Anda di halaman 1dari 6

PEMANFATAN KEWIRAUSAHAAN MELALUI PROGRAM

USAHA INOVATIF BUMDES DESA SUKAHURIP

Muhamad Rifki 1 , Fahrezi Tresno 2 , Ahmad Fahrul Tamimi 3


Teknik Informatika, Universitas Pelita Bangsa
rifkiclass9@mhs.pelitabangsa.ac.id , fhrztrsn@gmail.com ,
ahmadfahrultamimi99@mhs.pelitabangsa.ac.id

ABSTRAK
Program Usaha Inovatif yang diinisiasi oleh Badan Usaha Milik Desa (BUMDes)
Desa Sukahurip bertujuan untuk mendorong kewirausahaan lokal serta
meningkatkan perekonomian desax. Melalui pendekatan partisipatif, program ini
melibatkan masyarakat dalam berbagai keterampilan dan manajemen usaha. Fokus
utamanya adalah pada pengembangan produk lokal dan peningkatan akses pasar.
Hasil dari program ini menunjukkan peningkatan signifikan dalam jumlah usaha
mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di desa tersebut, serta peningkatan
pendapatan bagi masyarakat setempat. Selain itu, program ini berhasil menciptakan
sinergi antara pemerintah desa, BUMDes, dan masyarakat dalam membangun
ekosistem kewirausahaan yang berkelanjutan.

Kata Kunci: BUMDes, Kewirausahaan, Inovasi Usaha, Pemberdayaan Ekonomi


Desa,UMKM, Partisipasi Masyarakat, Ekosistem Kewirausahaan Berkelanjutan.

PENDAHULUAN
Desa Sukahurip memiliki potensi ekonomi yang besar yang belum
sepenuhnya dimanfaatkan. Untuk mendorong pertumbuhan ekonomi lokal dan
meningkatkan kesejahteraan masyarakat, Badan Usaha Milik Desa (BUMDes)
Sukahurip telah menginisiasi Program Usaha Inovatif. Program ini bertujuan untuk
memperkuat kewirausahaan lokal melalui berbagai unit usaha yang inovatif dan
berkelanjutan.

Salah satu unit usaha yang dikembangkan adalah pembukaan perdagangan


umum Cafe BUMDes. Cafe ini dirancang tidak hanya sebagai tempat kuliner,
tetapi juga sebagai pusat kegiatan sosial dan ekonomi masyarakat. Dengan

1|JURNAL KEWIRAUSAHAAN BUMDES


menyediakan ruang untuk produk-produk lokal, Cafe BUMDes menjadi wadah
bagi pelaku UMKM untuk memasarkan hasil usaha mereka, sehingga
meningkatkan akses pasar dan memperkuat ekonomi lokal.Selain itu, BUMDes
Sukahurip juga bekerja sama dengan agen Bank Jabar Banten (BJB) untuk
memberikan layanan perbankan kepada masyarakat desa walaupun untuk usaha ini
masih dalam tahap pengembangan. Tetapi Kehadiran agen BJB ini akan
memudahkan akses masyarakat terhadap layanan keuangan, termasuk tabungan,
kredit usaha, dan pembayaran elektronik, yang sebelumnya sulit dijangkau.

Di sektor agribisnis, program ini mengembangkan usaha pertanian dan


peternakan dengan fokus pada budidaya ayam petelur. Usaha ayam petelur ini
diharapkan dapat memenuhi kebutuhan protein hewani masyarakat lokal dan juga
menjadi sumber pendapatan yang stabil bagi para peternak. Melalui pelatihan dan
pendampingan, para peternak dibekali keterampilan yang diperlukan untuk
mengelola usaha secara efektif dan berkelanjutan.Program Usaha Inovatif
BUMDes Sukahurip ini menunjukkan hasil yang positif, terlihat dari peningkatan
jumlah UMKM, peningkatan pendapatan masyarakat, dan terbentuknya sinergi
antara pemerintah desa, BUMDes, dan masyarakat. Dengan demikian, program ini
berhasil menciptakan ekosistem kewirausahaan yang berkelanjutan dan
memberdayakan ekonomi desa secara menyeluruh.

METODE PENELITIAN
Metode penelitian yang digunakan dalam studi ini adalah pendekatan
kualitatif melalui observasi partisipatif, wawancara mendalam. Observasi
partisipatif dilakukan untuk memahami secara langsung pelaksanaan program dan
interaksi antara pihak terkait. Wawancara mendalam dilakukan dengan berbagai
pihak, termasuk pengurus BUMDes, peternak, dan anggota masyarakat, untuk
mendapatkan pemahaman yang mendalam tentang pengalaman mereka dalam
program dan dampaknya terhadap ekonomi desa, dan dokumentasi program untuk
memperoleh pemahaman tentang perkembangan ekonomi desa sebelum dan
sesudah program. Data dari kedua metode ini dianalisis secara tematik untuk
menyusun kesimpulan tentang efektivitas program dalam mendorong
kewirausahaan lokal dan meningkatkan perekonomian desa. Metode ini dipilih

2|JURNAL KEWIRAUSAHAAN BUMDES


untuk memberikan pemahaman yang komprehensif dan mendalam tentang
pelaksanaan dan dampak Program Usaha Inovatif BUMDes Desa Sukahurip.

HASIL DAN PEMBAHASAN


Hasil dari Program Usaha Inovatif BUMDes Desa Sukahurip menunjukkan
dampak positif dalam meningkatkan kewirausahaan lokal dan perekonomian desa
secara menyeluruh. Unit usaha seperti Cafe BUMDes telah menjadi motor
penggerak dalam mengembangkan UMKM di desa tersebut. Dalam operasional
cafe, para pelaku UMKM yang terlibat dikenakan tarif harian oleh BUMDes, yang
berkisar antara 5 hingga 10 ribu rupiah per hari, sesuai dengan harga dari usaha
yang mereka jalankan. Hal ini memberikan sumber pendapatan tambahan bagi
BUMDes serta dukungan finansial kepada pelaku usaha lokal.Selain itu, usaha
budidaya ayam petelur juga memberikan kontribusi yang signifikan terhadap
perekonomian desa. Dengan jumlah ayam petelur sebanyak 1730 ekor, produksi
telur harian berkisar antara 40 hingga 65 kilogram. Masa produktif ayam petelur
yang mencapai 8 hingga 10 bulan memberikan stabilitas pendapatan bagi para
peternak dan menyediakan pasokan protein hewani yang penting bagi masyarakat
lokal.

Gambar 1
Café BUMDes

Pembahasan menekankan bahwa keberhasilan program ini menunjukkan


bahwa pendekatan partisipatif dan berbasis masyarakat dapat menjadi landasan

3|JURNAL KEWIRAUSAHAAN BUMDES


yang kuat untuk membangun ekosistem kewirausahaan yang berkelanjutan di
tingkat desa. Melalui sinergi antara pemerintah desa, BUMDes, dan masyarakat,
program ini berhasil menciptakan lingkungan yang mendukung bagi
pengembangan usaha lokal dan peningkatan kesejahteraan masyarakat.Dengan
demikian, hasil dan pembahasan ini menyoroti kontribusi nyata Program Usaha
Inovatif BUMDes Desa Sukahurip dalam memperkuat ekonomi lokal,
meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pengembangan usaha, serta
menciptakan peluang-peluang baru untuk pertumbuhan ekonomi yang
berkelanjutan di tingkat desa.

Gambar 2
Kandang Ayam Petelur

KESIMPULAN
Secara keseluruhan, Program Usaha Inovatif BUMDes Desa Sukahurip
telah membawa dampak positif yang signifikan dalam menggerakkan
kewirausahaan lokal dan memperkuat perekonomian desa secara menyeluruh.
Dengan fokus pada pendekatan partisipatif, program ini berhasil melibatkan
masyarakat dalam pengembangan berbagai unit usaha inovatif, seperti Cafe
BUMDes dan usaha budidaya ayam petelur.Hasil dari program ini menunjukkan
peningkatan jumlah UMKM di desa tersebut, yang tercermin dalam pertumbuhan
cafe dan unit-unit usaha lainnya. Tarif harian yang dikenakan oleh BUMDes
kepada pelaku usaha lokal juga memberikan kontribusi positif dalam mendukung
finansial BUMDes serta memberikan dukungan kepada pelaku usaha.

4|JURNAL KEWIRAUSAHAAN BUMDES


Selain itu, usaha budidaya ayam petelur juga memberikan kontribusi yang
signifikan terhadap perekonomian desa dengan produksi telur harian yang stabil.
Melalui pelatihan dan pendampingan, para peternak dibekali keterampilan yang
diperlukan untuk mengelola usaha mereka dengan efektif.Dari pembahasan
tersebut, dapat disimpulkan bahwa pendekatan partisipatif dan sinergi antara
pemerintah desa, BUMDes, dan masyarakat menjadi kunci keberhasilan dalam
menciptakan ekosistem kewirausahaan yang berkelanjutan di tingkat desa.
Program ini telah memberikan kontribusi nyata dalam memperkuat ekonomi lokal,
meningkatkan partisipasi masyarakat dalam pengembangan usaha, dan
menciptakan peluang baru untuk pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan.

Dengan demikian, Program Usaha Inovatif BUMDes Desa Sukahurip telah


membuktikan bahwa dengan pendekatan yang tepat dan kerjasama yang baik
antara semua pihak terkait, pembangunan ekonomi di tingkat desa dapat berhasil
dilaksanakan secara efektif dan berkelanjutan.

DAFTAR PUSTAKA
Indra Permana.(2020).KINERJA USAHA BUMDES DI KABUPATEN BEKASI
DIPENGARUH OLEH ORIENTASI KEWIRAUSAHAAN, TEKNOLOGI
DIGITAL KEWIRAUSAHAAN DAN MOTIVASI
USAHA.https://journal.unindra.ac.id/index.php/usaha/article/view/512
Amelia Sri Kusuma Dewi.(2014). PERANAN BADAN USAHA MILIK DESA
(BUMDes) SEBAGAI UPAYA DALAM MENINGKATKAN
PENDAPATAN ASLI DESA (PADes) SERTA MENUMBUHKAN
PEREKONOMIAN
DESA.https://jurnal.uns.ac.id/rural-and-development/article/view/914
Putri Nugrahaningsih .(2021). Pemberdayaan masyarakat melalui pelatihan
kewirausahaan dan pemasaran digital pada BUMDES BlulukanGemilang
https://www.academia.edu/download/89117235/pdf.pdf
Edy Yusuf Agunggunanto, Fitrie Arianti, Edi Wibowo Kushartono, Darwanto
Darwanto.(2016).PENGEMBANGAN DESA MANDIRI MELALUI
PENGELOLAAN BADAN USAHA MILIK DESA (BUMDES).
https://ejournal.unisnu.ac.id/JDEB/article/view/395
S Rahayu, R Febrina.(2021).Pemberdayaan masyarakat desa melalui BUMDes di
DesaSungaiNibung.https://scholar.archive.org/work/fml462tdgnboxcde6pkgh
ashxy/access/wayback/https://journal.unrika.ac.id/index.php/
jurnaltriaspolitika/article/download/2905/pdf

5|JURNAL KEWIRAUSAHAAN BUMDES


6|JURNAL KEWIRAUSAHAAN BUMDES

Anda mungkin juga menyukai