RASIONAL
Rasional Alur Tujuan Pembelajaran adalah rangkaian tujuan yang disusun secara logis menurut ururtan pembelajaran sejak awal hingga akhir suatu
fase. Pembelajaran Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan dilaksanakan dengan menggunakan berbagai pendekatan, model, strategi, metode,
gaya, dan teknik sesuai dengan karakteristik tugas gerak, peserta didik, dan lingkungan belajar. Semua itu diarahkan untuk meningkatkan
pertumbuhan dan perkembangan seluruh ranah (keterampilan, pengetahuan, dan sikap) setiap peserta didik dengan menekankan pada kualitas
kebugaran jasmani dan pembendaharaan gerak. Alur Tujuan Pembelajaran disusun berdasarkan metode pengurutan dari konten paling mudah ke
konten paling sulit. Penyusunan Alur Tujuan Pembelajaran dilakukan berdasarkan pengalaman peserta didik pada fase D.
CAPAIAN PEMBELAJARAN
Pada akhir fase D ini peserta didik dapat menunjukkan kemampuan dalam mempraktikkan berbagai aktivitas jasmani dan olahraga sebagai hasil
analisis pengetahuan yang benar, melakukan latihan aktivitas jasmani dan kebugaran untuk kesehatan sesuai dengan prinsip latihan, menunjukkan
perilaku tanggung jawab personal dan sosial serta memonitornya secara mandiri, selain itu juga dapat menganalisis nilai-nilai aktivitas jasmani.
ELEMEN KETERAMPILAN GERAK
Mempraktikkan gerak spesifik permainan sebenarnya dengan menggunakan yang mengarah pada penguasaan keterampilan permainan (sederhana,
invasi, net, lapangan) dan keterampilan olahraga (beladiri, atletik, dan olahraga tradisional).
Kata frasa Kunci/Topik
Profil Pelajar Prakiraan
Alur Tujuan Pembelajaran konten dan Penjelasan Indikator Penilaian Glosarium
Pancasila Jam
Singkat
9 – 27
1. Mempraktikkan gerak spesifik dalam berbagai permainan invasi (*): Profil Pelajar Profil Pelajar
Pancasila yang JP Pancasila adalah
1.1 Permainan sepak Pada akhir fase ini peserta Melakukan gerak dikembangkan
bola: menendang/ didik dapat menunjukkan spesifik menendang/ tujuan besar (atau
dalam dalam bahkan misi) yang
mengoper, kemampuan dalam mengoper, menghenti- Fase ini adalah
menghentikan, mempraktikkan gerak kan, menggiring, dan ingin diwujudkan
dimensi Mandiri
menggiring, spesifik menyundul bola dan Gotong melalui sistem
menyundul, dan menendang/mengoper, permainan sepak bola. Royong. pendidikan. Profil
lulusan, dalam
melempar bola ke menghentikan, menggiring, Melakukan gerak
dalam. dan menyundul bola konteks ini adalah
spesifik permainan
permainan sepak bola dengan Profil Pelajar
sepak bola dalam
benar. Pancasila,
bentuk permainan yang
merupakan
sederhana dengan
jawaban dari
menggunakan
pertanyaan
peraturan yang
penting: “Karakter
dimodifikasikan.
serta kemampuan
1.2 Permainan bola Pada akhir fase ini peserta Melakukan gerak
esensial apa yang
basket: melempar/ didik dapat menunjukkan spesifik melempar/
Permainan Invasi/
Serangan (Invasion
Games) adalah
permainan tim
dimana skor
diperoleh jika
pemain secara
beregu mampu
memanipulasi bola
atau proyektil
sejenis untuk
dimasukkan ke
gawang lawan atau
ke daerah tertentu
lebih banyak dari
lawan dan mampu
mempertahankan
daerah gawangnya
atau lapangannya
dari kemasukan
oleh lawan.
9 – 27
2. Mempraktikkan gerak spesifik dalam berbagai permainan net (*): Permainan Net (Net/
5.2 Lari jarak pendek: Pada akhir fase ini peserta Melakukan gerak
start, gerakan lari didik dapat menunjukkan spesifik start, gerakan
jarak pendek, dan kemampuan dalam lari jarak pendek, dan
memasuki garis finis. mempraktikkan gerak memasuki garis finis
spesifik start, gerakan lari lari jarak pendek.
jarak pendek, dan memasuki Melakukan gerak
garis finis lari jarak pendek spesifik lari jarak
dengan benar. pendek menempuh
jarak 50 meter dalam
bentuk perlombaan
yang sederhana dengan
menggunakan
peraturan yang
dimodifikasikan.
5.3 Lompat jauh: awalan, Pada akhir fase ini peserta Melakukan gerak
tolakan/tumpuan, didik dapat menunjukkan spesifik awalan,
melayang di udara, kemampuan dalam tolakan/tumpuan,
dan mendarat. mempraktikkan gerak melayang di udara, dan
spesifik awalan, mendarat lompat jauh.
tolakan/tumpuan, melayang Melakukan gerak
di udara, dan mendarat spesifik lompat jauh
Mempraktikkan variasi dan kombinasi gerak berbentuk rangkaian langkah dan ayunan lengan mengikuti irama (ketukan) tanpa/dengan musik
sebagai pembentuk gerak pemanasan dalam aktivitas gerak berirama.
Mempraktikkan keterampilan gerak spesifik salah satu gaya renang serta bentuk-bentuk keselamatan penyelamatan dan keselamatan di air dengan
koordinasi yang baik.
Mempraktikkan keterampilan Pada akhir fase ini peserta Melakukan gerak Profil Pelajar 6–9
gerak spesifik gerakan kaki, didik dapat menunjukkan spesifik gerakan kaki, Pancasila yang JP
gerakan lengan, pengambilan kemampuan dalam gerakan lengan, dikembangkan
napas, dan koordinasi gerakan mempraktikkan keterampilan pengambilan napas, dalam dalam
renang gaya dada serta bentuk- gerakan kaki, gerakan lengan, dan koordinasi gerakan Fase ini adalah
bentuk keselamatan pengambilan napas, dan renang gaya dada. dimensi Mandiri
penyelamatan dan keselamatan koordinasi gerakan renang Melakukan gerak dan Gotong
di air dengan koordinasi yang gaya dada serta bentuk- spesifik renang gaya Royong.
baik. bentuk keselamatan dada dalam bentuk
penyelamatan dan perlombaan yang
keselamatan di air dengan sederhana menempuh
koordinasi yang baik. jarak 15 – 25 meter.
9 – 27
2. Menganalisis gerak spesifik dalam berbagai permainan net (*):
JP
2.1 Permainan bola voli: Pada akhir fase ini peserta Mengidentifikasi gerak
passing bawah, passing didik menganalisis gerak spesifik passing bawah,
atas, servis bawah, spesifik passing bawah, passing atas, servis
servis atas, smash, dan passing atas, servis bawah,
bawah, servis atas,
block/ bendungan. servis atas, smash, dan block/
bendungan permainan bola smash, dan block/
voli dengan benar. bendungan permainan
bola basket.
Menjelaskan gerak
spesifik passing bawah,
passing atas, servis
bawah, servis atas,
smash, dan block/
bendungan permainan
bola basket.
Menjelaskan cara
melakukan gerak
spesifik passing bawah,
passing atas, servis
Pada akhir fase ini peserta didik dapat menganalisis fakta, konsep, dan prosedur dalam berbagai keterampilan gerak dominan senam lantai.
Menganalisis berbagai Pada akhir fase ini peserta Mengidentifikasi Profil Pelajar 9 – 12
keterampilan gerak dominan didik dapat menunjukkan berbagai keterampilan Pancasila yang JP
senam lantai. kemampuan dalam gerak keseimbangan, dikembangkan
menganalisis berbagai guling depan, guling dalam dalam
Fase ini adalah
keterampilan gerak belakang, dan guling
dimensi Mandiri
keseimbangan, guling depan, lenting senam lantai. dan Gotong
guling belakang, dan guling Menjelaskan berbagai Royong.
lenting senam lantai dengan keterampilan gerak
benar. keseimbangan, guling
depan, guling belakang,
dan guling lenting
senam lantai.
Menjelaskan cara
melakukan berbagai
Pada akhir fase ini peserta didik dapat menganalisis fakta, konsep, dan prosedur gerak spesifik salah satu gaya renang serta bentuk-bentuk
keselamatan penyelamatan dan keselamatan di air dengan koordinasi yang baik.
Menganalisis keterampilan Pada akhir fase ini peserta Mengidentifikasi Profil Pelajar 9 – 24
gerak spesifik gerakan kaki, didik dapat menunjukkan keterampilan gerak Pancasila yang JP
gerakan lengan, pengambilan kemampuan dalam spesifik gerakan kaki, dikembangkan
napas, dan koordinasi gerakan menganalisis keterampilan gerakan lengan, dalam dalam
Fase ini adalah
renang gaya dada serta bentuk- gerak spesifik gerakan kaki, pengambilan napas,
dimensi Mandiri
bentuk keselamatan gerakan lengan, pengambilan dan koordinasi gerakan dan Gotong
penyelamatan dan keselamatan napas, dan koordinasi gerakan renang gaya dada serta Royong.
di air dengan koordinasi yang renang gaya dada serta bentuk-bentuk
baik. bentuk-bentuk keselamatan keselamatan
penyelamatan dan penyelamatan dan
keselamatan di air dengan keselamatan di air
koordinasi yang baik. dengan koordinasi yang
baik.
Menjelaskan
keterampilan gerak
spesifik gerakan kaki,
gerakan lengan,
pengambilan napas,
Pada akhir fase ini peserta didik memahami dan mampu menerapkan perkembangan tubuh remaja; dan pola makan sehat, bergizi dan seimbang
sesuai dengan pola perilaku hidup sehat.
Memahami dan mampu Pada akhir fase ini peserta Mengidentifikasi Profil Pelajar 3–6
menerapkan konsep, prinsip, didik memahami dan mampu pertumbuhan, Pancasila yang JP
Indikator Alur Perkembangan Fase D di Akhir Fase D (Jenjang SMP, Usia 13-15 Tahun), Sub Elemen Tanggung Jawab Sosial (Gotong Royong)
Pelajar.
Kata frasa Kunci/Topik
Profil Pelajar Prakiraan
Alur Tujuan Pembelajaran konten dan Penjelasan Indikator Penilaian Glosarium
Pancasila Jam
Singkat
Menunjukkan perilaku sebagai Kerja sama Menyelaraskan tindakan Profil Pelajar Tidak diperlu-
individu yang mampu sendiri dengan tindakan Pancasila kan jam
berkolaborasi orang lain untuk dicapai melalui pembelajaran
melaksanakan kegiatan internalisasi khusus karena
dan mencapai tujuan elemen pengembangan
kelompok di lingkungan pengembangan karakter
sekitar, serta memberi karakter dilakukan
semangat kepada orang (tanggung melalui dan
lain untuk bekerja efektif jawab personal selama proses
membangun tim dan dan sosial) pembelajaran
mengelola kerjasama pada elemen
untuk mencapai tujuan keterampilan
bersama. dan pengetahu-
Komunikasi untuk mencapai Memahami informasi, an gerak.
tujuan bersama gagasan, emosi,
keterampilan dan
Indikator Alur Perkembangan Fase D di Akhir Fase D (Jenjang SMP, Usia 13-15 tahun), Sub Elemen Nilai-Nilai Aktivitas Jasmani untuk Kesehatan,
Pelajar:
Kata frasa Kunci/Topik
Profil Pelajar Prakiraan
Alur Tujuan Pembelajaran konten dan Penjelasan Indikator Penilaian Glosarium
Pancasila Jam
Singkat
Menjelaskan pentingnya Memahami pentingnya Mengenali pentingnya Profil Pelajar Tidak diperlu- Nilai-nilai gerak
aktivitas fisik untuk menjaga aktivitas fisik aktivitas fisik Pancasila kan jam merupakan nilai-nilai
kesehatan pengembangan aktivitas pengembangan pola dicapai melalui pembelajaran yang terkandung dari
permainan dan olahraga, gerak dasar untuk internalisasi khusus karena aktivitas jasmani.
Nilai-nilai ini
Indikator Alur Perkembangan Fase D di Akhir Fase D (Jenjang SMP, Usia 13-15 tahun), Sub Elemen Nilai-Nilai Aktivitas Jasmani untuk
Kesenangan dan Tandangan, Pelajar:
Kata frasa Kunci/Topik
Profil Pelajar Prakiraan
Alur Tujuan Pembelajaran konten dan Penjelasan Indikator Penilaian Glosarium
Pancasila Jam
Singkat
Menjelaskan pentingnya Memahami pentingnya Memahami adanya unsur Profil Pelajar Tidak diper-
aktivitas jasmani untuk aktivitas jasmani untuk keriangan pada setiap Pancasila lukan jam
kesenangan dan tantangan kesenangan dan tantangan aktivitas fisik dicapai melalui pembelajaran
memahami adanya internalisasi
khusus karena
tantangan pada setiap elemen nilai-
aktivitas fisik nilai gerak pengembangan
nilai-nilai
dilakukan
melalui dan
selama proses
RASIONAL
Rasional Alur Tujuan Pembelajaran adalah rangkaian tujuan yang disusun secara logis menurut ururtan pembelajaran sejak awal hingga akhir suatu
fase. Pembelajaran Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan dilaksanakan dengan menggunakan berbagai pendekatan, model, strategi, metode,
gaya, dan teknik sesuai dengan karakteristik tugas gerak, peserta didik, dan lingkungan belajar. Semua itu diarahkan untuk meningkatkan
pertumbuhan dan perkembangan seluruh ranah (keterampilan, pengetahuan, dan sikap) setiap peserta didik dengan menekankan pada kualitas
kebugaran jasmani dan pembendaharaan gerak. Alur Tujuan Pembelajaran disusun berdasarkan metode pengurutan dari konten paling mudah ke
konten paling sulit. Penyusunan Alur Tujuan Pembelajaran dilakukan berdasarkan pengalaman peserta didik pada fase D.
CAPAIAN PEMBELAJARAN
Pada akhir fase D ini peserta didik dapat menunjukkan kemampuan dalam mempraktikkan berbagai aktivitas jasmani dan olahraga sebagai hasil
analisis pengetahuan yang benar, melakukan latihan aktivitas jasmani dan kebugaran untuk kesehatan sesuai dengan prinsip latihan, menunjukkan
perilaku tanggung jawab personal dan sosial serta memonitornya secara mandiri, selain itu juga dapat menganalisis nilai-nilai aktivitas jasmani.
ELEMEN KETERAMPILAN GERAK
Pada akhir fase ini peserta didik dapat menunjukkan kemampuan dalam mempraktikkan aktivitas keterampilan gerak spesifik dan fungsional
permainan dan olahraga, aktivitas senam, aktivitas gerak berirama, dan aktivitas permainan dan olahraga air (pilihan).
Mempraktikkan variasi gerak spesifik permainan sebenarnya dengan menggunakan yang mengarah pada penguasaan keterampilan permainan
(sederhana, invasi, net, lapangan) dan keterampilan olahraga (beladiri, atletik, dan olahraga tradisional).
Kata frasa Kunci/Topik
Profil Pelajar Prakiraan
Alur Tujuan Pembelajaran konten dan Penjelasan Indikator Penilaian Glosarium
Pancasila Jam
Singkat
9 – 27
1. Mempraktikkan variasi gerak spesifik dalam berbagai permainan invasi (*): Profil Pelajar Profil Pelajar
Pancasila yang JP Pancasila adalah
1.1 Permainan sepak Pada akhir fase ini peserta Melakukan variasi dikembangkan
bola: menendang/ didik dapat menunjukkan gerak spesifik tujuan besar (atau
dalam dalam bahkan misi) yang
mengoper, kemampuan dalam menendang/mengoper, Fase ini adalah
menghentikan, mempraktikkan variasi gerak menghentikan, ingin diwujudkan
dimensi Mandiri
menggiring, spesifik menendang/ menggiring, dan dan Gotong melalui sistem
menyundul, dan mengoper, menghentikan, menyundul bola Royong. pendidikan. Profil
melempar bola ke menggiring, dan menyundul permainan sepak bola. lulusan, dalam
konteks ini adalah
dalam. bola permainan sepak bola Melakukan variasi
dengan benar. Profil Pelajar
gerak spesifik
Pancasila,
permainan sepak bola
merupakan
dalam bentuk
jawaban dari
permainan yang
pertanyaan
sederhana dengan
penting: “Karakter
menggunakan
serta kemampuan
peraturan yang
esensial apa yang
dimodifikasikan.
perlu dipelajari dan
1.2 Permainan bola Pada akhir fase ini peserta Melakukan variasi
dikembangkan
basket: melempar/ didik dapat menunjukkan gerak spesifik
terus-menerus oleh
mengoper, kemampuan dalam melempar/mengoper,
Permainan Invasi/
Serangan (Invasion
Games) adalah
permainan tim
dimana skor
diperoleh jika
pemain secara
beregu mampu
memanipulasi bola
atau proyektil
sejenis untuk
dimasukkan ke
gawang lawan atau
ke daerah tertentu
lebih banyak dari
lawan dan mampu
mempertahankan
daerah gawangnya
atau lapangannya
dari kemasukan
oleh lawan.
9 – 27
2. Mempraktikkan variasi gerak spesifik dalam berbagai permainan net (*): Permainan Net (Net/
JP Wall Games) adalah
2.1 Permainan bola voli: Pada akhir fase ini peserta Melakukan variasi
permainan tim atau
passing bawah, didik dapat menunjukkan gerak spesifik
Mempraktikkan variasi dan kombinasi gerak berbentuk rangkaian langkah dan ayunan lengan mengikuti irama (ketukan) tanpa/dengan musik
sebagai pembentuk gerak pemanasan dalam aktivitas gerak berirama.
Mempraktikkan variasi dan Pada akhir fase ini peserta Melakukan variasi dan Profil Pelajar 6–9
kombinasi gerak berbentuk didik dapat menunjukkan kombinasi gerak Pancasila yang JP 6
rangkaian langkah dan ayunan kemampuan dalam berbentuk rangkaian dikembangkan
lengan mengikuti irama mempraktikkan variasi dan langkah dan ayunan dalam dalam
(ketukan) tanpa/dengan musik kombinasi gerak berbentuk lengan mengikuti irama Fase ini adalah
sebagai pembentuk gerak rangkaian langkah dan (ketukan) tanpa/ dimensi Mandiri
pemanasan dalam aktivitas ayunan lengan mengikuti dengan musik sebagai dan Gotong
gerak berirama. irama (ketukan) tanpa/dengan pembentuk gerak Royong.
musik sebagai pembentuk pemanasan dalam
gerak pemanasan dalam aktivitas gerak
aktivitas gerak berirama berirama.
dengan benar. Melakukan variasi dan
kombinasi rangkaian
langkah dan ayunan
lengan mengikuti irama
(ketukan) tanpa/dengan
musik sebagai
pembentuk gerak
pemanasan dalam
Mempraktikkan keterampilan gerak spesifik salah satu gaya renang serta bentuk-bentuk keselamatan penyelamatan dan keselamatan di air dengan
koordinasi yang baik.
Pada akhir fase ini peserta didik dapat menganalisis konsep, prinsip, dan prosedur dalam melakukan keterampilan variasi gerak spesifik dan
fugsional permainan dan olahraga, aktivitas senam, aktivitas gerak berirama, dan aktivitas permainan dan olahraga air (pilihan).
Pada akhir fase ini peserta didik dapat menganalisis fakta, konsep, dan prosedur dalam variasi dan kombinasi gerak berbentuk rangkaian langkah dan
ayunan lengan mengikuti irama (ketukan) tanpa/dengan musik sebagai pembentuk gerak pemanasan dalam aktivitas gerak berirama.
Menganalisis variasi dan Pada akhir fase ini peserta Mengidentifikasi Profil Pelajar 9 – 12
kombinasi gerak berbentuk didik dapat menunjukkan variasi dan kombinasi Pancasila yang JP
rangkaian langkah dan ayunan kemampuan dalam gerak berbentuk dikembangkan
lengan mengikuti irama menganalisis variasi dan rangkaian langkah dan dalam dalam
Fase ini adalah
(ketukan) tanpa/dengan musik kombinasi gerak berbentuk ayunan lengan
dimensi Mandiri
sebagai pembentuk gerak rangkaian langkah dan mengikuti irama dan Gotong
pemanasan dalam aktivitas ayunan lengan mengikuti (ketukan) tanpa/ Royong.
gerak berirama. irama (ketukan) tanpa/ dengan musik sebagai
dengan musik sebagai pembentuk gerak
pembentuk gerak pemanasan pemanasan dalam
dalam aktivitas gerak aktivitas gerak
berirama dengan benar. berirama.
Menjelaskan variasi
dan kombinasi gerak
Pada akhir fase ini peserta didik dapat menganalisis fakta, konsep, dan prosedur dalam berbagai keterampilan kombinasi erak dominan senam lantai.
Menganalisis berbagai Pada akhir fase ini peserta Mengidentifikasi Profil Pelajar 9 – 12
keterampilan gerak dominan didik dapat menunjukkan berbagai keterampilan Pancasila yang JP
senam lantai. kemampuan dalam kombinasi gerak dikembangkan
menganalisis berbagai keseimbangan, guling dalam dalam
Fase ini adalah
Pada akhir fase ini peserta didik dapat menganalisis fakta, konsep, dan prosedur gerak spesifik salah satu gaya renang serta bentuk-bentuk
keselamatan penyelamatan dan keselamatan di air dengan koordinasi yang baik.
Menganalisis keterampilan Pada akhir fase ini peserta Mengidentifikasi Profil Pelajar 9 – 24
gerak spesifik gerakan kaki, didik dapat menunjukkan keterampilan gerak Pancasila yang JP
gerakan lengan, pengambilan kemampuan dalam spesifik gerakan kaki, dikembangkan
napas, dan koordinasi gerakan menganalisis keterampilan gerakan lengan, dalam dalam
Fase ini adalah
renang gaya bebas serta gerak spesifik gerakan kaki, pengambilan napas,
dimensi Mandiri
bentuk-bentuk keselamatan gerakan lengan, pengambilan dan koordinasi gerakan dan Gotong
Pada akhir fase ini peserta didik memahami dan mampu menghindari pergaulan bebas; dan menerapkan keselamatan diri dan orang lain di jalan raya
sesuai dengan pola perilaku hidup sehat.
Memahami dan mampu Pada akhir fase ini peserta Mengidentifikasi Profil Pelajar 3–6
menerapkan konsep, prinsip, didik memahami dan mampu dampak bahaya Pancasila yang JP
dan prosedur pola perilaku menghindari dampak bahaya pergaulan bebas bagi dikembangkan
hidup sehat. pergaulan bebas bagi diri diri sendiri, dan dalam dalam
sendiri, dan lingkungan; dan lingkungan; dan fase ini adalah
langkah-langkah pencegahan langkah-langkah dimensi
terhadap bahaya pergaulan pencegahan terhadap Mandiri dan
bebas sesuai dengan pola bahaya pergaulan bebas Gotong
perilaku hidup sehat. sesuai dengan pola Royong.
perilaku hidup sehat.
Menjelaskan dampak
bahaya pergaulan bebas
bagi diri sendiri, dan
lingkungan; dan
langkah-langkah
pencegahan terhadap
bahaya pergaulan bebas
sesuai dengan pola
perilaku hidup sehat.
Menjelaskan cara
Indikator Alur Perkembangan Fase D di Akhir Fase D (Jenjang SMP, Usia 13-15 Tahun), Sub Elemen Tanggung Jawab Sosial (Gotong Royong)
Pelajar.
Kata frasa Kunci/Topik
Profil Pelajar Prakiraan
Alur Tujuan Pembelajaran konten dan Penjelasan Indikator Penilaian Glosarium
Pancasila Jam
Singkat
Menunjukkan perilaku sebagai Kerja sama Menyelaraskan tindakan Profil Pelajar Tidak diperlu-
individu yang mampu sendiri dengan tindakan Pancasila kan jam
berkolaborasi orang lain untuk dicapai melalui pembelajaran
melaksanakan kegiatan internalisasi khusus karena
dan mencapai tujuan elemen pengembangan
kelompok di lingkungan pengembangan karakter
sekitar, serta memberi karakter dilakukan
semangat kepada orang (tanggung melalui dan
lain untuk bekerja efektif jawab personal selama proses
membangun tim dan dan sosial) pembelajaran
mengelola kerjasama pada elemen
untuk mencapai tujuan keterampilan
bersama. dan pengetahu-
Komunikasi untuk mencapai Memahami informasi, an gerak.
tujuan bersama gagasan, emosi,
keterampilan dan
keprihatinan yang
diungkapkan oleh orang
lain menggunakan
Indikator Alur Perkembangan Fase D di Akhir Fase D (Jenjang SMP, Usia 13-15 tahun), Sub Elemen Nilai-Nilai Aktivitas Jasmani untuk Kesehatan,
Pelajar:
Kata frasa Kunci/Topik
Profil Pelajar Prakiraan
Alur Tujuan Pembelajaran konten dan Penjelasan Indikator Penilaian Glosarium
Pancasila Jam
Singkat
Menjelaskan pentingnya Memahami pentingnya Mengenali pentingnya Profil Pelajar Tidak diperlu- Nilai-nilai gerak
aktivitas fisik untuk menjaga aktivitas fisik aktivitas fisik Pancasila kan jam merupakan nilai-nilai
kesehatan pengembangan aktivitas pengembangan pola dicapai melalui pembelajaran yang terkandung dari
permainan dan olahraga, gerak dasar untuk internalisasi khusus karena aktivitas jasmani.
Nilai-nilai ini
aktivitas gerak berirama, menjaga kesehatan. elemen nilai- pengembangan
mengiringi
aktivitas senam, dan Mengenali pentingnya nilai gerak nilai-nilai pelaksanakan
aktivitas permainan dan aktivitas aktivitas gerak dilakukan diselenggarakannya
Indikator Alur Perkembangan Fase D di Akhir Fase D (Jenjang SMP, Usia 13-15 tahun), Sub Elemen Nilai-Nilai Aktivitas Jasmani untuk
Kesenangan dan Tandangan, Pelajar:
Kata frasa Kunci/Topik
Profil Pelajar Prakiraan
Alur Tujuan Pembelajaran konten dan Penjelasan Indikator Penilaian Glosarium
Pancasila Jam
Singkat
Menjelaskan pentingnya Memahami pentingnya Memahami adanya unsur Profil Pelajar Tidak diperlu-
aktivitas jasmani untuk aktivitas jasmani untuk keriangan pada setiap Pancasila kan jam
kesenangan dan tantangan kesenangan dan tantangan aktivitas fisik dicapai melalui pembelajaran
memahami adanya internalisasi khusus karena
tantangan pada setiap elemen nilai- pengembangan
aktivitas fisik nilai gerak nilai-nilai
dilakukan
melalui dan
selama proses
pembelajaran
pada elemen
keterampilan
dan pengetahu-
an gerak.
RASIONAL
Rasional Alur Tujuan Pembelajaran adalah rangkaian tujuan yang disusun secara logis menurut ururtan pembelajaran sejak awal hingga akhir suatu
fase. Pembelajaran Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan dilaksanakan dengan menggunakan berbagai pendekatan, model, strategi, metode,
gaya, dan teknik sesuai dengan karakteristik tugas gerak, peserta didik, dan lingkungan belajar. Semua itu diarahkan untuk meningkatkan
pertumbuhan dan perkembangan seluruh ranah (keterampilan, pengetahuan, dan sikap) setiap peserta didik dengan menekankan pada kualitas
kebugaran jasmani dan pembendaharaan gerak. Alur Tujuan Pembelajaran disusun berdasarkan metode pengurutan dari konten paling mudah ke
konten paling sulit. Penyusunan Alur Tujuan Pembelajaran dilakukan berdasarkan pengalaman peserta didik pada fase D.
CAPAIAN PEMBELAJARAN
Pada akhir fase D ini peserta didik dapat menunjukkan kemampuan dalam mempraktikkan berbagai aktivitas jasmani dan olahraga sebagai hasil
analisis pengetahuan yang benar, melakukan latihan aktivitas jasmani dan kebugaran untuk kesehatan sesuai dengan prinsip latihan, menunjukkan
perilaku tanggung jawab personal dan sosial serta memonitornya secara mandiri, selain itu juga dapat menganalisis nilai-nilai aktivitas jasmani.
ELEMEN KETERAMPILAN GERAK
Pada akhir fase ini peserta didik dapat menunjukkan kemampuan dalam mempraktikkan aktivitas keterampilan variasi dan kombinasi gerak spesifik
dan fungsional permainan dan olahraga, aktivitas senam, aktivitas gerak berirama, dan aktivitas permainan dan olahraga air (pilihan).
Mempraktikkan variasi dan kombinasi gerak spesifik permainan sebenarnya dengan menggunakan yang mengarah pada penguasaan keterampilan
4.1 Pencak silat: kuda- Pada akhir fase ini peserta Melakukan variasi dan
kuda, pola langkah, didik dapat menunjukkan kombinasi gerak
pukulan, tendangan, kemampuan dalam spesifik kuda-kuda,
mempraktikkan variasi dan pola langkah, pukulan,
tangkisan, elakan, dan
kombinasi gerak spesifik tendangan, tangkisan,
hindaran. kuda-kuda, pola langkah, elakan, dan hindaran
pukulan, tendangan, beladiri pencak silat.
6 – 24
5. Mempraktikkan variasi dan kombinasi gerak spesifik dalam berbagai olahraga
atletik (*): JP
5.1 Jalan cepat: start, Pada akhir fase ini peserta Melakukan variasi dan
gerakan jalan cepat, didik dapat menunjukkan kombinasi gerak
dan memasuki garis kemampuan dalam spesifik start, gerakan
finis. mempraktikkan variasi dan jalan cepat, dan
kombinasi gerak spesifik memasuki garis finis
start, gerakan jalan cepat, dan jalan cepat.
memasuki garis finis jalan Melakukan variasi dan
cepat dengan benar. kombinasi gerak
spesifik jalan cepat
dalam bentuk
perlombaan yang
sederhana dengan
menggunakan
peraturan yang
dimodifikasikan.
5.2 Lari jarak menengah: Pada akhir fase ini peserta Melakukan gerak
start, gerakan lari didik dapat menunjukkan spesifik start, gerakan
jarak menengah, dan kemampuan dalam lari jarak menengah,
memasuki garis finis. mempraktikkan gerak dan memasuki garis
spesifik start, gerakan lari finis lari jarak
jarak menengah, dan menengah.
memasuki garis finis lari Melakukan gerak
jarak menengah dengan spesifik lari jarak
Mempraktikkan variasi dan kombinasi gerak berbentuk rangkaian langkah dan ayunan lengan mengikuti irama (ketukan) tanpa/dengan musik
sebagai pembentuk gerak pemanasan dalam aktivitas gerak berirama.
Mempraktikkan variasi dan Pada akhir fase ini peserta Melakukan variasi dan Profil Pelajar 6–9
kombinasi gerak berbentuk didik dapat menunjukkan kombinasi gerak Pancasila yang JP 6
rangkaian langkah dan ayunan kemampuan dalam berbentuk rangkaian dikembangkan
lengan mengikuti irama mempraktikkan variasi dan langkah dan ayunan dalam dalam
Mempraktikkan keterampilan gerak spesifik salah satu gaya renang serta bentuk-bentuk keselamatan penyelamatan dan keselamatan di air dengan
koordinasi yang baik.
Mempraktikkan keterampilan Pada akhir fase ini peserta Melakukan gerak Profil Pelajar 6–9
gerak spesifik gerakan kaki, didik dapat menunjukkan spesifik gerakan kaki, Pancasila yang JP
gerakan lengan, pengambilan kemampuan dalam gerakan lengan, dikembangkan
napas, dan koordinasi gerakan mempraktikkan keterampilan pengambilan napas, dalam dalam
renang gaya punggung serta gerakan kaki, gerakan lengan, dan koordinasi gerakan Fase ini adalah
bentuk-bentuk keselamatan pengambilan napas, dan renang gaya punggung. dimensi Mandiri
penyelamatan dan keselamatan koordinasi gerakan renang Melakukan gerak dan Gotong
di air dengan koordinasi yang gaya punggung serta bentuk- spesifik renang gaya Royong.
baik. bentuk keselamatan punggung dalam bentuk
penyelamatan dan perlombaan yang
keselamatan di air dengan sederhana menempuh
koordinasi yang baik. jarak 15 – 25 meter.
Melakukan
keselamatan
penyelamatan dan
Menjelaskan cara
melakukan variasi dan
kombinasi gerak
spesifik memegang
raket, posisi berdiri/
stance, gerakan kaki/
footwork, servis
panjang, servis pendek,
pukulan forehand,
pukulan backhand, dan
pukulan smes per-
mainan bulu tangkis.
2.3 Permainan tenis meja: Pada akhir fase ini peserta Mengidentifikasi
memegang bet, posisi didik dapat menunjukkan variasi dan kombinasi
berdiri/stance, gerakan kemampuan dalam gerak spesifik
kaki/footwork, servis menganalisis variasi dan memegang bet, posisi
forehand, servis back- kombinasi gerak spesifik berdiri/stance, gerakan
hand, pukulan fore- memegang bet, posisi berdiri/ kaki/footwork, servis
hand, pukulan back- stance, gerakan kaki/ foot- forehand, servis back-
hand, dan smes. work, servis forehand, servis hand, pukulan fore-
backhand, pukulan forehand, hand, pukulan back-
pukulan backhand, dan smes hand, dan smes
permainan tenis meja dengan permainan tenis meja.
benar. Menjelaskan variasi
dan kombinasi gerak
spesifik memegang bet,
4.1 Pencak silat: kuda- Pada akhir fase ini peserta Mengidentifikasi
kuda, pola langkah, didik dapat menunjukkan variasi dan kombinasi
pukulan, tendangan, kemampuan dalam gerak spesifik kuda-
tangkisan, elakan, dan menganalisis variasi dan kuda, pola langkah,
hindaran. kombinasi gerak spesifik pukulan, tendangan,
kuda-kuda, pola langkah, tangkisan, elakan, dan
pukulan, tendangan, hindaran beladiri
tangkisan, elakan, dan pencak silat.
5.1 Jalan cepat: start, Pada akhir fase ini peserta Mengidentifikasi
gerakan jalan cepat, didik dapat menunjukkan variasi dan kombinasi
dan memasuki garis kemampuan dalam gerak spesifik start,
finis. menganalisis variasi dan gerakan jalan cepat,
kombinasi gerak spesifik dan memasuki garis
start, gerakan jalan cepat, dan finis jalan cepat.
memasuki garis finis jalan Menjelaskan variasi
cepat dengan benar. dan kombinasi gerak
spesifik start, gerakan
jalan cepat, dan
memasuki garis finis
jalan cepat.
Menjelaskan cara
melakukan variasi dan
kombinasi gerak
spesifik start, gerakan
jalan cepat, dan
memasuki garis finis
jalan cepat.
5.2 Lari jarak menengah: Pada akhir fase ini peserta Mengidentifikasi gerak
start, gerakan lari didik dapat menunjukkan spesifik start, gerakan
jarak menengah, dan kemampuan dalam lari jarak menengah,
memasuki garis finis. menganalisis gerak spesifik dan memasuki garis
start, gerakan lari jarak finis lari jarak
menengah, dan memasuki menengah.
garis finis lari jarak Menjelaskan gerak
menengah dengan benar. spesifik start, gerakan
5.4 Lempar cakram: Pada akhir fase ini peserta Mengidentifikasi gerak
memegang cakram, didik dapat menunjukkan spesifik memegang
awalan melempar kemampuan dalam cakram, awalan
cakram, melempar menganalisis gerak spesifik melempar cakram,
cakram, melepaskan memegang cakram, awalan melempar cakram,
cakram, dan menjaga melempar cakram, melempar melepaskan cakram,
keseimbangan. cakram, melepaskan cakram, dan menjaga
dan menjaga keseimbangan keseimbangan lempar
lempar cakram dengan benar. cakram.
Menjelaskan gerak
spesifik memegang
cakram, awalan
melempar cakram,
melempar cakram,
melepaskan cakram,
dan menjaga
keseimbangan lempar
cakram.
Menjelaskan cara
melakukan gerak
spesifik memegang
cakram, awalan
melempar cakram,
melempar cakram,
melepaskan cakram,
dan menjaga
keseimbangan lempar
9 – 12
6. Menganalisis variasi dan kombinasi gerak spesifik dalam berbagai olahraga
JP
tradisional (**):
6.1 Permainan sepak Pada akhir fase ini peserta Mengidentifikasi
takraw: menyepak/ didik dapat menunjukkan variasi dan kombinasi
menendang, kemampuan dalam gerak spesifik
menganalisis variasi dan menyepak/menendang,
mengumpan,
kombinasi gerak spesifik mengumpan,
menyundul, melempar menyepak/menendang, menyundul, melempar
bola, dan smes. mengumpan, menyundul, bola, dan smes
melempar bola, dan smes permainan sepak
permainan sepak takraw takraw.
dengan benar. Menjelaskan variasi
dan kombinasi gerak
spesifik menyepak/
menendang,
mengumpan,
menyundul, melempar
bola, dan smes
permainan sepak
takraw.
Menjelaskan cara
melakukan variasi dan
kombinasi gerak
spesifik menyepak/
menendang,
mengumpan,
Pada akhir fase ini peserta didik dapat menganalisis fakta, konsep, dan prosedur dalam variasi dan kombinasi gerak berbentuk rangkaian langkah dan
ayunan lengan mengikuti irama (ketukan) tanpa/dengan musik sebagai pembentuk gerak pemanasan dalam aktivitas gerak berirama.
Menganalisis variasi dan Pada akhir fase ini peserta Mengidentifikasi Profil Pelajar 9 – 12
kombinasi gerak berbentuk didik dapat menunjukkan variasi dan kombinasi Pancasila yang JP
rangkaian langkah dan ayunan kemampuan dalam gerak berbentuk dikembangkan
lengan mengikuti irama menganalisis variasi dan rangkaian langkah dan dalam dalam
Fase ini adalah
(ketukan) tanpa/dengan musik kombinasi gerak berbentuk ayunan lengan
dimensi Mandiri
sebagai pembentuk gerak rangkaian langkah dan mengikuti irama dan Gotong
pemanasan dalam aktivitas ayunan lengan mengikuti (ketukan) tanpa/ Royong.
gerak berirama. irama (ketukan) tanpa/dengan dengan musik sebagai
musik sebagai pembentuk pembentuk gerak
gerak pemanasan dalam pemanasan dalam
aktivitas gerak berirama aktivitas gerak
dengan benar. berirama.
Menjelaskan variasi
dan kombinasi gerak
berbentuk rangkaian
langkah dan ayunan
lengan mengikuti irama
(ketukan) tanpa/
dengan musik sebagai
pembentuk gerak
pemanasan dalam
aktivitas gerak
Menjelaskan cara
melakukan variasi dan
kombinasi gerak
berbentuk rangkaian
langkah dan ayunan
lengan mengikuti irama
(ketukan) tanpa/
dengan musik sebagai
pembentuk gerak
pemanasan dalam
aktivitas gerak
berirama.
Sub Elemen Pengetahuan Gerak Senam
Pada akhir fase ini peserta didik dapat menganalisis fakta, konsep, dan prosedur dalam berbagai keterampilan rangkaian gerak dominan senam lantai.
Menganalisis berbagai Pada akhir fase ini peserta Mengidentifikasi Profil Pelajar 9 – 12
keterampilan rangkaian gerak didik dapat menunjukkan berbagai keterampilan Pancasila yang JP
dominan senam lantai. kemampuan dalam rangkaian gerak dikembangkan
menganalisis berbagai keseimbangan, guling dalam dalam
Fase ini adalah
keterampilan rangkaian depan, guling belakang,
dimensi Mandiri
gerak keseimbangan, guling dan guling lenting dan Gotong
depan, guling belakang, dan senam lantai. Royong.
guling lenting senam lantai Menjelaskan berbagai
dengan benar. keterampilan rangkaian
gerak keseimbangan,
guling depan, guling
Pada akhir fase ini peserta didik dapat menganalisis fakta, konsep, dan prosedur gerak spesifik salah satu gaya renang serta bentuk-bentuk
keselamatan penyelamatan dan keselamatan di air dengan koordinasi yang baik.
Menganalisis keterampilan Pada akhir fase ini peserta Mengidentifikasi Profil Pelajar 9 – 24
gerak spesifik gerakan kaki, didik dapat menunjukkan keterampilan gerak Pancasila yang JP
gerakan lengan, pengambilan kemampuan dalam spesifik gerakan kaki, dikembangkan
napas, dan koordinasi gerakan menganalisis keterampilan gerakan lengan, dalam dalam
Fase ini adalah
renang gaya punggung serta gerak spesifik gerakan kaki, pengambilan napas,
dimensi Mandiri
bentuk-bentuk keselamatan gerakan lengan, pengambilan dan koordinasi gerakan dan Gotong
penyelamatan dan keselamatan napas, dan koordinasi gerakan renang gaya punggung Royong.
di air dengan koordinasi yang renang gaya punggung serta serta bentuk-bentuk
baik. bentuk-bentuk keselamatan keselamatan
penyelamatan dan penyelamatan dan
keselamatan di air dengan keselamatan di air
koordinasi yang baik. dengan koordinasi yang
baik.
Menjelaskan
keterampilan gerak
Pada akhir fase ini peserta didik memahami dan mampu menerapkan Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan dan peran aktivitas fisik terhadap
pencegahan penyakit sesuai dengan pola perilaku hidup sehat.
Memahami dan mampu Pada akhir fase ini peserta Mengidentifikasi Profil Pelajar 3–6
menerapkan konsep, prinsip, didik memahami dan mampu tindakan P3K pada Pancasila yang JP
dan prosedur pola perilaku mempraktikkan tindakan P3K kejadian darurat, baik dikembangkan
hidup sehat. pada kejadian darurat, baik pada diri sendiri dalam dalam
pada diri sendiri maupun maupun orang lain, dan fase ini adalah
orang lain, dan peran aktivitas peran aktivitas fisik dimensi
fisik terhadap pencegahan terhadap pencegahan Mandiri dan
penyakit sesuai dengan pola penyakit sesuai dengan Gotong
perilaku hidup sehat. pola perilaku hidup Royong.
sehat.
Menjelaskan tindakan
P3K pada kejadian
darurat, baik pada diri
sendiri maupun orang
Indikator Alur Perkembangan Fase D di Akhir Fase D (Jenjang SMP, Usia 13-15 Tahun), Sub Elemen Tanggung Jawab Sosial (Gotong Royong)
Pelajar.
Kata frasa Kunci/Topik
Profil Pelajar Prakiraan
Alur Tujuan Pembelajaran konten dan Penjelasan Indikator Penilaian Glosarium
Pancasila Jam
Singkat
Menunjukkan perilaku sebagai Kerja sama Menyelaraskan tindakan Profil Pelajar Tidak diperlu-
individu yang mampu sendiri dengan tindakan Pancasila kan jam
berkolaborasi orang lain untuk dicapai melalui pembelajaran
melaksanakan kegiatan internalisasi khusus karena
dan mencapai tujuan elemen pengembangan
kelompok di lingkungan pengembangan karakter
sekitar, serta memberi karakter dilakukan
semangat kepada orang (tanggung melalui dan
lain untuk bekerja efektif jawab personal selama proses
membangun tim dan dan sosial) pembelajaran
mengelola kerjasama pada elemen
untuk mencapai tujuan keterampilan
bersama. dan pengetahu-
Komunikasi untuk mencapai Memahami informasi, an gerak.
tujuan bersama gagasan, emosi,
keterampilan dan
keprihatinan yang
diungkapkan oleh orang
lain menggunakan
berbagai simbol dan media
secara efektif.
Indikator Alur Perkembangan Fase D di Akhir Fase D (Jenjang SMP, Usia 13-15 tahun), Sub Elemen Nilai-Nilai Aktivitas Jasmani untuk Kesehatan,
Pelajar:
Kata frasa Kunci/Topik
Profil Pelajar Prakiraan
Alur Tujuan Pembelajaran konten dan Penjelasan Indikator Penilaian Glosarium
Pancasila Jam
Singkat
Menjelaskan pentingnya Memahami pentingnya Mengenali pentingnya Profil Pelajar Tidak diperlu- Nilai-nilai gerak
aktivitas fisik untuk menjaga aktivitas fisik aktivitas fisik Pancasila kan jam merupakan nilai-nilai
kesehatan pengembangan aktivitas pengembangan gerak dicapai melalui pembelajaran yang terkandung dari
permainan dan olahraga, spesifik untuk menjaga internalisasi khusus karena aktivitas jasmani.
Nilai-nilai ini
aktivitas gerak berirama, kesehatan. elemen nilai- pengembangan
mengiringi
aktivitas senam, dan Mengenali pentingnya nilai gerak nilai-nilai pelaksanakan
aktivitas permainan dan aktivitas gerak berirama dilakukan diselenggarakannya
olahraga air. untuk menjaga melalui dan aktivitas jasmani
kesehatan. selama proses dalam pembelajaran
Indikator Alur Perkembangan Fase D di Akhir Fase D (Jenjang SMP, Usia 13-15 tahun), Sub Elemen Nilai-Nilai Aktivitas Jasmani untuk
Kesenangan dan Tandangan, Pelajar:
Kata frasa Kunci/Topik
Profil Pelajar Prakiraan
Alur Tujuan Pembelajaran konten dan Penjelasan Indikator Penilaian Glosarium
Pancasila Jam
Singkat
Menjelaskan pentingnya Memahami pentingnya Memahami adanya unsur Profil Pelajar Tidak diperlu-
aktivitas jasmani untuk aktivitas jasmani untuk keriangan pada setiap Pancasila kan jam
kesenangan dan tantangan kesenangan dan tantangan aktivitas fisik dicapai melalui pembelajaran
memahami adanya internalisasi khusus karena
tantangan pada setiap elemen nilai- pengembangan
aktivitas fisik. nilai gerak. nilai-nilai
dilakukan
melalui dan
selama proses
pembelajaran
pada elemen
keterampilan
dan pengetahu-
an gerak.
Keterangan:
1) Tanda bintang satu (*). Hal ini berarti sekolah dapat memilih salah satu materi atau lebih sesuai dengan kondisi sekolah.
2) Tanda bintang dua (**). Hal ini berarti sekolah dapat memilih jenis beladiri (pencak silat, karate, taekwondo, dan lain-lain) sesuai dengan kempetensi tenaga
pendidiknya.
3) Tanda bintang tiga (***). Hal ini berarti sekolah dapat melaksanakan atau tidak sesuai ketersediaan sarana dan prasananya yang dimiliki. Apabila sekolah
tidak dapat melaksanakan kegiatan tersebut, maka dapat digantikan dengan aktivitas yang lainnya seperti: penjelajahan, berkemah, atau aktivitas yang lainnya.