3000000,0
3259164,0
2000000,0
1930350,0
1000000,0 1515305,0 1618381,585
1
2/12/2018
PAGU
PAGU ANGGARAN
ANGGARAN TAHUN
TAHUN 2018
2018
1. Jenis Bantuan Bantuan berupa bahan bangunan untuk Bantuan berupa bahan bangunan dan upah kerja
perbaikan rumah
2. Peningkatan Kualitas Berdasarkan tingkat kerusakan (ringan, Memperbaiki komponen struktur bangunan dan
(PK) sedang, berat) peningkatan kualitas bahan atap, lantai, dinding
3. Pembangunan Baru PB pengganti rumah rusak total dan PB pengganti rumah rusak total, PB rumah tunggal,
(PB) PB rumah tinggal dan PB berkelompok satu hamparan (dapat
diberikan PSU)
4. Kriteria Pengusulan Tidak diatur Kabupaten/Kota basis data terpadu yang terupdate
5. Penetapan Lokasi Oleh Menteri: Tingkat desa/ kelurahan Oleh Menteri: Tingkat Kabupaten/Kota
2
2/12/2018
PPK Lampung ikut memonitor PPK Jabar ikut Sosialisasi PPK Jabar ikut memonitor
pelaksanaan DAK Perumahan dan konsultasi Teknis DAK pelaksanaan DAK Perumahan
NAHP
Middle
40%
$ 450.000.000 Rp 6.075.000.000.000
Component
Komponen 33 Penyesuaian KOMPONEN 2
Technical Assistance for Strengthening Housing Sector Management
Dukungan Teknis $ 215.000.000
Policy Strengthening LG’s Capacity
Penigkatan Housing
Pengembangan Penguatan
National Access
Akses to and Real Fisik : $ 205 Jt
Advisory for
dan Reformasi Building on
Kapasitas
Housing
Kebijakan
Housing
Peran Housing
Pemerintah
Housing
Pembiayaan HREIS
Estate
Perumahan
Supply
Institution
Perumnas
Function Development
Daerah
Perumahan
Finance Information
Center
TA & BOP : $ 10 Jt
setara 150.000 unit
KETERANGAN:
• Telah terbit dalam DIPA Satker Penyediaan Rumah Swadaya sebanyak 12.000 unit (PB: 1.000 unit,
PK: 11.000 unit) dengan anggaran sebesar Rp. 240.000.000.000,-.
• Percepatan penarikan PLN di Bulan Maret sebanyak 30.000 unit (PB: 4.000 unit, PK: 26.000 unit) dengan
anggaran sebesar Rp 528.500.500.000, lokasi akan disebar di PPK Rumah Swadaya Provinsi.
3
2/12/2018
PINJAMAN
BASIS LUAR NEGERI
DATA TERPADU DALAM(PLN)
VERIFIKASI OLEH
DATA RTLH DATA RTLH KAB/KOTA
KAB/KOTA BDT
4
2/12/2018
PINJAMAN LUAR
RENCANA NEGERI
LOKASI DAN(PLN)
ALOKASI BSPS TAHUN 2018
5
2/12/2018
11
6
2/12/2018
Alokasi Anggaran Rp. Juta Alokasi Anggaran Rp. Juta Alokasi Anggaran Rp. Juta
PROVINSI/KAB/KOTA PROVINSI/KAB/KOTA PROVINSI/KAB/KOTA
Reguler Afirmasi Total Reguler Afirmasi Total Reguler Afirmasi Total
BANTEN 4.435 - 4.435 JAWA TENGAH 100.401 - 100.401 JAWA TIMUR 89.996 1.834 91.830
Kab. Lebak 4.435 4.435 Kab. Banjarnegara 4.751 4.751 Kab. Blitar 4.172 4.172
JAWA BARAT 24.778 - 24.778 Kab. Banyumas 2.787 2.787 Kab. Bojonegoro 3.421 3.421
Kab. Garut 5.845 5.845 Kab. Batang 3.421 3.421 Kab. Bondowoso 5.702 5.702
Kab. Kuningan 6.842 6.842 Kab. Boyolali 2.914 2.914 Kab. Gresik 2.295 2.295
Kab. Majalengka 2.488 2.488 Kab. Brebes 4.181 4.181 Kab. Jember 4.751 4.751
Kab. Purwakarta 2.999 2.999 Kab. Cilacap 4.941 4.941 Kab. Jombang 3.069 3.069
Kab. Sumedang 265 265 Kab. Grobogan 2.787 2.787 Kab. Kediri 3.421 3.421
Kab. T asikmalaya 3.326 3.326 Kab. Jepara 2.600 2.600 Kab. Lamongan 3.255 3.255
Kota Bandung 1.506 1.506 Kab. Kebumen 10.453 10.453 Kab. Lumajang 4.941 4.941
Kota Bekasi 1.507 1.507 Kab. Kendal 4.751 4.751 Kab. Madiun 2.787 2.787
DI YOGYAKARTA 16.559 - 16.559 Kab. Magelang 1.742 1.742 Kab. Magetan 3.881 3.881
Kab. Bantul 2.720 2.720 Kab. Pati 5.223 5.223 Kab. Malang 5.551 5.551
Kab. Kulon Progo 4.276 4.276 Kab. Pekalongan 7.602 7.602 Kab. Mojokerto 4.838 4.838
Kab. Sleman 6.395 6.395 Kab. Purworejo 1.457 1.457 Kab. Nganjuk 7.127 7.127
Kota Yogyakarta 3.168 3.168 Kab. Rembang 950 950 Kab. Pacitan 2.279 2.279
Kab. Sragen 3.421 3.421 Kab. Pamekasan 2.437 2.437
Kab. Sukoharjo 8.886 8.886 Kab. Pasuruan 3.421 3.421
Kab. Wonogiri 5.322 5.322 Kab. Ponorogo 950 950
Kab. Wonosobo 2.566 2.566 Kab. Situbondo 1.834 1.834
Kota Magelang 1.425 1.425 Kab. Sumenep 1.844 1.844
Kota Pekalongan 2.376 2.376 Kab. T renggalek 6.683 6.683
Kota Salatiga 2.951 2.951 Kab. T uban 1.894 1.894
Kota Semarang 5.702 5.702 Kab. T ulungagung 7.127 7.127
Kota Surakarta 6.208 6.208 Kota Blitar 2.566 2.566
Kota T egal 984 984 Kota Pasuruan 1.584 1.584
Rumah
SWADAYA ??
rumah yang
dibangun
atas prakarsa
dan upaya
masyarakat
7
2/12/2018
PENGERTIAN BSPS
8
2/12/2018
PENINGKATAN KUALITAS
PK Memperbaiki RTLH agar memenuhi
persyaratan:
Keselamatan bangunan;
Kesehatan penghuni; dan
Kecukupan minimum luas bangunan.
JENIS BSPS
PEMBANGUNAN BARU
PB Pembangunan rumah baru
pengganti rumah rusak total;
Pembangunan rumah baru di atas
kavling tanah matang dalam 1 (satu)
hamparan secara berkelompok;
Pembangunan rumah baru di atas
kavling tanah matang dalam 1 (satu)
desa/kelurahan.
9
2/12/2018
LANDASAN HUKUM
10
2/12/2018
MATERIAL
Diharapkan
Bank yang
terpilih
PADAT memiliki unit
BSPS KARYA pelayanan
terdekat di
tingkat desa
BIAYA
UPAH
TUKANG
11
2/12/2018
RENCANA KERJA
BSPS TAHUN 2018
12
2/12/2018
13
2/12/2018
1 Masih kurangnya pemahaman para pemangku 8 Munculnya berbagai pengaduan masyarakat dan
BA N T U A N S T I M U L A N P E R U M A H A N S WA D AYA S N V T P ROV I N S I
kepentingan di daerah (Tim Teknis pemeriksaan dari pihak berwajib terkait pelaksanaan
Kabupaten/Kota) terkait program BSPS. kegiatan di daerah.
2 Di beberapa lokasi, kinerja fasilitator, peran Tim 9 Untuk menghindari penyimpangan dan pengurangan
Koordinasi Provinsi dan Tim Teknis Kab/Kota volume bahan bangunan, masyarakat diberikan salinan
belum maksimal. RAB, DRPB2 tahap 1 dan 2 sehingga masyarakat dapat
mengecek langsung bahan bangunan yang mereka
ajukan
3 Sulitnya mendapatkan laporan pelaksanaan 10 Kurangnya kualitas dan jumlah SDM di Kabupaten
kegiatan di daerah secara rutin dan valid. sehingga kesulitan dalam hal perekrutan TFL, sudah
banyak direkrut pada program pemberdayaan sejenis
karena perekrutan mereka di awal tahun.
4 Pada tahap verifikasi, TFL kurang cermat/teliti 11 Toko bahan bangunan tidak ada yang bersedia
dalam melakukan penilaian tingkat kerusakan bekerjasama di daerah pulau-pulaui terpencil, karena
rumah dan menggali potensi keswadayaan CPB terkait biaya transport pengiriman bahan bangunan yang
dan kesanggupan untuk menyelesaikan mempengaruhi harga satuan material melonjak tinggi
pelaksanaan BSPS. diatas harga satuan standar Kabupaten.
5 Lokasi penerima bantuan yang menyebar 12 Terbatasanya ketersediaan Toko Penyedia Bahan
dibanyak desa yang sulit di jangkau dan jumlah Bangunan di Lokasi Penerima Bantuan yang mampu
dampingan yang terlalu banyak sehingga hasil mengakomodir seluruh kebutuhan penerima bantuan baik
pendampingan dan pengawasan kepada dari segi kecukupan modal, ketersediaan material
masyarakat kurang maksimal maupun kesiapan armadanya.
6 Penambahan luasan rumah yang tidak diikuti 13 Karakteristik masyarakat di lokasi penerima bantuan
dengan kemampuan dana swadaya penerima terhadap kemauan dan kemampuan untuk berswadaya
sehingga rumah di progres 100% terlihat belum dan gotong royong.
selesai
7 Sinkronisasi pembuatan Recana Kerja Tindak 14 Kelompok Penerima Bantuan (KPB) dapat lebih
Lanjut (RKTL) oleh PPK, Korfas dan TFL untuk diaktifkan fungsinya sebagai kelompok untuk bersama-
menyamakan target pelaksanaan. sama membangun rumah secara gotong royong,
sehingga penerima bantuan tidak sendiri-sendiri
membangun rumah dengan mengandalkan tukang dan
akan terkendala bagi penerima bantuan yang tidak
14
2/12/2018
15