Pengantar Ekonomi Mikro Materi Pasar Persaingan Sempurna, Pasar
Monopoli, Pasar Monopolistik, Pasar Oligopoli
1. Pengertian pasar persaingan sempurna, pasar monopoli, pasar
monopolistik, dan pasar oligopoli adalah : Pengertian dari Pasar Persaingan Sempurna adalah struktur pasar atau industri dimana terdapat banyak penjual dan pembeli, jenis produknya yang dijual bersifat homogen (serupa) serta adanya permintaan dan penawaran yang bergerak secara bebas, dan setiap penjual atau pun pembeli tidak dapat mempengaruhi keadaan di pasar. Dengan begitu, penentuan harga barang yang dijual di pasar tersebut adalah hasil kesepakatan bersama antara pembeli dan penjual (tidak bisa diubah secara sepihak). Pengertian pasar monopoli adalah suatu bentuk pasar dimana hanya terdapat satu perusahaan saja, perusahaan ini menghasilkan barang yang tidak mempunyai barang pengganti yang sangat dekat. Merupakan pasar yang terdiri dari satu jenis penjual (perusahaan) yang artinya, dalam sebuah proses transaksi antara penjual dan pembeli hanya ada satu penjual yang menentukan harga pasar. Monopoli secara bahasa berasal dari bahasa Yunani yaitu monos dan polein. Monos berarti sendiri, sedangkan polein berarti penjual, Secara garis besar, monopoli adalah seseorang atau lembaga yang menguasai penawaran pasar. Pengertian pasar monopolistik adalah suatu pasar dimana terdapat banyak produsen yang menghasilkan barang yang berbeda corak (differentiated products). Pasar Persaingan Monopolistik pada dasarnya adalah pasar yang berada di antara dua jenis pasar yang ekstrem, yaitu pasar persaingan sempurna dan pasar monopoli. Pengertian pasar oligopoli adalah pasar yang terdiri dari hanya beberapa produsen (Biasanya terdiri dari dua sampai 10 produsen) untuk menyediakan keperluan dari pembeli yang banyak di pasar. Dalam kondisi seperti itu, maka barang yang dijual menjadi cenderung homogen dan sulit dibedakan. Oleh karenanya, Pasar Oligopoli tergolong sebagai salah satu jenis pasar dengan persaingan yang tidak sempurna. Adakalanya pasar oligopoly terdiri dari dua perusahaan saja dan pasar seperti itu dinamakan duopoly. Dari segi bahasa, Oligopoli berasal dari dua kata yaitu ‘Oligos’ yang berarti banyak dan ‘polein’ yang berarti menjual. Jadi secara bahasa, Oligopoli berarti menjual dalam jumlah banyak.
2. Contoh barang/perusahaan dari pasar persaingan sempurna, pasar
monopoli, pasar monopolistik, dan pasar oligopoli : Contoh pasar persaingan sempurna yang ada di Indonesia 1. Pasar beras -> menjual beras 2. Pasar sayur dan buah -> menjual jenis buah-buahan buah-buahan (buah yang banyak diminati misalnya apel, pisang, jeruk, dan sebagainya) dan sayur-sayuran (sayuran juga jadi komoditi penting di Indonesia, misalnya seperti cabai, bawang, sawi, tomat, dan sebagainya) 3. Bursa efek atau pasar modal -> saham 4. Pertokoan minyak wangi -> menjual minyak wangi 5. Pasar daging -> menjual daging 6. Pasar gandum -> menjual gandum
Contoh pasar monopoli di Indonesia
1. Produksi dan pemasaran listrik hanya oleh PT. PLN 2. Penyediaan layanan kereta api hanya oleh PT. KAI 3. Penyediaan layanan air bersih berbayar oleh PDAM di daerah- daerah 4. PT. Telkom -> telepon rumah, internet, TV kabel 5. PT. Pertamina -> bensin, solar, minyak tanah, gas Contoh pasar monopolistik 1. Pabrik rokok -> djarum, Gudang Garam, dan Sampoerna 2. Sepatu olahraga -> reebok, Adidas, Fila, dan Nike 3. Air mineral -> contohnya Aqua, Le Minerale, Club, Total, dan Cheers 4. Pasta gigi -> pepsodent, ciptadent, dan Sensodyne 5. Pasar sabun mandi -> contohnya Lifebuoy, Giv, Dettol, Lux, dan Shinzui
Contoh pasar oligopoli
1. Pasar sepeda motor -> contohnya Honda, Yamaha, Suzuki, dan Kawasaki 2. Pasar mobil -> contohnya Toyota, Daihatsu, Honda, Suzuki, dan Nissan 3. Pasar semen -> contohnya Holcim, Tiga Roda, Indocement, dan Semen Baturaja 4. Pasar operator seluler -> contohnya Telkomsel, XL, Indosat, Smartfren, dan Tri 5. Laptop -> asus, acer, dan lenovo
3. Ciri-ciri dari pasar persaingan sempurna, pasar monopoli, pasar
monopolistik, dan pasar oligopoli, sebutkan minimal 5 ciri dari masing- masing pasar tersebut: Ciri-ciri pasar persaingan sempurna 1. Mobilitas sumber ekonomi terjadi secara sempurna dan merata, yaitu minimnya kesulitan ketika sumber dayanya dipindahkan dari satu tempat ke tempat yang lainnya. 2. Terdapat praktik free entry dan free exit, yaitu terdapat kebebasan bagi para penjual untuk membuka ataupun menghentikan usaha mereka di dalam pasar. 3. Menghasilkan barang serupa, tidak terdapat perbedaan yang nyata di antara barang yang dihasilkan suatu perusahaan dengan produksi perusahaan lainnya. Oleh karena itu, ikkan tidak diperlukan. 4. Pembeli mempunyai pengetahuan sempurna mengenai pasar, yaitu mereka mengetahui tingkat harga yang berlaku dan perubahan-perubahan atas harga tersebut. 5. Terdapat banyak perusahaan di pasar. Sifat inilah yang menyebabkan perusahaan tidak mempunyai kekuasaan untuk mengubah harga. Ciri-ciri pasar monopoli 1. Tidak ada barang substitusi atau pengganti, karena tidak ada pemasok lainnya, maka para konsumen juga tidak mempunyai alternatif lain seperti barang substitusi atau pengganti. 2. Tidak terdapat kemungkinan untuk masuk ke dalam industry, Sifat ini merupakan sebab utama yang menimbulkan perusahaan yang mempunyai kekuasaan monopoli. 3. Promosi iklan kurang diperlukan, oleh karena perusahaan monopoli adalah satu-satunya perusahaan di dalam industri, dan barang yang dihasilkan adalah satu-satunya barang di pasar, sehingga tidak diperlukan promosi barangnya dengan menggunakan iklan. 4. Dapat mempengaruhi penentuan harga. Oleh karena perusahaan monopoli merupakan satu-satunya penjual di dalam pasar, maka penentuan harga dapat dikuasainya. 5. Pasar monopoli adalah industri satu perusahaan. Dengan demikian, barang atau jasa yang dihasilkannya tidak dapat dibeli dari tempat lain.
Ciri-ciri pasar monopolistik
1. Terdapat banyak penjual. Apabila di dalam pasar sudah terdapat beberapa puluh perusahaan, maka pasar persaingan monopolistis sudah terwujud. 2. Barangnya bersifat berbeda corak Produksi dalam pasar persaingan monopolistik berbeda dalam hal: Coraknya (differentiated product) secara fisik mudah dibedakan, Pengemasan, Jasa perusahaan setelah penjualan (after-sale service), Cara membayar barang yang dibeli. 3. Perusahaan mempunyai sedikit kekuasaan mempengaruhi harga. Perusahaan dalam pasar persaingan monopolistik dapat mempengaruhi harga meski pengaruhnya kecil bila dibandingkan dengan perusahaan oligopoly dan monopoli. Kekuasaan mempengaruhi harga bersumber dari sifat barang yang dihasilkannya, yaitu yang berbeda corak (differentiated product). 4. Kemudahan masuk ke dalam industry. Beberapa syarat perusahaan masuk ke dalam industry. yaitu: 1. Modal yang diperlukan relatif besar kalau dibandingkan dengan mendirikan perusahaan dalam pasar persaingan sempurna. 2. Perusahaan itu harus menghasilkan barang yang berbeda coraknya dengan yang sudah tersedia di pasar, dan mempromosikan barang tersebut untuk memperoleh langganan. 5. Persaingan melakukan promosi penjualan sangat aktif Untuk mempengaruhi citarasa pembeli, para pengusaha melakukan persaingan bukan-harga (non-price competition).
Ciri-ciri pasar oligopoli
1. Menghasilkan barang homogen dan barang dengan corak yang berbeda atau beragam. 2. Pasar oligopoli terdapat rintangan atau hambatan yang menyebabkan perusahaan lain kesulitan memasukinya, dan hal ini yang membuat hanya ada sejumlah kecil perusahaan di dalam pasar tersebut. 3. Harga di pasar oligopoli cenderung stabil dan jika berubah justru akan mengalami penurunan. Hal tersebut diakibatkan oleh persaingan harga di dalam pasar oligopoli. 4. Kekuasaan menentukan harga adakalanya lemah dan adakalanya sangat Tangguh. 5. Hanya terdapat sedikit penjual, biasanya antara tiga hingga sepuluh yang menjual produk substansi.
4. Kebaikan/kelebihan pasar persaingan sempurna, pasar monopoli, pasar
monopolistik, dan pasar oligopoli : Kelebihan pasar persaingan sempurna 1. Efisiensi dalam pasar persaingan sempurna Dalam jangka panjang -> Efisiensi produktif selalu dicapai oleh perusahaan di pasar persaingan sempurna, karena keuntungan normal yang diperoleh apabila biaya produksi adalah yang paling minimum. -> Pasar persaingan sempurna mencapai efisiensi alokatif. Harga = hasil penjualan marjinal = biaya marjinal 2. Harga barang dan jasa yang dijual ditentukan oleh pelaku penjual dan pembeli secara bersamaan dan biasanya harga cenderung stabil. 3. Penentuan harga adalah berdasarkan transaksi tawar menawar antara penjual pembeli. 4. Penjual dan pembeli bertindak bebas dalam bertransaksi. Pembeli bebas membeli barang mana yang diinginkan dan dari produsen mana ia membeli. 5. Tidak ada persaingan di dalam pasar ini karena produk yang dijual bersifat homogen. 6. Pada pasar persaingan sempurna para penjual tidak memerlukan iklan untuk promosi.
Kelebihan pasar monopoli
1. Apabila menikmati skala ekonomi, biaya produksi lebih murah daripada di firma pasar persaingan sempurna dan tingkat produksi lebih besar. 2. Mutu barang semakin meningkat dan harganya semakin murah apabila perusahaan terus-menerus melakukan pengembangan dan inovasi. 3. Kesejahteraan masyarakat dapat ditingkatkan apabila monopoli dapat terus menghasilkan barang yang lebih murah dan lebih bermutu. 4. Melalui pasar ini, pemerintah berperan dalam melindungi sumber daya alam milik negara yang sangat dibutuhkan masyarakat dalam jangka waktu yang panjang. 5. Perusahaan yang menggunakan jenis monopoli tak perlu mengeluarkan banyak modal, khususnya untuk promosi. Karena produk dan jasa yang ditawarkan dekat dengan masyarakat sudah pasti dibutuhkan. 6. Mengurangi adanya persaingan tidak sehat. Tidak akan ada persaingan karena hanya ada satu perusahaan saja, kadangkala persaingan itu menciptakan biaya sehingga konsumen yang akan dirugikan.
Kelebihan pasar monopolistik
1. Menghasilkan barang yang berbeda corak. Dapat meningkatkan kesejahteraan konsumen karena mereka dapat memilih corak barang yang sesuai dengan selera dan kemampuannya. 2. Distribusi pendapatan dalam masyarakat lebih merata. Oleh karena perusahaan terdiri dari perusahaan-perusahaan kecil yang memperoleh untung normal, pemilik modal tak memiliki kekayaan yang berlebihan dan kesempatan kerja yang diciptakan lebih besar. 3. Konsumen di pasar ini sangat besar karena produk yang dijual biasanya adalah kebutuhan sehari-hari. 4. Konsumen akan semakin selektif dalam membeli produk dan menjadi pembeli loyal Ketika produk yang dibeli sesuai dengan harapan konsumen. 5. Masing-masing monopolistik mempunyai keuntungan sendiri- sendiri karena memiliki pasar (konsumen) sendiri-sendiri.
Kelebihan pasar oligopoli
1. Perusahaan terus melakukan inovasi. Dalam kelebihan di Pasar oligopoli ini biasanya inovasi berkembang secara pesat, hal ini karena karena persaingan cukup ketat sehingga perusahaan terus melakukan pembaharuan untuk memenuhi permintaan pasar dan menjaga eksistensi perusahaan. 2. Memiliki cukup banyak pilihan barang. Barang yang tersedia di pasar oligopoli tidak hanya satu jenis saja tapi kita dapat memilih produk lain. 3. Harga produk menjadi lebih sesuai dengan keinginan konsumen karena persaingan antar produsen yang ketat membuat masing- masing produsen tidak mau mematok harga terlalu tinggi. 4. Persaingan antar produsen dapat memberikan keuntungan bagi konsumen, karena akan terjadi peningkatan kualitas barang produksi sehingga memuaskan. 5. Kegiatan produksi berjalan lebih efektif. 6. Operasi firma dapat menurunkan biaya produksi.
5. Jenis pasar yang membawa manfaat/keuntungan bagi konsumen adalah
pasar oligopoli, karena jika dilihat dari kelebihannya, maka pasar olgipoli dengan jumlah perusahaan yang terlibat hanya sedikit/beberapa, membuat persaingan jadi lebih rendah, sehingga biaya produksi juga akan lebih rendah. Dengan adanya persaingan yang rendah antar perusahaan maka yang paling diuntungkan adalah konsumen karena akan terjadi peningkatan kualitas barang dan produk. Jika salah satu perusahaan menaikkan harga, maka otomatis konsumen akan langsung berpindah ke perusahaan lain. Konsumen juga memiliki cukup banyak pilihan barang. Barang yang tersedia di pasar oligopoli tidak hanya satu jenis saja tapi kita dapat memilih produk lain. Kenapa pasar oligopoli yang paling menguntungkan bagi konsumen? Karena jika dibandingkan dengan pasar persaingan sempurna dan pasar monopoli. Pasar persaingan sempurna memiliki ciri, yaitu terdapat banyak perusahaan di pasar. Sifat inilah yang menyebabkan perusahaan tidak mempunyai kekuasaan untuk mengubah harga. Sedangkan pada pasar oligopoli, hanya beberapa produsen sehingga harga cenderung stabil. Jika dibandingkan dengan pasar monopoli, pasar monopoli memiliki kekurangan yaitu dapat mengurangi kepuasan konsumen karena harga yang tinggi membuat kepuasan konsumen menurun, setiap kali konsumen membayar lebih untuk suatu barang maka akan berbanding lurus dengan penurunan kepuasan konsumen, tapi dalam pasar oligopoli, konsumen bisa memilih perusahaan yang paling murah dalam menjualkan produknya karena di pasar oligopoli terjadi persaingan harga. Ketika suatu perusahaan menurunkan harga, maka perusahaan lain akan cenderung melakukan penurunan harga pula.
6. Contoh kegiatan ekonomi yang sering menjalankan kebijakan
diskriminasi harga Kebijakan diskriminasi harga oleh perusahaan monopoli pemerintah perusahaan listrik negara yg membedakan tarif antara yang dipakai kegiatan rumah tangga dengan tarif yang dipakai kegiatan perusahaan. Kebijakan diskriminasi harga oleh jasa-jasa professional. Dokter , guru kursus privat dll , melakukan diskriminasi harga tergantung dari keadaan ekonomi calon konsumen. Kepada orang yang relatif tak mampu, mereka mengenakan tarif yang rendah, sedangkan kepada orang kaya tarifnya ditinggikan Kebijakan diskriminasi harga di pasar internasional. Dalam aspek ini, perusahaan membedakan, antara harga yang dijual di dalam negeri dengan harga untuk penjualan ke luar negeri. Harga penjualan ke luar negeri, pada umumnya lebih rendah karena di pasaran internasional terdapat banyak saingan, dan untuk mempertinggi kemampuannya bersaing, perusahaan perlu menekan harga hingga ke tingkat yang serendah mungkin. Kebijakan diskriminasi harga transportasi. Seluruh jenis transportasi saat ini, mulai dari transportasi darat, laut, hingga udara, menerapkan tarif harga yang berbeda-beda. Perbedaan harga ini didasarkan pada berbagai hal, seperti kelas, waktu berangkat, sampai dengan usia. Bahkan, ada juga perusahaan transportasi yang membedakan harga dengan berdasarkan waktu pembelian tiket, seperti tiket kereta api yang dijual jauh lebih murah saat 2 jam sebelum keberangkatan, untuk beberapa rute tertentu. 7. Bentuk-bentuk hambatan yang dihadapi oleh perusahaan baru yang ingin memasuki pasar oligopoli: Terdapat jumlah perusahaan yang terbatas di dalam pasar merupakan suatu bukti nyata bahwa perusahaan-perusahaan baru sangat sukar untuk masuk ke pasar oligopoli. Faktor-faktor penting yang menyebabkan kesukaran pasar oligopoli, adalah: Skala ekonomi : Perusahaan yang telah lama berproduksi dan beroperasi relatif lebih memiliki kesempatan untuk menikmati dan memperluas skala ekonomisnya, karena untuk memperbesar produksinya perusahaan tersebut cukup menambah dari produksi yang sudah ada, sehingga sangat memungkinkan untuk menurunkan biaya produksi dan relatif akan mampu menjual produksinya dengan harga yang relatif lebih murah bila dibandingkan para pendatang baru. Perbedaan biaya produksi: Terdapat banyak faktor yang menimbulkan kecenderungan perbedaan biaya produksi tersebut. Yang penting adalah: Perusahaan lama dapat menurunkan biaya produksi sebagai akibat pengetahuan yang mendalam mengenai kegiatan memproduksi yang dikumpulkan dari pengalaman masa lalu. Para pekerjanya sudah lebih berpengalaman di dalam mengerjakan pejerjaan mereka, dan ini menaikkan produktivitas pekerja, yang selanjutnya memungkinkan biaya produksi. Perusahaan sudah lebih dikenal oleh bank, dan para penyedia bahan mentah dan oleh karenanya dapat memperoleh kredit yang lebih baik dan harga bahan mentah ynag lebih murah. Dan sifat-sifat produksi yang mempunyai keistimewaan yang sukar diimbangi oleh perusahaan baru Barang yang diproduksi sudah sangat terkenal (product recognition) Barang yang diproduksi sangat rumit sehingga sukar membuat dan memperbaikinya. Memproduksi berbagai barang sejenis. Perusahaan baru harus bersaing dengan perusahaan lama.