Oleh: Muhammad Ziyad (Ketua LDK PP Muhammadiyah/Sekretaris BPH RSIJ/Wasekjen MUI) KAJIAN SELASA PAGI RSIJ Selasa, 17 Januari 2023 Muqaddimah
• Rasulullah adalah pribadi unggul. Dipandang dari
aspek apapun dan dari sisi manapun • Sebagai suami, Rasulullah adalah suami yang unggul. Sebagai ayah, beliau adalah ayah yang unggul. Sebagai pemimpin umat, beliau adalah pemimpin yang unggul. Dan sebagai seorang hamba di hadapan Allah, beliau adalah hamba yang unggul • Sebagai umat Nabi Muhammad, kita wajib menteladani sosok beliau (QS. Al-Ahzāb: 21) • Para sahabat mereka merupakan generasi unggul yang terukir dengan tinta emas dalam sejarah manusia (khairul qurūni qarni….) • Memang sulit menjadi pribadi unggul dalam segala hal, tapi paling tidak bisa unggul pada satu aspek. Misal, Secara fisik kurang tapi unggul dalam intelektual/religiusitas, ada orang yang kurang dalam satu bidang, tapi unggul dalam bidang yang lain. • Pribadi yang unggul akan sangat disukai. Lebih dicari untuk diajak bekerja. Lebih dicari karena kemampuannya, dan lebih dihargai. Ini merupakan sunnatullah yang telah Allah gariskan. • Mari, mulai saat ini harus bertekad dan bergerak menjadi pribadi unggul. • Pribadi yang tidak hanya disenangi dan dihargai orang lain, tetapi juga dicintai Allah. • Pribadi yg memiliki penampilan terbaik, sikap terbaik,, dan tentunya prestasi terbaik. Membangun Pribadi Unggul: • Membangun pribadi yang unggul dan sukses perlu perjuangan, tidak mudah. Apalagi kita yang bergerak di Amal Usaha Muhammadiyah bidang Kesehatan (AUMKES). • Tagline RSIJ: “Bekerja adalah ibadah, ihsan dalam pelayanan”. Untuk mencapainya memerlukan pribadi-pribadi unggul. • Kita ini didesain oleh Allah menjadi manusia unggul (QS. At- Tîn: 4 dan Ali Imrân: 110) • Para ahli psikologi memberikan cara membentuk pribadi unggul yang sukses: Pertama: Condition Your Mind Pikiran positif akan menghasilkan hal yang positif. Karena itu, jauhi hal-hal yang negative dan pesimis. (hadis Qudsi: ana ‘inda dhanni ‘abdi bih…) Kedua: Condition Your Body Di dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat. Agar sehat lahir bathin, jaga tubuh agar tetap fit dan energik. (hadis Nabi: al-mu’minu al-qawiyyu ahabbu ila Allah minal-mu’mini al-dhaīf..) Ketiga: Avoid Negative People Kadang ada orang disekeliling yang senang gossip/menjadi kompor (provokator). Jika kita bergaul dengan, pikiran akan terkontaminasi dan jadi negative pula. (QS. Al-Furqān:63) (Karakter hamba-hamba ar-Rahman…) Keempat: Create Planning and Alternative Pentingnya memiliki perencanaan dan alternatifnya agar yang dijalannya sesuai yang direncanakan/diharapkan. (QS. Al-Hasyr: 18). Kelima: Act with Higher Purposes: Bangun tujuan hidup yang tinggi (berani bermimpi), sehingga otak anda akan selalu berpikir kreatif untuk mencari cara mencapainya. Keenam: Take the Responsibility for Your Own Result Bertanggungjawab dengan hasil yang telah dicapai. Lakukan improvisasi dan inovasi Ketujuh: Dare to be Different Keluarlah dari zona nyaman dan berani “berbeda” Kedelapan: Stretch Your Limits Maksimalkan kemampuan anda dalam menjalani pekerjaan. Jangan cepat puas pada hasil yang dikerjakan Kesembilan: Be Careful of What You Eat Berhati-hati dengan pola hidup yang tidak sehat. Bila ada yang merokok, berhentilah. Makan dengan pola yang sehat dan berolahraga. (QS. ‘Abasa: 24, falyandhuril insânu ilâ tha’âmihi) Kesepuluh: Hang Around with Motivated People Bangunlah relasi dengan orang-orang yang bersemangat tinggi, sebab anda akan tertular antusiasme yang dimilikinya (Hadis Nabi: tentang silaturrahim, dan hadis tentang berteman dengan orang shalih) kerja adalah ibadah