SURAT KUASA

Yang bertanda tangan di bawah ini :

Nama :
Tempat/ Tgl. Lahir :
Jenis Kelamin : Laki-laki
Agama :
Pekerjaan :
Status Perkawinan :
Kebangsaan : WNI (Warga Negara Indonesia)
Alamat :
Selanjutnya disebut sebagai PEMBERI KUASA.

Dengan ini Pemberi Kuasa memilih domisili hukum dan memberikan kuasa khusus kepada:
Nurul Latifah, S.H., M.H., Arif Fitrawan, S.H., dan Andi Arya Batara, S.H., Semuanya
adalah Advokat pada Kantor Advokat & Konsultan Hukum IFA & REKAN, beralamat di
Kompleks Hartaco Indah Blok 4AE, No. 2, Kelurahan Parang Tambung, Kecamatan
Tamalate, Kota Makassar, selanjutnya disebut sebagai PENERIMA KUASA.
--------------------------------------------------------------KHUSUS--------------------------------------
Bertindak sebagai Penasihat Hukum yang mendampingi Pemberi Kuasa selaku Terdakwa
dalam perkara tindak pidana korupsi dengan Nomor: ...../Pid.Sus-TPK/202.../PN.Mks, di
Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada Pengadilan Negeri Makassar. Oleh karena itu,
Penerima Kuasa diberikan hak untuk melakukan tindakan dan upaya hukum sesuai dengan
hak dan kepentingan hukum Pemberi Kuasa, diantaranya:

 Menghadap pada kepaniteraan pengadilan tindak pidana korupsi dan menghadiri

seluruh rangkaian proses persidangan di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi pada
Pengadilan Negeri Makassar, Pengadilan Tinggi Makassar, Mahkamah Agung,
dan/atau Badan Peradilan lainnya;
 Menghadap pada Instansi Penegak Hukum, Kepolisian Republik Indonesia,
Kejaksaan Republik Indonesia, dan Instansi-Instansi Hukum terkait lainnya, serta
Pejabat-Pejabat baik Pemerintah maupun Swasta;
 Membuat dan mengajukan eksepsi/keberatan, membuat dan mengajukan
pledoi/pembelaan, duplik, mengajukan bukti-bukti, baik saksi, ahli atau surat,
menolak dan menyangkali segala keterangan dan bukti-bukti baik saksi maupun surat
yang diajukan dan ditunjukkan/dikemukakan oleh Jaksa Penuntut Umum, menerima
dan menandatangani kwitansi-kwitansi pembayaran, menerima surat-surat, dan
memberikan keterangan-keterangan yang sah menurut hukum;
  Menerima atau menolak keputusan pengadilan, membuat, menyusun,
menandatangani, dan mengajukan memori banding/kasasi atau kontra memori
banding/kasasi;
 Dan segala hal yang dianggap perlu dilakukan untuk mempertahankan dan membela
hak dan kepentingan hukum Pemberi Kuasa walaupun tidak secara tegas dituliskan
dalam surat kuasa khusus ini.
Kuasa ini diberikan dengan Hak Subtitusi dan secara tegas dengan Hak Retensi.

Makassar, 3 Januari 2024

PENERIMA KUASA PEMBERI KUASA

Nurul Latifah, S.H., M.H. Sucipto

Arif Fitrawan, S.H.

Andi Arya Batara, S.H.