Anda di halaman 1dari 5

ASUHAN KEPERAWATAN PADA PASIEN DENGAN PENYAKIT

DIABETES MELITUS TIPE 2 (DM TIPE 2) DI RUANG RATNA


RUMAH SAKIT BALIMED KARANGASEM

A. PENGKAJIAN KEPERAWATAN

Tanggal MRS : 02-04-2023 Jam Masuk : Pk. 11.00 WITA


Tanggal Pengkajian : 03-04-2023 No. RM : 05.26.81
Jam Pengkajian : Pk. 14.00 Wita
Hari rawat ke : 2 (satu)
Diagnosa masuk : DM TIPE 2

IDENTITAS PASIEN

1. Nama : Gawe I Nyoman (Bp)


2. Jenis Kelamin : Laki-Laki
3. Umur : 32 Tahun
4. Status Kawin : Kawin
5. Suku/ Bangsa : Indonesia
6. Agama : Hindu
7. Pendidikan : SMA
8. Pekerjaan : Swasta
9. Alamat : Br. Dinas Munti Gunung Kauh, Tianyar Barat, Kubu
10. Sumber Biaya : Sendiri

IDENTITAS KELUARGA PASIEN (Yang dapat Dihubungi)


1. Nama : Gina Ni Komang
2. Jenis Kelamin : Perempuan
3. Umur : 30 Tahun
4. Agama : Hindu
5. Pendidikan : SMA
6. Pekerjaan : Swasta
7. Alamat : Br. Dinas Munti Gunung Kauh, Tianyar Barat, Kubu
8. Hub dengan pasien : Istri

KELUHAN UTAMA
Keluhan utama : lemas, pusing, sedikit mual, mata berkunang-kunang

RIWAYAT PENYAKIT SEKARANG


1. Riwayat Penyakit Sekarang:
Pasien dikeluhkan pusing, lemas, sedikit mual, mata berkunang-kunang

RIWAYAT PENYAKIT DAHULU


Pasien mengataka memiliki riwayat penyakit DM dan Jantung.

PEMERIKSAAN PENUNJANG (Laboratorium)

1. Rapid Antigen : Positif


2. Pemeriksaan Darah Lengkap ,Elektrolit, Bloodsugar, Bun SC

PEMERIKSAAN PENUNJANG DIAGNOSTK


1. Pemeriksaan Thorax
2. EKG

TERAPI MEDIS

1. IVFD RL 500 (30 tpm)


2. Ceftriaxone 2 x 750 mg
3. Ondancentron 3 x 2 mg
4. Paracetamol (IV) 250mg

DATA TAMBAHAN LAIN : -

B. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Ketidakstabilan kadar glukosa darah b.d kurang pengetahuan tentang manajemen
diabetik

C. INTERVENSI KEPERAWATAN

No Diagnosa Tujuan & Kriteria Hasil Intervensi Keperawatan


1. Ketidakstabilan Setelah dilakukan tindakan 1. Pantau intake dan output cairan
kadar glukosa darah
b.d kurang keperawatan selama 3 x 24 dan nutrisi sesuai dengan
pengetahuan tentang jam, maka diharapkan anjuran ahli gizi
manajemen diabetik ketidakstabilan kadar 2. Beri infomasi tentang tanda-
glukosa darah teratasi tanda hiperglikemia dan
dengan kriteria hasil : hipoglikemia
1. Glukosa dalam batas 3. Beri informasi tentang aktivitas
normal (puasa; 70-100 yang direkomendasikan
mg/dl) (Sewaktu : 70-
140 mg/dl) 4. Kolaborasi :
2. Pasien tahu tanda-tanda - Pemeriksaan gula darah
hiperglikemia dan secara rutin
hipoglikemia - Dengan ahli gizi tentang
3. Pasien mengikuti diet diet pasien
yang direkomendasikan - Pemberian terapi insulin
4. Pasien mengikuti sesuai indikasi
aktivitas yang
direkomendasikan

D. IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
1. Memantau intake dan output cairan dan nutrisi sesuai dengan anjuran ahli gizi
2. Memberi infomasi tentang tanda-tanda hiperglikemia dan hipoglikemia
3. Memberi informasi tentang aktivitas yang direkomendasikan
4. Kolaborasi dalam pemeriksaan gula darah secara rutin, diet pasien, dan pemberian
terapi insulin sesuai indikasi

5. EVALUASI KEPERAWATAN

 S : Pasien mengatakan masih lemas, pusing sedikit berkurang, mata masih


berkunang-kunang
 O : KU : stabil
TD : 128/78 mmHg
N : 88 x/menit
RR : 20 x/menit
SPO2 : 98%
S : 36,70C
BS sewaktu :256 mg/dl
BS puasa : 216 mg/dl
Pasien tampak masih lemas
 A : Tujuan belum tercapai sebagian, masalah belum teratasi
 P : Lanjutkan Intervensi
1. Pantau intake dan output cairan dan nutrisi sesuai dengan anjuran ahli
gizi
2. Beri infomasi tentang tanda-tanda hiperglikemia dan hipoglikemia
3. Beri informasi tentang aktivitas yang direkomendasikan
4. Kolaborasi :
- Pemeriksaan gula darah secara rutin
- Dengan ahli gizi tentang diet pasien
- Pemberian terapi insulin sesuai indikasi

Anda mungkin juga menyukai