Anda di halaman 1dari 9

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

Oleh : Hervitasari, S.Pd - SD N LEMAHRUBUH


email : hervitasari34@guru.sd.belajar.id

Nama Mata Pelajaran : Pendidikan Jasmani Olahraga dan Kesehatan (PJOK)

Kelas / Semester : 4 / Ganjil


Materi Pembelajaran : Atletik (Lari jarak pendek)
Tujuan Pembelajaran : Pada akhir fase ini peserta didik dapat menunjukkan
kemampuan dalam mempraktikkan berbagai variasi pola gerak
dasar lokomotor, non- lokomotor, dan manipulatif dalam
berbagai olahraga atletik lari jarak pendek meliputi start, gerakan
lari jarak pendek, dan memasuki garis finis dengan benar.

Indikator Pembelajaran : Melakukan variasi pola gerak dasar lokomotor, non-lokomotor,


dan manipulatif dalam berbagai gerakan start, gerakan lari jarak
pendek, dan memasuki garis finis lari jarak pendek.
Alokasi waktu : 1 x 4 Jam Pelajaran

A. PENDAHULUAN

1. Guru menyapa dan memberi salam kepada peserta didik, mengecek kehadiran,
kebersihan dan kerapian peserta didik.
2. Guru meminta salah seorang peserta didik untuk memimpin menyiapkan barisan di
lapangan sekolah.
3. Guru meminta salah seorang peserta didik untuk memimpin doa, dan peserta didik
berdoa sesuai dengan agamanya masing-masing.
4. Guru memastikan bahwa semua peserta didik dalam keadaan sehat, bila ada peserta
didik yang kurang sehat (sakit), maka guru meminta peserta didik tersebut untuk
berisitirahat di kelas.
5. Guru memotivasi peserta didik untuk mengondisikan suasana belajar yang
menyenangkan dengan mengajukan pertanyaan tentang manfaat olahraga bagi
kesehatan dan kebugaran.
6. Guru mengecek penguasaan kompetensi yang sudah dipelajari sebelumnya, dengan
cara tanya jawab. Guru menjelaskan kompetensi yang harus dikuasai peserta didik
setelah proses pembelajaran (seperti yang tercantum dalam indikator ketercapaian
kompetensi).
7. Guru menyampaikan cakupan materi yang akan dipelajari yaitu: aktivitas
pembelajaran berbagai variasi dan kombinasi pola gerak dasar lokomotor lari jarak
pendek.

Hervitasari, S.Pd - SD Negeri Lemahrubuh - hervitasari34@guru.sd.belajar.id


8. Guru menjelaskan teknik asesmen untuk kompetensi aktivitas pembelajaran
berbagai variasi dan kombinasi pola gerak dasar lokomotor lari jarak pendek, baik
kompetensi sikap (Profil Pelajar Pancasila) dengan observasi dalam bentuk jurnal,
yaitu pengembangan nilai-nilai karakter gotong royong dan mandiri, kompetensi
pengetahuan: memahami aktivitas pembelajaran berbagai variasi dan kombinasi pola
gerak dasar lokomotor lari jarak pendek menggunakan tes tertulis, dan kompetensi
terkait keterampilan yaitu: mempraktikkan aktivitas pembelajaran berbagai variasi dan
kombinasi pola gerak dasar lokomotor lari jarak pendek, dengan menekankan pada
pengembangan nilai-nilai karakter antara lain: gotong royong dan mandiri.

9. Dilanjutkan dengan pemanasan agar peserta didik terkondisikan dalam materi yang
akan diajarkan dengan perasaan yang menyenangkan. Pemanasan dalam bentuk
game Hitam dan Hijau dengan ketentuan sebagai berikut:

Cara melakukannya:
Peserta didik dibagi menjadi 2 kelompok yaitu A dan B.
Peserta didik di kelompok A diberi nama Hitam.
Peserta didik di kelompok B diberi nama Hijau.
Setiap kelompok membentuk 1 baris berbanjar berhadapan dengan kelompok
lawan.
Nama kelompok yang disebut lari menuju garis atau ruang bebas.
Nama kelompok yang tidak disebut mengejar untuk mendapatkan kelompok yang
dikejar dengan cara menyentuh anggota tubuh bagian belakang.
Cara penyebutan nama kelompok (Hi.......tam/jau).
Yang tidak dapat mengejar atau dapat dikejar akan diberikan hukuman
menggendong peserta didik yang dapat mengejar atau dikejar.
Variasikan sikap awal sebelum berlari seperti dari duduk, jongkok, dan saling
membelakangi.
Pembelajaran ini menekankan pada nilai-nilai: profil Pelajar Pancasila eleman
Gotong royong dan mandiri.
Pembelajaran ini selain dapat mengembangkan elemen keterampilan gerak dan
pengetahuan gerak, juga mengembangkan elemen gotong royong dan mandiri
nilai-nilai Profil Pancasila dengan indikator meregulasi dan menginternalisasi nilai-
nilai gerak seperti: berkolaborasi, kepedulian, berbagai pemahaman diri dan situasi
yang dihadapi, dan meregulasi diri, serta dapat menerapkan pola perilaku hidup
sehat dalam kehidupan sehari-hari.

Hervitasari, S.Pd - SD Negeri Lemahrubuh - hervitasari34@guru.sd.belajar.id


B. KEGIATAN INTI

Langkah-langkah kegiatan pembelajaran inti dengan menggunakan model komando dan


penugasan, dengan prosedur sebagai berikut:
1. Peserta didik menyimak informasi dan peragaan materi tentang berbagai variasi dan
kombinasi pola gerak dasar lokomotor lari jarak pendek, baik melalui video
pembelajaran, gambar, maupun peragaan guru atau peserta didik.
2. Peserta didik dibagi menjadi beberapa kelompok dengan beranggotakan 3-4 orang
setiap kelompoknya.
3. Peserta didik menerima dan mempelajari Lembar Kerja Peserta Didik (LKPD) yang
berisi perintah dan indikator tugas aktivitas variasi dan kombinasi pola gerak dasar
lokomotor lari jarak pendek.

Bentuk-bentuk aktivitas pembelajaran variasi dan kombinasi gerak lari jarak pendek,
dapat dilakukan dengan berbagai cara antara lain sebagai berikut:

AKTIVITAS 1
Lomba Lari Mengambil Cone

Cara melakukannya :
1. Setiap kelompok berbaris berbanjar sesuai dengan kelompoknya.
2. Guru memberi komando dengan peluit.
3. Masing-masing anggota kelompok berlomba kecepatan mengambil cone yang
berada 15 meter di depan mereka.
4. Setiap anggota tim yang berhasil kembali ke garis start dan mengambil cone bisa
langsung disusul oleh anggota kelompok yang lain agar cone segera habis dengan
melakukan toss terlebih dahulu.
5. Pemenang adalah kelompok yang paling banyak mengumpulkan cone.

Hervitasari, S.Pd - SD Negeri Lemahrubuh - hervitasari34@guru.sd.belajar.id


AKTIVITAS 2
BERSEDIA, SIAP, YAK
PAKAI SEPATU DAN LARI

Cara melakukannya :
1. Setiap kelompok berbaris berbanjar sesuai dengan kelompoknya.
2. Guru memberi komando dengan peluit.
3. Diawali dengan start jongkok dengan aba-aba "bersedia, siap, yak", anggota
kelompok yang siap berlari mempraktikkan tahapan gerakan start jongkok kemudian
berlari secepat-cepatnya menuju ke arah sepatu mereka masing-masing yang berada
15 meter di depan mereka, memakainya kemudian kembali ke garis start.
4. Anggota kelompok yang paling cepat kembali ke garis start mendapat skor 1.
5. Pemenang adalah kelompok yang paling banyak mendapatkan skor.

AKTIVITAS 3
MENGERJAKAN LKPD

Cara melakukannya :
1. Setiap kelompok berkumpul sesuai dengan kelompoknya masing-masing.
2. Guru membimbing peserta didik dalam mengerjakan LKPD.
3. Peserta didik berdiskusi bersama kelompoknya untuk menjawab soal-soal yang ada
di LKPD.
4. Setelah semua kelompok selesai mengerjakan LKPD, dilanjutkan mempresentasikan
jawaban dari kelompoknya masing-masing.
5. Guru menjadi moderator dan memberi tanggapan.
6. LKPD dikumpulkan ke guru.

Kegiatan inti selesai kemudian dilanjutkan dengan penutup.

Hervitasari, S.Pd - SD Negeri Lemahrubuh - hervitasari34@guru.sd.belajar.id


C. PENUTUP

Salah satu peserta didik membariskan teman-temannya dilanjutkan dengan


melakukan pendinginan.
Setelah pendinginan selesai dilakukan, peserta didik dipersilakan untuk duduk.
Guru melakukan refleksi tentang materi yang dipelajari hari ini.
Guru menanyakan kepada peserta didik
"Materi apa yang menyenangkan hari ini ?"
"Apa hal yang paling sulit kamu lakukan pada materi hari ini ?"
"Apa materi yang paling sulit kamu lakukan pada materi ini ? Mengapa ?"
Guru menyampaikan materi yang akan dipelajari pada pertemuan yang akan datang.
Peserta didik dipersilakan untuk berdiri kembali.
Salah satu peserta didik memimpin berdoa.
Guru menyampaikan salam penutup.
Peserta didik dibubarkan.

SUMBER BELAJAR

Simamora, Berton Supriadi. Aktif Berolahraga (Buku Guru) : Pendidikan Jasmani,


Olahraga dan Kesehatan Kelas IV SD/MI / Berton Supriadi Simamora. -- Jakarta: Pusat
Kurikulum dan Perbukuan Balitbang Kemendikbud, 2019.

Simamora, Berton Supriadi. Aktif Berolahraga (Buku Siswa) : Pendidikan Jasmani,


Olahraga dan Kesehatan Kelas IV SD/MI / Berton Supriadi Simamora. -- Jakarta: Pusat
Kurikulum dan Perbukuan Balitbang Kemendikbud, 2019.

MEDIA

Video teknik start jongkok : https://www.youtube.com/watch?v=U610QlWDR7M


Gambar teknik start jongkok
Alat : Cone, peluit, handphone, laptop, kapur

PENILAIAN

A. Penilaian Sikap
Penilaian sikap dilakukan dengan penilaian diri
B. Penilaian Pengetahuan
Penilaian pengetahuan dilakukan dengan mengerjakan soal quizizz.
C. Penilaian Keterampilan
Penilaian keterampilan dilakukan dengan peserta didik melakukan unjuk kerja.

Bantul, 4 Januari 2023


Mengetahui
RUBRIK PENILAIAN
A. PENILAIAN SIKAP

PENILAIAN DIRI
Penilaian sikap:
Nama : ................................
Kelas/Semester : ....../.......
Petunjuk:
1. Bacalah baik-baik setiap pernyataan
dan berilah tanda (v) pada kolom yang
sesuai dengan keadaan dirimu yang
sebenarnya.
2. Serahkan kembali format yang sudah
kamu isi kepada bapak/ibu guru.

B. PENILAIAN PENGETAHUAN
Soal terlampir.
Penilaian sesuai dengan yang tertera pada aplikasi quizizz.

C. PENILAIAN KETERAMPILAN
Soal : Praktikkanlah tahapan start jongkok !

Keterangan :
1.melakukan sikap aba-aba bersedia dengan benar
2. melakukan sikap aba-aba siap dengan benar
3. melakukan sikap aba-aba yak dengan benar

Hervitasari, S.Pd - SD Negeri Lemahrubuh - hervitasari34@guru.sd.belajar.id


LEMBAR KERJA PESERTA DIDIK
(LKPD)
Materi : Atletik (Lari Jarak Pendek)
Kelas : IV ( Empat )
A. Topik : Belajar lari jarak pendek
B. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengerjakan LKPD ini peserta didik mampu :
1. Menjelaskan tahapan sikap tubuh pada start jongkok.
2. Menjelaskan sikap tubuh ketika berlari sprint
3. Menjelaskan sikap tubuh ketika memasuki garis finish

C. Kegiatan Peserta didik


Petunjuk kegiatan :
1. Diskusikanlah bersama teman kelompokmu !
2. Carilah informasi melalui internet
3. Tuliskan jawabanmu pada tempat yang sudah disediakan !

1. TAHAPAN SIKAP TUBUH PADA START JONGKOK

BERSEDIA ! SIAP ! YAK !


SIKAP TUBUH NYA ADALAH :
BERSEDIA ! SIAP ! YAK !

2. Bagaimana sikap tubuh saat


berlari sprint ?
Jawab :

Hervitasari, S.Pd - SD Negeri Lemahrubuh - hervitasari34@guru.sd.belajar.id


3. Bagaimana sikap tubuh ketika memasuki garis
finish ?
Jawab :

5. Tuliskan jenis perlombaan lari


berdasarkan jaraknya !
Jawab :
4. Induk organisasi atletik
di Indonesia adalah . . . .

Nama Kelompok :
1. . . . . . . . . . . . . . . . . . .. . . . . . . . . . . . . . . .
.
2. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
.
3. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
Nilai :
.
4. . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . .
.

Hervitasari, S.Pd - SD Negeri Lemahrubuh - hervitasari34@guru.sd.belajar.id


LARI JARAK PENDEK
Atletik merupakan cabang olahraga tertua di dunia. Atletik terdiri dari 4 nomor yaitu jalan, lari , lompat,
dan lempar. Induk organisasi atletik di Indonesia adalah PASI yaitu Persatuan Atletik Seluruh Indonesia.
Jenis perlombaan lari dibagi berdasarkan jarak yang ditempuh, diantaranya adalah :
1. Lari jarak pendek ( 100 meter, 200 meter, dan 400 meter)
2. Lari jarak menengah ( 800 meter, 1.500 meter, dan 3.000 meter)
3. Lari jarak jauh ( 5.000 meter, 10.000 meter, dan 42.195 meter yang biasanya disebut lari marathon)
Berikut ini beberapa latihan agar kita mampu berlari dengan baik :
---Latihan lari pelan---
Lari pelan atau disebut juga joging banyak memberi manfaat bagi tubuh. Melakukan lari pelan secara
rutin membuat tubuh kita tidak cepat lelah dan sakit sehingga kegiatan sehari-hari dapat berjalan dengan
baik. Berikut cara melakukan lari pelan atau joging :
1. Berlarilah pelan dengan langkah kaki tetap dan pendek-pendek.
2. Saat melangkahkan kaki bernapaslah dengan santai dan teratur.
---Latihan lari cepat---
Lari cepat dalam atletik disebut dengan sprint. Cara melakukan lari cepat adlaah sebagai berikut :
1. Berlarilah cepat dengan langkah kaki panjang dan tetap.
2. Ambil napas panjang dan tahan napasmu ketika berlari agar kecepatan lari dapat maksimal
Seseorang yang melakukan lari sprint disebut sprinter.
Ketika akan melakukan lari jarak pendek diawali dengan start jongkok dengan aba-aba bersedia, siap,
yak atau suara pistol atau peluit. Berikut ini tahapan lari jarak pendek (sprint)

A. Teknik Lari Jarak Pendek Awalan (Start)


Teknik awalan biasa disebut juga dengan teknik start, yaitu suatu persiapan awal seorang pelari
sebelum melakukan gerakan berlari yang bertujuan untuk mengoptimalkan pola lari cepat. Berdasarkan
jenis dan dan fungsinya, start dapat dibedakan menjadi tiga jenis, yaitu: start jongkok (crouching start),
start melayang (flying start), dan start berdiri (standing start). Start jongkok digunakan untuk lari jarak
pendek. Untuk start jongkok sendiri dapat dibagi menjadi tiga jenis yaitu start pendek (bunch start), start
menengah (medium start), dan start panjang (long start).

B. Teknik Lari Jarak Pendek Saat Berlari


Dalam lari jarak pendek, terdapat dua tahap untuk menghasilkan teknik berlari cepat, yaitu: fase topang
dan fase melayang. Fase topang bertujuan untuk memperkecil hambatan saat menyentuh tanah dan
memaksimalkan dorongan ke depan. Fase layang bertujuan untuk memaksimalkan dorongan ke depan
dan untuk mempersiapkan suatu penempatan kaki yang efektif saat menyentuh tanah. Posisi tubuh
ketika berlari sprint adalah agak condong ke depan untuk memaksimalkan kecepatan.

C. Teknik Lari Jarak Pendek Memasuki Garis Finish


Teknik memasuki garis finish untuk lari jarak pendek dapat dilakukan melalui tiga cara yaitu:
1. Lari terus tanpa mengubah sikap
2. Dada dicondongkan ke depan dengan kedua tangan diayunkan ke belakang, gerakan ini di Amerika
biasa disebut merobohkan diri "the lunge"
3. Dada diputar dengan mengayunkan tangan ke depan atas, sehingga bahu sebelah kanan atau kiri
maju ke depan.

Hervitasari, S.Pd - SD Negeri Lemahrubuh - hervitasari34@guru.sd.belajar.id

Anda mungkin juga menyukai