Anda di halaman 1dari 13

Teori Produksi

Aldin Ardian, S.T., M.T., Ph.D.


Definisi
Teori produksi adalah ilmu yang mempelajari hubungan antara jumlah
produksi dan jumlah faktor-faktor produksi dengan penjualan
(output/Q).

}
Faktor produksi:
• Modal/Capital (K),
• Sumber daya manusia (L), 𝑄 = 𝑓 𝐾, 𝐿, 𝑅, 𝑇
• Sumber daya alam (R),
• Teknologi (T), dll

Teori Produksi - aldin.ardian@upnyk.ac.id 2


Teori produksi berdasar jangka waktu
1. Produksi jangka pendek (short run)
• Terdapat minimal 1 faktor yang jumlahnya tetap (fixed),
sedangkan lainnya berubah-ubah (variable).
2. Produksi jangka panjang (long run)
• Ketika semua faktor produksi jumlahnya berubah-ubah sesuai
kebutuhan.

Di perusahaan tambang, IUP dan Teknologi dianggap sebagai fixed


input dan tenaga kerja (L) umumnya adalah variable input

Teori Produksi - aldin.ardian@upnyk.ac.id 3


Law of diminishing returns
• Adalah hukum ketika
suatu input ditambah,
akan meningkatkan
jumlah output. Namun,
pada titik tertentu,
penambahan input akan
mengurangi output.

Contoh: Menambah jumlah dump truck akan meningkatkan produksi. Namun, jika melebihi titik tertentu
misalnya hingga tidak ada ruang untuk manuver dan terjadi kemacetan, produksi akan berkurang.
Teori Produksi - aldin.ardian@upnyk.ac.id 4
Produksi Jangka Pendek 900
Total prod VS jumlah DT

Produksi (dalam ribu ton)


800
700
600
500
400
Total Average Marginal 300
Tahap 2 Tahap 3
IUP DT Tahap 200 Tahap 1
Prod prod prod 100
-
1 1 100,000 100,000 - 0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1 2 200,000 100,000 100,000


Average prod and Marginal prod AP MP
1 3 300,000 100,000 100,000 1
250
1 4 450,000 112,500 150,000

Produksi Marginal (dalam ribu ton)


200

1 5 650,000 130,000 200,000 150

1 6 720,000 120,000 70,000 100

1 7 770,000 110,000 50,000 2 50

-
1 8 770,000 96,250 - (50)
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11

1 9 720,000 80,000 (50,000) (100)


3
1 10 600,000 60,000 (120,000) (150)

Teori Produksi - aldin.ardian@upnyk.ac.id 5


Total prod VS jumlah DT
Produksi (dalam ribu ton) 900 • Tahap 1 dianggap menarik,
800
700
y = -15795x2 + 243568x - 203500
R² = 0.9538
karena penambahan input
600
500
akan memberikan
400
300
penambahan output secara
200
100 Tahap 1 Tahap 2 Tahap 3
signifikan.
-
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11
• Tahap 2 masih menarik, tapi
Average prod and Marginal prod AP MP AP nilainya turun, MP masih
250,000 naik (efisien).
200,000

150,000

100,000
• Tahap 3 sudah tidak menarik.
50,000 Penambahan input akan
(50,000)
-
0 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 memberikan efek negatif
(100,000) pada AP (menurun) dan
(150,000)
jumlah output (MP menurun).
Teori Produksi - aldin.ardian@upnyk.ac.id 6
Summary produksi jangka pendek

• Q optimal tercapai output maksimal tercapai. Dapat dilihat dari table


(discrete approach).
• Q optimal dapat dilihat dari model fungsi Q diturunkan, turunan pertama
(continues approach).
𝑦 = −15795𝑥 ! + 243568𝑥 − 203500
0 = 2 −15795 𝑥 + 243568
𝑥 = 7.71 ≈ 7

• Perlu diperhatikan harga input dan output untuk mendapatkan keuntungan


maksimal.

Teori Produksi - aldin.ardian@upnyk.ac.id 7


Produksi Jangka Panjang
• Pada teori produksi jangka panjang, menggunakan lebih dari 1 input
variabel.

• Alat analisis yang digunakan adalah kurva ISOQUANT dan ISOCOST

• Kurva isoquant digunakan untuk melihat kombinasi >1 input variabel


untuk menghasilkan output (Q) tertentu.

• Kurva isocost digunakan untuk melihat kombinasi maksimum >1 variabel


yang dapat diambil produsen dengan anggaran yang tersedia (cost).

Teori Produksi - aldin.ardian@upnyk.ac.id 8


Kurva isoquant
• Marginal rate :
∆"
𝑀𝑅 =
∆#
• MR lingkarang hijau adalah 10
• MR lingkaran biru adalah 2
• Artinya, dengan output yang
sama (TPP=4.000), penambahan
pekerja (L) pada lingkaran hijau
menghemat modal (K) lebih
besar.
*TPP = Total Physical Product

Teori Produksi - aldin.ardian@upnyk.ac.id 9


• Suatu keputusan dapat diambil dengan
melihat beberapa skenario TPP sehingga
menghasilkan beberapa kurva isoquant.

• Pada jangka pendek (short-term) sebuah


perusahaan mungkin hanya fokus pada 1
isoquant. Namun, seiring waktu dan
penambahan demand membuat
perusahaan berinvestasi lebih untuk
mendapatkan produksi (supply) lebih
banyak atau meningkatkan jumlah TPP.

Teori Produksi - aldin.ardian@upnyk.ac.id 10


Kurva Isocost
• Pada kurva isocost, terlihat
kombinasi modal (K) dan
pekerja (L) terhadap total
biaya (TC).
• Kurva ini juga dapat dibuat
dalam beberapa skenario TC.
• Digabungkan dengan kurva
isoquant untuk menentukan
profit maksimal.
Teori Produksi - aldin.ardian@upnyk.ac.id 11
Kurva isoquant-isocost (profit maximisation)
• Tampak titik optimal pada titik merah.
Yaitu saat K=30 dan L=30 dan
menghasilkan TPP=4.000 dengan biaya
TC=£400K.
• Jika perusahaan memutuskan membuat
K=13 dan L=48, biaya yang dikeluarkan
tetap TC=£400K, produk yang dihasilkan
hanya TPP=3.500 (titik biru).
• Jika perusahaan ingin menambah jumlah
produksi hingga TPP=4,500, perusahaan
perlu menambah TC untuk menyentuh
kurva isoquant TPP=4.500.
Teori Produksi - aldin.ardian@upnyk.ac.id 12
SELESAI
Email: aldin.ardian@upnyk.ac.id

Questions
Teori Produksi - aldin.ardian@upnyk.ac.id 13

Anda mungkin juga menyukai