Anda di halaman 1dari 21

Program Pengalaman Lapangan – RPP Minggu 2

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN


(RPP)

Sekolah : SMA LTI IGM Palembang


Mata Pelajaran : Sejarah Indonesia
Kelas/Semester : XI / Ganjil
Materi Pokok : Pendudukan Jepang di Indonesia
Alokasi Waktu : 1 Jam Pelajaran (@25 Menit)

A. Kompetensi Inti
 KI-1 dan KI-2:Menghayati dan mengamalkan ajaran agama yang dianutnya.
Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, santun, peduli (gotong
royong, kerjasama, toleran, damai), bertanggung jawab, responsif, dan pro-aktif
dalam berinteraksi secara efektif sesuai dengan perkembangan anak di
lingkungan, keluarga, sekolah, masyarakat dan lingkungan alam sekitar, bangsa,
negara, kawasan regional, dan kawasan internasional”.
 KI 3: Memahami, menerapkan, dan menganalisis pengetahuan faktual,
konseptual, prosedural, dan metakognitif berdasarkan rasa ingin tahunya
tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya, dan humaniora dengan
wawasan kemanusiaan, kebangsaan, kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian, serta menerapkan pengetahuan prosedural
pada bidang kajian yang spesifik sesuai dengan bakat dan minatnya untuk
memecahkan masalah
 KI4: Mengolah, menalar, dan menyaji dalam ranah konkret dan ranah abstrak
terkait dengan pengembangan dari yang dipelajarinya di sekolah secara mandiri,
bertindak secara efektif dan kreatif, serta mampu menggunakan metode sesuai
kaidah keilmuan

Feralia Eka Putri | Pendidikan Profesi Guru Tahun 2018 1


Program Pengalaman Lapangan – RPP Minggu 2

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi


Kompetensi Dasar Indikator

3.5 Menganalisis sifat pendudukan 3.5.1. Menganalisis sifat pendudukan


Jepang dan respon bangsa Jepang di Indonesia
Indonesia

4.5 Menalar sifat pendudukan Jepang 4.5.1. Menalar sifat pendudukan Jepang
dan respon bangsa Indonesia dan dan respon bangsa Indonesia
menyajikannya dalam bentuk 4.5.2. Menyajikan hasil penalaran dalam
cerita sejarah bentuk cerita sejarah

C. Tujuan Pembelajaran
Setelah mengikuti proses pembelajaran dengan pendekatan Scientific dan Model
Discovery Learning peserta didik diharapkan dapat:
 Menganalisis sifat pendudukan Jepang di Indonesia dengan tepat.

D. Materi Pembelajaran
 Sifat pendudukan Jepang di Indonesia

E. Metode Pembelajaran
1. Pendekatan : Scientific
2. Metode : Diskusi dan Ceramah Bervariasi
3. Model : Discovery Learning

F. Media Pembelajaran
 Media :
 Peta
 Multimedia Power Point: Video dan gambar.

 Alat/Bahan :
 Penggaris, spidol, papan tulis
 Laptop & infocus

Feralia Eka Putri | Pendidikan Profesi Guru Tahun 2018 2


Program Pengalaman Lapangan – RPP Minggu 2

G. Sumber Belajar
 Buku Sejarah Indonesia Siswa Kelas XI, Kemendikbud, Tahun 2016
 Buku lain yang menunjang
 Multimedia interaktif dan Internet

H. Langkah-Langkah Pembelajaran
1 . Pertemuan Kedua (25 Menit)
Kegiatan Pendahuluan (5 Menit)
Guru :
Aperpepsi
 Melakukan pembukaan dengan salam pembuka, memanjatkan syukur kepada
Tuhan YME dan berdoa untuk memulai pembelajaran
 Mengecek kebersihan kelas
 Memeriksa kehadiran peserta didik sebagai sikap disiplin
 Menyampaikan tujuan pembelajaran pada pertemuan yang berlangsung
Kegiatan Inti ( 15 Menit )
Sintak Model
Kegiatan Pembelajaran
Pembelajaran
Stimulation KEGIATAN LITERASI
(stimullasi/ Peserta didik diberi motivasi atau rangsangan untuk memusatkan
pemberian perhatian pada topik materi Sifat Pendudukan Jepang di Indonesia
rangsangan) dengan cara :
 Mengamati
 Menayangkan gambar/foto/video yang relevan.
 Membaca
Kegiatan literasi ini dilakukan di rumah dan di sekolah
dengan membaca materi dari buku paket atau buku-buku
penunjang lain, dari internet/materi yang berhubungan
dengan Sifat Pendudukan Jepang di Indonesia
 Mendengar
Pemberian materi Sifat Pendudukan Jepang di Indonesia oleh
guru.

Feralia Eka Putri | Pendidikan Profesi Guru Tahun 2018 3


Program Pengalaman Lapangan – RPP Minggu 2

1 . Pertemuan Kedua (25 Menit)


 Menyimak
Penjelasan pengantar kegiatan secara garis besar/global
tentang materi pelajaran mengenai materi :
 Sifat Pendudukan Jepang di Indonesia
untuk melatih rasa syukur, kesungguhan dan
kedisiplinan, ketelitian, mencari informasi.
Problem CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
statemen Guru memberikan kesempatan pada peserta didik untuk
(pertanyaan/ mengidentifikasi sebanyak mungkin pertanyaan yang berkaitan
identifikasi dengan gambar yang disajikan dan akan dijawab melalui kegiatan
masalah) belajar, contohnya :
 Mengajukan pertanyaan tentang materi :
 Sifat Pendudukan Jepang di Indonesia
yang tidak dipahami dari apa yang diamati atau pertanyaan
untuk mendapatkan informasi tambahan tentang apa yang
diamati untuk mengembangkan kreativitas, rasa ingin tahu,
kemampuan merumuskan pertanyaan untuk membentuk
pikiran kritis yang perlu untuk hidup cerdas.
Data Peserta didik mengumpulkan informasi yang relevan untuk
collection menjawab pertanyan yang telah diidentifikasi melalui kegiatan:
(pengumpulan  Mengamati obyek/kejadian
data) Mengamati dengan seksama materi Sifat Pendudukan Jepang
di Indonesia yang sedang dipelajari dalam bentuk
gambar/video/slide presentasi yang disajikan dan mencoba
menginterprestasikannya.
 Membaca sumber lain selain buku teks
Secara disiplin melakukan kegiatan literasi dengan mencari
dan membaca berbagai referensi dari berbagai sumber guna
menambah pengetahuan dan pemahaman tentang materi
Kedatangan Jepang yang sedang dipelajari.

Feralia Eka Putri | Pendidikan Profesi Guru Tahun 2018 4


Program Pengalaman Lapangan – RPP Minggu 2

1 . Pertemuan Kedua (25 Menit)


COLLABORATION (KERJASAMA)
Peserta didik dibentuk dalam beberapa kelompok untuk:
 Mendiskusikan
 Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas
contoh dalam buku paket mengenai materi Sifat Pendudukan
Jepang di Indonesia
 Mengumpulkan informasi
Mencatat semua informasi tentang materi Sifat Pendudukan
Jepang di Indonesia yang telah diperoleh LKPD.
 Mempresentasikan ulang
Peserta didik mengkomunikasikan secara lisan atau
mempresentasikan materi dengan rasa percaya diri Sifat
Pendudukan Jepang di Indonesia sesuai dengan
pemahamannya.

 Saling tukar informasi tentang materi :


 Sifat Pendudukan Jepang di Indonesia dengan ditanggapi
aktif oleh peserta didik dari kelompok lainnya sehingga
diperoleh sebuah pengetahuan baru yang dapat dijadikan
sebagai bahan diskusi kelompok kemudian, dengan
menggunakan metode ilmiah yang terdapat pada buku
pegangan peserta didik atau pada lembar kerja yang
disediakan dengan cermat untuk mengembangkan sikap
teliti, jujur, sopan, menghargai pendapat orang lain,
kemampuan berkomunikasi, menerapkan kemampuan
mengumpulkan informasi melalui berbagai cara yang
dipelajari, mengembangkan kebiasaan belajar dan belajar
sepanjang hayat.
Data COLLABORATION (KERJASAMA) dan CRITICAL THINKING
processing (BERPIKIR KRITIK)
(pengolahan Peserta didik dalam kelompoknya berdiskusi mengolah data hasil

Feralia Eka Putri | Pendidikan Profesi Guru Tahun 2018 5


Program Pengalaman Lapangan – RPP Minggu 2

1 . Pertemuan Kedua (25 Menit)


Data) pengamatan dengan cara :
 Berdiskusi tentang data dari Materi :
 Sifat Pendudukan Jepang di Indonesia
 Mengolah informasi dari materi Sifat Pendudukan Jepang di
Indonesia yang sudah dikumpulkan dari hasil
kegiatan/pertemuan sebelumnya mau pun hasil dari kegiatan
mengamati dan kegiatan mengumpulkan informasi yang
sedang berlangsung dengan bantuan pertanyaan-pertanyaan
pada lembar kerja.
 Peserta didik mengerjakan beberapa soal mengenai materi
Sifat Pendudukan Jepang di Indonesia.
Verification CRITICAL THINKING (BERPIKIR KRITIK)
(pembuktian) Peserta didik mendiskusikan hasil pengamatannya dan
memverifikasi hasil pengamatannya dengan data-data atau teori
pada buku sumber melalui kegiatan :
 Menambah keluasan dan kedalaman sampai kepada
pengolahan informasi yang bersifat mencari solusi dari
berbagai sumber yang memiliki pendapat yang berbeda
sampai kepada yang bertentangan untuk mengembangkan
sikap jujur, teliti, disiplin, taat aturan, kerja keras,
kemampuan menerapkan prosedur dan kemampuan berpikir
induktif serta deduktif dalam membuktikan tentang materi :
 Sifat Pendudukan Jepang di Indonesia antara lain dengan :
Peserta didik dan guru secara bersama-sama membahas
jawaban soal-soal yang telah dikerjakan oleh peserta didik.
Generalization COMMUNICATION (BERKOMUNIKASI)
(menarik Peserta didik berdiskusi untuk menyimpulkan
kesimpulan)  Menyampaikan hasil diskusi tentang materi Sifat Pendudukan
Jepang di Indonesia berupa kesimpulan berdasarkan hasil
analisis secara lisan, tertulis, atau media lainnya untuk
mengembangkan sikap jujur, teliti, toleransi, kemampuan

Feralia Eka Putri | Pendidikan Profesi Guru Tahun 2018 6


Program Pengalaman Lapangan – RPP Minggu 2

1 . Pertemuan Kedua (25 Menit)


berpikir sistematis, mengungkapkan pendapat dengan
sopan.
 Mempresentasikan hasil diskusi kelompok secara klasikal
tentang materi :
 Sifat Pendudukan Jepang di Indonesia
 Mengemukakan pendapat atas presentasi yang dilakukan
dan ditanggapi oleh kelompok yang mempresentasikan.
 Bertanya atas presentasi yang dilakukan dan peserta didik
lain diberi kesempatan untuk menjawabnya.
CREATIVITY (KREATIVITAS)
 Menyimpulkan tentang point-point penting yang muncul
dalam kegiatan pembelajaran yang baru dilakukan berupa :
Laporan hasil pengamatan secara tertulis.
Catatan : Selama pembelajaran Kedatangan Jepang berlangsung, guru mengamati
sikap siswa dalam pembelajaran yang meliputi sikap: nasionalisme, disiplin, rasa
percaya diri, berperilaku jujur, tangguh menghadapi masalah tanggungjawab,
rasa ingin tahu, peduli lingkungan
Kegiatan Penutup (5 Menit)
Peserta didik :
 Membuat resume (CREATIVITY) dengan bimbingan guru tentang point-point
penting yang muncul dalam kegiatan pembelajaran tentang materi Sifat
Pendudukan Jepang di Indonesia yang baru dilakukan.
 Mengagendakan pekerjaan rumah untuk materi pelajaran Sifat Pendudukan
Jepang di Indonesia yang baru diselesaikan.
Guru :
 Peserta didik yang selesai mengerjakan tugas projek/produk/portofolio/unjuk
kerja dengan benar diberi paraf serta diberi nomor urut peringkat, untuk
penilaian tugas projek/produk/portofolio/unjuk kerja

Feralia Eka Putri | Pendidikan Profesi Guru Tahun 2018 7


Program Pengalaman Lapangan – RPP Minggu 2

I. Penilaian, Pembelajaran Remedial dan Pengayaan


1. Teknik Penilaian (terlampir)
a. Sikap
b. Pengetahuan
- Tertulis Uraian
- Tes Lisan/Observasi Terhadap Diskusi, Tanya Jawab dan Percakapan
Praktek Monolog atau Dialog
- Penugasan (Lihat Lampiran)
c. Keterampilan
- Penilaian Unjuk Kerja

Mengetahui, Palembang, 2018


Kepala SMA LTI Indo Global Mandiri, Guru Mata Pelajaran,

H. Hadiwijaya, S.Pd. Feralia Eka Putri, S.Pd.


NIK. 2004.04.0009 NIK. 2009.04.0046

Feralia Eka Putri | Pendidikan Profesi Guru Tahun 2018 8


Program Pengalaman Lapangan – RPP Minggu 2

LAMPIRAN:
Penilaian:
a. Sikap
- Penilaian Observasi
Penilaian observasi berdasarkan pengamatan sikap dan perilaku peserta
didik sehari-hari, baik terkait dalam proses pembelajaran maupun secara
umum. Pengamatan langsung dilakukan oleh guru. Berikut contoh
instrumen penilaian sikap

Aspek Perilaku yang Dinilai Jumlah Skor Kode


No Nama Siswa
Skor Sikap Nilai
BS JJ TJ DS
1 Soenarto 75 75 50 75 275 68,75 C
2 ... ... ... ... ... ... ...

Keterangan :
• BS : Bekerja Sama
• JJ : Jujur
• TJ : Tanggun Jawab
• DS : Disiplin
Catatan :
1. Aspek perilaku dinilai dengan kriteria:
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Cukup
25 = Kurang
2. Skor maksimal = jumlah sikap yang dinilai dikalikan jumlah kriteria =
100 x 4 = 400
3. Skor sikap = jumlah skor dibagi jumlah sikap yang dinilai = 275 : 4 =
68,75
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)

Feralia Eka Putri | Pendidikan Profesi Guru Tahun 2018 9


Program Pengalaman Lapangan – RPP Minggu 2

25,01 – 50,00 = Cukup (C)


00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat diubah sesuai dengan aspek perilaku yang ingin
dinilai

- Penilaian Diri
Seiring dengan bergesernya pusat pembelajaran dari guru kepada peserta
didik, maka peserta didik diberikan kesempatan untuk menilai
kemampuan dirinya sendiri. Namun agar penilaian tetap bersifat objektif,
maka guru hendaknya menjelaskan terlebih dahulu tujuan dari penilaian
diri ini, menentukan kompetensi yang akan dinilai, kemudian menentukan
kriteria penilaian yang akan digunakan, dan merumuskan format
penilaiannya Jadi, singkatnya format penilaiannya disiapkan oleh guru
terlebih dahulu. Berikut Contoh format penilaian :

Jumlah Skor Kode


No Pernyataan Ya Tidak
Skor Sikap Nilai
Selama diskusi, saya ikut
1 serta mengusulkan 50
ide/gagasan.
Ketika kami berdiskusi,
setiap anggota
2 mendapatkan 50
250 62,50 C
kesempatan untuk
berbicara.
Saya ikut serta dalam
3 membuat kesimpulan 50
hasil diskusi kelompok.
4 ... 100

Feralia Eka Putri | Pendidikan Profesi Guru Tahun 2018 10


Program Pengalaman Lapangan – RPP Minggu 2

Catatan :
1. Skor penilaian Ya = 100 dan Tidak = 50
2. Skor maksimal = jumlah pernyataan dikalikan jumlah kriteria = 4 x 100
= 400
3. Skor sikap = (jumlah skor dibagi skor maksimal dikali 100) = (250 : 400)
x 100 = 62,50
4. Kode nilai / predikat :
75,01 – 100,00 = Sangat Baik (SB)
50,01 – 75,00 = Baik (B)
25,01 – 50,00 = Cukup (C)
00,00 – 25,00 = Kurang (K)
5. Format di atas dapat juga digunakan untuk menilai kompetensi
pengetahuan dan keterampilan

b. Pengetahuan
- Tertulis Uraian dan atau Pilihan Ganda (Lihat lampiran)
- Tes Lisan/Observasi Terhadap Diskusi, Tanya Jawab dan Percakapan
Praktek Monolog atau Dialog
Penilaian Aspek Percakapan
Skala
N Jumlah Skor Kode
Aspek yang Dinilai 10
o 25 50 75 Skor Sikap Nilai
0

1 Intonasi
2 Pelafalan
3 Kelancaran
4 Ekspresi
5 Penampilan
6 Gestur

Feralia Eka Putri | Pendidikan Profesi Guru Tahun 2018 11


Program Pengalaman Lapangan – RPP Minggu 2

- Penugasan (Lihat Lampiran)


Tugas Rumah
a. Peserta didik menjawab pertanyaan yang terdapat pada buku peserta
didik
b. Peserta didik memnta tanda tangan orangtua sebagai bukti bahwa
mereka telah mengerjakan tugas rumah dengan baik
c. Peserta didik mengumpulkan jawaban dari tugas rumah yang telah
dikerjakan untuk mendapatkan penilaian.

c. Keterampilan
- Penilaian Unjuk Kerja
Contoh instrumen penilaian unjuk kerja dapat dilihat pada instrumen
penilaian ujian keterampilan berbicara sebagai berikut:

Instrumen Penilaian
Sangat Kurang Tidak
Baik
No Aspek yang Dinilai Baik Baik Baik
(75)
(100) (50) (25)
Kesesuaian respon dengan
1
pertanyaan
2 Keserasian pemilihan kata
Kesesuaian penggunaan tata
3
bahasa
4 Pelafalan
Kriteria penilaian (skor)
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik
Cara mencari nilai (N) = Jumalah skor yang diperoleh siswa dibagi jumlah
skor maksimal dikali skor ideal (100)
Instrumen Penilaian Diskusi

Feralia Eka Putri | Pendidikan Profesi Guru Tahun 2018 12


Program Pengalaman Lapangan – RPP Minggu 2

No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25


1 Penguasaan Materi
2 Kerja Sama
3 Komunikasi
4 Berkonstribsi

Keterangan :
100 = Sangat Baik
75 = Baik
50 = Kurang Baik
25 = Tidak Baik

- Penilaian Portofolio
Kumpulan semua tugas yang sudah dikerjakan peserta didik, seperti
catatan, PR, dll
Instrumen Penilain
No Aspek yang Dinilai 100 75 50 25
1
2
3
4

2. Instrumen Penilaian (terlampir)


a. Pertemuan Pertama
b. Pertemuan Kedua
c. Pertemuan Ketiga
3. Pembelajaran Remedial dan Pengayaan
a. Remedial
Bagi peserta didik yang belum memenuhi kriteria ketuntasan minimal
(KKM), maka guru bisa memberikan soal tambahan misalnya sebagai berikut
:

Feralia Eka Putri | Pendidikan Profesi Guru Tahun 2018 13


Program Pengalaman Lapangan – RPP Minggu 2

1) Jelaskan tentang Sistem Pembagian Kekuasaan Negara!


2) Jelaskan tentang Kedudukan dan Fungsi Kementerian Negara
Republik Indonesia dan Lembaga Pemerintah Non Kementerian!
3) Jelaskan tentang Nilai-nilai Pancasila dalam Penyelenggaraan
pemerintahan!

CONTOH PROGRAM REMIDI


Sekolah : ……………………………………………..
Kelas/Semester : ……………………………………………..
Mata Pelajaran : ……………………………………………..
Ulangan Harian Ke : ……………………………………………..
Tanggal Ulangan Harian: ……………………………………………..
Bentuk Ulangan Harian : ……………………………………………..
Materi Ulangan Harian : ……………………………………………..
(KD / Indikator) : ……………………………………………..
KKM : ……………………………………………..

Nama Indikator Bentuk Nilai


Nilai
No Peserta yang Belum Tindakan Setelah Keterangan
Ulangan
Didik Dikuasai Remedial Remedial

1
2
3
4
5
6

dst

Feralia Eka Putri | Pendidikan Profesi Guru Tahun 2018 14


Program Pengalaman Lapangan – RPP Minggu 2

b. Pengayaan
Guru memberikan nasihat agar tetap rendah hati, karena telah mencapai
KKM (Kriteria Ketuntasan Minimal). Guru memberikan soal pengayaan
sebagai berikut :
1) Membaca buku-buku tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka
praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara yang relevan.
2) Mencari informasi secara online tentang Nilai-nilai Pancasila dalam
kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara
3) Membaca surat kabar, majalah, serta berita online tentang Nilai-nilai
Pancasila dalam kerangka praktik penyelenggaraan pemerintahan
Negara
4) Mengamati langsung tentang Nilai-nilai Pancasila dalam kerangka
praktik penyelenggaraan pemerintahan Negara yang ada di
lingkungan sekitar.

Soal Penilaian Harian


1. Pelopor fasisme di negara Jepang adalah
a. Perdana Menteri Koiso
b. Kaisar Hirohito
c. Perdana Menteri Tanaka
d. Jenderal Hitoshi Imamura
e. Perdana Menteri Hideki Tojo
2. Dampak Restorasi Meiji bagi pemerintahan Jepang adalah
a. kekuasaan pemerintahan kembali ke kaisar
b. kedaulatan tertinggi berada di tangan rakyat
c. kekuasaan tertinggi dijabat Shogun
d. Jepang menjadi negara industri yang kuat
e. bentuk pemerintahan menjadi kerajaan

3. Penguasaan Jepang atas Indonesia dikarenakan Indonesia


a. sebagai pasar utama industri Jepang

Feralia Eka Putri | Pendidikan Profesi Guru Tahun 2018 15


Program Pengalaman Lapangan – RPP Minggu 2

b. kaya akan bahan mentah


c. sebagai negara maritim
d. memiliki wilayah yang luas
e. potensial di bidang tenaga kerja
4. Pada tanggal 1 Maret 1942, Jepang berhasil mendarat di tiga tempat di Pulau
Jawa, yaitu
a. Eretan, Kalijati, dan Surabaya
b. Kalijati, Banten, dan Ujung kulon
c. Teluk Bayur, Kalijati, dan Tarakan
d. Tarakan, Kragan, dan Jakarta
e. Teluk Banten, Eretan, dan Kragan

5. MIAI pada masa pendukung Jepang diperbolehkan berkembang karena


a. mengangkat tokoh nasionalis di berbagai bidang pemerintahan
b. Islam adalah agama mayoritas di Indonesia
c. Jepang membutuhkan bantuan dan tenaga umat Islam
d. mengangkat tokoh nasionalis di departemen’
e. MIAI merupakan organisasi yang mempunyai visi yang tegas

6. Akibat positif di bidang militer bagi bangsa Indonesia ketika diperintah Jepang
adalah
a. terlatih hidup sederhana
b. mengetahui cara berbaris
c. terlatih dalam bekerja
d. terlatih senam pagi
e. berpengalaman dalam taktik perang

7. Alasan Jepang membubarkan Gerakan Tiga A karena


a. Gerakan Tiga A dipimpin orang Jepang
b. Gerakan Tiga A bagi bangsa Indonesia tidak bermanfaat
c. Gerakan Tiga A murni bentukan Jepang

Feralia Eka Putri | Pendidikan Profesi Guru Tahun 2018 16


Program Pengalaman Lapangan – RPP Minggu 2

d. Gerakan Tiga A tidak mendapat sambutan dari rakyat Indonesia


e. Gerakan Tiga A banyak ditetang oleh berbagai kelompok masyarakat

8. Pada saat menjajah Indonesia, Jepang berusaha mengeksploitasi sumber


kakayaan alam Indonesia karena
a. Jepang membutuhkan sumber kekayaan alam Indonesia untuk membantu kebutuhan
perang Jepang
b. bahan baku industri jepang hanya ada di Tarakan yang merupakan willayah Indonesia
c. Indonesia kalah perang pada Perang Dunia II
d. Jepang khawatir kekayaan alam Indonesia dihabiskan oleh Belanda
e. wilayah Indonesia termasuk menjadi sasaran serangan Jepang

9. Sebenarnya tujuan dari Jepang membentuk organisasi semimiliter yaitu


a. menambah angkatan perang Jepang
b. mempersiapkan tenaga prajurit untuk membantu Jepang
c. untuk melawan pasukan sekutu
d. mendidik bangsa Indonesia agar siap jika merdeka kelak
e. membantu pertahanan bangsa Indonesia menghadapi Belanda

10. Peristiwa penting yang menandai dimulainya penjajahan Jepang di Indonesia


yaitu
a. penyerahan Jepang di kapal Missouri
b. Jepang masuk ke Indonesia melalui Tarakan
c. dibomnya pangkalan angkatan laut AS di Pearl Harbour
d. dibomnya kota Hiroshima dan Nagasaki
e. Belanda menyerah kepada Jepang dalam perjanjian Kalijati

11. Rakyat Indonesia menyambut baik kedatangan pasukan Jepang dalam perang
Asia Pasifik, karena
a. dianggap sebagai juru selamat
b. tidak ingin menguasai Indonesia
c. tidak mengekspliotasi bangsa Indonesia

Feralia Eka Putri | Pendidikan Profesi Guru Tahun 2018 17


Program Pengalaman Lapangan – RPP Minggu 2

d. tidak mengadakan beban pajak


e. dianggap sebagai saudara tua

12. Berikut ini beberapa propaganda awal Jepang untuk menarik hati bangsa
Indonesia,kecuali
a. mengizinkan menyanyikan lagu Indonesia Raya
b. mengizinkan penggunaan bahasa Belanda
c. memperbolehkan pengibaran bendera merah putih
d. memberikan kemerdekaan secara bertahap
e. melarang penggunaan bahasa Belanda

13. Putera dibubarkan Jepang karena


a. Putera ditinggalkan oleh Soekarno
b. Putera sudah diupakan mayarakat Indonesia
c. digunakan sebagai modal perjuangan bangsa Indonesia
d. Putera melakukan pemberontakan
e. Jepang sudah membentuk organisasi lain

14. Organisasi kepemudaan yang bertugas sebagai barisan pembantu Polisi yang
melakukan tugas-tugas kepolisian, misalnya penjagaan lalu lintas dan
pengamanan desa pada masa pemerintahan Jepang disebut
a. Putera
b. Heiho
c. Seinendan
d. Keibondan
e. Peta

15. Pada masa pemerintajan Jepang di Indonesia, untuk kalangan etnis Cina juga
dibentuk organisasi semacam Keibondan, yaitu
a. Tencosetsu
b. Serei
c. Kayko Keibotai

Feralia Eka Putri | Pendidikan Profesi Guru Tahun 2018 18


Program Pengalaman Lapangan – RPP Minggu 2

d. Sumera
e. Peta

16. Untuk menentang pendudukan Jepang, di Jawa Timur pada tanggal 14


Februari 1943, terjadi pemberontakan yang cukup besar, yaitu
a. pemberontakan rakyat
b. pemberontakan Sentani
c. pemberontakan PETA
d. p0ggggemberontakan sehari Blitar
e. pemberontakan 14 Februari

17. Pada tanggal 1 Agustus 1943, pemerintah Jepang mengeluarkan pengumuman


Saiko Shikikan yang berisi tentang
a. berita pemerintah Jepang akan kemerdekaan Indonesia
b. ancaman pemerintah Jepang terhadap petani yang membangkang atas kebijakan
Jepang
c. garis-garis rencana megikutsertakan orang-orang Indonesia dalam pemerintahan
negara
d. anjuran pemerintah Jepang kepada penduduk Indonesia untuk mengikuti kerja sama
e. larangan pemerintah Jepang terhadap pergerakan pelajar di Indonesia

18. Dampak pendudukan Jepang di Indonesia dalam bidang ekonomi adalah


a. mengangkat tokoh nasionalis di berbagai bidang pemerintahan
b. berkembangnya bahasa Indonesia
c. mengirim tokoh-tokoh nasionalis ke Jepang untuk dilatih dalam bidang pemerintahan
d. mengangkat tokoh nasionalis di departemen
e. Jepang mengusahakan kegiatan produksi

19. Berikut ini dampak pendudukan Jepang di Indonesia dalam bidang sosial
adalah
a. pembentukan pusat kebudayaan
b. dilaksanakannya program kinrohosy

Feralia Eka Putri | Pendidikan Profesi Guru Tahun 2018 19


Program Pengalaman Lapangan – RPP Minggu 2

c. areal hutan semakin menyempit


d. terkurasnya berbagai jenis barang tambang
e. terkuras habisnya hasil pertanian dan harta benda

20. Tujuan transmigrasi pada masa pendudukan Jepang di Indonesia dalam


bidang sosial adalah
a. mematahkan kekuatan bangsa Indonesia
b. meningkatkan kesejahteraan rakyat
c. semakin menyempitnya areal hutan
d. menjadikan romusha
e. harta benda dan hasil pertanian terkuras habis
Jawaban:
1. B 11. E
2. A 12. D
3. B 13. C
4. E 14. D
5. E 15. C
6. E 16. C
7. E 17. C
8. A 18.E
9. B 19.B
10. E 20. D

B. Essay Test
1. Jelaskan mengapa kedatangan Jepang ke Indonesia itu berjalan cepat dan merata ke
berbagai wilayah Indonesia!
Jawab : Karena pada saat jepang mengaku sebagai saudara tua bagi indonesia dan menyiarkan
sebuah propaganda yaitu Jepang akan membantu memerdekakan bangsa Indonesia secepatnya
sehingga dapat menarik simpati rakyat Indonesia.

2. Mengapa pada awalnya rakyat Indonesia menyabut baik kedatangan Jepang?


Jawab : Karena mengira jepang akan membantu indonesia mendapatkan kemerdekaan atau

Feralia Eka Putri | Pendidikan Profesi Guru Tahun 2018 20


Program Pengalaman Lapangan – RPP Minggu 2

hidup lebih baik selain itu jepang juga telah memberi hasutan bahwa jepang adalah saudara tua
bagi bangsa indonesia.

3. Apakah upaya yang dilakukan Jepang dalam melaksankan pemerintahannya? Jelaskan!


Jawab : Dalam menjalankan pemerintahannya, Indonesia dibagi dalam tiga wilayah kekuasaan
militer. 1. Wilayah I, meliputi Pulau Jawa dan Madura diperintah oleh Tentara keenambelas
dengan pusatnya di Batavia (Jakarta). 2. Wilayah II meliputi daerah Pulau Sumatra, diperintah
oleh tentara keduapuluh lima dengan pusatnya di Bukittinggi. 3. Wilayah III meliputi
Kalimantan, Sulawesi, Bali, Nusa Tenggara, Timor, Maluku diperintah oleh Armada Selatan
Kedua dan berkedudukan di Makassar (Ujungpandang). ada pula kebijakan
pemerintah pendudukan Jepang di Indonesia. misalnya: a. mengizinkan bendera Merah Putih
dikibarkan di samping bendera Jepang, b. melarang penggunaan bahasa Belanda, c. mengizinkan
penggunaan bahasa Indonesia dalam kehidupan sehari-hari, dan d. mengizinkan menyanyikan
lagu Indonesia Raya.

4. Bandingkan tentang kebijakan di bidang pendidikan antara zaman pemeritahan


colonial Belanda dengan pemerintahan pendudukan Jepang di Indonesia !
Jawab : Pada jaman Jepang untuk pendidikan di Indonesia semakin buruk. Sekolah-sekolah
mulai dibatasi , Jumlah siswa pun mulai merosot. Muatan kurikulum juga di batasi , tenaga
pengajarnya pun mulai tidak ada. Dengan adanya kebijakan baru ini Jepang berusaha membuat
angka buta huruf semakin meningkat. Tapi berbeda dengan Belanda. Belanda hanya
memperbolehkan anak dari keluarga bangsawan atau terpandang yang boleh menerima
pendidikan. Sedangkan Jepang, mereka memberikan pendidikan pada semua rakyat dengan
maksud memeras tenaga rakyat Indonesia.

5. Coba anda jelaskan mengenai perjuangan bawah tanah dan apa tujuannya!
Jawab : Gerakan bawah tanah muncul akibat terlalu kuatnya pemerintah Jepang, sehingga
mereka melakukan secara sembunyi (rahasia) dan berusaha dalam membangun semangat
persatuan Indonesia. Mereka melakukan perusakan terhadap sarana vital Jepang. Berikut
beberapa kelompok pergerakan nasional strategi gerakan di bawah tanah (ilegal) : 1. Kel. Sutan
Syahrir menyebar di jakarta, cirebon, yogyakarta dll. 2. Kel. Kaigun yg mempunyai hubungan
erat dgn Laksamana Maeda 3. Kel. Sukarni 4. Kel. persatuan mahasiswa yang terdiri atas
mahasiswa kedokteran (Ikadaigaku) 5. Kel. Amir Syarifudin. Betujuan agar pihak jepang tidak
mengetahui adanya perjuangan tersebut

Feralia Eka Putri | Pendidikan Profesi Guru Tahun 2018 21

Anda mungkin juga menyukai