Profil Pelajar
permainan sepak bola dengan rancangan keterampilan Pancasila,

benar. gerak permainan sepak merupakan
1.2 Permainan bola Pada akhir fase ini peserta  Melakukan hasil dikembangkan
basket: melempar/ didik dapat menunjukkan rancangan keterampilan terus-menerus oleh
mengoper, kemampuan dalam gerak melempar/meng- setiap individu
menangkap, meng- mempraktikkan hasil warga negara
oper, menangkap,
giring, menembak, rancangan keterampilan gerak Indonesia, sejak
rebound, dan pivot. melempar/mengoper, menggiring, pendidikan anak
menangkap, menggiring, menembak, rebound, usia dini hingga
menembak, rebound, dan dan pivot permainan mereka
pivot permainan bola basket bola basket. menamatkan
dengan benar.  Melakukan hasil sekolah menengah
rancangan keterampilan atas?”
gerak permainan bola
basket dalam bentuk  Keterampilan
permainan yang gerak adalah
sederhana dengan gerakan-gerakan
menggunakan dasar dalam
peraturan yang olahraga yang
dimodifikasikan. dilakukan dengan
1.3 Permainan bola Pada akhir fase ini peserta  Melakukan hasil satu teknik,
tangan: melempar/ didik dapat menunjukkan rancangan keterampilan kemudian gerakan
mengoper, kemampuan dalam gerak melempar/meng- yang dilakukan
menangkap, meng- mempraktikkan hasil oper, menangkap, secara efektif dan

giring, menembak, rancangan keterampilan gerak menggiring, efisien untuk dapat
rebound, dan pivot. melempar/mengoper, menembak, rebound, menghasilkan hasil
menangkap, menggiring, dan pivot permainan yang maksimal.
menembak, rebound, dan bola tangan. Untuk menjadi
pivot permainan bola tangan  Melakukan hasil seorang
dengan benar. rancangan keterampilan olahragawan
gerak permainan bola diperlukan
tangan dalam bentuk keterampilan gerak
permainan yang yang baik agar
sederhana dengan dapat mencapai
menggunakan prestasi.
peraturan yang
dimodifikasikan.  Permainan Invasi/
Serangan (Invasion
Games) adalah
permainan tim
dimana skor
diperoleh jika
pemain secara
beregu mampu
memanipulasi bola
atau proyektil
sejenis untuk
dimasukkan ke
gawang lawan atau
ke daerah tertentu
lebih banyak dari
lawan dan mampu
mempertahankan

daerah gawangnya
atau lapangannya
dari kemasukan
oleh lawan.
2. Mempraktikkan hasil rancangan keterampilan gerak dalam berbagai permainan
net (*):
permainan tim atau
indvidu dimana skor
passing bawah, didik dapat menunjukkan rancangan keterampilan didapat apabila
passing atas, servis kemampuan dalam gerak melempar/ mampu memberikan
bawah, servis atas, mempraktikkan hasil
passing bawah, passing bola atau proyektil
smash, dan block/ rancangan keterampilan gerak
atas, servis bawah, sejenis jatuh pada
bendungan. passing bawah, passing atas,
servis atas, smash, dan lapangan lawan agar
servis bawah, servis atas,
block/bendungan tidak bisa
smash, dan block/bendungan
dikembalikan dengan
permainan bola voli dengan permainan bola voli.
jalan melewatkan bola
benar.  Melakukan hasil melalui net dengan
rancangan keterampilan tinggi tertentu.
gerak permainan bola Permainan ini
voli dalam bentuk per- mensyaratkan untuk
mainan yang sederhana memanupulasi bola
dengan menggunakan atau proyektil sejenis
peraturan yang untuk ditempatkan
dimodifikasikan. pada lapangan kosong
2.2 Permainan bulu Pada akhir fase ini peserta  Melakukan hasil lawan yang
tangkis: memegang didik dapat menunjukkan rancangan keterampilan menggunaka kekuatan
raket, posisi berdiri/ kemampuan dalam gerak memegang raket, dan akurasi yang baik
stance, gerakan kaki/ mempraktikkan hasil posisi berdiri/stance, disamping harus
footwork, servis rancangan keterampilan gerak gerakan kaki/footwork,

panjang, servis memegang raket, posisi servis panjang, servis mampu menjaga
pendek, pukulan berdiri/stance, gerakan kaki/ pendek, pukulan fore- lapangannya sendiri
forehand, pukulan footwork, servis panjang, hand, pukulan dari datangnya bola
backhand, dan servis pendek, pukulan backhand, dan pukulan dari lawan.
pukulan smes. forehand, pukulan backhand, smes permainan bulu
dan pukulan smes permainan tangkis.
bulu tangkis dengan benar.  Melakukan hasil
rancangan keterampilan
gerak permainan bulu
tangkis dalam bentuk
permainan yang
sederhana dengan
menggunakan
peraturan yang
dimodifikasikan.
memegang bet, posisi didik dapat menunjukkan rancangan keterampilan
berdiri/stance, kemampuan dalam gerak memegang bet,
gerakan kaki/foot- mempraktikkan hasil posisi berdiri/stance,
work, servis forehand, rancangan keterampilan gerak gerakan kaki/footwork,
servis backhand, memegang bet, posisi berdiri/ servis forehand, servis
pukulan forehand, stance, gerakan kaki/foot- backhand, pukulan
pukulan backhand, work, servis forehand, servis forehand, pukulan
dan smes. backhand, pukulan forehand, backhand, dan smes
pukulan backhand, dan smes permainan tenis meja.
permainan tenis meja dengan  Melakukan hasil
benar. rancangan keterampilan
gerak permainan tenis

meja dalam bentuk
permainan yang
sederhana dengan
menggunakan
peraturan yang
dimodifikasikan.
3. Mempraktikkan hasil rancangan keterampilan gerak dalam berbagai permainan
lapangan (*):
Games) adalah
melempar/mengoper didik dapat menunjukkan rancangan keterampilan cara mendapatkan
bola, menangkap, kemampuan dalam mem- gerak melempar/ skornya dengan cara
memukul bola, berlari praktikkan hasil rancangan mengoper bola, memukul sebuah bola
ke tiang hinggap, dan keterampilan gerak menangkap, memukul atau proyektil sejenis
mematikan lawan. melempar/mengoper bola, bola, berlari ke tiang untuk ditempatkan
menangkap, memukul bola, hinggap, dan pada tempat tertentu
berlari ke tiang hinggap, dan mematikan lawan atau agar tidak
mematikan lawan permainan permainan rounders. tertangkap oleh
rounders dengan benar.  Melakukan hasil pemain jaga, sehingga
rancangan keterampilan si pemukul dapat
gerak permainan berlari menuju pada
rounders dalam bentuk daerah aman atau
permainan yang bahkan mampu
sederhana dengan melewati keliling ke
menggunakan beberapa daerah aman
peraturan yang dan kembali ke tempat
dimodifikasikan. semula. Permainan ini
3.2 Permainan bisbol: Pada akhir fase ini peserta  Melakukan hasil mensyaratkan
melempar/mengoper didik dapat menunjukkan rancangan keterampilan

bola, menangkap, kemampuan dalam gerak melempar/meng- kemampuan kecepatan
memukul bola, berlari mempraktikkan hasil oper bola, melempar/ reaksi memukul bola
ke base, dan rancangan keterampilan gerak mengoper bola, yang bergerak dari
mematikan lawan. melempar/mengoper bola, menangkap, memukul pelempar untuk
melempar/mengoper bola, bola, berlari ke base, dipukul dalam.
menangkap, memukul bola, dan mematikan lawan
berlari ke base, dan permainan bisbol.
bisbol dengan benar. rancangan keterampilan
gerak permainan bisbol
dalam bentuk permain-
an yang sederhana
dengan menggunakan
peraturan yang
dimodifikasikan.
memukul bola, berlari mempraktikkan hasil mengoper bola,
ke base, dan rancangan keterampilan gerak melempar/mengoper
mematikan lawan. melempar/mengoper bola, bola, menangkap,
melempar/mengoper bola, memukul bola, berlari
menangkap, memukul bola, ke base, dan
berlari ke base, dan mematikan lawan
sofbol dengan benar.  Melakukan hasil
gerak permainan sofbol
dalam bentuk

permainan yang
sederhana dengan
menggunakan
peraturan yang
dimodifikasikan.
4. Mempraktikkan hasil rancangan keterampilan gerak dalam berbagai olahraga 9 – 12
beladiri (**): JP
4.1 Pencak silat: kuda- Pada akhir fase ini peserta  Melakukan hasil
kuda, pola langkah, didik dapat menunjukkan rancangan keterampilan
mempraktikkan hasil
tangkisan, elakan, dan langkah, pukulan,
rancangan keterampilan gerak
hindaran. kuda-kuda, pola langkah, tendangan, tangkisan,
pukulan, tendangan, elakan, dan hindaran
tangkisan, elakan, dan beladiri pencak silat.
hindaran beladiri pencak silat  Melakukan hasil
dengan benar. rancangan keterampilan
gerak beladiri pencak
silat dalam bentuk
rangkaian yang
sederhana.
4.2 Karate: kuda-kuda, Pada akhir fase ini peserta  Melakukan hasil
pukulan, tendangan, didik dapat menunjukkan rancangan keterampilan
kata, dan komite. mempraktikkan hasil pukulan, tendangan,
rancangan keterampilan gerak tangkisan, kihon, kata,
kuda-kuda, pukulan, dan komite beladiri

tendangan, tangkisan, kihon, karate.
kata, dan komite beladiri  Melakukan hasil
karate dengan benar. rancangan keterampilan
gerak beladiri karate
dalam bentuk
rangkaian yang
sederhana.
4.3 Taekwondo: kuda- Pada akhir fase ini peserta  Melakukan hasil
kuda, pukulan, didik dapat menunjukkan rancangan keterampilan
dan sabetan. mempraktikkan hasil pukulan, tendangan,
rancangan keterampilan gerak tangkisan, dan sabetan
kuda-kuda, pukulan, beladiri taekwondo.
tendangan, tangkisan, dan
sabetan beladiri taekwondo  Melakukan hasil
gerak beladiri
taekwondo dalam
sederhana.
5. Mempraktikkan hasil rancangan keterampilan gerak dalam berbagai olahraga 6 – 24
atletik (*): JP
5.1 Jalan cepat: start, Pada akhir fase ini peserta  Melakukan hasil
gerakan jalan cepat, didik dapat menunjukkan rancangan keterampilan
finis. mempraktikkan hasil jalan cepat, dan
rancangan keterampilan gerak memasuki garis finis
start, gerakan jalan cepat, dan jalan cepat.

memasuki garis finis jalan  Melakukan hasil
cepat dengan benar. rancangan keterampilan
gerak jalan cepat dalam
bentuk perlombaan
menggunakan
peraturan yang
dimodifikasikan.
5.2 Lari sambung/estafet: Pada akhir fase ini peserta  Melakukan hasil
start, gerakan lari didik dapat menunjukkan rancangan keterampilan
sambung/estafet, dan kemampuan dalam gerak start, gerakan lari
memasuki garis finis. mempraktikkan hasil sambung/estafet, dan
rancangan keterampilan gerak memasuki garis finis
start, gerakan lari lari sambung/estafet.
sambung/estafet, dan  Melakukan hasil
memasuki garis finis lari rancangan keterampilan
sambung/estafet dengan gerak lari sambung/
benar. estafet menempuh jarak
4 x 50 meter dalam
bentuk perlombaan
menggunakan
peraturan yang
dimodifikasikan.
5.3 Lompat jangkit: Pada akhir fase ini peserta  Melakukan hasil
awalan, tolakan/ didik dapat menunjukkan rancangan keterampilan
tumpuan, melayang di kemampuan dalam gerak awalan, tolakan/
udara, dan mendarat. mempraktikkan hasil tumpuan, melayang di
rancangan keterampilan gerak udara, dan mendarat

awalan, tolakan/tumpuan, lompat jangkit.
melayang di udara, dan  Melakukan hasil
mendarat lompat jangkit rancangan keterampilan
dengan benar. gerak lompat jangkit
dalam bentuk
perlombaan yang
sederhana dengan
menggunakan
peraturan yang
dimodifikasikan.
5.4 Lempar lembing: Pada akhir fase ini peserta  Melakukan hasil
memegang lembing, didik dapat menunjukkan rancangan keterampilan
awalan melempar kemampuan dalam gerak memegang
lembing, melempar mempraktikkan hasil lembing, awalan
lembing, melepaskan rancangan keterampilan gerak melempar lembing,
lembing, dan menjaga memegang lembing, awalan melempar lembing,
keseimbangan. melempar lembing, melempar melepaskan lembing,
lembing, melepaskan dan menjaga
lembing, dan menjaga keseimbangan lempar
keseimbangan lempar lembing.
lembing dengan benar.  Melakukan hasil
gerak lempar lembing
dalam bentuk
perlombaan yang
sederhana dengan
menggunakan
peraturan yang
dimodifikasikan.

9 – 12
6. Mempraktikkan hasil rancangan keterampilan gerak dalam berbagai olahraga
JP
tradisional (**):
takraw: menyepak/ didik dapat menunjukkan rancangan keterampilan
mengumpan, mempraktikkan hasil menendang,
menyundul, melempar rancangan keterampilan gerak mengumpan,
bola, dan smes. menyepak/ menendang, menyundul, melempar
mengumpan, menyundul, bola, dan smes
melempar bola, dan smes permainan sepak
permainan sepak takraw takraw.
dengan benar.  Melakukan hasil
gerak permainan sepak
takraw dalam bentuk
permainan yang
sederhana dengan
menggunakan
peraturan yang
dimodifikasikan.
anak-anak Indonesia: didik dapat menunjukkan rancangan keterampilan
permainan gobak kemampuan dalam gerak permainan gobak
sodor atau galah asin, mempraktikkan hasil sodor atau galah asin,
engklek , lari rancangan keterampilan gerak engklek, lari
tempurung, lenggang permainan gobak sodor atau tempurung, lenggang
rotan/hulahop dan galah asin, engklek, lari rotan/hulahop dan lain-
lain-lain. tempurung, lenggang lain permainan

rotan/hulahop dan lain-lain tradisional anak-anak
permainan tradisional anak- Indonesia.
anak Indonesia dengan benar.  Melakukan hasil
gerak permainan
permainan yang
sederhana dengan
menggunakan
peraturan yang
dimodifikasikan.
Mempraktikkan hasil rancangan variasi dan kombinasi gerak berbentuk rangkaian langkah dan ayunan lengan mengikuti irama (ketukan)
tanpa/dengan musik sebagai pembentuk gerak pemanasan dalam aktivitas gerak berirama.
Mempraktikkan vhasil Pada akhir fase ini peserta  Melakukan hasil Profil Pelajar 6–9
rancangan ariasi dan kombinasi didik dapat menunjukkan rancangan variasi dan Pancasila yang JP 6
gerak berbentuk rangkaian kemampuan dalam kombinasi gerak dikembangkan
langkah dan ayunan lengan mempraktikkan hasil berbentuk rangkaian dalam dalam
mengikuti irama (ketukan) rancangan variasi dan langkah dan ayunan Fase ini adalah
tanpa/dengan musik sebagai kombinasi gerak berbentuk lengan mengikuti irama dimensi Mandiri
pembentuk gerak pemanasan rangkaian langkah dan ayunan (ketukan) tanpa/ dan Gotong
dalam aktivitas gerak berirama. lengan mengikuti irama dengan musik sebagai Royong.
(ketukan) tanpa/dengan musik pembentuk gerak
sebagai pembentuk gerak pemanasan dalam
pemanasan dalam aktivitas aktivitas gerak
gerak berirama dengan benar. berirama.

 Melakukan hasil
rancangan variasi dan
kombinasi rangkaian
langkah dan ayunan
(ketukan) tanpa/dengan
musik sebagai
pembentuk gerak
pemanasan dalam
aktivitas gerak
rangkaian yang
sederhana.
Mempraktikkan hasil rancangan berbagai keterampilan kombinasi gerak dominan senam lantai.
Mempraktikkan hasil Pada akhir fase ini peserta  Melakukan hasil Profil Pelajar 6–9
rancangan berbagai didik dapat menunjukkan rancangan berbagai Pancasila yang JP
keterampilan gerak dominan kemampuan dalam keterampilan dikembangkan
senam lantai. mempraktikkan hasil kombinasi gerak dalam dalam
rancangan berbagai keseimbangan, guling Fase ini adalah
keterampilan kombinasi depan, guling belakang, dimensi Mandiri
gerak keseimbangan, guling dan guling lenting dan Gotong
depan, guling belakang, dan senam lantai. Royong.
guling lenting senam lantai  Melakukan hasil
dengan benar. rancangan rangkaian
gerak keseimbangan,
guling depan, guling

belakang, dan guling
lenting senam lantai
secara individual, atau
berkelompok dalam
sederhana.
Mempraktikkan hasil rancangan keterampilan gerak salah satu gaya renang serta bentuk-bentuk keselamatan penyelamatan dan keselamatan di air
rancangan keterampilan gerak didik dapat menunjukkan rancangan keterampilan Pancasila yang JP
gerakan kaki, gerakan lengan, kemampuan dalam gerak gerakan kaki, dikembangkan
pengambilan napas, dan mempraktikkan hasil rancangan gerakan lengan, dalam dalam
koordinasi gerakan renang keterampilan gerakan kaki, pengambilan napas, Fase ini adalah
gaya bebas serta bentuk-bentuk gerakan lengan, pengambilan dan koordinasi gerakan dimensi Mandiri
keselamatan penyelamatan dan napas, dan koordinasi gerakan renang gaya bebas. dan Gotong
keselamatan di air dengan renang gaya bebas serta  Melakukan hasil Royong.
koordinasi yang baik. bentuk-bentuk keselamatan rancangan keterampilan
penyelamatan dan gerak renang gaya
keselamatan di air dengan bebas dalam bentuk
koordinasi yang baik. perlombaan yang
sederhana menempuh
jarak 25 meter.
 Melakukan
keselamatan
penyelamatan dan
keselamatan di air

baik yang dilakukan
berkelompok.
Pada akhir fase ini peserta didik dapat merancang konsep keterampilan gerak dan fugsional permainan dan olahraga, aktivitas senam, aktivitas gerak
berirama, dan aktivitas permainan dan olahraga air (pilihan).
Pada akhir fase ini peserta didik dapat merancang konsep keterampilan gerak aktivitas permainan (sederhana, invasi, net, lapangan) dan keterampilan
olahraga (beladiri, atletik, dan olahraga tradisional).
Pancasila Jam
Singkat
1. Merancang keterampilan gerak dalam berbagai permainan invasi (*): Profil Pelajar 9 – 27 Pengetahuan gerak:
Pancasila yang JP cara untuk
1.1 Permainan sepak Pada akhir fase ini peserta  Mengidentifikasi hasil dikembangkan mengembangkan ilmu
bola: menendang/ didik dapat merancang rancangan keterampilan dalam dalam pengetahuan agar
mengoper, keterampilan gerak gerak menendang/ Fase ini adalah bermanfaat bagi
menghentikan, menendang/mengoper, mengoper, menghenti- dimensi Mandiri
semua makhluk hidup.
menggiring, menghentikan, menggiring, kan, menggiring, dan Gotong
Royong. Selain itu
menyundul, dan menyundul, dan melempar menyundul, dan keterampilan ilmu
melempar bola ke bola ke dalam permainan melempar bola ke pengetahuan tersebut
dalam. sepak bola dengan benar. dalam permainan sepak berfungi untuk
bola. menyempurnakan atau
 Menjelaskan hasil memperbaiki serta

gerak menendang/ mengembangkan ilmu
mengoper, menghenti- pengtahuan yang
kan, menggiring, sudah diteliti maupun
menyundul, dan ditemukan
melempar bola ke sebelumnya.
bola.
melakukan hasil
gerak menendang/
mengoper, menghenti-
kan, menggiring,
menyundul, dan
melempar bola ke
bola.
basket: melempar/ didik dapat merancang rancangan keterampilan
mengoper, keterampilan gerak gerak melempar/ meng-
menangkap, meng- melempar/mengoper, oper, menangkap,
giring, menembak, menangkap, menggiring, menggiring,
rebound, dan pivot. menembak, rebound, dan menembak, rebound,
pivot permainan bola basket dan pivot permainan
oper, menangkap,

menggiring,
menembak, rebound,
dan pivot permainan
bola basket.
melakukan hasil
oper, menangkap,
menggiring,
menembak, rebound,
dan pivot permainan
bola basket.
tangan: melempar/ didik dapat merancang rancangan keterampilan
mengoper, keterampilan gerak gerak melempar/ meng-
menangkap, melempar/mengoper, oper, menangkap,
menggiring, menangkap, menggiring, menggiring,
menembak, rebound, menembak, rebound, dan menembak, rebound,
dan pivot. pivot permainan bola tangan dan pivot permainan
oper, menangkap,
menggiring,
menembak, rebound,
dan pivot permainan
bola basket.

melakukan hasil
gerak melempar/
menggiring,
menembak, rebound,
dan pivot permainan
bola basket.
9 – 27
2. Merancang keterampilan gerak dalam berbagai permainan net (*):
JP
passing bawah, passing didik dapat merancang rancangan keterampilan
atas, servis bawah, keterampilan gerak passing gerak passing bawah,
servis atas, smash, dan bawah, passing atas, servis passing atas, servis
block/ bendungan. bawah, servis atas, smash, bawah, servis atas,
dan block/bendungan smash, dan block/
permainan bola voli dengan bendungan permainan
benar. bola basket.
bawah, servis atas,
smash, dan block/
bendungan permainan
bola basket.
melakukan hasil

bawah, servis atas,
smash, dan block/
bendungan permainan
bola basket.
tangkis: memegang didik dapat merancang rancangan keterampilan
raket, posisi berdiri/ keterampilan gerak gerak memegang raket,
stance, gerakan kaki/ memegang raket, posisi posisi berdiri/stance,
footwork, servis berdiri/stance, gerakan kaki/ gerakan kaki/footwork,
panjang, servis pendek, footwork, servis panjang, servis panjang, servis
pukulan forehand, servis pendek, pukulan pendek, pukulan
pukulan backhand, dan forehand, pukulan backhand, forehand, pukulan
pukulan smes. dan pukulan smes permainan backhand, dan pukulan
bulu tangkis dengan benar. smes permainan bulu
tangkis.
pendek, pukulan fore-
hand, pukulan back-
hand, dan pukulan
smes permainan bulu
tangkis.

melakukan hasil
pendek, pukulan
forehand, pukulan
smes permainan bulu
tangkis.
memegang bet, posisi didik dapat menunjukkan rancangan keterampilan
berdiri/stance, gerakan kemampuan dalam gerak memegang bet,
kaki/footwork, servis merancang keterampilan posisi berdiri/stance,
forehand, servis back- gerak memegang bet, posisi gerakan kaki/ footwork,
hand, pukulan fore- berdiri/ stance, gerakan kaki/ servis forehand, servis
hand, pukulan back- footwork, servis forehand, back-hand, pukulan
hand, dan smes. servis backhand, pukulan fore-hand, pukulan
forehand, pukulan backhand, backhand, dan smes
dan smes permainan tenis permainan tenis meja.
meja dengan benar.  Menjelaskan hasil
gerak memegang bet,

backhand, pukulan
forehand, pukulan
backhand, dan smes
melakukan hasil
gerak memegang bet,
backhand, pukulan
forehand, pukulan
backhand, dan smes
9 – 27
3. Merancang keterampilan gerak dalam berbagai permainan lapangan (*):
JP
bola, menangkap, kemampuan dalam gerak melempar/meng-
memukul bola, berlari merancang keterampilan oper bola, menangkap,
ke tiang hinggap, dan gerak melempar/mengoper memukul bola, berlari
mematikan lawan. bola, menangkap, memukul ke tiang hinggap, dan
bola, berlari ke tiang hinggap, mematikan lawan
dan mematikan lawan permainan rounders.
permainan rounders dengan  Menjelaskan hasil

mematikan lawan
permainan rounders.
melakukan hasil
mematikan lawan
permainan rounders.
bola, menangkap, kemampuan dalam gerak melempar/meng-
memukul bola, berlari merancang keterampilan oper bola, menangkap,
ke base, dan gerak melempar/mengoper memukul bola, berlari
mematikan lawan. bola, menangkap, memukul ke base, dan memati-
bola, berlari ke base, dan kan lawan permainan
mematikan lawan permainan bisbol.
bisbol dengan benar.  Menjelaskan hasil
ke base, dan memati-
kan lawan permainan
bisbol.

melakukan hasil
kan lawan permainan
bisbol.
memukul bola, berlari merancang keterampilan mengoper bola,
sofbol dengan benar.  Menjelaskan hasil
kan lawan permainan
sofbol.
melakukan hasil

kan lawan permainan
sofbol.
4. Merancang keterampilan gerak dalam berbagai olahraga beladiri (**): 9 – 12
JP
4.1 Pencak silat: kuda- Pada akhir fase ini peserta  Mengidentifikasi hasil
kuda, pola langkah, didik dapat menunjukkan rancangan keterampilan
tangkisan, elakan, dan merancang keterampilan
langkah, pukulan,
hindaran. gerak kuda-kuda, pola
langkah, pukulan, tendangan, tendangan, tangkisan,
tangkisan, elakan, dan elakan, dan hindaran
hindaran beladiri pencak silat beladiri pencak silat.
dengan benar.  Menjelaskan hasil
langkah, pukulan,
melakukan hasil
langkah, pukulan,

4.2 Karate: kuda-kuda, Pada akhir fase ini peserta  Mengidentifikasi hasil
pukulan, tendangan, didik dapat menunjukkan rancangan keterampilan
kata, dan komite. merancang keterampilan pukulan, tendangan,
gerak kuda-kuda, pukulan, tangkisan, kihon, kata,
tendangan, tangkisan, kihon, dan komite beladiri
kata, dan komite beladiri karate.
karate dengan benar.  Menjelaskan hasil
gerak kuda-kuda,
pukulan, tendangan,
dan komite beladiri
karate.
melakukan hasil
gerak kuda-kuda,
pukulan, tendangan,
dan komite beladiri
karate.
4.3 Taekwondo: kuda- Pada akhir fase ini peserta  Mengidentifikasi hasil
kuda, pukulan, didik dapat menunjukkan rancangan keterampilan
dan sabetan. merancang keterampilan pukulan, tendangan,
gerak kuda-kuda, pukulan, tangkisan, dan sabetan
tendangan, tangkisan, dan beladiri taekwondo.

sabetan beladiri taekwondo  Menjelaskan hasil
gerak kuda-kuda,
pukulan, tendangan,
beladiri taekwondo.
melakukan hasil
gerak kuda-kuda,
pukulan, tendangan,
beladiri taekwondo.
5. Merancang keterampilan gerak dalam berbagai olahraga atletik (*): 6 – 24
JP
5.1 Jalan cepat: start, Pada akhir fase ini peserta  Mengidentifikasi hasil
gerakan jalan cepat, didik dapat menunjukkan rancangan keterampilan
finis. merancang keterampilan jalan cepat, dan
gerak start, gerakan jalan memasuki garis finis
cepat, dan memasuki garis jalan cepat.
finis jalan cepat dengan  Menjelaskan hasil
jalan cepat, dan
jalan cepat.
melakukan hasil

jalan cepat, dan
jalan cepat.
5.2 Lari sambung/estafet: Pada akhir fase ini peserta  Mengidentifikasi hasil
start, gerakan lari didik dapat menunjukkan rancangan keterampilan
sambung/estafet, dan kemampuan dalam gerak start, gerakan lari
memasuki garis finis. merancang keterampilan sambung/estafet, dan
gerak start, gerakan lari memasuki garis finis
sambung/estafet, dan lari sambung/estafet.
memasuki garis finis lari  Menjelaskan hasil
sambung/estafet dengan rancangan keterampilan
benar. gerak start, gerakan lari
sambung/estafet, dan
lari sambung/estafet.
melakukan hasil
sambung/estafet, dan
lari sambung/estafet.
5.3 Lompat jangkit: Pada akhir fase ini peserta  Mengidentifikasi hasil
awalan, tolakan/ didik dapat menunjukkan rancangan keterampilan
tumpuan, melayang di kemampuan dalam gerak awalan, tolakan/
udara, dan mendarat. merancang keterampilan tumpuan, melayang di
gerak awalan, tolakan/ udara, dan mendarat

tumpuan, melayang di udara, lompat jangkit.
dan mendarat lompat jangkit  Menjelaskan hasil
udara, dan mendarat
lompat jangkit.
melakukan hasil
udara, dan mendarat
lompat jangkit.
5.4 Lempar lembing: Pada akhir fase ini peserta  Mengidentifikasi hasil
memegang lembing, didik dapat menunjukkan rancangan keterampilan
awalan melempar kemampuan dalam gerak memegang
lembing, melempar merancang keterampilan lembing, awalan
lembing, melepaskan gerak memegang lembing, melempar lembing,
lembing, dan menjaga awalan melempar lembing, melempar lembing,
keseimbangan. melempar lembing, melepaskan lembing,
melepaskan lembing, dan dan menjaga
menjaga keseimbangan keseimbangan lempar
lempar lembing dengan lembing.
gerak memegang
lembing, awalan

melempar lembing,
melempar lembing,
melepaskan lembing,
dan menjaga
keseimbangan lempar
lembing.
melakukan hasil
gerak memegang
lembing, awalan
melempar lembing,
melempar lembing,
melepaskan lembing,
dan menjaga
keseimbangan lempar
lembing.
9 – 12
6. Merancang keterampilan gerak dalam berbagai olahraga tradisional (**):
JP
takraw: menyepak/ didik dapat menunjukkan rancangan keterampilan
merancang keterampilan menendang,
mengumpan,
gerak menyepak/menendang, mengumpan,
menyundul, melempar mengumpan, menyundul, menyundul, melempar
bola, dan smes. melempar bola, dan smes bola, dan smes
permainan sepak takraw permainan sepak
dengan benar. takraw.

gerak menyepak/
menendang, meng-
umpan, menyundul,
melempar bola, dan
smes permainan sepak
takraw.
melakukan hasil
gerak menyepak/
menendang, meng-
umpan, menyundul,
melempar bola, dan
smes permainan sepak
takraw.
permainan gobak kemampuan dalam gerak permainan gobak
sodor atau galah asin, merancang keterampilan sodor atau galah asin,
engklek, lari gerak permainan gobak sodor engklek, lari tem-
tempurung, lenggang atau galah asin, engklek, lari purung, lenggang
rotan/hulahop dan tempurung, lenggang rotan/hulahop dan lain-
lain-lain. rotan/hulahop dan lain-lain lain permainan
permainan tradisional anak- tradisional anak-anak
anak Indonesia dengan benar. Indonesia.
gerak permainan gobak

sodor atau galah asin,
engklek, lari
tempurung, lenggang
rotan/hulahop dan lain-
lain permainan
Indonesia.
melakukan hasil
engklek, lari
tempurung, lenggang
rotan/hulahop dan lain-
lain permainan
Indonesia.
Pada akhir fase ini peserta didik dapat merancang variasi dan kombinasi gerak berbentuk rangkaian langkah dan ayunan lengan mengikuti irama
(ketukan) tanpa/dengan musik sebagai pembentuk gerak pemanasan dalam aktivitas gerak berirama.
Merancang variasi dan Pada akhir fase ini peserta  Mengidentifikasi hasil Profil Pelajar 9 – 12
kombinasi gerak berbentuk didik dapat menunjukkan rancangan variasi dan Pancasila yang JP
rangkaian langkah dan ayunan kemampuan dalam kombinasi gerak dikembangkan
lengan mengikuti irama merancang variasi dan berbentuk rangkaian dalam dalam
(ketukan) tanpa/dengan musik kombinasi gerak berbentuk langkah dan ayunan Fase ini adalah
dimensi Mandiri
sebagai pembentuk gerak rangkaian langkah dan ayunan lengan mengikuti irama
dan Gotong

pemanasan dalam aktivitas lengan mengikuti irama (ketukan) tanpa/ Royong.
gerak berirama. (ketukan) tanpa/ dengan dengan musik sebagai
musik sebagai pembentuk pembentuk gerak
gerak pemanasan dalam pemanasan dalam
aktivitas gerak berirama aktivitas gerak
dengan benar. berirama.
kombinasi gerak
berbentuk rangkaian
langkah dan ayunan
(ketukan) tanpa/
pembentuk gerak
pemanasan dalam
aktivitas gerak
berirama.
melakukan hasil
kombinasi gerak
berbentuk rangkaian
langkah dan ayunan
(ketukan) tanpa/
pembentuk gerak
pemanasan dalam

aktivitas gerak
berirama.
Pada akhir fase ini peserta didik dapat merancang berbagai keterampilan kombinasi gerak dominan senam lantai.
Merancang berbagai Pada akhir fase ini peserta  Mengidentifikasi hasil Profil Pelajar 9 – 12
keterampilan gerak dominan didik dapat menunjukkan rancangan berbagai Pancasila yang JP
senam lantai. kemampuan dalam dikembangkan
keterampilan dalam dalam
merancang berbagai
kombinasi gerak Fase ini adalah
keterampilan kombinasi
keseimbangan, guling dimensi Mandiri
gerak keseimbangan, guling
depan, guling belakang, dan Gotong
depan, guling belakang, dan Royong.
guling lenting senam lantai dan guling lenting
dengan benar. senam lantai.
rancangan berbagai
keterampilan
kombinasi gerak
dan guling lenting
senam lantai.
melakukan hasil
rancangan berbagai
keterampilan
kombinasi gerak

dan guling lenting
senam lantai.
Pada akhir fase ini peserta didik dapat merancang keterampilan gerak salah satu gaya renang serta bentuk-bentuk keselamatan penyelamatan dan
Merancang keterampilan gerak Pada akhir fase ini peserta  Mengidentifikasi hasil Profil Pelajar 9 – 24
gerakan kaki, gerakan lengan, didik dapat menunjukkan rancangan keterampilan Pancasila yang JP
pengambilan napas, dan kemampuan dalam gerak gerakan kaki, dikembangkan
koordinasi gerakan renang merancang keterampilan gerakan lengan, peng- dalam dalam
gaya bebas serta bentuk-bentuk gerak gerakan kaki, gerakan ambilan napas, dan Fase ini adalah
dimensi Mandiri
keselamatan penyelamatan dan lengan, pengambilan napas, koordinasi gerakan dan Gotong
keselamatan di air dengan dan koordinasi gerakan renang gaya bebas serta Royong.
koordinasi yang baik. renang gaya bebas serta bentuk-bentuk
bentuk-bentuk keselamatan keselamatan
penyelamatan dan penyelamatan dan
keselamatan di air dengan keselamatan di air
koordinasi yang baik. dengan koordinasi yang
baik.
gerak gerakan kaki,
gerakan lengan, peng-
ambilan napas, dan
koordinasi gerakan
renang gaya bebas serta
bentuk-bentuk
keselamatan

penyelamatan dan
keselamatan di air
baik.
melakukan hasil
gerak gerakan kaki,
gerakan lengan, peng-
ambilan napas, dan
koordinasi gerakan
renang gaya bebas serta
bentuk-bentuk
keselamatan
penyelamatan dan
keselamatan di air
baik.
Pada akhir fase ini peserta didik dapat merancang dan mempraktikkan program latihan pengembangan kebugaran jasmani terkait kesehatan (physicsl
fittness related health) dan kebugaran jasmani terkait keterampilan (physicsl fittness related skills) secara sederhana serta penggunaan instrumen
pengukurannya, untuk mendapatkan kebugaran dengan status baik. Peserta didik juga dapat menunjukkan kemampuan dalam menerapkan pola
Pada akhir fase ini peserta didik dapat merancang aktivitas jasmani sesuai dengan pedoman kebutuhan gerak dalam latihan peningkatan derajat
kebugaran jasmani yang terkait dengan keterampilan (kecepatan, kelincahan, keseimbangan, dan koordinasi) serta pengukuran hasilnya, serta

Pancasila Jam
Singkat
Merancang konsep serta Pada akhir fase ini peserta  Mengidentifikasi hasil Profil Pelajar 3–6 Pemanfaatan gerak
mampu mempraktikkan didik dapat merancang dan rancangan aktivitas Pancasila yang JP adalah hasil yang
aktivitas jasmani sesuai dengan mampu mempraktikkan latihan peningkatan dikembangkan diperoleh dari
pedoman kebutuhan gerak aktivitas latihan peningkatan derajat kebugaran dalam dalam aktivitas fisik dan
dalam latihan peningkatan derajat kebugaran jasmani jasmani yang terkait fase ini adalah aktivitas kebugaran
derajat kebugaran jasmani yang terkait dengan dengan keterampilan dimensi secara menyeluruh
yang terkait dengan keterampilan (kecepatan, (kecepatan, kelincahan, Mandiri dan (total fitness) yang
keterampilan (kecepatan, kelincahan, keseimbangan, keseimbangan, dan Gotong memungkinkan
kelincahan, keseimbangan, dan dan koordinasi) serta koordinasi) serta Royong. seseorang mampu
koordinasi) serta pengukuran pengukuran hasilnya, serta pengukuran hasilnya. untuk menjalankan
hasilnya, serta mempromosi- mempromosikannya melalui  Menjelaskan hasil kehidupan yang
kannya melalui media yang media yang sesuai. rancangan aktivitas produktif dan dapat
sesuai. latihan peningkatan menyesuaikan diri
derajat kebugaran pada tiap pembebanan
jasmani yang terkait fisik yang wajar.
dengan keterampilan
(kecepatan, kelincahan,
keseimbangan, dan
koordinasi) serta
melakukan hasil
rancangan aktivitas
latihan peningkatan
derajat kebugaran

dengan keterampilan
keseimbangan, dan
koordinasi) serta
rancangan aktivitas
latihan peningkatan
derajat kebugaran
dengan keterampilan
keseimbangan, dan
koordinasi) serta
pengukuran hasilnya,
serta mempromosi-
kannya melalui media
yang sesuai.
Pada akhir fase ini peserta didik memahami dan mampu menerapkan manfaat aktivitas fisik secara teratur dan pencegahan HIV/AIDS sesuai dengan
pola perilaku hidup sehat.
menerapkan konsep, prinsip, didik dapat memahami dan manfaat jangka panjang Pancasila yang JP
dan prosedur pola perilaku mampu menerapkan manfaat dari partisipasi dalam dikembangkan
hidup sehat. jangka panjang dari aktivitas fisik secara dalam dalam
partisipasi dalam aktivitas teratur sesuai dengan

fisik secara teratur sesuai pola perilaku hidup fase ini adalah
dengan pola perilaku hidup sehat. dimensi
sehat.  Menjelaskan manfaat Mandiri dan
jangka panjang dari Gotong
partisipasi dalam Royong.
aktivitas fisik secara
teratur sesuai dengan
pola perilaku hidup
sehat.
menerapkan manfaat
jangka panjang dari
partisipasi dalam
aktivitas fisik secara
teratur sesuai dengan
pola perilaku hidup
sehat.
Pada akhir fase ini peserta  Mengidentifikasi
didik memahami dan mampu bahaya, cara penularan,
menghindari bahaya, cara dan cara pencegah
penularan, dan cara pencegah HIV/AIDS sesuai
HIV/AIDS sesuai dengan dengan pola perilaku
pola perilaku hidup sehat. hidup sehat.
 Menjelaskan bahaya,
cara penularan, dan
cara pencegah
HIV/AIDS sesuai
hidup sehat.

menghindari bahaya,
cara penularan, dan
cara pencegah
HIV/AIDS sesuai
hidup sehat.
Indikator Alur Perkembangan Fase E di Akhir Fase F (Jenjang SMA/SMK, Usia 16-18 tahun), Sub Elemen Tanggung Jawab Personal (Kemandirian)
Pelajar.
Pancasila Jam
Singkat
yang dihadapi. internalisasi khusus karena pokok dalam diri
serta prioritas
elemen pengembangan manusia yang
pengembangan diri pengembangan karakter dengannya
berdasarkan pengalaman karakter dilakukan membentuk
belajar dan aktivitas lain (tanggung melalui dan karakter psikologi
yang dilakukannya. jawab personal selama proses seseorang dan
Mengembangkan refleksi Merefleksi diri terhadap dan sosial) pembelajaran membuatnya

diri umpan balik dari teman, pada elemen berperilaku sesuai
guru, dan orang dewasa keterampilan dengan dirinya dan
lainnya, serta informasi- dan pengetahu- nilai-nilai yang
informasi lainnya dalam an gerak yang cocok dengan
menunjang atau meng- dirinya dalam
hambat karir di masa kondisi yang
depan. berbeda-beda.
Menunjukkan perilaku sebagai Regulasi emosi Mengendalikan dan
pekerjaan.
mencari dan mengembang-
kan pengetahuan dan
depan.
tujuan yang telah

yang diharapkannya.
tugasnya dengan
keyakinan baru.
Indikator Alur Perkembangan Fase E di Akhir Fase F (Jenjang SMA/SMK, Usia 16-18 Tahun), Sub Elemen Tanggung Jawab Sosial (Gotong
Royong) Pelajar.
Pancasila Jam
Singkat
Komunikasi untuk mencapai Memahami dan karakter dilakukan
tujuan bersama menganalisis informasi, (tanggung melalui dan

berbagai strategi
komunikasi untuk
tujuan bersama.

sama lain memenuhi
kolektif.
tujuan bersama.

sosialnya dan
berkontribusi sesuai
dengan kebutuhan
masyarakat untuk
menghasilkan keadaan
yang lebih baik.
rangka penyelesaian
tujuan.
dan berharga kepada
orang-orang yang
membutuhkan di
(negara, dunia).

Indikator Alur Perkembangan Fase F di Akhir Fase F (Jenjang SMA/SMK, Usia 16-18 tahun), Sub Elemen Nilai-Nilai Aktivitas Jasmani untuk
Kesehatan, Pelajar:
Pancasila Jam
Singkat
kesehatan pengembangan aktivitas pengembangan dicapai melalui pembelajaran yang terkandung dari
untuk menjaga
mengiringi
pelaksanakan
aktivitas air untuk
menjaga kesehatan.
Pancasila Jam
Singkat

memahami adanya internalisasi khusus karena
tantangan pada setiap elemen nilai- pengembangan
aktivitas fisik. nilai gerak nilai-nilai
dilakukan
melalui dan
selama proses
pembelajaran
pada elemen
keterampilan
dan pengetahu-
an gerak.
Pancasila Jam
Singkat
dilakukan
melalui dan

selama proses
pembelajaran
pada elemen
keterampilan
dan pengetahu-
an gerak.

FASE F (KELAS XII)
RASIONAL
konten paling sulit. Penyusunan Alur Tujuan Pembelajaran dilakukan berdasarkan pengalaman peserta didik pada fase F.
Pada akhir fase ini, peserta didik dapat menunjukkan kemampuan berbagai aktivitas jasmani dan olahraga sebagai hasil rancangan pengetahuan yang
benar, merancang dan mempraktikkan latihan pengembangan kebugaran jasmani terkait kesehatan (physical fittness related health) dan kebugaran
positif, selain itu juga dapat merancang sikap dan kebiasaan sebagai individu yang sehat dan aktif.
Pada akhir fase ini peserta didik dapat menunjukkan kemampuan dalam mempraktikkan hasil rancangan aktivitas jasmani dan olahraga, aktivitas
senam, aktivitas gerak berirama, dan aktivitas permainan dan aktivitas olahraga air (kondisional), dengan berbagai bentuk taktik dan strategi.

Mempraktikkan hasil rancangan permainan sebenarnya dengan menggunakan yang mengarah pada penguasaan keterampilan permainan (sederhana,
Pancasila Jam
Singkat
9 – 27
1. Mempraktikkan hasil rancangan keterampilan gerak pola penyerangan dan Profil Pelajar  Profil Pelajar
pertahanan dalam berbagai permainan invasi (*): Pancasila yang JP Pancasila adalah
bola: keterampilan didik dapat menunjukkan rancangan keterampilan bahkan misi) yang
Fase ini adalah
gerak pola kemampuan dalam gerak pola penyerangan ingin diwujudkan
dimensi Mandiri
penyerangan dan mempraktikkan hasil dan pertahanan dan Gotong melalui sistem
pertahanan. rancangan keterampilan gerak permainan sepak bola. Royong. pendidikan. Profil
pola penyerangan dan  Melakukan hasil
lulusan, dalam
pertahanan permainan sepak rancangan keterampilan konteks ini adalah
bola dengan benar. gerak pola penyerangan Profil Pelajar
dan pertahanan Pancasila,
permainan sepak bola merupakan
dikembangkan
terus-menerus oleh
basket: keterampilan didik dapat menunjukkan rancangan keterampilan
setiap individu
gerak pola kemampuan dalam gerak pola penyerangan
warga negara
penyerangan dan dan pertahanan
mempraktikkan hasil Indonesia, sejak

pertahanan. rancangan keterampilan gerak permainan bola basket. pendidikan anak
pola penyerangan dan  Melakukan hasil usia dini hingga
pertahanan permainan bola rancangan keterampilan mereka
gerak pola penyerangan menamatkan
basket dengan benar.
dan pertahanan sekolah menengah
permainan bola basket atas?”
dalam bentuk permain-
 Keterampilan
an yang sederhana
gerak adalah
dengan menggunakan
gerakan-gerakan
peraturan yang
dasar dalam
dimodifikasikan.
olahraga yang
dilakukan dengan
tangan: keterampilan didik dapat menunjukkan rancangan keterampilan
satu teknik,
kemudian gerakan
penyerangan dan mempraktikkan hasil dan pertahanan
yang dilakukan
pertahanan. rancangan keterampilan gerak permainan bola tangan.
secara efektif dan
efisien untuk dapat
pertahanan permainan bola rancangan keterampilan
menghasilkan hasil
tangan dengan benar. gerak pola penyerangan
yang maksimal.
dan pertahanan per-
Untuk menjadi
mainan bola tangan
seorang
dalam bentuk
olahragawan
permainan yang
diperlukan
sederhana dengan
keterampilan gerak
menggunakan
yang baik agar
peraturan yang
dapat mencapai
dimodifikasikan.
prestasi.
 Permainan Invasi/

Serangan (Invasion
Games) adalah
permainan tim
dimana skor
diperoleh jika
pemain secara
beregu mampu
memanipulasi bola
atau proyektil
sejenis untuk
dimasukkan ke
gawang lawan atau
ke daerah tertentu
lebih banyak dari
lawan dan mampu
mempertahankan
daerah gawangnya
atau lapangannya
dari kemasukan
oleh lawan.
2. Mempraktikkan hasil rancangan keterampilan gerak pola penyerangan dan
pertahanan dalam berbagai permainan net (*):
permainan tim atau
indvidu dimana skor
keterampilan gerak didik dapat menunjukkan rancangan keterampilan
didapat apabila
pola penyerangan dan kemampuan dalam gerak pola penyerangan
mampu memberikan
pertahanan. mempraktikkan hasil dan pertahanan
bola atau proyektil
rancangan keterampilan gerak permainan bola voli.
sejenis jatuh pada

pertahanan permainan bola rancangan keterampilan lapangan lawan agar
voli dengan benar. gerak pola penyerangan tidak bisa
dan pertahanan dikembalikan dengan
permainan bola voli jalan melewatkan bola
dalam bentuk per- melalui net dengan
mainan yang sederhana tinggi tertentu.
dengan menggunakan Permainan ini
peraturan yang mensyaratkan untuk
dimodifikasikan. memanupulasi bola
2.2 Permainan bulu Pada akhir fase ini peserta  Melakukan hasil atau proyektil sejenis
tangkis: keterampilan didik dapat menunjukkan rancangan keterampilan untuk ditempatkan
gerak pola kemampuan dalam gerak pola penyerangan pada lapangan kosong
penyerangan dan mempraktikkan hasil dan pertahanan per- lawan yang
pertahanan. rancangan keterampilan gerak mainan bulu tangkis. menggunaka kekuatan
pola penyerangan dan  Melakukan hasil dan akurasi yang baik
pertahanan permainan bulu rancangan keterampilan disamping harus
tangkis dengan benar. gerak pola penyerangan mampu menjaga
dan pertahanan per- lapangannya sendiri
mainan bulu tangkis dari datangnya bola
dalam bentuk permain- dari lawan.
an yang sederhana
dengan menggunakan
peraturan yang
dimodifikasikan.
pertahanan. dan pertahanan
mempraktikkan hasil

rancangan keterampilan gerak  Melakukan hasil
pola penyerangan dan rancangan keterampilan
pertahanan permainan tenis gerak pola penyerangan
dan pertahanan per-
meja dengan benar.
mainan tenis meja
dalam bentuk
permainan yang
sederhana dengan
menggunakan
peraturan yang
dimodifikasikan.
3. Mempraktikkan hasil rancangan keterampilan gerak penyerangan dan
pertahanan dalam berbagai permainan lapangan (*):
Games) adalah
keterampilan gerak didik dapat menunjukkan rancangan keterampilan cara mendapatkan
pola penyerangan dan kemampuan dalam mem- gerak pola penyerangan skornya dengan cara
pertahanan. praktikkan hasil rancangan dan pertahanan memukul sebuah bola
keterampilan gerak pola permainan rounders. atau proyektil sejenis
penyerangan dan pertahanan  Melakukan hasil untuk ditempatkan
permainan rounders dengan rancangan keterampilan pada tempat tertentu
benar. gerak pola penyerangan atau agar tidak
dan pertahanan tertangkap oleh
permainan rounders pemain jaga, sehingga
dalam bentuk permain- si pemukul dapat
an yang sederhana berlari menuju pada
dengan menggunakan daerah aman atau
peraturan yang bahkan mampu
dimodifikasikan.

3.2 Permainan bisbol: Pada akhir fase ini peserta  Melakukan hasil melewati keliling ke
keterampilan gerak didik dapat menunjukkan rancangan keterampilan beberapa daerah aman
pola penyerangan dan kemampuan dalam gerak pola penyerangan dan kembali ke tempat
pertahanan. mempraktikkan hasil dan pertahanan semula. Permainan ini
rancangan keterampilan gerak permainan bisbol. mensyaratkan
pola penyerangan dan  Melakukan hasil kemampuan kecepatan
pertahanan permainan bisbol rancangan keterampilan reaksi memukul bola
dengan benar. gerak pola penyerangan yang bergerak dari
dan pertahanan per- pelempar untuk
mainan bisbol dalam dipukul dalam.
bentuk permainan yang
sederhana dengan
menggunakan
peraturan yang
dimodifikasikan.
pertahanan. mempraktikkan hasil dan pertahanan
rancangan keterampilan gerak permainan sofbol.
pertahanan permainan sofbol rancangan keterampilan
dengan benar. gerak pola penyerangan
dan pertahanan per-
mainan sofbol dalam
bentuk permainan yang
sederhana dengan
menggunakan
peraturan yang

dimodifikasikan.
4. Mempraktikkan hasil rancangan keterampilan gerak penyerangan dan 9 – 12

pertahanan dalam berbagai olahraga beladiri (**): JP
4.1 Pencak silat: Pada akhir fase ini peserta  Melakukan hasil
penyerangan dan kemampuan dalam gerak penyerangan dan
mempraktikkan hasil pertahanan beladiri
pertahanan.
rancangan keterampilan gerak pencak silat.
penyerangan dan pertahanan  Melakukan hasil
beladiri pencak silat dengan rancangan keterampilan
benar. gerak penyerangan dan
pertahanan beladiri
pencak silat dalam
sederhana.
4.2 Karate: keterampilan Pada akhir fase ini peserta  Melakukan hasil
gerak penyerangan didik dapat menunjukkan rancangan keterampilan
dan pertahanan. kemampuan dalam gerak penyerangan dan
mempraktikkan hasil pertahanan beladiri
rancangan keterampilan gerak karate.
beladiri karate dengan benar. rancangan keterampilan
gerak penyerangan dan
pertahanan beladiri
karate dalam bentuk
rangkaian yang
sederhana.

4.3 Taekwondo: Pada akhir fase ini peserta  Melakukan hasil
pertahanan. mempraktikkan hasil pertahanan beladiri
rancangan keterampilan gerak taekwondo.
beladiri taekwondo dengan rancangan keterampilan
benar. gerak penyerangan dan
pertahanan beladiri
taekwondo dalam
sederhana.
5. Mempraktikkan hasil rancangan keterampilan gerak perlombaan dalam berbagai 6 – 24
olahraga atletik (*): JP
5.1 Jalan cepat: Pada akhir fase ini peserta  Melakukan hasil
keterampilan didik dapat menunjukkan rancangan keterampilan
perlombaan jalan kemampuan dalam perlombaan jalan cepat
cepat menempuh mempraktikkan hasil
menempuh jarak
jarak tertentu (3.000 rancangan keterampilan
m dan 5.000 m). perlombaan jalan cepat tertentu (3.000 m dan
menempuh jarak tertentu 5.000 m).
(3.000 m dan 5.000 m)  Melakukan hasil
perlombaan jalan cepat
menempuh jarak
tertentu (3.000 m dan
5.000 m) dalam bentuk

perlombaan yang
sederhana dengan
menggunakan
peraturan yang
dimodifikasikan.
5.2 Lari jarak menengah: Pada akhir fase ini peserta  Melakukan hasil
perlombaan lari jarak kemampuan dalam perlombaan lari jarak
menengah menempuh mempraktikkan hasil menengah menempuh
jarak tertentu (1.500 rancangan keterampilan jarak tertentu (1.500 m
m dan 3.000 m). perlombaan lari jarak dan 3.000 m).
menengah menempuh jarak  Melakukan hasil
tertentu (1.500 m dan 3.000 rancangan keterampilan
m) dengan benar. perlombaan lari jarak
menengah menempuh
jarak tertentu (1.500 m
dan 3.000 m) dalam
bentuk perlombaan
menggunakan
peraturan yang
dimodifikasikan.
5.3 Lompat jangkit: Pada akhir fase ini peserta  Melakukan hasil
perlombaan lompat kemampuan dalam perlombaan lompat
tinggi. mempraktikkan hasil tinggi.
rancangan keterampilan  Melakukan
perlombaan lompat tinggi keterampilan perlomba-

dengan benar. an lompat tinggi dalam
bentuk perlombaan
menggunakan
peraturan yang
dimodifikasikan.
5.4 Lempar cakram: Pada akhir fase ini peserta  Melakukan hasil
perlombaan lempar kemampuan dalam perlombaan lempar
cakram. mempraktikkan hasil cakram.
rancangan keterampilan  Melakukan hasil
perlombaan lempar cakram rancangan keterampilan
dengan benar. perlombaan lempar
cakram dalam bentuk
perlombaan yang
sederhana dengan
menggunakan
peraturan yang
dimodifikasikan.
9 – 12
6. Mempraktikkan hasil rancangan keterampilan perlombaan dalam berbagai
JP
olahraga tradisional (**):
takraw: keterampilan didik dapat menunjukkan rancangan keterampilan
penyerangan dan mempraktikkan hasil dan pertahanan
pertahanan. rancangan keterampilan gerak permainan sepak
pola penyerangan dan takraw.
pertahanan permainan sepak  Melakukan hasil

takraw dengan benar. rancangan keterampilan
gerak pola penyerangan
dan pertahanan
permainan sepak
takraw dalam bentuk
permainan yang
sederhana dengan
menggunakan
peraturan yang
dimodifikasikan.
permainan lompat kemampuan dalam gerak permainan
tali, rangku alu atau mempraktikkan hasil lompat tali, rangku alu
tari tongkat, tarik rancangan keterampilan gerak atau tari tongkat, tarik
tambang, boi-boian, permainan lompat tali, rangku tambang, boi-boian,
dan lain-lain. alu atau tari tongkat, tarik dan lain-lain permainan
tambang, boi-boian, dan lain- tradisional anak-anak
lain permainan tradisional Indonesia.
anak-anak Indonesia dengan  Melakukan hasil
gerak permainan
lompat tali, rangku alu
atau tari tongkat, tarik
tambang, boi-boian,
dan lain-lain permainan

permainan yang
sederhana dengan
menggunakan
peraturan yang
dimodifikasikan.
Mempraktikkan hasil rancangan sistematika latihan (gerak pemanasan, inti latihan, dan pendinginan) mengikuti irama (ketukan) tanpa/dengan musik
aktivitas gerak berirama.
Mempraktikkan hasil rancangan Pada akhir fase ini peserta  Melakukan hasil Profil Pelajar 6–9
sistematika latihan (gerak didik dapat menunjukkan rancangan sistematika Pancasila yang JP 6
pemanasan, inti latihan, dan kemampuan dalam latihan (gerak dikembangkan
pendinginan) dalam aktivitas mempraktikkan hasil rancangan pemanasan, inti latihan, dalam dalam
gerak berirama. sistematika latihan (gerak dan pendinginan) Fase ini adalah
pemanasan, inti latihan, dan dalam aktivitas gerak dimensi Mandiri
pendinginan) dalam aktivitas berirama. dan Gotong
gerak berirama dengan benar.  Melakukan hasil Royong.
rancangan sistematika
latihan (gerak
pemanasan, inti latihan,
dan pendinginan)
dalam aktivitas gerak
rangkaian yang
sederhana.

Mempraktikkan hasil rancangan beberapa pola rangkaian keterampilan gerak senam lantai.
rancangan beberapa pola didik dapat menunjukkan rancangan beberapa Pancasila yang JP
rangkaian keterampilan senam kemampuan dalam pola rangkaian dikembangkan
lantai. mempraktikkan hasil keterampilan gerak dalam dalam
rancangan beberapa pola keseimbangan, guling Fase ini adalah
rangkaian keterampilan gerak depan, guling belakang, dimensi Mandiri
keseimbangan, guling depan, guling lenting, dan dan Gotong
guling belakang, guling loncat harimau senam Royong.
lenting, dan loncat harimau lantai.
senam lantai dengan benar.  Melakukan hasil
rancangan beberapa
pola rangkaian
keterampilan gerak
guling lenting, dan
loncat harimau senam
lantai secara individual,
atau berkelompok
dalam bentuk
rangkaian yang
sederhana.
Mempraktikkan hasil rancangan keterampilan gerak salah satu gaya renang serta bentuk-bentuk keselamatan penyelamatan dan keselamatan di air

rancangan keterampilan gerak didik dapat menunjukkan rancangan keterampilan Pancasila yang JP
gerakan kaki, gerakan lengan, kemampuan dalam gerak gerakan kaki, dikembangkan
pengambilan napas, dan mempraktikkan hasil rancangan gerakan lengan, dalam dalam
koordinasi gerakan renang keterampilan gerakan kaki, pengambilan napas, Fase ini adalah
gaya punggung serta bentuk- gerakan lengan, pengambilan dan koordinasi gerakan dimensi Mandiri
bentuk keselamatan napas, dan koordinasi gerakan renang gaya punggung. dan Gotong
penyelamatan dan keselamatan renang gaya punggung serta  Melakukan hasil Royong.
di air dengan koordinasi yang bentuk-bentuk keselamatan rancangan keterampilan
baik. penyelamatan dan gerak renang gaya
keselamatan di air dengan punggung dalam bentuk
koordinasi yang baik. perlombaan yang
sederhana menempuh
jarak 25 meter.
 Melakukan
keselamatan
penyelamatan dan
keselamatan di air
baik yang dilakukan
berkelompok.
Pada akhir fase ini peserta didik dapat menunjukkan kemampuan dalam merancang aktivitas jasmani dan olahraga, aktivitas senam, aktivitas gerak
berirama, dan aktivitas permainan dan aktivitas olahraga air (kondisional), dengan berbagai bentuk taktik dan strategi.

Merancang aktivitas jasmani dan olahraga, aktivitas senam, aktivitas gerak berirama, dan aktivitas permainan dan aktivitas olahraga air
(kondisional), dengan berbagai bentuk taktik dan strategi.
Pancasila Jam
Singkat
2. Merancang keterampilan gerak pola penyerangan dan pertahanan dalam berbagai Profil Pelajar 9 – 27 Pengetahuan gerak:
permainan invasi (*): Pancasila yang JP cara untuk
dikembangkan mengembangkan ilmu
1.1 Permainan sepak Pada akhir fase ini peserta  Mengidentifikasi hasil dalam dalam pengetahuan agar
bola: keterampilan didik dapat merancang rancangan keterampilan Fase ini adalah bermanfaat bagi
gerak pola keterampilan gerak pola gerak pola penyerangan dimensi Mandiri semua makhluk hidup.
penyerangan dan penyerangan dan pertahanan dan pertahanan dan Gotong
Royong. Selain itu
pertahanan. permainan sepak bola dengan permainan sepak bola. keterampilan ilmu
benar.  Menjelaskan hasil pengetahuan tersebut
rancangan keterampilan berfungi untuk
gerak pola penyerangan menyempurnakan atau
dan pertahanan memperbaiki serta
permainan sepak bola. mengembangkan ilmu
 Menjelaskan cara pengtahuan yang
melakukan hasil sudah diteliti maupun
rancangan keterampilan ditemukan
gerak pola penyerangan sebelumnya.
dan pertahanan
permainan sepak bola.
basket: keterampilan didik dapat merancang rancangan keterampilan
gerak pola keterampilan gerak pola gerak pola penyerangan

penyerangan dan penyerangan dan pertahanan dan pertahanan
pertahanan. permainan bola basket permainan bola basket.
dan pertahanan
permainan bola basket.
melakukan hasil
dan pertahanan
permainan bola basket.
tangan: keterampilan didik dapat merancang rancangan keterampilan
gerak pola keterampilan gerak pola gerak pola penyerangan
penyerangan dan penyerangan dan pertahanan dan pertahanan bola
pertahanan. bola tangan dengan benar. tangan.
dan pertahanan bola
tangan.
melakukan
keterampilan gerak
pola penyerangan dan
pertahanan bola tangan.
9 – 27
2. Merancang keterampilan gerak pola penyerangan dan pertahanan dalam berbagai

permainan net (*): JP
keterampilan gerak didik dapat merancang rancangan keterampilan
pola penyerangan dan keterampilan gerak pola gerak pola penyerangan
pertahanan. penyerangan dan pertahanan dan pertahanan
permainan bola voli dengan permainan bola voli.
dan pertahanan
permainan bola voli.
melakukan hasil
dan pertahanan
permainan bola voli.
tangkis: keterampilan didik dapat merancang rancangan keterampilan
gerak pola penyerangan keterampilan gerak pola gerak pola penyerangan
dan pertahanan. penyerangan dan pertahanan dan pertahanan per-
permainan bulu tangkis mainan bulu tangkis.
dan pertahanan
permainan bulu
tangkis.

melakukan hasil
dan pertahanan per-
mainan bulu tangkis.
pertahanan. merancang keterampilan dan pertahanan
gerak pola penyerangan dan permainan tenis meja.
pertahanan permainan tenis  Menjelaskan hasil
meja dengan benar. rancangan keterampilan
dan pertahanan
melakukan hasil
dan pertahanan
9 – 27
3. Merancang keterampilan gerak penyerangan dan pertahanan dalam berbagai
JP
permainan lapangan (*):
gerak pola penyerangan dan permainan rounders.

pertahanan permainan  Menjelaskan hasil
rounders dengan benar. rancangan keterampilan
dan pertahanan
permainan rounders.
melakukan hasil
dan pertahanan
permainan rounders.
gerak pola penyerangan dan permainan bisbol.
pertahanan permainan bisbol  Menjelaskan hasil
dan pertahanan
permainan bisbol.
melakukan hasil
dan pertahanan
permainan bisbol.

gerak pola penyerangan dan permainan sofbol.
pertahanan permainan sofbol  Menjelaskan hasil
dan pertahanan
permainan sofbol.
melakukan hasil
dan pertahanan
permainan sofbol.
4. Merancang keterampilan gerak penyerangan dan pertahanan dalam berbagai 9 – 12
olahraga beladiri (**): JP
4.1 Pencak silat: Pada akhir fase ini peserta  Mengidentifikasi hasil
pertahanan. merancang keterampilan pertahanan beladiri
gerak penyerangan dan pencak silat.
pertahanan beladiri pencak  Menjelaskan hasil
silat dengan benar. rancangan keterampilan
pertahanan beladiri
pencak silat.

melakukan hasil
pertahanan beladiri
pencak silat.
4.2 Karate: keterampilan Pada akhir fase ini peserta  Mengidentifikasi hasil
gerak penyerangan didik dapat menunjukkan rancangan keterampilan
dan pertahanan. kemampuan dalam gerak penyerangan dan
merancang keterampilan pertahanan beladiri
gerak penyerangan dan karate.
pertahanan beladiri karate  Menjelaskan hasil
pertahanan beladiri
karate.
melakukan hasil
pertahanan beladiri
karate.
4.3 Taekwondo: Pada akhir fase ini peserta  Mengidentifikasi hasil
pertahanan. merancang keterampilan pertahanan beladiri
gerak penyerangan dan taekwondo.
pertahanan beladiri  Menjelaskan hasil
taekwondo dengan benar. rancangan keterampilan

pertahanan beladiri
taekwondo.
melakukan hasil
pertahanan beladiri
taekwondo.
5. Merancang keterampilan gerak perlombaan dalam berbagai olahraga atletik (*): 6 – 24
JP
5.1 Jalan cepat: Pada akhir fase ini peserta  Mengidentifikasi hasil
perlombaan jalan kemampuan dalam perlombaan jalan cepat
cepat menempuh merancang keterampilan menempuh jarak
jarak tertentu (3.000 perlombaan jalan cepat tertentu (3.000 m dan
m dan 5.000 m). menempuh jarak tertentu 5.000 m) jalan cepat.
(3.000 m dan 5.000 m) jalan  Menjelaskan hasil
cepat dengan benar. rancangan keterampilan
menempuh jarak
5.000 m) jalan cepat.
melakukan hasil
menempuh jarak

5.000 m) jalan cepat.
5.2 Lari jarak menengah: Pada akhir fase ini peserta  Mengidentifikasi hasil
perlombaan lari jarak kemampuan dalam perlombaan lari jarak
menengah menempuh merancang keterampilan menengah menempuh
jarak tertentu (1.500 perlombaan lari jarak jarak tertentu (1.500 m
m dan 3.000 m). menengah menempuh jarak dan 3.000 m).
tertentu (1.500 m dan 3.000  Menjelaskan hasil
m) dengan benar. rancangan keterampilan
perlombaan lari jarak
menengah menempuh
dan 3.000 m).
melakukan hasil
perlombaan lari jarak
menengah menempuh
dan 3.000 m).
5.3 Lompat tinggi: Pada akhir fase ini peserta  Mengidentifikasi hasil
perlombaan lompat kemampuan dalam perlombaan lompat
tinggi. merancang keterampilan tinggi.
perlombaan lompat tinggi  Menjelaskan hasil
perlombaan lompat
tinggi.

melakukan hasil
perlombaan lompat
tinggi.
5.4 Lempar cakram: Pada akhir fase ini peserta  Mengidentifikasi hasil
perlombaan lempar kemampuan dalam perlombaan lempar
cakram. merancang keterampilan cakram.
perlombaan lempar cakram  Menjelaskan hasil
perlombaan lempar
cakram.
melakukan hasil
perlombaan lempar
cakram.
9 – 12
6. Merancang keterampilan perlombaan dalam berbagai olahraga tradisional (**):
JP
takraw: keterampilan didik dapat menunjukkan rancangan keterampilan
merancang keterampilan dan pertahanan per-
penyerangan dan
gerak pola penyerangan dan mainan sepak takraw.
pertahanan. pertahanan permainan sepak  Menjelaskan hasil
takraw dengan benar. rancangan keterampilan

dan pertahanan per-
mainan sepak takraw.
melakukan hasil
dan pertahanan per-
mainan sepak takraw.
permainan lompat kemampuan dalam permainan lompat tali,
merancang permainan lompat rangku alu atau tari
tali, rangku alu atau
tali, rangku alu atau tari tongkat, tarik tambang,
tari tongkat, tarik tongkat, tarik tambang, boi- boi-boian, dan lain-lain
tambang, boi-boian, boian, dan lain-lain permainan tradisional
dan lain-lain. permainan tradisional anak- anak-anak Indonesia.
anak Indonesia dengan benar.  Menjelaskan hasil
permainan lompat tali,
rangku alu atau tari
tongkat, tarik tambang,
boi-boian, dan lain-lain
melakukan hasil

permainan lompat tali,
rangku alu atau tari
tongkat, tarik tambang,
boi-boian, dan lain-lain
Pada akhir fase ini peserta didik dapat merancang sistematika latihan (gerak pemanasan, inti latihan, dan pendinginan) dalam aktivitas gerak
berirama mengikuti irama (ketukan) tanpa/dengan musik sebagai pembentuk gerak pemanasan dalam aktivitas gerak berirama.
Merancang sistematika latihan Pada akhir fase ini peserta  Mengidentifikasi hasil Profil Pelajar 9 – 12
(gerak pemanasan, inti latihan, didik dapat menunjukkan rancangan sistematika Pancasila yang JP
dan pendinginan) dalam kemampuan dalam latihan (gerak dikembangkan
aktivitas gerak berirama. merancang sistematika pemanasan, inti latihan, dalam dalam
latihan (gerak pemanasan, inti dan pendinginan) Fase ini adalah
dimensi Mandiri
latihan, dan pendinginan) dalam aktivitas gerak
dan Gotong
dalam aktivitas gerak berirama. Royong.
berirama dengan benar.  Menjelaskan hasil
latihan (gerak
dan pendinginan)
berirama.
melakukan hasil
latihan (gerak

dan pendinginan)
berirama.
Pada akhir fase ini peserta didik dapat merancang beberapa pola rangkaian keterampilan gerak senam lantai.
Merancang beberapa pola Pada akhir fase ini peserta  Mengidentifikasi hasil Profil Pelajar 9 – 12
rangkaian keterampilan gerak didik dapat menunjukkan rancangan beberapa Pancasila yang JP
senam lantai. kemampuan dalam pola rangkaian dikembangkan
merancang beberapa pola keterampilan gerak dalam dalam
rangkaian keterampilan gerak keseimbangan, guling Fase ini adalah
dimensi Mandiri
keseimbangan, guling depan, depan, guling belakang, dan Gotong
guling belakang, guling guling lenting, dan Royong.
lenting, dan meroda senam meroda senam lantai.
lantai dengan benar.  Menjelaskan hasil
rancangan beberapa
pola rangkaian
keterampilan gerak
guling lenting, dan
meroda senam lantai.
melakukan hasil
rancangan beberapa
pola rangkaian
keterampilan gerak

guling lenting, dan
meroda senam lantai.
Pada akhir fase ini peserta didik dapat merancang keterampilan gerak salah satu gaya renang serta bentuk-bentuk keselamatan penyelamatan dan
Merancang keterampilan gerak Pada akhir fase ini peserta  Mengidentifikasi hasil Profil Pelajar 9 – 24
gerakan kaki, gerakan lengan, didik dapat menunjukkan rancangan keterampilan Pancasila yang JP
pengambilan napas, dan kemampuan dalam gerak gerakan kaki, dikembangkan
koordinasi gerakan renang merancang keterampilan gerakan lengan, peng- dalam dalam
gaya punggung serta bentuk- gerak gerakan kaki, gerakan ambilan napas, dan Fase ini adalah
dimensi Mandiri
bentuk keselamatan lengan, pengambilan napas, koordinasi gerakan dan Gotong
penyelamatan dan keselamatan dan koordinasi gerakan renang gaya punggung Royong.
di air dengan koordinasi yang renang gaya punggung serta serta bentuk-bentuk
baik. bentuk-bentuk keselamatan keselamatan penyela-
penyelamatan dan matan dan keselamatan
keselamatan di air dengan di air dengan
koordinasi yang baik. koordinasi yang baik.
gerak gerakan kaki,
gerakan lengan,
pengambilan napas,
renang gaya punggung
serta bentuk-bentuk
keselamatan

penyelamatan dan
keselamatan di air
baik.
melakukan hasil
gerak gerakan kaki,
gerakan lengan,
pengambilan napas,
renang gaya punggung
serta bentuk-bentuk
keselamatan
penyelamatan dan
keselamatan di air
baik.
Pada akhir fase ini peserta didik dapat merancang dan mempraktikkan program latihan pengembangan kebugaran jasmani terkait kesehatan (physical
fittness related health) dan kebugaran jasmani terkait keterampilan (physical fittness related skills) secara sederhana serta penggunaan instrumen
pengukurannya, untuk mendapatkan kebugaran dengan status baik. Peserta didik juga dapat menunjukkan kemampuan dalam menerapkan pola
Merancang program latihan dan mampu mempraktikkan latihan peningkatan derajat kebugaran jasmani yang terkait dengan kesehatan (daya tahan,
kekuatan, komposisi tubuh, dan kelenturan) dan keterampilan (kecepatan, kelincahan, keseimbangan, dan koordinasi) secara pribadi, serta

Pancasila Jam
Singkat
Merancang program latihan Pada akhir fase ini peserta  Mengidentifikasi hasil Profil Pelajar 3–6 Pemanfaatan gerak
dan mampu mempraktikkan didik dapat merancang rancangan program Pancasila yang JP adalah hasil yang
latihan peningkatan derajat program latihan dan mampu latihan dan mampu dikembangkan diperoleh dari
kebugaran jasmani yang terkait mempraktikkan latihan mempraktikkan latihan dalam dalam aktivitas fisik dan
dengan kesehatan (daya tahan, peningkatan derajat peningkatan derajat fase ini adalah aktivitas kebugaran
kekuatan, komposisi tubuh, kebugaran jasmani yang kebugaran jasmani dimensi secara menyeluruh
dan kelenturan) dan terkait dengan kesehatan yang terkait dengan Mandiri dan (total fitness) yang
keterampilan (kecepatan, (daya tahan, kekuatan, kesehatan (daya tahan, Gotong memungkinkan
kelincahan, keseimbangan, dan komposisi tubuh, dan kekuatan, komposisi Royong. seseorang mampu
koordinasi) secara pribadi, kelenturan) dan keterampilan tubuh, dan kelenturan) untuk menjalankan
serta mempromosikannya (kecepatan, kelincahan, dan keterampilan kehidupan yang
melalui media yang sesuai. keseimbangan, dan (kecepatan, kelincahan, produktif dan dapat
koordinasi) secara pribadi, keseimbangan, dan menyesuaikan diri
serta mempromosikannya koordinasi) secara pada tiap pembebanan
melalui media yang sesuai. pribadi. fisik yang wajar.
rancangan program
latihan dan mampu
mempraktikkan latihan
peningkatan derajat
kebugaran jasmani
yang terkait dengan
kesehatan (daya tahan,
kekuatan, komposisi

tubuh, dan kelenturan)
dan keterampilan
keseimbangan, dan
koordinasi) secara
pribadi.
melakukan hasil
rancangan program
latihan dan mampu
peningkatan derajat
kebugaran jasmani
yang terkait dengan
kekuatan, komposisi
dan keterampilan
keseimbangan, dan
koordinasi) secara
pribadi.
rancangan program
latihan dan mampu
peningkatan derajat
kebugaran jasmani

yang terkait dengan
kekuatan, komposisi
dan keterampilan
keseimbangan, dan
koordinasi) secara
pribadi, serta
mempromosikannya
melalui media yang
sesuai.
Pada akhir fase ini peserta didik memahami dan mampu melindungi diri dan orang lain dari Penyakit Menular Seksual (PMS) sesuai dengan pola
menerapkan konsep, prinsip, didik dapat memahami dan langkah-langkah Pancasila yang JP
dan prosedur pola perilaku mampu menerapkan langkah- melindungi diri dan dikembangkan
hidup sehat. langkah melindungi diri dan orang lain dari penyakit dalam dalam
orang lain dari penyakit menular seksual (PMS) fase ini adalah
menular seksual (PMS) sesuai sesuai dengan pola dimensi
dengan pola perilaku hidup perilaku hidup sehat. Mandiri dan
sehat.  Menjelaskan langkah- Gotong
langkah melindungi diri Royong.
dan orang lain dari
penyakit menular
seksual (PMS) sesuai

hidup sehat.
menerapkan langkah-
langkah melindungi diri
dan orang lain dari
penyakit menular
seksual (PMS) sesuai
hidup sehat.
Indikator Alur Perkembangan Fase E di Akhir Fase F (Jenjang SMA/SMK, Usia 16-18 tahun), Sub Elemen Tanggung Jawab Personal (Kemandirian)
Pelajar.
Pancasila Jam
Singkat
yang dihadapi. serta prioritas internalisasi khusus karena pokok dalam diri
pengembangan diri elemen pengembangan manusia yang
berdasarkan pengalaman pengembangan karakter dengannya
belajar dan aktivitas lain karakter dilakukan membentuk

yang dilakukannya. (tanggung melalui dan karakter psikologi
Mengembangkan refleksi Merefleksi diri terhadap jawab personal selama proses seseorang dan
diri umpan balik dari teman, dan sosial) pembelajaran membuatnya
guru, dan orang dewasa pada elemen berperilaku sesuai
lainnya, serta informasi- keterampilan dengan dirinya dan
informasi lainnya dalam dan pengetahu- nilai-nilai yang
menunjang atau meng- an gerak yang cocok dengan
hambat karir di masa dirinya dalam
depan. kondisi yang
Menunjukkan perilaku sebagai Regulasi emosi Mengendalikan dan berbeda-beda.
pekerjaan.
mencari dan mengembang-
kan pengetahuan dan
depan.
tujuan yang telah

yang diharapkannya.
tugasnya dengan
keyakinan baru.
Indikator Alur Perkembangan Fase E di Akhir Fase F (Jenjang SMA/SMK, Usia 16-18 Tahun), Sub Elemen Tanggung Jawab Sosial (Gotong
Royong) Pelajar.
Pancasila Jam
Singkat
Komunikasi untuk mencapai Memahami dan meng- karakter dilakukan
tujuan bersama analisis informasi, (tanggung melalui dan

berbagai strategi
komunikasi untuk
tujuan bersama.
sama lain memenuhi
kolektif.
tujuan bersama.

sosialnya dan berkontri-
busi sesuai dengan
kebutuhan masyarakat
untuk menghasilkan
keadaan yang lebih baik.
rangka penyelesaian
tujuan.
dan berharga kepada
orang-orang yang
membutuhkan di
(negara, dunia).

Kesehatan, Pelajar:
Pancasila Jam
Singkat
kesehatan. pengembangan aktivitas pengembangan dicapai melalui pembelajaran yang terkandung dari
untuk menjaga
mengiringi
pelaksanakan
aktivitas air untuk
menjaga kesehatan.
Pancasila Jam
Singkat

internalisasi khusus karena
memahami adanya
tantangan pada setiap nilai gerak nilai-nilai
aktivitas fisik. dilakukan
melalui dan
selama proses
pembelajaran
pada elemen
keterampilan
dan pengetahu-
an gerak.
Pancasila Jam
Singkat
dilakukan
melalui dan

selama proses
pembelajaran
pada elemen
keterampilan
dan pengetahu-
an gerak.
Keterangan:
1) Tanda bintang satu (*). Hal ini berarti sekolah dapat memilih salah satu materi atau lebih sesuai dengan kondisi sekolah.
2) Tanda bintang dua (**). Hal ini berarti sekolah dapat memilih jenis beladiri (pencak silat, karate, taekwondo, dan lain-lain) sesuai dengan kempetensi tenaga
pendidiknya.
3) Tanda bintang tiga (***). Hal ini berarti sekolah dapat melaksanakan atau tidak sesuai ketersediaan sarana dan prasananya yang dimiliki. Apabila sekolah
tidak dapat melaksanakan kegiatan tersebut, maka dapat digantikan dengan aktivitas yang lainnya seperti: penjelajahan, berkemah, atau aktivitas yang lainnya
Mengetahui, Lumajang, 11 Juli 2022

Kepala Sekolah Guru Mata Pelajaran
Hasan Ibrahim, S.Ag Rohman Adi Saputro

Atp Kelas X Pjok

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Atp Kelas X Pjok

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

ATP

ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN

ROHMAN ADI SAPUTRO

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) PJOK Jenjang SMA/SMK 1

ALUR TUJUAN PEMBELAJARAN

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) PJOK Jenjang SMA/SMK 2

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) PJOK Jenjang SMA/SMK 3

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) PJOK Jenjang SMA/SMK 4

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) PJOK Jenjang SMA/SMK 5

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) PJOK Jenjang SMA/SMK 6

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) PJOK Jenjang SMA/SMK 7

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) PJOK Jenjang SMA/SMK 8

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) PJOK Jenjang SMA/SMK 9

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) PJOK Jenjang SMA/SMK 10

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) PJOK Jenjang SMA/SMK 11

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) PJOK Jenjang SMA/SMK 12

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) PJOK Jenjang SMA/SMK 13

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) PJOK Jenjang SMA/SMK 14

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) PJOK Jenjang SMA/SMK 15

Mempraktikkan hasil evaluasi keterampilan berbagai gerak dominan senam lantai.

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) PJOK Jenjang SMA/SMK 16

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) PJOK Jenjang SMA/SMK 17

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) PJOK Jenjang SMA/SMK 18

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) PJOK Jenjang SMA/SMK 19

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) PJOK Jenjang SMA/SMK 20

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) PJOK Jenjang SMA/SMK 21

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) PJOK Jenjang SMA/SMK 22

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) PJOK Jenjang SMA/SMK 23

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) PJOK Jenjang SMA/SMK 24

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) PJOK Jenjang SMA/SMK 25

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) PJOK Jenjang SMA/SMK 26

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) PJOK Jenjang SMA/SMK 27

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) PJOK Jenjang SMA/SMK 28

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) PJOK Jenjang SMA/SMK 29

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) PJOK Jenjang SMA/SMK 30

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) PJOK Jenjang SMA/SMK 31

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) PJOK Jenjang SMA/SMK 32

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) PJOK Jenjang SMA/SMK 33

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) PJOK Jenjang SMA/SMK 34

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) PJOK Jenjang SMA/SMK 35

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) PJOK Jenjang SMA/SMK 36

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) PJOK Jenjang SMA/SMK 37

Kata frasa Kunci/Topik

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) PJOK Jenjang SMA/SMK 38

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) PJOK Jenjang SMA/SMK 39

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) PJOK Jenjang SMA/SMK 40

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) PJOK Jenjang SMA/SMK 41

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) PJOK Jenjang SMA/SMK 42

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) PJOK Jenjang SMA/SMK 43

Sub Elemen Tanggung Jawab Sosial (Gotong Royong)

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) PJOK Jenjang SMA/SMK 44

Saling ketergantungan Menyelaraskan kapasitas

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) PJOK Jenjang SMA/SMK 45

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) PJOK Jenjang SMA/SMK 46

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) PJOK Jenjang SMA/SMK 47

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) PJOK Jenjang SMA/SMK 48

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) PJOK Jenjang SMA/SMK 49

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) PJOK Jenjang SMA/SMK 50

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) PJOK Jenjang SMA/SMK 51

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) PJOK Jenjang SMA/SMK 52

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) PJOK Jenjang SMA/SMK 53

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) PJOK Jenjang SMA/SMK 54

Alur Tujuan Pembelajaran (ATP) PJOK Jenjang SMA/SMK 55