Anda di halaman 1dari 3

UTS PERPAJAKAN

NAMA : AULIA SYAFITRI YASMIN


KELAS : MANAJEMEN 6 A
NIM : 0506213065

1.1 Apa yang dimaksud dengan Pph final yang ada di PPH pasal 23,25,26?
Jawaban : PPh Final adalah pajak yang dikenakan pada sumber penghasilan tertentu dan
besarnya pajak tersebut ditetapkan secara final, sehingga tidak lagi dikenakan pajak lagi pada
saat pemenuhan kewajiban pajak lainnya, seperti PPh pasal 21 (gaji) dan PPh pasal 22
(pemotongan atas penghasilan tertentu). PPh final biasanya dikenakan pada jenis penghasilan
tertentu yang lebih mudah untuk dipantau dan dikenakan secara langsung pada sumbernya,
seperti hadiah, hibah, royalti, sewa, dan sebagainya.
1.2 Kenapa lotre atau undian bisa terkena PPh pasal 23 khusus?
Jawaban : Lotre atau undian bisa terkena PPh pasal 23 khusus karena undian atau lotre
dianggap sebagai penghasilan dari perjudian atau permainan yang dapat menghasilkan
keuntungan. PPh pasal 23 dikenakan atas penghasilan dari bunga, royalti, sewa, hadiah, serta
penghasilan lainnya, termasuk penghasilan dari perjudian atau undian. PPh pasal 23 khusus
ini diterapkan untuk memastikan bahwa penghasilan yang diperoleh dari kegiatan perjudian
atau undian juga dikenakan pajak sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
1.3 Contoh ilustrasi pajak daerah?
Jawaban : ajak Daerah adalah kontribusi wajib kepada daerah yang terutang oleh orang
pribadi atau badan yang bersifat memaksa berdasarkan Undang-Undang dengan tidak
mendapatkan imbalan secara langsung dan digunakan untuk keperluan daerah bagi sebesar-
besarnya kemakmuran rakyat. Pengertian tersebut termuat di dalam Undang-Undang Pajak
Daerah dan Retribusi Daerah Nomor 28 Tahun 2009.
Ilustrasi pajak daerah
Contoh perhitungan pajak daerah

PEMERINTAH KOTA MALANG


BADAN PENDAPATAN DAERAH
Perkantoran Terpadu Pemerintah Kota Malang
JL. Mayjen Sungkono Gedung B Lantai Telp. (0341) 751532 Kode Pos 65132

NOTA PERHITUNGAN SEMENTARA


R E K L A M E T E T A P

Nama Thema
Alamat Lokasi
*Kelas jalan dicek pada sheet kelas jalan
UKURAN KELAS TARIF TANGGAL BATAS JUMLAH
NO. JENIS JUMLAH
PJNG LBR SISI JALAN /METER BAYAR AKHIR PAJAK
MEGATRON, TV
1 1,5 4,00 1 1 C 3600000 04 Maret 2023 12 Juni 2023 Rp 5.400.000
MEDIA/VIDEOTRON
2
3
4
5
JUMLAH PAJAK Rp 5.400.000

UKURAN JUMLAH KLAS TARIF JUMLAH JAMINAN BONGKAR


NO. JENIS
PJNG LBR SISI JALAN /METER JAMBONG LISTRIK
MEGATRON, TV
1 1,5 4,00 1 1 C Rp 28.125 Rp 168.750,00
MEDIA/VIDEOTRON
2 Rp -
3 Rp -
4 Rp -
JUMLAH JAMBONG Rp 168.750,00 Rp -

PAJAK YANG HARUS DIBAYARKAN : Rp 5.400.000,00


JAMINAN BONGKAR Rp 168.750,00

1.4 Alfa seorang karyawan di Indomie, Alfa mempunyai gaji 15 juta


perbulannya, setiap bulannya alfaa harus membayar uang pensiun sebesar
200.000, dan di perusahaan Indomie tersebut mempunyai fasilitas asuransi
kesehatan yang dipotong dari gaji karyawan setiap bulannya sebesar 1,5%
dan perusahaan Indomie tersebut mempunyai Jamsostek, JKM, jaminan
kesehatan, dan tarifnya sebesar 1,5 dan 0,5%. dan setiap tahunnya Alfa
menerima bonus dari perusahaan sebesar 40 juta. Hitunglah PPH 21
setiap bulannya!
Jawab :
Data yang diketahui:
 Gaji bulanan: Rp 15.000.000
 Potongan pensiun: Rp 200.000
 Potongan asuransi kesehatan: 1,5%
 Potongan Jamsostek, JKM, dan jaminan kesehatan: 1,5% + 0,5% = 2%
 Bonus tahunan: Rp 40.000.000
Langkah-langkah:
1. Hitung Penghasilan Bruto Bulanan:
Penghasilan bruto = Gaji bulanan - Potongan pensiun Penghasilan bruto = Rp 15.000.000 -
Rp 200.000 Penghasilan bruto = Rp 14.800.000
2. Hitung Potongan Asuransi Kesehatan:
Potongan asuransi kesehatan = Penghasilan bruto x Tarif asuransi kesehatan Potongan
asuransi kesehatan = Rp 14.800.000 x 1,5% Potongan asuransi kesehatan = Rp 222.000
3. Hitung Potongan Jamsostek, JKM, dan Jaminan Kesehatan:
Potongan Jamsostek, JKM, dan jaminan kesehatan = Penghasilan bruto x Tarif Jamsostek,
JKM, dan jaminan kesehatan Potongan Jamsostek, JKM, dan jaminan kesehatan = Rp
14.800.000 x 2% Potongan Jamsostek, JKM, dan jaminan kesehatan = Rp 296.000
4. Hitung Penghasilan Neto Bulanan:
Penghasilan neto = Penghasilan bruto - Potongan asuransi kesehatan - Potongan Jamsostek,
JKM, dan jaminan kesehatan Penghasilan neto = Rp 14.800.000 - Rp 222.000 - Rp 296.000
Penghasilan neto = Rp 14.282.000
5. Hitung Penghasilan Kena Pajak (PKP) Bulanan:
PKP bulanan = Penghasilan neto bulanan
Catatan:
 Bonus tahunan tidak termasuk dalam PKP bulanan karena bonus dihitung secara
terpisah untuk PPh 21 Tahunan.
6. Hitung PPh 21 Bulanan:
PPh 21 bulanan dapat dihitung menggunakan tabel tarif PPh 21 terbaru. Karena PKP bulanan
Alfa adalah Rp 14.282.000, maka tarif PPh 21 yang berlaku adalah 5%.
 Tarif PPh 21 untuk Rp 14.282.000: 5%
PPh 21 bulanan = PKP bulanan x Tarif PPh 21 PPh 21 bulanan = Rp 14.282.000 x 5% PPh 21
bulanan = Rp 714.100

1.5 Bagaimana platform digital seperti marketplace atau layanan transportasi


online dapat diintegrasikan secara efektif untuk pemungutan PPh Pasal
23?
JAWABAN :
a) Kerjasama dengan Otoritas Pajak: Platform digital dapat menjalin kerjasama dengan
otoritas pajak untuk mengembangkan sistem yang memungkinkan pemotongan dan
pelaporan PPh Pasal 23 secara otomatis. Otoritas pajak dapat memberikan panduan
dan bimbingan teknis untuk memastikan kepatuhan terhadap peraturan pajak yang
berlaku.
b) Integrasi Sistem Pembayaran: Platform digital dapat mengintegrasikan sistem
pembayaran mereka dengan sistem perpajakan, sehingga pemotongan PPh Pasal 23
dapat dilakukan secara langsung pada saat transaksi pembayaran dilakukan. Hal ini
memungkinkan pemotongan pajak secara real-time dan mengurangi kesempatan
untuk menghindari atau mengabaikan kewajiban pajak.
c) Penyuluhan dan Edukasi Pemangku Kepentingan: Platform digital dapat
memberikan penyuluhan dan edukasi kepada para pengguna platform, baik penjual
maupun penyedia layanan, mengenai kewajiban perpajakan mereka termasuk
pemotongan PPh Pasal 23. Hal ini dapat dilakukan melalui kampanye informasi,
tutorial, atau panduan pajak yang mudah diakses.
d) Pengembangan Fitur Pajak Otomatis: Platform digital dapat mengembangkan fitur-
fitur otomatis dalam sistem mereka yang memungkinkan pemotongan PPh Pasal 23
secara langsung berdasarkan parameter transaksi tertentu, seperti jenis transaksi,
jumlah pembayaran, atau nilai transaksi.

Anda mungkin juga menyukai