Anda di halaman 1dari 8

MAGICAL THEORY

BY
ADALBERT WAFFLING

1
KATA PENGANTAR
Penerbitan buku Magical Theory merupakan sebuah langkah lanjutan dalam penyempurnaan
kurikulum Jimat dan Guna-Guna di HSI. Sebagai salah satu pelajaran esensial dalam menempuh
pendidikan di HSI, maka hal ini dirasa perlu untuk selalu menyajikan kurikulum yang sangat mutakhir
dan sesuai dengan perkembangan ilmu pengetahuan di dunia sihir.

Sebagai salah satu bahan acuan kegiatan pembelajaran, maka tidak lengkap rasanya jika
dalam pembuatan buku ini tidak disertai saran dan kritik dari semua pihak demi kemajuan HSI. Maka
dari itu, penulis sangat berharap dapat menerima semua masukan dan kritikan demi kurikulum HSI
yang lebih baik.

Rabastan Greengrass

2
DAFTAR ISI

DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR................................................................................................................................... 2
DAFTAR ISI............................................................................................................................................... 3
PENGENALAN JIMAT DAN GUNA-GUNA ................................................................................................. 4
MANTRA-MANTRA SEDERHANA BAGIAN 1 ............................................................................................ 5
The Unlocking Charm (dikenal juga dengan nama Thief’s Friend) ..................................................... 5
The Locking Spell ................................................................................................................................. 6
The Leg-Locker Curse atau Leg-Locking-Spell ..................................................................................... 6
MANTRA-MANTRA SEDERHANA BAGIAN II ............................................................................................ 7
The Wand Lighting Charm................................................................................................................... 7
The Wand Extinguishing Charm .......................................................................................................... 7

3
PENGENALAN JIMAT DAN GUNA-GUNA

Berbicara tentang sihir, tentu tidak dapat dilepaskan dari mantra (Charms). Mantra adalah
kekuatan sihir yang dapat menambahkan sifat atau karakteristik tertentu pada suatu objek. Untuk
dapat merapalkan suatu mantra dengan tepat dan berhasil, ada beberapa syarat yang harus dapat
dipenuhi, yaitu :

• Gerakan tongkat sihir yang tepat;


• Pelafalan mantra yang tepat dan cermat;
• Konsentrasi pada target;

Ada beberapa jenis jampi (spell) yang dikenal dalam dunia sihir. Kategorisasi tersebut meliputi:

• Mantra (Charm), yaitu jampi yang dapat menambahkan sifat atau karakteristik tertentu
pada suatu objek.
• Transfigurasi, yaitu jampi yang dapat mengubah total suatu objek, tidak hanya
penampilan dan sifat objek tersebut. Lain halnya dengan mantra biasa yang hanya dapat
mengubah warna atau bentuknya saja.
• Jinx, yaitu jampi yang termasuk dalam sihir hitam minor. Jampi ini bisa menimbulkan
kerusakan minor pada target. Jampi ini biasanya bertujuan untuk lelucon.
• Hex, yaitu jampi yang termasuk dalam sihir hitam medium. Jampi ini bisa menimbulkan
kerusakan yang lebih berat pada target.
• Curse atau Kutukan, yaitu jampi yang termasuk dalam sihir hitam. Jampi memang
bertujuan untuk menyakiti atau menyerang target dan bahkan bisa menghilangkan
nyawa.

4
MANTRA-MANTRA SEDERHANA BAGIAN 1

Beberapa mantra yang akan kita pelajari selama berada di kelas 1 ini adalah mantra-mantra
yang sangat sederhana dan mudah untuk dikuasai, namun begitu tetap harus dilatih dan diperagakan
secara hati-hati. Pelafalan mantra sangatlah penting. Harus benar-benar akurat dan tepat. Kesalahan
pengucapan dapat berakibat sangat fatal.

Berikut beberapa mantra yang akan kita pelajari!

The Unlocking Charm (dikenal juga dengan nama Thief’s Friend)


Alohomora adalah mantra yang fungsinya untuk membuka pintu dan jendela yang tidak dilindungi
oleh sihir. Juga dapat membuka pintu yang terkunci oleh The Locking Spell (Colloportus).

Tipe: charm

Pelafalan: al-LOH-ha-MOR-ah (penekanan pada 'loh' dan 'mor')

Pencipta: Penyihir Afrika kuno; pertama kali dibawa ke Inggris oleh Eldon Elsrickle di awal 1600-an.

Pergerakan tongkat: (ketukkan ke pintu yang terkunci atau tujukan langsung ke pintu
yang terkunci. Dalam buku kita harus mengetukkan tongkat ke pintu sebanyak 3 kali.)

Warna/cahaya yang muncul tongkat: tidak terlihat / biru / kuning

Etimologi: Menurut pengakuan J.K Rowling, Alohomora berasal dari dialek Sidiki Afrika Barat yang
digunakan dalam geomancy(bentuk-bentuk ramalan nasib) yang berarti 'menguntungkan bagi
pencuri.'

Ada banyak cara untuk melewati pintu yang terkunci di dunia sihir (baca : Incencio, Defodio,
Reducto) dimana kamu berharap untuk masuk atau pergi diam-diam, namun, Alohomora adalah
sahabat terbaikmu."

— Pengantar dalam Kitab Mantra-Mantra

Sebelum Alohomora ditemukan, mantra pembuka kunci yang paling popular digunakan
adalah Portaberto, yang menyebabkan kunci terpecah dari pintu namun meninggalkan lubang asap
dimana kunci seharusnya berada. Sebelum Portaberto, yang paling sering dipakai penyihir adalah
Open Sesame, yang menyebabkan pintu tercabik dan terbelah menjadi kayu bakar.

5
The Locking Spell
Colloportus adalah mantra yang digunakan untuk mengunci atau menutup pintu sehingga tidak dapat
dibuka secara manual.

Tipe: charm

Pelafalan: cull-low-PORE-tus (penekanan pada 'por')

Pergerakan Tongkat: (Gerakan tongkat: tujukan langsung kepada target (pintu/jendela)


yang akan dikunci)

Etimologi: Colloportus terdiri dari awalan "collo-" berasal dari bahasa Latin yang
berarti colligo = mengikat bersama-sama atau mungkin bisa
bahasa Yunani κολλάω, κολλώ (Collo) yang berarti "lem, melekat" dan Latin, Portus berarti pintu.
Perlu dicatat bahwa mantra ini membuat pintu terkunci “dengan suara berdecit yang aneh”

The Leg-Locker Curse atau Leg-Locking-Spell


Locomotor Mortis adalah mantra yang bisa membuat kedua kaki saling menempel satu sama lain,
membuat si korban tidak dapat menggerakkan kakinya dengan cara apapun. Korban masih bisa
melompat ketika dikenai kutukan ini, tetapi tidak mungkin bisa berjalan tanpa mantra penangkal.

Tipe: curse

Pelafalan: LOH-koh-moh-tor MOR-tis (penekanan pada 'loh' dan 'mor)

Pergerakan wand: (tujukan langsung kepada target.)

Warna/cahaya yang muncul dari wand: ungu

Etimologi: Locomotor berasal dari 2 kata dari bahasa Latin yaitu “Loco” yang
berarti berpindah dan “Moto” yang berarti bergerak. Locomotor ini kemungkinan juga berasal dari
bahasa inggris “Locomotion” yang berarti pergerakan. Sedangkan Mortis berasal dari
kata “mors/mortis” yang berarti mati.

6
MANTRA-MANTRA SEDERHANA BAGIAN II
Berikut adalah beberapa mantra yang akan kita pelajari pada kelas minggu ini.

The Wand Lighting Charm


Lumos adalah mantra yang berfungsi untuk mengeluarkan cahaya putih berpendar dari tongkat
pengguna.

Tipe: charm

Pelafalan: LOO-mos (penekanan pada 'loo')

Pergerakan wand: (acungkan tongkat ke area yang ingin disinari)

Warna/cahaya yang muncul dari wand: putih

Etimologi: Lumos berasal dari kata “Lumen” (bahasa latin) yang berarti cahaya.

Lumos Solem

Fungsi : mengeluarkan cahaya yang sangat terang seperti sinar matahari

Pelafalan : Lu-Mos So-Lem

Tipe : conjuration

Gerakan tongkat: acungkan tongkat dan ucapkan mantranya

Etimologi : Lumos berasal dari kata “Lumen” bahasa latin yang berarti “cahaya”, dan Solem yang
merupakan kata dari bahasa latin juga yang berarti “matahari”

Lumos Maxima

Fungsi : mengeluarkan cahaya yang lebih kuat dari pada Lumos

Pelafalan : Lu-mos Mak-si-ma

Tipe: conjuration

Gerakan tongkat: acungkan aya ayunkan tongkat ke area yang ingin diterangi

Etimologi: Lumos berasal dari kata “Lumen” bahasa latin yang berarti “cahaya”, dan Maxima mungkin
berasal dari bahasa inggris maximal yang berarti “sekuat mungkin yang dapat dihasilkan”

The Wand Extinguishing Charm


Nox adalah mantra yang fungsinya untuk memadamkan cahaya yang keluar dari ujung tongkat akibat
mantra ‘Lumos’

7
Tipe: Countercharm

Pelafalan: NOCK-ss

Gerakan wand: ( tidak ada gerakan khusus, ucapkan saja mantra nya)

Etimologi: kata “Nox” berasal dari bahasa latin yang berarti “malam” / “gelap”

Anda mungkin juga menyukai