4</div><div>- Randika bayu saputra (2211010080)</div><div>- M.Taufiqurrohman (2211010054)</div><div>- Dera Wanda yanti (2211010077)</div><div>- diva angghyta (2211010086)</div><div>- Lifit merlita misnia putri (2211010075)</div><div><br></div><div>1. Bagian riwayat kehamilan Dan persalinan: Klien mengatakan persalinan secara spontan </div><div>Keterangan: kenapa mengambil kata spontan</div><div>2. Bagian askep: Terdapat banyak kalimat typo Dan tidak rapi</div><div>Keterangan: kurang teliti</div><div>3. Bagian Pengkajian kardiovaskuler point C, perilaku: tidak</div><div>Keterangan: kenapa dalam penulisan hasil perilaku hanya dituliskan tidak, seharusnya dijelaskan lebih spesifik perilaku yang seperti apa</div><div>4. point C: jari tubuh( dubbling) </div><div>Keterangan: terdapat Salah kata sehingga pembaca Salah dalam mengartikan makna tersebut</div><div>5. Bagian Pengkajian respiratori point A, dalam hasil retraksi: ada</div><div>Keterangan: pada keterangan hasil retraksi kurang disertakan bagian mana yang ada retraksi</div><div>6. Bagian gastrointestinal point A, asupan Dan haluaran, ditermukan hasil minum air putih kurang lebih 300cc </div><div>Keterangan: seharusnya jika data minum air tercatat Maka pengeluaranya juga dicatat supaya mudah dianalisis</div><div>7. Bagian analisa data, pada masalah Resiko infeksi Dan Resiko gangguan pertumbuhan: </div><div>-tidak menyertakan data subjektif</div><div>Keterangan: seharusnya dalam merumuskan diagnosa data subjektif Dan objektif Harus dicantumkan minimal 2, agar mendapatkan diagnosa yang valid</div><div>-Salah kata risiko bukan resiko</div><div>- Risiko infeksi Dan risiko gangguan pertumbuhan tidak disertakan kode diagnosa</div><div>8. Bagian prioritas masalah</div><div>- nomor 2</div><div>Risiko infeksi dibuktikan berhubungan dengan</div><div>Keterangan: seharusnya kata dibuktikan dengan diletakan setelah etiologi</div><div>- nomor 3</div><div>Etiologi tidak sesuai dengan analisa data</div><div>9. Dalam implementasi hari ke 2, Bunyi napas tambahan, memonitor Bunyi napas tambahan(misal ya gurgling)</div><div>Keterangn: ada kata gurgling Tapi di analisis data tidak disebutkan</div><div>10. Pada implementasi hari ke 2 jika dahak sudah keluar seharusnya dihari ke 3 tidak perlu dilakukan terapi inhalasi</div><div>11. Jika pada hari ke 3 spo2 menurun perlu dilakukan monitor spo2 pada hari ke 4</div></body></html>