Anda di halaman 1dari 3

PENGALAMAN INDAH DI BULAN

RAMADHAN
Zayyan Rabbani Al Ghifari X-7

Setiap Ramadhan selalu menjadi momen yang


sangat ku nanti-nantikan. Di balik lelahnya hari hari
yang panjang, ada kehangatan dan keberkahan yang
tak tergantikan. Saya tak sabar menanti malam malam
bulan penuh rahmat itu, di mana hati dan jiwa kami
trasa lebih damai

Setiap hari di bulan Ramadhan, kami sekeluarga


bangun lebih awal dari biasanya yaitu jam 3 pagi untuk
menikmati sahur bersama. Suasana yang penuh
kebersamaan membuat bulan Ramadhan menjadi
sangat istimewa bagi kami.

Selama siang hari, meskipun merasakan lapar dan


haus, saya tetap menjalankan ibadah sholat dan tetap
melakukan aktivitas sehari hari. Seperti sekolah,
membantu orangtua, membersihkan rumah, dan lain
sebagainya

Saat waktu sore menjelang maghrib, Saya pergi


mencari takjil untuk berbuka bersama keluarga di
rumah. DI pinggri jalan banyak sekali orang yang
berjualan makanan maupun minuman yang beraneka
macam disana. Ramai orang yang mengantri untuk
membeli takjil dan saya juga harus bersabar karena
menunggu cukup lama agar bisa membeli takjil
tersebut.

Adzan maghrib pun berkumandang. Membuat hati ini


terasa penuh kebahagiaan dan rasa syukur setelah
sekian lama menahan diri. Saya berbuka bersama
keluarga dan sholat maghrib berjamaah. Saat sudah
memasuki waktu Isya, saya bersiap siap berangkat ke
masjid dan melaksanakan ibadah terawih sebanyak 11
rakaat.

Pada hari ke 7 selama bulan Ramadhan, SMA Negeri


4 Surabaya mengadakan kegiatan pondok Ramadhan
yang bertempat di masjid PDAM. Disana kami
melaksanakan sholat sunnah berjamaah, kemudian
dilanjutkan dengan membaca Al Quran. Lalu kami
mendengarkan ceramah. Setelah itu kami menunaikan
sholat dhuhur berjamaah.

Pada hari ke 11 selama bulan Ramadhan. SMA


Negeri 4 Surabaya juga melaksanakan kegiatan buka
bersama bertempat di joglo. Kami disambut oleh Bapak
kepala sekolah dan disambut juga oleh Ikatan Alumni
Tetrasma. Setelah itu hal yang tak terduga terjadi.

Pada saat sesi foto dengan Ikatan Alumni Tetrasma


tiba tiba terjadi lindu atau gempa kecil disana, banyak
teman teman yang panik saat kejadian tersebut. Tetapi
Alhamdulillah gempanya hanya berlangsung sejenak.

Beberapa menit sebelum adzan Maghrib, kami


membaca sholawat bersama sama sebelum akhirnya
adzan maghrib. Pertama kali kami berbuka dengan air
putih dan 3 buah kurma, setelah itu dilanjutkan sholat
magrib berjamaah.

Setelah Sholat Maghrib, kami semua kembali ke


kelas masing masing, di kelas saya dan teman teman
menyantap makanan dan minuman yang sudah
dipersiapkan. Saat memasuki waktu isya, kami
melaksanakan Ibadah terawih berjamaah.

Saya juga pernah diajak oleh teman sekelas saya


untuk berbuka bersama di rumahnya. Disana saya dan
teman teman membawa takjil yang bermacam macam.
Kami saling mengobrol dan bercanda sambil menunggu
adzan Maghrib. Setelah adzan maghrib berkumandang
kami menyantap makanan bersama sama. Momen
berbuka bersama teman yang tak akan terlupakan.

Anda mungkin juga menyukai