Anda di halaman 1dari 3

Nama : Ahmad Mustaqim

NIM : X9023083387
Kelas : PJK 4 PPG Prajabatan 2023 Gelombang 2

01.02.3-T4-5 Demontrasi Kontekstual


Jenis Kegiatan: Kegiatan Individu
Pada Topik I, Anda telah melakukan observasi pengamatan proses pembelajaran dan hal lain
yang terjadi di ruang kelas selama proses pembelajaran. Setelah mengetahui hal-hal yang
mendukung terciptanya lingkungan yang aman dan nyaman bagi peserta didik, Anda dapat
menganalisis dan menuliskan refleksi terkait lingkungan belajar yang berpihak pada peserta
didik dengan menjawab pertanyaan berikut ini:
Tugas 4.2 Melakukan Analisis dan Refleksi
1. Bagaimana berlangsungnya proses pembelajaran di dalam kelas? Apakah
sudah memenuhi kebutuhan peserta didik akan lingkungan belajar yang
aman dan nyaman? Jelaskan.
Proses pembelajaran di dalam kelas seharusnya mencakup penyampaian materi
pelajaran, diskusi, tugas, dan interaksi antara guru dan peserta didik. Namun, untuk
memenuhi kebutuhan peserta didik akan lingkungan belajar yang aman dan
nyaman, penting untuk menciptakan suasana kelas yang inklusif, di mana peserta
didik merasa diterima, memiliki ruang untuk berbicara, dan mendapat dukungan
dalam perkembangan akademik dan emosional mereka.
2. Seberapa besar peran guru untuk menciptakan lingkungan belajar yang aman
dan nyaman ketika proses pembelajaran berlangsung? Berikan contohnya

Guru memiliki peran yang sangat penting dalam menciptakan lingkungan belajar
yang aman dan nyaman. Mereka harus memiliki kompetensi dan kemampuan untuk
membangun kelas yang positif dan terintegrasi, yang mengakomodasi kebutuhan
individu siswa. Guru juga harus memiliki kemampuan untuk membantu siswa
dalam pengembangan kemahiran-kemahiran yang diperlukan untuk meningkatkan
nilai-nilai akademik dan kemahiran.

Contohnya, guru dapat membantu menciptakan lingkungan belajar yang aman dan
nyaman dengan mengatur kelas yang teratur, memberikan instruksi yang jelas dan
menyediakan bahan ajar yang sesuai. Guru juga harus membantu siswa dalam
pengembangan kemahiran-kemahiran yang diperlukan untuk meningkatkan nilai-
nilai akademik dan kemahiran. Misalnya, guru dapat membantu siswa dalam
pengembangan kemahiran komunikasi, kreativitas, dan pemikiran kritis.
3. Apakah guru mengkomunikasikan kepada orang tua hal-hal apa saja yang
terjadi selama proses pembelajaran di dalam kelas? Bagaimana cara
mengkomunikasikannya?
Guru mengkomunikasikan kepada orang tua hal-hal apa saja yang terjadi selama
proses pembelajaran di dalam kelas dengan baik dan transparan. Cara
mengkomunikasikannya meliputi:
 Sampaikan masalah dengan bahasa yang mudah dimengerti orang tua, seperti
berita acara yang jelas mengenai waktu, tindakan, dan akibat yang
ditimbulkan.
 Beritahu orang tua langkah-langkah yang sudah guru lakukan dan apa yang
akan dilakukan kedepannya untuk meningkatkan kinerja siswa.
 Dengarkan pendapat orang tua dengan baik dan tidak memotong pembicaraan.
 Jangan memberi penghakiman pada siswa, tetapi carilah informasi pemicu
persoalan yang sebenarnya dan bersama sama dengan orang tua bicarakan
solusi.
 Hindari menggunakan kata-kata yang bersifat teknis atau dengan
menggunakan bahasa ilmiah, dan sesuaikan cara dan isi pembicaraan dengan
masing-masing orang tua.
 Dengarkan baik-baik apa yang dikatakan para orang tua, perhatikan ungkapan
verbal dan non-verbal, dan sesuaikan susunan isi surat dengan kemampuan
pembaca yang akan dituju.
Dengan cara mengkomunikasikan hal-hal yang terjadi selama proses pembelajaran
di dalam kelas dengan baik dan transparan, guru dapat membangun sinergi antara
orang tua dan guru untuk meningkatkan kinerja siswa dan memperkuat ikatan
emosional antara guru, orang tua, dan siswa.

4. Apakah guru atau pihak sekolah melibatkan masyarakat dan lingkungan


sekitar selama proses pembelajaran? Jika ya, apakah peran masyarakat
dalam proses pembelajaran tersebut? Jika tidak, apakah yang menjadi alasan
guru atau pihak sekolah tidak melibatkan masyarakat dan lingkungan
sekitar?
Keterlibatan masyarakat dalam proses pembelajaran bisa sangat bermanfaat.
Masyarakat dapat berperan dalam menyediakan sumber daya tambahan, seperti
dukungan tutor atau fasilitas belajar. Mereka juga dapat membantu dalam
menciptakan kesadaran tentang pentingnya pendidikan dan membentuk norma
positif dalam komunitas terkait pendidikan.
5. Buatlah skenario pembelajaran secara singkat dengan melibatkan
keikutsertaan keluarga dan masyarakat dalam membentuk karakter disiplin
positif dan menciptakan lingkungan belajar yang aman dan nyaman bagi
peserta didik.

Skenario pembelajaran yang membentuk karakter disiplin positif dan menciptakan


lingkungan belajar yang aman dan nyaman bagi peserta didik dapat dibuat dengan
melibatkan keikutsertaan keluarga dan masyarakat. Berikut adalah langkah-
langkah yang dapat dilakukan:
 Pembukaan program pembelajaran: Program pembelajaran dibuka
dengan sesi pembukaan yang dihadiri oleh peserta didik, guru, keluarga,
dan masyarakat. Pada saat pembukaan program, dijelaskan tujuan dan
visi program pembelajaran, serta tujuan yang diperoleh dari kehadiran
keluarga dan masyarakat.
 Sesi pendidikan: Sesi pendidikan dilakukan oleh guru yang bergerak
pada topik-topik yang berkaitan dengan karakter disiplin positif, seperti
perilaku yang baik, tidak menjahat, menjahat, dan tidak menghina. Pada
saat sesi pendidikan, diberikan contoh-contoh dan permasalahan yang
dapat dihadapi dalam kehidupan sehari-hari.
 Sesi diskusi: Sesi diskusi dilakukan dengan hadirnya keluarga dan
masyarakat. Pada saat sesi diskusi, diberikan kesempatan untuk bagian-
bagian yang terlibat membahas tentang tingkat keberhasilan dan
keberlanjutan program pembelajaran.
 Sesi evaluasi: Sesi evaluasi dilakukan untuk mengetahui tingkat
keberhasilan dan keberlanjutan program pembelajaran. Pada saat sesi
evaluasi, diberikan kesempatan untuk bagian-bagian yang terlibat
memberikan saran dan masukan untuk peningkatan program
pembelajaran.
 Sesi penutup: Program pembelajaran ditutup dengan sesi penutup yang
dihadiri oleh peserta didik, guru, keluarga, dan masyarakat. Pada saat
sesi penutup, dijelaskan tingkat keberhasilan dan keberlanjutan program
pembelajaran, serta tingkat keikutsertaan keluarga dan masyarakat.
 Pelaksanaan program pembelajaran: Program pembelajaran
dilaksanakan dengan tingkat keikutsertaan yang tinggi dari keluarga dan
masyarakat. Pada setiap kegiatan, diberikan kesempatan untuk
kehadiran keluarga dan masyarakat sehingga dapat membantu dalam
membentuk karakter disiplin positif dan menciptakan lingkungan
belajar yang aman dan nyaman bagi peserta didik.

Dengan melibatkan keikutsertaan keluarga dan masyarakat, program pembelajaran


dapat menjadi lebih efektif dan membantu dalam membentuk karakter disiplin
positif dan menciptakan lingkungan belajar yang aman dan nyaman bagi peserta
didik.

Anda mungkin juga menyukai