Anda di halaman 1dari 35

1. Hasil anamnesa gizi b.

Kllinis meski tidak mendapat


seorang pasien hipertensi di c. Asupan perhatian dari pasien
sutu klinik gizi diketahui poa d. Perilaku b. Tidak melanjutkan
makan 3 kali makan/hari e. makanan konseling gizi, meminta
dan 2 kali makanan 3. seorang perempuan pasien datang kembali
selingan. Konsumsi buah beruur 39 tahun menderita didampingi keluarga
dan sayur 2-3 kali/minggu. hipertiroid. Ia mengeluh c. Meminta pasien bekerja
Hasil recall asupan energi cepat lelah, tremor, dan sama saat dilakukan
2350 kkal, protein 62 gr, penglihatan tidak jelas. IMT konseling gizi dengan
lemak 53 gr KH 320 gr, saat ini 17. Ian merasa memberikan leaflet
natrium 3100 mg, kalium sudah cukup banyak makan d. Memahami pasien yang
2000 mg. apa langkah namun berat badan 6 bulan tidak ingin merubah diet dan
selanjutnya yang dilakukan ini terus menurun. Apakah memakluminya
ahli gizi terhadap hasil diet yang tepat diberikan e. Menghargai penolakan
anamnesa tersebut ? kepada pasien tsb? pasien saat diberi konseling
a. Melakukan edukasi gizi a. Tinggi lemak, tinggi gizi
kepada pasien protein 5. Seorang ahli gizi
b. Melakukan monitoring b. Tinggi energi, tinggi melakukan edukasi gizi
evalusasi gizi pasien protein kepada pasien gout rawat
c. Menetapkan diagnosis c. Rendah energi, rendah jalan. Hasil pemeriksaan
gizi pada domain asupan garam kadar asam urat darah 14
d. Melakukan pemeriksaan d. Tinggi energi, rendah mg/dl. Data berat badan 76
ulang tekanan darah pasien protein kg dan TB 163 cm. ahli gizi
e. Membandingkan data e. Rendah energi, tinggi juga melakukan anamnesa
asupan makanan dengan protein gizi terhadap pasien tsb dan
kebutuhan gizi 4. Konseling gizi kepada merencanakan pengaturan
2. Seorang ahli gizi seorang pasien penyakit makannya. Apa jenis diet
menetapkan diagnosis gizi dalam rawat jalan di sebuah yang tepat untuk pasien
pasien DM Tipe 2 yaiitu klinik gizi mendapat tsb?
kelebihan asupan energi penolakan dari pasien tsb. a. Tinggi serat
berkaian dengan makan Pasien adalah seorang laki2 b. Rendah sisa
dengan porsi besar, umur 65 tahun, yang datang c. Rendah garam
konsumsi makanan jajanan ke klinik gizi sendiri. Pasien d. Rendah purin
3-4 kali sehari, ditandai tidak siap menerima diet e. Teinggi protein
dengan asupan energi yang dijelaskan ahli gizi. 6. Seorang pasien DM Tipe
135% dibanding kebutuhan Apa yang harus dilakukan 2 peserta PERSADIA suatu
gizinya. Apakah domain ahli gizi tsb? RS dirujuk oleh dokter untuk
diagnosis gizi pada kasus a. Tetap melanjutkan melakukan konseling gizi.
tsb? konseling gizi hingga selesai Pasien seorang pria
a. Fisik berumur 56 tahun
membawa hasil c. Hasil recall asupan langkah2 asuhan gizi
pemeriksaan kadar glukosa makanan terstandar. Apa nama
darah puasa yaitu 158 mg/dl d. Kondisi lemah, tidak tindakan yang dilakukan
dan kadar glukosa darah 2 mampu makan sendiri kepada pasien tsb ?
jam sesudah makan 200 e. BB pasien 3 bulan yang a. Asesmen Gizi
mg/dl. Apa langkah yang lalu 70 kg b. Skrinning Gizi
dilakukan ahli gizi pada awal 8. Skrining dilakukan c. Diagnosis Gizi
konseling gizi ? terhadap pasien dewasa d. Intervensi Gizi
a. Melakukan anamnesa baru masuk disuatu RS e. Konseling Gizi
gizi untuk menetapkan resiko 10.Seorang perempuan
b. Menyampaikan materi malnutrisi. Hasil skrining gizi berumur 30 tahun adalah
diet diabetes mellitus ini sebagai dasar pemberian seorang akuntan. Saat ini
c. Membuatkan menu diet asuhan gizi. Sauatu alat BB nya 77 kg dengan TB
DM Tipe 2 untuk pasien standar sederhana 154 cm. aktivitas sehari hari
d. Menilai kepatuhan diperlukan untuk melakukan di depan computer. Akhir2
konsumsi obat hipoglikemik skrining gizi tsb. Apakah alat ini sering mengalami sesak
oral skrining sederhana yang nafas, nyeri di telapak kaki,
e. Melakukan pengukuran dimaksud pada kasus kaku disekitar leher
ulang antropometri dan fisik diatas? belakang. Pola makan 3 kali
klinis a. Timbangan BB digital sehari dengan 3-4 kali
7. Seorang pasien umur 60 b. Alat ukur komposisi makanan selingan.
tahun rawat inap di RS lemak tubuh Termasuk kelompok data
pasca serangan penyakit c. LILA apakah jenis kelamin, umur,
jantung. Data antropometri d. Skinfold untuk mengukur pekerjaan dri kasus diatas?
TB 165cm, BB 60 kg. BB tebal lemak tubuh a. Riwayat klien
pasien 3 bulan yang lalu 70 e. Malnutrition Screening b. Riwayat gizi
kg. kondisi saat ini lemah Tool (MST) c. Antropometri
dan asupan makan 9. Seorang pria yang d. Biokimia
menurun. Hasil recall 1x24 terkena stroke dibawa ke e. Fisik klinis
jam di RS, asupan energi IGD suatu RS. Dokter jaga 11. Seoran gibu penderita
didapatkan 760 kkal, menetapkan psien harus DM tipe 2 usia 55 tahun
asupan protein 35 gr. rawat inap di RS tsb. datang ke poli gizi unutk
Apakah data yang termasuk Perawat segera melakukan konseling gizi. Ahli gizi
dalam domain riwayat gizi pengkajian awal di IGD. melakukan pengkajian
pada pasien tsb? Setelah masuk ruang antropometri, BB 60 kg dan
a. Usia, Jenis kelamin, perawatan. Ahli gizi TB 154 cm. hasil
pasca serangan penyakit melakukkan pengkkajian pemeriksaan kadar gula
jantung ulang terhadap pasien. darah puasa 183 mg/dl, gula
b. BB dan TB Berdasarkan hasil skrining darah 2 jam PP 325 mg/dl
pasien perlu mendapat dan gula darah sewaktu 380
mg/dl. Apakah kategori makan dalam porsi besar, 15. Seorang pasien
status gizi pada kasus tsb? konsumsi makanan tinggi hipertensi yang saat ini
a. Kurus sumber KH, ditandai dengan sedang rawat inap
b. Normal asupan energi 150,6% mendapat diet rendah
c. Obesitas protein 131% lemak 170% garam II, diberi edukasi oleh
d. Overweight KH 140% dari kebutuhan ahli gizi. Pasien tsb menolak
e. Underweight sehari. apakah domain yang mengkonsumsi makanan
12. Hasil anamesa gizi tepat untuk diagnosis gizi yang disediakan di RS
seorang pasien DM Tipe 2 tsb? karena citarasa makanan
diketahui frekuensi makan a. Fisik kurang enak. Keluarga
sehari 3 kali makanan b. Klinis membeli makanan di sekitar
utama dan snack 2 kali. c. Asupan RS atas permintaan dari
Konsumsi sayur setiap hari d. Perilaku pasien. Apakah langkah
tetapi buah 3-4 kali/minggu. e. Lingkungan asuhan gizi yang dilakukan
Hasil recall 1x24 jam, ahli gizi tsb?
diketahui asupan energi 14. Seorang pasien laki2 a. Asesmen gizi
2600 kkal, P 60 gram, L 57 umur 53 tahun didiagnosis b. Diagnosis gizi
gr dan KH 335 gr. Apakah hipotiroid. Akhir ini merasa c. Intervensi gizi
langkah selanjutnya yang berat badannya bertambah d. Monitoring gizi
dilakukan ahli gizi terhadap karena nafsu makannya e. Evaluasi gizI
hasil anamnesa gizi tsb? meningkat. Namun sering
a. Melakukan konstipasi. Ia memiliki status 16. Seorang ahli gizi
pengelompokan data yang gizi lebih. Pasien puskesmas melakukan
diperoleh sesuai dengan manyatakan tidak punya konseling gizi kepada
domain asesmen riwayat penyakit seorang penderita
b. Memonitor perubahan sebelumnya. Apakah jenis hiperurisemia di
frekuensi makan utama dan diet yang tepat diberikan puskesmas tsb. Hasil
snack pasien kepada pasien tsb? pemeriksaan kadar asam
c. Melakukan recall ulang a. Tinggi energi, rendah urat darah 9,91 mg/dl. Hasil
asupan makanan dan lemak pengukuran antropometri
minuman b. Rendah energi gizi didapatkan data BB 73 kg,
d. Membandingkan asupan seimbang TB 168 cm. ahli gizi
makanan dengan kebutuhan c. Rendah energi rendan melakukan recall 1x24 jam
e. Menilai status gizi pasien Na terhadap asupan makanan
secara antropometri d. Tinggi energi rendah pasien dan merencanakan
protein pengaturan dietnya. Apakah
13. Diagnosis gizi seorang e. Rendah energi tinggi jenis diet yang tepat untuk
pasien DM tipe 2 yaitu protein pasien tersebut yang
kelebihan asupan oral disampaikan saat konseling
berkaitan dengan kebiasaan gizi?
a. Rendah garam jam didapatkan asupan gizi secara professional
b. Rendah sisa energi 800 kkal, protein 40 terhadap kasus tsb?
c. Rendah protein gr. Manakah dari data kasus a. Menghitung kabutuhan
d. Rendah purin diatas yang termasuk dalam gizi
e. Rendah KH domain riwayat gizi pasien? b. Menilai status gizi
a. Usia 65 tahun, jenis pasien
17. Seorang pasien kelamin laki2, diagnosis c. Assesmen gizi pasien
hipertensi peserta Prolanis penyakit jantung d. Kolaborasi gizi
di suatu puskesmas dirujuk b. Hasil penimbangan BB e. Konseling gizi
oleh dokter untuk konseling dan Pengukuran TB
gizi kepada ahli gizi. Pasien c. Hasil recall asupan 20. Seorang pasien
berumur 55 tahun, jenis energi 800 kkal, protein 40 perempuan 30 tahun saat ini
kelamin laki2 dan memiliki gr dirawat inap di RS untuk
IMT 26,6 hasil pemeriksaan d. Pasien tidak bisa tindakan apendiktomi. Ahli
tekanan darah 155/90 menyiapkan makanan sndiri gizi diminta untuk
mmHg. Apakah langkah e. Diagnose medis melakukan asuhan gizi
awal yang harus dilakukan penyakit jantung dengan diet pra bedah
ahli gizi pada pasien tsb? sesuai jenis
a. Anamnesa gizi 19. Seorang pasien laki2 pembedahannya. Sehari
b. Edukasi dan konseling usia 45 tahun didiagnosis sebelum tindakan
gizi hipertiroid berobat jalan ke apendiktomi pasien tidak
c. Melakukan pemriksaan dokter. Hasil pemeriksaan dipuasakan tetapi diberikan
fisik klinis terdapat pembesaran leher makanan sesuai diet pra
d. Menimbang BB dan kiri bagian depan, kelenjar bedah yang direncanakan.
mengukur TB tiroid asmetris pada saat Apkah jenis diet yang tepat
e. Rekomendasi dipalpasi, diperkirakan untuk pasien pra bedah tsb?
pemriksaan penunjang beratnya 42 gr (ukuran a. Diet tinggi serat
lainnya yang harus normal 15-20 gr), terdapat b. Diet tinggi energi
dilakukan pasien nodul do lobus kiri tyroid c. Diet tinggi protein
3x2,7 cm tremor +, d. Diet rendah lemak
18. Seorang pria umur 65 exopthalmus dan BB saat ini e. Diet rendah sisa
tahun dirawat di RS dengan 52 kg, TB 171 cm. BB 6
diagnose penyakit jantung. bulan yang lalu 63 kg. 21. Anak perempuan umur
TB 166 cm, BB 60,5 kg. BB dokter memberikan obat anti 9 tahun dibawa ke RS untuk
sebelum sakit 70 kg. pasien thyroid dan merujuk pasien tindakan tonsilektomi yang
tidak bisa makan dalam ke ahli gizi untuk mendapat sudah direncanakan sejak 3
jumlah banyak dan tidak penjelasan tentang diet minggu yang lalu. BB saat
bisa menyiapkan makanan sesuai penyakit saat ini. ini 34 kg dengan TB 133
sendiri. Ia tinggal bersama Apakah kegiatan yang cm. keluhan sebelumnya
istrinya. Hasil recall 1x24 diminta dokter kepada ahli anak sering mengalami
demam tinggi berhari hari, a. Diet RG, RL,makanan saat ini 74 kg dan TB 155
lalu hasil pemeriksaan lanjut lunak cm. ia datang kea hi gizi
ditetapkan perlu dilakukan b. Diet gizi seimbang unutk memperbaiki
pembedahan tonsilektomi. bentuk makanan biasa penampilan fisiknya.
Apakah yang dilakukan ahli c. Diet bebas Natrium Aktifitas sehari hari di depan
gizi untuk persiapan dengan makanan saring computer. Hasil recall
sebelum pembedahan pada d. Diet rendah energi, asupan energi total 2858
kasus tsb? makanan biasa kkal. Berapa penurunan
a. Memberikan diet tinggi e. Diet rendah kolesterol, berat badan yang ditetapkan
energi tinggi protein makanan lunak ahli gizi untuk kasus tsb?
sebelum pembedahan a. ¼ - ½ kg/minggu
b. Diet rendah sisa 23. Seorang wanta umur b. ½ - 1 kg/minggu
sebelum pembedahan 55 tahun dengan BB 5 bulan c. 1- 1 ½ kg/minggu
c. Diet tinggi serat yang lalu 71 kg, TB 156 cm d. 1 ½ - 2 kg/minggu
sebelum pembedahan datang ke RS dg keluhan e. 2 – 3 kg/minggu
d. Diet makanan cair mengalami keputihan sejak
sebelum pembedahan 3 bulan yang lalu. Psien 25. Seorang pria umur 56
e. Tidak memberikan mengeluh jari tangan kanan tahu. Bekerja sebagai
makanan 4-5 jam sebelum dan iri sering kesemutan, manajer di suatu
pembedahan badan terasa lemas, sering perusahaan elektronik. Ia
haus dan sering buang air datang ke ahli gizi untuk
22. Seorang pasien kecil saat malam hari. Hasil konsultasi gizi. Saat ini BB
geriatric dengan status gizi penimbangan BB saat ini 61 78 kg dan TB 164 cm. hasil
gemuk mengalami pasca kg. dokter menyarankan pengukuran lingkar
stroke dan berencana untuk pemeriksaan lab. pinggang 103 cm. apakah
pulang setelah rawat inap 6 Apakah domain asesmen interpretasi hasil
hari di RS. Dokter gizi yang disarankan dokter pengukuran lingkar
menganjurkan untuk untuk dilakukan pinggang pada kasus tsb?
meneruskan diet seperti pemeriksaan pada kasus a. Pra obesitas
yang diberikan di RS. Hasil tsb? b. Obes tingkat I
pemeriksaan tekanan darah a. Riwayat kalien c. Obes Tingkat II
saat pulang 155/95 mmHg. b. Riwayat gizi d. Obes tiingkat III
Dokter memberikan obat c. Data biokimia e. Obesitas sentral
antihipertensi. Ahli gizi d. Data fisik klinis
diminta menjelaskan die e. Data antropometri 26. Seorang wanita umur
yang harus dijalani pasien di 32 tahun dengan kondisi
rumah. Apakah jenis diet 24. Seorang perempuan pasca bedah apendiktomi
yang dijelaskan ahli gizi umur 35 tahun bekerja di suatu RS. Hari pertama
untuk kasus tsb? sebagai sekretaris suatu setelah didapatkan bising
perusahaan computer. BB usus positif, pasien mulai
diberikan makanan. Hari ke c. Asupan makro-mikro snack. Pasien sering makan
2 rawat inap, ahli gizi zat gizi inadekuat di lua berupa makanan siap
memberikan makanan yang d. Asuppan protein saji. Apa langkah yang
mengandung cukp zat gizi inadekuat sebaiknya dilakukan ahli gizi
dg bentuk mudah cerna e. Asupan makanan dengan informasi kasus
sebagai perpindahan dari inadekuat tsb?
makanan saring ke a. Asesmen
makanan biasa. Asupan 28. Ahli gizi melakukan b. Diagnosis
makanan pasien 85% dari asuhan gizi terhadap pasien c. Intervensi
yang disajikan di RS dan laki2 berumur 60 tahun, d. Penilaian status gizi
asupan cairan cukup. degan TB 160 cm dan BB e. Monev gizi
Apakah bentuk makanan 50 kg dg diagnosis sirosis
yang diberikan ahli gizi hepatis, disertai asites, 30. Seorang laki2 dengan
kepada pasien tsb? anemia dan kelebihan BB tingkat berat,
a. Makanan cair hipoalbuminemia. Hasil saat ini dirawat di suatu RS
b. Makanan lumat pemeriksaan SGOT 49 U/l. karena mengalami serangan
c. Makanan lunak kondisi pasien lemah, jantung. Ketika dibawa ke
d. Makanan biasa kurang nafsu makan, RS kondisi pasien sesak
e. Makanan saring asupan makanan yang napas, nyeri dada bagian
disajikan di RS 35,9%. Apa kiri dan lemah. Hasil
27. Seorang laki2 berumur langkah yang dilakukan ahli pemeriksaan kolesterol total
58 tahun, dengan TB 166 gizi ketika mengkaji data2 320 mg/dl kadar HDL 29
cm, BB 62 kg didiagnosis pasien tsb? mg/dl kadar LDL 151 mg/dl,
dokter mengalami sirosis a. Edukasi gizi kadar TG 229 mg/dl. Ahli
hati. Pemeriksaan fisik b. Konseling gizi gizi memberikan diet
ditemukan asites di perut c. Koordinasi gizi jantung, rendah lemak,
dan edema di kaki. Hasil d. Asesmen gizi bentuk makanan lunak. Ahli
pemeriksaan TD 110/80 e. Monev gizi gizi juga melakukan edukasi
mmHg, Hb 9 SGOT 48 U/l kepada pasien dan
albumin 2,5 gr/dl. Pasien 29. Seorang laki2 umur 59 keluarganya tentang
mengeluh mual, nafsu tahun, TB 165 cm BB 67 kg, perubahan diet yang harus
makan menurun. Hasil recall dirawat di suatu RS dengan dijalani saat ini. Apakah
asupan energi 900 kkal, keluhan mual dan lemas. langkah ahli gizi setelah
protein 42 gr, lemak 31,2 Hasil pemeriksaan melakukan intervensi gizi
gr KH 360 gr. Apakah kolesterol total 300 mg/dl, pada kasus tsb?
diagnosis gizi pada domain kadar HDL 30 mg/dl, LDL a. Assesmen
asupan yang tepat? 139 mg/dl, TG 320 mg/dl. b. Diagnosis
a. Asupan energi Hasil anamnesa gizi c. Intervensi
inadekuat diketahui pola makan 3-4 d. Penilaian status gizi
b. Asupan oral inadekuat kali makan utama dan 2 kali e. Monev gizi
Makan siang beli disekitar c. Gizi baik
31. Seorang remaja kampus, lebih suka d. Overweight
perempuan 15 tahun pulang makanan siap saji,makan e. Obesitas
sekolah dibawa ibunya ke malam di rumah. Kurang
UGD suatu RS dengan konsumsi sayur dan buah. 34. Seorang ibu rumah
keluhan bengkak dibagian Kadar Hb 10,5 g/dl. Apakah tangga 51 taun datas ke
tungkai kaki, lemah dan materi yang paling tepat puskesmas ingin konsultasi
tidak nafsu makan. Hasil disampaikan ahli gizi gizi terkait BB yang
pemeriksaan protein urine kepada pasien remaja tsb? semakin bertambah. BB
++. Doker menyarankan a. Pentingnya manfaat saat ini 77 kg, TB 156 cm. ia
untuk rawat inap dan sarapan sudah mulai mengalami pre
dilakukan pemeriksaan lebih b. Dampak anemia pada menopause syndrome.
lanjut dengan dugaan remaja Frekuensi makan sehari 3
sementara pasien c. Manfaat sayur dan kali dengan porsi besar.
mengalami sindrom nefrotik. buah Makanan selingan 2-3 kali
Ahli gizi ruangan d. Gizi kesehatan sehari berupa kue kue
menyiapkan pemberian reproduksi manis atau minuman manis.
makan untuk pasien baru e. Gizi seimbang bagi Hasil recall makanan
rawat inap ini. Apakah remaja didapatkan asupan energi
makanan yang diberikan 2880 kkal. Apakah problem
ahli gizi kepada pasien tsb 33. Seorang wanita gizi pada domain asupan
sambil menunggu hasil karyawan swasta usia 35 yang dialami kasus diatas?
pemerikasaan lanjutan ? tahun. Ia melakukan a. BB semakin meningkat
a. Makanan cair pemeriksaan kesehatan b. Kelebihan asupan
b. Makanan saring yang difasilitasi kantornya. energi
c. Makanan lumat Hasil pemeriksaan TD c. Peningkatan kebutuhan
d. Makanan lunak 120/80 mmHg TB 156,5 BB zat gizi
e. Makanan biasa 56 kg. pemeriksaan lainnya d. Pengetahuan gizi yang
seperti rontgen dan darah di rendah
32. Seorang mahasiswi lab belum dapat diperoleh e. Pre menopause
berusia 19 tahun dengan langsung hasilnya di hari syndrome
IMT 18,9 kg/m2 datang ke pemeriksaan. Petugas
ahli gizi untuk konsultasi melakukan interpretasi data 35. Seorang ahli gizi
gizi. Ia mengeluh sering yang ada. Apakah melakukan pemantauan dan
pusing, lemah, dan sering interpretasi status gizi menilai asupan makanan
sakit jika menstruasi. Hasil berdasarkan antropometri pasien menjadi tanggung
anamnesa gizi diketahui pada karyawan tsb? jawabnya saat rawat inap di
frekuensi makan 2 kali a. Status gizi lebih tingkat RS. Kegiatan tsb dilakukan
sehari yaitu siang dan berat setiap kali makan dan setiap
malam, tidak biasa sarapan. b. Gizi kurnag hari selama rawat inao.
Pemantuan dan penilaian a. Menggunakan media d. Pasien dipuasakan
data antropometri dan seperti leaflet/lembar balik sehari pasca hemodialisa
biokimia tidak dilakukan sebagai alat bantu e. Pasien tetap mendapat
setiap hari menyesuaikan b. Menetapkan prioritas makanan selama proses
dengan jadwal pemeriksaan topic yang penting untuk hemodialisa
pasien. Ahli gizi mengatasi masalah gizi saat
menetapkan indicator ini 38. Seorang wanita 54
asuhan gizi spesifikasi untuk c. Memintabantuan tenaga tahun diagnose kanker
menilai keberhasilan asuhan kesehatan lain untuk payudara sejak 1,5 tahun
gizi yang dilakukan. kolaborasi melakukan yang lalu. Saat ini masih
Termasuk langkah yang edukasi/konseling menjalani kemoterapi yang
mana dalam PAGT yang d. Merencanakan ke 8 di suatu RS. BB saat ini
dilakukan ahli gizi diatas? kunjungan rumah untuk 49 kg TB 155 cm, BB
a. Pengkajian gizi menjelaskan lebih detail setaun yang lalu 62 kg.
b. Diagnosis gizi meatri edukasi/ konseling pasien mengeluh nafsu
c. Intervensi gizi e. Meminta waktu khusus makan menurun dan
d. Penilaian status gizi kepada pasien dan keluarga merasa kelelahan
e. Monev gizi untuk menunda waktu melakukan pengobatan.
pulang ke rumah Apakah problem gizi utama
36. Pada pasien rawat inap pada domain klinis yang
dengan diet khusus yang 37. Pasien laki2 65 tahun dialami kasus tsb?
berencana pulang ke masuk IGD karena a. Penurunan BB yang
rumah, maka ahli gizi perlu mengalami dehidrasi akut. tidak diharapkan
melakukan edukasi/ IMT saat ini 17,7 kg/m2. b. Penurunan nafsu
konseling gizi kepada Dokter menyatakan pasien makan dan kelelahan
pasien yang menjadi terkena gagal ginjal akut, c. IMT yg rendah
tanggung jawabnya sesuai sehingga perlu rawat inap d. Kemoterapi yang belu
masalah gizi yang dialami. dan segera dilakukan efektif
Kendali yang dihadapi hemodialisa. Ahli gizi e. Kahesia kankerr
adalah terbatasnya waktu diminta melakukan asuhan
penyampaian gizi setelah hemodialissa 39. Seorang ahli gizi
edukasi/konseing gizi, selesai. Apakah preskripsi puskesmas ingin melakukan
sehingga asien atau diet yang tepat diberikan penyuluhan gizi kepada
keluarga nya kurang kepada pasien tsb? pasien dewasa yang sedang
memahami materi yang a. Rendah energi rendah menunggu panggilan
disampaikan. Apa uang protein pengobatan di ruang tunggu
sebaiknya dilakukan ahli gizi b. Tinggi energi tinggi puskesmas. Terdapat
untuk menyiasati kendala protein sekitar 35 pasien dewasa
tsb? c. Energi dan protein laki2 dan perempuan. Topik
sesuai kebutuhan penyuluhan yang akan
disampaikan adalah gizi c. Lembar balik binaan tanggungjawabnya.
seimbang usia dewasa d. Buku foto makanan Ia akan melakukan
untuk mencapai sehat dan e. Food model gizi penyuluhan gizi kepada
produktif. Apakah alat bantu seimbang siswa SD tsb pada kelas 4
atau media yang efektif dan 5 saja. Topic yang akan
yang sebaiknya digunakan 41. Penyampaian pesan disampaikan adalah
oleh ahli gizi? tentangbahaya KEK pada manfaat sarapan pagi bagi
a. Leaflet bumil terhadap persalinan pertumbuhan dan prestasi
b. Poster dan janin yang anak usia sekolah. Alat
c. Lembar balik dikandungnya akan bantu poster dan contoh
d. Buku foto makanan dilakukan secara individual menu sarapan sehat sudah
e. Food model gizi di suatu puskesmas. Ahli disiapkan oleh ahli gizi.
seimbang gizi puskesmas tsb Siapakan yang sebaiknya
berencana melibatkann juga diundang juga dalam
40. Seorang ahli gizi suami atau anggota kegiatan penyulluhan pada
puskesmas melakukan recal keluarga yang menemani anak usia sekolah tsb?
asupan makanan pasien saat pemeriksaan dilakukan. a. Kepala sekolah
DM Tipe 2. Ia kesulitan Kegiatan ini dilakukan b. Guru atau wali kelas
menanyakan besar porsi karena banyaknya bumil c. Pengurus kantin sekolah
makanan karena pasien wilayah tsb yg mengalami d. Pengelola unit kesehatan
tidak dapat memberikan KEK. Siapakah sasaran sekolah
gambaran yang jelas ukuran yang efektif untuk mendapat e. Ibu orang tua siswa yang
makanan yang edukasi gizi tsb? menyiapkan makanan di
dikonsumsinya. Ahli gizi a. Bumil trimester 1,2,3 rumah
menggunakan ukuran dan anggota keluarga
rumah tangga untuk b. Bumil trimester 1 dan 43.Saat ini penyuluhan gizi
memudahkan pasien wanita usia subur dan menggunakan smartphone
mengingat porsi makan. anggota keluarga dengan aplikasi film pendek/
Tetapi pasien ragu c. Hanya bumil yang animasi kartun lebih disukai
menjawab karena tidak sudah memasuki trimester 3 sasaran. Ahli gizi dapat
terbiasa memperkirakan dan anggota keluarga merancang matere
porsi makanan dengan d. Khusus bumil trimester penyuluhan bekerjasama
peralatan ukuran rumah 3 menjelang persalinan dan dengan programmer
tangga. Apa yang suaminya computer agar
sebaiknya digunakan ahli e. Hanya bumil trimester menghasilkan produk
gizi untuk membantu pasien 1,2,3 yang mengalami KEK animasi yang menarik
memperkirakan porsi dengan durasi yang singkat
makanan yang dikonsumsi? 42.Seorang ahli gizi yang 5-7 menit. Sasaran dapat
a. Leaflet bekerja di DINKES datang mengulang materi kapan
b. Poster’ ke suatu SD yang menjadi saja waktunya sesuai
dengan keinginannya. lebih sering dan cairan kasus tsb saat perawatan
Semakin menarik produk cukup hari ke 2?
animasi yang dibuat, b. Makanan dalam porsi a. Makanan cair
semakin dapat ditreima kecil dan frekuensi 2 kali b. Saring
pesan yang disampaikan. sehari serta cairan cukup c. Lunak
Siapakah yang dimaksud c. Makanan dalam porsi d. Biasa
sasaran yang lebih besar dan frekuensi makan e. Makanan lewat pipa
menyukai materi lebih sering serta cairan
penyuluhan dengan banyak 46. Seorang remaja putri
menggunakan animasi di d. Makanan dalam porsi SMA 17 tahun mengeluh
smartphone? sedang tapi frekuensi pusing, lesu, kurang
a. Remaja putri makan lebih sering dan konsentrasi dalam belajar
b. Remaja putra cairan sedikit dan mudah lelah. Status gizi
c. Usia dewasa e. Makanan dalam porsi tampak kurus. Seminggu
d. Balita dan Anak sd kecil tapi frekuensii makan terahir ini sering izin pulang
e. Lansia sekehendak dan cairan cepat dari sekolah karena
banyak sakit. Beberapa kali jatuh
44.Penyusunan menu pada pingsang di sekolah dan
lansia memerlukan 45.Seorang lansia terkena dibawa ke ruang UKS. Hasil
keterampilan khusus serangan stroke. Saat ini di pemeriksaan kadar Hb 9,5
seorang ahli gizi terkait rawat inap di RS hari ke 2 g/dl. Apa interpretasi hasil
kondisi penyakit yang dengan kondisi tangan dan pemeriksaan kadar Hb pada
menyertai lansia. Jenis kaki kiri lemah serta kondisi remaja tsb?
menu untuk lansia lebih wajah tidak simetris a. Normal
spesifik karena beberapa termasuk mulut miring ke b. Tinggi
sudah menerapkan diet kiri. Keadaan ini c. Rendah
khusus dan sulit mengunyah mengakibatkan kesulitan d. Sedang
karena kondisi gigi sudah mengunyah makanan e. Cukup
tidak lengkap. Variasi sehingga asupan makanan
makanan untuk mencegah menurun. Dokter 47.Seorang lansia
kebosanan juga perlu memberikan obat perempuan dengan
mendapat perhatian saat diantaranya obat diagnose medis Hipertensi
merencanakan menu. antihipertensi, aspilet, dan sejak setaun lalu. Setiap
Apakah anjuran makanan obat penurun kadar hari mengkonsumsi obat
yang tepat bagi lansia saat kolesterol total. Ahli gizi antihipertensi dan
merencanakan menu pada diminta memberikan asuhan dianjurkan menjalankan diet
kasus di atas? gizi sesuai dengan kondisi rendah garam. IMT 26,5. Ia
a. Makanan dalam porsi penyakitnya. Apakah bentuk tidak terbiasa melakukan
kecil tapi frekuensi makan makanan yang sebaiknya olahraga dan aktifitas sehari
diberikan ahli gizi pada hari di rumah dengan
dibantu seorang asisten 49.Seorang anak laki2 2 revisi menu makanan biasa
rumah tangga. Apakah tahun BB 12 kg dan TB 86 dibagian perawatan anak
makanan yang sebaiknya cm tidak setiap bulan dari hasil evaluasi daya
dihindari oleh kasus lansia datang ke posyandu. Ibunya terima pasien 55% tidak
tsb? mengeluh anak sulit makan menghabiskan makanan.
a. Sayuran sudah mampu berjalan dan Porsi makanan yang
b. Buah bicara dengan kata2 dihabiskan 50-60%. Apakah
c. Susu rendah lemak terbatas, tampak lesu dan yang dilakukan?
d. Kacang kacangan sering rewel. Sejak usia 10 A. Mempelajari menu
e. Makanan kaleng atau bulan saat masih mendapat B. Menghitung kebutuhan
yang diawetkan MPASI, ibu sudah gizi
mengajarkan anak untuk C. Mengecek besar porsi
48.Seorang remaja putri 14 memilih makanannya sendiri D. Mengecek resep
tahun TB 170 cm BB 56 kg dan menyuap makanannya E. Membuat menu baru
sering mengeluh nyeri ulu sendiri. Kemudian ibu
hati. Ia sibuk dengan membawa anak tsb ke 51.Suatu katering makanan
kegiatan belajar dan puskesmas untuk diminta oleh suatu
ekrakulikuler di sekolah. berkonsultasi dengan ahli perusahaan kayu lapis
Setiap hari sarapan di gizi perihal pertumbuhan untuk mengadakan makan
rumah sebelum berangkat. dan perkembangan siang yang sederhana
Membawa bekal makanan anaknya. Apa perilakuk kepada karyawannya
ke sekolah namun sering pemberian makan ibu yang sebanyak 300 orang.
tidak dimakan / melewatkan kurang tepat sehingga Katering tersebut berencana
waktu makan siang karena berpengaruh terhadap akan membuat masakan
sibuk dengan kegiatan pertumbuhan anaknya? dengan menggunakan
sekolah. Apakah perilaku a. Anak terlalu dini standar bumbu C, yaitu
yang harus diperbaiki pada dibiarkan memilih makanan terdiri dari bawang merah,
kasus remaja tsb? dan makan sendiri bawang putih, dan lada.
a. Sarapan sebaiknya sementara anak tidak tahu Apakah masakan yang tepat
dilakukan disekolah seberapa banyak untuk standar bumbu
b. Pola makan lebih teratur kebutuhannya tersebut?
sesuai waktu makan b. Anak tidak dibawa ke a. Sambal goreng
c. Mengurangi kegiatan posyandu b. Ikan asam manis
ekstrakulikuler di sekolah c. Sayur cap cay
d. Mempertahankan status 50. Seorang ahli gizi yang d. Sayur lodeh
gizi yang optimal bertugas diinstalasi gizi e. Sayur asem
e. Tidak perlu membawa rumah sakit di unit
bekal ke sekolah perencanaan dan 52.Perusahaan X memiliki
pengadaan makanan 2000 orang karyawan yang
mendapat tugas membuat harus diberikan makan
siang setiap hari dengan evaluasi apa yang harus e. Karbohidrat
standar porsi sayur adalah dilakukan tenaga gizi
100 gr untuk setiap kali tersebut? 55. Seorang staf quality
makan. Oleh karena itu a. melakukan penimbangan control ingin melakukan
sayur yang paling sering sisa makanan pasien pengujian kualitas isi telur
digunakan oleh perusahaan b. melakukan pencatatan dengan metode spesific
tersebut adalah kol dan sisaOmakanan dengan gravity. Pengujian dilakukan
wortel. Sayur bayam tidak metode taksiranvisual dengan memasukkan telur
pernah digunakan sebagai Comstock ke dalam air
menu sayur oleh c. melakukan survey dengan konsentrasi garam
penyelenggara makanan di kepuasan makan pasien yang berbeda-beda. Telur
perusahaan X tersebut. d. mencatat semua yang dimasukan pada
Faktor apakah yang makanan yang dikonsumsi konsetrasi garam kurang
menyebabkan tidak pasien dari1,075. Bagaimanakah
dipilihnya sayur bayam e. menanyakan daya terima hasil pengujian untuk
sebagai bahan yang akan makanan yang dikonsumsi kualitas yang baik?
diolah oleh perusahaan A. telur mengapung
tersebut B. telur melayang
a. Salad buah 54. Seorang Ahli Gizi yang D. telur pecah
b. Susu low fat baru lulus dari pendidikan E. telur rusak
c. Nasi tim ayam D-I|l Gizi diminta menjadi
d. Bubur kacang ijo konsultan di sebuah Asrama 56. Dalam pengolahan
e. Puding caramel pendidikan militer. Ahli Giz makanan terdapat jenis
tersebut diminta untuk makanan yang
53. Instalasi Gizi sebuah membuat perencanaan pemasakannya memerlukan
rumah sakit harus kebutuhan bahan makanan perioritas agar terhindari
mengetahui tingkat menurut jumlah/berat bahan dari kerusakan.Jenis
keberhasilan kegiatan makanan (sumber makanan manakah yang
penyelenggaraan makanan karbohidrat, protein, termasuk rawan rusak
untuk pasien. Untuk itu telah sayuran dan buah) yang sehingga dimasak terakhir
ditunjuk seorang Tenaga dibutuhkan oleh setiap dalam suat
gizi untuk merencanakan peserta pendidikan tersebut penyelenggaraan makanan?
kegiatan monitoring dan untuk setiap harinya. Apa A. Makanan goreng-
evaluasi dengan metoda yang menjadi pedoman gorengan
meminta dalam membuat B. Makanan panggang
tanggapan/persepsi perencanaan tersebut? C.Makanan kering
konsumen dengan tujuan a. Air D. Makanan berkuah
untuk mengetahui tingkat b. Kalori E. Makanan bakar
penerimaan menu makanan c. Protein
yang disajikaan. Kegiatan d. Mineral
57. Seorang tenaga gizi 58. Tim HACCP di sebuah C. Standar bumbu
rumah sakit bertugas Rumah Sakit Pusat D. Standar porsi daging
menjadi anggota Tim melakukan formulasi E. Standar porsi opor
penerima bahan makanan. standar Juice buah dengan daging
Untuk menerima bahan penambahan wortel" yang
makanan, tenaga gizi diberikan pada pasien 60. Seorang Ahli Gizi di
tersebut harus melakukan dengan gangguan saluran sebuah Rumah Sakit
pemeriksaan, pencatatan cerna bagian atas. Hal melakukan kegiatan yang
dan pelaporan tentang tersebut merupakaan salah mempertimbangkan faktor
macam, kuantitas dan satu prinsip dalam HACCP. kebutuhan gizi, kebiasaan
kualitas bahan makanan Prinsip apakah yang makanan setempat dan
yang diterima sesuai dimaksud? akan ditetapkan oleh
dengan pesanan atau A. Melakukan tindakan Pimpinan RS. Selanjutnya
spesifikasi yang telah koreksi pada proses kegiatan tersebut akan
ditetapkan. Suatu hari produksi menjadi pedoman
tenaga gizi tersebut B. Melakukan dokumentasi dalam penyelenggaraan
menemui adanya ayam yang baik untuk produk makanan banyak. Kegiatan
yang datang ayam apakah yang dilakukan oleh
(1,3 kg/ekor) tidak sesuai C. Meningkatkan jaminan Ahli Gizi tersebut?
dengan ketentuan keamanan pangan pada A. domain fisik
spesifikasinya (berat bersih produk ayam B. domain klinis
1 sd 1,1 kg/ekor). Apa yang D. Meningkatkan C. domain intake
harus dilakukan pertama pemantauan batas kritis D. doamin klinis dan fisik
kali oleh tenaga gizi dengan proses produksi E. domain behavior
kondisi tersebut? E. Melakukan verifikasi hasil
A. Menyesuaikan besar kerja tim HACCP 61. Bagian pembelian di
porsi ayam sesuai dg yang sebuah catering ingin
diterima. 59. Seorang pengawas membeli ikan untuk menu
B. Meminta ganti ayam pada persiapan lauk ikan gurami asam manis.
dengan berat yang hewani. Menu hari ini Bagian pembelian tersebut
seharusnya meggunakan resep opor pergi ke pasar untuk
C. Membuat berita acara daging. La kemudian membeli ikan gurami. Di
penolakan bahan makanan menimbang beberapa pasar terdapat berbagai
D. Mencari bahan makanan potongan daging untuk macam kondisi ikan gurami
lain diOpasaran mengecek berat potongan yang dijual. Apakah yang
E. Merekomendasikan daging tersebut. Apakah menjadi pertimbangan
penggantian rekanan bahan standar yang digunakan? utama bagian pembelian
makanan A. Standar resep dalam memilih bahan
B. Standar porsi bahan tersebut?
makanan
A. Ikan disimpan pada suhu produksi makanan.Pada peluang adanya kotoran dan
< 4°C area produksi apakah retak pada kulit telur.
B. Ikan beku yang telah peralatan tersebut Apakah Jenis bahaya yang
mengalami proses ditempatkan? terdapat pada bahan
pembersihan A. Area pencucian (washing makanan tersebut?
C. Ikan bersih yang dijual area) A. suhu panas> 400 C, suhu
tanpa pendinginan. B. Area penerimaan dinginO <100 C
D. Ikan yang dijual dalam (receiving area) B. suhu panas > 500 C,
keadaan Hidup C. Area persiapan bahan suhu dingin 50 C
E. Ikan yang dijual dengan makanan(preparation area) C. suhu panas > 550 C,
pendingin es batu D. Area pengolahan bahan suhu dingin<100 C
makanan(cooking area) D. suhu panas > 650 C,
62. Panti Asuhan X E. Area pendistribusian suhu dingin< 40 C
melayani sebanyak 50 (distributionarea) E. suhu panas > 800 C,
orang anak asuh dengan suhu dingin100 C
pemberian makan lengkap 64. Suatu perusahaan
menu seimbang 2 kali catering penerbangan setiap 66. Seorang ahli gizi bekerja
sehari. Standar pemberian hari memproduksi makanan di rumah sakit yang
nasi untuk setiap kali makan untuk 500 porsi. Makanan bertugas di unit penerimaan,
adalah 300 gram. Panti yang sudah selesai diolah pada saat mengecekbahan
asuhan ini menggunakan tidak semuanya langsung makanan mendapatkan ikan
siklus menu 10 hari dan didistribusikan kepada yang tidak sesuai dengan
pengelola Panti selalu konsumen, sehingga perlu Spesifikasi Apakah yang
membeli beras 1 kali penanganan lebih lanjut. pertama kali harus
sebulan. Berapakah kg Apa langkah selanjutnya dilakukan oleh ahli gizi tsb?
beras yang dibutuhkan Panti yang dilakukan oleh A. Mengembalikan ke
Asuhan tersebut setiap perusahaan tersebut? rekanan
bulan? A. Pengemasan makanan B. Menerima bahan
A. 900 kg B. Pemanasan makanan makanan
B. 600 kg C.Penyajian makanan C. Meminta pengganti
C. 450 kg D. Pengawasan makanan bahan sejenis
D. 300 kg E. Penyimpanan makanan D. Membuat catatan
E. 150 kg sebagai bahan laporan
65. Tim HAACCP sedang E. Meminta bahan
63. Peralatan troli barang, menyusun HACCP untuk pengganti bahan makanan
timbangan, meja kerja, dan makanan enteral susu lain
sink untuk mencuci bahan (handmade) di sebuah
makanan merupakan alat- rumah sakit. Pada 67. Dalam satu hidangan
alat yang diperlukan pada identifikasi bahaya bahan berupa Nasi Rames di
suatu area dalam proses baku telur ayam, terdapat dalamnya berisi antara lain
Nasi Putih, Telur Bumbu Ibu tersebut tidak suka rumah sakit. Pada
Bali, Acar Kuning, Oseng minum air putih. Ibu tersebut identifikasi bahaya bahan
Buncis. Jika satu porsi telur ingin menjaga agar ASI baku telur ayam, terdapat
bumbu bali disajikan kurang dapat diberikan pada peluang adanya kotoran dan
lebih beratnya berat 50 bayinya.Apa yang perlu retak pada kulit telur.
gram. Berapakah berat ditambahkan dalam menu Apakah Jenis bahaya yang
kotor telur jika ibu tersebut? terdapat pada bahan
diketahui BDD telur ayam A. Minum 8 gelas/hari makanan tersebut?
90 %? B. Jus buah 8 gelas A. suhu panas > 400 C,
A. 55 gram C. Sayuran hijau berkuah suhu dingin <100 C
B. 60 gram D. Susu kedelai 2 gelas B. suhu panas > 500 C,
C. 65 gram E. Kacang-kacangan suhu dingin < 50 C
D. 70 gram C. suhu panas > 550 C,
E. 75 gram suhu dingin < 100 C
70. Konselor Gizi di sebuah D. suhu panas > 650 C,
68. Pada satu kegiatan Puskesmas mengidentifikasi suhu dingin < 40 C
penimbangan dengan dacin tindakan seseorang yang E. suhu panas > 800 C,
oleh kader posyandu, terlihat sudah bosan atau suhu dingin < 100 C
ditemukan posisi lengan tidak tertarik dengan materi
dacin yang tidak seimbang yang diutarakan Ahli Gizi. 72. Ahli Gizi sebelum
walaupun bandul sudah Manakah yang merupakan memberikan nasehat gizi
menunjukkan angka nol. tindakan yang dimaksud ? anak kepada ibunya harus
Langkah penimbangan A. Bersabar mendengarkan mengajukan pertanyaan
berapa yang harus pembicaraan yang sesuai dengan umur
dijelaskan kepada kader B. Memperhatikan anak (6 bulan),
tersebut? pembicara dengan antusias mendengarkan jawaban ibu,
A. Langkah 1 C. Menahan diri tidak terlalu dan menentukan penyebab
B. Langkah 2 banyak mengemukakan kurang gizi. Setelah
C. Langkah 3 gagasan diberikan nasehat gizi maka
D. Langkah 4 D. Menganalisis apa yang perlu dicheck apakah ibu
E. Langkah 5 didengar lalu mengajukan sudah benar-benar paham
pertanyaan dengan nasehat yang
69. Seorang ibu menyusui E. Mengerjakan sesuatu diberikan. Ahli Gizi
pola makan sehari biasanya yang tidak ada kaitannya memberikan pertanyaan
makan pagi sampai malam dengan pembicaraan pemahaman (checking
menunya sama yaitu : nasi question) yang baik kepada
+ ikan/ayam/daging/telur + 71. Tim HAACCP sedang ibu. Manakah contoh
tahu/tempe/oncom + menyusun HACCP untuk pertanyaan tersebut?
sayuran. Selingan buah dan makanan enteral susu A. "Apakah ibu bisa
minum susu 2 kali sehari. (handmade) di sebuah menyebutkan makanan
yang perlu diberikan pada D. Anjurkan pasien untuk sakit perut dan demam.
anak? " minum obat penurun berat Pasien diketahui adalah
B. "Betul tidak bu, badan seorang mahasiswi
memberikan ASI sesering E. Anjurkan pasien untuk Poltekkes. Berdasarkan
mungkin minimal 8x per menurunkan berat badan anamnesis riwayat gizi
hari?" secara bertahap mahasiswi tersebut bahwa
C. "Sudahkah Ibu enam jam sebelum sakit,
memberikan makanan 74. Seorang ahli gizi di mahasiswa tersebut makan
selingan untuk anak Ibu kali sebuah puskesmas makanan dengan tingkat
sehari?" memberikan penyuluhan kepedas tinggi. mahasiswa
D. "Menurut ibu, apakah tentang mekanisme tersebut memiliki kebiasaan
kacang- kacangan penyebab anemia secara hampir setiap hari
merupakan sumber protein skematis dalam rangka mengonsumsi makanan
yang bagus?" penanggulangan anemia, dengan penggunaan cabe
E. "Untuk anak ibu makanan serta mudah dipahami oleh rawit yang berlebih,
apa saja yang ibu berikan?" pengunjung. Penyuluhan meskipun cabe tidak
Option 6 gizi dilakukan menggunkana menjadi bahan dalam menu
teknologi tepat guna, anak asrama.Apa yang
73. Seorang pria berumur dihadiri juga oleh tokoh perlu dikaji untuk
52 tahun datang ke masyarakat dan tenaga mengetahui masalah gizi
puskesmas untuk berobat kesehatan lainnya. Ahli Gizi wanita tersebut?
dengan keluhan lutut dan tersebut telah A. Pola kebiasaan makan
kaki terlihat ada bengkak. melaksanakan kompetensi B. Pemberian makanan
Data berat tinggi badan 167 gizi sesuai alasan sebuah C. Penggunaan suplemen
cm berat badan 78 kg. Dari kompetensi. Alasan apakah
pemeriksaan laboratorium yang dimaksud ? 76. Seorang anak
diperoleh data kadar asam A. Melaksanakan kegiatan perempuan berumur 10
urat 8,5 mg/dl.Apakah dengan penuh tahun datang ke Puskesmas
intervensi utama yang tanggungjawab diantar oleh ibunya dengan
dianjurkan untuk kasus B. Melaksanakan kegiatan keluhan lemah, cepat lelah
tersebut ? dengan tindakan cerdas dan wajahnya pucat,
A. Anjurkan pasien untuk C. Melaksanakan tugas makanan yang sering
berolahraga setiap hari sebagai tenaga gizi dikonsumsi oleh anak
B. Anjurkan pasien untuk D. Dianggap mampu oleh kurang mengandung
menghindari makanan masyarakat sayuran berwarna hijau,
selingan E. Menerapkan kode etik makan makanan sumber
C. Anjurkan pasien untuk protein sekali sebulan.
merubah pola makan 2 75. Seorang wanita berusia Berdasarkan hasil
kali/hari 19 tahun dibawa ke RS pemeriksaan laboratorium
terdekat dengan keluhan kadar HB = 10 gr/dl.
Diagnosa gizinya Anemia 78. Anemia defisiensi zat 80. Masalah gizi yang terjadi
Besi.Apakah dampak dari besi terjadi ketika simpanan pada anak berdasarkan
anemia besi yang dialami zat besi total menipis, yang hasil pengukuran
oleh anak bila tidak dapat mengakibatkan antropometri bisa
diperbaiki? penurunan haemoglobin. kekurangan berat badan,
A. Pengurangan massa Agar ibu terhindar dari pendek, kurus atau gemuk.
tulang defisiensi zat besi, maka Ahli Gizi menilai
B. Pembesaran kelenjar diberikan suplemen zat besi pertumbuhan anak secara
tiroid selama kehamilannya. utuh untuk anak usia 4 s.d.
C. Mudah terserah penyakit Pemberian zat besi dimulai 5 tahun dengan
diare pada trimester ke berapa? menggunakan indikator
D. Mudah terkena penyakit A. Trimester IV BB/U, TB/U, BB/TB dan
kulit B. Trimester II satu indikator
E. Prestasi disekolah C. Trimester V lainnya.Indikator lainnya
rendah D. Trimester II apakah yang tepat
E. Trimester I digunakan ?
77. Hn adalah anak balita A. Rentang Depa menurut
laki-laki, datang ke 79. Hasil pelaporan Dinkes Umur (RD/U)
posyandu umur 4,5 tahun. Kota, sebuah Posyandu B. Panjang Lengan menurut
Pada saat diukur TB 94 cm, memiliki jumlah kader aktif 5 Umur (PL/U)
BB 11,5 kg, tampak kurus. orang, melayani sebanyak C. Rentang Lengan menurut
Menurut ibunya tidak setiap 150 balita yang tersebar di 2 Umur (RL/U)
bulan ke posyandu. Rukun Warga. Balita yang di D. Indeks Masa Tubuh
kebiasaanmakan 3 kali timbang Berat badan dan menurut Umur (IMT/U)
sehari bentuk nasi lembek memiliki Kartu Menuju E. Panjang Betis menurut
ditambah tahu dan kuah Sehat sebanyak 97 orang. Tinggi Badan (PB/TB)
sayur, buah jarang, kadang- Berapakah tingkat
kadang diberi susu formula. partisipasi masyarakat 81. Seorang ahli gizi suatu
Manakah aspek yang dalam penimbangan balita puskesmas terpencil diminta
menunjukkan kelompok di posyandu tersebut? memberikan penyuluhan
data fisik-klinis ? A. Cakupan program tentang materi gizi
A. Tidak setiap bulan ke sebesar 0,65 seimbang, tanpa didukung
posyandu B. Kesinambungan program fasilitas alat peraga.
B. Data umur dan tinggi sebesar 0,65 Kondisi sosial
badan C. Kecenderungan masalah masyarakatnya masih
C. Data umur dan berat gizi sebesar 0,65 tradisional.Bagaimana
badan D. Partisipasi masyarakat konsep pembuatan alat
D. Kebiasaan makan 3 kali sebesar 0,65 peraga sesuai kondisi
E. Anak tampak kurus E. Status gizi sebesar 0,65 tersebut?
A. Dibuat sesuai dengan posyandu dan status gizi
tujuan penyuluhan gizi balita. Populasi penelitian 85. Selama kehamilan
B. Dibuat sesuai dengan adalah semua anak balita di kadang - kadang ada
kemampuan petugas gizi 52 Posyandu yang ada di seorang ibu hamil suka
C. Dibuat sesuai dengan wilayah puskesmas mengkonsumsi substansi
kesenangan petugas gizi tersebut. Sebanyak 100 yang bukan makanan,
D. Dibuat sesuai dengan balita akan diteliti sebagai seperti tanah liat yang
kondisi sosial dan sampel.Apakah teknik sudah di keringkan, sabun
lingkungan sampling yang dipilih ? dan lain sebagainya. Hal
E. Dibuat sesuai dengan A. Acak sederhana tersebut kalau di konsumsi
tingkat kemampuan B. Acak stratifikasi terus menerus selama
masyarakat C. Acak sistematik kehamilan akan merugikan
D. Acak bertahap bagi si janin juga bagi ibu
82. Kegiatan riset kesehatan E. Acak cluster hamil.Disebut apakah
dasar sedang dilaksanakan, kebiasaan mengonsumsi
petugas riskesdas tersebut 84. Sebuah survey yang bukan makanan?
adalah ahli gizi di dinkes bertujuan untuk mengukur A. Anoreksia
kota dan riset tentang status konsumsi pangan rumah B. Bulimia
gizi balita di wilayahnya. tangga wilayah pedesaan C. Ngidam
Setelah data terkumpul ahli dan perkotaan. Penelitian D. Ngiler
gizi menganalisis untuk tersebut dilakukan untuk E. Pika
mengetahui penyebaran mengestimasi kecukupan
status gizi, dan akan asupan pangan rumah 86. Seorang Ahli Gizi diberi
diinformasikan kepada tangga. Setiap anggota tugas oleh Kepala Dinas
penduduk di wilayah keluarga baik anggota inti kesehatan di Kabupaten X
tersebut dan laporan ke ataupun tamu yang untuk melakukan seleksi
pusat riskesdas.Apakah berkunjung kerumah tangga calon kader. Kader tersebut
cara yang paling efektif tersebut terlibat dalam akan ditugaskan di meja
untuk menyampaikan ide proses pengukuran empat di sebuah
tersebut ? konsumsi pangan selama 7 Posyandu.Kemampuan
A. Ringkasan penelitian hari berturut-turut.Apakah apakah yang menjadi
B. Laporan penelitian metode penilaian konsumsi pertimbangan utama dalam
C. Diagram lingkaran makanan yang tepat yang perekrutan tersebut?
D. Tabel distribusi akan digunakan dalam A. Membaca
E. Peta lokasi penelitian tersebut? B. Menulis
A. Food Recall C. Menimbang
83. Seorang ahli gizi di B. Dietary history D. Menyuluh
suatu Puskesmas partisipasi C. Food Weighing E. Mencatat
ibu balita untuk D. Food Frequency
menimbangkan anaknya di E. Estimated Food Record
87. Seorang wanita usia 54 89. Penyuluhan kesehatan 91. Dalam melaksanakan
tahun datang ke dan Gizi yang dilaksanakan pekerjaannya di pelayanan
Puskesmas, kelebihan berat dengan melibatkan audien gizi masyarakat, Teknisi Gizi
badan dan ingin untuk melakukan suatu telah menguasai konsep
berkonsultasi tentang pola kegiatan, misalnya cara teoritis bidang tertentu
makan untuk penurunan menyusun diit untuk secara umum.Bidang
berat badannya. Hasil meningkatkan berat badan apakah yang dimaksud ?
pengukuran antropometri anak balita yang kurang gizi, A. Bidang sikap
didapatkan; Lingkar dengan metode ini ibu-ibu B. Bidang praktek
Pinggang (Lpi) 35 cm dan yang anaknya mengalami C. Bidang perilaku
Lingkar Panggul (Lpa) 32 gizi kurang diajari tentang D. Bidang kompetensi
cm. Berapakah Rasio pembuatan menu yang tidak E. Bidang pengetahuan
Lingkar Pinggang Panggul membosankan dan dapat
(RLPP) wanita tersebut meningkatkan selera makan 92. Konselor Gizi di sebuah
A. 0,09 balita. Apakah metode Puskesmas mengidentifikasi
B. 0,19 penyuluhan yang tindakan seseorang yang
C. 0,9 dilaksanakan diatas ? terlihat sudah bosan atau
D. 0,91 A. Advokasi tidak tertarik dengan materi
E. 0,92 B. Konsultasi yang diutarakan Ahli Gizi.
C. Pembinaan Manakah yang merupakan
88. Penyusunan program D. Komunikasi tindakan yang dimaksud
penyuluhan harus E. Penyuluhan A. Mengerjakan sesuatu
memperhatikan bahwa yang yang tidak ada kaitannya
akan dibuat harus sesuai 90. Pada suatu desa dengan pembicaraan
dengan kebutuhan sasaran, ditemukan seorang petani B. Menganalisis apa yang
mudah diterima, bersifat mengalami pembesaran didengar lalu mengajukan
praktis, dapat dilaksanakan kelenjar tiroid. Ketika pertanyaan
sesuai dengan situasi dilakukan palpasi diperolah C. Menahan diri tidak terlalu
setempat, dan sesuai hasil kelenjar gondok teraba banyak mengemukakan
dengan program yang dan lebih besar dari ruas gagasan
ditunjang dan didukung oleh terakhir ibu jari tengah D. Menggeser posisi duduk
kebijaksanaan yang ada. penderita. Berapakah kearah pembicara
Apakah proses kegiatan tingkat pembesaran kelenjar E. Bersabar mendengarkan
yang dilakaukan tersebut ? tiroid petani tersebut? pembicaraan
A. Perencanaan A. Tingkat O
B. Pelaksanaan B. Tingkat IA 93. Seorang ibu datang ke
C. Monitoring C. Tingkat IB Puskesmas dengan
D. Umpan balik D. Tingkat II membawa anaknya yang
E. Evaluasi E. Tingkat III berumur 10 tahun. Ibu
tersebut tinggal di daerah
gondok endemik dengan menyampaikan pesan di klasifikasi status gizi lebih.
status ekonomi yang posyandu dengan tema Ahli gizi ingin mengetahui
tergolong miskin dan ingin pemanfaatan sayuran dan permasalahan gizi dengan
memeriksakan anaknya buah-buahan kepada ibu- menentukan status gizi anak
apakah mengalami GAKY ibu PKK dengan status tersebut dengan
atau masalah lainnya. sosio ekonomi rendah. menggunakan indeks lain.
Apakah jenis pemeriksaan Apakah metode yang paling Apakah indeks yang tepat
yang dapat dilakukan pada tepat digunakan? untuk digunakan selanjutnya
anak tersebut? A. Diskusi ?
A. Palpasi gondok B. Role play B. BB/U
B. Pemeriksaan kelopak C. Konseling C. BB/TB
mata D. Demonstrasi D. IMT/U
C. Pemeriksaan oedem E. Curah pendapat E. BB/PB
pada kaki
D. Pemeriksaan ikterik pada 96. Penyusunan program 98. Seorang Ahli Gizi di
mata dan kulit penyuluhan harus Kabupaten X, ditugaskan
E. Pemeriksaan memperhatikan bahwa yang oleh atasannya untuk
pembesaran pada bagian akan dibuat harus sesuai melakukan penilaian kinerja
abdomen dengan kebutuhan sasaran, kader di posyandu. Kinerja
mudah diterima, bersifat yang akan dinilai adalah
94. Ibu menyusui praktis, dapat dilaksanakan besarnya cakupan balita
disarankan untuk sesuai dengan situasi diwilayah tersebut.Indikator
mengkonsumsi daun katuk setempat, dan sesuai apakah yang dapat
karena mampu dengan program yang digunakan?
menghasilkan ASI lebih ditunjang dan didukung oleh A. N/S
banyak. Ternyata menurut kebijaksanaan yang ada. B. D/N
hasil penelitian ditemukan Apakah proses kegiatan C. N/D
kandungan zat gizi tertentu yang dilakaukan tersebut ? D. N/K
yang tiggi dibandingkan A. Perencanaan E. D/S
dengan sayuran hijau B. Pelaksanaan
lainnya. Zat gizi apakah C. Monitoring 99. Seorang mahasiswa gizi
yang dimaksud ? E. Evaluasi meneliti hubungan antara
A. Kalori asupan zat gizi (energi,
B. Protein 97. Berdasarkan standar karbohidrat, protein dan
C. Mineral WHO 2005, seorang anak lemak) dengan kegemukan
D. Vitamin yang berusia 2,5 tahun telah (atau obesitas) pada
E. Karbohidrat diketahui BB dan TB nya. karyawan di sebuah
Dilihat dari indeks BB/U perusahaan. Asupan zat gizi
95. Seorang ahli gizi berdasarkan nilai z- skor tersebut dikumpulkan
puskesmas akan adalah 3,5 dengan dengan metode recall
makanan 24 jam yang lalu 101. anak usia 1 tahun C. 0,784
untuk asupan Energi, dalam keadaan suhu tubuh D. 0,894
Karbohidrat, Protein dan meningkat atau diraba E. 0,984
Lemak. Apakah teknik atau terasa panas, rewel dan
cara pengumpulan data cengeng terus, menurut 103. Seorang ahli gizi
yang digunakan untuk penuturan ibu anaknya melakukan penapisan gizi di
mengetahui asupan zat gizi memang di bilang kurang tingkat rumah tangga
tersebut ? gizi oleh dokter puskesmas, dengan cara meneteskan
A. Test namun karena tidak larutan iodine sebanyak 3
B. Angket mempunyai biaya dan ada tetes pada salah satu
C. Observasi masalah keluarga maka bumbu dapur yang
D. Wawancara anak tersebut tidak digunakan rumah tangga
E. Dokumentasi diperiksakan lagi. Kemudian tersebut.Apakah tujuan dari
petugas gizi menimbang penapisan gizi tersebut? A.
100. Seorang anak jenis anak tersebut ternyata berat Mengetahui kualitas vitamin
kelamin perempuan badannya hanya 6 kg.Pada A
berumur 12 bulan diantar fase stabilisasi berapa B. Mengetahui kualitas Fe
ibunya ke puskesmas untuk kalori, energi yang bisa C. Mengetahui kualitas
pemantaun pertumbuhan diberikan ? F75 Yodium
dan perkembangan. A. 80 - 100 kkal/kgBB/hari D. Mengetahui kualitas Zinc
Berdasarkan hasil B. 100 150 kkal/kg BB/hari E. Mengetahui kualitas
pengukuran antropometri C. 150 - 220 kkal/kg BB/hari vitamin C
indikator BB/U = -3 Z-Score D. 200 - 250 kkal/kg BB/hari
(sangat pendek), ibunya E. 250 - 300 kkal/kgBB/hari 104. Seorang anak laki
sering memberikan bubur umur 5 tahun 1 bulan
encer.Apakah Pemberian 102. Di suatu Kabupaten diantar ibunya ke Klinik gizi
makanan yang sesuai untuk berdasarkan hasil laporan untuk memantau status gizi
anak? tahunan Dinas Kesehatan rutin tiap bulan. Hasil
A. Membuat makanan padat tahun 2014, jumlah bayi penimbangan dan
dan tambahan minyak berusia yang 0- 6 bulan pengukuran menunjukan
B. Membuat makanan encer sebanyak 450 orang dan berat badan 19,3 kg dan
dan tambahan minyak bayi yang mendapat ASI tinggi badan 115,1 cm Berat
C. Membuat makanan padat saja sebanyak 344 badan standar median pada
dan tambahan susu orang.Berapakah anak laki umur 5 tahun 1
D. Membuat makanan encer persentase (%) Bayi 0 - 6 bulan 18,9 dan standar
dan tambahan sayuran bulan yang mendapat ASI deviasinya adalah 2,7
E. Membuat makanan padat eksklusif di Kabupaten thn kg.Bagaimakah penilaian
dan tambahan buah 2014? status gizi menurut umur
A. 0,674 berdasarkan indeks masa
B. 0,764 tubuh anak tersebut
A. Berat badan sangat keluarga yang C. 1,2 gram/kg BB
kurang mempempunyai D. 2,0 gram/kg BB
B. Berat badan kurang balita.Apakah metode yang E. 2,5 gram/kg BB
C. Berat badan normal paling tepat digunakan
D. Berat badan sangat untuk mengukur kebiasaan 109. Seseorang yang
berlebih konsumsi pangan mengalami hipoglikemia
E. Berat badan sangat masyarakat di wilayah (kadar gula dalam darah
berlebih tersebut? rendah) disarankan untuk
A. Food Recall segera mengonsumsi
105. Pada sebuah kegiatan B. Dietary history karbohidrat. Sumber
penyuluhan ibu-ibu balita C. Food Frequency karbohidrat apakah yang
diketahui jumlah persentase D. Etimated Food Record baik dikonsumsi jika
kehadiran sebsar 80 %, E. Food Weighing seseorang mengalami
pengetahuan ibu tentang hipoglikemia?
gizi seimbang pada balita 107. Sekelompok ibu-ibu A. Gula pasir, madu
meningkat menjadi baik pengunjung posyandu B. Pisang, pepaya
sebesar 90 %. Setelah 3 sedang mendapat C. Nasi, roti
bulan secara bertahap ada penyuluhan dari tenaga gizi D. Susu segar, gula pasir
perubahan perilaku pada setempat. Materi berisi E. Jus jambu biji
pemberian makanan tentang pola menu
balita.Pemantauan asupan seimbang, serta tentang 110. Seorang ibu
makan balita termasuk anjuran makan sayuran menyiapkan satu gelas teh
evaluasi apa? berwarna, sumber pigmen manis kepada puterinya
A. input Likopen, berikut contohnya. yang sedang belajar untuk
B. proses Apakah macam sayuran menghadapi ujian sekolah.
C. output yang dianjurkan? Ibu tersebut menambahkan
D. outcome A. Bit gula pasir sebanyak 1
E. hasil B. Tomat sendok makan ke dalam 1
C. Lobak gelas air teh.Gula pasir
106. Seorang Tenaga D. Wortel yang ditambahkan ke dalam
Pelaksana Gizi Puskesmas E. Kol Ungu air teh tersebut merupakan
akan mengadakan jenis karbohidrat apa?
penelitian tentang pola 108. Seorang balita usia 3 A. Monosakarida
kebiasaan konsumsi pangan tahun memerlukan protein B. Sakarida
di wilayah kerjanya untuk untuk mendukung tumbuh C. Disakarida
mendukung banyaknya data kembangnya. Berapa D. Oligosakarida
gizi kurang yang terjadi kebutuhan protein bagi E. Polisakarida
dibeberapa posyandu. balita tersebut?
Sampel dalam penelitian A. 0,6 gram/kg BB 111. Di dalam tubuh
tersebut adalah kepala B. 0,8 gram/kg BB makanan mengalami proses
pencernaan, absorbsi, dan pemantauan pertumbuhan 115. Di Posyandu Lansia
metabolisme. Proses menunjukkan pita warna datang seorang bapak usia
tersebut membutuhkan pula hijau dan garis pada kurva 70 tahun. Dari hasil
sejumlah energi. Istilah naik (pertumbuhan pemeriksaan BB = 60, TB =
manakah di bawah ini yang baik).Apakah yang 166, tensi 130/80 mm/hg.
terkait dengan energi yang dimaksud dengan Apa saja yang disarankan
dibutuhkan untuk proses pertumbuhan baik dalam pada lansia tersebut?
tersebut? indikator status gizi An. Anik A. Masih diperbolehkan
A. Specific Metabolic ? merokok
B. Effect Metabolic A. Asupan dan kebutuhan B. Meningkatkan aktifitas
C. Specific Dynamic Action zat gizi kurang fisik dan olah raga
D. System Dynamic Action B. Asupan dan kebutuhan C. Frekuensi sering dengan
E. Recommended Dynamic zat gizi cukup porsi lebih dari saat dewasa
Action C. Asupan dan kebutuhan D. Makanan mudah cerna,
zat gizi lebih konsistensi sesuai
112. Seorang Ibu sedang D. Asupan dan kebutuhan kemampuan
memasak untuk makan pagi zat gizi diatas kebutuhan E. Tidak menggunakan
keluarganya yang berjumlah E. Asupan dan kebutuhan garam dan hindari makanan
4 orang. Salah satu yang zat gizi sesuai angka yang terlalu manis
yang disiapkan adalah nasi kecukupan gizi
putih 6 porsi (600 gram). 116. Di Posyandu X
Jika faktor konversi nasi 114. Seorang ibu yang terdapat seorang Bayi umur
kukus adalah 0,4. mempunyai bayi usia 6 5 Bulan. Dari hasil
Berapakah beras yang bulan datang ke poli gizi penimbangan Berat Badan
dibutuhkan ibu? mengkonsultasikan Bayi masih sama dengan
A. 200 gram mengenai MP ASI untuk bulan lalu yaitu 6,5 Kg, saat
B. 240 gram anaknya. Ahli gizi ini bayi masih menyusu
C. 280 gram menjelaskan bahwa MP ASI pada ibunya. Materi
D. 320 gram terdiri dari makanan utama penyuluhan apa yang harus
E. 360 gram dan selingan. Selingan yang disampaikan oleh kader
diberikan berupa mus buah- pada ibu dari bayi tersebut?
113. kg LILA 15 cm. Ibunya buahan. Buah apa yang A. Pemberiam makanan
rutin membawa anaknya ke pertama dikenalkan pada padat gizi pada Bayi agar
Posyandu Kelinci untuk bayi tersebut? BB cepat naik
memantau tumbuh A. Durian, appel B. Pemberian Asi diteruskan
kembang dan B. Nangka, jeruk dan makanan ibu menyusui
kesehatannya. Dia makan C. Pepaya, pisang C. Pemberian Menu
teratur dan jarang minta D. Mangga, jeruk seimbang bada bayi dan
makanan jajanan yang dibeli E. Anggur, semangka ibunya
di warung. Hasil
D. MP ASI berupa makanan 119. Seorang konselor gizi D. Mengatakan terima kasih
lumat yang padat gizi telah melakukan beberapa jawaban anda salah
E. Ibu makan lebih banyak pengkajian gizi. Data yang E. Langsung emberikan
dari biasanya sudah dikaji meliputi jawaban yang benar
kebiasaan merokok,
117. Seorang Ibu membawa kebiasaan minum alkohol, 121. Di Kabupaten X,
anak perempuan ke Poli gizi masalah psikologis yang kegiatan gizi belum
di rumah sakit dengan berpengaruh terhadap mendapat dukungan dari
harapan ingin mengetahui masalah gizi, dan asupan para pengambil keputusan
status gizinya. Oleh zat gizi.Data apa yang seperti Anggota DPRD dan
pertugas gizi dilakukan belum dikaji oleh konselor? Bupati. Tim Pakar Gizi ingin
pengukuran tinggi badan A. Antropometri, klinis, dan melakukan kegiatan agar
dan berat badan. Setelah biokimia. program gizi mendapat
diolah dengan Z-score B. Klinis, biokimia, dan dukungan dibidang
hasilnya - 3 SD sampai riwayat makan kebijakan dan
dengan < - 2 SD.Tentukan C. Riwayat makan, penganggaran.Kegiatan apa
status gizi anak tersebut? antropometri, dan klinis yang harus dilakukan oleh
A. Gizi kurang D. Keluhan, antropometri, Tim Pakar Gizi tersebut?
B. Gizi buruk dan riwayat makan. A. Promosi Gizi
C. Gizi baik E. Biokimia, riwayat makan, B. Advokasi Gizi
D. Gemuk dan antropomentri C. Sarasehan Gizi
E. Obes. D. Pendidikan Gizi
120. Dalam suatu E. Penyuluhan Gizi
118. Di Kabupaten X telah penyuluhan, penyuluh ingin
dilaksanakan riset di bidang mendapatkan feedback 122. Evaluasi hasil pelatihan
gizi. Hasilnya telah dengan cara bertanya kader gizi di desa X
ditemukan masalah anak kepada peserta. Jawaban diketahui bahwa
balita gizi kurang dengan peserta tidak benar. Reaksi pengetahuan kader gizi 95%
prevalensi 17%, Gaky 20%, Penyuluh secara spontan baik dan ketrampilan kader
Keratomalasia (X3B) 2%, mengatakan jawaban anda 90 % belum bisa membuat
Anemia gizi 30%, dan salah.Bagaimana sebaiknya oralit dengan benar. Untuk
Stunting 17%. Tentukan reaksi seorang penyuluh? meningkatkan ketrampilan
prioritas utama masalah A. Memberikan reward/ membuat oralit akan
untuk segera ditanggulangi? penghargaan walaupun diadakan pelatihan
A. GAKY jawaban salah lagi.Metode apa yang tepat
B. Stunting B. Mengatakan terima kasih untuk pelatihan berikutnya?
C. Anemia gizİ jawaban anda belum tepat A. Diskusi
D. Gizi kurang C. Mengatakan terima kasih B. Simulasi
E. Keratomalasia (X3B) walaupun jawaban salah C. Studi kasus
D. Tanya jawab
E. Demonstrasi yang lebih besar pengertian singkat dari ilmu
dibandingkan bahan gizi yang dibahas pada
123. dengan menanyakan makanan alami.Apakah narasi di atas? A. Ilmu yang
urutan waktu makan yang bahan makanan sumber Fe mempelajari makanan
biasa dilakukan individu. yang lebih mudah sebagai terapi atau sebagai
Lalu menanyakan menu diabsorpsi sehingga penyebab timbulnya
makanan yang dikonsumsi bermanfaat bagi tubuh? penyakit
berdasarkan urutan waktu A. Tahu, tempe, oncom, B. Ilmu yang mempelajari
makan. Kemudian kacang- kacangan dan hasil perjalanan makanan mulai
menanyakan secara detail olahnya produksi hingga distribusi ke
bahan makanan yang B. Daging sapi, hati sapi, masyarakat
digunakan dalam setiap limpa, ayam, bebek, ikan, C. Ilmu yang mempelajari
hidangan dari menu susu hubungan terapi bahan
tersebut. Perkiraan ukuran C. Kacang panjang, buncis, pangan / makanan dan
bahan makanan kecipir, daun kemangi kesembuhan penyakit
menggunakan ukuran D. Pisang, jeruk, melon, D. Ilmu yang mempelajari
rumah tangga semangka, pepaya, pear manfaat berbagai makanan
(URT).Apakah metode E. Wortel, kol, sawi hijau, kaitannya dengan
survei konsumsi yang juga sawi putih, pokcoy kesehatan E. Ilmu yang
digunakan Ahli Gizi saat mempelajari karakteristik
anamnesa gizi untuk 125. Perkembangan iimu bahan pangan / makanan
mengetahui asupan gızı akhir-aknir ini sangat tertentu
makanan individu secara menarik minat masyarakat
kualitatif? bahkan berbagai profesi lain 126. Makanan yang
A. Semiquantitative Food untuk mempelajarinya. Ahli dikonsumsi seseorang
Frequency Questionnaire Gizi perlu meningkatkan berfungsi menghasilkan
B. Food Frequency pengetahuan dan energi, membangun sel,
Questionnaire keterampilannya dalam memelihara dan mengatur
C. Food Weighing memahami perubahan ilmu berbagai proses
D. Food Record gizi sesuai perkembangan metabolisme dalam tubuh.
E. Food Recall ipteks. Ketersediaan Berdasarkan fungsinya
teknologi saat ini sangat tersebut, maka berbagai
124. masih banyak belum mendukung siapa saja jenis makanan
diketahui oleh masyarakat dapat mengakses informasi dikelompokkan menjadi
sehingga belum mendapat ilmu gizi secara mudah dan makanan sumber zat
manfaat yang maksimal dari cepat. Namun maasyarakat tenaga, zat pembangun,
bahan makanan alami. sering salah persepsi jika dan zat pengatur. Bila
Suplemen Fe mudah belajar sendiri ilmu gizi seseorang mengonsumsi
didapatkan dan lebih praktis tanpa berdiskusi dengan secara seimbang ketiga
serta memberi manfaat profesi Ahli Gizi.Apakah sumber zat gizi tersebut
maka tercapai kesehatan kehamilan.Berapakah pertumbuhan putrinya kelas
yang optimal.Apakah jenis kenaikan berat badan yang 4 SD, BB 25 kg dan tinggi
makanan berikut ini yang dianjurkan untuk kasus ibu badan 120 cm. Kebiasaan
berfungsi sebagai sumber hamil tersebut? makan putrinya 2 kali sehari
zat tenaga? A. < 8,0 Kg makanan utama, tidak biasa
A. Kacang tanah, kacang B. 8,0-11,0 Kg sarapan, tidak suka
merah, kacang mete, C. 5-13,0 Kg makanan selingan dan
kacang tolo, kacang kedelei D. 14,0-18,0 Kg pilihan makanan terbatas.
B. Daging, unggas, ikan, E. 18,0-19,0 Kg Konsumsi sayur sangat
telur, udang, tahu, tempe, jarang, tetapi konsumsi
oncom, tauco 128. Seorang perempuan buah 3-4 kali/minggu.
C. Wortel, bayam kangkung, bekerja di bank berusia 30 Prestasi akademiknya
buncis, oyong, labu siam, tahun dengan tinggi badan menurun, menjadi malas
brokoli 156 cm dan berat badan belajar dan mudah ngantuk
D. Jeruk, pisang, melon, 50,5 kg. la biasa bahkan tertidur. Apakah
mangga, salak, sawo, berolahraga zumba 2 yang dianjurkan Ahli Gizi
semangka, pear kali/minggu. Setiap hari kepada ibu pada kasus di
E. Beras, singkong, talas, selalu sarapan sebelum atas ?
kentang, jagung, lontong, berangkat kerja dan A. Menambah frekuensi
ketupat menyiapkan sendiri bekal makan sekehendak anak
untuk makan siang. la tidak dan menyediakan makanan
127. kehamilan 7 bulan suka ngemil atau makanan selingan 2 kali sehari
merasa nafsu makannya jajanan di luar rumah. berupa roti, biscuit atau kue-
meningkat, asupan Kegiatan sehari-hari lebih kue manis lainnya.
makanan bertambah banyak di depan computer, B. Membiasakan anak
sehingga berat badannya sesekali ditugaskan keluar sarapan, 2 kali makanan
saat ini 70 kg. Berat badan kota untuk urusan utama bergizi seimbang dan
sebelum hamil 60 kg pekerjaannya.Apakah menyediakan makanan
dengan tinggi badan 157 kategori status gizi selingan yang disukai anak,
cm, usia 28 tahun. la berdasarkan antropometri serta konsumsi susu 2 kali
khawatir kenaikan berat pada karyawan bank sehari.
badannya selama tersebut? C. Membiarkan anak
kehamilan terlalu banyak, A. Status gizi lebih menemukan sendiri pola
dan akan menyulitkan B. Status gizi baik kebiasaan makannya
persalinan. Kehamilan saat C. Underweight termasuk memilih makanan
ini merupakan anak D. Overweight atau minuman yang disukai.
pertama. Kemudian ia ingin E. Obesitas D. Menambah jam belajar
melakukan konsultasi gizi anak di rumah dan
terkait kenaikan berat 129. Seorang ibu ingin mendaftarkan anak
badannya selama konsultasi masalah
mengikuti bimbingan belajar di kantin sekolah. la sering perencanaan HACCP untuk
di luar sekolah. membeli makanan ringan produk LS tersebut. Tujuan
E. Ibu tidak perlu khawatir kemasan yang gurih dan apakah yang dimaksud ?
berlebihan tentang asin atau makanan kecil A. Memberi kepuasan
pertumbuhan putrinya, yang terbuat dari tepung kelayan
sepanjang tidak jatuh sakit. sagu yang digoreng. B. Diarahkan pada upaya
Kebiasaan ini sudah otimalisasi proses
130. Suatu metode survei dilakukan mulai kelas 1 SD. C. Dilakukan sesuai dengan
konsumsi digunakan Ahli Makanan bekal yang dibawa permasalahan yang
Gizi untuk mengetahui pola dari rumah sering kali tidak diitemukan
kebiasaan makan Tn A dikonsumsi karena lebih D. Fokus pada produk yang
penderita DM tipe 2 usia 47 menyukai makanan yang sesuai dengan keinginan
tahun termasuk frekuensi dijual di kantin. Banyak kelayan
konsumsi bahan makanan / anak-anak di sekolah E. Memberi manfaat untuk
makanan tertentu dalam tersebut yang juga sering memperlancar proses
periode sebulan yang lalu. jajan di kantin sekolah. Ahli pelayanan makanan
Ahli Gizi ingin lebih rinci Gizi diminta memberi
mengetahui berapa edukasi terhadap pengelola 133. Seorang ahli gizi
frekuensi konsumsi sayur kantin sekolah.Apa yang bekerja di Rumah
dan buah Tn A sehari dan dianjurkan Ahli Gizi kepada Pemulihan Gizi yang
berapa jumlah pengelola kantin sekolah? mengelola kasus-kasus gizi
konsumsinya yang menjadi A. Membatasi penyediaan buruk di masyarakat.
kebiasaannya terkait makanan berbahan tepung Tehnisi Gizi tersebut
pengendalian kadar glukosa sagu yang digoreng memiliki kemampuan dalam
darah yang kurang baik B. Melarang menjual penyelesaian masalah
akhir-akhir ini. Apakah makanan ringan kemasan sesuai prosedur dalam
metode atau alat survei yang terlalu gurih dan asin rangka proses rujukan.
konsumsi makanan yang C. Menyediakan juga jus Hal ini merupakan salah
tepat digunakan Ahli Gizi buah- buahan segar yang satu kemampuan seorang
untuk kasus tersebut? disukai anak tenaga gizi. Kemampuan
A. Semiquantitative Food apakah yang dimaksud ?
Frequency Questionnaire 132. Mahasiswa Jurusan A. Menganalisa
B. Food Frequency Gizi yang praktek di B. Mengevaluasi
Questionnaire Instalasi Gizi Rumah Sakit C. Memformulasikan
C. Food Weighing Daerah melakukan D. Melaksanakan
D. Food Record perencanaan HACCP untuk E. Memonitor
Lodeh Sayuran (LSI).
131. Seorang anak Mahasiswa tersebut 134. Seorang ahli gizi di
perempuan kelas 3 SD full menetapkan tujuan khusus suatu RS bertugas di bagian
day school suka sekali jajan pada dokumen penerimaan, melakukan
pekerjaan pemeriksaan tipe B, pada bagian Mahasiswa tersebut
kualitas ikan yang diterima. pengolahan bahan makanan menetapkan tujuan khusus
Hasil diketahui sisik kurang diminta untuk memilih alat pada dokumen
mengkilap, mata kusam, yang tepat untuk memasak perencanaan HACCP untuk
daging ikan lunak, insang makanan rawon daging produk LS tersebut. Tujuan
warna kehijauan. Apakah sapi, dengan waktu yang apakah yang dimaksud ?
zat gizi yang paling sensitif singkat tetapi menghasilkan A. Memberi kepuasan
dan mudah mengalami masakan daging yang kelayan
kerusakan? empuk. Apakah alat yang B. Diarahkan pada upaya
A. Karbohidrat tepat untuk kasus tersebut ? otimalisasi proses
B. Lemak oksidasi > bau A. Penggorengan C. Dilakukan sesuai dengan
tengik B. Oven permasalahan yang
C. Mineral C. Kukusan diitemukan
D. Protein D. Panci bertekanan D. Fokus pada produk yang
E. Vitamin E. Microwave sesuai dengan keinginan
kelayan
135. Propinsi Sulawesi 137. Seorang ahli gizi di E. Memberi manfaat untuk
Barat adalah salah satu suatu RS bertugas di bagian memperlancar proses
wilayah dengan penghasil penerimaan, melakukan pelayanan makanan
ikan terbesar sehingga pekerjaan pemeriksaan
rumah makan memiliki kualitas ikan yang diterima. 139. Seorang ahli gizi di
banyak menu aneka ikan. Hasil diketahui sisik kurang bagian pengadaan sebuah
Salah satu masakan dengan mengkilap, mata kusam, rumah sakit melakukan
tehnik pengolahan ikan daging ikan lunak, insang pemeriksaan kualitas ikan
adalah dengan cara dibakar. warna kehijauan. Apakah yang di terima. Sisik terlihat
Apakah efek yang zat gizi yang paling sensitif kurang mengkilap, mata
ditimbulkan dari tehnik dan mudah mengalami tampak suram, ketika
pengolahan pada kasus di kerusakan? ditekan daging ikan terasa
atas? A. Karbohidrat lunak dan tidak tampak
A. Kerusakan Protein B. Lemak bekas lekukan. Apakah
B. Kerusakan Vitamin C. Mineral Fase ikan yang paling
C. Kehilangan Mineral D. Protein tepat?
D. Peningkatan Kadar E. Vitamin A. pre rigor
Lemak B. anti rigor
E. Timbulnya Zat 138. Mahasiswa Jurusan C. rigor
Karsinogenik Gizi yang praktek di D. post rigor
Instalasi Gizi Rumah Sakit E. rigor mortis
136. Mahasiswa Diploma III Daerah melakukan
Jurusan Gizi yang sedang perencanaan HACCP untuk 140. Sebuah hotel
PKL di suatu Rumah Sakit Lodeh Sayuran (LSI). berbintang saat ini memiliki
tenaga pemasak sampai petugas yang dibutuhkan boga tersebut melakukan
dengan pramu saji tersebut? pembelian bahan makanan
sebanyak 20 org. Rata-rata A. Jujur dan terpercaya dengan sistem kontrak.
tamu setiap harinya B. Memiliki tanggung jawab Oleh karena jumlah
sebanyak 200 org. Dalam C. Pengalaman dalam kebutuhan setiap bahan
menjalankan tugas pekerja menilai spesifikasi bahan makanan sangat besar,
sering kewalahan, oleh makanan maka jasa boga tersebut
karena itu pihak hotel D. Memiliki pengetahuan memakai 3 rekanan yang
berencana menambah bahan makanan cukup dipercaya. Untuk
jumlah tenaga. Efektif kerja E. Tidak mudah menghindari terjadinya
karyawan 8 jam/hari dengan berkompromi perbedaan kualitas bahan
masa cuti yang diberikan makanan yang akan dikirim
selama setahun adalah 30 142. Hasil evaluasi periodik oleh masing-masing
hari. Berapakah jumlah 6 sebuah rumah sakit rekanan, maka jasa boga
yang harus ditambahkan ditemukan tenaga pemasak dan rekanan perlu membuat
oleh pihak hotel? 2,7 tidak menggunakan APD kesepakatan tentang
A. 4 orang dalam melakukan kualitas bahan makanan
B. 5 orang pekerjaannya, sehingga yang dikirim. Kesepakatan
C. 6 orang rumah sakit perlu apakah yang harus dibuat
D. 7 orang melakukan pembinaan oleh jasa boga dan
E. 8 orang dengan cara memberikan rekanannya tersebut?
pendidikan dan pelatihan. E. Daftar pesanan bahan
141. Seorang petugas, Apakah tujuan akhir yang makanan
setiap hari melakukan diharapkan dari kegiatan
penerimaan bahan tersebut? 144. Mahasiswa Diploma III
makanan segar dari A. peningkatan ketrampilan jurusan gizi yang sedang
rekanan. Pada akhir bulan B. peningkatan PKL di suatu Instalasi Gizi di
kepala instalasi pengetahuan Rumah Sakit tipe C, diminta
menanyakan bahan C. perubahan sikap oleh ahli gizi pada bagian
makanan yang sudah D. perubahan perilaku gudang untuk menata ulang
diterima, namun petugas E. peningkatan ruang penyimpanan bahan
mengatakan tidak pernah kesejahteraan makanan kering. Apakah
mencatat jenis dan jumlah langkah awal yang harus
bahan makanan yang 143. Sebuah jasa boga dilakukan oleh mahasiswa
diterima kepala instalasi terkenal memproduksi tersebut?
bermaksud memperbaiki pesanan makanan dari A. membuat kartu daftar
kinerja instalasi dengan berbagai rumah sakit yang jenis bahan makanan
melakukan rotasi petugas. menerapkan sistem out- B. membuat kartu stok
Apakah syarat utama sourcing. Untuk menyiapkan bahan makanan
makanan yang dipesan jasa
C. membuat kartu menggembung. Ikan E. pengendalian biaya
pemesanan bahan kanan tersebut memilki biotoksin makan
D. mambuat kartu daftar alami di dalam tubuhnya
jumlah bahan makanan yang menyebabkan kasus 148. Suatu Lembaga
E. membuat kartu daftar kerancunan tersebut. Permasyarakatan (LAPAS)
jenis dan jumlah bahan Apakah jenis ikan yang dengan jumlah warga
makanan menyebabkan keracunan Binaan Pemasyarakatan
pada kasus di atas? (WBP) dan tahanan
145. Suatu asrama A. Sellfish sebanyak 300 orang,
mahasiswa menyediakan B. Puffer fish menggunakan siklus menu
makanan untuk 150 orang C. Flat fish 10 hari, frekwensi
mahasiswa. Sebagai tenaga D. Round fish pemakaian daging dalam 1
gizi, diminta untuk E. Crustacea siklus 3 kali, standard porsi
menyusun menu yang baik daging 50 gr. Berapa
guna memenuhi kebutuhan 147. Pada saat musim yang kebutuhan daging selama 1
dan selera konsumen tidak menentu, telah terjadi bulan ?
dengan cita rasa yang perubahan harga bahan A. 120 kg
optimal. Salah satu upaya makanan yang cukup besar B. 125 kg
yang harus dilakukan di pasaran. Keadaan C. 130 kg
adalah merencanakan tersebut membuat pengelola D. 135 kg
pengembangan/modifikasi makanan sebuah Panti E. 140 kg
resep yang akan disajikan. Asuhan harus melakukan
Berapakah porsi minimal pengaturan pengeluaran 149. Sebuah perusahaan
yang disyaratkan dalam untuk bahan makanan minyak menyediakan
pengembangan resep untuk dengan cara menukar makanan bagi 1000
penyelenggaraan makanan menukar, mengubah atau karyawannya. Karyawan
tersebut? mengganti bahan makanan tersebut dari berbagai
A. 50 dengan bahan makanan lain daerah dengan kebiasaan
B. 75 guna mencegah makan yang berbeda. Untuk
C. 100 pemborosan biaya. memenuhi keinginan
D. 150 Kegiatan apa yang karyawan maka pihak
E. 300 dilakukan oleh ahli gizi katering menyediakan menu
tersebut? yang bervariasi sehingga
146. Pada suatu hari terjadi A. pencatatan dan karyawan dapat memilih
kasus keracunan masal pelaporan biaya makan makanannya sesuai selera
pada anak - anak B. evaluasi biaya makan namun tetap dalam batas
mahasiswa setelah C. penilaiana biaya makan biaya yang ditentukan.
menyantap ikan di pinggir D. pengawasan biaya Apakah Sistem pelayanan
pantai. Ikan tersebut makan makanan yang tepat untuk
memiliki duri dan karyawan tersebut?
A. Buffet yang memenuhi syarat nasi 25%, lauk hewani 50%
B. Cafetaria sebagai pembawa. Syarat dan sayur 75%. Apakah
C. Parasmanan apakah yang dimaksud ? yang menyebabkan
D. Tray service A. Uji fisik terjadinya sisa makanan
E. Family service B. Uji kimia ditinjau dari faktor intrinsik?
C. Uji histologis A. Penyaji makanan
150. Suatu Instalasi Gizi D. Uji fisika kimia B. Kesukaan
pada Rumah Sakit E. Uji mikrobiologis C. Alat makan
pemerintah tipe B, dalam D. Variasi hidangan
melakukan penerimaan 152. Sebuah Rumah Sakit E. Rasa makanan
bahan makanan Pendidikan berencana
menggunakan standar menerapkan HACCP pada 154. Seorang ahli gizi
spesifikasi bahan makanan produksi makanannya. sebagai team penerimaan
yang telah ditentukan. Pada Setelah mengumpulkan bahan makanan di Instalasi
penerimaan bahan dokumen yang diperlukan, Gizi, setiap hari bertugas
makanan daging dan ikan dilakukanlah pembentukan memeriksa semua bahan
didapat warna daging agak Tim HACCP secara makanan yang masuk
pucat dan ikan yang sudah profesional, efisien, dan petugas dapat menolak
lunak. Apakah tindakan efekstif. Kemudian tim bahan makan yang diantar
yang harus dilakukan oleh HACCP melakukan supplier jika mutunya tidak
ahli gizi pada kasus tersebut identifikasi pengertian baik. Apakah controlling
? HACCP dan CCP serta yang paling tepat digunakan
A. Daging dan ikan diterima langkah berikutnya sesuai ahli gizi?
B. Daging diterima dan ikan ketentuan. Langkah A. Bon pemesanan bahan
dikembalikan berikutnya apakah yang makanan
C. Ikan diterima dan daging dimaksud ? B. Perjanjian pembelian
dikembalikan A. Peralatan yang dimiliki C. Bon penerimaan bahan
D. Daging dan ikan B. Karakteristik anggota tim makanan
dikembalikan C. Sistem distribusi D. Spesifikasi bahan
E. Daging dan ikan dibuang makanan makanan
saja D. Perkembangan E. Harga bahan makanan
persyaratan konsumen
151. Mahasiswa Jurusan E. Keberadaan bahan 155. Tim HACCP di sebuah
Gizi merencanakan makanan di pasaran Hotel berbintang
penelitian dengan topik menetapkan informasi yang
“Fortifikasi Zat Besi kedalam 153. Berdasarkan hasil tercantum didalam diskripsi
bahan makanan". survey sisa makanan di Steak Daging Kambing
Mahasiswa tersebut panti Jompo pada menu pada tahap identifikasi
mempertimbangkan pagi diketahui sebagian bahaya. Informasi apakah
beberapa bahan makanan besar menyisakan hidangan yang dimaksud ?
A. Batas atau limit kritis C. Menyusun menu favorit pelaporan berkaitan dengan
CCP D. Membuat hidangan yang penyaluran bahan makanan.
B. Pemantauan batas kritis disukai Siapakah yang bertanggung
C. Identifikasi bahaya E. Modifikasi resep yang jawab pada masalah
D. Tindakan koreksi terpopuler tersebut?
E. Dokumentasi A. Pekarya (PJ)
158. Suatu jasa boga yang B. Juru masak
156. Kualitas penyimpanan melayani pesanan makanan C. Petugas kebersihan
bumbu/rempah dipengaruhi dalam jumlah besar D. Perbekalan
oleh faktor internal dan melakukan pengembangan E. Pramusaji
eksternal. Penyimpanan resep dengan membuat
bumbu/rempah yang sesuai komposisi bumbu yang 160. Suatu institusi
akan menentukan lama tepat untuk menyeragamkan penyelenggaraan makanan,
masa simpan. Manakah rasa hidangan. Untuk melakukan evaluasi
yang merupakan faktor mendapatkan rasa hidangan pengeluaran biaya
internal pada bahan yang tepat maka perlu penggunaan air, pada bulan
makanan tersebut? dilakukan uji coba secara april 2012 biaya pengeluara
A. Penilaian mutu fisik berulang kali dan untuk air PDAM melebihi
B. Penilaian mutu warna selanjutnya dibakukan bulan maret dengan selisih
C. Penilaian mutu sebagai suatu standar. 100 ribu rupiah. Apakah
organoleptik Standar apa yang dihasilkan yang dapat dilakukan
D. Penilaian mutu kimia dan dari kegiatan tersebut? institusi dalam
gizi Standar bumbu penghematan biaya ?
E. Penilaian mutu spektral A. Makanan dari olahan A. Mengganti pipa kran
dan visual tepung yang baru
B. Makanan dari umbi- B. Menetapkan petugas
157. Suatu katering yang umbian pengawas
menyelenggarakan C. Makanan kaya gula pasir C. Menetapkan SOP
makanan untuk tenaga kerja D. Makanan diawet dengan penggunaan air
akan menyusun menu yang garam D. Mengganti kran dengan
bervariasi, bergizi dan aman E. Makanan kalengan yang lebih kecil
untuk konsumen.Namun E. Mengganti penggunaan
anggaran makan yang 159. Dalam gudang sumber air
tersedia terbatas. Apakah penyimpanan ditemukan
yang harus dilakukan oleh beberapa bahan makanan 161. Mahasiswa Jurusan
katering tersebut? mengalami penyusutan Gizi merancang Manajemen
A. menggunakan bahan kualitas. Tata letak bahan Mutu (SMM) di
makanan import makanan di dalam gudang penyelengaraan makanan
B. Mengutamakan bahan tersebut tidak rapi, demikian asrama mahasiswa. Dalam
makanan lokal juga perihal pencatatan dan merancang SMM,
mahasiswa memperhatikan dengan membuat sirup dari D. Memilih proses yang
dengan seksama prinsip ekstrak sari buah. Tujuan akan diperbaiki
SMM. Prinsip apakah yang penelitian tersebut untuk E. Mengidentifikasi proses
dimaksud ? mengetahui daya terima yang akan diperbaiki
A. Berupa dokumen tertulis terhadap produk tersebut.
B. Tentang mutu produk Adapun langkah yang 165. Berdasarkan hasil
yang dikehendaki dilakukan adalah dengan evaluasi konsumen
C. Sebagai pedoman dalam membagikan minuman disimpulkan bahwa sisa
produksi dan perdagangan kepada beberapa panelis makanan hidangan makan
D. Hasil kesepakatan dan memberikan komentar pagi rata-rata 30% sampai
semua pihak yang terkait baik rasa, warna, aroma dan 45%. Susunan hidangan
secara transparan tekstur. Apakah metode yang ada Telur belado dan
E. Bertujuan melindungi penilaian mutu yang tumis buncis. Pihak
produsen dalam digunakan? penyelenggara makanan
memproduksi makanan A. Uji rangsangan tunggal berupaya memodifikasi
B. Uji pembanding jamak resep sayur dari tumis
162. Seorang petugas gizi C. Uji preferensİ buncis menjadi Ca
menyarankan untuk tidak D. Uji duo trio Kangkung, dengan harapan
memberikan madu sebelum E. Uji hedonic sisa makanan akan
usia bayi genap 1 tahun, berkurang. Dari kasus
karena pada madu sering 164. Tim HACCP di Instalasi diatas unsur apa yang akan
menandung bakteri Gizi Rumah Sakit dikembangkan/dimodifikasi?
penyebab keracunan Pendidikan, menetapkan A. Nasi capcay
makanan. Pada pemanasan pernyataan " Semua sampel B. Nasi goreng
berapa derajatpun bakteri bakso daging sapi yang C. Nasi kucing
tidak mati bahkan sporanya diuji, berasal dari 10 D. Nasi gudeg
jika tertelan dapat pecah di kemasan bakso daging sapi E. Nasi uduk
dalam pencernaan sehingga merk "XX", tidak
akan berakibat kematian mengandung boraks atau 166. Seorang mahasiswa
mendadak pada bayi. formalin". Penyataan melakukan penelitian
Apakah nama bakteri tersebut merupakan salah dengan membuat dari
tersebut ? satu prinsip dari HACCP. brownies ekstrak bonggol
A. Candida Prinsip apakah yang pisang. Adapun langkah
B. Salmonella dimaksud? yang dilakukan adalah
C. Esteria coli A. Membentuk tim kerja dengan membagikan
D. Salmonella typosa B. Merencanakan brownies kepada beberapa
E. Clostridium botulinum perubahan panelis. Namun ada yang
C. Mengidentifikasi referensi panelis terlihat ragu-ragu
163. eorang mahasiswa mutakhir ketika akan memberikan
melakukan penelitian penilaian karena penyajian
sampel yang tidak seragam Apakah langkah yang harus 170. Suatu institusi
dari segi bentuk dan ukuran. dilakukan oleh tenaga gizi penyelenggaraan makanan,
Apakah yang menjadi bias tersebut? melakukan evaluasi
dalam pengujian tersebut? A. Memberikan saran pengeluaran biaya
A. Pengukuran kepada perusahaan penggunaan air, pada bulan
B. Observasi B. Melaporkan kepada pihak april 2012 biaya
C. Wawancara yang berwajib pengeluaran untuk air
D. Pengumpulan dokumen C. Menghentikan produk PDAM melebihi bulan maret
E. Angket tersebut dengan selisih 100 ribu
D. Mengundurkan diri dari rupiah. Apakah yang dapat
167. Salah satu persyaratan perusahaan dilakukan institusi dalam
kebersihan diri petugas E. Menyampaikan kepada penghematan biaya ?
pengolah pangan pada masyarakat A. Mengganti pipa kran
suatu institusi yang baru
penyelenggaraan makanan, 169. Suatu jasa boga yang B. Menetapkan petugas
adalah petugas tidak melayani pesanan makanan pengawas
diperkenankan dalam jumlah besar C. Menetapkan SOP
menggunakan kutex (cat melakukan pengembangan penggunaan air
kuku). Apakah "hazard" resep dengan membuat D. Mengganti kran dengan
yang paling tepat yang akan komposisi bumbu yang yang lebih kecil
akan ditemukan pada tepat untuk menyeragamkan E. Mengganti penggunaan
pangan tersebut? rasa hidangan. Untuk sumber air
A. benda fisik mendapatkan rasa hidangan
B. mikroorganisme patogen yang tepat maka perlu 171. Sebuah rumah sakit
C. zat warna bukan dilakukan uji coba secara membeli susu untuk
kmakanan berulang kali dan keperluan pasien pada
D. logam berbahaya selanjutnya dibakukan perusahaan susu. Setelah di
E. kloramfenikol (antibiotic) sebagai suatu standar. lakukan uji mutu susu, ada
Standar apa yang dihasilkan beberapa titik kritis pada
168. Seorang tenaga gizi dari kegiatan tersebut? produksi susu tersebut yang
yang sedang bekerja pada Standar bumbu diabaikan oleh produsen
suatu perusahaan makanan A. Makanan dari olahan susu. Apa kondisi kritikal
melakukan pemerikasaan tepung pada kasus diatas?
pada salah satu jenis B. Makanan dari umbi- A. Makanan tinggi
makanan yang di produksi umbian antioksidan
oleh perusahaan tersebut. C. Makanan kaya gula pasir B. Makanan tinggi
Dari hasil pemeriksaannya D. Makanan diawet dengan karbohidrat
ditemukan mengandung garam C. Makanan tinggi indeks
Rhodamin B yang sangat E. Makanan kalengan glikemik
berbahaya bagi kesehatan.
D. Makanan probiotik swakelola, dimana direktur
(makanan fermentasi) berencana membuat
E. Makanan Prebiotik Instalasi Gizi, gedung dan
(makanan tinggi serat > peralatan sudah tersedia.
menstimulasi bakteri baik di Anda diminta untuk
usus) membuat rencana dalam
penyelenggaraan
172. Instalasi gizi Rumah makanan dalam
Sakit tipe B yang baru pengadaan makanan.
ditingkatkan tipenya, akan Apakah yang perlu anda
melakukan persiapkan untuk laporan ke
penyelenggaraan makanan. direktur?
Karena jumlah ahli gizi dan A. Membuat perhitungan
tenaga pemasak yang kebutuhan bahan makanan
kurang maka Direktur B. Membuat pere ncanaan
Rumah Sakit tersebut menu
menyatakan bahwa C. Membuat perencanaan
pengadaan makanan anggaran belanja bahan
dilakukan oleh pihak ketiga makanan
atau secara out-sourcing. D. Membuat lay out dapur
Apakah fungsi dari E. Menyusun siklus menu
seorang dietisien dalam
penyelenggaraan 174. Berdasarkan hasil
makanan tersebut ? survey sisa makanan di
A. Sebagai ketua dalam tim panti Jompo pada menu
B. Sebagai perencana menu pagi diketahui sebagian
makanan besar menyisakan hidangan
C. Hanya sebagai konsultan nasi 25%, lauk hewani 50%
diit dan sayur 75%. Apa yang
D. Sebagai pembuat menyebabkan terjadinya
anggaran makanan sisa makanan ditinjau dari
E. Sebagai pelaksana faktor intrinsik?
dalam penyelenggaraan A. Penyaji makanan
B. Kesukaan
173. Seorang lulusan D-3 C. Alat makan
Gizi bekerja sebagai ahli gizi D. Variasi hidangan
yang bertugas dirumah E. Rasa makanan
sakit, direktur ingin
mengubah sistem dari
outsourcing menjadi

Anda mungkin juga menyukai