RESUME KASUS PADA TN.

K
DENGAN DIAGNOSA MEDIS DIABETES MELITUS TIPE 2
DI RSUD GOETENG TARONEADIBRATA

OLEH:
FITRI RAHMAWATI
NIM. 2111020089

UNIVERSITAS MUHAMMADYAH PURWOKWERTO

FAKULTAS ILMU KESEHATAN
2024
 RESUME KASUS
KEPERAWATAN GAWAT DARURAT
Nama Mahasiswa : Fitri Rahmawati
NIM : 2111020089
Hari/Tanggal : Selasa, 30/04/2024

Nama Pasien : Tn. k

Umur : 50 Tahun
Dx. Medis : Diabetes Melitus tipe 2

1. PENGKAJIAN
A. Primary Survey
I. Airway:
Look : pergerakan dinding dada simetris, tidak terlihat otot bantu nafas, tidak
terdapat tambahan cuping hidung
Listen : suara nafas normal (tidak terdapat stridor, ronchi, weezing)
Feel : terasa hembusan nafas dan hangat
II. Breathing:
Look : RR 20X/Menit, ritme regular, SPO 98%
Listen : suara nafas vesikuler
Feel : perkusi sonor
III. Circulation:
Look : konjungtiva ananemis, tidak terdapat sianosis, crt <3 detik
Feel : suhu 36,9 c, extremitas hangat, nadi 98x/,emit
IV. Disability:
Look : kesadaran 15 (compos mentis E4V5M6), ukuran pupil 2mm
V. Exposure:
Look : turgor < 2 detik, tidak tedapat sianosis dan edem

B. Secondary Survey : Keluhan Utama & (KOMPLAK/AMPLE)

Keluhan utama: pasien mengatakan sangat lesu dan GDS 490 saat kontrol
A:
pasien tidak memiliki alergi terhadap obat maupun makanan
M:
Keluarga pasien mengatakan pasien mengonsumsi obat diabetes metformin secara
rutin
 P:
Keluarga pasien mengatakan pasien tidak pernah mengalami kecelakaan dan
pembedahan
L:
Pasien mengonsumsi makanan rumahan yang dimasak istrinya
E:
Keluarga pasien mengatakan pasien sudah mengalami Diabetes selama 5 tahun.
Pasien melakukan pemeriksaan rutin tetapi pasien masih suka makan sembarangan
dan sulit untuk diajak berolahraga. Yang awalnya BB 80 Kg sekarang hanya 40kg, 3
hari yang lalu pasien banyak diam di kamar dan mengeluhkan sangat lesu. Saat di cek
kontrol ternyata GDS 490

C. Asuhan Keperawatan
Diagnosa Keperawatan : ketidak seimbangan kadar gula darah berhubungan
dengan resistensi insulin dibuktikan dengan GDS 482
Data Subjektif :
a. Pasien mengatakan merasa lemah dan lesu
b. Pasien mengatakan mulut kering dan selalu ingin minum
c. Pasien mengatakan mudah merasa lapar
Data Objektif :
a. Pasien memiliki GDS 482
b. Pasien sering ke kamar mandi

Intervensi keperawatan :

Diagnose SLKI SIKI

Keperawatan
Ketidak seimbangan Setelah dilakukan Tindakan Observasi
kadar gula darah 1x5 jam diharapkan kestabilan 1. Monitor kadar gula
berhubungan dengan kadar glukosa darah darah
resistensi insulin meningkat 2. Monitor tanda dan
dibuktikan dengan Indikator awal Akhir gejala hiperglikrmi
GDS 482 Terapeutik
Lelah/lesu 2 3 1. Berikan asupan cairan
oral
Rasa haus 2 3 Edukasi
1. Anjurkan monitor
Keluhan 2 3 kadar gula darah
lapar mandiri
2. Anjurkan diet dan
olahraga
Keterangan
1: meningkat Kolaborasi:
2: cukup meningkat
 3: sedang 1. Kolaborasi pemberian
4: cukup menurun insulin
5 : menurun

Indikator awal Akhir

Kadar 2 3
glukosa
dalam darah
Jumlah urine 2 3

Keterangan
1 : memburuk
2: cukup memburuk
3: sedang
4: cukup membaik
5: membaik

Implementasi & Evaluasi

Tgl/waktu Implementasi & Evaluasi Paraf

Respon Pasien
30/04/2024 Memonitor kadar S: Fitri
gula darah Pasien mengatakan masih mudah
11.20 lapar
Respon Pasien : O:
Pasien GDS pasien 436
mengatakan A:masalah teratasi sebagian
memiliki riwayat Indikator awal Saat Akhir
diabetes sejak 5 ini
tahun yang lalu Lelah/lesu 2 3 3

Rasa haus 2 3 3

Keluhan 2 2 3
lapar

Indikator awal Saat Akhir

ini
 Kadar 2 2 3
glukosa
dalam darah
Jumlah urine 2 2 3

P: lanjutkan intervensi
Memonitor kadar gula darah
Memonitor tanda dan gejala
hiperglikrmi
Berkolaborasi pemberian insulin

30/04/2024 Memonitor tanda S: Fitri

dan gejala Pasien mengeluhkan sering merasa
11.20 hiperglikrmi haus
Respon Pasien : Pasien mengatakan sering kencing
Pasien menjawab O:
pertanyaan Kadar GDS tinggi
dengan suara Pasien terlihat lesu
yang pelan
A:masalah teratasi sebagian
Indikator awal Saat Akhir
ini
Lelah/lesu 2 3 3

Rasa haus 2 3 3

Keluhan 2 2 3
lapar

Indikator awal Saat Akhir

ini
Kadar 2 2 3
glukosa
dalam darah
Jumlah urine 2 2 3

P: lanjutkan intervensi
Memonitor kadar gula darah
Memonitor tanda dan gejala
hiperglikrmi
Berkolaborasi pemberian insulin
30/04/2024 Memberikan S: Fitri
asupan cairan Pasien mengatakan sedikit lebih
12.00 oral segar
O:
Respon Pasien : Pasien kooperatif dan mau
Pasien menghabiskan cairan oral (air
mengatakan mineral)
mudah merasa A:masalah teratasi sebagian
haus
Indikator awal Saat Akhir
ini
Lelah/lesu 2 3 3

Rasa haus 2 3 3

Keluhan 2 2 3
lapar

Indikator awal Saat Akhir

ini
Kadar 2 2 3
glukosa
dalam darah
Jumlah urine 2 2 3

P: lanjutkan intervensi
Memonitor kadar gula darah
Memonitor tanda dan gejala
hiperglikrmi
Berkolaborasi pemberian insulin

30/04/2024 Menganjurkan S: Fitri

monitor kadar Pasien mengatakan melakukan
12.00 gula darah kontrol gula darah 1 bulan sekali
mandiri O:
Pasien memiliki obat kontrol berupa
Respon Pasien : metformin
Pasien A:masalah teratasi sebagian
mengatakan Indikator awal Saat Akhir
sudah biasa ini
kontrol dan Lelah/lesu 2 3 3
memiliki alat
glukometer di Rasa haus 2 3 3
rumah
 Keluhan 2 2 3
lapar

Indikator awal Saat Akhir

ini
Kadar 2 2 3
glukosa
dalam darah
Jumlah urine 2 2 3

P: lanjutkan intervensi
Memonitor kadar gula darah
Memonitor tanda dan gejala
hiperglikrmi
Berkolaborasi pemberian insulin

30/04/2024 Menganjurkan S:
12.00 diet dan olahraga Keluarga pasien mengatakan malas
dan masih makan apa yang
Respon Pasien : diinginkan
Pasien O:
mengatakan Dalam 5 tahun terdapat perubahan
makan enak itu signifikan yang terjadi pada pasien,
penting yang awalnya memiliki BB 80kg
sekarang BB 40kg
A:masalah teratasi sebagian
Indikator awal Saat Akhir
ini
Lelah/lesu 2 3 3

Rasa haus 2 3 3

Keluhan 2 2 3
lapar

Indikator awal Saat Akhir

ini
Kadar 2 2 3
glukosa
dalam darah
Jumlah urine 2 2 3
 P: lanjutkan intervensi
Memonitor kadar gula darah
Memonitor tanda dan gejala
hiperglikrmi
Berkolaborasi pemberian insulin

30/04/2024 Berkolaborasi S:
12.00 pemberian insulin Pasien mengatakan setelah disuntik
insulin merasa tidak terlalu lemas
Respon Pasien : O:
Pasien sedikit Diberikan suntik insulin berupa
meringis saat sansulin 2,4 ml
diberikan suntik A:masalah teratasi sebagian
insulin Indikator awal Saat Akhir
ini
Lelah/lesu 2 3 3

Rasa haus 2 3 3

Keluhan 2 2 3
lapar

Indikator awal Saat Akhir

ini
Kadar 2 2 3
glukosa
dalam darah
Jumlah urine 2 2 3

P: lanjutkan intervensi
Memonitor kadar gula darah
Memonitor tanda dan gejala
hiperglikrmi
Berkolaborasi pemberian insulin