A Petunjuk Umum
1 Buka rapor pendidikan melalui Platform Rapor Pendidikan menggunakan akun
Kepala sekolah atau akun guru, setelah login selanjutnya :
a. Lakukan eksplorasi untuk menjelajahi seluruh menu, fitur melalui tombol-tombol
aktif di tampilan platform rapor pendidikan
b. Langkah selanjutnya adalah lakukan unduhan, dengan cara klik menu Unduh al:
1). Unduh Rapor Pendidikan tahun 2023 dan 2024, kedua file digunakan untuk
mengisi LK. Analisis Delta Rapor
2). Unduk Poster, dengan cara klik menu Unduh Poster di laman bawah kiri
hasil unduhan poster di buat baner untuk dipasang di tempat strategis sekolah
2 LK Analisis Delta Rapor teridiri dari 5 Sheet, yakni:
a. Petunjuk berisi tentang penjelasan dan tata cara pengerjaan LK
b. Rapor, merupakan tugas untuk diisi dengan rapor satuan pendidikan 2024. Diisi
manual.
c. LK.1 Analisis Delta, merupakan tugas untuk membandingkan capaian rapor
2022, 2023 dan 2024. Diisi manual.
d. Grafik indikator merupakan gambaran grafis perbandingan capaian rapor 2022,
2023, dan 2024. Terisi otomatis
B Cara Pengisian
1 Buka file LK Analisis Delta…....selanjutnya klik sheet Rapor, tampilan sheet rapor
sebagian terproteksi, isian dilakukan pada cell yang tidak terproteksi dengan cara
paste dari copy file Rapor-PBD-SMP …..... 2024
2 Buka file Rapor-PBD-SMP…... 2024 hasil unduhan, selanjutnya klik sheet
2. Laporan Rapor, lakukan range block mulai cell C8 s.d. J89, klik kanan
range block tesebut di Copy, berikutnya buka kembali sheet Rapor pada file LK,
klik kanan pada cell C8 dan klik Paste, pastikan sheet Rapor terisi penuh sd Cell J89
3 klik sheet LK.1 Analisis Delta, sheet ini akan terisi otomatis mulai cell A8 sd G47
sedangkan pada cell H8 sd K47 diisi secara manual
4 Buka file Rapor-PBD-SMP …......... 2023 hasil unduhan, klik sheet 1. Laporan Rapor
gunakan data yang ada di kolom F dan G untuk mengisi kolom H dan I di sheet
LK.1 Analisis Delta pada file LK, untuk memastikan kesesuaian pengisian data,
pastikan data Indikator A.1 pada file Rapor-PBD-SMP …2023 linear dengan A.1 pada
file LK Analisis Delta selanutnya :
A.1.1 linear dengan A.1.1
s.d
D.8.3 linear dengan D.8.3
5 Kolom J diisi dengan Meningkat / Menurun / Stagnan / Fluktuatif dengan capaian
Skor rapor 2022 : 2023 dan 2024, Contoh :
a.
C Laporan
1 Buatlah Folder dengan Nama Sekolah Contoh SMP Negeri 3 Lamongan
2 Folder yang telah dibuat, didalamnya diisi 2 File yaitu :
a. LK Analisis Delta Rapor Pendidikan dan Percepatan …..
b. Rapor-PBD-SMP….... 2024
3 Folder yang telah diisi dengan 2 file lengkap, silahkan di upload ke Google Drive
pada folder Pengawas Pembina masing-masing ke link berikut ini
https://drive.google.com/drive/folders/1qS0UvpJH_yb9HV53uhY78hk8gozEuIHM?usp=sharing
Selamat bekerja
LAPORAN RAPOR PENDIDIKAN SMP SULTAN AGUNG PACIRAN TAHUN 2024
- Laporan ini berisi informasi tentang kondisi layanan di Satuan Pendidikan Anda yang diukur lewat beragam indikator yang terdapat di dalam Rapor Pendidikan.
- Bagaimana cara memaknai data Rapor Pendidikan?
- Pelajari indikator yang diukur dan hasilnya yang disajikan pada tabel di bawah
- Pahami capaian Satuan Pendidikan Anda lewat tabel "Capaian" di setiap indikator
- Ketahui makna dari hasil capaian Anda dengan melihat kolom "Definisi Capaian"
- Ketahui gambaran hasil upaya perbaikan layanan yang sudah dilakukan dengan melihat kolom "Perubahan Skor dari Tahun Lalu"
- Kenali posisi Satuan Pendidikan Anda di kab/kota/provinsi/nasional lewat kolom "Peringkat". Penjelasan lebih lanjut tentang peringkat dapat dilihat di https://guru.kemdikbu
- Untuk dapat lebih memahami hasil kinerja Satuan Pendidikan Anda, Anda juga dapat menggunakan data yang dikumpulkan secara mandiri atau menggunakan data pendukung lain
No Indikator
Skor Rapor Perubahan Skor
Capaian 2024 Definisi Capaian dari Tahun Lalu
A.1 Kemampuan literasi Baik 93,33 Sebagian besar peserta didik telah Turun 1,91
(93,33% mencapai batas kompetensi minimum
peserta untuk literasi membaca.
didik sudah
mencapai
kompetensi
minimum)
Proporsi peserta didik dengan kemampuan literasi di atas Di atas 53,33% Peserta didik mampu mengintegrasikan Naik 39,04%
kompetensi minimum beberapa informasi lintas teks,
mengevaluasi isi, kualitas, cara penulisan
suatu teks, dan bersikap reflektif terhadap
isi teks.
Proporsi peserta didik dengan kemampuan literasi Mencapai 40,00% Peserta didik mampu membuat Turun 40,95%
mencapai kompetensi minimum interpretasi dari informasi implisit yang
ada dalam teks, mampu membuat
simpulan dari hasil integrasi beberapa
informasi dalam suatu teks.
Proporsi peserta didik dengan kemampuan literasi di Di bawah 6,67% Peserta didik mampu menemukan dan Naik 6,67%
bawah kompetensi minimum mengambil informasi eksplisit yang ada
dalam teks serta membuat interpretasi
sederhana.
Proporsi peserta didik dengan kemampuan literasi jauh di Jauh di 0,00% Peserta didik belum mampu menemukan Turun 4,76%
bawah kompetensi minimum bawah dan mengambil informasi eksplisit yang
ada dalam ataupun membuat interpretasi
sederhana.
A.1.1 Kompetensi membaca teks informasi 84,21 Naik 11,77
A.1.3 Kompetensi mengakses dan menemukan isi teks (L1) 82,46 Naik 6,21
A.1.4 Kompetensi menginterpretasi dan memahami isi teks 82,78 Naik 9,25
(L2)
A.1.5 Kompetensi mengevaluasi dan merefleksikan isi teks 73,18 Naik 1,21
(L3)
A.2 Kemampuan numerasi Baik (100% 100 Sebagian besar peserta didik telah Naik 14,29
peserta mencapai batas kompetensi minimum
didik sudah untuk numerasi
mencapai
kompetensi
minimum)
Proporsi peserta didik dengan kemampuan numerasi di Di atas 73,33% Peserta didik mampu bernalar untuk Naik 16,19%
atas kompetensi minimum menyelesaikan masalah kompleks serta
non-rutin berdasarkan konsep
matematika yang dimilikinya.
Proporsi peserta didik dengan kemampuan numerasi Mencapai 26,67% Peserta didik mampu mengaplikasikan Turun 1,90%
mencapai kompetensi minimum konsep matematik yang dimiliki dalam
konteks yang lebih beragam.
Proporsi peserta didik dengan kemampuan numerasi di Di bawah 0,00% Peserta didik memiliki kemampuan dasar Turun 14,29%
bawah kompetensi minimum matematika: komputasi dasar dalam
bentuk persamaan langsung, konsep
dasar terkait geometri dan statistika, serta
menyelesaikan masalah matematika
sederhana yang rutin.
Proporsi peserta didik dengan kemampuan numerasi Jauh di 0,00% Peserta didik hanya memiliki kemampuan Tidak berubah
jauh di bawah kompetensi minimum bawah dasar matematika yang terbatas:
penguasaan konsep yang parsial dan
keterampilan komputasi yang terbatas.
A.2.4 Kompetensi pada domain Data dan Ketidakpastian 70,26 Naik 0,62
A.3 Karakter Baik 54,71 Peserta didik terbiasa menerapkan nilai- Turun 1,75
nilai karakter pelajar pancasila yang
berakhlak mulia, bergotong royong,
mandiri, kreatif dan bernalar kritis serta
berkebinekaan global dalam kehidupan
sehari hari.
A.3.1 Beriman, Bertakwa kepada Tuhan yang Maha Esa, 55,49 Turun 1,66
dan Berakhlak Mulia
A.3.2 Gotong Royong 60,28 Turun 1,39
C.3.1 Partisipasi dalam Platform Merdeka Mengajar Sedang 42,85 Propinsi/Kabupaten/Kota/Satuan Turun 37,15
(proporsi) Pendidikan berkembang dalam
keikutsertaan guru dalam pelatihan
pengetahuan bidang studi
C.3.2 Pelatihan lainnya (menggabungkan pelatihan bid. Baik 100 Propinsi/Kabupaten/Kota/Satuan Tidak berubah
Studi, pedagogi, manajerial, dll) Pendidikan sudah maju dalam
keikutsertaan guru dalam pelatihan
pengetahuan pedagogik
D.1 Kualitas pembelajaran Sedang 60,26 Pembelajaran mengarah pada Turun 8,63
peningkatan kualitas yang ditunjukkan
dengan suasana kelas yang mulai
kondusif dan adanya dukungan afektif
serta aktivasi kognitif dari guru.
D.1.1 Manajemen kelas 59,45 Turun 11,91
D.2 Refleksi dan perbaikan pembelajaran oleh guru Baik 62,67 Guru aktif meningkatkan kualitas Naik 3,47
pembelajaran setelah melakukan refleksi
pembelajaran yang telah lewat,
mengeksplorasi referensi pengajaran
baru, dan berinovasi menghadirkan
pembelajaran yang memantik keterlibatan
peserta didik.
D.3 Kepemimpinan instruksional Baik 56,18 Kepemimpinan instruksional yang Naik 3,93
visioner dengan mengacu pada visi-misi
satuan pendidikan secara konsisten
termasuk mengkomunikasikan visi-misi
kepada warga satuan pendidikan
sehingga perencanaan, praktik dan
asesmen pembelajaran berorientasi
peningkatan hasil belajar Peserta didik
melalui dukungan program, sistem
insentif atau sumber daya yang memadai
yang berdampak pada membudayanya
guru melakukan refleksi dan perbaikan
pembelajaran.
D.3.1 Visi-misi satuan pendidikan 56,83 Naik 8,16
D.4 Iklim keamanan satuan pendidikan Baik 65,7 Satuan pendidikan memiliki lingkungan Turun 5,96
satuan pendidikan yang aman, terlihat
dari kesejahteraan psikologis yang baik
dan rendahnya kasus perundungan,
hukuman fisik, kekerasan seksual, dan
penyalahgunaan narkoba. Satuan
pendidikan dapat mempertahankan
kualitas warga satuan pendidikan dalam
mencegah dan menangani kasus untuk
menciptakan iklim keamanan di
lingkungan satuan pendidikan.
D.4.5 Pemahaman dan sikap terhadap hukuman fisik 75,78 Naik 11,28
D.4.9 Pemahaman dan sikap guru tentang rokok, minuman 57,7 Turun 9,62
keras, dan narkoba
D.4.10 Pengalaman peserta didik terkait rokok, minuman 56,22 Turun 13,01
keras, dan narkoba
D.6 Iklim Kesetaraan Gender Baik 67,59 Satuan Pendidikan secara aktif Naik 3,55
mensosialisasikan dan menyuarakan
dukungan akan pentingnya mewujudkan
kesetaraan hak-hak sipil antar kelompok
gender dengan dasar prinsip keadilan.
D.6.1 Pemahaman dan sikap warga satuan pendidikan 54,37 Naik 1,11
terhadap kesetaraan gender
D.8 Iklim Kebinekaan Sedang 67,26 Satuan pendidikan mulai Naik 1,17
mengembangkan suasana proses
pembelajaran yang menjunjung tinggi
toleransi agama/kepercayaan dan
budaya; mendapatkan pengalaman
belajar yang berkualitas; mendukung
kesetaraan agama/kepercayaan, budaya,
dan gender; memperkuat nasionalisme.
D.10 Iklim Inklusivitas Sedang 50,26 Satuan pendidikan mulai Turun 13,36
mengembangkan suasana proses
pembelajaran yang menyediakan layanan
yang ramah bagi peserta didik dengan
disabilitas dan cerdas berbakat istimewa.
D.10.2 Layanan satuan pendidikan untuk peserta didik 54,63 Naik 3,31
cerdas dan bakat istimewa
E.1 Partisipasi warga satuan pendidikan Baik 77,29 Satuan pendidikan telah melibatkan Turun 1,37
orang tua dan peserta didik baik dalam
kegiatan akademik maupun non-
akademik secara keseluruhan di satuan
pendidikan.
E.1.1 Partisipasi orang tua 77,74 Naik 2,27
E.2 Proporsi pemanfaatan sumber daya sekolah untuk Capaian Tidak Satdik Anda tidak menjawab pertanyaan Tidak Tersedia
peningkatan mutu Tidak Tersedia untuk indikator ini (Satdik tidak
Tersedia (Satdik tidak menjawab
menjawab pertanyaan untuk
pertanyaan indikator ini)
untuk
indikator ini)
E.2.1 Proporsi pembelanjaan peningkatan mutu guru dan Capaian Tidak Satdik Anda tidak menjawab pertanyaan Tidak Tersedia
tenaga kependidikan Tidak Tersedia untuk indikator ini (Satdik tidak
Tersedia (Satdik tidak menjawab
menjawab pertanyaan untuk
pertanyaan indikator ini)
untuk
indikator ini)
E.2.2 Proporsi pembelanjaan non personil mutu Capaian Tidak Satdik Anda tidak menjawab pertanyaan Tidak Tersedia
pembelajaran Tidak Tersedia untuk indikator ini (Satdik tidak
Tersedia (Satdik tidak menjawab
menjawab pertanyaan untuk
pertanyaan indikator ini)
untuk
indikator ini)
E.3 Pemanfaatan TIK untuk pengelolaan anggaran Capaian Tidak Satdik Anda tidak menjawab pertanyaan Tidak Tersedia
Tidak Tersedia untuk indikator ini (Satdik tidak
Tersedia (Satdik tidak menjawab
menjawab pertanyaan untuk
pertanyaan indikator ini)
untuk
indikator ini)
E.3.1 Proporsi pembelanjaan dana BOS secara daring Capaian Tidak Satdik Anda tidak menjawab pertanyaan Tidak Tersedia
Tidak Tersedia untuk indikator ini (Satdik tidak
Tersedia (Satdik tidak menjawab
menjawab pertanyaan untuk
pertanyaan indikator ini)
untuk
indikator ini)
E.3.2 Indeks penggunaan platform SDS sumberdaya Capaian Tidak Satdik Anda tidak menjawab pertanyaan Tidak Tersedia
sekolah - ketepatan waktu dan kelengkapan Tidak Tersedia untuk indikator ini (Satdik tidak
pelaporan Tersedia (Satdik tidak menjawab
menjawab pertanyaan untuk
pertanyaan indikator ini)
untuk
indikator ini)
E.5 Program dan kebijakan satuan pendidikan Baik 77,47 Satuan pendidikan melibatkan orang tua Naik 5,91
dan peserta didik dalam beberapa
kegiatan di satuan pendidikan khususnya
berupa kegiatan akademik dan atau non-
akademik.
E.5.1 Program dan kebijakan satuan pendidikan tentang 82,3 Naik 33,61
perundungan
E.5.2 Program dan kebijakan satuan pendidikan tentang 70,5 Turun 2,49
hukuman fisik
E.5.3 Program dan kebijakan satuan pendidikan tentang 78,94 Turun 1,57
kekerasan seksual
E.5.4 Program dan kebijakan satuan pendidikan tentang 79,57 Naik 3,34
rokok, minuman keras, dan narkoba
E.5.5 Program dan Kebijakan mengenai kesetaraan gender 68,04 Turun 4,95
lihat di https://guru.kemdikbud.go.id/artikel/763?rp
gunakan data pendukung lain yang relevan.
Laporan diperbarui 23 Feb 2024
14,29%
80,95%
0,00%
4,76%
57,14%
28,57%
14,29%
0,00%
- Kenali posisi Satuan Pendidikan Anda di kab/kota/provinsi/nasional lewat kolom "Peringkat". Penjelasan lebih lanjut tentang peringkat dapat dilihat di https://guru.kemdikbu
- Untuk dapat lebih memahami hasil kinerja Satuan Pendidikan Anda, Anda juga dapat menggunakan data yang dikumpulkan secara mandiri atau menggunakan data pendukung lain
A.1 Kemampuan literasi Baik (93,33% 93,33 Sebagian besar peserta didik telah Turun 1,91
peserta didik mencapai batas kompetensi minimum
sudah untuk literasi membaca.
mencapai
kompetensi
minimum)
A.1.3 Kompetensi mengakses dan menemukan isi teks (L1) 82,46 Naik 6,21
A.1.4 Kompetensi menginterpretasi dan memahami isi teks 82,78 Naik 9,25
(L2)
A.1.5 Kompetensi mengevaluasi dan merefleksikan isi teks 73,18 Naik 1,21
(L3)
A.2 Kemampuan numerasi Baik (100% 100 Sebagian besar peserta didik telah Naik 14,29
peserta didik mencapai batas kompetensi minimum
sudah untuk numerasi
mencapai
kompetensi
minimum)
A.2.4 Kompetensi pada domain Data dan Ketidakpastian 70,26 Naik 0,62
A.3 Karakter Baik 54,71 Peserta didik terbiasa menerapkan nilai- Turun 1,75
nilai karakter pelajar pancasila yang
berakhlak mulia, bergotong royong,
mandiri, kreatif dan bernalar kritis serta
berkebinekaan global dalam kehidupan
sehari hari.
A.3.1 Beriman, Bertakwa kepada Tuhan yang Maha Esa, 55,49 Turun 1,66
dan Berakhlak Mulia
D.1 Kualitas pembelajaran Sedang 60,26 Pembelajaran mengarah pada Turun 8,63
peningkatan kualitas yang ditunjukkan
dengan suasana kelas yang mulai
kondusif dan adanya dukungan afektif
serta aktivasi kognitif dari guru.
D.4 Iklim keamanan satuan pendidikan Baik 65,7 Satuan pendidikan memiliki lingkungan Turun 5,96
satuan pendidikan yang aman, terlihat
dari kesejahteraan psikologis yang baik
dan rendahnya kasus perundungan,
hukuman fisik, kekerasan seksual, dan
penyalahgunaan narkoba. Satuan
pendidikan dapat mempertahankan
kualitas warga satuan pendidikan dalam
mencegah dan menangani kasus untuk
menciptakan iklim keamanan di
lingkungan satuan pendidikan.
D.4.5 Pemahaman dan sikap terhadap hukuman fisik 75,78 Naik 11,28
D.4.9 Pemahaman dan sikap guru tentang rokok, minuman 57,7 Turun 9,62
keras, dan narkoba
D.4.10 Pengalaman peserta didik terkait rokok, minuman 56,22 Turun 13,01
keras, dan narkoba
D.8 Iklim Kebinekaan Sedang 67,26 Satuan pendidikan mulai Naik 1,17
mengembangkan suasana proses
pembelajaran yang menjunjung tinggi
toleransi agama/kepercayaan dan
budaya; mendapatkan pengalaman
belajar yang berkualitas; mendukung
kesetaraan agama/kepercayaan, budaya,
dan gender; memperkuat nasionalisme.
hat di https://guru.kemdikbud.go.id/artikel/763?rp
unakan data pendukung lain yang relevan.
Laporan diperbarui 23 Feb 2024
Skor Rapor
2023 Perubahan Skor Kesempulan Rekomendasi
dari Tahun 2022- Skor Rapor 2022 (Meningkat/Turun/ Dilanjutkan/Review
2023 Stagnan/Fluktuatif}