ALAT KESEHATAN
No.Dokumen :
No.Revisi :
SOP
Tanggal Terbit :
Halaman :
UPT
PUSKESMAS Nilawati Onggi, S.T.Keb
PALELEH NIP.198505102008042005
1. Pengertian Penerapan dekontaminasi alat kesehatan adalah proses
pengelolaan, dekontaminasi dan pengemasan berdasarkan
kategori kritikal, semikritikal dan nonkritikal. Untuk mencegah
peralatan cepat rusak, menjaga tetap dalam keadaan
terdekontaminasi sesuai kategorinya, menetapkan produk akhir
yang sudah steril dan aman serta tersedianya peralatan
perawatan pasien dan alat medis lainnya dalam kondisi bersih
dan steril saat di butuhkan.
2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk mencegah
peralatan agar tidak cepat rusak, menjaga tetap dalam keadaan
terdekontaminasi sesuai kategorinya, serta tersedianya peralatan
perawatan pasien dan alat medis lainnya dalam kondisi bersih
dan steril saat di butuhkan
3. Kebijakan Keputusan Kepala Puskesmas No. …………………….tentang
Program Pencegahan dan Pengendalian Infeksi
4. Referensi Buku Pedoman Teknis PPI di FKTP tahun 2020
5. Langkah- a. Petugas memakai APD, masker, sarung tangan, apron.
langkah b. Rendam Peralatan dalam air dan detergen lalu di bersihkan
menggunakan spons atau sikat sebelum dilakukan desinfeksi
tingkat tinggi (DTT) atau sterilisasi.
c. Peralatan yang telah dipakai untuk pasien infeksius harus
didekontaminasi dulu sebelum dipakai untuk pasien lainnya.
d. Peralatan sekali pakai dibuang dan dimusnahkan sesuai
prinsip pembuangan sampah dan limbah yang benar.
e. Untuk alat bekas pakai yang akan di pakai ulang, setelah di
bersihkan menggunakan spons atau sikat di DTT dengan
klorin 0,5% selama 10 menit.
f. Peralatan nonkritikal yang terkontaminasi dapat di disinfeksi
dengan alkohol 70%, peralatan semikritikal di desinfeksi atau
disterilisasi, sedangkan peralatan kritikal harus didesinfeksi
dan disterilisasi.
6. Bagan Alir
Petugas memakai APD