Anda di halaman 1dari 6

"Unmuh Jember Menyuarakan Perubahan!

Bersatu Lawan Bullying di SMA Negeri 1


Tanggul"

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Muhammadiyah Jember kelompok 09


meriahkan SMA Negeri 1 Tanggul dengan kegiatan sosialisasi anti-bullying yang inspiratif.
Dalam upaya untuk menciptakan lingkungan belajar yang aman dan mendukung, para
mahasiswa KKN membawa semangat pencegahan bullying ke sekolah ini. Dengan judul
"Mahasiswa KKN Unmuh Jember Bersatu Lawan Bullying di SMA Negeri 1 Tanggul", acara
tersebut dilaksanakan dengan penuh semangat. Para mahasiswa KKN memberikan pemahaman
mendalam tentang bahaya bullying dan strategi pencegahannya kepada para pelajar SMA.

Dalam presentasi yang bersemangat, mahasiswa KKN menjelaskan dampak negatif


bullying dan mengajak siswa untuk bersama-sama membangun lingkungan yang inklusif.
Mereka memberikan tips dan saran kepada siswa tentang cara melawan dan mencegah tindakan
bullying di sekolah. Acara ini menciptakan interaksi yang positif antara mahasiswa KKN dan
para siswa, dengan berbagai kegiatan interaktif untuk meningkatkan pemahaman tentang
pentingnya kerjasama dan persahabatan di antara pelajar. Guru dan staf sekolah turut mendukung
penuh kegiatan ini sebagai langkah positif untuk menciptakan iklim belajar yang kondusif.

Dengan semangat kebersamaan, para mahasiswa KKN berharap bahwa upaya sosialisasi
ini dapat menjadi tonggak awal untuk mewujudkan sekolah bebas bullying. Mereka menekankan
pentingnya peran semua pihak, termasuk guru, orang tua, dan siswa, dalam menciptakan
lingkungan belajar yang positif dan aman.

Sosialisasi anti-bullying ini mencerminkan komitmen mahasiswa KKN Muhammadiyah


Jember untuk berkontribusi positif dalam masyarakat. Dengan mengajak anak-anak SMA Negeri
1 Tanggul untuk berpartisipasi aktif dalam mewujudkan sekolah yang ramah dan tanpa bullying,
para mahasiswa KKN memberikan teladan inspiratif bahwa melawan bullying adalah tanggung
jawab bersama.
"Langkah Bijak Menuju Masa Depan! Mahasiswa KKN dan BKR Desa Patemon Bersatu
Lawan Pernikahan Dini"

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Muhammadiyah Jember, kelompok


09, membawa semangat pencegahan pernikahan dini ke Desa Patemon, Tanggul, dalam
kerjasama bersama Ibu-Ibu Bina Keluarga Remaja (BKR). Dalam acara yang diadakan oleh para
mahasiswa KKN berbagi wawasan dan informasi tentang pencegahan pernikahan dini. Dalam
suasana penuh kebersamaan, mahasiswa KKN berkomitmen membuka dialog mengenai isu
sensitif ini.

Fokus acara tidak hanya pada dampak negatif pernikahan dini, tetapi juga menyoroti
pentingnya pendidikan dan pengembangan pribadi sebelum memasuki kehidupan berumah
tangga. Sosialisasi ini melibatkan ibu-ibu dari BKR Desa Patemon, membentuk kolaborasi antara
generasi muda dan ibu-ibu sebagai agen perubahan. Mahasiswa KKN memberikan pemahaman
mendalam tentang hak-hak dan tanggung jawab dalam kehidupan pernikahan, sambil mendorong
para peserta untuk mendukung anak-anak mereka mengejar impian dan cita-cita sebelum
memutuskan menikah.

Partisipasi aktif dari ibu-ibu BKR menjadi kunci kesuksesan acara ini. Mereka
menyambut informasi tentang program beasiswa, pelatihan keterampilan, dan dukungan yang
dapat membantu anak-anak mereka mencapai tujuan hidup tanpa tergesa-gesa memasuki
kehidupan berumah tangga.
Melalui momen akrab dan penuh inspirasi, mahasiswa KKN mengajak ibu-ibu BKR Desa
Patemon untuk berperan aktif dalam mendukung pencegahan pernikahan dini di komunitas
mereka. Moms for Change bukan hanya sekadar kampanye, melainkan langkah nyata dalam
membuka pikiran dan membangun pemahaman yang lebih baik mengenai pernikahan dini di
kalangan remaja.
"KKN 09 Unjuk Gigi! Beraksi Cerdas untuk Bantu UMKM Desa Patemon”

Dalam Serangkaian Kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN), Mahasiswa Universitas


Muhammadiyah Jember Kelompok 09 Memacu Pertumbuhan UMKM Desa Patemon. Desa
Patemon, Jember - Kelompok 09 mahasiswa Universitas Muhammadiyah Jember menggebrak
Desa Patemon dalam rangka Kuliah Kerja Nyata (KKN) dengan semangat tinggi. Melibatkan
waktu dan pengetahuan mereka, mahasiswa ini berfokus pada mendukung pengembangan Usaha
Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) di wilayah tersebut.

Aktivitas utama mereka melibatkan memberikan pendampingan terkait perizinan


UMKM, termasuk proses pendaftaran Nomor Induk Berusaha (NIB) dan mendapatkan sertifikasi
halal untuk produk UMKM. Dalam menjalankan program ini, mahasiswa KKN tidak hanya
memberikan panduan umum, tetapi terlibat langsung dalam memberikan bimbingan intensif
kepada para pelaku UMKM di Desa Patemon. Mereka tidak hanya membantu dalam proses
administratif pendaftaran NIB, tetapi juga memberikan pemahaman mendalam mengenai
pentingnya sertifikasi halal.

Dengan pemahaman yang mendalam ini, diharapkan pelaku UMKM dapat mengelola
proses ini secara lebih efisien, meningkatkan kualitas produk, dan memenuhi standar yang
dibutuhkan untuk dapat bersaing di pasar yang semakin ketat. Pentingnya pendampingan ini tak
hanya terletak pada aspek legalitas, namun juga pada peningkatan kualitas dan daya saing produk
UMKM Desa Patemon. Mahasiswa KKN turut memberikan panduan terkait strategi pemasaran,
manajemen bisnis, dan inovasi produk, semuanya dirancang untuk membantu UMKM bersaing
secara lebih efektif di pasar lokal maupun nasional.

Kolaborasi antara mahasiswa dan UMKM Desa Patemon menciptakan sinergi yang
membawa dampak positif bagi kedua belah pihak. Kesuksesan program KKN ini tidak hanya
menciptakan pertumbuhan ekonomi di tingkat lokal, melainkan juga mencerminkan peran vital
perguruan tinggi dalam pemberdayaan masyarakat. Mahasiswa Universitas Muhammadiyah
Jember dengan tegas menegaskan komitmen mereka untuk berperan aktif dalam perkembangan
UMKM dan memberikan kontribusi positif pada pemberdayaan ekonomi masyarakat.

Anda mungkin juga menyukai