Anda di halaman 1dari 5

DIALOG

Para astronom telah lama menggunakan fotografi langsung untuk mengumpulkan


informasi dalam jumlah besar dari teleskop. Untuk melakukan hal ini, mereka
memiliki lapisan peka cahaya khusus pada pelat kaca, yang ukurannya tergantung
pada jenis teleskop yang digunakan. Teleskop bidang lebar tertentu biasanya
memerlukan pelat kaca yang sangat besar. Lempeng-lempeng ini tidak bengkok, dapat
diukur secara akurat, dan dapat menyimpan informasi dalam jangka waktu yang lama,
sehingga menghasilkan catatan yang dapat diperiksa oleh astronom di kemudian hari.
Namun, meskipun paparan jangka panjang meningkatkan jumlah cahaya yang
mengenai lempengan-lempengan tersebut sehingga objek-objek yang sangat redup di
langit pada akhirnya akan terlihat jelas, bahkan lempengan yang paling sensitif
sekalipun hanya mengubah sebagian kecil foton yang mengenai lempengan tersebut
menjadi sebuah gambar. Oleh karena itu, fotografi tidak dapat memanfaatkan
eksposur waktu singkat pada teleskop secara efisien. Meskipun tidak efisien, fotografi
masih sangat berguna karena berfungsi sebagai detektor dua dimensi yang mencakup
area luas pada fokus teleskop. Oleh karena itu, informasi yang terkandung dalam
sebuah foto bisa sangat besar, terutama bila fotografernya mahir menggunakan
teleskop bidang lebar.
Saat ini, teknologi teleskop radio dan sinar-x yang lebih baru telah memungkinkan
para astronom untuk melihat gambar yang tidak terlihat oleh mata, dan fotografi
langsung kini lebih jarang digunakan untuk mengumpulkan gambar. Para astronom
masa kini dapat mempelajari tampilan yang ditingkatkan dari fokus teleskop pada
monitor televisi; dan dalam banyak kasus, data tersebut nantinya dapat diubah oleh
komputer menjadi bentuk digital. Prosedur ini, yang disebut pemrosesan gambar,
memainkan peran penting dalam astronomi saat ini.
Dengan menggunakan warna palsu, komputer dapat menampilkan gambar informasi
yang tidak dapat terdeteksi oleh mata telanjang. Warna-warna ini salah dalam artian
bukan warna sebenarnya dari objek dalam rentang spektrum visual. Sebaliknya,
mereka adalah kode untuk properti tertentu, seperti emisi sinar X dari bintang.

A : Sudahkan kamu membaca tentang teks astronomi?


B : Aku sudah membaca teks astronomi, tapi aku masih kurang memahaminya.
(1)

A : astaga, bagian mana yang kurang kamu pahami?


B : terkait penggunaan fotografi langsung yang digunakan astronom untuk
mengumpulkan informasi dari teleskop. Bagaimana mereka melakukan hal itu?
(2)

A : pengumpulan informasi dalam jumlah besar dari teleskop menggunakan


fotografi dilakukan para astronom dengan adanya lapisan peka cahaya khusus pada
pelat kaca.
B : benarkah? Kemudian berapa ukuran pelat kaca yang digunakan?
(3)

A : ukuran pelat kaca yang digunakan tergantung pada jenis teleskop yang
digunakan. Teleskop bidang lebar tertentu biasanya memerlukan pelat kaca yang
sangat besar.
B : aku mengerti. Aku sempat membaca bahwa lempeng-lempeng pada pelat kaca
dibuat tidak bengkok, apa alasannya?
(4)

A : Lempeng-lempeng ini dibuat tidak bengkok, dapat diukur secara akurat, dan
dapat menyimpan informasi dalam jangka waktu yang lama, dengan tujuan untuk
menghasilkan catatan yang dapat diperiksa oleh astronom di kemudian hari.
B : mendengar penjelasan kamu membuat aku mulai merasa tertarik dengan teks
anstronom. Kemudian bagaimana proses cahaya menjadi gambar?
(5)

A : paparan jangka panjang meningkatkan jumlah cahaya yang mengenai


lempengan-lempengan tersebut sehingga objek-objek yang sangat redup di langit pada
akhirnya akan terlihat jelas, bahkan lempengan yang paling sensitif sekalipun hanya
mengubah sebagian kecil foton yang mengenai lempengan tersebut sehingga
kemudian menjadi sebuah gambar.
B : ohh jadi begitu proses cahaya menjadi gambar. Sekarang aku paham.
(6)

A : baguslah kalau kamu paham. Bagian mana lagi yang belum kamu mengerti?
B : aku penasaran, adakah kekurangan dari fotografi?
(7)

A : fotografi tidak dapat memanfaatkan eksposur waktu singkat pada teleskop


secara efisien.
B : Jadi teleskop tidak efisien untuk digunakan?
(8)

A : hufft tunggu sebentar, masih ada lanjutannya kintan. Meskipun tidak efisien,
fotografi masih sangat berguna karena berfungsi sebagai detektor dua dimensi yang
mencakup area luas pada fokus teleskop.
B : hehehe maaf, aku kira kamu tadi sudah menyelesaikan penjelasannya.
Kemudian, apa arti informasi dalam sebuah foto?
(9)

A : tidak apa-apa. informasi yang terkandung dalam sebuah foto bisa sangat besar,
terutama bila fotografernya mahir menggunakan teleskop bidang lebar.
B : aku paham sekarang bahwa teleskop bidang lebar dapat menghasilakn foto yang
mengandung informasi sangat besar.
(10)

A : Sudah paham semua atau masih ada yang kurang paham?


B : satu lagi hehehe, terkait pemrosesan gambar. Aku masih kurang paham, bisa
tolong dijelaskan tentang itu?
(11)

A : pemrosesan gambar merupakan pengubahan data oleh komputer menjadi bentuk


digital. Prosedur ini memainkan peran penting dalam astronomi saat ini. Dengan
menggunakan warna palsu, komputer dapat menampilkan gambar informasi yang
tidak dapat terdeteksi oleh mata telanjang. Warna-warna ini salah dalam artian bukan
warna sebenarnya dari objek dalam rentang spektrum visual. Sebaliknya, mereka
adalah kode untuk properti tertentu, seperti emisi sinar X dari bintang.
B : wahhhh, ini sangat keren. aku sangat menyukai hal-hal yang berhubungan
dengan warna.
(12)

A : Sekarang apa kamu sudah memahami teks astronom ini?


B : tentu saja, berkat penjelasan dari kamu saya sangat memahaminya. Bagaimana
pendapatmu terkait teks astronom ini?
(13)

A : Menurutku teks ini sangat menarik, di dalamnya terdapat pengetahuan yang


tidak belum pernah saya pelajari sehingga saya sangat menyukai teks ini.
B : waww, aku juga berpikir begitu. Awalnya, memang aku sangat sulit memahami
teks ini sehingga aku tidak menyukainya. Namun, setelah mendengar penjelasan dari
kami dan mengetahui isi teks ini saya jadi menyukainya hahaha.
(14)

A : baguslah jika begitu.


B : ettttt, aku belum mengucapkan terimakasih kepada kamu karena telah
menjelaskan dan membuat aku memahami isi dari teks astronom. Terimakasih yaaa.
(15)

A : sama-sama. Lagipula kita sesama teman harus saling membantu kan.


B : tentu sajaa, sekali lagi terimakasih.
(16)

BAHASA INGGRIS

A : Have you read about astronomy texts?


B : I've read astronomy texts, but I still don't understand it.
(1)

A : gosh, which part do you not understand?


B : related to the use of direct photography used by astronomers to collect information
from telescopes. How do they do that?
(2)

A : collecting large amounts of information from telescopes using photography is


carried out by astronomers with a special light-sensitive coating on glass plates.
B : really? Then what size glass plate is used?
(3)

A: yess, the size of the glass plate used depends on the type of telescope used. Certain
wide-field telescopes usually require very large glass plates.
B : I understand. I read that the plates on glass plates are made not to bend, what's the
reason?
(4)
A : These plates are made not to bend, can be measured accurately, and can store
information for long periods of time, with the aim of producing records that can be
checked by astronomers at a later date.
B : hearing your explanation made me start to feel interested in astronomer texts.
Then how does light process into images?
(5)

A : long-term exposure increases the amount of light hitting the plates so that very
faint objects in the sky will eventually be seen clearly, even the most sensitive plates
only change a small portion of the photons that hit the plate so that they become an
image.
B : oh, so that's the process of light becoming an image. Now I understand.
(6)

A: It's good if you understand. What other part do you not understand?
B : I'm curious, are there any disadvantages to photography?
(7)

A : photography cannot make efficient use of short time exposures on telescopes.


B : So telescopes are not efficient to use?
(8)

A: huff, wait a minute, there's still a sequel, Kintan. Although inefficient, photography
is still very useful because it functions as a two-dimensional detector that covers a
wide area at the telescope's focus.
B : hehehe sorry, I thought you had finished the explanation earlier. Then, what does
the information in a photo mean?
(9)

A: it's okay. The information contained in a photograph can be enormous, especially


if the photographer is skilled at using a wide-field telescope.
B : I understand now that wide-field telescopes can produce photos that contain
enormous information.
(10)

A: Do you all understand or is there still something that doesn't understand?


B : one more thing hehehe, related to image processing. I still don't understand, can
you explain that?
(11)

A : image processing is the conversion of data by a computer into digital form. This
procedure plays an important role in astronomy today. By using false colors,
computers can display informational images that cannot be detected by the naked eye.
These colors are false in the sense that they are not the true colors of the object in the
range of the visual spectrum. Instead, they are codes for specific properties, such as
X-ray emissions from stars.
B : Wow, this is really cool. I really like things related to color.
(12)

A : Now do you understand this astronomer's text?


B : of course, thanks to your explanation I really understand it. What do you think
about this astronomer's text?
(13)

A : I think this text is very interesting, it contains knowledge that I have never studied
before so I really like this text.
B : wow, I think so too. At first, it was really difficult for me to understand this text so
I didn't like it. However, after hearing our explanation and knowing the contents of
this text, I really liked it hahaha.
(14)

A: That's good if that's the case.


B : ettttt, I haven't thanked you yet for explaining and making me understand the
contents of the astronomer's text. Thank you yeah.
(15)

A: You're welcome. After all, we as friends have to help each other, right?
B : of course, thank you again.
(16)

Anda mungkin juga menyukai