Anda di halaman 1dari 16

Modul Pembelajaran 6

PENDIDIKAN PANCASILA DAN


KEWARGANEGARAAN
KELAS X

Ancaman Terhadap Negara dalam Bingkai Bhinneka Tunggal Ika

Disusun Oleh:

Rakhmawati Khairunnisa Islami, S.Pd

YAYASAN PENDIDIKAN PGII

SEKOLAH MENENGAH ATAS PGII 1 BANDUNG

2019-2020
ANCAMAN TERHADAP NEGARA DALAM BINGKAI BHINNEKA
TUNGGAL IKA
A. Pengantar
Modul Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan (PPKn) Kelas X diperuntukkan bagi
siswa/i kelas X Program Khusus SMA PGII 1 Bandung. Melalui modul ini, siswa/i dituntut untuk
belajar secara mandiri agar dapat menguasai semua materi pembelajaran, sehingga dapat
menyelesaikan seluruh bentuk latihan, tugas-tugas, dan evaluasi pada setiap akhir
pembelajaran dan akhir modul.
Modul 6 ini merupakan modul yang berisi materi tentang Ancaman Terhadap Negara dalam
Bingkai Bhinneka Tunggal Ika. Modul 6 ini harus dapat diselesaikan dalam jangka waktu
maksimal 1 (satu) minggu dengan mandiri tanpa tatap muka di kelas. Apabila ada hal yang
kurang jelas atau kurang dimengerti, siswa/i dapat menghubungi guru mata pelajaran PPKn.
Setelah siswa/siswi dirasa sudah menguasai semua materi dalam Modul 6, maka dapat
dinyatakan lulus/tuntas.
Untuk lebih memperdalam materi tentang Ancaman Terhadap Negara dalam Bingkai
Bhinneka Tunggal Ika secara rinci, maka di dalam modul ini dibahas 2 (dua) sub materi/
indikator pencapaian kompetensi yang harus siswa/siswi lakukan secara mandiri, yaitu
Ancaman Terhadap Integrasi Nasional dan Ancaman bagi Bangsa dan Negara Indonesia serta
Upaya Penyelesaiannya. Setiap kegiatan belajar dilengkapi dengan uraian materi, latihan,
rangkuman, lembar kerja keterampilan, penilaian diri dan latihan soal, serta pada bagian akhir
modul terdapat evaluasi yang harus di selesaikan dalam waktu yang telah ditentukan.

B. Kompetensi Inti (KI)


1. Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli (gotong
royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif dan pro-aktif dan menunjukkan sikap
sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam menempatkan diri sebagai cerminan
bangsa dalam pergaulan dunia.
3. Memahami, menerapkan, menganalisis pengetahuan faktual, konseptual, prosedural
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan
humaniora dengan wawsan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan procedural pada bidang
kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk memecahkan masalah.
4. Mengolah, menalar dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak terkait dengan
pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri dan mampu
menggunakan metode sesuai kaidah keilmuan.
C. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian

No Kompetensi Dasar No Indikator Pencapaian Kompetensi


I.6 Bersyukur kepada Tuhan Yang 1.6.1 Membangun nilai-nilai kerja sama yang
Maha Esa atas nilai-nilai yang membentuk kesadaran akan ancaman terhadap
membentuk kesadaran atas negara dan upaya penyelesaiannya di bidang
ancaman terhadap negara dan Ipoleksosbudhankam dalam bingkai
upaya penyelesaiannya dalam BhinnekaTunggal Ika
bingkai Bhinneka Tunggal Ika
1.6.2 Membangun nilai-nilai gotong royong yang
membentuk kesadaran akan ancaman terhadap
negara dan upaya penyelesaiannya di bidang
Ipoleksosbudhankam dalam bingkai
BhinnekaTunggal Ika
No Kompetensi Dasar No Indikator Pencapaian Kompetensi
2.6 Bersikap responsif dan proaktif 2.6.1 Membangun nilai-nilai kerja sama terkait
atas ancaman terhadap negara ancaman terhadap negara dan upaya
dan upaya penyelesaiannya penyelesaiannya di bidang
dibidang Ideologi, politik, Ipoleksosbudhankam dalam bingkai
ekonomi, sosial, budaya, BhinnekaTunggal Ika
pertahanan, dan keamanan dalam
bingkai Bhinneka Tunggal Ika.
2.6.2 Membangun nilai-nilai gotong royong terkait
ancaman terhadap negara dan upaya
penyelesaiannya di bidang
Ipoleksosbudhankam dalam bingkai
BhinnekaTunggal Ika
3.6 Menganalisis ancaman terhadap 3.6.1 Menunjukan (C1) ancaman terhadap integrasi
negara dan upaya nasional
penyelesaiannya di bidang
ideologi, politik, ekonomi, 3.6.2 Menggolongkan ancaman di Bidang
sosial, budaya, pertahanan, dan IPLEKSOSBUD
keamanan dalam bingkai
Bhinneka Tunggal Ika. 3.6.3 Menunjukan ancaman di BidangHANKAM

Menganalisis peran serta masyarakat dalam


3.6.4 mengatasi berbagai ancaman dalam
membangun integritas nasional
4.6 Menyaji hasil analisis tentang 4.6.1 Menyaji hasil analisis tentangancaman terhadap
ancaman terhadap negara dan negara dan upaya penyelesaiannya di bidang
upaya penyelesaiannya di IPOLEKSOSBUDHANKAM
bidang ideologi, politik,
ekonomi, sosial, budaya, 4.6.2 Mengkomunikasikan hasil analisis tentang
pertahanan, dan ancaman terhadap negara dan upaya
keamanandalam bingkai penyelesaiannya di bidang
Bhinneka Tunggal Ika IPOLEKSOSBUDHANKAM

D. Kemampuan Akhir Yang Diharapkan


Setelah mempelajari Modul 6 dengan materi Ancaman Terhadap Negara dalam Bingkai
Bhinneka Tunggal Ika, siswa diharapkan dapat:
1. Peserta didik dapat Menggolongkan ancaman di bidang IPOLEKSOSBUDHANKAM
2. Peserta didik dapat Menganalisis peran serta masyarakat dalam mengatasi berbagai
ancaman dalam membangun integritas nasional
3. Peserta didik dapat Menyaji hasil analisis tentang ancaman negara di bidang
IPOLEKSOSBUDHANKAM
E. Kegiatan Pembelajaran 1
ANCAMAN TERHADAP INTEGRASI NASIONAL

1. Uraian Materi
a. Ancaman Terhadap Integrasi Nasional
Telah disampaikan sebelumnya, keberagaman bangsa Indonesia justru
memperkaya dan menjadi ciri khas di tengah negara lain. Kita wajib bersyukur dengan
semua anugerah ini. Negara yang merdeka dan berdaulat, kekayan sumber daya alam
yang melimpah, serta kekayaan budaya, dan keluhuran budi warga negaranya yang
terkenal hingga ke dunia.
Kekayaan alam dan keberagam yang dimiliki bangsa Indonesia bisa
mendatangkan potensi sekaligus tantangan tersendiri bagi bangsa Indonesia. Adanya
keberagaman di Indonesia dapat menimbulkan perbedaan pendapat yang dapat
mengakibatkan perpecahan apabila tidak ditangani dengan baik. Walaupun perbedaan
adalah hal yang biasa, tetapi kita harus menerapkan sikap toleransi yang tiggi agar
tidak menimbulkan perpecahan.
Apabila kalian perhatikan, posisi negara Indonesia berada ditengah-tengah dunia,
dilewati garis khatulistiwa, diapit oleh dua benua Asia dan Australia, serta berada di
antara dua samudra yaitu samudra pasifik dan samudra hindia. Sungguh posisi silang
yang strategis. Posisi silang Indonesia tidak hanya meliputi aspek wilayah, tetapi juga
meliputi aspek-aspek kehidupan sosial, antara lain :
1. Penduduk Indonesia berada di antara daerah berpenduduk padat di utara dan
daerah berpenduduk jarang di selatan
2. Ideologi Indonesia terletak antara komunisme di utara dan liberalisme di selatan
3. Demokrasi Pancasila berada di antara demokrasi rakyat di utara dan demokrasi
liberal di selatan
4. Ekonomi Indonesia berada di antara sistem ekonomi sosialis di utara dan
sistem ekonomi kapitalis di selatan

Ancaman dibedakan menjadi dua macam, yaitu ancaman militer dan ancaman
nonmiliter. Ancaman militer adalah ancaman menggunakan bersenjata yang
terorganisasi yang dinilai mempunyai kemampuan untuk mambahayakan kedaulatan
negara, keutuhan wilayah, dan keselamatan bangsa. Adapun ancaman nonmiliter
adalah ancaman yang bersifat non-fisik dan bentuknya tidak terlihat seperti ancaman
militer , karena ancaman ini hanya dilakukan dalam dimensi ideologi, politik, ekonomi,
sosial, budaya, informasi, teknologi, maupun keselamatan umum.
Baik ancaman militer maupun ancaman nonmiliter sama-sama membahayakan
bangsa Indonesia karena bertujuan untuk memecah belah persatuan dan kesatuan
yang telah kita bangun sejak awal kemerdekaan. Oleh karena itu, segala bentuk
ancaman harus segera diatasi dan semaksimal mungkin mengupayakan berbagai hal
untuk mencegah terjadinya ancaman-ancaman tersebut.

Gambar 6.1 Contoh salah satu bentuk ancaman negara

2. Lembar Kerja Keterampilan


Setelah kalian memahami materi tentang Ancaman terhadap negara, carilah
informasi mengenai contoh Ancaman yang pernah dirasakan oleh Negara Indonesia :
No Ancaman Militer Ancaman Non Militer
1 Agresi militer Belanda II, agresi ini terjadi infrastruktur di Indoensia yang tidak
pada tanggal 19 Desember 1948 dan memadai sehingga memengaruhi
terjad di kota Yogyakarta (Yogyakarta stabilitas ekonomi.
saat itu masih ibu kota Indonesia).
2 Pelanggaran wilayah yang dilakukan kenaikan harga secara umum dan
Malaysia terhadap Indonesia yang berlangsung terus menerus sehingga
berlokasi di Ambalat yaitu terletak di laut mengakibatkan ada yang berubah
Sulawesi yang terjadi pada tanggal 24 pada mekanisme pasar
dan 25 Februari 2007.
3 Militer Angkatan Udara Amerika Serikat Indonesia tidak siap dan tidak pasti
menggunakan alat pengacak sinyal dari dalam menghadapi globalisasi yang
darat yang ditujukan pada pesawat kian hari kian berkembang.
Sukhoi yang sedang menjalani masa
percobaan di Indonesia. Itu yang
menyebabkan pesawat Sukhoi menabrak
tebing dan peristiwa itu terjadi pada
tanggal 9 Mei 2012.
4 Kekerasan bersenjata terjadi di Nanggroe Paham komunisme yang bisa menjadi
Aceh Darussalam. Minggu malam, 4 salah satu ancaman karena memang
Desember 2011, sejumlah pekerja tidak sesuai dengan ideologi dan
perkebunan di Krueng Jawa, pedalaman prinsip pancasila.
Kecamatan Geureudong Pase, Aceh
Utara, yang sedang asyik menonton
televisi tiba-tiba diberondong tembakan
oleh orang tidak dikenal.
5 Pemberontakan Angkatan Perang Ratu Banyak nya pengangguran di Indonesi
Adil di Bandung pada 23 Januari 1950. a.
6 Perang saudara di Ambon yang terjadi di Masuk nya ideologi liberalisme yang
kota Poso, Palu dan Palopo pada tanggal berbanding dengan ideologi pancasila
19 Januari 1999 . Peristiwa ini terjadi
karena hal sepele yaitu saat supir taxi
(orang nasrani) bertengkar dengan orang
Islam ambon.
7 Militer Angkatan Udara Amerika Serikat Perusakan lingkungan seperti
menggunakan alat pengacak sinyal dari pembakaran hutan,perambahan hutan
darat yang ditujukan pada pesawat ilegal,pembuangan limbah bahan
Sukhoi yang sedang menjalani masa beracun dan berbahaya.
percobaan di Indonesia. Itu yang
menyebabkan pesawat Sukhoi menabrak
tebing dan peristiwa itu terjadi pada
tanggal 9 Mei 2012.

3. Latihan Pertemuan 1
Jawablah pertanyaan-pertanyaan di bawah ini dengan benar !
1) Pemahaman penting bagi rakyat dalam mewujudkan pembangunan di negara yang
majemuk adalah ...
A. Pemerintah Pusat
B. Aparat Kepolisian
C. TNI
D. Pejabat Daerah
E. Seluruh komponen masyarakat
2) Ancaman yang menggunakan kekuatan bersenjata dapat dikategorikan sebagai
ancaman ...
A. Bersenjata
B. Militer
C. Politis
D. Ideologis
E. Keselamatan Umum
3) Situasi yang tidak aman dipulau terluar bisa dikatakan sebagai bentuk ancaman.
Ancaman ini merupakan rintangan dalam mencapai tujuan nasional bagi ...
A. Pemerintah Pusat
B. Wilayah yang bersangkutan
C. Seluruh bangsa Indonesia
D. Negara dan negara tetangga
E. Negara-negara di kawasan Asia
4) Adanya sikap individualisme di kalangan sebagai warga masyarakat merupakan
salah satu bentuk ancaman di bidang ...
A. Ekonomi
B. Sosial budaya
C. Ideologi
D. Pertahanan
E. Keamanan
5) Contoh bentuk ancaman yang pernah terjadi di Indonesia secara Intern adalah ...
A. Teror bersenjata
B. Spionase
C. Sabotase
D. Invasi
E. Konflik komunal

Nilai I Paraf Guru Matpel

***********

F. Kegiatan Pembelajaran 2
1. Uraian Materi
a. Ancaman bagi Bangsa dan Negara serta Upaya Penyelesaiannya
Berbagai kelebihan yang dimiliki Indonesia banyak mendatangkan manfaat bagi
bangsa dan negara. Namun, kadang daoat juga menjadi mengundang bangsa lain
untuk menguasainya. Hilangnya jati diri bangsa akibat pengaruh budaya luar
merupakan bentuk ancaman yang selalu merongrong bangsa. Perjuangan kita adalah
bagaiman dapat terus menjalin hubungan baik dengan banyak negara, tetapi dapat
melawan berbagai pengaruh buruk agar tidak memengaruhi jati diri kita. Anacaman
yang akan di hadapi oleh bangsa Indonesia bisa datang dari berbagai bidang, yaitu
IPOLEKSOSBUDHANKAM
1) Ancaman di Bidang IPOLEKSOSBUDHANKAM
Sebelumnya kita telah menguraikan macam-macam ancaman bagi bangsa
Indonesia yang berupa ancaman militer dan ancaman non militer. Berikut macam-
macam ancaman bagi bangsa Indonesia dalam berbagai bidang kehidupan :
a) Ancaman di Bidang Ideologi
Ancaman di bidang ideologi merupakan ancaman yang tertuju pada ideologi
bangsa. Bangsa Indonesia terancam terpengaruhi oleh ideologi bangsa lain
yang bertentangan dengan ideologi Pancasila. Adanya berbagai paham ideologi
lain tetap menjadi ancaman bagi bangsa Indonesia. Apalagi dengan adanya
globalisasi yang dengan mudahnya membawa pengaruh dari satu negara ke
negara lainnya.
b) Ancaman di Bidang Politik
Ancaman politik yang bersumber dari dalam negeri dapat berupa aksi
demonstrasi yang menunjukkan penolakan terhadap suatu rezim pemerintahan,
menggalang kekuatan politik untuk melemahkan kekuasaan pemerintah, atau
melalui ancaman separatisme. separatisme merupakan ancaman yang sulit
untuk dihadapi menggunakan kekuatan militer, karna ancaman ini tidak
bersenjata tapi bisa menarik simpati masyarakat internasional.
c) Ancaman di Bidang Ekonomi
Keanekaragaman budaya dan alam yang dimiliki Indonesia apabila kita dapat
memaksimalkannya tentu dapat bermanfaat bagi kesejahteraan bangsa kita
sendiri. Namun, seiring dengan globalisasi, persaingan dalam dunia
perdagangan tidak hanya di dalam negeri saja, tetapi juga dari luar negeri.
Globalisasi memudahkan barang-barang dari luar masuk dengan harga yang
jauh lebih murah.
d) Ancaman di Bidang Sosial Budaya
Seperti hal nya bentuk ancaman yang lain, ancaman sosial budaya juga bisa
berasal dari dalam dan luar negeri. Faktor utama datang nya ancaman di bidang
sosial budaya adalah akibat dari pengaruh globalisasi.
e) Ancaman di Bidang Pertahanan dan Keamanan
Pertahanan dan keamana resmi di atur dalam UUD NRI Tahun 1945 Pasal 30
ayat (1) yang berbunyi “Tiap-tiap warga negara berhak dan wajib ikut serta
dalam usaha pertahanan dan keamanan negara”. Konflik sara yang terus
berhembus dan seringnya terjadi aksi teror bersenjata seolah merongrong
kehidupan masyarakat. ancaman bidang pertahanan dan keamanan harus
mendapatkan perhatian khusus karena dengan lemahnya penanganan akan
membuat wibawa serta harga diri bangsa dan negara Indonesia turun di mata
Internasional.

2) Peran Serta Masyarakat dalam Mengatasi Berbagai Ancaman dalam


Membangun Integrasi Nasional
Adanya berbagai macam ancaman harus diatasi agar tidak menghambat upaya
integrasi naisonal. Meskipun ada pihak yang khusus bertugas mengatasi berbagai
permasalahan di Indonesia, tetapi sebagai warga negara yang baik kita pun harus
ikut berpasrisipasi di dalamnya karena hal tersebut merupakan sebuah kewajiban
sekaligus kebanggaan kita sebagai warga negara Indonesia.
Kesadaran berbangsa dan bernegara harus dibangun terutama dikalangan para
pemuda sebagai aset bangsa. Kesadaran bangsa dan bernegara penting terutama
di saat pengaruh globalisasi begitu genjar masuk ke berbagai negara termasuk
Indonesia. Peran serta dan kesadaran masyaraka mempunyai makna bahwa
individu harus mempunyai sikap dan perilaku diri yang tumbuh dari kemauan diri
yang dilandasi keikhlasan/kerelaan bertindak demi kebaikan bangsa dan negara
Indonesia untuk mengatasi ancaman.
Konsep bela negara dapat diuraikan secara fisik maupun non fisik :
a) Bela Negara secara Fisik
Merupakan wujud bela negara yang dilakukan secara fisik, yaitu dengan
menghadapi serangan musuh. Pelaksanaannya dilakukan oleh rakyat terlatih.
Rakyat terlatih memiliki 4 fungsi yaitu sebagai :
1) Ketertiban Umum
2) Perlindungan Masyrakat
3) Keamanan Rakyat
4) Perlawanan Rakyat
b) Bela Negara secara Nonfisik
Merupakan wujud bela negara yang dilakukan tidak dengan cara
menghadapi/melawan musuh secara langsung. Wujud bela negara secara nonfisik
dilakukan di semua lingkungan kehidupan. Seperti di dalam kehidupan keluarga,
kehidupan sekolah, dan kehidupan masyarakat.

2. Penialian Keterampilan 2
Setelah kalian memahami materi tentang Ancaman bagi Bangsa dan Negara
Indonesia, carilah informasi mengenai Upaya Penyelesaian ancaman pada masing-
masing bidang dibawah ini :
No Ancaman di Upaya Penyelesaian
Bidang :
1 IDEOLOGI Menumbuhkan rasa nasionalisme pada generasi muda dan
Menerapkan sila-sila pancasila dalam segala aktivitas
berbangsa dan bernegara.
2 POLITIK a) Menjalin hubungan kerjasama dengan negara lain, dengan
sehat dan bersih

b) Menggunakan kekuasaan/jabatan sesuai dengan tugasnya

c) Lebih mengutamakan kepentingan masyarakat

3 EKONOMI a) Melakukan pembngunan infrastruktur dalam negeri.


b) Pemerataan harga barang.
c) Tidak terlalu bergantung pada import produk dari luar
negeri.
d) Memperketat UU mengenai Korupsi
4 SOSIAL Meningkatkan kesadaran akan pentingnya bertoleransi dan
BUDAYA Melestarikan budaya yang dimiliki setiap daerah.

5 PERTAHANAN Membangun hubungan baik dengan negara lain dan


DAN KEMANAN kerjasama bidang pertahanan dan Penguatan TNI dan polri
sebagai kekuatan utama.

3. Latihan Pertemuan 2
Pilihlah satu jawaban yang paling tepat !
1. Salah satu perilaku sederhana yang dapat mempertahankan persatuan dan
kesatuan negara adalah ...
A. Menggiatkan belajar kelompok
B. Aktif mengikuti kegiatan gotong royong
C. Giat belajar dan bekerja
D. Aktif melakukan diskusi di kelas
E. Aktif mengikuti kegiatan di sekolah
2. Perhatikan hal-hal berikut!
1) Pelanggaran wilayah
2) Ancaman terorisme
3) Gangguan Keamanan Maritim
4) Masalah separatisme
5) Konflik komunal
Ancaman ekstern ditunjukkan pada nomor ...
A. 1), 2), dan 3)
B. 1), 2), dan 4)
C. 1), 3), dan 5)
D. 2), 3), dan 4)
E. 3), 4), dan 5)
3. Perhatikan hal-hal berikut!
1) Budaya konsumtif
2) Provokasi
3) Pergaukan Bebas
4) Intimidasi
Ancaman bidang politik ditunjukkan pada nomor ...
A. 1) dan 2)
B. 1) dan 3)
C. 2) dan 4)
D. 2) dan 3)
E. 3) dan 4)
4. Salah satu cara untuk menumbuhkan kesadaran bela negara pada diri pelajar
adalah...
A. Rutin melaksanakan kegiatan upacara bendera merah putih
B. Sering mengikuti perkembangan dunia luar
C. Berusaha mengimbangi kemajuan iptek luar negeri
D. Menyeimbangka kebudayaan sendiri dengan kebudayaan luar
E. Melakukan strudi banding pelaksanaan kegiatan sekolah di luar negeri
5. Berikut yang merupakan hambatan mewujudkan persatuan dan kesatuan adalah ...
A. Paham etnosentrisme
B. Lingkungan yang tidak kondusif
C. Sifat keangkuhan individu
D. Rendahnya tingkat pendidikan warga
E. Kepadatan sumber daya manusia

Nilai I Paraf Guru Matpel

*********
EVALUASI

A. Penilaian Diri
1. a. Pemahaman Materi
Dalam mempelajari materi pada Modul 6 ini tentu saja ada materi yang dengan
mudah kKamu pahami dan ada juga yang sulit Kamu pahami. Oleh karena itu
lakukanlah penilaian diri atas pemahaman Kamu terhadap materi pada Modul 6 ini
dengan memberikan tanda checklist () pada kolom Sangat Paham, Paham Sebagian,
atau Belum Paham.
Sanga Paham
N Belum
Sub-Materi Pokok t Sebagia
o Paham
Paham n
1 Ancaman terhadap Integrasi Nasional
2 Peran Serta Masyarakat dalam Mengatasi
Berbagai Ancaman dalam Membangun Integrasi
Nasional

Apabila pemahamanmu berada pada kategori sangat paham maka kamu


dinyatakan lolos dalam modul 6 ini, apabila pemahamanmu berada pada kategori
paham sebagian dan belum paham, coba bertanyalah kepada guru serta mintalah
penjelasan lebih lengkap agar Kamu cepat memahami materi pembelajaran yang
sebelumnya kurang atau belum dipahami.

2. Uji Kompetensi Modul 6


Pilihlah salah satu jawaban yang dianggap paling benar!
1. Hal positif yang dapat dipetik dari kondisi bangsa Indonesia yang beraneka adalah …
A. menjadi kekayaan bangsa
B. potensi politik
C. sumber perpecahan
D. rentan disintegrasi bangsa
E. menurunkan ketahanan nasional
2. Di bawah ini yang bukan hal-hal yang membedakan bangsa Indonesia berbhinneka
antara lain…
A. agama
B. budaya
C. suku bangsa
D. ideologi
E. Bahasa
3. Istilah yang menggambarkan bangsa Indonesia tetap satu tujuan walaupun terdiri
atas berbagai suku, paham politik, agama, adat istiadat, dan kebudayaan adalah …
A. wawasan nusantara
B. keahanan nasional
C. Bhinneka Tunggal Ika
D. wawasan nasional
E. patriotisme

4. Ancaman terhadap suatu wilayah NKRI merupakan ancaman terhadap segenap


wilayah serta bangsa Indonesia. Pernyataan ini merupakan perwujudan wawasan
nusantara sebagai suatu kesatuan …
A. ideologi
B. politik
C. ekonomi
D. sosial busaya
E. pertahanan keamanan
5. Di bawah ini yang bukan hal-hal yang bisa menghambat terjadinya integrasi nasional
antara lain…
A. kemiskinan
B. wilayah yang luas
C. etnosentrisme
D. ekstrimisme
E. toleransi
6. Ancaman nonmiliter yang sebenarnya sangat merusak generasi muda adalah ...
A. rendahnya kualitas sumber daya generasi muda
B. rendahnya solidaritas antarwarga
C. rendahnya kemampuan iptek
D. pengaruh budaya luar yang meracuni generasi muda
E. rendahnya pengadaan fasilitas umum
7. Pada dasarnya upya untuk mengatasi berbagi ancaman merupakan tanggungjawab
dari ...
A. Pemerintah pusat
B. Aparat Kepolisian
C. TNI
D. Pejabat daerah
E. Seluruh komponen masyarakat
8. Tidak memaksakan pendapat kita terhadap oranglain merupakan konsep bela negara
secara ...
A. Sosial
B. Budaya
C. Fisik
D. Nonfisik
E. Tidak langsung
9. Ancaman terhadap kedaulatan negara lain dengan penggunaan kekuatan bersenjata
disebut dengan ...
A. Spionase
B. Sabotase
C. Pemboikotan
D. Separatisme
E. Agresi
10. Perilaku berikut yang menunjukkan dampak westernisasi adalah ...
A. Malas Belajar
B. Malas Bekerja
C. Bergaya hidup ala kebarat-baratan
D. Suka memaksakan kehendak kepada oranglain
E. Suka menyontek

Nilai Evaluasi Paraf Orangtua Paraf Guru Matpel

***********
G. Daftar Pustaka

Asyrie, Sukmadjaja,. & Yusuf, Rosy.( 2003). Indeks Al-Qur’an. Bandung:


Pustaka.
Departemen Agama RI (2007). Al-Qur’an dan Terjemahnya. Bandung: PT. Sygma
Examedia Arkanleema.

Kresna. (2017). Lembar Kerja SiswaPendidikan Pancasila dan


Kewarganegaraan Kelompok Mapel Wajib untuk SMA/MA-SMK/MAK Kelas X Semester
1, Solo: Kresna.

Pusat Kurikulum dan Perbukuan Balitbang Kementrian Pendidikan dan


Kebudayaan Republik Indonesia. (2017). Buku Guru Pendidikan Pancasila dan
Kewarganegaraan. Solo: PT. Tiga Serangkai Pustaka Mandiri, Solo.

Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945. Jakarta: Majelis


Permusyawaratan Rakyat Indonesia.

Sumber lain:

https://www.google.co.id

https://www.globespotes.com

https://kompasina.com

https://www.raniadla.blogspot.com

https://rex-hunter.blogspot.com

https://www.vracar

Anda mungkin juga menyukai