Mimpi buruk

Adalah segala sesuatu yang dilihat oleh orang yang tidur dari hal-hal yang dibenci dan ditakuti,
dan mimpi tersebut adalah dari syaitan
Adab saat bermimpi buruk sebagai berikut :
1. Meminta perlindungan kepada Allah dari syaitan yang terkutuk dan dari keburukan mimpi
serta apa-apa yang terdapat pada mimpi tersebut, dari abi qotadah radiyallahu ‘anhu
berkata: Rasulullah ‫ ﷺ‬berkata: “mimpi baik dari Allah, dan mimpi buruk dari syaitan,
maka apabila seseorang diantara bermimpi sesuatu yang ia takuti maka hendaknya ia
meludah kekiri, dan mintalah perlindungan kepada Allah dari keburukannya; maka
dengannya tidak akan mampu memberikan mudharat/melukainya” (H.R bukhari 3292)
Maksud dari hadits : bahwa faedah dari adanya mimpi buruk adalah untuk memberikan rasa
takut dan rasa sedih pada manusia
2. Meludah kearah kiri tiga kali, sebagaimana sabda Rasulullah ‫ ﷺ‬: “mimpi baik dari
adalah dari Allah, dan mimpi buruk adalah dari syaitan, maka apabila salah seorang
diantara kalian bermimpi sesuatu yang ia benci maka hendaknya ia meludah kearah kiri tiga
kali, dan mintalah perlindungan kepada Allah dari keburukannya maka niscaya tidak akan
mampu (mimpi buruk tersebut) memberikan mudharat/melukainya” (H.R Muslim)
3. Meludah kearah kiri tiga kali, dari abi hurairah Rasulullah ‫ ﷺ‬bersabda: “apabila
seseorang diantara kalian melihat mimpi yang ia benci maka hendaknya ia mengubah posisi
tidurnya, dan meludahlah kearah kiri tiga kali, dan mintalah perlindungan dari
keburukannya”. H.R Ibnu Majah)
4. Mengubah posisi tidur, dari jabir radhiyallahu ‘anhu dari Rasulullah ‫ ﷺ‬bersabda:
“apabila seseorang diantara kalian melihat mimpi yang ia membencinya maka hendaknya ia
meludah ke kiri tiga kali, dan mintalah perlindungan kepada syaitan tiga kali, dan ubahlah
posisi dari yang sebelumnya ia gunakan untuk tidur”. (H.R Muslim)
5. Hendaknya tidak menceritakan tentang apa yang ia lihat, dari abi said alkhudri rdhiyallahu
‘anhu ia mendengar Rasulullah berkata: “apabila seseorang diantara kalian melihat mimpi
yang ia sukai maka sesungguhnya itu adalah dari Allah, maka pujilah Allah atasnya, dan
certikanlah tentang mimpi tersebut.dan apabila seseorang diantara kalian melihat selain itu
(mimpi buruk) dari apa-apa yang ia membencinya maka sesungguhnya itu dari syaitan,
maka mintalah perlindungan dari keburukannya, daan janganlah ia menceritakan mimpi
tersebut kepada siapapun; maka dengan demikian tidak akan mampu mimpi tersebut
memberikan mudharat/melukainya” (H.R Bukhari)
Dari Jabir radhiyallahu ‘anhu Rasulullah ‫ ﷺ‬berkata kepada a’robi (orang pedalaman
arab) yang datang dan berkata kepada Rasulullah ‫ﷺ‬: aku bermimpi bahwa kepalaku di
penggal, lalu aku merasa takut (dihantui oleh mimpi tersebut), lalu Rasulullah ‫ﷺ‬
 memarahinya dan berkata: jangan engkau ceritakan permainan syaitan atas dirimu didalam
mimpimu”. (H.R Muslim)
6. Hendaknya bersegera melaksanakan shalat dua rakaat ikhlas karena Allah, dari abi hurairah
radhiyallahu ‘anhu berkata: Rasulullah ‫ ﷺ‬bersabda: “...maka apabila seseorang diantara
kalian melihat sesuatu yang ia benci hendaknya ia bangun, dan laksanakanlah shalat dan
janganlah ia menceritakan tentang mimpi tersebut kepada manusia (orang-orang)” (H.R
Muslim)