Anda di halaman 1dari 3

Soal

Pilihan Ganda
1. Bacalah paragraf berikut!

Setelah beberapa jam, muncul dua orang pedagang menaiki kuda


lewat di persimpangan jalan itu. Melihat batu besar yang menghalangi
jalan, mereka menggerutu dan memilih jalan memutar. “Hah! Bagaimana
sih raja ini? Ada batu besar seperti ini tidak segera dibereskan,” ucap
salah satu pedagang kesal.

Struktur teks cerita inspiratif paragraf tersubut adalah ….


A. perumitan peristiwa
B. komplikasi
C. resolusi
D. koda

2. Bacalah kalimat berikut!

Suatu ketika ada seorang pemuda yang mendapat warisan dari


orang tuanya. Karena tergolong keluarga sederhana, ia hanya mendapat
sedikit uang dan beberapa buah buku.

Struktur teks cerita inspiratif paragraf tersebut adalah ….


A. koda
B. resolusi
C. orientasi
D. komplikasi

3. Bacalah paragraf berikut!

Seperti gajah, beberapa banyak dari kita yang menjalani hidup


tergantung pada suatu keyakinan bahwa kita tidak bisa melakukan
sesuatu. Semua itu terjadi karena kita pernah gagal sebelumnya. Kita
tidak berani mencoba lagi. Padahal kekuatan kita mampu untuk
menaklukkan masalah itu.

Struktur teks cerita inspiratif paragraf tersebut adalah ….


A. komplikasi
B. orientasi
C. resokusi
D. Koda

4. Bacalah kalimat berikut!

Si anak menjawab dengan lugu, sambil matanya berbinar cerah, “Karena


aku mau memberikan apel yang lebih manis kepada Mama.”
Begitu mendengar jawaban si anak, hati sang ibu tersentuh. Tanpa terasa,
air mata haru pun jatuh membasahi pipinya.

Struktur teks cerita inspiratif paragraf tersebut adalah ….


A. resolusi
B. orientasi
C. komplikasi
D. perumitan peristiwa
5. Bacalah paragraf berikut!

Mendengar cerita temannya itu, si pemuda sangat menyesal. Harta


peninggalan ayahnya ternyata lebih berharga dari yang ia kira. Karena
malas membaca, kini ia hanya jadi pekerja kasar yang hidup ala
kadarnya.

Struktur teks cerita inspiratif paragraf tersebut adalah ….


A. koda
B. resolusi
C. orientasi
D. komplikasi

6. Bacalah paragraf berikut!

(1) Lama-kelamaan, si pemuda dekat dengan sang pemahat. Dia pun


memutuskan untuk belajar memahat dari sang pemahat.(2) Saat
sipemuda baru akan mulai belajar memahat, sang pemahat memberikan
wejangan, (3)“ Jika ingin menjadi pemahat terbaik, jadilah seperti tetesan
air yang mampu melubangi batu. (4) Fokuslah pada apa yang kamu
kuasai maka kamu dapat menjadi seorang yang sukses.

Penggunaan diksi terdapat pada kalimat ke ….


A. (1)
B. (2)
C. (3)
D. (4)

7. Bacalah paragraf berikut!

Ya, ketika mereka masih sangat muda dan jauh lebih kecil, kami
menggunakan ukuran tali yang sama untuk mengikat mereka. Pada usia
tersebut, tali itu sudah cukup untuk menahan mereka. Saat tumbuh
dewasa, mereka dikondisikan untuk percaya bahwa mereka tidak dapat
melepaskan diri. Mereka percaya bahwa tali tersebut masih bisa
menahan mereka. Akibatnya, mereka tidak pernah mencoba untuk
membebaskan diri.

Penggunaan kata sifat (adjektiva) yang tepat adalah ….


A. kecil, muda, dewasa
B. usia, tumbuh, sudah
C. cukup, tidak, pernah
D. bahwa, jauh, masih.

8. Cermatilah kalimat-kalimat berikut!

1. Beberapa saat kemudia muncul seorang petani yang memikul


sayur-sayuran.
2. Namun, entah untuk beberapa alasan, mereka tidak melakukannya.
3. Tak berapa lama, uang yang ditinggalkan pun habis terpakai.
4. Semua itu terjadi karena pernah gagal sebelumnya.

Penggunaan kalimat aktif transitif yang tepat terdapat pada kalimat nomor

A. 4
B. 3
C. 2
D. 1
9. Bacalah paragraf berikut!

Pria itu kagum dengan penjelasan pelatih tersebut. Hewan-hewan


ini bisa saja setiap saat membebaskan diri dari ikatan tali mereka.
Namun, karena percaya bahwa mereka tidak bisa, mereka terjebak
tempat mereka berada.

Penggunaan pronomina persona yang menunjuk orang ketiga adalah …


A. pelatih
B. mereka
C. hewan
D. pria

10. Bacalah paragraf berikut!

Pada zaman dahulu kala ada kisah yang menarik. Kisah ini berawal
dari seorang pemuda biasa yang dianggap bodoh dan terbelakang.
Walaupun keadaannya seperti itu, dia memmiliki orang tua dengan
perhatian yang luar biasa. Orang tua tersebut selalu mendukung
anaknya agar menjadi lebih baik.

Penggunaan konjungsi koordinatif terdapat pada kalimat nomor ….


A. (4)
B. (3)
C. (2)
D. (1)

Anda mungkin juga menyukai