DINAS KESEHATAN
UPTD PUSKESMAS UNAAHA
Alamat : Jl. Inowa No. 77Tlp.: (0408) 242101
Kelurahan Puunaaha Kec.Unaaha Kab. Konawe Kodepos 93411
Website : puskesmas-unaaha.com e-mail: pkmunaaha@gmail.comm
PEDOMAN
TAHUN 2023
BAB I PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
B. TUJUAN
B. KATEGORI BENCANA
1. Intern
2. Ekstern
C. RUANG LINGKUP
Keadaan siaga ini ditentukan oleh dokter yang bertugas pada saat itu,
yang selanjutnya dilaporkan kepada ketua tim penanggulangan bencana
Puskesmas Pagedangan. Tatacara penilaian awal, dipergunakan dalam
prosedur kegawatdaruratan rutin yang dapat diadaptasi untuk kecelakaan-
kecelakaan besar. Triase adalah tindakan pemilihan korban sesuai kondisi
kesehatannya untuk mendapat label tertentu dan kemudian dikelompokkan
serta mendapatkan pertolongan / penanganan sesuai dengan kebutuhan
a. Label Hijau
b. Label Kuning
Korban dengan cidera berat yang perlu mendapatkan perawatan khusus
dan kemudian dapat dipulangkan atau dirawat di puskesmas atau dirujuk ke
rumah sakit, termasuk dalam kategori ini :
- Fraktur disable
c. Label Biru
d. Label Merah
Korban dengan cidera berat yang memerlukan observasi ketat, kalau perlu
tindakan operasi. Penderita yang memerlukan tindakan cepat, live saving
sehingga terhindar dari kecacatan atau kematian Dengan kemungkinan
harapan hidup yang masih besar dan memerlukan perawatan puskesmas atau
rujuk ke puskesmas lain, termasuk dalam kategori ini :
- Gangguan pernapasan
e. Label Hitam
Korban yang sudah meninggal dunia. Pada label dituliskan : nama korban,
umur, jenis kelamin, alamat pasien. Bila korban tidak dikenal ditulis “tidak
dikenal”.
B. PERAN PUSKESMAS DALAM KEJADIAN BENCANA
d. Palang Merah
1. Siaga 3
Jumlah korban yang datang 3-4 orang. Dokter dan Perawat yang
berdinas dibantu oleh perawat lain agar dapat memenuhi kebutuhan
tenaga.
2. Siaga 2
3. Siaga 3
1. Kebakaran Ringan
Untuk memadamkan api diperlukan 1-2 orang dari pegawai yang sedang
bertugas atau yang berada di sekitar kejadian saja dengan menggunakan
1-2 Alat Pemadam Api Ringan (APAR)
2. Kebakaran Sedang
3. Kebakaran Besar
2. Bagi pengirim berita sebutkan identitas (nama, instransi dan alamat) dan
isi berita yang menyebutkan jenis kejadian, lokasi kejadian, jumlah
korban tindakan yang telah dilakukan.
1. Telepon
2. Heandphone
Jika bencana terjadi dalam radius 20 menit dari Puskesmas, Tim Siaga
Penanggulangan Bencana di puskesmas akan segera di berangkatkan ke
lokasi kejadian. Jika lokasi kejadian tersebut terjadi dalam jarak lebih dari 20
menit dari puskesmas, tim tersebut hanya akan diberangkatkan berdasarkan
permintaan Tim Penanggulangan Bencana Desa/Kelurahan.
Mobilisasi Internal Petugas Puskesmas Petugas Unit Gawat Darurat
yang diberangkatkan ke lokasi kecelakaan harus segera digantikan dengan
petugas dari keperawatan lain. Petugas dari bagian lain juga harus membantu
mempersiapkan ruangan yang akan dipergunakan untuk menampung korban
massal tersebut. Bantuan harus diberikan kepada unit-unit utama dalam
penanggulangan bencana di puskesmas, yaitu unit gawat darurat,
laboratorium, dan petugas-petugas lain seperti petugas kebersihan, petugas
keamanan harus pula dimobilisasi.
BAB IV PELAPORAN
2 s/d 4 jama. Dilakukan evaluasi secara cepat dan tepat oleh ketua tim
penanggulangan bencana dan selanjutnya dibuat laporan untuk disampaikan
kepada kepala puskesmas. Dalam melaksanakan kegiatan dilakukan
pendokumentasian sebagai berikut :