Anda di halaman 1dari 20

BEDAH SOAL

UJI KOMPETENSI KEBIDANAN


DENGAN TANTANGAN EXIT EXAM
Bersama
Rizka Ayu Setyani, SST, MPH

Sabtu, 9 Maret 2024

MCU.KOMPETEN MAHAKARYA CITRA UTAMA WWW.MAHAKARYA.ACADEMY


BEDAH SOAL UKOM MCU `

K U N C I S U K S E S U KO M
• Soal UKOM → 180 soal kasus semua siklus kebidanan.
• Soal standar nasional, dengan waktu mengerjakan 180 menit.
• Exit Exam → LULUS UKOM = LULUS KAMPUS.
• Lalu, bagaimana tipsnya???
1. Baca pertanyaannya terlebih dahulu
2. Cari kata kunci pertanyaan dan kasusnya (dari hasil anamnesis, hasil
pemeriksaan, tempat layanan, dll)
3. Pilih opsi jawaban yang PALING tepat, eliminasi jika bukan
kewenangan bidan
4. Kerjakan soal yang menurut Anda paling mudah
5. Jangan menghabiskan waktu hanya untuk soal tertentu
6. Rajin berlatih soal, berdoa, jangan lupa minta doa restu orang tua

MCU.KOMPETEN MAHAKARYA CITRA UTAMA WWW.MAHAKARYA.ACADEMY


K
I
S
I

K
I
S
I
BEDAH SOAL UKOM MCU `

SOAL 1
Seorang bidan desa melakukan pengkajian pada desa binaannya. Hasil pengkajian
diperoleh data dimana 30% perempuan menjadi PSK dari 53% WUS. Persentase yang
mengidap PMS 20%. Bayi yang mengalami infeksi pada matanya yang disebabkan oleh
kuman gonococcus 10%. Masyarakat berfikir kondisi yang terjadi adalah hal biasa dan
menganggap bahwa perempuan PSK adalah pahlawan keluarga.

Apakah tindakan awal yang paling tepat dilakukan pada kasus tersebut?
A. Pendekatan tokoh masyarakat
B. Kerjasama dengan dinas sosial
C. Pengembangan kegiatan rohani
D. Pemberdayaan ekonomi keluarga
E. Penyuluhan tentang kesehatan mata bayi

MCU.KOMPETEN MAHAKARYA CITRA UTAMA WWW.MAHAKARYA.ACADEMY


BEDAH SOAL UKOM MCU `

PEMBAHASAN SOAL 1
Kunci Jawaban: A. Pendekatan tokoh masyarakat

Data fokus:
Perempuan menjadi PSK, masyarakat mengidap IMS, bayi mengalami blenore,
masyarakat menganggap hal biasa dan perempuan PSK adalah pahlawan keluarga.

Pembahasan:
Pendekatan tokoh masyarakat yang merupakan tokoh yang dihormati oleh masyarakat
dilakukan dengan memberikan pemahaman terkait kasus tersebut, sehingga nantinya
dapat menjadi role model untuk masyarakat yang lebih baik dan lebih sehat. Hal ini
meningkatkan kepercayaan dan kesadaran masyarakat dan memudahkan intervensi
perilaku kesehatan.

MCU.KOMPETEN MAHAKARYA CITRA UTAMA WWW.MAHAKARYA.ACADEMY


BEDAH SOAL UKOM MCU `

PEMBAHASAN OPTION SALAH

• Opsi B kerjasama dengan dinas sosial dapat dilakukan dalam intervensi


lintas sektoral setelah pendekatan tokoh masyarakat.
• Opsi C pengembangan kegiatan rohani dapat dilakukan setelah pendekatan
tokoh masyarakat.
• Opsi D pemberdayaan ekonomi keluarga dapat dilakukan setelah
pendekatan tokoh masyarakat.
• Opsi E penyuluhan tentang kesehatan mata bayi dilakukan setelah
pendekatan tokoh masyarakat.

MCU.KOMPETEN MAHAKARYA CITRA UTAMA WWW.MAHAKARYA.ACADEMY


BEDAH SOAL UKOM MCU `

SOAL 2
Seorang perempuan, umur 23 tahun datang ke Puskesmas dengan keluhan sering
merasa pusing dan mata berkunang-kunang, letih dan sering lelah. Hasil anamnesis:
Tiga bulan lagi akan menikah. Hasil pemeriksaan: KU baik, BB 47 kg, TB 158 cm, TD
110/70 mmHg, N 80 x/menit, P 20 x/menit, S 36,5 °C, LILA 23,5 cm, konjungtiva
terlihat pucat, Hb 10,9 g/dL.

Apakah asuhan yang paling tepat pada kasus tersebut?


A. Menyarankan imunisasi TT caten
B. Memberikan tablet tambah darah
C. Melakukan kolaborasi dengan dokter dan psikolog
D. Menginformasikan kebutuhan nutrisi dan istirahat
E. Meminta pasutri untuk skrining pranikah secara lengkap

MCU.KOMPETEN MAHAKARYA CITRA UTAMA WWW.MAHAKARYA.ACADEMY


BEDAH SOAL UKOM MCU `

PEMBAHASAN SOAL 2
Kunci Jawaban: B. Memberikan tablet tambah darah

Data fokus:
Sering merasa pusing dan mata berkunang-kunang, letih dan sering lelah, konjungtiva
terlihat pucat, Hb 10,9 g/dL.

Pembahasan:
Berdasarkan kasus tersebut, klien mengalami gejala anemia ringan. Pemberian tablet
tambah darah adalah terapi untuk menangani anemia ringan, dengan dosis 1x60 mg.
Tablet Fe sebaiknya diminum pada malam hari untuk mengurangi mual dan diminum
dengan air putih/air jeruk agar penyerapan zat besi baik.

MCU.KOMPETEN MAHAKARYA CITRA UTAMA WWW.MAHAKARYA.ACADEMY


BEDAH SOAL UKOM MCU `

PEMBAHASAN OPTION SALAH

• Opsi A menyarankan imunisasi TT caten kurang tepat karena bukan


penanganan anemia.
• Opsi C melakukan kolaborasi dengan dokter dan psikolog kurang tepat dan
belum diperlukan pada kasus anemia ringan.
• Opsi D menginformasikan kebutuhan nutrisi dan istirahat kurang tepat
karena hanya sebatas meningkatkan pemahaman.
• Opsi E meminta pasutri untuk skrining pranikah secara lengkap kurang tepat
untuk penanganan anemia namun dapat dilakukan untuk deteksi dini.

MCU.KOMPETEN MAHAKARYA CITRA UTAMA WWW.MAHAKARYA.ACADEMY


BEDAH SOAL UKOM MCU `

SOAL 3
Seorang perempuan, umur 36 tahun, P2A0, datang ke RS dengan keluhan terdapat
benjolan pada payudara kiri. Hasil anamnesis: Benjolan dirasakan sejak 2 bulan yang
lalu dan disertai rasa nyeri. Hasil pemeriksaan: TD 110/70 mmHg, N 88 x/menit, P 24
x/menit, S 37 °C, benjolan pada payudara statis dan kulit di sekitarnya seperti kulit
jeruk. Bidan melakukan kolaborasi dengan dokter, diagnosis sementara ke arah kanker
payudara dan menyarankan untuk pemeriksaan mammografi.

Apakah tujuan dari pemeriksaan tersebut?


A. Meratakan dan menyebarkan jaringan payudara
B. Mendeteksi dini awal adanya kanker di area payudara
C. Mengetahui gambaran anatomi dan metabolisme sel kanker
D. Menggambarkan derajat histologis dan potensi agresivitas tumor
E. Melihat ada atau tidaknya kelainan yang mengarah pada kanker di area payudara
MCU.KOMPETEN MAHAKARYA CITRA UTAMA WWW.MAHAKARYA.ACADEMY
BEDAH SOAL UKOM MCU `

PEMBAHASAN SOAL 3
Kunci Jawaban: E. Melihat ada atau tidaknya kelainan yang mengarah pada
kanker di area payudara

Data fokus:
Bidan melakukan kolaborasi dengan dokter, diagnosis sementara ke arah
kanker payudara dan menyarankan untuk pemeriksaan mammografi.

Pembahasan:
Mammografi adalah pemeriksaan radiologi yang ditujukan untuk melihat ada
atau tidaknya kelainan yang mengarah pada kanker di area payudara. Prosedur
ini menggunakan foto X-Ray dan disarankan untuk pasien yang berusia di atas
35 atau 40 tahun.

MCU.KOMPETEN MAHAKARYA CITRA UTAMA WWW.MAHAKARYA.ACADEMY


BEDAH SOAL UKOM MCU `

PEMBAHASAN OPTION SALAH

• Opsi A hingga D kurang tepat karena bukan tujuan mamografi.

MCU.KOMPETEN MAHAKARYA CITRA UTAMA WWW.MAHAKARYA.ACADEMY


BEDAH SOAL UKOM MCU `

SOAL 4

Seorang bidan koordinator melakukan pengkajian wilayah tentang kasus IMS pada
wanita usia subur. Berdasarkan hasil analisis, ditemukan penyebab IMS karena
memiliki riwayat pekerjaan sebagai PSK di kota. Bidan melakukan intervensi kelas
edukasi tentang pencegahan IMS.

Apakah evaluasi output intervensi yang paling tepat diberikan pada kasus
tersebut?
A. Pemahaman meningkat
B. Keterampilan bertambah
C. Menurunnya kasus IMS WUS
D. Perubahan perilaku masyarakat
E. Pemberdayaan masyarakat baik

MCU.KOMPETEN MAHAKARYA CITRA UTAMA WWW.MAHAKARYA.ACADEMY


BEDAH SOAL UKOM MCU `

PEMBAHASAN SOAL 4
Kunci Jawaban: A. Pemahaman meningkat

Data fokus:
Bidan melakukan intervensi kelas edukasi tentang pencegahan IMS.

Pembahasan:
Pada kasus tersebut, terdapat masalah IMS yang disebabkan oleh faktor risiko
pekerjaan PSK. Bidan melakukan intervensi kelas edukasi tentang pencegahan
IMS, yang output evaluasinya adalah meningkatkan pemahaman.

MCU.KOMPETEN MAHAKARYA CITRA UTAMA WWW.MAHAKARYA.ACADEMY


BEDAH SOAL UKOM MCU `

PEMBAHASAN OPTION SALAH


• Opsi B keterampilan bertambah kurang tepat karena intervensi tidak
mengarah pada peningkatan kapasitas seperti pelatihan.
• Opsi C menurunnya kasus IMS WUS bukan merupakan output namun
outcome/luaran jangka panjang setelah output yang baik.
• Opsi D perubahan perilaku masyarakat terjadi setelah pemahaman yang
meningkat.
• Opsi E pemberdayaan masyarakat yang baik kurang tepat karena intervensi
tidak mengarah pada peningkatan kapasitas seperti pelatihan.

MCU.KOMPETEN MAHAKARYA CITRA UTAMA WWW.MAHAKARYA.ACADEMY


BEDAH SOAL UKOM MCU `

SOAL 5

Seorang bidan koordinator Puskesmas berencana melakukan pemeriksaan IVA


test massal di sebuah lokalisasi. Sebagai persiapan, bidan melakukan apersepsi
kepada seluruh tim agar menggunakan APD saat melakukan deteksi dini
kanker serviks tersebut.

Apakah jenis kewajiban bidan yang paling tepat pada kasus tersebut?
A. Tugasnya
B. Profesinya
C. Diri sendiri
D. Klien dan masyarakat
E. Nusa bangsa dan negara

MCU.KOMPETEN MAHAKARYA CITRA UTAMA WWW.MAHAKARYA.ACADEMY


KELAS BIMBEL UKOM MCU `

PEMBAHASAN SOAL 5
Kunci Jawaban: C. Diri sendiri

Data fokus:
Menggunakan APD saat melakukan deteksi dini kanker serviks.

Pembahasan:
Kewajiban bidan menggunakan APD saat melakukan deteksi dini kanker serviks
merupakan contoh kewajiban bidan terhadap diri sendiri. Kewajiban bidan
terhadap diri sendiri yaitu a) setiap bidan harus memelihara kesehatannya agar
dalam melaksanakan tugas profesinya dengan baik, b) setiap bidan harus
berusaha secara terus menerus untuk meningkatkan pengetahuan dan
keterampilan sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi.

MCU.KOMPETEN MAHAKARYA CITRA UTAMA WWW.MAHAKARYA.ACADEMY


BEDAH SOAL UKOM MCU `

PEMBAHASAN OPTION SALAH


• Opsi lainnya kurang tepat karena tidak sesuai dengan kasus.

MCU.KOMPETEN MAHAKARYA CITRA UTAMA WWW.MAHAKARYA.ACADEMY


KATA MOTIVASI
“practice makes you perfect”
Bersama
Rizka Ayu Setyani, SST, MPH

Sosial Media
IG : @rizkaayusetyani
FB : Rizka Ayu Setyani

MCU.KOMPETEN MAHAKARYA CITRA UTAMA WWW.MAHAKARYA.ACADEMY


TERIMA KASIH
#KompetenBarengMCU

MCU.KOMPETEN MAHAKARYA CITRA UTAMA WWW.MAHAKARYA.ACADEMY

Anda mungkin juga menyukai