Anda di halaman 1dari 43

Laporan Kasus

Tuberculosis pada Anak


Pembimbing : dr. Niwan Tristanto
Martika, Sp.P
Disusun oleh : Ayu. Mustikarini, S. Ked

ANAMNESIS
IDENTITAS PASIEN

Nama
: An. N
Usia
: 9 bulan
Jenis kelamin : Perempuan
Alamat
: Boyolali
Suku : Jawa
Tanggal masuk poli : 27 Mei 2016
Nomer RM
: 09.59.XX

Nama Ayah : Tn. B


Usia
: 45 tahun
Pendidikan : SMA
Pekerjaan
: Wiraswasta
Agama : Islam
Suku
: Jawa
Nama Ibu : Ny. S
Usia
: 40 tahun
Pendidikan : SMA
Pekerjaan
: Ibu Rumah Tangga
Agama : Islam
Suku
: Jawa

ANAMNESIS
Alloanamnesis dilakukan pada ayah dan ibu pasien pada tanggal 27 mei 2016 dipoli anak
- Keluhan Utama : Batuk
- Keluhan Tambahan : Sesak nafas, demam

ANAMNESIS
13 Mei 2016

Batuk (-)
Sesak (-)
Demam (-)
Test
Mantoux

16 Mei 2016

PPD test
(+) 10
mm
Skoring
(7)

27 Mei 2016

Batuk (+)
R +/+
Sesak (-)
Demam (-)

LANJUTAN
3 Juni 2016

Ikterik
Stop OAT

ANAMNESIS

Riwayat Penyakit Sekarang


Pasien batuk sejak 4 bulan yang lalu,
batuknya kering dahak tidak bisa
dikeluarkan, ada sesak, ada demam
yang dirasakan sumer-sumer, tidak
pilek.

RIWAYAT PENYAKIT DAHULU

Pada bulan

(WHO, 2011)

(Safaria, 2011)

Eichinger, 2000)

B. Rumusan Masalah
Adakah perbedaan stres antara guru Sekolah Luar Biasa
(SLB) di SLB Negeri Surakarta dengan guru sekolah
reguler di SMP Negeri 1 Surakarta ?

C. Tujuan Penelitian
Mengetahui dan menganilis adanya perbedaan stres antara
guru Sekolah Luar Biasa (SLB) di SLB Negeri Surakarta
dengan guru sekolah reguler di SMP Negeri 1 Surakarta

D. Manfaat Penelitian

BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

A. Stres

(Maramis, 2009)

Faktor-faktor Penyebab Stres

(Hawari, 2008)

Manifestasi Klinis
Gejala

(Robbins, 2010)

Klasifikasi

(Hawari, 2008)

Mekanisme Stres
Stresor
Psikososial
a.
b.
c.
d.
e.
f.
g.
h.
i.
j.
k.

Perkawinan
Orangtua
Antar Pribadi
Pekerjaan
Lingkungan
Keuangan
Hukum
Perkembangan
Penyakit fisik
Faktor keluarga
Trauma

Susunan Saraf Pusat


(Otak, Sistem Limbik, Sistem
Transmisi Saraf/Neurotransmitter

Kelenjar Endokrin
(Sistem Hormonal,
Kekebalan/Immunity

Cemas
Psikis/
khawatir

Stres
Somatik/
fisik

Depresi
Psikis/
sedih

Terapi & Pencegahan

(Saputri, 2010)

B. GURU

(Sagala, 2009)

Definisi Guru Slb


Pekerjaan

(Dapa & Liando,


2007)

Kompetensi Guru
Kompetensi

(Barinto, 2012)

Kompetensi Guru Slb


Pengembangan
Pemahaman
Penguasaan

(Depdiknas, 2004)

Klasifikasi Sekolah Di SLB


SLB-A (Tuna

(Sofiah, 2004)

Hubungan Stres Antara Guru Sekolah SLB


dengan Guru Sekolah Leguler

C. KERANGKA
KONSEP

GURU
GURU
Faktor terkendali :
1) Usia
2) Jenis kelamin
3) Status
pernikahan
4) Tingkat
pendidikan

Mudah
marah

Faktor tidak terkendali:


1) Sosial ekonomi
2) Lingkungan
3) Biologis
4) Kepribadian
5) Trauma

Reguler

SLB

Stres

Mudah
tersinggu
ng

Mudah
gelisah

Sulit
beristirahat

Sulit
bersabar

Faktor Stres:
1) Perkawinan
2) Keluarga
3) Pekerjaan
4) Lingkungan
5) Keuangan
6) Hukum
7) Penyakit
fisik

D. HIPOTESIS

Terdapat perbedaan tingkat stres antara guru sekolah


Luar Biasa (SLB) di SLB Negeri Surakarta dan guru
sekolah reguler di SMP Negeri 1 Surakarta.

BAB III
METODE PENELITIAN

A. Jenis Penelitian

C. Populasi Penelitian

E. ESTIMASI BESAR SAMPEL

F. Kriteria Restriksi
Kriteria Inklusi

G. Variabel Penelitian
Variabel

H. DEFINISI OPERASIONAL
NO Variabel

Definisi

Alat
ukur

Skala
ukur

Guru SLB & guru


reguler

Guru yang mengajar


minimal satu tahun
disekolah

Kuesioner

Nominal

Tingkat stres

Hasil penilaian terhadap


stres seseorang

Kuesioner

Ordinal

I. Instrumen penelitian

K. ALUR PENELITIAN

L. JADWAL PENELITIAN

DAFTAR PUSTAKA
Acevedo, E.,

Departemen

Kucuksuleymanoglu

TERIMAKASIH

Anda mungkin juga menyukai