Anda di halaman 1dari 38

Pengantar Ilmu Ekonomi

Army Cahya Putra Rustamaji., S.Pd.,


M.M
Program Studi Manajemen
Fakultas Ekonomi Bisnis dan Ilmu Sosial
Universitas Pelita Bangsa
PENGERTIAN PASAR PERSAINGAN
SEMPURNA
Suatu pasar disebut bersaing sempurna
apabila terdapat banyak jumlah penjual dan
pembeli sehingga tidak ada satupun dari
mereka yang dapat mempengaruhi harga yang
berlaku. Barang yang dijual di pasar
persaingan sempurna adalah homogeny.

Barang homogeny maksudnya adalah


konsumen tidak bisa membedakan mana
barang produksi produsen A dan mana barang
produksi produsen B. Barang homogeny
tersebut mempunyai bentuk dan tekstur yang
sama sehingga sulit di bedakan
KARAKTERISTIK PASAR PERSAINGAN
SEMPURNA
 Semua perusahaan memproduksi
barang/produk yang homogenitas.

Produk homogen adalah produk yang mampu


memberikan kepuasan (utilitas) kepada konsumen
tanpa perlu mengetahui siapa produsennya.
 produsen dan konsumen memiliki
pengetahuan atau informasi yang
sempurna.
Para pelaku ekonomi (produsen dan konsumen)
memiliki pengetahuan sempurna tentang harga
produk dan input yang dijual sehingga konsumen
tidak akan mengalami perlakuan harga jual yang
berbeda dari suatu perusahaan dengan perusahaan
lainnya
 Output sebuah perusahaan relatif kecil
dibandingkan dengan output pasar.

output suatu perusahaan secara indvidu dianggap


relatif kecil dibandingkan dengan jumlah output
seluruh perusahaan dalam industri
 Perusahaan menerima harga yang
ditentukan pasar.

Perusahaan yang menjual produknya harus berpatokan


pada harga yang ditetapkan pasar karena perusahaan tidak
dapat mempengaruhi harga pasar

 Semua perusahaan bebas masuk dan keluar pasar

Hal ini disebabkan oleh adanya faktor mobilitasnya tidak


terbatas dan tidak ada biaya yang harus dikeluarkan untuk
memindahkan faktor produksi
Ciri-ciri pasar persaingan
sempurna

 Perusahaan adalah pengambil harga ( price taker )


Perusahaan sebagai pengambil harga artinya adalah
perusahaan tidak dapat merubah atau menentukan harga
pasar. Harga pasar tergantung dari permintaan dan
penawaran yang terjadi di dalam pasar
 Setiap perusahaan mudah keluar masuk pasar
Apabila produsen mengalami kerugian dan ingin
meninggalkan pasar, itu bisa dilakukan dengan
mudah. Sebaliknya, apabila ada produsen yang ingin
melakukan kegiatan di pasar, produsen tersebut bisa
saja melakukannya tanpa ada hambatan.
 Menghasilkan barang yang serupa

Barang yang ditawarkan oleh produsen sulit untuk


dibedakan. Tidak ada perbedaan yang signifikan atau
nyata sehingga konsumen sulit untuk membedakan
barang yang dibuat oleh produsen yang satu dengan
produsen yang lainnya.
 Pembeli mempunyai pengetahuan sempurna
mengenai pasar
Dalam pasar persaingan sempurna juga dimisalkan
bahwa jumlah pembeli adalah sangat banyak. Namun
demikian dimisalkan pula bahwa masing-masing
pembeli tersebut mempunyai pengetahuan yang
sempurna mengenai keadaan dipasar, yaitu mereka
mengetahui tingkat harga yang berlaku dan
perubahan-perubahan ke atas harga tersebut.
Akibatnya para produsen tidak dapat menjual
barangnya dengan harga yang lebih tinggi dari yang
berlaku di pasar.
 Terdapat banyak perusahaan di pasar.

Ciri inilah yang menyebabkan perusahaan hanya


sebagai penerima harga atau price taker.
Ciri ini meliputi dua aspek,
 Jumlah perusahaan sangat banyak
 Masing-masing perusahaan adalah relative kecil
kalau dibandingkan dengan keseluruhan jumlah
perusahaan di dalam pasar.
Maka produksi tiap perusahaan sedikit dibandingkan
jumlah produksi industri tersebut.

Sehingga jika suatu perusahaan ingin menaikkan atau


menurunkan harga ataupun produksi ia tidak dapat
mempengaruhi harga yang berlaku dalam pasar/industri
tersebut.
KELEBIHAN DAN KEKURANGAN
PASAR PERSAINGAN SEMPURNA
Kelebihan :
(a)Persaingan sempurna
memaksimumkan efisiensi
- efisiensi produktif
- efisiensi alokatif

(b)Kebebasan bertindak dan


memilih
Kekurangan :
(a)Persaingan sempurna tidak
mendorong inovasi
(b) Persaingan sempurna
adakalanya
menimbulkan biaya social
(c) Membatasi pilihan
konsumen
(d) Biaya dalam pasar persaingan
sempurna mungkin
lebih tinggi
(e) Distribusi pendapatan tidak selalu
rata
CONTOH PASAR PERSAINGAN
SEMPURNA

Contoh pasar persaingan sempurna terdapat


pada :
 Bidang produksi dan perdagangan, hasil-
hasil pertanian.

Contohnya beras, terigu, kopra, dan minyak


kelapa.

 Pada pasar ini terdapat pula perdagangan


kecil:

penyelenggaraan jasa-jasa yang tidak


memerlukan keahlian istimewa (pertukangan,
kerajinan).
PENGERTIAN PASAR PERSAINGAN TIDAK SEMPURNA
Pasar persaingan tidak sempurna adalah
pasar yang tidak terorganisasi secara
sempurna, atau bentuk pasar di mana salah
satu ciri dari pasar persaingan sempurna
tidak terpenuhi. Pasar persaingan tidak
sempurna terdiri atas pasar monopoli,
oligopoli, dan pasar persaingan monopolistic.

Dengan Kata Lain:


Pasar persaingan tidak sempurna adalah pasar
atau industri yang terdiri dari produsen-
produsen yang mempunyai kekuatan pasar
atau mampu mengendalikan harga output di
pasar
BENTUK-BENTUK PASAR PERSAINGAN TIDAK
SEMPURNA

•a. Pasar Monopoli

• Pasar monopoli adalah suatu keadaan pasar di mana hanya ada satu kekuatan atau satu penjual yang
dapat menguasai seluruh penawaran, sehingga tidak ada pihak lain yang menyainginya atau terdapat
pure monopoly (monopoli murni).
• Contoh pasar monopoli antara lain perusahaan negara, dan perusahaan minyak bumi serta gas
alam.
 Perusahaan seperti PLN,PAM,dan Telkom
Sebab-sebab terjadinya pasar monopoli antara lain:
1) Penguasaan bahan mentah,
2) Penguasaan teknik produksi tertentu,
3) Pemberian hak istimewa dari pemerintah
(misalnya hak paten),
4) Adanya lisensi (pemberian izin kepada
perusahaan tertentu yang ditunjuk),
5) Adanya monopoli yang diperoleh secara alamiah,

6) Memiliki modal yang besar (karena


penggabungan perusahaan),
7) Memiliki prestasi dan keahlian yang tidak
dimiliki orang lain,
8) Adanya keterbatasan pasar.
Ciri-ciri pasar monopoli di antaranya sebagai
berikut.
1) Di dalam pasar hanya terdapat satu penjual.
2) Jenis barang yang diproduksi tidak ada barang
penggantinya (nosubstituties) yang mirip.
3) Adanya hambatan atau rintangan (barriers) bagi
perusahaan baru yang akan masuk ke dalam pasar
monopoli.
4) Penjual ini tidak memengaruhi harga serta output
dari produk lain yang dijual dalam perekonomian.
Kebaikan pasar monopoli antara lain sebagai berikut.
1) Industri-industri yang berkembang banyak yang
bersifat monopoli.
2) Mendorong untuk adanya inovasi baru agar tetap terjaga
monopolinya.
3) Tidak akan mungkin timbul perusahaan-perusahaan yang kecil
sehingga perusahaan monopoli akan semakin besar.

Sementara itu, kelemahan pasar monopoli sebagai berikut.


1) Timbul ketidakadilan karena keuntungan banyak dinikmati
oleh produsen.
2) Tidak efisiensinya biaya produksi, karena perusahaan monopoli
tidak memanfaatkan secara penuh penghematan ongkos
produksi atau sering disebut timbulnya pemborosan.
3) Konsumen merasa berat karena harus membeli barang
dengan harga sangat tinggi oleh perusahaan monopoli.
4) Adanya unsur eksploitasi terhadap konsumen dan pemilik
faktor-faktor produksi.
b. Pasar Oligopoli
• Pasar oligopoli adalah suatu keadaan pasar di mana terdapat
beberapa produsen atau penjual menguasai penawaran, baik secara
independen (sendiri-sendiri) maupun secara diam-diam bekerja sama.
Contoh pasar oligopoli antara lain pasar bagi
perusahaan industri motor, industri baja,
industri rokok, dan industry sabun mandi.
 Perusahaan telekomunikasi Pabrik semen
 i
Ciri-ciri pasar oligopoli di antaranya sebagai
berikut.
1) Terdapat sedikit penjual (3 sampai dengan
10penjual) yang menjual produk substitusi, artinya
yang mempunyai kurva permintaan dengan
elastisitas silang (cross elasticity of demand) yang
tinggi.
2) Terdapat rintangan untuk memasuki industri oligopoli.
Hal ini karena perusahaan yang ada dalam pasar hanya
sedikit.
3) Keputusan harga yang diambil oleh suatu
perusahaan harus dipertimbangkan oleh
perusahaan yang lain dalam industri.
Kebaikan pasar oligopoli antara lain sebagai berikut.
1) Industri-industri oligopoly bisa mengadakan inovasi dan
penerapan teknologi baru yang paling pesat,
2) Terdorong untuk berlomba penemuan proses produksi
baru dan penurunan ongkos produksi,
3) Lebih mampu menyediakan dana untuk
pengembangan dan penelitian.

Adapun kelemahannya antara lain sebagai berikut.


1) Kemungkinan adanya keuntungan yang terlalu besar (excess
profit) yang dinikmati produsen.
2) Tidak efisiensi produksi karena setiap produsen tidak
beroperasi pada biaya rata-rata yang minimum.
3) Kemungkinan adanya eksploitasi konsumen maupun buruh.
4) Terdapat kenaikan harga (inflasi) yang merugikan
masyarakat secara makro
c. Pasar Monopolistik
Pasar persaingan monopolistik adalah pasar yang terjadi bila
dalam suatu pasar terdapat banyak produsen, tetapi ada
diferensiasi produk (perbedaan merk, bungkus, dan
sebagainya) di antara produk-produk yang dihasilkan oleh
masing- masing produsen.
 Pasar persaingan monopolistik sama dengan pasar persaingan
sempurna, tetapi di pasar monopolistik produknya heterogen
( bermacam –macam)
 Istilah diferensiasi produk di sini ditentukan secara riil dua
barang yang tidak berbeda, namun dapat dianggap berbeda
oleh konsumen.

 mengakui adanya kekuasaan monopoli tertentu yang


timbul dari penggunaan merk dan tanda dagang yang
berbeda. Oleh sebab itu, kurva permintaannya mempunyai
kemiringan negatif.

Contoh pasar persaingan monopolistik adalah rumah makan,


tukang cukur, dan perusahaan angkutan.
Kebaikan pasar monopolistik antara lain sebagai
berikut.
1) Konsumen memiliki banyak pilihan barang.
2) Produsen dapat menentukan harga sendiri- sendiri
dalam satu pasar karena tidak ada persaingan.
3) Masing-masing monopolistik mempunyai
keuntungan sendiri-sendiri karena memiliki pasar
(konsumen) sendirisendiri.
Sementara itu, kelemahannya antara lain sebagai berikut.
4) Tidak efisiennya produksi karena produsen tidak
berproduksi dengan biaya rata-rata (AC) yang minimum.
5) Terlalu banyak perusahaan kecil.
6) Konsumen masih harus membayar harga produk yang lebih
tinggi dari biaya produksi untuk menghasilkan produk
tersebut, atau P lebih besar dari MC.
 d. Pasar Monopsoni

Pasar Monopsoni adalah pasar yang hanya terdiri atas


seorang pembeli.Dimana disana hanya terdapat seorang
penjual dan pembeli saja.

Ciri – ciri Pasar Monopsoni :


 Harga barang tidak terlalu tinggi
 Kualitas harga terjamin
 Produsen merupakan pihak yang kurang
menguntungkan
 Konsumen merupakan pihak yang diuntungkan
 Contohnya :
Penjualan perangkat kereta api di Indonesia.
Perusahaan Kereta Api di Indonesia hanya ada
satu yakni KAI, oleh karena itu, semua hasil
produksi hanya akan dibeli oleh KAI.
 E. Pasar Oligopsoni

Pasar Oligopsoni merupakan pasar yang dikuasai oleh lebih dari dua
orang pembeli dengan pemasukan dari sejumlah penjual, atau dapat
dikatakan kebalikan dari pasar oligopoli.

Ciri – ciri pasar oligopsoni


 Konsumen memiliki pengaruh terhadap harga
 Terdiri atas pembeli besar dan pembeli kecil
 Merupakan tempat pemusatan pembeli
 terdapat beberapa pembeli
 Pembeli bukan konsumen tetapi pedagang
 Barang yang dijual merupakan bahan mentah
 Harga cenderung stabil
 1. Kebaikan :
a) Penjual lebih beruntung karena bisa pindah ke pembeli lain
b) Pembeli tidak bisa seenaknya menekan penjual

2. Keburukan :
a) Bisa berkembang menjadi pasar monopsoni bila antar pembeli kerja sama
b) Kualitas barang kurang terpelihara

d. Contoh- contohnya :
Ada beberapa contoh Pasar Oligopsoni, diantaranya sebagai berikut:
c) Telkom
d) Indosat
e) Mobile-8
f) Eexcelcomindo adalah beberapa perusahaan pembeli infrastruktus
telekomunikasi seluler
e) Para pemeras susu disuatu desa yang hanya terdapat beberapa pembeli. Karena
sedikitnya jumlah pembeli, sehingga harga dapat dikendalikan oleh si pembeli.
f) Pasar tembakau
g) Cengkeh
h) Pabik rokok
 Pasar Tembakau/ pembuatan rokok

 Pabrik Nestle
KELEBIHAN DAN KEKURANGAN
PASAR PERSAINGAN TIDAK
SEMPURNA

 Kelebihan pasar persaingan tidak


sempurna

 Penjual tidak sebanyak pasar


persaingan sempurna
 Memacu kreativitas produsen
 Pembeli tidak mudah berpindah dari
produk yang dipakai selama ini
Kekurangan pasar
persaingan tidak sempurna

 Biaya mahal untuk ke pasar


monopolistic
 Persaingan sangat berat
 Akan terjadi perang harga
KESIMPULA
N
1. Pasar persaingan sempurna dapat didefinisikan sebagai suatu struktur
5.Suatu pasar dikatakan tidak sempurna jika tidak memiliki salah satu dari ciri
pasar atau industry dimana terdapat banyak penjual dan pembeli, danciri yang dimiliki pasar persaingan sempurna
setiap penjual atau pun pembeli tidak dapat mempengaruhi keadaan di
pasar. 6.Bentuk-bentuk pasar persaingan tidak sempurna adalah
2.Suatu pasar dikatakan sebagai pasar persaingan sempurna apabila monopoli,oligopoli ,monopolistik,monopsoni dan oligopsoni.
memenuhi karakteristik pasar persaingan sempurna
3. Ciri-ciri pasar persaingan sempurna 7.Pasar persaingan dapat memacu kreativitas dan inovasi seseorang karena
- Perusahaan adalah pengambil harga (price taker ) persaingan yang sangat berat.
- Perusahaan bebas keluar masuk pasar
- Menghasilkan barang yang serupa
- Terdapat banyak perusahaan di pasar
- Pembeli mempunyai pengetahuan sempurna
mengenai pasar

4.Pasar persaingan sempurna tidak meningkatkan inovasi


seseorang karena kurangnya persaingan antar produsen.
Terima Kasih
Barangsiapa mengamalkan ilmu yang telah ia pelajari, maka Allah akan membuka untuknya hal yang sebelumnya ia tidak tahu.” (Hilyatul Auliya’, 6: 163).

Anda mungkin juga menyukai