1. Pencak Silat
Pencak silat bela diri ini kini telah mulai menyebar ke seluruh dunia.
Silat Antar Bangsa) sudah tercatat ada 33 organisasi pencak silat di dunia.
Silat juga cabang olahraga resmi yang dipertandingkan di ajang Sea Games.
Silat berasal dari budaya suku Melayu, yaitu penduduk pesisir Sumatera dan
silatyang pengaruhnya masih dapat kita lihat hingga saat ini. Kala itu pencak
Sillat lalu berkembang dari sekedar ilmu bela diri dan seni tari rakyat, menjadi
2. Tarung Derajat
Tarung derajat merupakan seni bela diri full body contact yang praktis
sebagai pelatihan dasar TNI angkatan Darat. “aku ramah bukan berarti aku
teknik itu saja, bantingan, sapuan kaki, kuncia juga termasuk dalam metode
pelatihannya.
3. Merpati putih
Merpati putih (MP) merupakan salah satu perguruan pencak silat bela
diri tangan kosong dan merupakan salah satu aset budaya bangsa, mulai
terbentuk aliran jenis bela diri ini pada sekitar 19550-an dan perlu diestarikan
pengetahuan serta teknologi dewasa ini. Saat ini MP merupakan salah satu
anggota Ikatan Pencak Silat Seluruh Indoneisa (IPSI) dan Martial Arts
Federation For World Peace (MAFWP) serta Persekutuan Pencak Silat Antar
4. Silek Minangkabau
Silek Minangkabau atau silat Minangkabau adalah seni bela diri yang
yang lampau. Untuk merantau tentu saja meraka harus memiliki bekal yang
cukup dalam menjaga diri dari hal-hal yang terburuk selama di perjalanan
5. Cimande
Pencak silat aliran Cimande pertama kali diciptakan dari seorang kyai
bernama Mbah Kahir. Mbah Kahir adalah seorang pendekar pencak silat
yang disegani. Pada pertengahan abad ke XVIII (kira-kira tahun 1760). Mbah
6. Perisai diri
Perisai Diri merupakan salah satu organisasi olahraga bela diri yang
menjadi anggota IPSI. Induk organisasi resmi pencak silat di bawah KONI
(Komite Olahraga Nasional Indonesia). Perisai diri menjadi salah satu dari
7. Bakti Negara
Bakti Negara adalah aliran dan perguruan pencak silat Bali yang
Indonesia, pendekar anak Agung Rai Tokir, I Bagus Made Rai Keplag, Anak
Agung Meranggi, Sri Empu Dwi Tantra dan Ida Bagus Oka Dewangkara.
masehi, akan tetapi asal mulanya belum dapat dipastikan. Asal mula ilmu bela