Nama : ..............................................

Kelas : ………………………

LEMBAR KERJA SISWA

Satuan Pendidikan : SMA Negeri 105 Jakarta

Kelas / Semester : XII/1
Mata Pelajaran : BAHASA INDONESIA
Tema : CERITA SEJARAH
Pertemuan ke- : 3 DAN 4
Alokasi Waktu : menit

Tuliskan Cerita Sejarah yang Anda di sini!

UNI EROPA

Eruopean Union atau yang sering disebut sebagai Uni Eropa merupakan
organisasi yang beranggotakan negara-negara Eropa. Banyaknya anggota negara pada saat ini
adalah 27 negara dari 50 negara yang berada pada wilayah geografis Eropa. Organisasi Uni
Eropa dibentuk pada tanggal 1 November 1993 akan tetapi, organisasi Uni Eropa tidaklah
terbentuk begitu saja, melainkan terbentuk awal dengan nama European Coal and Steel
Community atau yang di singkat dengan (ECSC), kemudian berubah menjadi European
Community (EC). Pada nama European Community tidaklah bertahan lama yang kemudian
berganti nama menjadi European Union dengan melalui penandatanganan perjanjian
Maastrichtn.
Pada tahun 1950, Robert Schumann selaku Menteri Luar Negeri mendapat
saran dari Jean Monnet untuk mengajukan ide guna integrasi negara Perancis dan juga negara
Jerman dalam perindustrian baja serta batu bara. Organisasi yang dibentuk dinamai dengan
European Coal and Steel Community (ECSC). Pada saat itu, mereka mengundang beberapa
negara untuk ikut serta dalam organisasi yang mereka pimpin dan 6 negara telah mengikuti
organisasi tesebut, yang di mana negara-negara tersebut di antaranya adalah Jerman, Belgia,
Perancis, Lexembrug, Italia dan juga Belanda. Perkembangan organisasi ECSC sangat pesat
terjadi pada awal tahun awal pembentukannya. Pada tarif dan kuota baja dan batu bara dalam
perdagangan disamaratakan pada tarif impornya. Pada awal Juli 1995, Menteri Luar Negeri
negara yang bergabung dengan ACSC melakukan sidang di Messina, Italia guna memperluas
integrasi Eropa ke semua bidang ekonomi lainnya. Pada 25 Maret 1957 di Roma, Italia
menindaklanjuti penandatanganan European Atomic Energy Community (EAEC) akan tetapi,
lebih di kenal dengan sebutan Euratom dan European Economic Community (EAEC).
Juli 1967 pada akhirnya European Coal and Steel Community (ECSC),
European Economic Community (EAEC) dan European resmi disatukan menjadi European
Community (EC). Tidak ada gerakan yang signifikan setelah penggabungan tiga organisasi
tersebut, hingga Galle selaku Presiden Perancis digantikan dengan Georges Pompidou yang
kemudian lebih terbuka dalam perkembangan European Community (EC). Pada saat
kepemimpinan presiden Georges Pompidou anggota European Community (EC) bertambah
sebanyak 4 negara yang di antaranya adalah Inggris Raya, Denmark, Irlandia dan juga
Norwegia.
Setelah bergabungnya 4 negara dalam European Community (EC) negara
Norwegia mendapat tantangan dari rakyatnya dalam referendum yang digelar pada negaranya.
Inggris raya pun juga begitu, sekelompok oposisi menyebutkan bahwasanya Inggris Raya
terlalu banyak memberikan finansial terhadap European Community (EC). Hal tersebut
menyebabkan partai buruh di Inggris Raya mengadakan referendum terhadap bergabungya
dengan European Community (EC). Pada hasil akhir referendum, banyak rakyatnya yang
menyetujui dan melanjutkan sebagai anggota European Community (EC).
Setelah 30 tahun terbentuknya European Coal and Steel Community (ECSC),
European Community (EC) belum menyadari akan keinginan sebuah kesatuan Eropa.
Bergabungnya negara yang belum terlalu mapan secara Ekonomi seperti negara Yunani,
Spayol dan Portugal sehingga menimbulkan permasalahan baru. Pada tahun 1986, ada
beberapa amandemen serta penambahan yang ditambahkan pada perjanjian European
Community (EC). Pada paket amandemen dan penambahan ini dikenal sebagai Single
European Act (SEA). Pada tanggal 7 Februari 1992, penandatanganan oleh Treaty on
European Union (TEU) di Maastricht yang ankhirnya mengubah European Community (EC)
menjadi European Unioun (EU). Perubahan tersebut diberlakukan pada tanggal 1 November
1993.
Sejarah Uni Eropa atau European Union (EU) yang sangat panjang dan
dibentuk sejak 1950 yang kini berkembang lebih besar dari yang sebelumnya. Berkembangnya
organisasi tersebut dengan menerimanya negara-negara sebagai anggota baru dan menjadi
bagian dari Eropa Timur hingga mencakup secara keseluruhan. European Union (EU) telah
mengembangkan kebijakan serta komitmen yang begitu tinggi di antara negara anggotanya.
Setelah pergantian European Community (EC) yang menjadi European Union (EU) menjadi
bukti bahwa organisasi ini terlah mengalami perubahan yang bermula kesatuan ekonomi dan
sekarang berubah menjadi kesatuan politik. Pembentukan struktur yang terencana sehingga
berhasil menciptakan organisasi yang sangat efektif dalam menerapkan kebijakan-
kebijakannya.
Sehingga, dapat di prediksi bahwa masa depan European Union (EU) akan
jauh sangat lebih baik. Namun, dengan masa depan yang lebih baik, European Union (EU)
tetap harus menghadapi beberapa masalah yang harus di hadapi guna perkembangan organisasi
yang lebih baik lagi.