I. Veronika Sinaga S.Pd.Sd selaku Kepala Sekolah Dasar (SD) Negeri 105432 Kp
Ampera yang berkedudukan dan berkantor di Desa Gelam Sei Serimah dalam
hal ini bertindak dalam jabatannya tersebut., karenanya sah bertindak untuk dan
atas nama serta mewakili Sekolah Dasar (SD) Negeri 105432 Kp Ampera
selanjutnya disebut “ PIHAK PERTAMA”;
II. dr.Rosnani selaku Kepala UPT Puskesmas Bandar Khalifah yang berkedudukan
dan berkantor di Desa Juhar, dalam hal ini bertindak dalam jabatannya tersebut.,
karenanya sah bertindak untuk dan atas nama serta mewakili UPT Puskesmas
Bandar Khalifah, selanjutnya disebut “PIHAK KEDUA”.
PASAL 1
DEFINISI DAN PENGERTIAN
Kecuali apabila ditentukan lain secara tegas dalam Perjanjian ini, istilah-istilah di
bawah ini memiliki pengertian-pengertian sebagai berikut:
1. Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) adalah upaya kesehatan bagi anak didik
sekolah dasar (SD) berupa perlindungan kesehatan agar peserta memperoleh
manfaat pencegahan dan pemeliharaan kesehatan yang dilaksanak oleh
puskesmas kepada setiap anak didik;
2. Anak sekolah dasar (SD) adalah setiap orang, termasuk orang asing yang
terdaftar bersekolah di sekolah paling singkat 6 (enam) bulan;
3. Kartu Pelajar adalah identitas yang diberikan kepada setiap anak didik sebagai
bukti pelajar yang sah dalam memperoleh pelayanan kesehatan sesuai dengan
ketentuan standart yang berlaku;
4. Manfaat adalah faedah usaha kesehatan sekolah (UKS) yang menjadi hak anak
didik;
5. Fasilitas Kesehatan yang selanjutnya disingkat Faskes adalah fasilitas pelayanan
kesehatan yang digunakan untuk menyelenggarakan upaya pelayanan
kesehatan perorangan, baik promotif, preventif, kuratif maupun rehabilitatif yang
dilakukan oleh Pemerintah dan/ atau Pemerintah Daerah;
6. Pelayanan kesehatan tingkat pertama adalah pelayanan kesehatan perorangan
yang bersifat non spesialistik (primer) meliputi pelayanan rawat jalan dan rawat
inap;
7. Pelayanan kesehatan rujukan tingkat lanjutan adalah upaya pelayanan
kesehatan perorangan yang bersifat spesialistik atau sub spesialistik yang
meliputi rawat jalan tingkat lanjutan, rawat inap tingkat lanjutan, dan rawat inap di
ruang perawatan khusus;
8. Pelayanan kesehatan lain adalah pelayanan kesehatan yang merupakan
penanganan terhadap penyakit berdasarkan teknologi baru atau penemuan baru
dalam pelayanan kedokteran;
9. Pelayanan Kesehatan Gawat Darurat adalah pelayanan kesehatan yang harus
diberikan secepatnya untuk mencegah kematian, keparahan dan/atau kecacatan
sesuai dengan kemampuan fasilitas kesehatan;
10. Sistem Rujukan Pelayanan Kesehatan adalah adalah penyelenggaraan
pelayanan kesehatan yang mengatur pelimpahan tugas dan tanggung jawab
pelayanan kesehatan secara timbal balik baik vertikal maupun horizontal;
11. Fasilitas Kesehatan tingkat pertama adalah fasilitas kesehatan yang berupa
puskesmas;
12. Pemeliharaan Kesehatan Anak Sekolah Dasar (SD) adalah upaya kesehatan
yang meliputi peningkatan, pencegahan, penyembuhan dan pemulihan
kesehatan;
13. Alat bantu kesehatan adalah alatkesehatan yang dapat berupa bahan,
instrumendan perangkat lunak yang digunakan untuk mencegah, mendiagnosa,
menyembuhkan dan meringankan penyakit, merawat orang sakit serta
memulihkan kesehatan pada anak didik sekolah dasar (SD) dan/atau membentuk
struktur dan memperbaiki fungsi tubuh;
14. Bulan Pelayanan adalah bulan dimana PIHAK KEDUA memberikan pelayanan
kesehatan kepada Peserta;
15. Tindakan Medis adalah tindakan yang bersifat operatif dan non operatif yang
dilaksanakan baik untuk tujuan diagnostik maupun pengobatan;
16. Pelayanan Khusus adalah semua pelayanan penunjang diagnostik dan tindakan
medis yang memerlukan peralatan khusus;
17. Verifikasi adalah kegiatan menguji kebenaran administrasi pertanggungjawaban
pelayanan yang telah dilaksanakan oleh fasilitas kesehatan;
18. Pelayanan Obat adalah pemberian obat sesuai kebutuhan medis bagi Peserta
didik;
19. Pemeriksaan Penunjang Diagnostik adalah kegiatan pemeriksaan untuk
menunjang penegakan diagnosa;
PASAL 2
MAKSUD DAN TUJUAN
PARA PIHAK sepakat untuk melakukan kerja sama dalam penyediaan layanan
kesehatan bagi peserta didik sekolah dasar (SD) dengan syarat dan ketentuan yang
diatur dalam Perjanjian ini.
PASAL 3
RUANG LINGKUP DAN PROSEDUR
Ruang lingkupdan Prosedur Pelayanan Kesehatan bagi peserta didik anak sekolah
dasar (SD) sebagaimana diuraikan dalam Lampiran I Perjanjian ini.
PASAL 4
HAK DAN KEWAJIBAN PARA PIHAK
Tanpa mengesampingkan hak dan kewajiban dalam pasal-pasal lain dari Perjanjian
ini, PARA PIHAK sepakat untuk merinci hak dan kewajiban masing-masing
sebagaimana diuraikan sebagai berikut:
PASAL 5
TARIF PELAYANAN KESEHATAN
1. Tarif pelayanan kesehatan bagi anak didik yang bukan peserta BPJS adalah tarif
yang ditetapkan dan disepakati oleh PARA PIHAK sebagaimana berlaku sesuai
pola pembayaran kesepakatan PIHAK PERTAMA dengan mengacu pada
standar tarif yang ditetapkan oleh Daerah Kabupaten Serdang Bedagai.
2. Tarif pelayanan kesehatan sebagaimana dimaksud pada ayat 1 sudah termasuk
alat kesehatan, dimana pembiayaanya tidak boleh dibebankan dan tidak boleh
ditagihkan kepada sekolah.
3. Besarnya tarif pelayanan kesehatan tersebut diatas berlaku untuk jangka waktu
minimal 1 (satu) tahun terhitung sejak tanggal berlaku kecuali terdapat perubahan
kebijakan lain terkait dengan tarif pelayanan kesehatan.
4. PIHAK KEDUA dilarang memungut biaya tambahan atas pelayanan kesehatan
yang diberikan kepada anak didik dan pihak sekolah.
PASAL 6
TATA CARA PEMBAYARAN
PELAYANAN KESEHATAN
Tata cara pelayanan kesehatan yang dilakukan dalam pelaksanaan Perjanjian ini
diuraikan sebagaimana pada Perjanjian ini.
PASAL 7
JANGKA WAKTU PERJANJIAN
1. Perjanjian ini berlaku terhitung secara efektifsejak tanggal 01 bulan Januari (01)dan
tahun 2023.
2. Selambat-lambatnya 3 (tiga) bulan sebelum berakhirnya Jangka Waktu Perjanjian,
PARA PIHAK sepakat untuk saling memberitahukan maksudnya apabila hendak
mengakhiri Perjanjian ini.
3. Pada jangka waktu sebagaimana dimaksud dalam ayat (2) Pasal ini PIHAK
PERTAMA akan melakukan penilaian kembali terhadap PIHAK KEDUA atas :
a. fasilitas dan kemampuan pelayanan kesehatan
b. penyelenggaraan pelayanan kesehatan pada jangka waktu perjanjian
c. kepatuhan dan komitmen terhadap perjanjian
4. Apabila PARA PIHAK tidak berkeinginan/sepakat untuk mengakhiri perjanjian ini
maka batas waktu berlakunya perjanjian ini adalah tidak terbatas sampai PARA
PIHAK sepakat untuk mengakhiri perjanjian.
PASAL 8
EVALUASI DAN PENILAIAN
PENYELENGGARAAN PELAYANAN KESEHATAN
PASAL 9
MONITORING DAN EVALUASI
PASAL 10
SANKSI
1. Dalam hal PIHAK PERTAMA terbukti secara nyata melakukan hal-hal sebagai :
a. tidak melaksanakan kewajiban pada saat pelaksanaan kegiatan penjaringan,
penyuluhan dan pelayanan kesehatan;
b. meminta biaya untuk pelaksanaan kegiatan penjaringan, penyuluhan dan
pelayanan kesehatan pada petugas puskesmas;
c. melanggar ketentuan sebagaimana diatur dalam Perjanjian ini,
maka PIHAK KEDUAberhak melakukan teguran tertulis kepada PIHAK
PERTAMA sebanyak 3 (tiga) kali dengan tenggang waktu masing-masing
surat teguran minimal minimal 7 (tujuh) hari kalender, dengan tembusan ke
Dinas Pendidikan.
2. Dalam hal PIHAK KEDUA terbukti secara nyata melakukan hal-hal sebagai
berikut:
a. tidak melayani anak didik sesuai dengan kewajibannya;
b. memungut biaya tambahan kepada anak didik diluar ketentuan;dan atau
c. melanggar ketentuan sebagaimana diatur dalam Perjanjian ini,
maka PIHAK PERTAMA berhak melakukan teguran tertulis kepada PIHAK
KEDUA sebanyak 3 (tiga) kali dengan tenggang waktu masing-masing surat
teguran minimal minimal 7 (tujuh) hari kalender, dengan tembusan ke Dinas
Kesehatan.
PASAL 11
PENGAKHIRAN PERJANJIAN
1. Perjanjian ini dapat dibatalkan dan atau diakhiri oleh salah satu Pihak sebelum
Jangka Waktu Perjanjian, berdasarkan hal-hal sebagai berikut:
a. Persetujuan PARA PIHAK secara tertulis untuk mengakhiri Perjanjian ini yang
berlaku efektif pada tanggal dicapainya kesepakatan pengakhiran tersebut;
b. Salah satu Pihak melanggar ketentuan yang diatur dalam Perjanjian ini
(wanprestasi) dan tetap tidak memperbaikinya setelah menerima surat
teguran/peringatan sebanyak3 (tiga) kali dengan tenggang waktu masing-
masing surat teguran/peringatan minimal7 (tujuh) hari kalender, dengan
tembusan ke Dinas Kesehatan dan Dinas Pendidikan. Pengakhiran berlaku
efektif secara seketika pada tanggal surat pemberitahuan pengakhiran
Perjanjian ini dari Pihak yang dirugikan;
2. Dalam hal PIHAK KEDUA bermaksud untuk mengakhiri Perjanjian ini secara
sepihak sebelum berakhirnya Jangka Waktu Perjanjian, PIHAK KEDUA wajib
memberikan pemberitahuan tertulis kepada PIHAK PERTAMA mengenai
maksudnya tersebut sekurang-kurangnya 3 (tiga) bulan sebelumnya;
3. Berakhirnya Perjanjian ini tidak menghapuskan hak dan kewajiban yang telah
timbul dan tetap berlaku sampai terselesaikannya hak dan kewajibannya
tersebut.
PASAL 12
KEADAAN MEMAKSA (FORCE MAJEURE)
2. Dalam hal terjadinya peristiwa Force Majeure, maka Pihak yang terhalang untuk
melaksanakan kewajibannya tidak dapat dituntut oleh Pihak lainnya. Pihak yang
terkena Force Majeure wajib memberitahukan adanya peristiwa Force Majeure
tersebut kepada Pihak yang lain secara tertulis paling lambat 14 (empat
belas)hari kalender sejak saat terjadinya peristiwa Force Majeure,yang
dikuatkan oleh surat keterangan dari pejabat yang berwenang yang
menerangkan adanya peristiwa Force Majeure tersebut. Pihak yang terkena
Force Majeure wajib mengupayakan dengan sebaik-baiknya untuk tetap
melaksanakan kewajibannya sebagaimana diatur dalam Perjanjian ini segera
setelah peristiwa Force Majeure berakhir.
3. Apabila peristiwa Force Majeure tersebut berlangsung terus hingga melebihi
atau diduga oleh Pihak yang mengalami Force Majeure akan melebihi jangka
waktu 30 (tiga puluh) hari kalender, maka PARA PIHAK sepakat untuk meninjau
kembali Jangka Waktu Perjanjian ini.
4. Semua kerugian dan biaya yang diderita oleh salah satu Pihak sebagai akibat
terjadinya peristiwa Force Majeure bukan merupakan tanggung jawab Pihak
yang lain.
PASAL 13
PENYELESAIAN PERSELISIHAN
PASAL 14
PEMBERITAHUAN
PASAL 15
LAIN-LAIN
Demikianlah, Perjanjian ini dibuat dalam rangkap 2 (dua), asli, masing-masing sama
bunyinya, di atas kertas bermeterai cukup serta mempunyai kekuatan hukum yang
sama setelah ditanda-tangani oleh PARA PIHAK.
PIHAK PERTAMA PIHAK KEDUA
Sekolah Dasar (SD) Negeri 105432 Puskesmas Bandar Khalifah
Kp Ampera