Anda di halaman 1dari 21

SEMINAR PROPOSAL

ANALISIS VARIABEL YANG MEMPENGARUHI


PROFITABILITAS BANK - BANK GO PUBLIC
DI INDONESIA

Disusun Oleh : Irfan Quadrinata / 03610009

JoGjA
A. Latar Belakang Masalah
Peranan Bank dalam Perekonomian Indonesia
Bank fungsi dasarnya sebagai penghimpun dana dari masyarakat
(simpanan) dan menyalurkannya kepada masyarakat (kredit) adalah
dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat banyak.

Kinerja Perbankan Secara Umum


Secara umum kondisi perbankan tahun 1998 ditandai dengan
memburuknya indikator-indikator seperti: (1) permodalan yang negatif
dalam jumlah yang besar (negatif CAR yang tinggi); (2) tingginya NPL
baik netto maupun gross;(3) perbankan nasional dalam keadaan merugi.

JoGjA
Tahun 1999 pemerintah melakukan rekapitalisasi perbankan, Hasil
program tersebut, umumnya mulai terlihat pada tahun 2003 dengan
indikator: (1)membaiknya struktur permodalan perbankan; (2)
membaiknya CAR (menjadi positif) dan melewati batas minimal 8%, (3)
membaiknya NPL, baik gross maupun net; (4) perbankan nasional mulai
membukukan laba.
Penurunan tingkat suku bunga kredit sampai akhir tahun 2002 tercatat
relatif lambat dibandingkan tingkat suku bunga SBI. Namun pada tahun
2003 respon penurunan tingkat suku bunga kredit dapat lebih cepat.

JoGjA
Uji Bank

Memberikan gambaran mengenai sistematika dalam meningkatan


kinerja perbankan.
ROA dipandang sebagai alat ukur yang berguna karena
mengindikasikan seberapa baik manajemen sumber daya total
yang dimiliki perusahaan untuk menghasilkan profit.
Bank dengan rasio ROA >1,5% memiliki kondisi yang strategis
di dalam memperkuat dan memperluas posisi pasar sehingga
mampu meningkatkan profitabilitas bank.

JoGjA
ROA Sebagai Dasar Analisis Profitabilitas Perbankan

Manajemen perlu mengenali variabel-variabel apa saja yang dapat


mempengaruhi profitabilitas bank.
Variabel-variabel yang mempengaruhi profitabilitas dapat diketahui
melalui rasio-rasio keuangan. Melalui rasio tersebut dapat dilakukan
analisis guna mengungkap sistematika guna menghasilkan ROA
maksimum, membantu manajemen dalam implementasi perencanaan
dan pengendalian keuangan sehingga profitabilitas dapat
ditingkatkan.

JoGjA
B. Perumusan Masalah

Variabel-variabel apakah yang dapat mempengaruhi


profitabilitas bank yang go public di Bursa Efek Jakarta ?
Dari variabel-variabel tersebut, variabel mana yang
berpengaruh terbesar terhadap profitabilitas bank yang
go public di Bursa Efek Jakarta ?

JoGjA
C. Batasan Masalah
Data yang digunakan merupakan laporan keuangan bank
yang telah go public pada periode 2001-2005.
Variabel yang dianalisis adalah pangsa pasar dana pihak
ketiga, rasio biaya operasional, Capital Adequacy Ratio,
Loans to Deposit Ratio dan klasifikasi bank.

JoGjA
D. Tujuan dan Manfaat Penelitian

Tujuan Penelitian
Untuk mengetahui dan menganalisis variabel-variabel yang
mempengaruhi profitabilitas bank yang go public di Bursa Efek
Jakarta.
Untuk mengetahui variabel mana yang mempunyai pengaruh
paling dominan terhadap profitabilitas bank yang go public di
Bursa Efek Jakarta.

JoGjA
Manfaat penelitian
Bagi manajemen bank-bank yang go public di BEJ
Penelitian ini diharapkan dapat menjadi pijakan perbankan
untuk dapat lebih meningkatkan efisiensinya sehingga dapat
memperbesar laba perusahaan, khususnya bank yang go
public.
Bagi peneliti berikutnya
Penelitian ini diharapkan dapat menambah pengetahuan dan
wawasan dalam aplikasi yang telah diperoleh, serta gambaran
umum mengenai dunia perbankan dan aktivitas di dalamnya.

JoGjA
E. Tinjauan Penelitian Terdahulu
Hasil Penelitian Terdahulu
Pramono dan Syafitri (2004) dalam penelitiannya mengenai
Analisis Profitabilitas Bank Di Indonesia obyek dari
penelitiannya adalah bank yang go public di Indonesia mulai
tahun 1995-2003.
Variabel penelitiannya adalah pangsa pasar dana pihak ketiga,
rasio biaya operasional, Capital Adequacy Ratio, Loans to
Deposit Ratio dan klasifikasi bank,

JoGjA
Empat variabel yang mempengaruhi profitabilitas bank
yang go public adalah pangsa pasar, rasio biaya operasional
, Capital Adequacy Ratio, Loans to Deposit Ratio.
Pada penelitian ini, variabel klasifikasi bank tidak memiliki
pengaruh yang signifikan dan Capital Adequacy Ratio
mempunyai pengaruh dominan terhadap profitabilitas bank.

JoGjA
F. Tinjauan Teori
Dalam analisis tentang profitabilitas bank, rasio Return On Asset
(ROA) merupakan hal yang paling efektif sebagai dasar analisis
untuk mengetahui kinerja suatu perbankan di dalam pemberdayaan
seluruh sumber daya yang dimilikinya (aset) untuk menghasilkan
profit yang maksimum.
Nilai ROA dipengaruhi oleh beberapa variabel pembentuknya. Dari
setiap variabel tersebut akan terdapat dominasi satu variabel terhadap
variabel lainnya yang menunjukkan besarnya pengaruh variabel
tertentu terhadap pembentukan nilai ROA.

JoGjA
Variabel-variabel yang mempengaruhi profitabilitas bank
antara lain :
Pangsa Pasar dan Dana Pihak Ketiga Yang Dihimpun Oleh Bank
Kecukupan Modal (Capital Adequacy Rasio/ CAR)
Efisiensi
Likuiditas
Klasifikasi Bank

JoGjA
G. Kerangka Konseptual

Pangsa Pasar Dana Pihak


Ketiga (MSDN)

Kecukupan Modal (CAR)

Perbankan Analisis
Nasional Kinerja Efisiensi (BOPO)
(Go Publik) (ROA)

Likuiditas (LDR)

Klasifikasi Bank (OWNER)

JoGjA
H. Hipotesis
Hi = Pangsa pasar dana pihak ketiga, kecukupan modal,
likuiditas, efisiensi, dan klasifikasi bank berpengaruh
terhadap profitabilitas bank yang go public di Bursa Efek
Jakarta.
Hi 1 = Pangsa pasar dana pihak ketiga berpengaruh terhadap
profitabilitas bank yang go public di Bursa Efek Jakarta.
Hi 2 = Kecukupan modal berpengaruh terhadap profitabilitas
bank yang go public di Bursa Efek Jakarta.
JoGjA
Hi 3 = Efisiensi berpengaruh terhadap profitabilitas bank
yang go public di Bursa Efek Jakarta.
Hi 4 = Likuiditas berpengaruh terhadap profitabilitas bank
yang go public di Bursa Efek Jakarta.
Hi 5 = Klasifikasi bank berpengaruh signifikan terhadap
profitabilitas bank yang go public di Bursa Efek Jakarta.

JoGjA
I. Metode Penelitian
Jenis Penelitian
Jenis penelitian berupa studi kasus, yaitu menjelaskan
permasalahan-permasalahan yang sedang terjadi dan
pemecahannya berdasarkan data-data yang relevan dengan obyek
penelitian.

Jenis dan Sumber Data


Jenis data berupa data sekunder, yaitu data kuantitatif berupa
laporan keuangan bank-bank yang go public di Bursa Efek
Jakarta (BEJ) tahun 2001-2005.
JoGjA
Data diperoleh peneliti secara tidak langsung bersumber dari media
perantara yaitu Pojok Bursa Efek Jakarta (Pojok BEJ) Universitas
Muhammadiyah Malang.

Teknik Pengumpulan data


Teknik yang digunakan adalah metode dokumentasi yaitu
mengumpulkan data-data dari arsip maupun dokumentasi perusahaan
yang relevan dengan masalah yang diteliti.
Cara yang digunakan dalam pengambilan sampel dalam penelitian
adalah dengan cara purposive sampling.
Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh bank yang go public di
Bursa Efek Jakarta pada tahun 2001-2005 yang berjumlah 25 bank.

JoGjA
Variabel Penelitian dan Definisi Operasionalnya

Return On Asset (ROA); ROA = Net profit / Total Asset


Pangsa pasar dana pihak ketiga (MSDN); MSDN = Total dana pihak
ketiga bank / Dana pihak ketiga total bank
Kecukupan modal, diukur dari Capital Adequacy Ratio (CAR); CAR
= Total Aktiva Beresiko / Modal Keseluruhan Bank
Efisiensi, diukur dari (BOPO); BOPO = Nilai Output / Nilai Input
Likuiditas, diukur dari Loan to Deposit Ratio (LDR); LDR = Total
kredit / Dana yang diterima bank
Klasifikasi bank (OWNER); Variabel dummy, bernilai 1 jika
merupakan bank pemerintah dan bernilai 0 jika bank swasta.
JoGjA
Metode Analisis Data
Analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis
kuantitatif yaitu dengan menggunakan model regresi linier
berganda.
Y = a + b1 X1 + b2 X2 + b3 X3 + b4 X4 + b5 X5 + e
Langkah-langkah yang dilakukan dalam pengujian asumsi klasik :
Uji Normalitas
Uji Asumsi Klasik
Uji Multikolinearitas
VIF = 1 atau VIF = 1/tolerance
2
(1 R xt )

JoGjA
Uji Autokorelasi
Uji Heterokedastisitas
Uji Hipotesis
Y = bo + b1 X1+ b2 X2 + b3 X3 + b4 X4 + b5 X5 + e
Koefisien Diterminasi (R2)
Uji F
Uji t

JoGjA

Anda mungkin juga menyukai