Anda di halaman 1dari 6

Segala puji bagi Allah Yang Maha Kuasa lagi Maha Perkasa, Yang Maha

Pemberi dan Maha Pencabut. Kepada-Nya kita menyembah dan kepada-Nya kita
memohon pertolongan. Allah lah yang memberi dan Allah pulalah yang mengambil Artinya : “Dan hendaklah kamu tetap di rumahmu[1215] dan janganlah kamu berhias
dan bertingkah laku seperti orang-orang Jahiliyah yang dahulu[1216] dan dirikanlah
kembali pemberian-Nya. Pastinya, setiap kita, mesti bersiap diri, berbekal iman dan
shalat, tunaikanlah zakat dan taatilah Allah dan Rasul-Nya. Sesungguhnya Allah
takwa serta selalu merasa tidak pernah aman dari azab Allah swt. bermaksud hendak menghilangkan dosa dari kamu, Hai ahlul bait[1217] dan
Khutbah Jum’at yang disampaikan kali ini berjudul : membersihkan kamu sebersih-bersihnya.” Al Ahzab : 33

Shalat dan Kesehatan Kaum muslimin Jemaah shalat Jum’at yang dirahmati Allah ...

Kaum muslimin Jemaah shalat Jum’at yang dirahmati Allah ... Allah, Sang Maha Pencipta, tahu persis apa yang sangat dibutuhkan oleh
ciptaan-Nya, khususnya manusia. Semua perintah-Nya tidak hanya bernilai
Shalat ternyata tidak hanya menjadi amalan utama di akhirat nanti, tetapi
ketakwaan, tetapi juga mempunyai manfaat besar bagi tubuh manusia itu
gerakan-gerakan shalat paling proporsional bagi anatomi tubuh manusia.
sendiri. Misalnya, puasa, perintah Allah di rukun Islam ketiga ini sangat diakui
Bahkan dari sudut medis, shalat adalah gudang obat dari berbagai jenis
manfaatnya oleh para medis dan ilmuwan dunia barat. Mereka pun serta
penyakit.
merta ikut berpuasa untuk kesehatan diri dan pasien mereka.

Begitu pula dengan shalat. Ibadah shalat merupakan ibadah yang paling tepat
untuk metabolisme (proses yg menjadikan sel-sel dan alat-alat tubuh
Artinya : “Dan orang-orang yang berpegang teguh dengan Al kitab (Taurat) serta
mendirikan shalat, (akan diberi pahala) karena sesungguhnya Kami tidak mengubah (bahan-bahan) makanan menjadi zat-zat yg sangat penting bagi

menyia-nyiakan pahala orang-orang yang mengadakan perbaikan.” (Q.S : Al tubuh:)dan tekstur (ukuran dan susunan) tubuh manusia. Gerakan-gerakan di

A’raaf : 170) dalam shalat pun mempunyai manfaat masing-masing. Misalnya:

Takbiratul Ihram

Artinya : “Dan dirikanlah sembahyang, tunaikanlah zakat, dan taatlah kepada Berdiri tegak, mengangkat kedua tangan sejajar tlinga, lalu melipatnya di

rasul, supaya kamu diberi rahmat.” (Q.S. : An - Nuur : 56 depan perut atau dada bagian bawah. Gerakan ini bermanfaat untuk
melancarkan aliran darah, getah bening (limfe), dan kekuatan otot lengan.
Posisi jantung di bawah otak memungkinkan darah mengalir lancar ke seluruh dalam perut mengalami pemijatan dan pelonggaran secara bergantian. Tentu
tubuh. Saat mengangkat kedua tangan, otot bahu merenggang sehingga memberi efek melancarkan pencernaan.
darah kaya oksigen dan aliran darah
Sujud
menjadi lancar. Kemudian kedua tangan didekapkan di depan perut atau dada
Menungging dengan meletakkan kedua tangan, lutut, ujung kaki, dan dahi
bagian bawah. Sikap ini menghindarkan dari berbagai gangguan persendian,
pada lantai. Posisi sujud berguna untuk memompa getah bening ke bagian
khususnya pada tubuh bagian atas.
leher dan ketiak. Posisi jantung di atas otak menyebabkan daerah kaya
Ruku’ oksigen bisa mengalir maksimal ke otak. Aliran ini berpengaruh pada daya
pikir seseorang. Oleh karena itu, sebaiknya lakukan sujud dengan tuma’ninah,
Ruku’ yang sempurna ditandai tulang belakang yang lurus sehingga bila
tidak tergesa-gesa agar darah mencukupi kapasitasnya di otak. Posisi seperti
diletakkan segelas air di atas punggung tersebut tak akan tumpah. Posisi
ini menghindarkan seseorang dari gangguan wasir. Khusus bagi wanita, baik
kepala lurus dengan tulang belakang. Gerakan ini bermanfaat untuk menjaga
ruku’ maupun sujud memiliki manfaat luar biasa bagi kesuburan dan
kesempurnaan posisi serta fungsi tulang belakang (corpus vertebrae) sebagai
kesehatan organ kewanitaan.
penyangga tubuh dan pusat saraf. Posisi jantung sejajar dengan otak, maka
aliran darah maksimal pada tubuh bagian tengah. Tangan yang bertumpu di Duduk di antara sujud
lutut berfungsi untuk merelaksasikan otot-otot bahu hingga ke bawah. Selain
Duduk setelah sujud terdiri dari dua macam yaitu iftirosy (tahiyat awal) dan
itu, rukuk adalah sarana latihan bagi kemih sehingga gangguan prostate dapat
tawarru’ (tahiyat akhir). Perbedaan terletak pada posisi telapak kaki. pada saat
dicegah.
iftirosy, tubuh bertumpu pada pangkal paha yang terhubung dengan saraf
I’tidal nervus Ischiadius. Posisi ini mampu menghindarkan nyeri pada pangkal paha
yang sering menyebabkan penderitanya tak mampu berjalan. Duduk tawarru’
Bangun dari ruku’, tubuh kembali tegak setelah mengangkat kedua tangan
sangat baik bagi pria sebab tumit menekan aliran kandung kemih (uretra),
setinggi telinga. I’tidal merupakan variasi dari postur setelah ruku’ dan
kelenjar kelamin pria (prostate) dan saluran vas deferens. Jika dilakukan
sebelum sujud. Gerakan ini bermanfaat sebagai latihan yang baik bagi organ-
dengan benar, posisi seperti ini mampu mencegah impotensi. Variasi posisi
organ pencernaan. Pada saat I’tidal dilakukan, organ-organ pencernaan di
telapak kaki pada iftirosy dan tawarru’ menyebabkan seluruh otot tungkai
turut meregang dan kemudian relaks kembali. Gerak dan tekanan harmonis ketika seseorang sujud dalam shalat. Urat saraf tersebut memerlukan darah
inilah yang menjaga kelenturan dan kekuatan organ-organ gerak kita. untuk beberapa saat tertentu saja. Ini berarti, darah akan memasuki bagian
urat tersebut mengikuti waktu shalat, sebagaimana yang telah diwajibkan
Salam
dalam Islam.

Gerakan memutar kepala ke kanan dank e kiri secara maksimal. Salam


Riset di atas telah mendapat pengakuan dari Harvard University, Amerika
bermanfaat untuk bermanfaat untuk merelaksasikan otot sekitar leher dan
Serikat. Bahkan seorang dokter berkebangsaan Amerika yang tak dikenalnya
kepala menyempurnakan aliran darah di kepala sehingga mencegah sakit
menyatakan diri masuk Islam setelah diam-diam melakukan riset
kepala serta menjaga kekencangan kulit wajah.
pengembangan khusus mengenai gerakan sujud. Di samping itu, gerakan-
gerakan dalam shalat sekilas mirip gerakan yoga ataupun peregangan
Gerakan sujud tergolong unik. Sujud memiliki falsafah bahwa manusia
(stretching). Intinya, berguna untuk melenturkan tubuh dan melancarkan
meneundukkan diri serendah-rendahnya, bahkan lebih rendah dari
peredaran darah. Keunggulan shalat dibandingkan gerakan lainnya adalah di
pantatnya sendiri. Dari sudut pandang ilmu psikoneuroimunologi
dalam shalat kita lebih banyak menggerakkan anggota tubuh, termasuk jari-
(ilmu mengenai kekebalan tubuh dari sudut pandang psikologis) yang di
jari kaki dan tangan.
dalami Prof. Soleh, gerakan ini mengantarkan manusia pada derajat
setinggi-tingginya. Mengapa?
Sujud adalah latihan kekuatan otot tertentu, termasuk otot dada. Saat sujud,
beban tubuh bagian atas ditumpukan pada lengan hingga telapak tangan.
Dengan melakukan gerakan sujud secara rutin, pembuluh darah di otak
Saat inilah kontraksi terjadi pada otot dada, bagian tubuh yang menjadi
terlatih untuk menerima banyak pasokan oksigen. Pada saat sujud, posisi
kebanggan wanita. Payudara tak hanya menjadi lebih indah bentuknya tetapi
jantung berada di atas kepala yang memungkinkan darah mengalir maksimal
juga memperbaiki fungsi kelenjar air susu di dalamnya.
ke otak. Artinya, otak mendapatkan pasokan darah kaya oksigen yang
memacu kerja sel-selnya. Dengan kata lain, sujud yang tuma’ninah dan
Masih dalam posisi sujud, manfaat lain yang bisa dinikmati kaum hawa adalah
kontinu dapat memicu peningkatan kecerdasan seseorang.
otot-otot perut (rectus abdominis dan obliqus abdominis externus)
berkontraksi penuh saat pinggul serta pinggang terangkat melampaui kepala
Setiap inci otak manusia memerlukan darah yang cukup untuk berfungsi
dan dada. Kondisi ini melatih organ di sekitar perut untuk mengejan lebih
secara normal. Darah tidk akan memasuki urat saraf di dalam otak melainkan
dalam dan lebih lama yang membantu dalam proses persalinan.
Karena di dalam persalinan dibutuhkan pernapasan yang baik dan kemampuan pada program pasca sarjana Universitas Surabaya yang dipertahankannya
mengejan yang mencukupi. Bila otot perut telah berkembang menjadi lebih beberapa waktu lalu.
besar dan kuat, maka secara alami, otot ini justru menjadi elastis. Kebiasaan
Shalat tahajud ternyata bukan hanya sekedar shalat tambahan (sunah
sujud menyebabkan tubuh dapat mengembalikan dan
muakkad), tetapi jika dilakukan secara rutin dan ikhlas akan bisa mengatasi
mempertahankan organ-organ perut pada tempatnya kembali
penyakit kanker. Secara medis, shalat tahajud mampu menumbuhkan respons
(fiksasi).
ketahanan tubuh (imunologi) khususnya pada imunoglobin M, G, A, dan
Setelah melakukan sujud, kita melakukan gerakan duduk. Dalam shalat limfositnya yang berupa persepsi serta motivasi positif. Selain itu, juga dapat
terdapat dua jenis duduk: iftirosy (tahiyat awal) dan tawaru’ (tahiyat akhir). mengefektifkan kemampuan individu untuk menanggulangi masalah yang
Hal terpenting adalah turut berkontraksinya otot-otot daerah perineum. Bagi dihadapi.
wanita, di daerah ini terdapat tiga liang yaitu liang persenggamaan, dubur
Selama ini, ulama melihat ikhlas hanya sebagai persoalan mental psikis.
untuk melepas kotoran, dan saluran kemih. Saat tawarru’, tumit kaki kiri harus
Namun, sebetulnya permasalahan ini dapat dibuktikan dengan teknologi
menekan daerah perineum. Punggung kaki harus diletakkan di atas telapak
kedokteran. Ikhlas yang selama ini dipandang sebagai misteri dapat dibuktikan
kaki kiri dan tumit kaki kanan harus menekan pangkal paha kanan. Pada posisi
secara kuantitatif melalui sekresi hormon kortisol dengan parameter kondisi
ini tumit kaki kiri akan memijit dan menekan daerah perineum. Tekanan
tubuh. Pada kondisi normal, jumlah kortisol pada pagi hari normalnya antra
lembut inilah yang memperbaiki organ reproduksi di daerah perineum.
38-690 nmol/liter. Sedangkan pada malam hari atau setelah pukul 24.00,
Pada dasarnya, seluruh gerakan shalat bertujuan meremajakan tubuh. Jika jumlah ini meningkat menjadi 69-345 nmol/liter.
tubuh lentur, kerusakan sel dan kulit sedikit terjadi. Apalagi jika dilakukan
“Kalau jumlah hormon kortisolnya normal, dapat diindikasikan bahwa orang
secara rutin, maka sel-sel yang rusak dapat segera tergantikan. Regenerasi
tersebut tidak ikhlas karena merasa tertekan. Demikian juga sebaliknya,”
pun berlangsung dengan lancar. Alhasil, tubuh senantiasa bugar.
ujarnya seraya menegaskan temuannya ini membantah paradigma lama yang
Menuru penelitian Prof. Dr. Muhammad Soleh dalam disertasinya yang menganggap ajaran agama Islam semata-mata dogma atau doktrin.
berjudul “Pengaruh Shalat Tahajud terhadap Peningkatan Perubahan Respon
Menurut Dr. Soleh, orang stress biasanya rentan sekali terhadap penyakit
Ketahanan Tubuh Imonologik: Suatu Pendekatan Neuroimunologi” dengan
kanker dan infeksi. Dengan melakukan tahajud secara rutin dan disertai
desertasi itu, Soleh berhasil meraih gelar doctor dalam bidang ilmu kedokteran
perasaan ihklas serta tidak terpaksa, seseorang akan memiliki respon imun berkeliaran di dalam darah.
yang baik serta besar kemungkinan terhindar dari penyakit infeksi dan kanker. Sujud Mencegah Wasir
Berdasarkan perhitungan medis, shalat tahajud yang demikian menyebabkan Sujud mengalirkan getah bening dari tungkai perut dan dada ke leher karena
lebih tinggi. Dan meletakkan tangan sejajar dengan bahu ataupun telinga,
seseorang memiliki ketahanan tubuh yang baik. memompa getah bening ketiak ke leher. Selain itu, sujud melancarkan peredaran
darah hingga dapat mencegah wasir. Sujud dengan cepat tidak bermanfaat. Ia
tidak mengalirkan getah bening dan tidak melatih tulang belakang dan otot. Tak
heran kalau ada di sebagian sahabat Rasul menceritakan bahwa Rasulullah
sering lama dalam bersujud.

Duduk di antara dua sujud


dapat mengaktifkan kelenjar keringat karena bertemunya lipatan paha dan betis
Berdiri lurus sehingga dapat mencegah terjadinya pengapuran. Pembuluh darah balik di atas
Pelurusan tulang belakang dan menjadi awal dari sebuah latihan pernapasan, pangkal kaki jadi tertekan sehingga darah akan memenuhi seluruh telapak kaki
pencernaan dan tulang. mulai dari mata kaki sehingga pembuluh darah di pangkal kaki mengembang.
Gerakan ini menjaga supaya kaki dapat secara optimal menopang tubuh kita.
Takbir merupakan latihan awal pernapasan.
Paru-paru adalah alat pernapasan Paru kita terlindung dalam rongga dada yang Gerakan salam yang merupakan penutup sholat,
tersusun dari tulang iga yang melengkung dan tulang belakang yang dengan memalingkan wajah ke kanan dan ke kiri bermanfaat untuk menjaga
mencembung. Susunan ini didukung oleh dua jenis otot yaitu yang menjauhkan kelenturan urat leher. Gerakan ini juga akan mempercepat aliran getah bening di
lengan dari dada (abductor) dan mendekatkannya (adductor). Takbir berarti leher ke jantung.
kegiatan mengangkat lengan dan merenggangkannya, hingga rongga dada
mengembang seperti halnya paru-paru. Manfaat Sholat Malam
hari biasanya dingin dan lembab. Kalau ditanya, paling enak tidur di waktu
Dan mengangkat tangan tersebut. Banyak lemak jenuh yang melapisi saraf kita hingga menjadi beku.
berarti meregangnya otot-otot bahu hingga aliran darah yang membawa oksigen Kalau tidak segera digerakkan, sistem pemanas tubuh tidak aktif, saraf menjadi
menjadi lancar. kaku, bahkan kolesterol dan asam urat merubah menjadi pengapuran. Tidur di
kasur yang empuk akan menyebabkan urat syaraf yang mengatur tekanan ke
Dengan ruku’, bola mata tidak mendapat tekanan yang cukup untuk memulihkan posisi saraf
memperlancar aliran darah dan getah bening ke leher oleh karena sejajarnya mata kita. Jadi sholat malam itu lebih baik daripada tidur. Kebanyakan tidur
letak bahu dengan leher. Aliran akan semakin lancar bila ruku’ dilakukan malah menjadi penyakit. Bukan lamanya masa tidur yang diperlukan oleh tubuh
dengan benar yaitu meletakkan perut dan dada lebih tinggi daripada leher. Ruku’ kita melainkan kualitas tidur. Dengan sholat malam, kita akan mengendalikan
juga mengempiskan pernapasan. Pelurusan tulang belakang pada saat ruku’ urat tidur kita.
berarti mencegah terjadinya pengapuran. Selain itu, ruku’ adalah latihan kemih
(buang air kecil) untuk mencegah keluhan prostat. Pelurusan tulang belakang Sholat Lebih Canggih dari Yoga “Apakah pendapatmu sekiranya terdapat
akan mengempiskan ginjal. Sedangkan penekanan kandung kemih oleh tulang sebuah sungai di hadapan pintu rumah salah seorang di antara kamu dan dia
belakang dan tulang kemaluan akan melancarkan kemih. Getah bening (limfe) mandi di dalamnya setiap hari lima kali. Apakah masih terdapat kotoran pada
fungsi utamanya adalah menyaring dan menumpas kuman penyakit yang badannya?”. Para sahabat menjawab : “Sudah pasti tidak terdapat sedikit pun
kotoran pada badannya”. Lalu beliau bersabda : “Begitulah perumpamaan sholat
lima waktu. Allah menghapus segala kesalahan mereka”. (H.R Abu Hurairah
r.a).

Jika manfaat gerakan sholat kita betul, maka sangat luar biasa manfaatnya dan
lebih canggih daripada yoga. Sangat disayangkan tidak ada universitas yang
berani atau sengaja mengembangkan teknik gerakan sholat ini secara ilmiah.
Belum lagi manajemen yang terkandung dalam bacaan sholat. Seperti doa iftitah
yang berarti mission statement (dalam manajemen strategi). Sedangkan makna
bacaan Alfatihah yang kita baca berulang sampai 17 kali adalah objective
statement. Tujuan hidup mana yang lebih canggih dibandingkan tujuah hidup di
jalan yang lurus, yaitu jalan yang penuh kebaikan seperti diperoleh para orang-
orang shaleh seperti nabi dan rasul? Dr. Gustafe le Bond mengatakan bahwa
Islam merupakan agama yang paling sepadan dengan penemuan-penemuan
ilmiah. Perkembangan ilmu pengetahuan dan etika sains harus didukung dengan
kekuatan iman. Semoga sholat kita makin terasa manfaatnya.

Anda mungkin juga menyukai