01.02.3-T4-5 Demontrasi Kontekstual - PPDP - Annisa Nur Hidayah
01.02.3-T4-5 Demontrasi Kontekstual - PPDP - Annisa Nur Hidayah
Pada Topik I, Anda telah melakukan observasi pengamatan proses pembelajaran dan hal lain
yang terjadi di ruang kelas selama proses pembelajaran. Setelah mengetahui hal-hal yang
mendukung terciptanya lingkungan yang aman dan nyaman bagi peserta didik, Anda dapat
menganalisis dan menuliskan refleksi terkait lingkungan belajar yang berpihak pada peserta
didik dengan menjawab pertanyaan berikut ini:
Jawaban
Saya merasakan pentingnya menciptakan lingkungan belajar yang aman dan nyaman
bagi peserta didik. Dalam pengamatan proses pembelajaran di dalam kelas, saya
menemukan bahwa meskipun berlangsung dengan cukup baik dalam hal interaksi
antara guru dan peserta didik serta semangat belajar yang terjaga, namun masih
terdapat kendala terkait fasilitas yang belum memadai.
Proses pembelajaran di dalam kelas terlihat berjalan dengan baik dalam arti bahwa
interaksi antara guru dan peserta didik berlangsung aktif dan mendukung. Guru
memberikan pengarahan yang jelas, menyediakan kesempatan bagi peserta didik
untuk berpartisipasi, dan menciptakan suasana yang inklusif. Peserta didik juga
terlihat terlibat dalam proses pembelajaran, menunjukkan minat dalam materi yang
diajarkan, dan berinteraksi dengan sesama peserta didik.
Ketika fasilitas-fasilitas ini tidak memadai, hal itu dapat menghambat proses
pembelajaran dan membuat peserta didik merasa tidak nyaman. Misalnya, ruang kelas
yang sempit dapat membuat peserta didik merasa sesak dan sulit berkonsentrasi,
sedangkan kurangnya peralatan pembelajaran dapat membatasi kemampuan guru
untuk menyajikan materi dengan cara yang bervariasi dan menarik.
Oleh karena itu, meskipun proses pembelajaran di dalam kelas dapat berjalan dengan
baik dalam hal interaksi dan semangat belajar, penting bagi pihak sekolah dan
pemerintah untuk memperhatikan dan meningkatkan fasilitas fisik dan peralatan
pembelajaran agar lingkungan belajar dapat lebih mendukung bagi peserta didik.
Dengan cara ini, peserta didik dapat merasa lebih aman dan nyaman dalam proses
pembelajaran mereka, sehingga potensi mereka untuk belajar dan berkembang dapat
dioptimalkan.
2. Seberapa besar peran guru untuk menciptakan lingkungan belajar yang aman dan
nyaman ketika proses pembelajaran berlangsung? Berikan contohnya
Jawaban
Saya percaya bahwa peran guru sangatlah penting dalam menciptakan lingkungan
belajar yang aman dan nyaman bagi peserta didik. Guru tidak hanya bertanggung
jawab untuk menyampaikan materi pembelajaran, tetapi juga memiliki peran yang
besar dalam membentuk atmosfer kelas yang kondusif untuk belajar. Contohnya
ketika saya PPL di SDN 216 Kota Jambi, guru memberikan perhatian lebih kepada
peserta didik yang lebih pendiam dan cenderung mengisolasi diri dari interaksi kelas.
Guru tersebut kemudian memilih untuk mengadakan diskusi kecil atau menugaskan
aktivitas kelompok yang memungkinkan peserta didik tersebut untuk lebih terlibat
dan merasa termasuk dalam lingkungan belajar. Dengan demikian, guru tidak hanya
menyampaikan materi, tetapi juga aktif dalam menciptakan lingkungan belajar yang
mendukung perkembangan sosial, emosional, dan akademik peserta didik.
3. Apakah guru mengkomunikasikan kepada orang tua hal-hal apa saja yang terjadi
selama proses pembelajaran di dalam kelas? Bagaimana cara
mengkomunikasikannya?
Jawaban
Saya percaya bahwa komunikasi antara guru dan orang tua sangatlah penting untuk
mendukung kesuksesan pembelajaran peserta didik. Guru harus mengkomunikasikan
hal-hal yang terjadi selama proses pembelajaran di dalam kelas kepada orang tua
secara teratur dan transparan. Berdasarkan observasi yang saya lakukan di SDN 216
Kota Jambi, cara guru mengkomunikasikan apa yang terjadi dalam proses
pembelajaran yaitu dengan mengadakan pertemuan orang tua secara berkala adalah
cara yang efektif untuk mengkomunikasikan hal-hal yang terjadi di dalam kelas.
Selama pertemuan ini, guru dapat berbagi perkembangan akademik, sosial, dan
perilaku peserta didik, serta memberikan kesempatan bagi orang tua untuk bertanya
dan memberikan masukan. Tidak hanya itu saja, guru juga membuat grup WhatsApp
atau grup komunikasi lainnya dapat menjadi sarana yang efisien untuk mengirimkan
informasi secara cepat dan langsung kepada orang tua. Guru dapat menggunakan grup
ini untuk mengirimkan pembaruan tentang tugas, jadwal ujian, dan peristiwa penting
lainnya yang terjadi di dalam kelas. Selain itu menggunakan buku catatan atau
laporan kemajuan untuk mengkomunikasikan perkembangan peserta didik kepada
orang tua. Guru dapat menggunakan ini sebagai alat untuk mencatat prestasi,
tantangan, dan rekomendasi untuk setiap peserta didik. Melalui berbagai metode
komunikasi ini, guru dapat menjaga orang tua terinformasi tentang hal-hal yang
terjadi di dalam kelas dan melibatkan mereka secara aktif dalam proses pendidikan
anak-anak mereka. Hal ini dapat membantu membangun kemitraan antara sekolah dan
rumah yang kuat, yang merupakan kunci untuk mendukung kesuksesan belajar
peserta didik.
4. Apakah guru atau pihak sekolah melibatkan masyarakat dan lingkungan sekitar
selama proses pembelajaran? Jika ya, apakah peran masyarakat dalam proses
pembelajaran tersebut? Jika tidak, apakah yang menjadi alasan guru atau pihak
sekolah tidak melibatkan masyarakat dan lingkungan sekitar?
Jawaban
Jawaban
Skenario Pembelajaran:
Langkah-langkah Pembelajaran:
Melalui skenario ini, diharapkan orang tua dapat lebih memahami peran
mereka dalam membentuk karakter disiplin positif anak-anak mereka dan
menciptakan lingkungan belajar yang aman dan nyaman di rumah. Dengan
keterlibatan aktif keluarga dan dukungan dari masyarakat, lingkungan belajar yang
mendukung pertumbuhan dan perkembangan peserta didik dapat tercipta secara
holistik.