RANCANG BANGUN APLIKASI APOTIK SEDERHANA

Achmad Baydhowi
Fakultas Teknologi Komunikasi dan Informatika, Program Studi Teknik Informatika
baydhowi15@gmail.com

Informatika, Universitas Nasional

Jl. Sawo Manila, RT.14/RW.3, Ps. Minggu, Kec. Ps. Minggu, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusu Ibukota Jakarta
12520
info@unas.ac.id

ABSTRAK

Pencatatan transaksi penjualan dan pembelian obat adalah proses yang dilakukan di apotek. Saat ini
proses transaksi dilakukan secara manual atau masih menggunakan buku-buku yang dapat menyebabkan
kesulitan dalam mengetahui jumlah stok obat, lambatnya pencatatan transaksi, sulitnya menemukan data
obat kadaluarsa, proses pengembalian obat mengalami kesulitan dalam menemukan begitu banyak catatan
transaksi, kemungkinan buruk yang bisa terjadi adalah jika memorandum hilang sebelum data transaksi
dimasukkan ke dalam buku laporan, lambatnya membuat laporan penjualan dan pembelian. Tujuan dari
penelitian ini adalah merancang, desain, aplikasi dari proses distribusi obat menggunakan sistem
informasi NetBeans IDE berbasis Java. Perancangan sistem informasi dimodelkan menjadi diagram
dalam UML (Unified Modeling Language). Hasil pengujian Sistem Informasi Farmasi memperoleh 99%
antarmuka yang diuji dengan benar. Penelitian ini diharapkan dapat membantu sebagai pembelajaran dan
referensi belajar.

Kata kunci : UML (Unified Modeling Language), Netbeans IDE Java

ABSTRACT

Recording of sales and drug purchase transactions is a process carried out at the pharmacy. Currently
the transaction process is done manually or still using books that can cause difficulties in knowing the
amount of drug stock, the faster recording of transactions, the difficulty of finding expired drug data, the
process of increasing the drug increases the difficulty in finding so many transactions, changing what can
be done is if the memorandum is lost before transaction data is entered into a report book, it makes it
more sales and purchases reports. The purpose of this research is agreement, design, application of the
drug distribution process using the Java-based NetBeans IDE information system. The design of
information systems is modeled into diagrams in UML (Unified Modeling Language). Pharmacy
Information System test results Get 99% of the interfaces that are sponsored correctly. This research is
expected to help learning and learning references.

Keywords: UML (Unified Modeling Language), Netbeans IDE Java

 I. PENDAHULUAN
I.1 Latar Belakang
Apotik Sejahtera beralamat di
Jatinegara 2 adalah sebuah usaha
dibidang Farmasi atau dibidang
penjualan. Saat ini Apotik Sejahtera
menyediakan obat-obatan yang cukup
lengkap. Sebagai pengolahan data masih
menggunakan cara yang manual ditulis
dengan buku. Dimana dalam
pembukuan diantaranya stok obat, data
obat, penjualan dan pembelian dan
laporan pembelian.
Kendala yang sering muncul pada Apotik
Sejahterah adalah pada saat pengontrolan stok
obat dan laporan pembelian yang dilakukan
secara manual yaitu dengan cara melihat pada
buku yang ditulis oleh kasir dan pegawai.
Sedangkan untuk proses penge,balian obat
karyawan mengalami kesulitan dalam mencari
sekian banyak nota penjualan. Hal ini menjadi
kendala dalam Apotik Sejahtera.
1.2 Rumusan Masalah
Rumusan masalah pada
penelitian ini adalah “Bagaimana
merancang, membangun dan
menerapkan sebuah sistem informasi
pengolahan obat-obatan secara
sederhana pada Apotik Sejahtera
menggunakan Java NetBeans dan
database MySQL.
1.3 Tujuan Penelitian
Adapun tujuan dari penelitian ini
adalah “Merancang, membangun dan
menimplementasikan suatu sistem informasi
mengenai informasi pengelolaan obat-obatan
pada Apotek Sejahterah .”
II. DASAR TEORI
2.1 Sistem
Sistem adalah jaringan prosedur yang
dibuat menurut pola yang terpadu untuk
Transaksi penjualan obat pada Apotik
Sejahterah dilakukan ke dalam secarcik keertas
sebelum dimasukkan kedalam laporan.
Kemungkinan buruk yang bisa terjadi adalah jika
kertasi terebut hilang sebelum data transaksi
dimasukkan kedalam buku laporan. Selain itu
permasalahan dari penelitian ini adalah sulit
mengetahui jumlah stok obat, lambat pencatatan
transaksi, mencari obat yang sudah expired dan
lambatnya pembuatan laporan penjualan dan
pembelian.
Dari kekurangan ini maka seharusnya Apotik
tersebut mempunyai sebuah sistem informasi
pengolahan data obat yang sudah
terkomputerisasi. Agar dapat mempermudah
dalam laporan penjualan pembelian, mengetahui
stok obat. Maka dengan pembuatan sistem
diharapkan dapat mempermudah.
Melaksanakan kegiatan-kegiatan pokok
perusahaan. (Mulyadi, 2010:5)
2.2 Informasi
Informasi adalah data yang diolah
menjadi bentuk yang lebih berguna dan lebih
berarti bagi yang menerimanya, sedangkan
data merupakan sumber informasi yang
menggambarkan suatu kejadian yang nyata.
(Agus Mulyanto, 2009 : 12)
2.3 Sistem
Informasi
Sistem informasi adalahcara-cara
yangdiorganisasi untuk mengumpulkan
memasukkan, dan mengolah serta menyimpan
data, dan cara-cara yang diorganisasi untuk
menyimpan, mengelola, mengendalikan, dan
melaporkan informasi sedemikian rupa buah paket diantaranya Apache, PHP,
sehingga sebuah organisasi dapat mencapai MySQL dan phpMyAdmin. Menginstal XAMPP
tujuan yang telah ditetapkan. (Krismaji, maka tidak perlu lagi melakukan instalasi dan
2015:15) konfigurasi. (Nugroho, B., 2013)

2.5 MySQL

MySQL adalah software atau program

Database Server. Sedangkan SQL
2.4 Xampp adalah bahasa pemrogramannya, bahasa
permintaan (query) dalam database server
XAMPP adalah tool yang menyediakan termasuk dalam MySQL itu sendiri. (Nugroho,
paket perangkat lunak ke dalam satu 2013:26)

2.6 Database pemogram jaringan. (Abdul Kadir, 2003 :

Basis data (database) adalah sistem
terkomputerisasi yang tujuan utamanya
adalah memelihara data yang sudah diolah
atau informasi dan membuat informasi
tersedia saat dibutuhkan. (Shalahuddin dan
Rosa, 2016).
2.7 PhpMyAdmin
230)
2.9 NetBeans IDE
Netbeans adalah salah satu aplikasi
IDE yang digunakan developer software
komputer untuk menulis, meng-compile,
mencari kesalahan, dan untuk menyebarkan
program. (Wahana Komputer, 2015:20)

PhpMyAdmin merupakan aplikasi

berbasis web yang dikembangkan menggunakan
bahasa pemrograman PHP. (Sugiri Haris 2.10 Pembelian
Saputro, 2008 :4)
Pembelian adalah harga pembelian
(harga pokok) barang dagang yang diperoleh
perusahaan selama periode tertentu, untuk
2.8 Pemrograman Java menghitung harga pokok penjualan (cost of
goods sold), nilai pembelian yang
Java merupakan bahasa berorientasi dipergunakan adalah pembelian bersih (net
objek dan serbaguna. Kode java purchases) yang dihitungsebagai: pembelian
dikompilasi dalam format yang disebut barang dagang ditambah transport pembelian
bytecode. Bytecode ini dapat dijalankan (transportation on purchases freight-in)
disemua komputer yang telah dikurangi pembelian retur danpotongan
dilengkapi dengan program java interpreter pembelian. (Aliminsyah, 2005:450)
dan java virtual manchine. Java sangat populer
karena pada masa awal internet sangat popular, 2.11 Sistem Penjualan
java telah menyediakan sarana untuk
membuat program ( yang disebut applet) yang Penjualan adalah penjualan barang
berjalan pada web browser. Bahasa ini juga dagang oleh perusahaan, penjualan dapat
mendukung koneksi ke database, menyediakan dilakukan secara kredit dan tunai.
sarana untuk membuat aplikasi berbasis (Soemarso, 2009:164)
windows, dan juga daoat dipakai untuk
 Sistem use case yang akan dirancang
pada Apotik Sejahterah adalah sebagai berikut :

III. METODE PENELITIAN

3.1 Rancang Bangun Apotik Sejahtera
Secara Sederhana
Berdasarkan permasalahan pada Apotik
Sejahtera, maka diperlukan penelitian
perancangan. Pembangunan dan penerapan
sistem informasi distribusi obat menggunakan
Java NetBeans IDE.

3.2 Metode Pengumpulan Data

a. Studi Literatur
Studi literature ini dilakukan penulis
untuk mengumpulakn sumber-sumber
tertulis dari jurnal ilmiah tentang sistem
informasi apotik dan mencatat hal-hal
penting yang berhubungan dengan
Gambar 3.1 Use Case Sistem Informasi Penjualan Obat di
proses distribusi obat yaitu dari pembeli Apotik Sejahterah
sampaipenjual obat di Apotik Sejahtera
Jatinegara 2 Jakarta Timur. 3.3.2 Class Diagram

b. Observasi Dari use case dapat dirancang ke dalam diagram

Pengumpulan data dengan melakukan class diagram.
pengamatan secara langsung terhadap
data Apotik Sejahtera. Untuk melihat
berjalannya sistem pembelian di Apotik
Sejahtera Jatinegara 2 Jakarta Timur.

c. Wawancara
Pengumpulan data dengan cara
melakukan berbagai Tanya jawab
kepada pemilik dan pegawai di Apotik
Sejahtera Jatinegara 2 Jakarta Timur.
Gambar 3.2 Class Diagram Sistem Informasi Apotik
Sejahtera
3.3 Desain Perancangan Sistem
3.3.1 Diagram Flow Diagram Sistem Yang IV. Hasil dan Pembahasan
Sedang Berjalan IV.1 Implementasi Antarmuka
1. Halaman Login untuk user dan admin.
Harus memasukkan Username dan
Password masing-masing

Gambar 4.4 Halaman Data Obat

Gambar 4.1 Halaman Login User / Admin 5. Halaman Kasir. Untuk pembelian obat
yang dikelola oleh admin.
2. Menu Utama Home (User / Admin).

Gambar 4.5 Halaman Kasir

Gambar 4.2 Halaman Utama (User /
Admin)
6. Halaman Report untuk mereport atau
3. Halaman User. Untuk menambah, membuat nota pembeli.
menghapus dan edit data user.

Gambar 4.6 Halaman Report

Gambar 4.3 Halaman Data User
7. Hasil Report Pembelian Obat yang
4. Halaman Obat. Untuk menambah, dibeli oleh user.
menghapus dan edit data obat.
 DAFTAR PUSTAKA

Abdul Kadi r, 2003, “Pengenalan Sistem

Informasi”, Andi, Yogyakarta.

Agus Mulyanto. 2009. Sistem Informasi

Konsep dan Aplikasi. Pustaka Pelajar.
Gambar 4.7 Hasil Report Pembelian Yogyakarta.
Obat
Aliminsyah Padji, 2005, Kamus Istilah Akuntansi,
Bandung, CV. Yrama Widya.

Krismiaji, 2015, Sistem Informasi Akuntansi,

Unit Penerbit, Yogyakarta.

Mulyadi. 2010. Sistem Akuntansi, Edisi ke-3,

Cetakan ke-5. Penerbit Salemba Empat,
8. Halaman Exit untuk keluar dari aplikasi Jakarta.
apotik sejahterah.

Gambar 4.6 Halaman Report

V. KESIMPULAN

Kesimpulan dalam pembuatan projek untuk

UAS Praktikum Pemrograman Berorientasi
Objek diantaranya :
1. Merancang, membangun dan sistem
informasi pengelolaan obat-obatan
pada Apotik Sejahtera menggunakan
Java NetBeans dan DB MySQL.
2. Hasil dari implementasi sistem
informasi ini adalah berupa nota atau
report pembelian.
3. Fitur expired date pada obat
merupakan fitur yang dikembangkan.