Islam
Oleh : Muhammad
Nabil Nur Abiyu
Awal Mula Kerajaan Mataram Islam
Lahirnya Mataram Islam berkaitan dengan perkembangan
kerajaan Pajang. Sebelum menjadi raja Pajang dengan gelar
Sutan Hadiwijaya (1546-1586), Joko Tingkir atau Mas Karebet
harus berperang melawan Adipati Jipang yang bernama Arya
Penangsang. Joko Tingkir dapat mengalahkan Arya
Penangsang berkat bantuan Danang Sataujaya. Namun,
kemenangan itu terjadi karena strategi bagus yang diberikan
oleh ayah Danang Sataujaya (yaitu Ki Ageng Pemanahan)
dan tokoh lainnya yang bernama Penjawi. Oleh karena itu,
Sutan Hadiwijaya memberi hadiah tanah Mentaok (sekitar
Kota Gede Yogyakarta) kepada Ki Ageng Pemanahan.
Kemudian, Ki Ageng Pemanahan membangun Mentaok
menjadi sebuah Kadipaten yang berada di bawah kekuasaan
Pajang.
2. Babad Meinsma
3. Serat Kandha
4. Serat Centini
5. Serat Cabolek
7. Serat Nitipraja
8. Babad Sangkala
2. Tahun Saka
3. Kerajinan Perak
5. Kue Kipo
Makanan tradisional ini sangat khas dan hanya
ada di Kotagede, terbuat dari kelapa, tepung, dan
gula merah.
6. Pertapaan Kembang Lampir
Kembang Lampir merupakan petilasan Ki Ageng
Pemanahan yang terletak di Desa Girisekar,
Kecamatan Panggang, Kabupaten Gunung Kidul.
Tempat ini merupakan pertapaan Ki Ageng
Pemanahan ketika mencari wahyu karaton Mataram.
III. Bangunan- Bangunan, Benda Pusaka,
dan Lainnya:
1. Segara Wana dan Syuh Brata
Adalah meriam- meriam yang sangat indah yang
diberikan oleh J.P. Coen (pihak Belanda) atas
perjanjiannya dengan Sultan Agung. Sekarang
meriam itu diletakkan di depan keraton Surakarta
dan merupakan meriam yang paling indah di
nusantara.
2. Puing - puing / candi- candi Siwa dan Budha di
daerah aliran Sungai Opak dan Progo yang bermuara
di Laut Selatan.