Anda di halaman 1dari 4

Nama : Komang Winastiyana

NIM : A3S224032
JURUSAN : Pendidikan Matematika

Tugas 4.2 Melakukan Analisis dan Refleksi


1. Bagaimana berlangsungnya proses pembelajaran di dalam kelas? Apakah sudah
memenuhi kebutuhan peserta didik akan lingkungan belajar yang aman dan nyaman?
Jelaskan.
2. Seberapa besar peran guru untuk menciptakan lingkungan belajar yang aman dan
nyaman ketika proses pembelajaran berlangsung? Berikan contohnya
3. Apakah guru mengkomunikasikan kepada orang tua hal-hal apa saja yang terjadi selama
proses pembelajaran di dalam kelas? Bagaimana cara mengkomunikasikannya?
4. Apakah guru atau pihak sekolah melibatkan masyarakat dan lingkungan sekitar selama
proses pembelajaran? Jika ya, apakah peran masyarakat dalam proses pembelajaran
tersebut? Jika tidak, apakah yang menjadi alasan guru atau pihak sekolah tidak
melibatkan masyarakat dan lingkungan sekitar?
5. Buatlah skenario pembelajaran secara singkat dengan melibatkan keikutsertaan keluarga
dan masyarakat dalam membentuk karakter disiplin positif dan menciptakan lingkungan
belajar yang aman dan nyaman bagi peserta didik.
Catatan: penilaian dapat menggunakan Rubrik 1 dan dosen dibebaskan jika ingin
memodifikasi rubrik sesuai dengan kebutuhan.

Jawaban :
1. Dari hasil pengamatan saya proses pembelajaran di SMAN 1 Kendari yang dilaksanakan
oleh guru pelajaran sudah memenuhi kebutuhan peserta didik dan lingkungan belajar
yang aman dan nyaman. Untuk proses pembelajaran pada mata pelajaran Matematika
guru melaksanakan pembelajaran dengan waktu 2 JP. Guru selalu mengawali
pembelajaran dengan berdoa, absensi, dan literasi. Selain itu guru juga terkadang
mereview kembali pelajaran yang sudah dipelajari pada pertemuan sebelumnya untuk
mengingat dan mengaitkan materi yang akan dipelajari saat ini. Kemudian dilanjutkan
dengan penyampaian tujuan pembelajaran yang ingin dicapai pada pembelajaran, serta
penyampaian terkait penilaian dan pembagian kelompok. Selanjutnya guru menjelaskan
materi secara singkat, dan memberikan tugas kelompok dengan membagikan LKPD, dan
selanjutnya guru memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk melakukan diskusi
dengan teman kelompoknya untuk menyelesaikan kasus atau masalah yang terdapat pada
LKPD. Dengan kondisi dan suasana kelas yang kondusif serta fasilitas kelas yang
memadai, lingkungan belajar yang aman dan nyaman sudah sesuai dan terpenuhi.
2. Peran guru dalam menciptakan lingkungan belajar yang aman dan nyaman sangatlah
besar dan berpengaruh. Seorang guru dapat memberikan metode dan teknik
pembelajaran yang menarik dan juga sesuai dengan karakteristik dan kebutuhan peserta
didik, sehingga dapat menciptakan lingkungan belajar yang aman dan nyaman, dengan
mengusung pembelajaran yang ramah untuk anak dan tentunya dapat memerdekakan
peserta didik. Contohnya: pada proses pembelajaran Matematika, guru menyediakan
metode dan model pembelajaran yang sesuai dengan karaktristik peserta didik, misal
pada kelas XI B1 peserta didik lebih senang menggunakan model pembelajaran PBL
karena mereka bisa berdiskusi dan bertukar pikiran untuk dapat memecahkan masalah
yang diberikan oleh guru. Sehingga guru memberikan model dan metode yang sesuai
dengan yang diinginkan oleh peserta didik di kelas XI B1, kemudian guru juga sudah
membuat aturan yang telah disepakati oleh seluruh peserta didik misalnya terkait dengan
cara untuk menyampaikan pendapat pada saat diskusi. Sehingga pada pelaksanaannya
murid di kelas XI B1 dapat melakukan diskusi dengan lancar dan tertib karena mereka
mengikuti aturan yang telah dibuat.
3. Guru di tempat PPL saya tepatnya di SMAN 1 Kendari selalu mengkomunikasikan hal-
hal yang terjadi selama proses pembelajaran di dalam kelas kepada orang tua/wali
peserta didik. Dimana orang tua/wali dari peserta didik akan diberikan undangan untuk
menghadiri rapat orang tua/wali untuk berdiskusi mengenai hal yang berhubungan
dengan peserta didik terkait dengan pencapaian atau hambatan yang di alami oleh
peserta didik.
4. Berdasarkan hasil pengamatan saya, di sekolah tersebut melibatkan masyarakat dan
lingkungan sekitar selama proses pembelajaran. Khususnya pada program P5 anak-anak
yang tinggal disekitar kawasan sekolah meminta bantuan dari masyarakat sekitar sekolah
untuk bersama-sama mengumpulkan bahan-bahan daur ulang yang akan digunakan pada
proses P5. Jadi pada proses tersebut masyarakat berperan sebagai relawan yang
membantu menyediakan bahan kelengkapan untuk proyek P5. Selain itu masyarakat
sekitar sekolah juga turut aktif dalam mengawasi perilaku dari peserta didik apabila
mereka menemukan atau mendapati perilaku peserta didik yang menyimpang maka
masyarakat sekitar akan langsung melaporkan dan memberitahukan pihak sekolah terkait
hal-hal tersebut.
5. Membentuk karakter disiplin positif pada peserta didik bukanlah tugas guru semata,
namun perlu peran aktif dari keluarga (kerabat) dan masyarakat. Maka dari itu
pengembangan skenario pembelajaran yang melibatkan kolaborasi antara sekolah,
keluarga, dan masyarakat perlu untuk dioptimalkan untuk membangun lingkungan
belajar yang nyaman, aman dan optimal bagi peserta didik. Skenario pembelajaran
merupakan urutan cerita yang disusun oleh seseorang guru agar suatu peristiwa
pembelajaran terjadi sesuai dengan yang diinginkan.
6. Kali ini saya akan membuat skenario pembelajaran secara singkat yaitu tentang :
“Pembentukan Karakter Disiplin Positif Serta Menciptakan Lingkungan Belajar Yang
Aman Dan Nyaman Bagi Peserta Didik Melalui Partisipasi Dan Kolaborasi Keluarga
Dan Masyarakat”

Skenario Pembelajaran Discovery Learning


Nama Sekolah : SMAN 1 Kendari
Mata Pelajaran : Matematika
Materi : Persamaan Regresi Linear
Kegiatan Pendahuluan
 Peserta didik bersama guru menyampaikan salam dan berdoa.
 Peserta didik bersama guru mengkondisikan kelas.
 Guru memberi motivasi kepada peserta didik
 Guru menyampaikan pertanyaan pemantik
 Peserta didik menerima informasi topik dan tujuan pembelajaran dari guru.
Kegiatan Inti
 Guru membagikan LKPD dan dilanjutkan dengan Brainstorming tentang saluran -
saluran mobilitas sosial
 Peserta didik di bagi menjadi dua bagian untuk membaca informasi tambahan dan
mencari informasi dengan membaca buku
 Peserta didik berdiskusi mengolah data hasil identifikasi yang sudah di kumpulkan
dengan cara berdiskusi secara berpasangan dan di telaah dalam kelompoknya
 Selanjutnya kelompok yang sudah selesai akan mempresentasikan hasil kerja
kelompoknya (salah satu kelompok) kelompok lainnya mengkritisi atau menanggapi
dengan cara mengajukan pertanyaan atau menambahkan jawaban
 Guru memberi penguatan dengan mengajukan pertanyaan terkait materi yang
sudah dipelajari termasuk menanyakan kembali soal-soal yang telah di bahas
 Peserta Didik di beri kesempatan untuk menanyakan hal-hal yang belum dipahami
 Refleksi terhadap proses pembelajaran terkait dengan penguasaan materi
Penutup
 Guru memberikan penguatan, dan peserta didik di berikan tugas untuk mencari
informasi pluralitas sebagai materi pembelajaran pertemuan berikutnya

Anda mungkin juga menyukai