1. **Lukisan:** Karya seni visual yang dibuat dengan
menerapkan cat atau media lainnya ke permukaan datar seperti kanvas, kertas, atau dinding.
2. **Patung:** Seni menciptakan bentuk tiga dimensi
dari berbagai bahan seperti tanah liat, batu, kayu, logam, atau bahan sintetis.
3. **Seni Grafis:** Menggunakan teknik cetak atau
media digital untuk menciptakan karya-karya visual seperti cetakan, desain grafis, ilustrasi, dan seni komik.
4. **Fotografi:** Seni mengabadikan gambar dengan
menggunakan kamera, yang dapat merekam momen, orang, objek, atau pemandangan. 5. **Seni Instalasi:** Karya seni yang menciptakan lingkungan atau ruang tertentu dengan memanfaatkan elemen-elemen fisik seperti objek, suara, cahaya, atau bahan lainnya.
6. **Kolase:** Membuat karya seni dengan
menyatukan potongan-potongan gambar, bahan, atau objek lainnya untuk membuat komposisi yang baru.
7. **Grafitti:** Seni membuat gambar atau tulisan di
dinding atau permukaan lainnya dengan menggunakan cat semprot atau media lainnya.
8. **Seni Digital:** Penggunaan teknologi digital dan
perangkat lunak untuk membuat karya seni seperti lukisan digital, seni 3D, animasi, dan seni interaktif. 9. **Seni Kriya:** Pembuatan karya seni yang memiliki nilai fungsional, seperti kerajinan tangan, anyaman, pahat, tenun, dan keramik.
10. **Seni Abstrak:** Menggambarkan bentuk,
warna, dan pola yang tidak mewakili objek nyata, tetapi menyampaikan ide atau emosi secara non- representasional.
11. **Seni Performa:** Karya seni yang dilakukan
oleh seniman atau kelompok, termasuk teater, tari, musik, seni pertunjukan, dan seni interaktif.
Setiap jenis seni rupa memiliki karakteristik dan
teknik yang unik, dan memungkinkan seniman untuk mengekspresikan diri mereka dengan cara yang berbeda-beda.