Anda di halaman 1dari 7

TUGAS TUTORIAL 1

MATEMATIKA
PDGK4108

Dibuat Oleh :

NAMA : HERMI JULIA PRIHATINI

NIM : 859509437

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN


PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR
UNIVERSITAS TERBUKA
UPBJJ JAKARTA
2024
1. Diketahui pernyataan
p: 13 adalah bilangan asli dan q:
25 adalah kelipatan 3.
Dari 2 pernyataan di atas, tentukanlah:
a. Konjungsi dan nilai kebenarannya
b. Disjungsi dan nilai kebenarannya
c. Implikasi dan nilai kebenarannya
d. Biimplikasi dan nilai kebenarannya

Jawaban :
a. Konjungsi dan nilai kebenarannya
Tabel kebenaran konjungsi dua pernyataan p dan q
Baris p q p^q
1 B B B
2 B S S
3 S B S
4 S S S
p = 13 adalah bilangan asli (B)
q = 25 adalah kelipatan 3 (S)

Maka sesuai dengan tabel kebenaran konjungsi diatas baris ke


2 apabila p bernilai benar (B) dan q bernilai salah
(S) maka p^q bernilai salah (S)
p^q = 13 adalah bilangan asli dan 25 adalah kelipatan 3 (S)

b. Disjungsi dan nilai kebenarannya

Tabel nilai kebenaran disjungsi dua pernyataan p dan


q
Baris p q p v q
1 B B B
2 B S B
3 S B B
4 S S S
p = 13 adalah bilangan asli (B)
q = 25 adalah kelipatan 3 (S)

Maka berdasarkan tabel nilai kebenaran diatas bahwa p


bernilai benar (B) atau q bernilai salah (S) sesuai dengan baris
2 maka p v q bernilai benar (B)

p v q = 13 adalah bilangan asli atau 25 adalah kelipatan


3 (B)

c. Implikasi dan nilai kebenarannya


Tabel nilai kebenaran implikasi dua pernyataan p
dan q
Baris p q ~p ~q p=>q ~(p=>q) p=>~q
1 B B S S B S S
2 B S S B S B B
3 S B B S B S S
4 S S B B B S S

p = 13 adalah bilangan asli ( B )


q = 25 adalah kelipatan 3 (S)

Maka implikasi p=> ~q bernilai salah (S) sesuai dengan tabel


nilai kebenaran pada baris ke 2 apabila p bernilai
benar (B) dan q bernilai salah (S) maka implikasinya bernilai
salah (S) karena p=>~q bernilai salah (S)
d. Biimplikasi dan nilai kebenarannya
Tabel nilai kebenaran dari biimplikasi (p=>q)^(q=>p)

Baris p q p=>q q=>p (p=>q)^(q=>p)


1 B B B B B
2 B S S B S
3 S B B S S
4 S S B B S

p = 13 adalah bilangan asli (B)


q = 25 adalah kelipatan 3 (S)

berdasarkan tabel nilai kebenaran biimplikasi


(p=>q)^(q=>p) maka pernyataan diatas biimplikasi
bernilai salah (S)

2. Buatlah dua buah premis sehingga menjadi sebuah


argumen yang memenuhi ketentuan modus tollens

Jawaban :
Premis 1 = jika dia orang Medan (p), maka dia orang
Indonesia (q)
Premis 2 = Dia bukan orang Indonesia (~q)

Rumus modus tollens = [(p ⇒ q) ∧ ~q] ⇒ ~p.


Kesimpulan dari premis diatas adalah Dia bukan orang Medan
(~p)

3. Apabila A = { | asli 10}


B={ | 10}
Tentukan Himpunan :
a. AUB
b. A∩B
c. B-A
d. AxB
Jawaban :
a. AUB
AUB = {x|x €AV x €B}
A={ | asli 10}
B={ | 10}
Jika A = {1,2,3,4,5,6,7,8,9} dan B = {1,3,5,7,9}
AUB = {1,2,3,4,5,6,7,8,9}

b. A∩B
A∩B = {x|x €AV x €B}
A={ | asli 10}
B={ | 10}
Jika A = {1,2,3,4,5,6,7,8,9} dan B = {1,3,5,7,9}
A∩B = {1,3,5,7,9}

c. B-A
B-A= {x|x €AV x €B}
A={ | asli 10}
B={ | 10}
Jika A = {1,2,3,4,5,6,7,8,9} dan B = {1,3,5,7,9}
Maka B-A = {2,4,6,8} dan A-B = Ø

d. AxB
AxB = {(a,b) | a€A
A={ | asli 10}
B={ | 10}
Jika A = {1,2,3,4,5,6,7,8,9} dan B = {1,3,5,7,9} AxB={(1,1),
(1,3),(1,5),(1,7),(1,9),(2,1),(2,3),(2,5),(2,7),(2,9)
,(3,1),(3,3),(3,5),(3,7),(3,9),(4,1),(4,3),(4,5),(4,7),(4,9),(5,1),
(5,3),(5,5),(5,7),(5,9),(6,1),(6,3),(6,5),(6,7),(6,9),(7,1),(7,3),
(7,5),(7,7),(7,9),(8,1),(8,3),(8,5),(8,7),(8,9),(9,1),(9,3),(9,5),
(9,7),(9,9)}.
Sedangkan BxA={(1,1),(1,2),(1,3),(1,4),(1,5),(1,6),(1,7),(1,8),
(1,9),(3,1)
,(3,2),(3,3),(3,4),(3,5),(3,6),(3,7),(3,8),(3,9),(5,1),(5,2),(5,3),
(5,4),(5,6),(5,7),(5,8),(5,9),(7,1),(7,2),(7,3),(7,4),(7,5),(7,6),
(7,7),(7,8),(7,9),(9,1),(9,2),(9,3),(9,4),(9,5),(9,6),(9,7),(9,8),
(9,9)}.
Maka AxB ≠ BxA

4. Diketahui suatu fungsi f: R R dan fungsi g: R R


didefinisikan dengan f(x)=x2 - 2x+1dan g(x)=x+3 untuk
setiap x Є R. tentukanlah
a. (f o g)(x)
b. (g o f)(x)
c. (g o f)(5)

Jawaban :
a. (f o g)(x)= f (g(x))
(f o g)(x)= f (x+3)
(f o g)(x)=(x + 3)2 – 2 (x + 3) + 1
(f o g)(x)= x2 + 3x + 3x + 9 – 2x – 6 + 1 (f
o g)(x)= x2 + 4x + 4

b. (g o f)(x)= g (f(x))
(g o f)(x)= g (x2 – 2x + 1)
(g o f)(x)= x2 – 2x + 1 + 3
(g o f)(x)= x2 – 2x + 4

c. (g o f)(5)= f(5)=(5) 2 −2(5)+1=25−10+1=16


f(5)=16 untuk menghitung 𝑔(𝑓(5))g(f(5)):
g(f(5))=g(16)=16+3=19
(g∘f)(5)=19.
5. Diketahui x8 adalah himpunan semua bilangan jam
delapanan.
a. Buatlah tabel penjumlahan bilangan jam delapanan
(+8) pada himpunan x8.
b. Tunjukkan bahwa x8 dengan system penjumlahan
jam delapanan (+8) membentuk suatu system.
c. Tentukan elemen identitasnya dan lawan dari setiap
elemen.

Jawaban :
a. Tabel penjumlahan bilangan jam delapanan (+8) pada
himpunan x8 ={0,1,2,3,4,5,6,7}

+8 0 1 2 3 4 5 6 7
0 0 1 2 3 4 5 6 7
1 1 2 3 4 5 6 7 0
2 2 3 4 5 6 7 0 1
3 3 4 5 6 7 0 1 2
4 4 5 6 7 0 1 2 3
5 5 6 7 0 1 2 3 4
6 6 7 0 1 2 3 4 5
7 7 0 1 2 3 4 5 6
b. Himpunan bilangan jam delapanan X8 = { 0, 1, 2, 3, 4,
5, 6, 7 } dengan penjumlahan jam delapanan (+ 8 ). Hasil
penjumlahan elemen – elemen X8 dengan +8 tampak pada
tabel diatas dan dapat disimpulkan bahwa hasil
penjumlahan dari setiap dua elemen dari X 8 berada didalam
X8 juga. Maka hasil operasi +8 pada
X8 membentuk suatu sistem. Dengan kata lain operasi
+8 pada X8 bersifat tertutup. operasi +8 pada X8, bersifat
komutatif penjumlahan yang ditunjukkan pada tabel hasil
penjumlahan tersebut simetris terhadap diagonal utama.
Dengan demikian, x8 dengan sistem penjumlahan jam
delapanan (+8) memenuhi semua properti ini dan membentuk
suatu sistem.
c. Elemen identitasnya adalah 0 dan lawan dari 1,2,3,4,5,6,7
berturut-turut adalah 7,6,5,4,3,2,1.
Dengan demikian, elemen identitas dari himpunan x8
adalah 0, dan lawan dari setiap elemen dapat ditemukan
dengan mencari angka yang ketika ditambahkan dengan
elemen tersebut menghasilkan 8.

Anda mungkin juga menyukai