Anda di halaman 1dari 7

NOTULEN LOKMIN LINTAS SEKTOR

Hari / tanggal : Selasa / 11 April 2017

Waktu : 09.20 Wib s/d Selesai

Tempat : Hotel Harmoni Kota Langsa

Agenda rapat : Lokakarya Mini Lintas Sektor

Hasil Rapat:

I. Pembukaan oleh protokol : Kasubbag. Tata Usaha


Nona Delfiani, SKM
II. Pemaparan materi
Bapak Camat Langsa Barö menyampaikan :
1. Seharusnya lokmin dilaksanakan pada bulan Februari, karena
DPA baru selesai di bulan maret maka pelaksnaan lokmin baru
bisa dilakukan pada bulan april, tetapi setiap bulan kita ada
pertemuan rapat bulanan di kantor camat yang diikuti oleh
Geruchik, dan Kepala Puskesmas.
2. Semua pihak baik itu masyarakat, kader, Camat, Danramil,
Kapolsek, Sekolah, Geuchik harus mendukung agar tercapai
akreditasi Puskesmas. Dengan adanya dukungan semua pihak
akan gampang meraih peringkat akreditasi Paripurna.
3. Di kecamatan Langsa Baro sudah dibentuk forum komunikasi
melalui WhatsApp, anggotanya adalah Camat, Seksi Kecamatan,
Kepala Puskesmas, Danramil, Kapolsek, Geuchik. Dengan adanya
forum tersebut, kita dapat menginformasikan semua kegiatan yang
ada di desa, baik pada saat gotong royong, dan kejadian lain yang
ada di desa.
4. Saat ini masyarakat kita sangat kritis akan masalah kesehatan,
bila ada masalah mereka langsung mengadu ke pihak terkait. Jadi
kita sebagai tenaga kesehatan terutama bidan desa bila ada
kejadian pasien yang tidak bisa ditangani di desa sebaiknya
langsung dirujuk.
5. Kader di desa harus membantu kegiatan kesehatan di desa. Dari
hasil rapat rutin di desa sudah ada dibentuk kader Jumantik dan
kader Kesling, dan sudah dianggarkan dengan menggunakan dana
desa.
6. Gotong royong PSN sudah dilakukan di desa, tetapi partisipasi
masyarakat masih kurang dalam mengikuti kegiatan tersebut.
7. Desa Lengkong sudah ada PIK ( Pusat Informasi Kesehatan ) di
tingkat nasional kita meraih juara III tahun 2016.

III. Dinamika Kelompok


Pembahasan masalah yang ada di desa.

Pencapaian Program di Wilayah Kerja UPTD Puskesmas Langsa


Barö Bulan januari s/d Desember 2017

Program KIA

1. Kunjungan K1
Sasaran 1440
Pencapaian 298
2. Kunjungan K4
Sasaran 1440
Pencapaian 250
3. Kunjungan Persalinan
Sasaran 1088
Pencapaian 207
4. Kunjungan Neonatus (KN1)
Sasaran 1058
Pencapaian 206

Program Imunisasi
1. Imunisasi HB0
Sasaran 1058
Pencapaian : 201 (19%)
Tertinggi Suka Jadi Mamur : 46,7%
Yang belum tercapai target : Pondok Kelapa 8,6%, karang Anyar
14,9%.
SPM bulan Maret 19,8%.
2. Imunisasi BCG
Sasaran 1058
Pencapaian : 203 (19%)
Tertinggi Timbang Langsa : 25,6%
Yang belum tercapai target : Pondok Kelapa 10,3%, Alur Dua
11,5%
SPM bulan Maret 23,7%.
Permasalahan bayi tidak dibawa ke posyandu karena ibu
bekerja.

3. Imunisasi DPT/HIB-HB 1
Sasaran 1058
Pencapaian : 223 (21,50%)
Tertinggi Gedubang Aceh : 27,8%
Yang belum tercapai target : Pondok Kelapa 8,9%, Alur Dua
15,8%
SPM bulan Maret 23,7%.
Permasalahan anak tidak dibawa ke posyandu karena sakit.
4. Imunisasi Polio 4
Sasaran 1058
Pencapaian : 102 (10%)
Tertinggi Suka Jadi Makmur : 20%
Yang belum tercapai target : Gedubang Jawa 4,1%, Bakaran
batee 4,8%
SPM bulan Maret 22,5%.
Permasalahan vaksin Polio tidak ada, vaksin tanggal 13 Maret
2017 baru tersedia.
Kepala Puskesmas Langsa Barö menyampaikan :
- Yel Yel Puskesmas dan cuci tangan 6 langkah bersama dengan
seluruh undangan lokmin.
1. Visi Puskesmas Langsa Barö
Mewujudkan masyarakat sehat dan mandiri
Misi Puskesmas Langsa Barö
1) Menggerakkan pembangunan berwawasan kesehatan
2) Mendorong kemandirian hidup sehat bagi keluarga dfan
masyarakat
3) Meningkatkan kualitas kesehatan untuk memberikan pelayanan
prima kepada masyarakat.
Tata nilai Puskesmas Langsa Barö
B : BERSIH
A : AMAN
R : RAMAH
O :
OPTIMAL
2. Makna dari visi, misi dan tata nilai dari UPTD Puskesmas Langsa
Barö :
a. Merujuk pada program indonesia sehat
b. Memberikan pelayanan optimal
c. Pelayanan kesehatan yang merata
d.Membimbing masyarakat agar mampu mengaplikasikan PHBS
dalam kehidupan sehari-hari
e. Memberikan pelayanan kesehatan dengan aman dan nyaman
f. Senantiasa bersikap ramah setiap memberikan pelayanan
3. Jumlah penduduk langsa Baro sampai dnegan bulan maret
berjumlah 48.179 jiwa.
4. Jumlah staf : 141 orang
PNS : 92 orang
Honorer : 6 orang
Tenaga upah : 4 oranga
PTT : 11 orang
Bakti : 28 orang
1. Program UKM UPTD Puskesmas Langsa Barö
a. Program Esensial
1) Program Promosi Kesehatan
2) Program Kesehatan Lingkungan
3) Program KIA/KB
4) Program Gizi
5) Program P2P
b. Program Pengembangan
1) Program Haji
2) Program Jiwa
3) Program Usila/PTM
4) Program UKS
5) Program UKGS
6) Program PKPR
7) Kesehatan Kerja dan Olahraga
8) Pengobatan Tradisional
2. Pelayanan kesehatan yang ada di UPTD Puskesmas Langsa Baro :
a. Pendaftaran
b. Poli umum
c. Poli anak
d. KIA/KB
e. UGD
f. Poli gigi
g. Laboratorium
h. Apotik
i. Imunisasi
j. Konsultasi gizi
k. Persalinan
l. Konseling
m. Rujukan
n. Ruang pengaduan
o. Administarsi
p. MTBS
q. Klub prolanis
3. Program inovasi/unggulan dalam gedung adalah :
Ramah Anak, ini dibuktikan dengan adanya ruang poli anak dan
adanya pojok ASI.
4. Peluang perbaikan inovatif kegiatan luar gedung :
JADW BENTUK
NO INOVASI PELAKSANA HASUIL INOVASI
AL KEGIATAN
1. Setiap PSN - Melakukan staf - Meningkatkan
bulan kerjasama Puskesmas partisipasi
dengan masyarakat dalam
BABINSA kegiatan PSN
- Melakukan - Menurunkan angka
gotong royong kesakitan akibat
bersama gigitan nyamuk
masyarakat

2. Setiap Posyandu - Memutar Petugas KIA - Meningkatkan


bulan balita musik/lagu kunjungan
anak-anak posyandu
(lengkong,PB.Tu -
nong) Mengembangankan
imajinasi anak
3. Setiap Kelas Ibu Memberikan Petugas KIA - Meningkatkan
bulan Hamil doorprise dan Promkes kunjungan kelas Ibu
kepada peserta hamil
yang datang ke - Mengurangi resiko
kelas Ibu Hamil terhadap kehamilan
(Seluruh Desa)

4. Setiap Posbindu - Penyuluhan Promkes - Meningkatnya


bulan PTM/Usila ASIK (Asah ( Koordinasi pengetahuan
Informasi bersama masyarakat tentang
Kesehatan ) lintas kesehatan sehingga
(Seluruh desa program Lain mampu melakukan
sudah nya) upaya promotif dan
melakukan) preventif sendiri

IV. Kegiatan masing-masing sektor dalam pengembangan peran serta


masyarakat dan inventarisasi peran bantu masing-masing sektor
( terlampir ).
V. Analisa hambatan dan masalah dalam peran bantu masing-
masing sektor :
- Dari pencapaian Program Imunisasi yang tidak tercapai
diharapkan kepada Ketua PKK Kecamatan, Kader Desa,
Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan ikut berpartisipasi di
dalam kegiatan baik di posyandu maupun sweeping ke
rumah.
- Untuk pihak Danramil ( BABINSA ) agar ikut berperan serta
dalam kegiatan PSN dan Gotong Royong.
VI. Perumusan Rencana Kerja dalam 3 bulan yang akan datang
( Terlampir ).
VII. Komitmen Dan Rencan Tindak Lanjut

NO KOMITMEN RENCANA TINDAK LANJUT


1. Agar melaksanakan Rencana 1. Dukungan peran serta Kader dan
Tindak Lanjut Geuchik dalam menginformasikan
agar masyarakat mau membawa
balitanya ke posyandu.
2. Mendukung kegiatan 2. Dukungan camat, geuchik dan kader
kesehatan yang ada di desa dalam menginformasikan pentingnya
persalinan dilakukan di fasilitas
kesehatan.
3. Gotong royong.
4. Dukungan peran serta kader dan
geuchik dalam menginformasikan
agar masyarakat mau ke posyandu
lansia.
5. Koordinasi Camat dan Geuchik.

Mengetahui :
Kepala UPTD Puskesmas Langsa Barö

Safrita, SKM
Pembina /NIP. 19730813 199301 2 001

Notulensi

Hetty Syafriah, Am.Keb


NIP. 19790104 200604 2 004

Anda mungkin juga menyukai