Anda di halaman 1dari 11

SOAL UJIAN AKHIR SEMESTER

PROGRAM STUDI KEBIDANAN FAKULTAS KESEHATAN


UNIVERSITAS FORT DE KOCK BUKITTINGGI
SEMESTER VI TAHUN 2021

MATA KULIAH : BIOSTATISTIK

DOSEN : Resty Noflidaputri, S.ST, M.Kes

Nama Mahasiswa : Karnila ( 1815301309 )

Nilai :

PETUNJUK SOAL

1. Bacalah Doa sebelum membaca soal dan jawab pertanyaan dengan baik.
2. Tanyakan kepengawas jika soal yang saudara dapatkan rusak atau tidak jelas.
3. Jawablah pertanyaan dibawah ini dengan yang termudah terlebih dahulu.
4. Jawablah pertanyaan dengan baik dan benar

SOAL

1. Desa A dilakukan upaya Strategi Promkes untuk meminimalisir kejadian Demam


berdarah dengan kegiatan jumat bersih. Dalam pelaksanaannya salah satu kegiatannya
adalah melakukan Social Suport (dukungan social) untuk mendukung kelancaran
kegiatan pelaksanaan Strategi Promkes dimaksud. Pada situasi diatas siapakah sasaran
Social Support yang tepat di Desa tersebut?

a. Pemerintah Desa
b. Semua Masyarakat Desa
c. Aparat Desa
d. Pemerintah Kecamatan
e. Kelomok Dasa Wiswa

2. Pada suatu komunitas wilayah X 20% masyarakatnya menderita penyakit berbasis


lingkungan. Puskesmas X bermaksud melakukan pelayanan kesehatan dengan tujuan
untuk menjaga dan meningkatkan kesehatan masyarakat tersebut dengan cara selalu
membersihkan lingkungan mereka dan sasarannya adalah semua masyarakat yang sehat.
Jenis pelayanan kesehatan apa yang sebaiknya dilakukan?

a. Promotif
b. Preventif
c. Kuratif

Fakultas Kesehatan
d. Rehabilitatif
e. Kooperatif
3. Puskesmas X bermaksud melakukan pelayanan kesehatan dengan sasaran Ibu Hamil,
Bayi dan tujuannya agar mereka sebagai kelompok berisiko dapat diminimalisir risiko
kejadian penyakit terhadap mereka. Jenis Pelayanan Kesehatan Yang dilakukan adalah?

a. Penyuluhan
b. Rehabilitatif
c. Kuratif
d. Preventif
e. Promotif

4. Dalam Upaya menurunkan angka kejadian Gizi Buruk di wilayah kerja Puskesmas A,
maka puskesmas A bermaksud melakukan kegiatan Pemasaran Sosial dalam bentuk
penyuluhan tentang KADARZI yang sasarannya adalah Ibu Balita. Pada kegiatan
tersebut sangat bayak Ibu Balita yang datang ke tempat penyuluhan meskipun ada yang
jarak rumahnya jauh dari tempat penyuluhan. Komponen Pemasaran Sosial apa yang
diberikan ibu dalam pada cerita diatas?

a. Produk
b. Place
c. Price
d. Promotion
e. Costumer

5. Menurut Data dari Puskesmas X bahwa cakupan ASI Eksklusif hanya mencapai 39%
semntara target cakupan adalah 80%. Mahasiswa FDK bermaksud melakukan penelitian
untuk mengungkap penyebab masalah tersebut, dalam pelaksanaannya instrumen
penelitian yang digunakan adalah para mahasiswa itu sendiri dengan menggunakan
pedoman wawancara dan pelaksanaannya dilakukan Focus Group Discussion (FGD) dan
wawancara mendalam. Jenis Penelitian yang digunakan Para Mahasiswa FDK adalah?

a. Survei
b. Case Control
c. Eksperimen
d. Kuantitatif
e. Kualitatif

6. Menurut Data dari Puskesmas X bahwa cakupan Pemberian Tablet Fe (Zat Besi) hanya
mencapai 39% semntara target cakupan adalah 90%. Mahasiswa FDK bermaksud
melakukan penelitian untuk mengungkap penyebab masalah tersebut, dalam
pelaksanaannya instrumen penelitian yang digunakan adalah kuisioner yang telah diuji

Fakultas Kesehatan
cobakan sebelumnya, dan pelaksanaannya dilakukan dengan wawancara, hasil yang
diharapkan adalah mencari hubungan antar variabel serta kekuatan hubungan antar
variabel Independen dan Dependen. Jenis Penelitian yang digunakan Para Mahasiswa
FDK?

a. Kuantitatif
b. Survei
c. Case Control
d. Kualitatif
e. Eksperimen

7. Masyarakat di suatu Desa mempunyai kebiasaan membuang sampah sembarangan.


Diasumsikan mereka mempunyai tingkat pengetahuan yang rendah tentang pengelolaan
Sampah dan mempunyai sikap yang negatif tentang sampah. Setelah dilakukan survei
ternyata menunjukkan bahwa tingkat pengetahuan mereka baik dan sikap yang positif,
namun tidak tersedia sarana pembuangan sampah. Apa yang harus dilakukan untuk
membuat masyarakat MAMPU membuang sampah pada tempatnya?.

a. Penyuluhan Pengelolaan Sampah


b. Menyiapkan Wadah sampah
c. Memberi Sanksi
d. Membuat TPA Sampa
e. Membantu mengumpulkan sampah
8. Sebuah studi Intervensi tentang apakah senam hamil serial dapat meningkatkan
kemampuan respirasi ibu hamil. Sebanyak 70 ibu hamil bersedia diteliti, kemudian
dibandingkan VEP (Volume ekspirasi paksa) (ml/menit) sebelum dan setelah senam
kehamilan. Distribusi data diasumsikan normal.
Uji statistik apa yang sesuai dengan studi di atas?
a. Uji Chi Square
b. Uji T independen
c. Uji T berpasangan
d. Uji korelasi relatif
e. Uji ANOVA satu arah
9. Cara pengambilan sampel pada penelitian dengan mengelompokan sampel berdasarkan
strata pendidikan menjadi rendah, menengah, dan tinggi ; disebut :
a. Simple random sampling
b. Sistematik sampling
c. Cluster random sampling
d. Stratified random sampling
e. Multistage sampling

Fakultas Kesehatan
10. Seorang dokter puskesmas ingin mengetahui data kasus baru demam berdarah dengue
pada bulan januari-maret 2013 diwilayah kerjanya. Diperoleh data 0,6%. Hasil frekuensi
tersebut adalah...
a. Insiden
b. Prevalence rate
c. Attack rate
d. Insidens rate
e. Prevalensi

11. Seorang dokter di puskesmas C membuat proposal penelitian cross sectional pada wanita
usia 45-60 tahun. Hipotesisnya adalah kebiasaan konsumsi diet tinggi purin yang
berpengaruh terhadap kejadian gout arthritis. Pengukuran kebiasaan dengan kuesioner gizi,
meliputi frekuensi dan jumlah bahan makanan tinggi atau rendah purin yang dikonsumsi dua
minggu terakhir. Kemudian, pengukuran kejadian gout arthritis menggunakan kuesioner
dengan menanyakan tentang gejala yang dirasakan (nyeri sendi hilang timbul) dan
pemeriksaan fisik (sendi bengkak). Apa kekurangan metodologi penelitian yang digunakan?
a. Tidak ada kelompok kasus
b. Tidak ada sampling frame
c. Tidak ada kelompok kontrol
d. Tidak ada randomisasi dalam pemilihan subjek
e. Tidak ada validitas internal

12. Seorang dokter di Puskesmas A ingin meneliti Apakah ada perbedaan status gizi balita (gizi
lebih, normal, dan kurang) antara sebelum diberikan Pemberian Makanan Tambahan (PMT),
1 bulan setelah diberikan PMT, dan 3 bulan setelah diberikan PMT. Jenis ujia statistik yang
tepat pada penelitian ini adalah?
a. Wilcoxon
b. Friedman
c. Uji T berpasangan
d. Uji Pearson
e. Kualitatif

13. seorang dokter ingin menlihat hubungan antara pajanan terhadap rokok di tempat kerja
dengan insidensi kanker paru. Pajanan rokok dinyatakan dalam terekspos dan tidak
terekspos, sedangkan kanker paru dinyatakan dalam terkena atau tidak terkena kanker paru.
Uji hipotesi apa yang digunakan dalam kasus di atas?
A, Chi square
b. T-Test
c. regresi logistik
d. regresi linier
Fakultas Kesehatan
e. Wilcoxon

14. Seorang dokter bermaksud melakukan penelitian tentang distribusi keparahan cedera kepala
pada pasien korban kecelakaan kendaraan motor yang menggunakan helm dengan tipe full
face yang dibawa ke unit gawat darurat di suatu rumah sakit. Apakah metode penelitian
yang sesuai untuk penelitian tersebut ?
a. Cohort study
b. Deskriptif
c. Cross sectional
d. Clinical trial
e. Case control

15. Sebagai seorang dokter puskesmas ingin melakukan penelitian tentang bagaimana hubungan
diare dengan air bersih di wilayah kerjanya, bahan penelitian diambil dari kasus diar tahun
lalu. studi epidemiologi yang tepat untuk penelitian ini adalah ?
a. Cross sectional
b. Eksperimental
c. Case control
d. Cohort
e. Deskriptif

16. Di suatu daerah, ISPA selalu menjadi penyakit nomer 1 dari 10 penyakit tersering. Kepala
puskesmas hendak melakukan intervensi dengan sebelumnya melakuka studi tentang
distribusi penyakit ISPA di daerah kerjanya. Apa desain penelitiannya?
a. deskriptif
b. analitik
c. deskriptif-analitik
d. eksperimental
e. case control

17. Dibawah ini yang termasuk kategori atau ketenuan untuk membuat grafik adalah ?
a. Garis horizontal / vertikal sebagai koordinat harus di atas agar garis kurva tampak
jelas
b. Judul jelas, tepat, terletak di atas grafik, menggambarkan ciri, tempat, & tahun
data diperoleh, Garis horizontal / vertikal sebagai koordinat harus di atas agar
garis kurva tampak jelas, Skala -> harus ada catatan tentang satuan yang
dipakai
c. Piktogram / diagram gambar
d. Histogram & frekuensi poligon
e. Berisi data tentang subyek yang sama atau semua variabel

Fakultas Kesehatan
18. Dibawah ini yang termasuk skala pengukuran adalah, kecuali?
a. Skala nominal
b. Skala ordinal
c. Skala likert,
d. Skala interval
e. Skala rasio

19. dibawah ini masuk kategori skala nominal adalah ?


a. Jenis kulit, Suku, Sangat setuju, setuju, tidak setuju, Tinggi Badan
b. Tinggi Badan, Partai, Agama
c. Agama, Jenis kulit, Suku
d. Jenis kulit, Suku, IPK
e. IPK, Suku, Sangat setuju

20. Dari gambar di atas apa kesimpulan yang bisa kita ambil untuk analisa univariat,
kecuali ?
a. 10% responden rata-rata memiliki saudara sebanyak 1 orang
b. 25% responden rata-rata memiliki saudara sebanyak 2 orang
c. 50% responden rata-rata memiliki saudara sebanyak 3 orang
d. 50% responden rata-rata memiliki saudara sebanyak 300 orang
e. 75% responden rata-rata memiliki saudara sebanyak 5 orang

21. Membutuhkan data dengan level serendah rendahnya ordinal (ada beberapa metode untuk
nominal), termasuk pengertian dari ?
a. Statistika
b. Statistika Parametrik
c. Statistika Non Parametrik
d. Statistika Ordinal
e. Statistika Nominal
22. Sampel adalah Bagian dari populasi yang karakteristiknya mewakili populasi, pembagian
dari sampel memiliki karakter yang berbeda – beda da nada pula yang hamper sama,

Fakultas Kesehatan
seperti air laut, untuk mengetahui rasa laut cukup diambilsampel air laut sedikit.
Termasuk sampel dari segi ?
a. Sampel
b. Populasi
c. Homogen
d. Heterogen
e. Statistika
23. Peneliti bebas menentukan jumlah sampel pada masing-masing strata dengan tanpa harus
mempertimbangkan proporsi antara sampel dan jumlah populasi pada strata tertentu,
pengertian dari ?
a. Simple Random Sampling
b. Proportionate Stratified random sampling
c. Disproportionate Stratified random sampling
d. Cluster Sampling
e. Probability Sampling

24. Populasi distratakan secara proporsional (sebanding, seimbang), baru kemudian


dilakukan pengambilan sampel secara acak dengan menggunakan cara undian atau table,
pengertian dari?
a. Simple Random Sampling
b. Proportionate Stratified random sampling
c. Disproportionate Stratified random sampling
d. Cluster Sampling
e. Probability Sampling

25. Peneliti menentukan unit-unit populasi lalu menentukan jatah atau jumlah sampel
masing- masing unit;atau menentukan jumlah sampel populasi;kemudian sampel itu
ditentukan dengan cara yang paling mungkin atau paling mudah dilakukan, pegertian dari
?
a. Quota Sampling
b. Sistematic Sampling
c. Accidental Sampling
d. Purposive Sampling
e. Snowball Sampling

26. Menentukan sampel dalam jumlah kecil pada awal, kemudian sampel awal diminta untuk
mengajak temannya, pengertian dari ?
a. Quota Sampling
b. Sistematic Sampling
c. A.ccidental Sampling
d. Purposive Sampling
Fakultas Kesehatan
e. Snowball Sampling

Hubungkan pernyataan yang ada di bawah ini dari kolom sebelah kiri dengan jawaban di
kolom sebelah kanan. Cari dan jodohkan pernyataan dengan jawaban yang menurut anda
paling cocok dan sesuai!

27 Statistik Parametrik Data berskala interval


dan rasio

28 Statistik Data berskala nominal


Nonparametrik atau ordinal

Data tersebar secara


normal

Ukuran sampel > 30

29 Data yang dihasilkan dari Pengolahan data


pengukuran, dapat berupa bilangan
bulat maupun desimal
30 Salah satu langkah kerja dalam dat Biostatistik
a statistik
31 Data atau informasi yang berkaitan Data kuantitatif
dengan masalahkesehatan, yang
sangat bermanfaat untuk
kepentingan administratif, seperti
merencanakan program pelayanan
kesehatan, menetukan alternatif
penyelesaian masalah kesehatan
dan melakukan analisis tentang
berbagai penyakit selama periode
waktu tertentu dan
untuk menentukan penyebab
timbulnya penyakit baru
yang belum diketahui atau untuk
menguji manfaat
obat bagi penyembuhan penyakit
tertentu setelah hasil uji

Fakultas Kesehatan
klinik dinyatakan berhasil
32 Bertujuan untuk memperoleh Skala ordinal
gambaran tentang gambaranyang
berkaitan dengan penyakit dan
kesehatan masyarakat berdasarkan
hasil pengamatan yang nyata
33 Subkategori telah memiliki urutan Statistika deskriptif
atau jenjang, tetapi masih bersifat
kualitatif dan adanya perbedaan
antar subkategori walaupun jarak
perbedaan antar subkategori
tersebut tidak sama dan tidak
konstan

Lengkapilah tabel berikut ini dengan skala pengukuran !


a. Ordinal
b. Nominal
c. Rasio
d. Interval

No Pernyataan Skala Pengukuran


34 Tingkat gizi balita (kurang, cukup, baik, sangat baik) Ordinal
35 Nilai indeks prestasi kumulatif (IPK) Interval
36 Taraf penyakit : ringan, sedang, berat, sangat berat Ordinal
37 Metode kontrasepsi yang digunakan (pil KB, suntik, IUD, Nominal
pasektomi, kondom, dll)
38 Tingkat inflasi negara pada selang waktu tertentu (%) Interval
39 Nilai kecerdasan (IQ) Interval
40 Penghasilan rumah tangga per bulan (Rp) Rasio
41 Letak bujur dan lintang suatu tempat (derajat) Interval
42 Penyebab penyakit: Virus, bakteri, bahan kimia dll Nominal
43 Jenis pekerjaan kepala rumah tangga (petani, peternak, Nominal
PNS, wira suasta, dll)
44 Dalam suatu penelitian tingkat kesukaan konsumen Ordinal
terhadap suatu produk, sering digunakan skala 3 untuk
menunjukkan suka, 2 menunjukkan sedang, dan 1 untuk
menunjukkan tidak suka. Skala tersebut dikenal sebagai
skala:

ESSAY

Fakultas Kesehatan
1. Diketahui apakah terdapat perbedaan waktu yang dibutuhkan perawat untuk memasang
infuse sebelum dan sesudah mengikuti pelatihan. Karna itu diambil sampel acak sebanyak 6
orang perawat. Waktu yang dibutuhkan sebelum dan sesudah mengikuti pelatihan sebagai
berikut:(dalam menit)

Perawat 1 2 3 4 5 6

Sebelum 6 8 7 10 9 7

Sesudah 5 6 7 8 7 5

Uji yang digunakan adalah uji T, didapatkan hasilnya adalah H 0 diterima, apa kesimpulan
dari mini penelitian diatas ?

2. Penelitian yang dilakukan oleh saudara Nila dengan judul Faktor – Faktor yang berhubungan
dengan pelaksanaan PONED DI Wilayah Kerja Puskesmas X. didapatkan beberapa variable
diantaranya variable Pengetahuan, Pendidikan, dan Sarana dan Prasarana, Hasil Penelitian
tersebut sebagai berikut:
a. Hubungan Pengetahuan dengan Pelaksanaan PONED di Puskesmas Wilayah X,
aljabarkanlah hasil penelitian saudara Nila dan tuliskanlah hasil penelitian dari saudara
nilai?

Pelaksanaan PONED OR
p (CI
value 95%)
Pengetahuan
Tidak
Dilaksanakan Total
Dilaksanakan
N % N % N %
Rendah 3 21,4 11 78,6 14 100 1,000 1,309
Tinggi 5 17,2 24 82,8 29 100 (0,264-
Total 8 18,6 35 81,4 43 100 6,480)
b. H u b u n g a n S a
aljabarkanlah hasil penelitian saudara Nila dan tuliskanlah hasil penelitian dari saudara
nila?

Pelaksanaan PONED OR
p (CI
Sarana dan value 95%)
Prasarana Tidak
Dilaksanakan Total
Dilaksanakan
N % N % N %
Tidak 7 20 28 80 35 100 1,000 1,750
memadai (0,184-
Memadai 1 12,5 7 87,5 8 100 16,654)

Fakultas Kesehatan
Total 8 18,6 35 81,4 43 100

SELAMAT BEKERJA

JAWABAN

1.  Kesimpulan dari mini penelitian diatas adalah: tidak ada perbedaan waktu yang
dibutuhkan perawat untuk memasang infus sebelum dan sesudah mengikuti pelatihan.

2.  Hasil analisis menunjukan bahwa pelaksanaan PONED dipuskesmas wilayah X, dengan


responden yang memiliki pengetahuan tinggi tentang dilaksanakannya puskesmas PONED
diwilayah X yaitu sebesar 82,8%, sedangkan responden yang pengetahuannya rendah tentang
dilaksanakannya puskesmas PONED diwilayah X yaitu sebesar 78,6%. Hasil uji statistik
diperoleh nilai p-value=1,000 ( p > 0,05 ) maka Ho diterima. Dengan demikian dapat
disimpulkan bahwa tidak terdapat hubungan antara pengetahuan puskesmas PONED dengan
faktor faktor yang behubungan dengan pelaksaan PONED diwilayah kerja puskesmas X.
Selain itu, diketahui nilai OR= 1309 artinya responden yang berpengatahuan tinggi akan
lebih cenderung melaksakan puskesmas PONED sebanyak 1309 kali dibandingkan dengan
responden yang berpengetahuan rendah.

Hasil analisis menunjukkan bahwa pelaksanaan PONED dipuskesmas wilayah X, dengan


tersedianya sarana dan prasarana yang memadai tentang dilaksanakannya puskesmas
PONED diwilayah X yaitu sebesar 80%. Sedangkan sarana dan prasarana yang tidak
memadai tentang dilaksanakannya puskesmas PONED diwilayah X yaitu sebesar 87,5%.
Hasil uji statistik diperoleh nilai –value= 1000 ( P> 0,05 ) maka Ho diterima. Dengan
demikian dapat disimpulkan bahwa tidak terdapat hubungan antara sarana dan prasarana
yang memadai dipuskesmas PONED dengan faktor faktor yang berhubungan dengan
pelaksanaan PONED diwilayah kerja X. Selain itu, diketahui nilai OR= 1750 artinya saran
dan prasarana yang memadai akan lebih cendrung melaksanakan puskesmas PONED
sebanyak 1750 kali dibandingkan sarana dan prasarana yang tidak memadai.

Fakultas Kesehatan

Anda mungkin juga menyukai