Anda di halaman 1dari 5

Metode Gauss-Jordan

Oleh: Raynal Ramadhan

Pendahuluan
Dokumen ini dibuat untuk membantu dalam pemahaman metode Gauss-Jordan dalam mencari sebuah invers Matrix segi-empat m x m.

Eliminasi Gauss
Dasar Teori
Misalkan terdapat sebuah persamaan sebagai berikut: 2x+3y=10 ...(1) 5x+6y=4 ...(2) maka, bisa dicari nilai dari x dan y adalah: x=16 y=14 persamaan tersebut dapat juga direduksi dengan cara sebagai berikut: Pada persamaan (2)agar nilai x=0, di jumlahkan dengan hasil kali antara -5/2 dikali persamaan (1) Perhatikan persamaan berikut: reduksi persamaan (2): 5 (5x+6y=4)( (2x+3y=10)) 2 15 (5x+6y=4)5x y=25 2 3 y=21 ...(3) 2 sehingga, persamaan (1) dan (2) dapat ditulis ulang: 2x+3y=10 3 y =21 2 metode reduksi ini akan menghasilkan nilai x dan y yang ekivalen dengan metode eliminasi atau subtitusi. Berdasarkan cara ini, metode eliminasi Gauss digunakan. Metode ini akan mengubah matrix menjadi sebuah matrix segitiga (yang memiliki nilai 0 pada bagian diagonal atas/bawah). misalnya, terdapat sebuah Matriks 3x3

1 1 2 3 1 1 1 3 4

matrik ini dapat direduksi dengan cara sebagai berikut: dengan memakai baris pertama sebagai baris referensi, maka:

2 1 +(3baris1) 4 (1baris 1) 1 1 2 = 3 1 1 + 3 3 6 1 3 4 1 1 2 =

1 1 3 1 1 3

[ [

][

1 0 0

1 2 2 7 2 2

] ] ]

Kemudian, matriks diatas direduksi dengan menggunakan diagonal ke-2 sebagai referensi.

1 0 0

1 2 2 7 2 2 (baris 2) 1 2 2 7 2 2 (0) (2) (7) 1 2 2 7 0 5

[ [

1 0 0 1 0 0

maka, didapatkan matriks hasil eliminasi Gauss, yaitu: 1 1 2 0 2 7 0 0 5

Penerapan pada algoritma Python


Berikut ini adalah contoh penerapan metode eliminasi Gauss pada bahasa pemrograman python: #Eliminasi_Gauss.py #Asumsi, sudah terdapat variabel matrix m,n bernama 'mat' #...terdapat fungsi penjumlahan matrix bernama 'jml_mat(A,B)' #...... fungsi ini mengembalikan hasil dari matrix A+B #...terdapat fungsi perkalian dengan skalar bernama 'kal_mat(A,c)' #...... fungsi ini mengembalikan hasil perkalian skalar matrix A x c for x in range(len(mat)): for y in range(1,len(mat)): k_red = mat[y][x]/mat[x][x] #Suku ke-0 referensi #konstanta pengali

v_jml = kal_mat(mat[y],-(k_red)) #kali dengan -(k_red)

mat[y]= jml_mat(mat[y],(v_jml))

Metode Gauss-Jordan
Invers Matrix
Metode Gauss-Jordan merupakan penerapan dari eliminasi Gauss untuk mencari Invers dari sebuah matrix. Invers sebuah matrix didefinisikan sebagai berikut. Jika A adalah sebuah matrix:
A

maka, invers dari matrix A didefinisikan sebagai berikut: A1 dimana, berlaku persamaan:
AA =I
1

dan I adalah matrix identitas. Misalnya, A= 3 1 2 4 1 4 1 A1= 10 2 3

[ ] [

] ]

4 1 10 = 1 0 AA 1= 3 1 10 2 4 2 3 0 1 10 10

[ ]

[ ][
]

Metode Gauss-Jordan
Contoh metode Gauss-Jordan adalah sebagai berikut: 1 1 2 A= 3 1 1 1 3 4

Pertama, dibutuhkan sebuah matriks identitas sesuai dengan orde dari A, dan matriks tersebut di augmentasikan.

1 1 2 1 0 0 3 1 1 0 1 0 1 3 4 0 0 1

Kemudian, lakukan eliminasi Gauss

1 1 3 1 1 3

2 1 0 0 1 0 1 0 + 3baris 1 4 0 0 1 1baris 1 2 1 0 0 1 0 1 0 + 3 4 0 0 1 1 0 0 1 0 0 1

[ [ [ [ [ [

1 1 3 1 1 3 1 0 0 1 0 0 1 0 0 1 0 0

1 2 1 2 7 3 2 2 1 1 2 1 2 7 3 2 2 1 1 2 1 2 7 3 2 2 1

0 0 1 0 0 1 1baris2 0 0 1 0 0 1 0 2 7 3 1 0 0 0 1

] ] ] ] ]

3 6 3 0 0 1 2 1 0 0

1 2 1 0 2 7 3 1 0 5 4 1

] ]

Setelah tahap ini selesai, maka, tahap berikutnya adalah mereduksi masing-masing baris agar diagonal pada vektor A memiliki nilai 1. Perhatikan langkah berikut:

1 0 0

1 2 1 0 2 7 3 1 0 5 4 1

0 x 1 0 x 0.5 1 x 0.2

1 1 2 1 0 0 =0 1 3.5 1.5 0.5 0 0 0 1 0.8 0.2 0.2

Kemudian, lakukan Eliminasi Gauss dengan menghilangkan sisi segitiga atas dari vektor A.

[ [ [

1 1 2 1 0 0 + 2baris 3 0 1 3.5 1.5 0.5 0 3.5baris 3 0 0 1 0.8 0.2 0.2 1 1 2 1 0 0 + 0 0 2 1.6 0.4 0.4 0 1 3.5 1.5 0.5 0 0 0 3.5 2.8 0.7 0.7 0 0 1 0.8 0.2 0.2 1 1 0 1 0 0 0 0.6 0.4 0.4 0 1.3 0.2 0.7 1 0.8 0.2 0.2

] ]

[ [ [

1 1 0 1 0 0 1 1 0 1 0 0

0 0.6 0.4 0.4 + 1baris 2 0 1.3 0.2 0.7 1 0.8 0.2 0.2 0 0.6 0.4 0.4 + 0 1 0 1.3 0.2 0 1.3 0.2 0.7 1 0.8 0.2 0.2 0.7

] ]

1 0 0 0.7 0.2 0.3 0 1 0 1.3 0.2 0.7 0 0 1 0.8 0.2 0.2 0.7 0.2 0.3 1 A =1.3 0.2 0.7 0.8 0.2 0.2

Matrix invers didapatkan setelah mereduksi matrix A menjadi matriks Identitas.

Referensi
Kreysig, Erwin; Advanced engineering mathematics 9ed:2006; John Wiley & Sons Inc.

Anda mungkin juga menyukai