Riza Zacharias

KEPEMIMPINAN
JALAN LANGIT
quranic leadership

IMPLEMENTASI NILAI-NILAI AL QUR.AN

Besar, Kuat, Hebat,
Fakta
tidak terjamin “pasti selamat terus”
Pengantar

MICROSOFT 2015 lakukan kesalahan besar, rugi kuartalan paling besar, sebab salah inovasi berbisnis di ponsel pintar
Nokia, sebesar $ 7,5 milyar ( >105 T ). Banyak Perusahaan besar yang sukses, justru melemahkan mereka dalam inovasi.
Saat Steve Jobs mengenalkan iPhone di Macworld tahun 2007, Steve Ballmer (ceo microfsoft) tidak terkesan & bahkan
mencela, “Tak mungkin iPhone bisa laku di pasaran. Mustahil!”
NOKIA suatu masa adalah penguasa 50% pasar ponsel global. Tahun 2013 saat dibeli Microsoft, tinggal 3% saja.
Lemahnya Nokia dalam antisipasi disrupsi tersebut berhubungan erat dengan rugi kuartalan terbesar Microsoft. Dalam
sebuah wawancara tersembunyi dengan INSEAD Olli-Pekka Kallasvuo, mantan CEO Nokia mengakui bahwa,“Kadang
kala memang sulit untuk memiliki rasa khawatir dan lapar di tengah sebuah organisasi besar yang sukses. Tidak ada
Perusahaan yang hanya bisa bertahan. Jika pangsa pasar Anda luas dan Andalah yang memimpin, ketika Anda mulai
main bertahan, maka Anda takkan berhasil.”

Tahun 2014 Charlie Ros mewawancara Steve Ballmer, dia mengaku menyesal Microsoft tidak
memasuki bisnis perangkat keras ponsel sesegera mungkin. Berikut alasannya, “Ketika
Perusahaan Anda adalah Microsoft, dan formulanya selama ini berhasil…Formula yang kami
kerjakan sukses, kami adalah pekerja di bidang perangkat lunak…jadi pada saat itu, bagi
kami, rasanya seperti berpindah agama.”
Apakah hal itu mungkin terjadi di KITA?
Ya, mungkin saja terjadi!
Pemimpin, melayani

Pemimpin tertinggi
dan tanggungjawab
Jika hanya boleh menulis 1 saja jobdesc pemimpin, maka
Pemimpin itu jobdesc-nya: mengambil keputusan

Menentukan Arah Membangun Semangat

Kebaikan di dunia dan Perjalanan menuju tujuan
kebaikan di akhirat mulia dan cita-cita tertinggi,
penuh jebakan & godaan
Maintain

Perhatian Utama
Para pemimpin all level
Memastikan 5 aspek utama dalam organisasi bisnis
tersebut, berjalan baik

Pemimpin level atas: ikhtiar

terbaik mendatangkan bantuan
yang diperlukan, menjaga
stamina, memastikan proses
eksekusi sesuai arahan
Pemimpin level menengah dan
level eksekusi; mengawal proses &
eksekusinya, plus memastikan all
team bergerak sama dan sesuai Pilar-pilar
utama
Character
Tawazun: (menjaga
keseimbangan)

Skill & Karakter Pemimpin

Jalan Langit

Shiddiq Amanah Fathanah Tabligh

Taat pada Allah &
RasulNya
Ikut aturanNya
Ikut teladan RasulNya
Mendo’akan
Tidak mengharuskan
benar (ke diri & oranglain)
Jujur, bisa dipercaya Cerdas akal, cerdas Well planed
Bertanggungjawab, risk mental (IQ, EQ). No Mengenali medan perang
taker, no blamming baper-baper Berani
Menepati janji Terbaik di perannya, Komunikasi tepat cara &
Menjaga maruah terbaik di masanya, tepat sasaran
Mencontohkan Cerdas bersandar pada Mengajak (memengaruhi)
bimbinganNya
 Ikut Sirah
Follower

Pemimpin Terbaik

Risk Taker Smart

Ali bin Abi Thalib, Utsman bin Affan, Khalid bin
Abdurrahman bin Auf, Walid, Umar bin Khattab,
Jendral perang Mu’tah, dll Aisyah, dll

Timing Founder, Tough

Arqam bin Abil Arqam, Khadijah, Abu Bakar Ash
Ustman bin Affan, Shiddiq, Fatimah, Ali bin Abi
Salman al Farisi, dll Thalib, dll
Learner

Perencana yang baik

Analisis & cermat
“Dan siapkanlah untuk menghadapi mereka kekuatan apa saja yang kamu
sanggupi dan dari kuda-kuda yang ditambat untuk berperang (yang
dengan persiapan itu) kamu menggentarkan musuh Allah dan musuhmu
dan orang orang selain mereka yang kamu tidak mengetahuinya; sedang
Allah mengetahuinya.” (QS Al-Anfal Ayat 60)

Belajar dari Da’wah Belajar dari Peperangan

dan Kisah Hijrah Rasulullah Kenali mana hak,
Bertahap Perencanaan matang mana kewajiban
Ber-strategi sesuai tahapan Eksekusi & do’a terbaik
Bumi Allah luas Keberserahan hasil (no blamming, no excuse)
Smart

Pengambil
Keputusan
Aware

merasa
Hindari kurang/salah
Jebakan Syaithan itu baik
Kualitas Nabi dan Rasul saja tidak lolos dari
jebakan syaithan (kisah Nabi Yunus, dll)
merasa baik
itu salah

Merasa Aman Ceroboh, lalai Berhenti belajar

Merasa sukses Masuk jebakan Dunia berubah

Merasa kuat Munafikin Manusia berubah
(Hunain) Musuh kebaikan Keadaan berubah
Perpecahan Nabi Muhammas saw yang
“sempurna” saja tetap diuji
 Riza Zacharias

THANK YOU
quranic leadership

JAZAKUMULLAHU AHSANUL JAZA