Anda di halaman 1dari 3

Modul pengayaan 6 Willow 11 Maret 2024

Project PRA OSN-K 2024


Tim Pembina Olimpiade Geografi MAN 2 Kota Malang
Petunjuk mengerjakan soal:
1. Tontonlah documenter berikut: https://www.youtube.com/watch?v=JIowHibro2Q
2. Tontonlah documenter berikut: https://www.youtube.com/watch?v=bEsPP8aJJ3c
3. Bacalah artikel berikut: https://rmol.id/read/2023/07/06/580440/willow-project-as-
untung-dunia-terancam
4. Bacalah artikel berikut: https://www.nrdc.org/stories/why-willow-project-bad-idea
5. Jawablah soal berikut dengan meng-elaborasikan sumber data di atas.

Jawablah Pertanyaan Berikut!

1. Jelaskan apa itu Willow Project dan siapa saja yang terlibat dalam proyek tersebut!
2. Bagaimana dampak Willow Project terhadap lingkungan baik secara local maupun
global?
3. Seperti yang kita tahu, Alaska memiliki lapisan permafrost yang luas. Bagaimana
dampak Willow Project terhadap kelestarian permafrost di Alaska?
4. Di tengah-tengah krisis energi global, Willow Project digadang menjadi angin segar
untuk menurunkan harga minyak dunia sehingga dapat menstabilkan perekonomian
dunia. Bagaimana pendapat anda terhadap Willow Project?

1. Willow Project adalah proyek yang dilakukan oleh perusahaan multinasional Amerika
Serikat ConocoPhillips. Proyek tersebut bertujuan untuk mengeksploitasi minyak
bumi di Alaska, pengeboran ini dilakukan di wilayah yang menjadi habitat dari
banyak keanekaragaman hayati sehingga adanya pengeboran minyak dapat
mengancam habitat dan keberlangsungan hidup mereka. Secara sosial, pengeboran
ini juga memberi ancaman kepada penduduk asli setempat yang wilayah adatnya
digunakan untuk pengeboran minyak. Proyek ini dapat memperparah pemanasan
global karena pengeboran minyak yang dilakukan akan melepaskan 9,2 juta metrik
ton polusi karbon yang setara dengan emisi yang dikeluarkan 2 juta mobil bertenaga
gas. Hal ini pula yang menyebabkan wilayah Arktik menjadi wilayah dengan kenaikan
suhu rata-rata bumi tercepat dibanding tempat-tempat lain di dunia. Izin
pengeboran sempat diberikan oleh presiden Donald Trump pada tahun 2020 tetapi
ditolak oleh hakim federal karena alasan kelemahan pada proses peninjauan dampak
lingkungan. Tiga tahun setelahnya, Pemerintah Amerika Serikat melalui
pemerintahan presiden Joe Biden menyetujui proyek ini dengan menyewakan tanah
milik pemerintah federal di Alaska yang akan digunakan untuk pengeboran minyak.
Hal ini tentu mendapat pertentangan dari berbagai pihak seperti aktivis lingkungan,
pemerintah daerah, serta masyarakat setempat.
2. Secara lokal, dampak lingkungan yang disebabkan oleh Willow Project adalah seperti
mencairnya lapisan es laut dan permafrost di Alaska, ancaman hilangnya habitat
hewan dan tumbuhan endemik, dan menimbulkan masalah kesehatan bagi
penduduk sekitar karena emisi yang dikeluarkan oleh pengeboran minyak
mengandung gas-gas beracun. Sedangkan, dampak global secara tidak langsung
meliputi meningkatnya suhu rata-rata bumi karena pengeboran minyak akan
melepaskan 9,2 juta metrik ton polusi karbon dan meningkatnya frekuensi terjadinya
cuaca ekstrim karena perubahan iklim. Pemerintah Amerika Serikat adalah salah satu
pemerintahan di dunia yang dengan gencarnya mendukung transisi energi dan
mengurangi penggunaan bahan bakar fosil dalam rangka mencegah bahaya
pemanasan global yang terus berlanjut. Ironisnya Pemerintah Amerika Serikat malah
menyetujui proyek ini hanya untuk motif keuntungan ekonomi dan persaingan
dagang minyak dengan negara-negara seperti Tiongkok, Rusia, dan Arab Saudi.
Dampak negatif dari proyek ini dapat dicegah dengan menghentikan izin pengeboran
untuk perusahaan terkait dan mendorong pemerintah untuk mendukung dan
melakukan transisi energi dari energi fosil ke energi terbarukan secepatnya.
3. Permafrost ditemukan di hampir 85 persen dari seluruh wilayah Alaska. Jika
permafrost-permafrost itu mencair maka akan melepaskan metana yang
terperangkap dalam lapisan es ke atmosfer dan memperparah pemanasan global
Pengeboran minyak akan mengancam kelestarian permafrost di Alaska karena
pengeboran minyak akan menghasilkan emisi karbon dan emisi karbon tersebut yang
akan meningkatkan suhu rata-rata bumi dan secara tidak langsung akan
menyebabkan pencairan permafrost di Alaska. Pencairan permafrost juga telah
menyebabkan kebocoran pipa gas di Alaska baru baru ini dan melepaskan 7,2 juta
kubik kaki gas alam yang setara dengan 3000 kendaraan yang berbahan bakar energi
fosil.
4. Willow Project seharusnya tidak dilakukan, krisis harga minyak dapat mendorong
negara-negara di dunia untuk beralih menggunakan sumber energi terbarukan
bukanya malah menambah tambang minyak yang ada untuk memenuhi kebutuhan
energi

Anda mungkin juga menyukai