Anda di halaman 1dari 30

BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Semua perusahaan ingin mendapatkan keuntungan demi kelancaran
usahanya pada waktu yang akan datang.Dengan adanya usaha yang lancar
maka perusahaan berkembang menjadi beberapa anak perusahaan,tingkat
kesejahteraan pemilik baik perorangan maupun milik bersama akan
meningkat,bertambah modal perusahaan,dapat memenuhi permintaan
konsumen tepat waktu dan tepat sasaran.
CV Citra Tani adalah sebuah perusahaan yang bergerak di bidang
penjualan bibit tanaman perkebunan. CV Citra Tani memiliki visiingin
menjadi salah satu perusahaan terbesar di kawasan pulau Timor, memiliki visi
agar menjadi salah satu perusahaan yang dapat menyediakan tanaman yang
di butuhkan masyarakat Nusa Tenggara Timur dan dapat memenuhi
permintaan pasar di luar pulau Timor.
Sistem penjualan dan pembelian pada CV Citra Tani selama ini masih
dilakukan secara manual untuk lebih mengembangkan usahanya. CV Citra
Tani merencanakan penggunaan sistem informasi yang dibutuhkan sehingga
proses selama ini masih dilakukan dengan penulisan tangan dapat diubah
menjadi sistem komputerisasi yang bermanfaat untuk memberikan
kemudahan kepada konsumen dalam memesan tanaman, dapat memberikan
informasi tanaman yang ada di CV Citra Tani dan mempermudah perusahan
untuk mendapat pelanggan serta dengan harapan data dan informasi yang
tersimpan menjadi lebih baik dan akurat untuk kelancaran usahanya serta
dalam penggunaan untuk waktu yang akan datang..

Berdasarkan permasalahan yang ada diatas dibuatlah sebuah aplikasi


android agar lebih mempermudah pihak perusahaandan calon konsumen
dalam bertransaksi dengan judul tugas akhir“RANCANG
BANGUNAPLIKASI PENJUALAN TANAMAN BERBASIS ANDROID
PADA CV. CITRA TANI”.Dengan pembuatan aplikasi ini diharapkan

1
dapatmempermudah bagi kedua belah pihak dalam berhubungan dan
bertransaksi.

B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang yang dijelaskan diatas, adapun menjadi
rumusan masalah dalam penelitian ini adalah “bagaimana merancang
Aplikasi Penjualan Tanaman Berbasis Android Pada CV. Citra Tani?”

C. Batasan Masalah
Dalam penulisan proposal ini penulis perlu untuk melakukan batasan
masalah, untuk memperkecil masalah yang dibahas agar sasaran yang dipakai
lebih terfokus. Maka penulis membatasipokok bahasan dengan :
1. Admin dapat mengelola dataperusahaan dan datapelanggan.
2. Aplikasi untuk perusahaandapat menampilkanpemesanan yang masuk dari
pelanggan..
3. Aplikasi ponsel berbasis Android yang dibuat adalah aplikasi untuk
memberikan informasi tentang harga tanaman dan untuk pemesanan
tanaman, khususnya pada CV. Citra Tani.

D. Tujuan dan Manfaat Penilitian


Tujuan dari penyusunan laporan tugas akhir ini adalah pembuatan sistem
informasi aplikasi penjualan tanaman berbasisandroid.
Adapun manfaat penulisan proposal ini antara lain :
1. Memberikan kemudahan kepada konsumen dalam memesan tanaman.
2. Dapat memberikan informasi tanaman yang ada di CV. Citra Tani.
3. Mempermudah perusahaan untuk mendapatkan pelanggan.

E. Metode Penulisan
Metode penulisan yang digunakan untuk menyelesaikan proposal
iniadalah:
1. Metode Wawancara

2
Metode pengumpulan data dengan cara melakukan tanya jawab secara
langsung kepada pihak pengelola perusahaan dan konsumen sehigga
diperoleh data yang dibutuhkan.

2. Metode Observasi
Metode pengumpulan data dengan cara mengadakan pengamatan
secara langsung terhadap objek penelitian.
3. Metode Studi pustaka
Metode pengumpulan data dengan cara mengambil referensi dari
beberapa sumber seperti buku, dokumen, artikel diinternet yang terkait
dengan penelitian.

F. Penjelasan Istilah
Ada beberapa istilah yang terdapat dalam penulisan ini, antara lain:

Tabel 2.1 Penjelasan Istilah


N ISTILAH ARTI
O
1 Android Sebuah sistem operasi pada handphone yang
bersifat terbuka dan berbasis pada sistem operasi
Linux.
2 Client Merupakan terminal yang digunakan oleh
pengguna untuk meminta layanan tertentu yang
dibutuhkan dan juga digunakan untuk menerima
hasil pemrosesan yang diminta dari server.
3 Server Merupakan pihak yang menyediakan layanan,
server dapat berupa basis data SQL.
4 Middleware Merupakan komponen perantara yang
memungkinkan client dan server untuk saling
terhubung dan berkomunikasi satu sama lain.
5 Xampp Merupakan aplikasi web server yang dibutuhkan
untuk membangun aplikasi berbasis web.
6 MYSQL (My Structure Query Languange) adalah sistem
manajemen database relasi (relation database
management system) yang bersifat terbuka (open

3
source).

7 Database Kumpulan informasi yang disimpan didalam


komputer secara sistematik sehingga dapat
diperiksa menggunakan suatu program komputer
untuk memperoleh suatu informasi dari database
tersebut.
8 Activity Diagram Alat bantu untuk menggambarkan sistem secara
phisikal (fisik).
9 Interface Antarmuka (Interface) merupakan mekanisme
komunikasi antara pengguna (user) dengan sistem.

4
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

A. Penelitian Terdahulu
Dalam tinjauan pustaka, pengembang mengawali dengan menelaah
penelitian terdahulu yang memiliki keterkaitan serta relevansi dengan
penelitian yang dilakukan. Dengan demikian, pengembang mendapatkan
rujukan pendukung, pelengkap serta pembanding yang memadai sehingga
penulisan penelitian ini lebih memadai.Hal ini dimaksudkan untuk
memperkuat kajian pustaka dengan didukung penelitian yang ada.
Selain itu, karena pendekatan penelitian ini menghargai berbagai
perbedaan yang ada serta cara pandang mengenai objek-objek tertentu,
sehingga meskipun terdapat kesamaan maupun perbedaan adalah suatu hal
yang wajar dan dapat disinergikan untuk saling melengkapi.
Peneletian terdahulu yang dilakukan Sri Ambar Pratiwi dkk (2014)
“Rancang Bangun Aplikasi Sistem Pemesanan Bunga Berbasis Android”
Aplikasi sistem pemesanan bunga “FlowersHower” dibuat menggunakan
sofware Eclipse dengan bahasa pemrograman Java. Aplikasi dapat di install
pada device android dengan operating system minimal Android Versi 2.2
(Froyo: Frozen Yoghurt). Melalui hasil penilaian kuisioner, aplikasi ini dapat
memperluas pemasaran dan memudahkan user untuk memesan bunga dari
banyak toko bunga yang ada. Aplikasi sistem pemesanan bunga
“FlowersHower” ini dibuat dengan desain form yang menarik dan juga alur
pemesanan yang mudah digunakan oleh pengguna.
Berdasarkan penelitian terdahulu, maka penulis ingin mengembangkan
sebuah aplikasi penjualan tanaman online yang berpusat di kabupaten
kupang, agar dapat mempermudah setiap transaksi yang dilakukan oleh pihak
perusahaan kepada konsumennya.

5
B. Landasan Teori

1. Android
Android adalah sebuah system operasi untuk perangkat mobile berbasis
linux yang mencakup sistem operasi, middleware dan aplikasi.Android
menyediakan platform terbuka bagi para pengembang untuk menciptakan
aplikasi mereka (Safaat, 2014).

A. Sejarah Android
Android menyediakan platform terbuka bagi para pengembang untuk
menciptakan aplikasi mereka.Awalnya, Google Inc. Membeli Android
Inc. Merupakanpendatang baru yang membuatpiranti lunak
untukponsel.Kemudian untuk mengembangkan
Android,dibentuklahOpen Handset Alliance, konsorsium dari 34
perusahaan piranti keras, piranti lunak, dan telekomunikasi, termasuk
Google, HTC, Intel, Motorola, Qualcomm, TMobile, danNvidia.

Pada saat perilisan perdana android, 5 November 2007, Android


bersama Open Hadset Alliance menyatakan mendukung pengembangan
open source pada perangkat mobile.Dilain pihak, Google merilis kode-
kode android dibawah lisensi Aphace, sebuah lisensi perangkat lunak dan
operasi platform perangkat seluler.
Sekitar September 2007 Google mengenalkan Nexus One, salah satu
jenis smartphone yang menggunakan android sebagaisistem
operasinya.Telepon seluler ini diproduksi oleh HTC Corporation dan
tersedia di pasaran pada 5 Januari 2010.Pada 9 Desember 2008,
diumumkan anggota baru yang bergabung dalam program kerja Android
ARM Holdings, Atheros Communications, diproduksi oleh Asustek
Computer Inc, Garmin Ltd, Softbank, Sony Ericsson, Thosiba Corp, dan
Vodafone Group Plc. (Safaat, 2014).

6
B. JDK (Java Development Kit)

JDK (Java Development Kit) merupakan aplikasi tools yang


digunakan sebagai dasar dari pembuatan program / aplikasi java bagi
para Java Developer. Java Development Kit (JDK) merupakan bagian
terpenting dalam pengembangan aplikasi android, karena Andorid
merupakan aplikasi yang dibangun dengan mengunakan bahasa
pemrograman java. JDK yang bias digunakan untuk membuat program
Android adalah JDK 5 dan 6 atau versi terbarunya. (Safaat, 2012).

C. SDK (Application Interface)


Android SDK adalah software sebagai alat bantu API (Application
Programming Interface) untuk pengembangan aplikasi pada platform
android yang menggunkan bahasa pemrograman yaitu java (Safaat,
2014).

D. ADT (Android Development Tools)


Android Development Tools(ADT) adalah plugin untuk Eclipse IDE
yang dirancang khusus untuk memberikan integrated environment yang
kuat untuk membuat aplikasi android. ADT memberikan kemampuan
kepada Eclipse untuk membuat projek baru Android secara tepat,
membuat aplikasi User Interface, menambahkan komponen berdasarkan
Android Framework API.
Melakukan debugging aplikasi yang dibuat dengan menggunakan
Android SDK Tools dan bahkan melakukan distribusi aplikasi yang
dibuat. Pembuatan aplikasi android dengan Eclipse beserta ADT sangat
dianjurkan karena merupakan cara tercepat untuk memulai membuat
projek Android. Dengan disediakannya project setup, serta tools yang
sudah terintegrasi (Safaat, 2014).

7
2. Database

Database adalah kumpulan informasi yang disusun berdasarkan cara


tertentu dan merupakan suatu kesatuan yang utuh. Dengan sistem tersebut
data yang terhimpun dalam suatu database dapat menhasilkan informasi
yang berguna.
Konsep dasar dari database adalah kumpulan dari catatan-catatan, atau
potongan dari pengetahuan. Sebuah database memiliki penjelasan
terstruktur dari jenis fakta yang tersimpan di dalamnya, penjelasan ini
disebut skema. Skema menggambarkan obyek yang diwakili suatu database,
dan hubungan di antara obyek tersebut (Muhammad Uky, 2013).

3. XAMPP

XAMPP ialah perangkat lunak bebas yang mendukung banyak sistem


operasi, merupakan campuran dari beberapa program. Yang mempunyai
fungsi sebagai server yang berdiri sendiri (localhost), yang terdiri dari
program MySQL database, Apache HTTP Server, dan penerjemah ditulis
dalam bahasa pemrograman PHP dan Perl.
Nama XAMPP merupakan singkatan dari X (empat sistem operasi),
Apache, MySQL, PHP dan Perl. Program ini tersedia di bawah GNU
General Public License dan bebas, adalah mudah untuk menggunakan web
server yang dapat melayani tampilan halaman web yang dinamis (Dosen
Pendidikan, 2019).

4. MySQL

MySQL merupakan sebuah perangkat lunak atau software sistem


manajemen basis data SQL atau DBMS Multithread dan multi user. MySQL
sebenarnya merupakan turunan dari salah satu konsep utama dalam

8
database untuk pemilihan atau seleksi dan pemasukan data yang
memungkinkan pengoperasian data dikerjakan secara mudah dan otomatis.

MySQL diciptakan oleh Michael "Monty" Widenius pada tahun 1979,


seorang programmer komputer asal Swedia yang mengembangkan sebuah
sistem database sederhana yang dinamakan UNIREG yang menggunakan
koneksi low-level ISAM database engine dengan indexing (Teori Komputer,
2015).

5. Unified Modelling Language (UML)


Unified Modelling Language (UM L) adalah sebuah standarisasi bahasa
pemodelan untuk pembangunan perangkat lunak yang dibangun dengan
menggunakan teknik pemrograman berorientasi objek. (Rosa dan Shalahudin,
2013). UML muncul karena adanya kebutuhan pemodelan visual untuk
menspesifikasikan, menggambarkan, membangun, dan dokumentasi dari
sistem perangkat lunak.

UML merupakan bahasa visual untuk pemodelan dan komunikasi


mengenai sebuah sistem dengan menggunakan diagram dan teks-teks
pendukung. Desain UML yang akan digunakan pada penelitian ini adalah use
case diagram, sequence diagram, dan activity diagram.

6. Use Case Diagram

Rangkaian atau uraian sekelompok yang saling terkait dan membentuk


sistem secara teratur yang dilakukan atau diawali oleh sebuah actor. “use
case” digunakan untuk membentuk tingkah laku benda dalam sebuah model
serta direalisasi oleh sebuah colaboration diagram. Use case diagaram dapat
sangat membantu dalam mengerjakan requirement pada sebuah sistem
mengkomunikasikan rancangan dengan user, dan menguji semua feature yang
ada pada sistem tersebut.

9
7. Activity Diagram
Acivity diagram menggambarkan rangkaian aliran dari aktivitas,
digunakan unuk mendeteksi aktifitas yang dibentuk dalam suatu operasi
sehingga dapat juga digunakan untuk aktifitas lainnya seperti use case atau
interaksi. Activity diagram juga dapat menggambarkan poses paralel yang
mengkin terjadi pada beberapa eksekusi dan juga merupakan state diagram
khusus, dimana sebagian besar state adalah action dan sebagian besar transisi
di-trgger oleh selesainnya state sebelumnya.

8. Class Diagram
Class diagram adalah diagram UML yang menggambarkan kelas-kelas
dalam sebuah sistem dan hubungannya antara satu dengan yang lain, serta
dimasukkan pula atribut dan operasi

9. Metode Waterfall Model

Model waterfall adalah model klasik yang bersifat sistematis, berurutan


dalam membangun software. Nama model ini sebenarnya adalah “Linear
Sequential Model”. Model ini sering disebut dengan “classic life cycle” atau
model waterfall. Model ini termasuk kedalam model generic pada rekayasa
perangkat lunak dan pertama kali diperkenalkan oleh Winston Royce sekitar
tahun 1970 sehingga sering dianggap kuno, tetapi merupakan model yang
paling banyak dipakai didalam Software Enginering (SE).

Model ini melakukan pendekatan secara sistematis dan berurutan.


Disebut dengan waterfall karena tahap demi tahap yang dilalui harus
menunggu selesainya tahap sebelumnya dan berjalan berurutan (Pressman,
2010).

10
Gambar 2.1 Waterfall model

Langkah-langkah yang harus dilakukan pada metodologi waterfall adalah


sebagai berikut:

1. Analisis kebutuhan.
Langkah ini merupakan analisa terhadap kebutuhan sistem dan
difokuskan pada software. Untuk mengetahui sifat dari program yang
akan dibuat, maka para software engineer harus mengerti tentang domain
informasi dari software, misalnya fungsi yang dibutuhkan, user interface,
dsb.

2. Desain System
Proses ini digunakan untuk mengubah kebutuhan-kebutuhan diatas
menjadi representasi ke dalam bentuk “blueprint” software sebelum
coding dimulai. Desain harus dapat mengimplementasikan kebutuhan
yang telah disebutkan pada tahap sebelumnya.

3. Coding/pengkodean.
Untuk dapat dimengerti oleh mesin, dalam hal ini adalah komputer,
maka desain tadi harus dirubah bentuknya menjadi bentuk yang dapat
dimengerti oleh mesin, yaitu ke dalam bahasa pemrograman melalui
proses coding. Tahap ini merupakan implementasi dari tahap design yang
secara teknis nantinya dikerjakan oleh programmer.

11
4. Testing/pengujian
Sesuatu yang dibuat haruslah diuji coba. Demikian juga dengan
software. Semua fungsi-fungsi software harus di uji coba, agar software
bebas dari error, dan hasilnya harus benar-benar sesuai dengan
kebutuhan yang sudah diidentifikasikan sebelumnya.

5. Pemeliharaan
Pemeliharaan suatu software diperlukan, termasuk didalamnya
adalah pengembangan, karena software yang dibuat tidak selamanya
hanya seperti itu. Ketika dijalankan masih ada error kecil yang tidak
ditemukan sebelumnya. Atau ada penambahan fitur-fitur yang belum ada
pada software tersebut.

C. ProfilPerusahaan
CV.Citra Tani didirikan oleh Aplonia Tenis S,Kom pada tanggal 1 April
2014,yang beralamat di Desa Penfui Timur Kecamatan Kupang Tenggah
Kabupaten Kupang. CV.Citra Tani bergerak dalam bidang penjualan bibit
tanaman perkebunan.Adapun bibit yang dijual adalah
kopi,kelapa,kemiri,jambumente,sukun,mangga,dan masih banyak lagi.

Adapun surat ijin sebagai berikut:

a. Tanda Daftar Perusahaan(TDP)


No.24.12.5.52.0019
b. Surat Ijin Perdagangan(SIUP)
No.517/007BPMP2T/V2014

D. Visi Dan Misi Perusahaan

1.1 Visi

a. Membangun perusahaan agribisnis yang professional.

b. Menjadi perusahaan handal dan terkemuka di bidang penjualan


bibit tanaman pertanian / perkebunan.

12
1.2 Misi

a. Memberikan pelayanan kepada konsumen dengan sepenuh hati

b. Menumbuhkembangkan kepercayaan konsumen bahwa


perusahaan dagang berkemampuan menyajikan produk yang
terbaik.

c. Memperluas daerah pemasaran sehingga konsumen dapat


mengenal produk perusahaan.

13
STRUKTUR ORGANISASI

CV. CITRA TANI

BAB III

14
METODOLOGI PENELITIAN

A. Lokasi dan Waktu penelitian

Lokasi yang dijadikan objek penelitian untuk menyelesaikan Proposal


Tugas Akhir yakni pada CV. Citra Tani yang beralamat Jl. Petra Desa Penfui
Timur RT.09/RW.02 Kecamatan Kupang TengahKabupaten Kupang Propinsi
Nusa Tenggara Timur. Waktu penelitian yang dilakukan dapat dilihat
berdasarkan table berikut:

Tabel 3.1 Waktu Pelaksanaan Proposal

No Kegiatan Tahun 2019 Tahun 2020

Sep Okt Nov Des Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agu Sep

1 Persiapan
2 Penyusuanan Proposal
3 Konsultasi Proposal
4 Ujian Proposal
5 Revisi
6 Perancangan TA
7 Penyusunan TA
8 Pembuatan TA
9 Konsulatsi TA
10 Ujian TA
11 Revisi dan Penjilitan

B. Sarana Pendukung Sistem


1. Hardware (Perangkat keras)

15
Alat yang digunakan dalam pembuatan sistem ini adalah dengan
mengunakan sebuah perangkat laptop dengan spesifikasi berikut :
1. Processor : Intel core i3 processor
2. Hardisk : 1000 gb
3. VGA Card : intel HD Graphic 4000
4. Memory : DDR3 4 GB
2. Software (Perangkat Lunak)
Perangkat lunak yang dipakai dalam membantu pembuatan sistem
informasi ini adalah:
a. Sistem operasi windows
b. ADT 8.0.1
c. Android SDK
d. Java Development Kid (JDK) 1.6.0
e. XAMPP 1.6.4
f. Notepad ++
g. Mozila firefox sebagai web browser

C. Metode Perancangan Sistem


Berdasarkan tahapan pengembangan sistem model sistem model
waterfall maka tahapan pengembangan sistem yang dibuat nantinya adalah
sebagai berikut :
1. Tahap Analisa
Pada tahap ini penulis melakukan analisa terhadap struktur
kebutuhan yang akan digunakan pada sistem.

1.1. Analisis kebutuhan input.


Kebutuhan input yang diperlukan dalam pembuatan sistem informasi
ini adalah :

a. InputKonsumen
Input Data Konsumen Meliputi :

16
1. Data Konsumen
2. Data Pesanan
3. Data Transaksi
b. InputAdmin
Input Data Admin Meliputi
1. Data Admin
2. Data Tanaman
3. Data Transaksi
1.2. Analisis kebutuhan proses.
Kebutuhan proses yang diperlukan dalam pembuatan sistem informasi
ini adalah :
a. Kebutuhan Proses Konsumen
Proses Data Konsumen Meliputi :
1. Proses Registrasi
2. Proses Login
3. Proses Pengolahan Data Konsumen
4. Proses Pengolahan Data Pesanan
5. Proses Pengolahan Transaksi
b. Kebutuhan Proses Admin
1. Proses Registrasi
2. Proses Login
3. Proses Pengolahan Data Konsumen
4. Proses Pengolahan Data Admin
5. Proses Pengolahan Data Pesanan
6. Proses Pengolahan Transaksi

1.3. Analisis kebutuhan Output.

17
Kebutuhan output yang diperlukan dalam pembuatan sistem informasi
ini adalah :
a. Kebutuhan Output Konsumen
1. Info Data Konsumen
2. Info Data Tanaman
3. Info Data Pesanan
4. Info Data Transaksi
b. Kebutuhan Output Admin
1. Info Data Admin
2. Info Data Konsumen
3. Info Data Tanaman
4. Info Data Pesanan
5. Info Data Transaksi

4. Tahap desain
Tahap desain merupakan tahap lanjut setelahtahap analisis sistem,
yang bertujuan untuk mendefinisikankebutuhan-kebutuhan
fungsional,mempersiapkan rancangan bangun implementasi sistem baru,
menggambarkan sistem baru, mengatur dan merencanakan elemen-
elemen yang terpisah kedalam satu kesatuan yang utuh, serta
mengkonfigurasi perangkat-perangkat yang dibutuhkan dalam
perancangan sistem baru.

a. Use Case Diagram


Use case diagram terdiri atas diagramuntuk Use Case dan actor
user case diagram menggambarkan orang yang akan mengoperasi
atau berinteraksi dengan sistem.

18
Use Case merupakan sebuah teknik yang digunakan dalam
pengembangan sebuah software atau sistem informasi untuk
menangkap kebutuhan fungsional dari sistem yang bersangkutan,
Use Case menjelaskan interaksi yang terjadi antara ‘aktor’ —
inisiator dari interaksi sistem itu sendiri dengan sistem yang ada,
sebuah Use Case direpresentasikan dengan urutan langkah yang
sederhana.

Perilaku sistem adalah bagaimana sistem beraksi dan


bereaksi.Perilaku ini merupakan aktifitas sistem yang bisa dilihat
dari luar dan bisa diuji.Perilaku sistem ini dicapture di dalam USE
CASE.USE CASE sendiri mendeskripsikan sistem, lingkungan
sistem, serta hubungan antara sistem dengan lingkungannya.

Berikut adalah gambaran Use Case Diagram perancangan


sistem informasi presensi berbasis android dapat dilihat pada
Gambar 3.1

19
Gambar 3.1Use Case Diagram

20
Dalam Use Case Diadram tersebut memiliki 2 aktor yaitu aktor
user dan aktor admin, saat pertama kali user ingin masuk kedalam
sistem maka harus melakukan registrasi apabila belum terdaftar
pada sistem tersebut.
Jika telah melakukan registrasi maka akan di simpan pada data
user dan akan kembali pada halaman login untuk login sebagai user
yang telah memiliki akun. begitu sebaliknya untuk admin jika belum
memiliki akun maka harus registrasi dahulu setelah melakukan
registrasi maka akan di simpan pada data admin dan kembali pada
halaman login untuk login sebagai admin.
Ketika user ingin melakukan pemesanan maka sistem akan
mengambil data pemesanan dan membuat transaksi yangdisimpan ke
data transaksi dan sistem akan menyimpan semua data transaksi
mencetak laporan penjualan agar bisa di lihat user.

b. Activity Diagram
Activity diagram menggambarkan berbagai alur aktivitas yang
ada dalam perangkat lunak yang sedang di rancang, bagaimana
masing-masing alur berawal, decision yang mungkin terjadi, dan
bagaimana alur tersebut berakhir.
Fungsi Activityv Diagram menggambarkan  proses bisnis dan
urutan aktivitas dalam sebuah proses, Memperlihatkan urutan
aktifitas proses pada system, Activity diagram dibuat berdasarkan
sebuah atau beberapa use case pada use case diagram
Berikut merupakan activity diagram yang terdapat pada Aplikasi
Penjualan tanaman Berbasis Android.

21
Menampilkan Halaman
Login
Menjalankan Aplikasi

Menekan Tombol
Registrasi
Tidak

Ya

Menekan Tombol Regis trasi User

Tampilan Awal
Beranda Login
Registr asi
Menekan
Tombol Daftar
user

Menampilkan
for m user

Mengisi data
user

Menekan Menyimpan data


tom bol daf tar user

Tampilan Awal
Menekan Tombol
Registrasi Admi n Apli kasi
Tidak
Ya

Tampil an Awal Login


Mem buka Halaman
Beranda

Menekan Tombol Daftar


Admin

Menampilkan form Admin

Mengisi data Admin

Menekan t ombol daftar Menyimpan data Adm in

Tampilan Awal Aplikasi

Mengis User Name Dan


Password

Mengecek Username dan


Menekan Button Login
Password di Database

Tidak

Ya

Menampilkan Halaman
Hom e

Tampilan Awal Aplikasi

Menekan Tombol
Edit User c

Menampilkan Dat a
User

Mengedit D ata
User

Menampilkan Dat a
U ser

Menekan tombol
Simpan

Menyimpan D ata
User

Menampilkan menu
Awal

22
Gambar 3.2 Diagram Activity
c. Class Diagram
Class diagram adalah diagram yang menggambarkan
struktur sistem dari segi pendefinisian kelas-kelas yang akan
dibuat untuk membangun sistem.
Berikut merupakan class diagram yang terdapat pada Aplikasi
Penjualan tanaman Berbasis Android.

Gambar 3.3Class Diagram.

23
d. Kamus Data Tabel
Kamus data tabel merupakan gambaran tabel yang dipakai
dalam database yang akan di buat. Database sistem informasi ini
yang akan dibuat sebagai berikut:
a. Nama Tabel : Konsumen
Primary Key : id_user

Tabel 3.4 Tabel User

No Nama Field Type Keterangan


1 Id_user Int(11) Primary key tabel user
2 Username Varchar(50) Username untuk useryang
terdaftar
3 Password Varchar(50) Password akun user
4 Jk Varchar(1) Jenis kelamin laki-laki
dan perempuan
5 Alamat Varchar(150) Alamat lengkap user
6 No_Tlp Varchar(12) Nomor telpon user

b. Nama Tabel : Admin


Primary Key : id_admin
Tabel 3.5 Tabel Admin

No Nama Field Type Keterangan


1 Id_admin Int(11) Primary key tabel admin
2 Username Varchar(50) Username untuk
adminyang terdaftar
3 Password Varchar(50) Password akun admin
4 Jk Varchar(1) Jenis kelamin laki-laki
dan perempuan
5 Alamat Varchar(150) Alamat lengkap admin
6 No_Tlp Varchar(12) Nomor telpon admin

c. Nama Tabel : tanaman


Primary key : Id_tanaman
Foreign key : id_user

24
Tabel 3.6 Tabel Barang

No Nama Field Type Keterangan


1 Id_tanaman Int(11) Primary key table
pemesanan
2 Nm_tanaman Varchar(50) Nama tanaman
3 Jns_tanaman Varchar(50) Jenis tanaman
4 Jml_tanaman Varchar(50) Jumlahtanaman
5 Hrg_tanaman Decimal(10) Harga Tanaman
7 Total Decimal(10) Total Harga pesanan

d. Nama Tabel :pemesanan


Primary key : Id_pesan
Foreign key : id_tanaman, id_user.
Tabel 3.6 Tabel Barang

No Nama Field Type Keterangan


1 Id_pesan Int(11) Primary key table
pemesanan
2 Id_ user Int(11) Foreign key table user
3 id_tanaman Int(11) Nama tanaman
4 Jml_tanaman Varchar(50) Jumlah tanaman
5 Total Decimal(10) Total Harga pesanan

e. Nama Tabel :transaksi


Primary key : id_transaksi
Foreign key : id_user, id_pesan
Tabel 3.7 Tabel Pemesanan

No Nama Field Type Keterangan


1 Id_transaksi Int(11) Primary key tabel transaksi

25
2 Id_pesan Int(11) Foreign key tabel pemesanan
3 tgl_pesan Date Tanggal pemesanan
4 tgl_bayar Date Tanggal pembayaran

5. Perancangan Antarmuka (Interface)

Antarmuka (Interface) yaitu tampilan sistem informasi yang


menghubungkan pengguna/user dengan sistem informasi itu
sendiri.Bentuk antarmuka merupakan salah satu hal yang penting
untuk diperhatikan dalam mengembangkan suatu perangkat lunak.

26
Berikut merupakan rancangan antarmuka dari Aplikasi
Penjualan Tanaman :

1. Halaman Awal

Gambar 3.4 Halaman Awal

2. Halaman Login

27
Gambar 3.5 Halaman Login

3. Halaman Registrasi

Gambar 3.6 Halaman Registrasi


4. Halaman Membuat Data User atau Profil User.

28
Gambar 3.7 Halaman Tambahkan Data

DAFTAR PUSTAKA

29
Safaat, Nazaruddin. 2014. Pemrograman Aplikasi Mobile Smartphone Dan tablet
PC Berbasis Android, Informatika, Bandung.

Pratiwi, Sri Ambar, dkk. 2014. Rancang Bangun Aplikasi Sistem Pemesanan
BungaBerbasisAndroid.

Agrarian, Rizki Putra, dkk. 2015. Pembuatan Aplikasi Mobile Gis Berbasis
Android Untuk Informasi Pariwisata Di Kabupaten Gunungkidul.

Hanip Imam Mustofa (2018). Melakukan penelitian dengan judul Aplikasi Pencari
kuliner khas kota solo berbasis android.

Hartanto, Antonius Aditya. 2003. Mengenal Aspek dan Bisnis Location Based
Service.

30

Anda mungkin juga menyukai