Anda di halaman 1dari 24

LAMPIRAN

KEPUTUSAN KEPALA SMK SWASTA PEMBANGUNAN GALANG 1


NOMOR : 040/SMK-P/SWT/GL.1/E.23/2024

TENTANG
PROSEDUR OPERASIONAL STANDAR (POS) UJIAN SEKOLAH
SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN (SMK) SWASTA
PEMBANGUNAN GALANG 1
TAHUN PELAJARAN 2023/2024

BAB I
KETENTUAN UMUM

Ujian yang diselenggarakan oleh satuan pendidikan merupakan penilaian hasil belajar oleh
Satuan Pendidikan yang bertujuan untuk menilai pencapaian standar kompetensi lulusan
untuk semua mata pelajaran.
Ujian yang diselenggarakan oleh Satuan Pendidikan dilaksanakan sesuai dengan kurikulum
yang berlaku.

A. Pengertian
Dalam Prosedur Operasional Standar (POS) Ujian Sekolah ini yang dimaksud dengan :
1. Prosedur Operasional Standar Penyelenggaraan Ujian Sekolah yang selanjutnya disebut
POS Ujian Sekolah adalah ketentuan yang mengatur penyelenggaraan dan teknis
pelaksanaan Ujian Sekolah.
2. Ujian Sekolah yang selanjutnya disebut US adalah kegiatan pengukuran capaian
kompetensi peserta didik yang dilakukan Satuan Pendidikan dengan mengacu pada
Standar Kompetensi Lulusan untuk memperoleh pengakuan atas prestasi belajar.
3. Standar Nasional Pendidikan yang selanjutnya disebut SNP adalah criteria minimal
tentang sistem pendidikan di seluruh wilayah hukum Negara Kesatuan Republik
Indonesia.
4. Kisi-kisi US adalah acuan untuk mengembangkan dan merakit naskah soal US yang
disusun berdasarkan kriteria pencapaian Standar Kompetensi Lulusan, Standar Isi, dan
kurikulum yang berlaku.

1
5. Naskah soal US adalah variasi perangkat tes yang paralel, terdiri atas sejumlah butir soal
yang dirakit sesuai dengan kisi-kisi US
6. Lembar Jawaban Ujian Sekolah Berstandar Nasional yang selanjutnya disebut LJUS
adalah lembaran kertas yang digunakan peserta untuk menjawab soal US
7. Bahan US adalah bahan yang digunakan dalam penyelenggaraan US yang mencakup
naskah soal, LJUS, berita acara, daftar hadir, amplop, tata tertib, dan pakta integritas.
8. Dokumen US adalah berkas hasil pelaksanaan US yang bersifat rahasia, terdiri atas
naskah soal, jawaban peserta ujian, daftar hadir yang sudah diisi peserta, berita acara
yang sudah diisi dan ditandatangani oleh pengawas ujian

2
BAB II
PESERTA UJIAN SEKOLAH

A. Persyaratan Peserta Ujian


1. Terdaftar pada tahun terakhir jenjang pendidikan di satuan pendidikan SMK berhak
mengikuti Ujian Sekolah;
2. Peserta didik pada akhir jenjang yang mengikuti Ujian yang diselenggarakan oleh
Satuan Pendidikan harus memenuhi persyaratan :
3. Telah berada pada tahun terakhir di masing-masing jenjang atau program paket
kesetaraan.
4. Telah menyelesaikan proses pembelajaran selama 3 (tiga) tahun
5. Memiliki laporan lengkap penilaian hasil belajar seluruh program pembelajaran
yang telah ditempuh pada jenjang pendidikan tersebut.

B. Hak dan Kewajiban Peserta Ujian


Hak Peserta Ujian
a. Setiap peserta didik yang telah memenuhi persyaratan berhak mengikuti Ujian
Sekolah.
b. Peserta Ujian yang karena alasan tertentu dan disertai bukti yang sah tidak dapat
mengikuti Ujian Sekolah utama dapat mengikuti Ujian Sekolah susulan.

Kewajiban Peserta Ujian


a. Peserta Ujian wajib mengikuti semua mata pelajaran yang diujikan.
b. Peserta Ujian wajib mematuhi tata tertib peserta Ujian.

C. Pendaftaran Peserta Ujian


1. Prosedur pendaftaran Ujian Sekolah bagi siswa, mengikuti prosedur pendaftaran
calon peserta Ujian Nasional.
2. Panitia Ujian melakukan verifikasi data calon peserta Ujian.
3. Kepala sekolah menetapkan daftar peserta Ujian.
4. Sekolah menerbitkan Kartu Tanda Peserta Ujian Sekolah, dengan identitas peserta
yang jelas, disertai pas foto serta distempel dan ditandatangani Kepala Sekolah.

3
BAB III
PENYELENGGARA UJIAN SEKOLAH

A. Penyelenggara Ujian Sekolah


1. Penyelenggara Ujian Sekolah adalah panitia Ujian Sekolah SMKS Pembangunan
Galang 1 yang ditetapkan dengan SK Kepala Sekolah.
2. Penyelenggara Ujian Sekolah bertanggung jawab atas penyelenggaraan ujian
mulai dari persiapan, pelaksanaan, sampai dengan pelaporan.
3. Penyelenggara Ujian Sekolah bertanggung jawab atas pengamanan naskah Ujian
Sekolah dan kenyamanan serta ketertiban ruang dan lingkungan sekitar Ujian
Sekolah.
4. Setiap anggota panitia Ujian Sekolah menandatangani pakta integritas untuk
menyelenggarakan kegiatan Ujian Sekolah dengan jujur.

Tugas dan kewenangan satuan pendidikan dalam pelaksanaan Ujian Sekolah sebagai
berikut :
a. Membentuk panitia pelaksana Ujian Sekolah.
b. Melakukan sosialisasi Ujian Sekolah.
c. Menerima kisi-kisi indikator soal dari guru pengampu mapel Ujian.
d. Mengkoordinasi penyusunan dan perakitan soal Ujian.
e. Menetapkan pengawas ruang Ujian.
f. Menentukan kriteria kelulusan siswa dari sekolah.
g. Mengamankan master soal beserta kelengkapannya.
h. Mencetak kartu peserta Ujian.
i. Menggandakan naskah soal Ujian berikut kelengkapannya sesuai dengan jumlah
yang dibutuhkan.
j. Menyiapkan sarana pendukung Ujian.
k. Melaksanakan Ujian sesuai POS US.
l. Melakukan pemeriksaan lembar jawaban peserta Ujian.
m. Menerbitkan, menandatangani, dan membagikan hasil Ujian kepada peserta Ujian.
n. Mengirimkan hasil UJIAN ke Kementerian melalui Dapodik, Dapodikmas, atau
EMIS.

4
B. Penanggung Jawab
1. Kepala Sekolah penyelenggara bertanggung jawab atas penyelenggaraan Ujian
Sekolah.
2. Kepala Sekolah membentuk dan menetapkan penyelenggara Ujian Sekolah yang
terdiri dari ketua, sekretaris, bendahara, dan seksi-seksi sesuai dengan kebutuhan.

5
BAB IV
KETENTUAN DAN BAHAN UJIAN SEKOLAH

A. Ketentuan Ujian Sekolah


1. Materi Ujian Sekolah disusun berdasarkan Kurikulum 2013, meliputi Kompetensi
Dasar (KD) dari Kompetensi Inti 1, 2 (KI-1, KI-2) Sikap untuk mata pelajaran
PABP dan PPKn, Kompetensi Inti 3 (KI-3) pengetahuan dan KI-4 keterampilan
untuk mata pelajaran yang memiliki keterampilan konkret.
2. Ujian Sekolah dilaksanakan dalam bentuk ujian tulis.
3. Mata pelajaran yang diujikan dalam Ujian Sekolah teori adalah semua mata
pelajaran yang telah diterima oleh peserta didik.
4. Mata pelajaran yang diujikan dalam Ujian Sekolah praktik mata pelajaran
produktif dalam bentuk UKK
5. Moda pelaksanaan Ujian Sekolah berbasis kertas

B. Bentuk Ujian
Bentuk ujian yang diselenggarakan oleh Satuan Pendidikan berupa :
1. Ujian Sekolah Teori; dan/atau
2. Ujian Sekolah
3. Ujian Sekolah Praktik (UKK)

C. Bahan Kelengkapan Ujian


Bahan kelengkapan ujian ditetapkan oleh satuan pendidikan dengan berpedoman pada
standar mutu, yang terdiri dari :
a. Perangkat Ujian Sekolah
b. Kisi-Kisi Soal
c. Kartu Soal
d. Naskah Soal
e. Kunci Jawaban

6
1. Tahapan penyiapan naskah soal Ujian Sekolah
Penyiapan naskah Ujian Sekolah meliputi kegiatan sebagai berikut :

a. Soal yang diujikan dalam Ujian Sekolah diambil dari Bank Soal Sekolah
dengan ketentuan 40% soal kategori Level 1, 35% soal kategori Level 2,
dan 25% soal kategori Level 3 dengan sebaran tingkat kesukaran
proporsional
b. Mata pelajaran yang belum memiliki kecukupan soal dalam Bank Soal
Sekolah harus mengikuti tahapan-tahapan sebagai berikut :

- Penyusunan kisi-kisi.
- Penyusunan butir soal menggunakan kartu soal mengacu pada kaidah penulisan
butir soal
- Analisis kualitatif untuk memvalidasi kualitas soal berdasarkan aspek materi,
konstruksi, dan bahasa.
- Penganalisis soal secara kualitatif dilakukan oleh guru / tim yang berbeda
dengan penyusun/perakit soal.
- Perakitan soal menjadi dua paket soal setelah dilakukan perbaikan sesuai dengan
hasil analisis kualitatif.

2. Penyusun naskah soal harus memenuhi persyaratan sebagai berikut :

a. Menguasai materi pembelajaran yang diujikan.


b. Mempunyai kemampuan menyusun naskah soal ujian.

c. Memiliki sikap dan perilaku yang jujur, bertanggung jawab, teliti, tekun, dan dapat
memegang kerahasiaan.
D. Naskah soal yang disiapkan meliputi naskah soal untuk ujian utama dan ujian susulan masing-
masing 1 paket soal.
E. Naskah soal ujian (master copy) diketik dengan huruf Times New Roman 12 dengan spasi 1,5
atau menyesuaikan.
F. Tim penyiapan naskah Ujian Sekolah sebagai berikut :
1. Penyusun kisi-kisi : tim Musyawarah Guru Mata Pelajaran (MGMP) tingkat sekolah
sesuai mata pelajaran dari kelas X s.d XII.
2. Penyusun soal : tim MGMP tingkat sekolah sesuai mata pelajaran dari kelas X s.d XII.
3. Penelaah butir soal : tim MGMP tingkat sekolah sesuai mata pelajaran yang diampu,
yang bukan penyusun soal, dan/atau pengawas mata pelajaran yang sesuai.

BAB V
PELAKSANAAN UJIAN SEKOLAH

A. Mekanisme Penyusunan
Mekanisme Penyusunan Soal Ujian Sekolah adalah :
Peran Kepala SMK Swasta Pembangunan Galang 1 :
1. Menugaskan guru Mata pelajaran dalam penyusunan Kisi-kisi soal Ujian Sekolah.
2. Menugaskan guru Mata Pelajaran untuk menulis Naskah Soal Ujian Sekolah.
3. Mengkoordinir guru dalam merakit soal yang terdiri dari 2 (dua) paket, yaitu paket soal ujian
sekolah utama dan paket soal ujian sekolah susulan.
4. Mengkoordinir Panitia Ujian dalam penggandaan dan pengemasan serta pendistribusian
naskah soal

B. Mata Pelajaran, Jumlah Butir Soal dan Alokasi Waktu


Mata pelajaran yang diujikan dalam US meliputi seluruh mata pelajaran sesuai dengan kurikulum
2013 yang diterapkan di SMK Swasta Pembangunan Galang 1 sebagai berikut :

Bentuk &
Mata Pelajaran Mata Pelajaran Mata Pelajaran Alokasi
No Jumlah Ket
(RPL) (AKL) (OTKP) Waktu
Butir Soal
Muatan Muatan Muatan
A PG Menit
Nasional Nasional Nasional
Pendidikan Pendidikan Pendidikan
1 Agama dan Budi Agama dan Budi Agama dan Budi 50 120
Pekerti Pekerti Pekerti
2 Pendidikan Pendidikan Pendidikan 50 120
Pancasila dan Pancasila dan Pancasila dan
Kewarganegaraan Kewarganegaraan Kewarganegaraan
3 Bahasa Indonesia Bahasa Indonesia Bahasa Indonesia 50 120
4 Matematika Matematika Matematika 40 120
5 Sejarah Indonesia Sejarah Indonesia Sejarah Indonesia 50 120
6 Bahasa Inggris Bahasa Inggris Bahasa Inggris 50 120
Muatan Muatan Muatan Muatan
B
Kewilayahan Kewilayahan Kewilayahan Kewilayahan
7 Seni Budaya Seni Budaya Seni Budaya 50 120
Pendidikan Pendidikan
Pendidikan
Jasmani, Jasmani,
8 Jasmani, Olahraga 50 120
Olahraga dan Olahraga dan
dan Kesehatan
Kesehatan Kesehatan
Muatan Muatan Muatan Muatan
C
Peminatan Peminatan Peminatan Peminatan
Dasar
Dasar Bidang Dasar Bidang Dasar Bidang
C.1 Bidang
Keahlian Keahlian Keahlian
Keahlian
Simulasi Simulasi Simulasi
9 Komunikasi Komunikasi Komunikasi 50 120
Digital Digital Digital
10 Fisika IPA IPA 40 120
11 Kimia - - 40 120
12 - Ekonomi Bisnis Ekonomi Bisnis 50
Administrasi Administrasi 120
13 - 50
Umum Umum
Dasar
Dasar Program Dasar Program Dasar Program
C.2 Program
Keahlian Keahlian Keahlian
Keahlian
Teknologi
12 Sistem Komputer Etika Profesi
Perkantoran
Aplikasi Pengolah
Komputer dan
13 Angka/Spreadshee Korespondensi
Jaringan Dasar
t 50 120
Pemrograman
14 Akuntansi Dasar Kearsipan
Dasar
Dasar Desain
15 Perbankan Dasar -
Grafis
Kompetensi Kompetensi Kompetensi Kompetensi
C.3
Keahlian Keahlian Keahlian Keahlian
Praktikum 50 120
Akuntansi Otomatisasi Tata
Pemodelan
16 Perusahaan Jasa, Kelola
Perangkat Lunak
Dagang dan Kepegawaian
Manufaktur
17 Basis Data Praktikum Otomatisasi Tata
Akuntansi Kelola Keuangan
Lembaga/Instansi
Pemerintah
Pemrograman Otomatisasi Tata
Akuntansi
18 Berorientasi Kelola Sarana
Keuangan
Obyek dan Prasarana
Pemrograman
Otomatisasi Tata
Web dan Komputer
19 Kelola Humas
Perangkat Akuntansi
dan Keprotokolan
Bergerak
Produk Kreatif Produk Kreatif
Administrasi
20 dan dan
Pajak
Kewirausahaan Kewirausahaan
Produk Kreatif
21 - dan -
Kewirausahaan

C. Penggandaan Naskah Soal


Penggandaan naskah soal US dilakukan oleh Panitia Ujian Sekolah SMK Swasta Pembangunan
Galang 1.

D. Jadwal Pelaksanaan Ujian Sekolah


1. Jadwal pelaksanaan US Utama dan US Susulan ditetapkan oleh satuan pendidikan (SMK
Swasta Pembangunan Galang 1)
2. Penetapan jadwal US mempertimbangkan beberapa hal berikut:
 Ketuntasan kurikulum;
 Kalender akademik di satuan pendidikan;
 Hari libur nasional/keagamaan;
 Jadwal ujian nasional;
 Tanggal pengumuman kelulusan; dan
 Moda pelaksanaan ujian berbasis kertas.

E. Pengaturan Ruang/tempat, Pengawas, Tata Tertib Pengawas Ujian dan Tata Tertib Peserta
Ujian
1. Pengaturan Ruang/Tempat Ujian Sekolah
Panitia US menetapkan ruang US dengan persyaratan sebagai berikut :
a. Ruang yang digunakan aman dan layak untuk pelaksanaan ujian;
b. Pembagian ruangan diatur sebagai berikut.
c. Setiap 20 peserta menempati 1 (satu) ruangan; dan
d. Jika sisa pembagian jumlah peserta adalah 1 (satu) sampai dengan 4 (empat) orang, maka
dua ruangan terakhir diisi dengan 10 peserta dan sisanya.
e. Setiap ruang US diawasi oleh dua orang pengawas ruang;
f. Setiap meja dalam ruang ujian diberi nomor peserta US;
g. Setiap ruang US ditempel pengumuman yang bertuliskan:
”DILARANG MASUK SELAIN PESERTA UJIAN DAN PENGAWAS, SERTA
TIDAK DIPERKENANKAN MEMBAWA ALAT KOMUNIKASI”
h. Setiap ruang US disediakan denah tempat duduk peserta US disertai foto peserta yang
ditempel di pintu masuk ruang ujian;
i. Gambar atau alat peraga yang berkaitan dengan materi US dikeluarkan dari ruang US;
j. Tempat duduk peserta US diatur sebagai berikut.
k. Satu bangku untuk satu orang peserta US.
l. Jarak antara meja yang satu dengan meja yang lain disusun dengan mempertimbangkan
jarak antara peserta yang satu dengan peserta yang lain sekurang-kurangnya setengah
meter.
m. Penempatan peserta US sesuai dengan nomor peserta. Denah ruang US

2. Pengawas US
a. Kepala sekolah bertanggung jawab mutlak atas pelaksanaan US di sekolah yang menjadi
kewenangannya.
b. Pengawas US ditetapkan oleh kepala sekolah.
c. Setiap ruang US diawasi oleh dua orang pengawas.
d. Pengawas US adalah guru yang mata pelajarannya tidak sedang diujikan.
e. Pengawas US adalah guru yang disiplin, jujur, bertanggung jawab, teliti, dan memegang
teguh kerahasiaan.

3. Tata Tertib Pengawas


a. Ruang pengawas US
 Dua puluh lima (25) menit sebelum ujian dimulai pengawas ruang telah hadir di
ruang pengawas US.
 Pengawas ruang menerima penjelasan dan pengarahan dari ketua penyelenggara US.
 Pengawas ruang menerima bahan US untuk ruang yang akan diawasi, berupa naskah
soal US, LJUS, amplop LJUS, daftar hadir, dan berita acara pelaksanaan US, serta
lem.
 Pengawas ruang mendatangani Pakta Integritas

b. Ruang US
 Pengawas ruang dilarang membawa alat komunikasi/elektronik ke dalam ruang US.
 Pengawas masuk ke dalam ruang US lima belas (15) menit sebelum waktu
pelaksanaan ujian untuk:
 memeriksa kesiapan ruang ujian, meminta peserta untuk memasuki ruang ujian
dengan menunjukkan kartu peserta, dan menempati tempat duduk sesuai nomor yang
telah ditentukan;
 memastikan setiap peserta tidak membawa tas, buku atau catatan lain, alat
komunikasi elektronik, kalkulator dan sebagainya ke dalam ruang kecuali alat tulis
yang akan digunakan;
 membacakan tata tertib;
 meminta peserta US menandatangani daftar hadir;
 membagikan LJUS kepada peserta dan memandu serta memeriksa pengisian identitas
peserta (nomor ujian, nama, tanggal lahir, dan tanda tangan);
 memastikan peserta telah mengisi identitas dengan benar;
 setelah seluruh peserta selesai mengisi identitas, pengawas ruang membuka amplop
soal, memeriksa kelengkapan bahan ujian, dan meyakinkan bahwa amplop tersebut
dalam keadaan baik dan tertutup rapat (disegel), disaksikan oleh peserta ujian; dan
 membagikan naskah soal dengan cara meletakkan di atas meja peserta dalam posisi
tertutup (terbalik). Peserta ujian tidak diperkenankan menyentuhnya sampai tanda
waktu dimulai.
 Setelah tanda waktu mengerjakan dimulai, pengawas ruang: mempersilakan peserta
untuk mengecek kelengkapan soal; mempersilakan peserta untuk mulai mengerjakan
soal; dan mengingatkan peserta agar terlebih dahulu membaca petunjuk cara
menjawab soal.
 Kelebihan naskah soal selama US berlangsung tetap disimpan di ruang ujian dan
pengawas ruang tidak diperbolehkan membacanya.
 Selama US berlangsung, pengawas ruang wajib:
 menjaga ketertiban dan ketenangan suasana sekitar ruang US; memberi peringatan
dan sanksi kepada peserta yang melakukan kecurangan; dan melarang orang lain
memasuki ruang US.
 Pengawas ruang dilarang memberi isyarat, petunjuk, dan bantuan apapun kepada
peserta berkaitan dengan jawaban dari soal yang diujikan.
 Lima menit sebelum waktu ujian selesai, pengawas ruang member peringatan kepada
peserta US bahwa waktu tinggal lima menit.
 Setelah waktu US selesai, pengawas ruang:
 mempersilakan peserta untuk berhenti mengerjakan soal;
 mempersilakan peserta meletakkan naskah soal dan LJUS di atas meja dengan rapi;
mengumpulkan LJUS dan naskah soal; menghitung jumlah LJUS sama dengan
jumlah peserta; mempersilakan peserta meninggalkan ruang ujian; dan menyusun
secara urut LJUS dari nomor peserta terkecil dan memasukkannya ke dalam amplop
LJUS disertai dengan dua lembar daftar hadir peserta, dua lembar berita acara
pelaksanaan, kemudian ditutup dan dilem serta ditandatangani oleh pengawas ruang
US di dalam ruang ujian.
 Pengawas Ruang US menyerahkan LJUS dan naskah soal US kepada Panitia US
disertai dengan satu lembar daftar hadir peserta dan satu lembar berita acara
pelaksanaan US; dan Pengawas yang melanggar tata tertib diberi teguran, peringatan
oleh kepala sekolah dan/atau sanksi sesuai dengan peraturan yang berlaku

4. Tata Tertib Peserta Ujian Sekolah


a. Peserta US memasuki ruangan setelah tanda masuk dibunyikan, yakni lima belas (15)
menit sebelum US dimulai
b. Peserta US yang terlambat hadir hanya diperkenankan mengikuti US setelah mendapat
izin dari ketua panitia US tanpa diberi perpanjangan waktu.
c. Peserta US dilarang membawa alat komunikasi elektronik dan kalkulator.Tas, buku, dan
catatan dalam bentuk apapun dikumpulkan di depan kelas di samping pengawas ruang.
d. Peserta US membawa alat tulis dan kartu peserta ujian.
e. Peserta US mengisi daftar hadir menggunakan pulpen yang disediakan oleh pengawas
ruang.
f. Peserta US mengisi identitas pada LJUS secara lengkap dan benar.
g. Peserta US yang memerlukan penjelasan cara pengisian identitas pada LJUS dapat
bertanya kepada pengawas ruang dengan cara mengacungkan tangan terlebih dahulu.
h. Peserta US mulai mengerjakan soal setelah ada tanda waktu mulai ujian.
i. Selama US berlangsung, peserta US hanya dapat meninggalkan ruangan dengan izin dan
pengawasan dari pengawas ruang.
j. Peserta US yang memperoleh naskah soal yang cacat atau rusak, pengerjaan soal tetap
dilakukan sambil menunggu penggantian naskah soal.
k. Peserta US yang meninggalkan ruangan setelah membaca soal dan tidak kembali lagi
sampai tanda selesai dibunyikan, dinyatakan telah selesai menempuh/mengikuti US mata
pelajaran yang terkait.
l. Peserta US yang telah selesai mengerjakan soal sebelum waktu US berakhir tidak
diperbolehkan meninggalkan ruangan sebelum berakhirnya waktu ujian.
m. Peserta US berhenti mengerjakan soal setelah ada waktu ujian berakhir dan meletakkan
lembar jawaban serta naskah soal di atas meja masing-masing.
n. Selama US berlangsung, peserta dilarang: menanyakan jawaban soal kepada siapa pun;
bekerja sama dengan peserta lain; memberi atau menerima bantuan dalam menjawab
soal; memperlihatkan pekerjaan sendiri kepada peserta lain atau melihat pekerjaan
peserta lain; membawa naskah soal US dan LJUS keluar dari ruang ujian; dan
menggantikan atau digantikan oleh orang lain.
o. Meninggalkan ruang US dengan tertib dan tenang setelah pengawas ruang ujian
mengumpulkan dan menghitung lembar jawaban dan naskah soal sesuai dengan jumlah
peserta US.
p. Peserta US yang melanggar tata tertib ujian, diberi peringatan/teguran oleh pengawas
ruang US dan dicatat dalam berita acara US sebagai salah satu bahan pertimbangan
kelulusan.
BAB VI
PEMERIKSAAN DAN PENILAIAN HASIL UJIAN

Proses pemeriksaan dan pengolahan hasil ujian diatur sebagai berikut :


A. Pemeriksaan Hasil Ujian
1. Pemeriksaan dan perekapan hasil ujian teori dilakukan oleh tim panitia ujian sekolah.
2. Penilaian hasil ujian praktik dilakukan oleh guru/tim guru mata pelajaran yang
bersangkutan.
3. Pelaksanaan pemeriksaan dan penilaian hasil ujian dilakukan secara obyektif.

B. Penilaian Hasil Ujian


1. Nilai Ujian Sekolah dinyatakan dengan rentang nilai 0 - 100.
2. Sekolah menentukan pembobotan nilai pilihan ganda.
3. Nilai Ujian Sekolah (NUS) merupakan nilai ujian teori.
4. Nilai Ujian Sekolah (NUS) untuk semua mata pelajaran diambil dari nilai ujian teori saja
karena tidak ada ujian praktek.
BAB VII
PENETAPAN KELULUSAN DAN PENERBITAN IJAZAH

A. Kriteria Kelulusan Peserta Didik


Peserta didik dinyatakan lulus dari satuan/program pendidikan apabila memenuhi kriteria sebagai
berikut :
1. Telah menyelesaikan seluruh program pembelajaran dari kelas X sampai dengan kelas XII;
2. Mencapai tingkat Kompetensi yang dipersyaratkan, dengan ketentuan kompetensi sikap (spiritual
dan sosial) termasuk kategori baik dan kompetensi pengetahuan dan keterampilan minimal sama
dengan KKM yang telah ditetapkan;
3. Lulus ujian sekolah baik ujian tulis maupun ujian praktik dengan ketentuan sebagai berikut :

a. Nilai Etika dan Estetika ( Pendidikan Agama dan Budi Pekerti, PPKN, PJOK dan Seni
Budaya) minimal nilai 75
b. Nilai minimal kelulusan setiap mata pelajaran serendah-rendahnya 70,0 dan nilai rata-rata
untuk semua mata pelajaran minimal 70,0 yang diperoleh dari hasil US

4. Kelulusan peserta didik ditetapkan melalui rapat dewan guru.

B. Penetapan Kelulusan
Penetapan kelulusan peserta didik ditetapkan oleh satuan pendidikan.

C. Pengumuman Kelulusan Satuan Pendidikan


Pengumuman kelulusan peserta didik oleh satuan pendidikan akan disampaikan kemudian.

D. Penerbitan Ijazah
1. Peserta didik yang dinyatakan lulus dari satuan pendidikan diberikan ijazah.
2. Blanko ijazah bersifat nasional, disediakan dan didistribusikan oleh Dinas Pendidikan Provinsi.
3. SMKS Pembangunan Galang 1 menerima blanko ijazah dan memeriksa keabsahan serta
jumlahnya dan dibuat berita acara serah terima.
4. Ketentuan mengenai ijazah dilaksanakan sesuai dengan ketentuan peraturan perundang-
undangan.
BAB VIII
BIAYA PENYELENGGARAAN UJIAN SEKOLAH

1. Penyelenggaraan Ujian Sekolah didanai oleh Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara, dan
Anggaran Pendapatan Dan Belanja Sekolah.
2. Biaya pelaksanaan ujian di satuan pendidikan antara lain mencakup komponen-komponen sebagai
berikut :
1. Persiapan :
- Koordinasi persiapan pelaksanaan ujian;
- Pengisian data calon peserta ujian dan pengirimannya ke Dinas Pendidikan;
- Pengadaan kartu peserta ujian;
- Pelaksanaan sosialisasi ujian;
- Koordinasi penyusunan soal ujian;
- Pengadaan bahan pendukung ujian;
- Penggandaan naskah soal; dan
- Honorarium Panitia ujian sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
2. Pelaksanaan :
- Pengiriman soal ujian siswa secara daring
- Pemeriksaan hasil ujian;
- Pengolahan dan pengiriman nilai ujian ke Dinas Pendidikan Provinsi
- Pengambilan, pengisian, dan penerbitan ijazah; dan
- Penyusunan laporan UJIAN dan pengiriman laporan kepada Dinas Pendidikan Provinsi atau
Kabupaten/kota.
BAB IX
MONITORING DAN EVALUASI

Pemantauan dan evaluasi penyelenggaraan ujian sekolah dilakukan oleh kementerian, dinas pendidikan
provinsi, LPMP, dan dinas pendidikan kabupaten/kota sesuai tugas dan kewenangannya.
BAB X
PELAPORAN
1. Laporan penyelenggaraan Ujian Sekolah memuat informasi antara lain tentang penyiapan bahan,
pelaksanaan ujian, penetapan batas nilai lulus ujian, pengawasan ujian, pemeriksaan hasil ujian,
permasalahan dan upaya pemecahannya, serta laporan hasil Ujian Sekolah yang mencakup nilai
ujian setiap peserta didik dan nilai rata-rata tiap mata pelajaran.
2. Satuan pendidikan menyusun laporan penyelenggaraan ujian dan menyampaikan laporan ke
Cabang Dinas Pendidikan.
3. Cabang Dinas Pendidikan menyusun laporan penyelenggaraan ujian berdasarkan laporan sekolah
penyelenggara dan hasil pemantauan ujian, kemudian menyampaikan laporan tersebut ke Dinas
Pendidikan Provinsi.
4. Dinas Pendidikan Provinsi menyusun laporan penyelenggaraan Ujian Sekolah berdasarkan
laporan Cabang Dinas Pendidikan /kota dan hasil pemantauan ujian, kemudian menyampaikan
laporan ke Menteri Pendidikan Nasional melalui BSNP.
BAB XI
KEJADIAN LUAR BIASA

1. Jika terjadi peristiwa luar biasa yang berpotensi gagalnya pelaksanaan Ujian Sekolah, panitia
penyelenggara melaporkan kepada Kepala Dinas Pendidikan Provinsi untuk dinyatakan sebagai
kondisi darurat atau krisis.
2. Peristiwa luar luar biasa yang dimaksud pada butir nomor 1 di atas meliputi kebakaran, bencana
alam, huru - hara, dan peristiwa lain di luar kendali penyelenggara US.
3. Peserta yang mendapat tugas dari pemerintah atau pemerintah daerah provinsi yang tidak bisa
ditinggalkan.
4. Dalam hal kejadian luar biasa, sekolah dapat menyelenggarakan Ujian Sekolah atau siswa dapat
mengikuti Ujian Sekolah sesuai dengan jadwal yang ditetapkan kemudian oleh Sekolah dengan
persetujuan Dinas Pendidikan Provinsi.
BAB XII
PENUTUP

1. Pelaksana Ujian Sekolah/Madrasah adalah sekolah/madrasah yang sudah ditetapkan oleh


penyelenggara Ujian tingkat pusat (BSNP).
2. Ujian Sekolah/Madrasah dilaksanakan sesuai dengan Surat Edaran Menteri Pendidikan dan
Kebudayaan Nomor 1 Tahun 2021 tentang Peniadaan Ujian Nasional dan Ujian Kesetaraan
Serta Pelaksanaan Ujian Sekolah Dalam Masa Darurat Penyebaran Corona Virus Disease
(Covid-19).
3. Peserta didik dinyatakan lulus dari satuan/program pendidikan apabila memenuhi kriteria
sebagai berikut :

a. Telah menyelesaikan seluruh program pembelajaran dari kelas X sampai dengan kelas
XII;
b. Mencapai tingkat Kompetensi yang dipersyaratkan, dengan ketentuan kompetensi sikap
(spiritual dan sosial) termasuk kategori baik dan kompetensi pengetahuan dan
keterampilan minimal sama dengan KKM yang telah ditetapkan;
c. Lulus ujian sekolah baik ujian tulis maupun ujian praktik dengan ketentuan sebagai
berikut :

4. Nilai Etika dan Estetika ( Pendidikan Agama dan Budi Pekerti, PPKN, PJOK dan Seni Budaya)
minimal nilai 75
5. Nilai minimal kelulusan setiap mata pelajaran serendah-rendahnya 70,0 dan nilai rata-rata
untuk semua mata pelajaran minimal 70,0 yang diperoleh dari hasil US
6. Kelulusan peserta didik ditetapkan melalui rapat dewan guru.
7. Pelaksanan Ujian Sekolah berjalan dengan aman, tertib dan lancar sesusi dengan peraturan
yang berlaku.

Ditetapkan di : Galang
Pada Tanggal : 20 Pebruari 2024
Kepala SMKS Pembangunan Galang 1
TUGIMAN, S.Pd

Lampiran 1 :

JADWAL UJIAN SEKOLAH


SMK SWASTA PEMBANGUNAN GALANG 1
TAHUN PELAJARAN 2023/2024

Bidang Teknologi
Bidang Bisnis dan
No. Hari/Tanggal Waktu Informasi dan Ket.
Manajemen
Komunikasi

07:30 – 09:30 Pendidikan Agama Pendidikan Agama


Rabu
1 09:30 – 09:45 Istirahat Istirahat
27 Maret 2024
09:45 – 11:45 Fisika IPA

07:30 – 09:30 PPKN PPKN


Kamis
2 09:30 – 09:45 Istirahat Istirahat
28 Maret 2024
09:45 – 11:45 Kimia Administrasi Umum

07:30 – 09:30 Bahasa Inggris Bahasa Inggris


Sabtu
3 09:30 – 09:45 Istirahat Istirahat
30 Maret 2024
09:45 – 11:45 SKD SKD

07:30 – 09:30 Matematika Matematika


Senin
4 09:30 – 09:45 Istirahat Istirahat
01 April 2024
09:45 – 11:45 Kompetensi Keahlian Kompetensi Keahlian

07:30 – 09:30 Bahasa Indonesia Bahasa Indonesia


Selasa
5 09:30 – 09:45 Istirahat Istirahat
02 April 2024
09:45 – 11:45 Dasar Program Keahlian Dasar Program Keahlian

07:30 – 09:30 Sejarah Indonesia Sejarah Indonesia


Rabu
6 09:30 – 09:45 Istirahat Istirahat
03 April 2024
09:45 – 11:45 PJOK PJOK
07:30 – 09:30 Seni Budaya Seni Budaya
Kamis
7 09:30 – 09:45 Istirahat Istirahat
04 April 2024
09:45 – 11:45 Ekonomi Bisnis

Catatan :
Ujian Sekolah Susulan tanggal 05 s.d 06 April 2024
Lampiran 2 :

Denah Tempat Duduk Peserta Ujian

Anda mungkin juga menyukai