BAB V

KEPEMIMPINAN DAN MANAJEMEN

UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT

KRITERIA
5.1.6
ELEMEN
DOKUMEN TERKAIT KETERANGAN
PENILAIAN
SK Kepala Puskesmas tentang kewajiban
EP. 1 penanggung jawab UKM dan pelaksanaan
untuk memfasilitasi peran masyarakat
Rencana, kerangka acuan, SOP pemberdayaan
EP. 2 masyarakat
SOP Pelaksanaan SMD, Dokumentasi
EP. 3 pelaksanaan SMD, dan hasil SMD
SOP komunikasi dengan masyarakat dan
EP. 4 sasaran program
Bukti perencanaan dan pelaksanaan UKM
EP. 5 Puskesmas kegiatan bersumber dari swadaya
masyarakat / swasta
 DINAS KESEHATAN KABUPATEN MESUJI
PUSKESMAS RAWAT INAP TANJUNG MAS MAKUR
Jln. Soekarno hatta desatanjung mas makmur kec.mesuji timur
Kode Pos 34699
Emai:l puskesmastanjungmasmakmur@yahoo.co.id No. Telp : 082175974356

KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS RAWAT INAP TANJUNG MAS MAKMUR

NOMOR : 800/ V /SK/PKM-.BBN/I/20160

TENTANG

KEWAJIBAN PENANGGUNG JAWAB PROGRAM DAN PELAKSANAAN UNTUK

MEMFASILITASI PERAN MASYARAKAT
KEPALA PUSKESMAS RAWAT INAP TANJUNG MAS MAKMUR,

Menimbang : a. bahwa untuk tercapainya peningkatan derajat kesehatan di wilayah kerja

maka perlu dilakukan fasilitasi pembangunan yang berwawasan
kesehatan dan pemberdayaan masyarakat dalam bidang kesehatan;
b. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana di maksud pada huruf a
perlu menetapkan keputusan Kepala Puskesmas Rawat Inap Tanjung
Mas Makmur tentang kewajiban penanggung jawab upaya dan
pelaksana upaya untuk memfasilitasi peran serta masyarakat.
Mengingat : 1. Undang – Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang obnjidesg Kesehatan;
2. Undang-undang Nomor 36 Tahun 2014 tentang Tenaga Kesehatan;
3. Peraturan Menteri Kesehatan Nomor 75 Tahun 2014 Tentang Pusat
Kesehatan Masyarakat;
4. Peraturan Menteri Kesehatan 741/Menkes/PER/VII/2008 tentang
Standar Pelayanan Minimal Bidang Kesehatan di Kabupaten/Kota;
5. Permenkes 46 tahun 2015 tentang Akreditasi.

MEMUTUSKAN

Menetapkan : KEPUTUSAN KEPALA PUSKESMAS RAWAT INAP TANJUNG

MAS MAKMUR TENTANG KEWAJIBAN PENANGGUNG JAWAB
DAN PELAKSANAN UPAYA UNTUK MEMFASILITASI PERAN
SERTA MASYARAKAT;

Kesatu : Kewajiban penanggung jawab dan pelaksana upaya untuk memfasilitasi

peran serta masyarakat dalam peningkatan derajat kesehatan mulai dari
perencanaan, pelaksanaan sampai dengan evaluasi melalui pertemuan
loka karya mini, pertemuan paguyuban kader, MMD (Musyawarah
Masyarakat Desa), SMD (Survey Mawas Diri), forum UKBM Lokakarya
Mini, Rakor dll;
Kedua : Yang dimaksud memfasilitasi peran serta masyarakat adalah:
a. Melibatkan setiap perwakilan masyarakat dalam semua kegiatan yang
menyangkut Upaya;
b. Memberikan informasi Upaya yang melibatkan peran serta
masyarakat;
c. Merencanakan kegiatan yang dapat meningkatkan derajat kesehatan
masyarakat;
d. Memonitoring setiap kegiatan yang dilakukan uang melibatkan peran
serta masyarakat;
Ketiga : Penanggung jawab upaya bertanggung jawab kepada Kepala Puskesmas;
Keempat : Surat Keputusan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan, dan apabila
terdapat kekeliruan dalam surat keputusan ini akan diadakan perbaikan
seperlunya.

Ditetapkan di : Rawat Inap Tanjung Mas Makmur

Pada Tanggal : 2017
KEPALA PUSKESMAS RAWAT INAP
TANJUNG MAS MAKMUR

YUDIAN MURBANTAKA, SKM

NIP. 197109191991011001
 KERANGKA ACUAN KERJA
PEMBERDAYAAN MASYARAKAT
TAHUN 2017

I. PENDAHULUAN
Kesehatan merupakan hak azasi manusia dan salah satunya unsure kesejahteraan yang
harus diwujudkan sesuai dengan cita-cita bangsa Indonesia. Pemberdayaan
masyarakat terhadap usaha kesehatan agar menjadi sehat sudah sesuai dengan undang-
undang RI.NO.36 tahun 2009 tentang kesehatan, bahwa pembangunan kesehatan
harus ditujukan untuk meningkatkan kesadaran, kemauan dan kemampuan hidup
masyarakat yang setinggi – tingginya sebagai investasi bagi pembangunan sumber
daya masyarakat.
II. Latar belakang
Untuk menumbuhkan kesadaran kemauan dan kemampuan masyarakat diwilayah
kerja Puskesmas Rawat Tanjung Mas Makmur dalam mengenali, mengatasi,
memelihara, melindungi dan meningkatkan kesejahteraan mereka sendiri.
Upaya perbedayaan bersumber daya masyarakat (UKBM) dapat melalui Pos
pelayanan terpadu (Posyandu). Posyandu merupakan jenis upaya pemberdayaan
masyarakat yang dikoordinasi oleh kader kesehatan. Oleh karena itu peran kader
kesehatan sangat dibutuhkan dalam pemberdayaan masyarakat.
III. Tujuan
a. Tujuan umum
Sebagai pedoman atau acuan dalam konsep pemberdayaan masyarakat dalam
bidang kesehatan
b. Tujuan khusus
a) Memahami pengertian konsep pemberdayaan masyarakat
b) Mengetahui cirri-ciri pemberdayaan masyarakat
c) Mengetahui tujuan pemberdayaan masyarakat
d) Mengetahui prinsip pemberdayaan masyarakat
e) Mengetahui peran tugas kesehatan pemberdayaan masyarakat
f) Mengetahui indikator pemberdayaan masyarakat
g) Mengetahui sasaran pemberdayaan masyarakat
h) Mengetahui jenis-jenis pemberdayaan masyarakat
IV. Kegiatan pokok dan rincian kegiatan
a. Kegiatan pokok :
1. Menginventarisasi kegiatan yang akan dibicarakan dengan masyarakat
2. Menyiapkan materi yang akan disampaikan
3. Membagi tugas dalam penyampaian materi
b. Rincian kegiatan
1. Kepala Puskesmas memimpin pertemuan
2. Menyampaikan materi tentang pemberdayaan masyarakat
3. Membuat kesepakatan hasil pertemuan
4. Mencatat hasil pertemuan
V. Cara melaksanakan kegiatan
a. Ceramah
b. Diskusi
VI. Sasaran
- Tokoh masyarakat
- Kepala desa
- Kader
- Kecamatan
- PKK
VII. Sumber dana
Anggaran Dana Desa
VIII. Jadwal kegiatan
NO KEGIATAN BULAN
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 11 12
1 Sosialisasi √
STBM dan
pemicuan
STBM
2 Pemberian √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √ √
makanan
tambahan pada
balita
3 Sosialisasi dan √
identifikasi
kebutuhan
masyarakat
4 MMD √

IX. Evaluasi pelaksanaan kegiatan

1. Evaluasi terhadap ketepatan pelaksanaan waktu kegiatan : notulen, rencana tindakan
a. Waktu : setiap bulan, setiap 3 bulan atau sesuai jadwal
b. Pelaksana
1) Kepala Puskesmas
2) Penanggung jawab program

X. Pencatatan dan pelaporan

a. Hasil kegiatan dicatat dibuku kegiatan
b. Hasil dilaporkan dalam bentuk identifikasi peran lintas sktoral
c. Hasil kegiatan dilaporkan kepada Kepala Puskesmas

Kepala Puskesmas Rawat Inap Tanjung Mas Makmur

YUDIAN MURBANTAKA, SKM

NIP. 197109191991011001
 PEMBERDAYAAN MASYARAKAT PADA KEGIATAN
UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT
No. Dokumen : 440/ /PKM-BBN/SOP/ VIII/2016
SOP No. Revisi : -
Tanggal Terbit : 2017
Halaman :
Puskesmas
Rawat Inap
Tanjung Mas Yudian Murbantaka, SKM
NIP. 197109191991011001
Mamur
1.Pengertian a. Pemberdayaan masyarakat pada upaya kesehatan masyarakat adalah
upaya meningkatkan peran aktif masyarakat dalam mencegah dan
mengatasi masalah dengan kegiatan dari, oleh dan untuk masyarakat
b. Sasaran pemberdayaan masyarakat adalah aparat pemerintahan, tokoh
masyarakat, organisasi masyarakat dan masyarakat
2.Tujuan Sebagai acuan didalam melaksanakan pemberdayaan masyarakat untuk
meningkatkan kemandirian masyarakat dan keluarga dalam bidang
kesehatan, dengan cara meningkatkan pengetahuan, kemauan dan
kemampuan masyarakat sehingga masyarakat dapat berkonstribusi dalam
upaya kesehatan
3.Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Rawat Inap Tanjung Mas Makmur
No: 800/ /SK/PKM-BBN/I/2016 tentang kewajiban penanggung jawab
upaya kesehatan masyarakat dan pelaksana untuk memfasilitasi peran
masyarakat sebagai pedoman pelaksanaan pemberdayaan masyarakat
4.Referensi Permenkes 75 tahun 2014
5.Alat dan
Bahan Atk, Notulen, LCD, Laptop
6.Prosedur a. Penanggung jawab dan pelaksana upaya kesehatan masyarakat
mengidentifikasi dan menentukan peserta yang akan di undang
b. Penanggung jawab upaya kesehatan masyarakat menunjuk pelaksana
program untuk mengedarkan surat undangan kepada peserta sesuai
dengan daftar yang diundang dan kepada fasilitator
c. Penanggung jawab dan pelaksana upaya kesehatan masyarakat
menentukan metode pelaksanaan yang akan digunakan
d. Registrasi saat pelaksanaan kegiatan
e. Penanggung jawab upaya kesehatan masyarakat menyampaikan
tujuan dan materi pertemuan
f. Diskusi dan pembahasan materi pertemuan
g. Pelaksana upaya kesehatan masyarakat yang ditunjuk membacakan
hasil pertemuan dan kesepakatan-kesepakatan yang diambil
h. Dokumentasi

9.Unit terkait a. Penanggung jawab upaya kesehatan masyarakat

b. Pelaksanaan upaya kesehatan masyarakat
 PELAKSANAAN SURVEY MAWAS DIRI
No. Dokumen : 440/ /PKM-BBN/SOP/ VIII/2016
SOP No. Revisi : -
Tanggal Terbit : 2017
Halaman :
Puskesmas
Rawat Inap
Tanjung Mas Yudian Murbantaka, SKM
NIP. 197109191991011001
Mamur
1.Pengertian a. Survey mawas diri adalah kegiatan pengenalan, pengumpulan dan
pengkajian masalah kesehatan masyarakat
b. Survey mawas diri dilakukan dengan cara wawancara langsung dengan
masyarakat dan pengamat langsung terhadap rumah tangga dan
lingkungan
c. Survey mawas diri dilakukan oleh kader, tokoh masyarakat dan
kelompok warga yang telah ditunjuk melaksanakan SMD dengan
bimbingan petugas Puskesmas dan bidan di desa mengumpulkan
informasi masalah kesehatan sesuai dengan rencana yang telah
ditetapkan
3.Tujuan Sebagai acuan untuk mengumpulkan data dan mengkaji serta
menganalisis masalah kesehatan, lingkungan dan perilaku masyarakat
4.Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Rawat Inap Tanjung Mas Makmur
No: 800/ /SK/PKM-BBN/VIII/2016 tentang kewajiban penanggung
jawab upaya untuk memfasilitasi peran serta masyarakat
5.Referensi http://keperawatan-komunitas.blogspot.com/2012/03/survei-mawasdiri
.html
6.Alat dan LCD, Laptop, ATK, Kuisioner
Bahan
7.Prosedur a. Penanggung jawab dan pelaksana kesehatan masyarakat menyusun
instrument survey
b. Penanggung jawab dan pelaksana Upaya kesehatan masyarakat
menentukan Kriteria responden, termasuk cakupan wilayah dan jumlah
KK, dan jadwal pelaksana SMD
c. Penanggung jawab/Pelaksana Upaya kesehatan masyarakat menunjuk
kader tokoh masyarakat, kelompok warga untuk melaksanakan SMD
dan menginformasikan tentang jadwal pelaksanaan kegiatan
d. Penanggung jawab/Pelaksana dan kader Upaya kesehatan masyarakat
menerima hasil rekapan, mengolah dan menganalisa data yang telah
terkumpul, menentukan prioritas masalah, menyusun laporan SMD
e. Penanggung jawab dan pelaksana Upaya kesehatan masyarakat
melaporkan hasil SMD kepada Kepala Puskesmas dan kader
melaporkan hasil SMD ke kepala desa.
f. Penanggung jawab Upaya kesehatan masyarakat beserta kader
menyusun rencana MMD
g. Dokumentasi

8.Unit terkait Kader dan Bidan Desa, kepala desa, kecamatan, korwas

9.Dokumen Rekapan hasil Survey Mawas Diri

terkait
 KOMUNIKASI DENGAN MASYARAKAT DAN
SASARAN UPAYA KESEHATAN MASYARAKAT
No. Dokumen : 440/ /PKM-BBN/SOP/ I/2016
SOP No. Revisi : -
Tanggal Terbit : 2017
Halaman :
Puskesmas
Rawat Inap
Tanjung Mas Yudian Murbantaka, SKM
NIP. 197109191991011001
Mamur
1.Pengertian a. Penyampaian Informasi Upaya kesehatan masyarakat adalah:
penyampaian informasi oleh penanggung jawab atau pelaksana upaya
kesehatan masyarakat tentang program upaya kesehatan masyarakat
yang ada di Puskesmas kepada masyarakatf dan sasaran upaya
kesehatan masyarakat dengan menggunakan media leaflet, brosur,
lembar balik dan pertemuan-pertemuan yang dilakukan dengan
melibatkan peran serta masyarakat.
2.Tujuan Informasi tentang Upaya kesehatan masyarakat Puskesmas disampaikan
sesuai prosedur dan tepat sasaran sehingga dapat meningkatkan
pemberdayaan masyarakat dalam mendukung program Upaya kesehatan
masyarakat yang dilaksanakan oleh Puskesmas dalam mewujudkan
pembangunan yang berwawasan kesehatan dan pemberdayaan
3.Kebijakan Surat Keputusan Kepala Puskesmas Rawat Inap Tanjung Mas Makmur
No: 800/ /SK/PKM-BBN/I/2016 tentang koordinasi lintas upaya dan
lintas sector
4.Referensi -
5.Alat dan
Bahan -
6.Prosedur a. Penanggung jawab Upaya kesehatan masyarakat menentukan
informasi upaya kesehatan masyarakat yang akan disampaikan pada
masyarakat/sasaran Upaya kesehatan masyarakat
b. Penanggung jawab Upaya kesehatan masyarakat menentukan metode
dan bahan atau materi yang akan digunakan untuk menyampaikan
informasi Upaya kesehatan masyarakat
c. Penanggung jawab Upaya kesehatan masyarakat menentukan sasaran
penyampaian informasi Upaya kesehatan masyarakat
d. Penanggung jawab Upaya kesehatan masyarakat menentukan tempat
dan waktu untuk menyampaikan informasi Upaya kesehatan
masyarakat jika melalui media pertemuan
e. Dokumentasi

7.Hal-hal yang
diperhatikan -
8.Unit terkait a. Penanggung jawab Upaya kesehatan masyarakat
b. Pelaksana Upaya kesehatan masyarakat
9.Dokumen
terkait Rekapan hasil Survey Mawas Diri
A. Rekaman histori
No Halaman Yang diubah Isi perubahan
Diberlakukan Tgl.
.
 Kerangka Acuan Program Pemberdayaan Masyarakat

A. Pendahuluan

Pembangunan kesehatan diarahkan untuk meningkatkan derajat kesehatan masyarakat karena

yang berpengaruh terhadap kualitas sumber daya manusia. Program kesehatan masyarakat lebih
mengutamakan upaya – upaya preventif dan promote yang proaktif, tanpa mengabaikan upaya
kuratif dan rehabilitative yang sering disebut dengan paradigm sehat. Pemberdayaan masyarakat
merupakan salah satu strategi untuk mempercepat tercapainya program pembangunan kesehatan.
Model pemberdayaan masyarakat bidang kesehatan meliputi kemampuan mengidentifikasi dan
memecahkan masalah kesehatan.
Faktor-faktor internal dan eksternal komunitas pada level anggota masyarakat, institusi
masyarakat, kepemimpinan masyarakat, dan akses informasi kesehatan memiliki peran penting
dalam pemberdayaan masyarakat dibidang kesehatan. Pemberdayaan masyarakat adalah sebagai
subyek sekaligus obyek dari system kesehatan. Dalam dimensi kesehatan, pemberdayaan
merupakan proses yang dilakuakn oleh masyarakat dengan atau tanpa campur tangan pihak luar
untuk memperbaiki kondisi lingkungan, sanitasi dan aspek lainnya yang secara langsung
berpengaruh dalam kesehatan masyarakat.
Kesehatan adalah sumber daya kehidupan bukan hanya obyek untuk hidup. Kesehatan adalah
suatu konsep yang positif yang tidak dapat dilepaskan dari sosial dan kekuatan personal, sehingga
promosi kesehatan tidak hanya bertanggung jawab pada sektor kesehatan saja, melainkan juga
gaya hidup untuk lebih sehat.
Tujuan akhir dari pemberdayaan masyarakat adalah memandirikan masyarakat dalam
meningkatkan kemampuan personal, dan atau aksi dan norma sosial, atau kebijakan publik dan
pelaksanaan organisasi dalam kerangka pemberdayaan dibidang kesehatan.
Untuk menilai kualitas kinerja diperlukan upaya analisis hasil kegiatan berdasarkan capaian-
capian kinerja yang selama ini telah dilakukan yang diaplikasikan dalam dokumen capaian
kinerja berupa laporan rutin.

B. Latar Belakang
Kegiatan pemberdayaan masyarakat adalah melakukan Survey Perilaku hidup bersih dan sehat
(PHBS) dalam tatanan rumah tangga. PHBS rumah taangga merupakan upaya untuk
memberdayakan anggota rumah tangga agar sadar, mau dan mampu mempraktekkan PHBS
untuk memelihara dan meningkaatkan kesehatannya, mencegah resikonya terjadi penyakit dan
melindungi diri dari ancaman penyakit serta berperan aktif dalam gerakan kesehatan masyarakat.
PHBS rumah tangga merupakan salah satu indikator dalam pencapaian Millenium Development
Goals (MDGs) melalui pencegahan peningkatan angka kesakitan dan kematian penyakit infeksi
dan non infeksi pada anggota keluarga. Pada tahun 2013 presentasi rumah tangga sehat pratama
sebesar 4 %. Rumah tangga sehat sebesar madya 32%, rumah tangga sehat utama sebesar 55%,
rumah tangga paripurna sebesar 9%. Berdasarkan Renstra Kemenkes 2010-2014 bahwa target
rumah tangga yang ber PHBS sebesar 70%. Sedangkan berdasarkan capaian diatas baru
mencapai 64%.
Upaya perbedayaan bersumber daya masyarakat (UKBM) dapat melalui Pos pelayanan terpadu
(Posyandu). Posyandu merupakan jenis upaya pemberdayaan masyarakat yang dikoordinasi oleh
kader kesehatan. Oleh karena itu peran kader kesehatan sangat dibutuhkan dalam pemberdayaan
masyarakat. Strata posyandu pratama sebesar 20%, madya sebesar 35% dan mandiri sebesar
10%.
Evaluasi pelaksanaan desa siaga merupakan pengembangan desa siaga merupakan bagian dari
pelaksanaan Standar pelayanan minimal (SPM) bidang kesehatan untuk Kabupaten dan Kota.
Tercapainya Indonesia Sehat dan target-target indikator dalam millennium Development Goals
(MDGs) sebagian besar ditentukan oleh tercapainya indikator-indikator dalam SPM pada tingkat
desa dan kelurahan. Pelaksanaan dan pengembangan Desa siaga merupakan tanggung jawab
pimpinan dan perangkat pemerintahan Desa dan pemerintahan kelurahan melalui forum
kesehatan Desa (FKD), oleh karena itu diperlukan pembinaan sampai dengan evaluasi dalam hal
pengembangan Desa siaga secara berkelanjutan. Strata Desa Siaga mandiri sebesar 11%,
berdasarkan SPM bidang kesehatan bahwa capaian strata desa siaga aktif sebesar 80%,
sedangkan caapian target desa siaga mandiri baru mencapai 27%.

C. Tujuan umum dan tujuan khusus

- Tujuan umum
Terlaksananya program pemberdayaan masyarakat di tingkat Puskesmas dengan
menerapkan alur kegiatan sesuai ketentuan yang berlaku pada sumber anggaran
- Tujuan khusus
a. Terlaksananya kegiatan refreshing kader posyandu melalui peningkatan
keterampilan kader dan tim pokja posyandu
b. Terlaksananya kegiatan survey PHBS
c. Meningkatnya strata posyandu pratama dan madya menjadi purnama
d. Terlaksananya pengembangan desa siaga melalui pertemuan pemantapan tim desa
siaga di tingkat Kabupaten dan pembinaan forum kesehatan desa (FKD)
e. Terbentuknya desa siaga aktif semua
f. Meningkatnya jumlah desa siaga aktif strata Purnama dari 10% menjadi 25%.

D. Kegiatan pokok dan rincian kegiatan

1. Kegiatan Pokok : Peningkatan strata posyandu

Rincian kegiatan :
a. Pertemuan pokja posyandu
b. Refreshing kader posyandu di tingkat Puskesmas
2. Kegiatan pokok : survey PHBS
Rincian kegiatan:
a. Pertemuan tim PHBS tingkat Puskesmas
b. Pelaksanaan survey PHBS

3. Kegiatan pokok :
a. Pertemuan pemantapan tim desa siaga
b. Pembinaan forum kesehatan desa (FKD)

E. Cara melaksanakan kegiatan

1. Refreshing kader Posyandu dilakukan melalui pertemuan dengan metode ceramah,
tanya jawab, role play dan diskusi.
2. Survey PHBS dilakukan melalui :
a. Pertemuan dengan metode ceramah, Tanya jawab dan diskusi
b. Survey dengan metode survey ke setiap rumah tangga dengan instrument PHBS
c. Pengolahan dan analisis data hasil survey PHBS secara deskriptif
3. Evaluasi pelaksanaan desa siaga dilakukan melalui pertemuan dengan metode
ceramah, Tanya jawab, diskusi (FGD) dan simulasi (pemetaan daerah resiko)
F. Sasaran
1. Refreshing kader posyandu
a. Pertemuan refreshing : masing-masing 10 kader posyandu Pratama dan Madya,
kader PKK sebanyak 10 pada masing-masing starata tersebut
b. Tim pokjanal : 4 orang dalam tim pokjanal (pokja 1s/d 4)
2. Survey PHBS
a. Pertemuan tim PHBS : 5 kader kesehatan dari setiap dusun
b. Pelaksaanaan survey PHBS : 5 kader kesehatan dari setiap dusun
3. Evaluasi pelaksanaan desa siaga : tim FKD disetiap desa

G. Pencatatan, pelaporan, dan evaluasi kegiatan

2. Evaluasi terhadap ketepatan pelaksanaan waktu kegiatansi : notulen, rencana tind
c. Waktu : setiap bulan
d. Pelaksana
3) Kepala Puskesmas
4) Penanggung jawab program
e. Dokumen laporan yang berisi : notulen , rencana tindak lanjut, rekomendasi, hasil
olah dan analisis data, laporan evaluasi (laporan hasil kegiatan) ditujukan kepada
kepala dinas kesehatan. (format laporan terlampir)
3. Evaluasi terhadap pelaksanaan kegiatan :
a. Waktu
1. Setiap akhir pelaksanaan kegiatan
2. Tribulan keempat
b. Pelaksana
1. Kepala Puskesmas
2. Penanggung jawab program
c. Dokumen laporan yang berisi : notulen, rencana tindak lanjut, rekomendasi, hasil
olah dan analisis data, laporan evaluasi (laporan hasil kegiatan) ditujukan kepada
Kepala Dinas Kesehatan
 PERENCANAAN PROGRAM KEGIATAN BERSUMBER DARI SWADAYA MASYARAKAT/SWASTA

No Tanggal Kegiatan Sasaran Tempat Pelaksana Ket

1 4/1/2016 - Sosialisasi STBM dan pemicuan STBM Masyarakat Aula Puskesmas - Kepala Puskesmas Tanjung Mas
Kader Tanjung Mas Makmur Makmur
- P2PL
- Koordinator Upaya Kesling

2 Sesuai - Paemberian makanan tambahan pada Balita Masyarakat Setiap Posyandu - Kader
jadwal di posyandu - Bidan desa
posyandu
3. 12/8/16 Sosialisasi & Identifikasi kebutuhan Masyarakat - Kepala Puskesmas Tanjung Mas
masyarakat & Survey Mawas Diri (SMD) Aula Puskesmas Makmur.
Tanjung Mas Makmur - Pelaksana Upaya Kesehatan
- Kader
4. 12/8/2016 Survey Mawas Diri & Identifikasi kebutuhan Masyarakat - Aula Puskesmas - Kader
s/d masyarakat Tanjung Mas Makmur - Bidan Desa
14/8/2016

5. 15/8/2016 Rekapitulasi hasil Survey Mawas Diri Hasil survey Sekretariat POKJA 2 -PJ kesehatan masyarakat
s/d - Perlaksana Upaya kesehatan
18/8/2016 masyarakat
6. 22/8/2016 - Pemaparan hasil Survey Mawas Diri (MMD) Masyarakat Aula Puskesmas Rawat - Kepala Puskesmas Rawat Inap
- Focus Group Diskusi pemecahan masalah Inap Tanjung Mas Makmur
hasil SMD - PJ UKM, koordinator Upaya
- Diskusi peluang inovatif untuk perbaikan kesehatan masyarakat dan pelaksana
kegiatan upaya kesehatan masyarakat - Kader
- Sosialisasi kegiatan inovatif upaya kesehatan - Kepala forum Kesehatan, kelurahan.
masyarakat
- Sosialisasi hak dan kewajiban sasaran
- Sosialisasi kegiatan perbaikan kinerja
melibatkan masyarakat

Rawat Inap Tanjung Mas Makmur, 2017

Mengetahui,
Kepala Puskesmas Rawat Inap Tanjung Mas Makmur Penanggung Jawab UKM

Yudian Murbantaka, SKM Ns. Kusno Sujarwo, S.kep

NIP. 197109191991011001 NIP. 197811141998031002
 PELAKSANAAN PROGRAM KEGIATAN BERSUMBER DARI SWADAYA MASYARAKAT/SWASTA

N Tanggal Kegiatan Sasaran Tempat Pelaksana Ket

o
1 4/1/2016 - Sosialisasi STBM dan pemicuan STBM Masyarakat Aula Puskesmas - Kepala Puskesmas
Tanjung Mas Makmur Tanjung Mas Makmur
- P2PL
- Koordinator Upaya
Kesling

2 Sesuai - Paemberian makanan tambahan pada Balita di Masyarakat Setiap Posyandu - Kader
jadwal posyandu - Bidan desa
posyandu
3. 12/08/2016 Sosialisasi & Identifikasi kebutuhan masyarakat Masyarakat - Kepala Puskesmas
& Survey Mawas Diri (SMD) Tanjung Mas Makmur.
Aula Puskesmas
- Pelaksana Upaya
Tanjung Mas Makmur
Kesehatan
- Kader
4. 18/3/2016 Survey Mawas Diri Masyarakat - Aula Puskesmas - Kader 240
s/d Tanjung Mas Makmur - Bidan Desa Sampel
22/3/2016

5. 23/3/2016 Rekapitulasi hasil Survey Mawas Diri Hasil survey Sekretariat POKJA 2 -PJ kesehatan masyarakat
s/d - Perlaksana Upaya kesehatan
24/3/2016 masyarakat
6. 22/4/2016 - Pemaparan hasil Survey Mawas Diri (MMD) Masyarakat Aula Puskesmas - Kepala Puskesmas Rawat
- Focus Group Diskusi pemecahan masalah hasil Rawat Inap Tanjung Inap Tanjung Mas
SMD Mas Makmur Makmur
- Diskusi peluang inovatif untuk perbaikan - PJ UKM, PJ Upaya
kegiatan upaya kesehatan masyarakat kesehatan masyarakat dan
- Sosialisasi kegiatan inovatif upaya kesehatan pelaksana
masyarakat - Kader
- Sosialisasi hak dan kewajiban sasaran - Kepala forum Kesehatan,
- Sosialisasi kegiatan perbaikan kinerja kelurahan
melibatkan masyarakat
Rawat Inap Tanjung Mas Makmur, 2017
Mengetahui,
Kepala Puskesmas Rawat Inap Tanjung Mas Makmur Penanggung Jawab UKM

Yudian Murbantaka, SKM Ns. Kusno Sujarwo, S.kep

NIP. 197109191991011001 NIP. 197811141998031002