Anda di halaman 1dari 48

Dosen Pembimbing

Ir. Drs. Suparmin, M.T.

Dr. Ir. Arif Bintoro Johan, M.Pd.,


MCE

JOBSEET TRANSMISI

SONI ALFIAN

2017006103

[Type text] Page i


KATA PENGANTAR

Assalamualaikum Wr. Wb

Segala puji dan syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, dimana atas rahmat,
hidayah dan inayahnya, sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan E-job Sheet /
Lembar kerja siswa SMK Muhammadiyah Semin.

E-Job Sheet ini digunakan untuk pedoman pembelajaran peserta didik Sekolah
Menengah Kejuruan program keahlian teknik otomotif untuk mencapai sub
membongkar sistem transmisi, cara perawatan dan pemasangan sistem transmisi.

Modul ini berisi latihan untuk mempelajari sistem transmisi. Semoga e-job sheet ini
dapat bermanfaat bagi peserta didik Sekolah Menengah Kejuruan program keahlian
Teknik Otomotif yang sedang belajar tentang Transmisi Manual.

Penyusun menyadari bahwa banyak kekurangan dalam penyusunan E-Job Sheet ini,
sehingga penyusun sangat mengharapkan saran dan masukan yang sifatnya
membangun. Kedepan diharapkan E-Job Sheet ini banyak memberikan manfaat
dibidang pendidikan khususnya.

Yogyakarta, 21 November 2023

Sony Alfian

[Type text] Page ii


DAFTAR ISI

Sampul....... ........................................................................................................................ ii

KATA PENGANTAR ..................................................................................................... iii

DAFTAR ISI .................................................................................................................... iv

Job 1 Pembongkaran Transmisi........... .......................................................................... 1

Video tutorial .................................................................................................................. 31

Job 2 Memperbaiki kerusakan pada transmisi ........................................................... 19

Job 3 Merakit Transmisi................................................................................................ 32

Video tutorial .................................................................................................................. 42

[Type text] Page iii


MEMPERBAIKI KERUSAKAN TRANSMISI MANUALDAN
KELENGKAPANNYA
Kompetensi : Membongkar Unit transmisi Manual
A. TUJUAN KHUSUS PEMBELAJARAN

Setelah mempelajari materi ini siswa dapat :


1. Melepas Unit Transmisi dengan benar
2. Membongkar Transmisi dengan benar
3. Membongkar Unit tuas pengontrol dengan benar
4. Memeriksa, memperbaiki transmisi sesuai standar
5. Memeriksa, memperbaiki unit tuas pengontrol sesuai standar

B. MATERI PEMBELAJARAN
Perbaikan Kerusakan Transmisi Manual dan Kelengkapannya.

Alat dan Bahan

Alat Bahan
1. Tool Box 1. Mobil
2. Alat Khusus (SST) 2. Bahan Pencuci
3. Dongkrak 3. Bahan Pelumas
4. Penyangga (stand) 4. Kain Pembersih
5. Alat Ukur (DTI) 5. Rak Tempat Komponen
6. Feeler Gauge 6. Tempat Penampung Oli

C. KESELAMATAN KERJA
1. Pastikan bahwa kendaraan telah ditumpu pada tempat yang sudah
ditentukan dengan aman.
2. Jika membongkar komponen yang rumit, buatlah tanda pengenal pada
bagian yang tidak mempengaruhi fungsinya untuk memudahkan pada
waktu perakitan kembali.
3. Melumasi bagian-bagian sebelum merakit
4. Untuk menambah efisiensi kerja dan meningkatkan ketepatan,
pergunakan alat sesuai dengan fungsinya

[Type text] Page 1


LANGKAH KERJA
1. Melepaskan Unit Transmisi
a. Lepaskan kap mesin
b. Lepaskan klem penahan baterai dan baterai
c. Lepaskan hubungan kabel ke starter, massa transmisi, switch lampu
mundur.
d. Lepaskan motor starter
e. Lepaskan kabel spedometer
f. Lepaskan hubungan kabel kopling
g. Lepaskan baut yang menghubungkan transmisi dengan mesin
h. Dongkrak kendaraan, lepaskan roda depan kiri dan kanan
i. Keluarkan oli transmisi
j. Lepaskan lower suspension
k. Lepaskan pipa knalpot
l. Lepaskan hubungan bagian-bagian tuas pengontrol dari rumah transmisi.
m. Lepaskan batang stabilizer
n. Lepaskan braket samping lower arm
o. Lepaskan drive shaft
p. Lepaskan baut-baut pengikat transmisi
q. Tahan bagian bawah transmisi dengan dongkrak
r. Turunkan transmisi dari bawah kendaraan

2. Membongkar Transmisi
A. Bak dan Tutup Transmisi
1. Lepaskan baut penyumbat untuk
pengisian dan pembuangan oli

[Type text] Page 2


2. Lepaskan braket kabel kopling dan braket dudukan mesin.

3. Lepaskan switch lampu mundur dan


sumbat pernapasan.

4. Lepaskan plat pengunci dan spedometer shaft.

5. Lepaskan oil seal

6. Lepaskan tutup belakang transmisi.

7. Keluarkan case cover dengan


memukulnya dengan
palu plastiksecar perlahan-lahan.

[Type text] Page 3


8. Lepaskan pipa oli

9. Lepaskan plat pengunci bola


dan gasket. Keluarkan pegas
penekan dan bola.

10. Lepaskan kotak transmisi dengan


cara memukul kotak yang diberi
penguat dengan palu plastik.
11. Keluarkan snap ring

12. Lepas tuas pengontrol dan bagian-bagiannya.

[Type text] Page 4


13. Lepaskan plat pengunci bearing in put shaft.

6. Lepaskan unit in put shaft dan out put shaft.

7. Lepaskan Diferensial Case dengan


sebuah batang kuningan yang
diletakkan pada inner race bearing
samping, pukul batang kuningan
secara perlahan-lahan

B. Input shaft
1. Lepaskan mur pengunci (hanya
transmisi 4 kecepatan).
2. Jepit bagian gigi satu pada catok
jagalah agar tidak rusak.
3. Dengan sebuah pahat, lepaskan mur pengunci.

4. Lepaskan washer pegas kerucut.


5. Kemudian lepaskan
bearing dengan mengguna-
kan SST.

[Type text] Page 5


6. Lepaskan gigi 4 dan bosnya.

7. Lepaskan ring sinkromesh

8. Lepaskan ring sinkromesh dan gigi tiga.

9. Lepaskan shaft snap ring, dengan


menggunakan dua buah obeng.

7. Lepaskan bearing dengan menggunakan SST.

[Type text] Page 6


C. Output Shaft

1. Lepaskan mur pengunci


- Jepit gigi reduksi dari out put shaft
dengan catok. Jaga agar tidak
menimbulkan kerusakan.
- Bebaskan bagian mur yang di kunci
dengan pahat, lepaskan mur pengunci.

2. Lepaskan washer dengan


menggunakan SST.

3. Lepaskan gigi percepatan 4, gigi


penggerak spedo-meter dan gigi
percepatan 3.

4. Lepaskan gigi 2 keseluruhan.

[Type text] Page 7


5. Lepaskan bos gigi 2 dan ring
sinkromesh no. 3

6. Lepaskan hub sinkromesh no. 2.


- Lepaskan kedua key spring dan ketiga
shiftingkey

7. Lepaskan spacer dan needle roller


bearing.

D. Gigi 5
1. Lepaskan slofted spring pin

2. Lepaskan mur pengunci :


- Tahan input shaft, bebaskan bagian mur
yang dipukul dengan pahat.
- Lepaskan mur pengunci input shaft.
- Tempatkan sleeve ke posisi gigi 5.
- Lepaskan mur pengunci bagian output
shaft.

[Type text] Page 8


3. Lepaskan conical spring washer input
shaft dan transmission hub
sleevestopper.

4. Lepaskan garpu pemindah gigi 5 dan


clutch hub no. 3

5. Lepaskan ring sinkromesh, gigi 5 dan bos


gigi 5.

6. Lepaskan conical spring washer pada


output shaft.

E. Unit Tuas Pengontrol


1. Lepaskan prosed idle gigi mundur
bersama pegas penekannya.

[Type text] Page 9


2. Lepaskan pipa penahan dengan
menggunakan driftpin (4 buah).

3. Lepaskan poros garpu pemindah


gigi 5 dan mundur.
Lepaskan lengan atas pemindah
untuk mundur.

4. Lepaskan poros dan garpu


pemindah gigi 3 dan 4.

5. Keluarkan poros pemindah gigi 1


dan 2. Lepaskan garpu pemindah
gigi 1 dan 2.

6. Keluarkan output shaft dan input


shaft bersama-sama.

[Type text] Page 10


7. Keluarkan selecting dan shifting
bell crank support assembly dan
magnet.

8. Keluarkan plat pengunci tuas


(interlock plate).

9. Keluarkan washer gelombang,


mur dan baut pengikat.

10. Sesudah Diferensial Case


dilepas, kemudian lepaskan shift
da select shaft.

[Type text] Page 11


F. Shift Lever dan Shifting Selecting Rod

1. - Melepas shift lever knob dan select


lever bolt.
- Lepaskan penahan tutup debu.

Shift & select shaft


2. - Lepaskan hubungan tuas pemindah
dan pemutih (shift dan select) pada
transmisi.
- Lepaskan bos

3. Lepaskan extension rod assembly dan


penahan tuas pinion.

[Type text] Page 12


3. Periksa spedometer shaft terhadap kerusakan atau aus
A. Bak dan Tutup Transmisi
1. Periksa setiap bearing
aus atau rusak.

Suku Cara Memeriksa


Cadang
Bearing Bila inner race diputar
dengan tangan, dapat
berputar dengan lembut
tanpa tertahan berarti
beariang baik.

Suku Cara Memeriksa


Cadang
Bagian Periksa dengan secara
bibir oil visual kalau bibir oil
seal seal rusak atau aus.

[Type text] Page 13


LEMBAR PENILAIAN PROSES
PRODUK/JASA

No. Komponen Sub Komponen Kriteria Pencapaian Ket.


Ya Tdk

I. Persiapan  Dongkrak  Dongkrak

 Alat digunakan

sesuai

fungsinya.

 Penyangga  Penyangga

ditempatkan

pada chasis.

 Alat Tangan  Alat tangan

digunakan

dengan tepat,

benar dan

sesuai

spesifikasi.

 Alat Ukur  Alat ukur

digunakan

dengan tepat,

benar dan

[Type text] Page 14


sesuai

spesifikasi.

 Mobil/stand,

transmisi

manual dn

kelengkapan-

nya.

 Bahan  Mobil/stand

 Vet transmisi

manual dan

kelengkapan-

nya dapat

dioperasikan

dengan benar.

 Vet dipilih

sesuai dengan

petunjuk

[Type text] Page 15


pabrik.

No. Komponen Sub Komponen Kriteria Pencapaian Ket.


Ya Tdk

II. Pelaksa  Membongkar  Transmisi

- naan transmisi dibongkar

 Jenis manual dan sesuai dengan

Kegiatan keleng- petunjuk pabrik.

kapannya.

 Memeriksa  Transmisi

dan manual

memperbaiki diperiksa dan

transmisi diperbaiki

manual dan sesuai dengan

kelengka-

pannya.

[Type text] Page 16


petunjuk pabrik.

 Transmisi

 Memasang manual dan

transmisi kelepangkapan

manual dan nya dipasang

kelengka- sesuai dengan

pannya. petunjuk pabrik.

 Mengikuti  Aturan yang

peraturan berlaku dan

yang berlaku. dilaksanakan

dengan benar.

 Penggunaan  Alat dan

alat dan peralatan

peralatan. digunakan

sesuai dengan

fungsinya.

Pencapaian
No. Komponen Sub Komponen Kriteria Ket.
Ya Tdk
 Waktu  Waktu  Pekerjaan
penyelesaia disesuaikan
n sesuai
pekerjaan. dengan waktu
yang

[Type text] Page 17


ditentukan.

III. Hasil
 Ukuran  Pengukuran  Kompetensi
komponen manual
transmisi dan
dan kelengkapan-
kelengkapanny nya di
a. ukur sesuai
spesifikasi.

 Kualitas  Pengetesan/  Transmisi


pengujian manual
transmisi dan
manual dan kelengkapan-
kelengka- nya di uji
pannya. sesuai
petunjuk.

[Type text] Page 18


SMK Muhammadiyah Semin

Nama Siswa : JOB SHEET Paraf


Kelompok: PERAWATAN DAN MEMBONGKAR Waktu : Guru
Kelas : PERBAIKAN DAN MEMERIKSA 4 x 45 menit
Tanggal : TRANSMISI MANUAL TRANSMISI
MANUAL
a. Tujuan Kegiatan Belajar
1) Peserta diklat dapat menjelaskan fungsi dari masing -masing alat yang digunakan
pada overhoul komponen sistem rem dan bagian-bagiannya.
2) Pesrta diklat dapat melakukan pemeriksaan dan penyetelan komponen sistem
rem.
3) Peserta diklat dapat melaksanakan overhoul komponen sistem rem tromol dan
bagian - bagiannya dengan baik dan benar.
4) eserta diklat dapat menguji dan mengetes komponen sistem rem dan bagian -
bagianya dengan baik.

b. Keselamatan Kerja
1) Selama membongkar, tempatkan komponen secara berurutan untuk
mempermudah pemasangan.
2) Gunakan peralatan tangan sesuai dengan fungsinya.
3) Apabila kendaraan harus diangkat hanya bagian depan atau belakang saja,
jangan lupa mengganjal kendaraan demi keselamatan.
4) Ikutilah instruksi dari instruktur/guru atau prosedur kerja yang tertera pada lembar
kerja.
5) Bila perlu mintalah buku manual dari kendaraan tersebut.

[Type text] Page 19


c. Langkah Kerja
1) Persiapkan alat dan bahan praktek secara cermat, efektif dan seefesien mungkin
2) Perhatikan penjelasan prosedur penggunaan alat, baca lembar kerja dengan teliti
3) Lakukan pemeriksaan dan penyetelan terhadap komponen sistem rem dan
bagian–bagiannya
4) Mintalah penjelasan pada instruktur mengenai hal yang belum jelas
5) Buatlah catatan–catatan penting kegiatan praktek secara ringkas
6) Setelah selesai, bersihkan dan kembalikan semua peralatan dan bahan yang
telah digunakan kepada petugas

d. Alat dan Bahan Praktik


Untuk melaksanakan kegiatan praktek overhoul system rem dan komponen-
komponennya memerlukan peralatan dan bahan sebagai berikut :
No Nama Alat dan Bahan Ukura Jumlah Keteranga
n n
1 Kendaraan/mobil 1 unit
2 Kunci pas
3 Kunci ring
4 Kunci sock
5 Obeng +
6 Obeng -
7 Tang(menyesuaikan
kebutuhannya)
8 Vernier Caliper (jangka sorong)
9 Lap/majun
10 Ampaz

[Type text] Page 20


11 Fender Cover
12 Dongkrak

GAMBAR KOMPONEN TRANSMISI MANUAL 4 KECEPATAN

[Type text] Page 21


[Type text] Page 22
1. Membongkar Transmisi Manual
1) Lepaskan garpu pembebas dan hub dengan bantalan pembebas
2) Lepas roda gigi gerak speedometer dam switch lampu mundur.
3) Lepas rakitan tutup bak transmisi (cendela traus).

4) Lepas rumah kopling dan penahan- bantalan depan.

5) Lepas extension housing.

6) Lepas roda gigi idler mundur, poros dan pengunci.


 Dorong poros keluar dari arah depan kearah belakang.

7) Ukur celah dorong roda gigi counter.


 Menggunakan feeler gauge, ukur celah dorong roda gigi idler.
Catatan : buatlah catatan untuk referensi kemudian.

[Type text] Page 23


Celah standart : 0,10 – 0,30 mm. Celah maksimum : 0,30 mm.
Hasil Pengukuran/Pemeriksaan : ………………...……………

Kesimpulan : ………………….…………………….………………………….……

8) Lepas poros roda gigi counter dan pengunci.


a) Menggunakan palu plastic dan SST, pukullah SST dari arah depan.
b) Biarkan roda gigi counter jatuh didalam bak transmisi.

9) Lepas rakitan poros output.

10) Lepas poros input.


Tepatkan bagian yang lurus dari poros input dengan roda gigi counterdan lepas poros
input.

11) Lepas roda gigi counter.


a) Lepas roda gigi counter.
b) Lepas dua bantalan rol jarum dan spaser dari roda gigi counter.
[Type text] Page 24
c) Lepas 2 cincin dorong dari bak transmisi.

12) Ukur celah dorong setiap roda gigi.


Menggunakan feeler gauge, ukur celah dorong. Celah standar : 0,10 – 0,25 mm.
Celah maksimum : 0,25 mm
Hasil Pengukuran/Pemeriksaan : ….…………..…….…………

Kesimpulan : ………………….…………………….………………………….……

13) Lepas roda gigi penggerak speedometer.


a) Menggunakan tang snap ring, lepas snap ring.
b) Lepas roda gigi penggerak speedometer. Menggunakan tuas magnetic, lepas bola

c) Menggunakan tang snap ring, lepas snap ring.

[Type text] Page 25


14) Lepas penahan bantalan belakang poros output dengan bantalannya, roda gigi – 1, dua
bantalan rol jarum, luncuran dalam dan bola

15) Pengunci.
a) Menggunakan tang snap ring, lepas snap ring.
b) Menggunakan Hidrolik pres atau mekanik pres, lepas penahan bantalan
dengan bantalannya, bersama-sama roda gigi 1 dan luncuran dalam.
c) Lepas dua bantalan rol - jarum.
d) Menggunakan tuas magnetic, lepas bola pengunci.

2. Pemeriksaan Komponen-Komponen Transmisi.

A. Periksa poros output dan luncuran dalam.

Periksa poros output.

1) Menggunakan jangka sorong, ukur ketebalan flens poros output.


-Ketebalan minimum : 4,9 mm.
Hasil Pengukuran/Pemeriksaan : ……………………………….

Kesimpulan : ………………….…………………….………………………….……

2) Lepas ring syncromesh unit sincromesh no - 1 dan roda gigi – 2.


Menggunakan sst dan hidrolik pres atau mekanik pres, lepas unit ring sincromesh
no.1 dan roda gigi – 2.

[Type text] Page 26


3) Lepas unit sincromesh no. 2, ring sincromesh dan roda gigi – 3.
• Menggunakan tang snap ring, lepas snap ring.

• Lepas unit sincromesh no.2 bersama-sama ring sincromesh dan roda gigi-3.

3) Menggunakan micrometer, ukur diameter luar dari permukaan jurnal poros output.
-Roda gigi-2 : Minimum 38,415 mm.
-Roda gigi-3 : Minimum 38,415 mm. Hasil pengukuran :
-Roda gigi-2 : …………………………….

Kesimpulan : ………………….…………………….………………………….

-Roda gigi-3 : …………………………….

Kesimpulan : ………………….…………………….…………………….……

[Type text] Page 27


4) Menggunakan Micrometer, ukur diameter luar dan luncuran dalam.
-Diameter minimum : 36,98 mm.
Hasil Pengukuran/Pemeriksaan : ……………………………….

Kesimpulan : ………………….…………………….………………………….……

5) Menggunakan Dial Gauge, ukur keolengan poros output.


-Keolengan maksimum : 0,06 mm.
Hasil Pengukuran/Pemeriksaan : ……………………………….

Kesimpulan : ………………….…………………….………………………….……

B. PERIKSA CELAH OLI RODA GIGI.


1) Menggunakan dial gauge, ukur celah oli antara roda gigi dan luncuran dalam dengan
bantalan rol- jarum terpasang.
Celah
Celah dorong Standar Maksimum Hasil Ukur
0,09 – 0,064 0,064 ………………..

[Type text] Page 28


Kesimpulan : ……………………………………………………………………………..

-Bila celah oli melampaui maksimum, gantilah roda gigi, luncuran dalam atau bantalan
rol jarum.

C. Periksa Celah Oli Roda Gigi 2 Dan 3

- Menggunakan dial gauge, ukur celah oli antara roda gigi dan poros dengan

bantalan rol-jarum terpasang.

Roda gigi-2 :

Celah

Celah dorong Standar Maksimum Hasil Ukur

0,06 – 0,11 0,11 ………………..

Kesimpulan : ……………………………………………………………………………..

Roda gigi-3 :

[Type text] Page 29


D. PERIKSA RING SINCROMESH.
(1) Putar dan tekan ring sincromesh, untuk mengetahui kemampuan pengeremannya.
-Ring sincromesh
No.1 : Hasil pengereman :
………………….…………………….…………………………………………………….…….

-Ring sincromesh No.2 :


Hasil pengereman :
………………….…………………….……………………………………………………..…….

(2) Ukur celah diantara ring sincromesh dengan ujung alur roda gigi. -Bila celah kurang
dari limit, gantilah ring sincromesh.
Celah
Celah dorong Standar Maksimum Hasil Ukur
0,06 – 0,11 0,11 ………………..

Kesimpulan : ……………………………………………………………………………..

E. UKUR CELAH ANTARA GARPU PEMINDAH DAN HUB SLEEVE.


- Menggunakan fuller gauge, ukur celah antara hub sleeve dan garpu pemindah. -
Celah maksimum : 1,0 mm.
Hasil Pengukuran/Pemeriksaan : …………………………

Kesimpulan : ………………….…………………….…………………….……

[Type text] Page 30


VIDEO TUTORIAL

https://www.youtube.com/watch?v=B7esY6KS77Q

[Type text] Page 31


Nama Siswa : JOB SHEET Paraf
Kelompok : PERAWATAN DAN MERAKIT Waktu : Guru
Kelas : PERBAIKAN TRANSMISI 4 x 45
Tanggal : TRANSMISI menit
MANUAL

MERAKIT TRANSMISI

1) PASANG CLUTCH HUB NO.1 DAN 2 PADA HUB SLEEVE.


a) Pasang clutch hub dan pengunci pemindah/baji.
b) Pasang pegas pengunci pemindah dibawah kunci pemindah.
PERHATIAN : Pasang pegas pengunci pada posisi sedemikian sehingga
ujung – ujungnya tidak segaris.

2) PASANG RAKITAN RODA GIGI-3, RING SINCROMESH DAN UNIT


SINCROMESH NO.2 PADA POROS OUTPUT.
a) Oleskan oli roda gigi pada poros output.
b) Pasangkan ring sincromesh pada roda gigi dan tepatkan alur ring dengan
kunci pemindah.

[Type text] Page 32


c) Menggunakan hidrolik pres atau mekanik pres pasang roda gigi – 3 ring
sincromesh dan unit sincromesh.

3) PASANG SNAP RING


Pilih snap ring untuk mendapatkan celah aksial minimum dan pasangkan pada
poros. Ketebalan snap ring :

4) UKURLAH CELAH DORONG RODA GIGI – 3


Menggunakan feeler gauge, ukur celah dorong roda gigi-3.
Celah standart : 0,10 – 0,25 mm. Celah maksimum : 0,25 mm

[Type text] Page 33


Celah
Celah dorong Standar Maksimum Hasil Ukur
0,10 – 0,25 0,25 ……………
…..

Kesimpulan :
………………………………………………………………………
……..

5) PASANG RAKITAN RODA GIGI-1, RING SINCROMESH DAN UNIT


SINCROMESH NO.1 PADA POROS OUTPUT.
a) Oleskan oli roda gigi pada poros output.
b) Pasang ring sincromesh pada roda gigi dan tepatkan alur ring dengan kunci
pemindah.

c) Menggunakan hidrolik pres, pasang rakitan roda gigi-2, ring sincromesh dan
unit sincromesh no.1.
6) PASANG BOLA PENGUNCI, RING SINCROMESH, RODA GIGI-1, BANTALAN
ROL-JARUM DAN LUNCURAN DALAM PADA POROS OUTPUT.
a) Oleskan oli roda gigi pada bantalan rol jarum
b) Pasang bola pengunci pada poros output.

[Type text] Page 34


c) Rakit roda gigi-1, bantalan rol-jarum dan luncuran dalam.
d) Pasang rakitan pada poros output dengan alur ring sincromesh tepat pada
kunci pemindah.
e) Putar luncuran dalam agar tepat dengan bola pengunci.

7) PASANG RAKITAN BANTALAN BELAKANG.


Menggunakan hidrolik pres, pasang rakitan bantalan belakang pada poros
output.

[Type text] Page 35


8) UKUR CELAH DORONG RODA GIGI-1 DAN 2.
Celah
Celah dorong Standar Maksimum Hasil Ukur
0,10 – 0,25 0,25 ………………
..

Kesimpulan :
……………………………………………………………………………..

9) PASANG SNAP RING.


Pilih snap ring untuk mendapatkan celah aksial minimum dan pasangkan pada
poros output.

10) PASANG RODA GIGI PENGGERAK SPEEDOMETER.


a) Menggunakan tang snap ring, pasang snap ring.
b) Pasang bola pengunci.
c) Pasang roda gigi penggerak speedometer.
d) Menggunakan tang snap ring, pasang snap ring.

[Type text] Page 36


11) RAKIT RODA GIGI COUNTER, BANTALAN ROL- JARUM DAN CINCIN
DORONG.
a) Pilih cincin dorong belakang untuk mendapatkan celah aksial yang benar.
Celah standart : 0,10 – 0,30 mm.
b) Oleskan oli roda gigi pada bantalan rol jarum dan cincin dorong.

c) Menggunakan SST, rakit roda gigi counter, bantalan rol jarum dan cincin
dorong.

d) Pasang rakitan pada bak transmisi. CATATAN :


1) Pastikan bahwa bagian tonjolan cincin terpasang pada alurnya di bak
transmisi.
2) Biarkan rakitan berada di dalam bak transmisi.

[Type text] Page 37


12) PASANG POROS OUTPUT.
a) Oleskan oli roda gigi pada bantalan rol-jarum.
b) Tepatkan bagian yang lurus dari poros input dengan roda gigi counter dan
pasang poros input.

13) PASANG PENAHAN BANTALAN DEPAN DENGAN GASKET BARU.


a) Oleskan gemuk MP pada perapat oli.
b) Tepatkan lubang pembalik oli dengan pasang penahan dengan gasket baru.
c) Oleskan pada 2 atau 3 ulir pada ujung
d) Pasang dan kencangkan baut pengikat. Momen : 75 kg-cm (65 in-lb, 7 Nm).

14) PASANG RING SINCROMESH DAN RAKITAN POROS OUTPUT.


Pasang rakitan poros output ke dalam bak dengan alur ring sincromesh tepat
terhadap kunci pemindah.

CATATAN : Tepatkan alur pen penahan bantalan belakang terhadap alur pada
bak transmisi.

[Type text] Page 38


15) PASANG POROS RODA GIGI COUNTER.
Pasang poros roda gigi counter dengan kunci setengah bulat dari arah belakang
bak transmisi. CATATAN : Pastikan bahwa kunci setengah bulat terduduk
dengan tepat pada bak transmisi.

16) UKUR CELAH DORONG RODA GIGI COUNTER.


Menggunakan feeler gauge, ukur celah dorong roda gigi counter.
Celah standart : 0,10 – 0,30 mm. Celah maksimum : 0,30 mm.
Celah
Celah dorong Standar Maksimu Hasil Ukur
m
0,10 – 0,30 0,30 ……………
…..

Kesimpulan :
……………………………………………………………………
………..

17) PASANG RODA GIGI IDLER MUNDUR DAN POROS.


Pasang roda gigi mundur pada bak transmisi dan pasang poros dengan kunci
setengah bulat dari arah belakang bak transmisi. CATATAN : pastikan, bahwa
kunci setengah bulat terduduk dengan tepat pada bak transmisi.

18) PASANG EXTENSION HOUSING DENGAN GASKET BARU.


a) Oleskan gemuk MP pada perapat oli.
b) Pasang extension housing dengan gasket baru.
c) Oleskan perapat pada 2 atau 3 ulir ujung.

[Type text] Page 39


d) Pasang dan kencangkan baut-baut pengikat. Momen : 375 kg-cm (27 ft-lb, 27
N.m).

19) PASANG RUMAH KOPLING.


Momen : 600 kg-cm (43 ft-lb, 59 N.m).

20) PASANG RAKITAN TUTUP BAK TRANSMISI.


a) Netralkan posisi garpu pemindah.
b) Netralkan posisi hub sleeve dan roda gigi idler mundur.
c) Pasang rakitan tutup bak transmisi dengan gasket.
d) Pasang klem dan baut, kencangkan baut pengikat. Momen : 195 kg-cm (14
ft-lb, 19 N.hm).
21) PASANG RODA GIGI SPEEDOMETER
22) PASANG SWITCH LAMPU MUNDUR.
23) PASANG HUB PEMBEBAS KOPLING BANTALAN DAN GARPU.

[Type text] Page 40


Memasang Transmisi Pada Kendaraan

Tepatkan transmisi pada posisi pemasangan → posisi datar / segaris dengan


motor.
1) Pasang baut pengikat transmisi dan motor starter: Momen pengikat :
Baut transmisi = 730 kg.cm Baut motor starter = 400 kg.cm
2) Pasang mounting.
3) Pasang kabel pembatas kopling.
4) Pasang swich lampu mundur; kabel speedometer; kabel starter.
5) Pasang klem knalpot.

[Type text] Page 41


VIDEO TUTORIAL

https://www.youtube.com/watch?v=qbaTDGC9kiQ

[Type text] Page 42


Latihan Soal PG!

1. Fungsi dari transmisi manual pada kendaraan adalah …


a. Memutuskan dan menghubungkan putaran mesin
b. Menjalankan kendaraan
c. Merubah percepatan dari lambat ke cepat
d. Memperbesar momen pada saat momen besar di perlukan
e. Mempercepat laju kendaraan
2. Fungsi dari roda gigi singcromesh pada transmisi manual adalah …
a. Mengatur putaran mesin ke as propeller
b. Menyerempakkan putaran roda gigi
c. Menggatur putaran pada saat kendaraan belok
d. Menghubungkan dan mempermudah putaran input shaft ke output shaft melalui
counter gear
e. Merubah kecepatan putaran mesin
3. Komponen Synchromes yang berfungi untuk menyerempakkan putaran adalah …
a. Shifting key
b. Sleeve Hub
c. Cluth Hub
d. Synchronizering
e. Spring key
4. Komponen Synchromes yang berhubungan dengan output shaft melalui spiln (alur)
adalah …
a. Shifting Key
b. Sleeve Hub
c. Cluth Hub
d. Synchronizering
e. Spring key

[Type text] Page 43


5. Berdasarkan posisi penggeraknya, transmisi otomatis dibagi menjadi ….
a. 2 macam
b. 3 macam
c. 4 macam
d. 5 macam
e. 6 macam
6. Berikut cara mudah merawat transmisi otomatis mobil, kecuali ….
a. Memeriksa dan mengganti oli secara teratur
b. Memposisikan transmisi otomatis secara tepat
c. Hindari tancap gas secara tiba-tiba
d. Tidak memanaskan mobil sebelum bepergian
e. Hindari kebiasaan melakukan setengah kopling
7. Transmisi yang perpindahan giginya terjadi secara otomatis berdasarkan beban mesinl
disebut ….
a. Transmisi mesin
b. Transmisi oli
c. Transmisi otomatis
d. Transmisi manual
e. Transmisi kendaraan
8. Idealnya oli transmisi otomatis mobil diganti setiap … setelah digunakan
a. 50.000 km
b. 20.000 km
c. 15.000 km
d. 55.000 km
e. 25.000 km

[Type text] Page 44


9. Pada posisi netral dilambangkan dengan huruf ….
a. E
b. N
c. C
d. O
e. T

10. Pada pemeriksaan komponen transmisi otomatis, jika throttle valve tidak terbuka penuh
mka setel ….
a. Shift lever
b. Stopper valve
c. Selector lever
d. Shift selector
e. Accelerator link
Essay!

1. Sebutkan 4 Fungsi dari transmisi !


2. Sebutkan cara merawat transmisi !
3. Mengapa sistem transmisi sangat dibutukan?
4. Sebutkan 5 komponen – komponen sistem transmisi !
5. Jelaskan perbedaan antara transmisi manual dan transmisi otomatis !

[Type text] Page 45

Anda mungkin juga menyukai